WorldWideScience

Sample records for zirkonia hasil olah

  1. George A. Olah, Carbocation and Hydrocarbon Chemistry

    Science.gov (United States)

    dropdown arrow Site Map A-Z Index Menu Synopsis George A. Olah, Carbocation and Hydrocarbon Chemistry George Olah received the 1994 Nobel Prize in Chemistry "for his contribution to carbocation chemistry" and his 'role in the chemistry of hydrocarbons. In particular, he developed superacids

  2. PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN GENIUS LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Henok Siagian

    2012-12-01

    Full Text Available Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Fisika siswa dengan menerapkan strategi pembelajaran Genius Learning. Subjek penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Pancur Batu, di mana dari kelas X-A sebagai kelas eksperimen (strategi pembelajaran Genius Learning dan kelas X-B sebagai kela kontrol (pembelajaran konvensional dengan masing-masing kelas berjumlah 40 siswa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasi experiment dengan menggunakan metode groups pretest-posttest desaign dalam pengambilan data penelitian. Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian menunjukkan, bahwa rata-rata hasil belajar fisika siswa dengan strategi pembelajaran Genius Learning mengalami peningkatan. Data penelitian berupa hasil belajar kognitif diperoleh dari test hasil belajar yang diperoleh untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa. Hasil analisis data menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar kognitif. Dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan stategi pembelajaran Genius Learning dapat meningkatkan hasil belajar fisika siswa.

  3. Pengembangan OSD (On Screen Display dengan Penambahan Menu untuk Aplikasi pada Semi Autonomous Mobile Robot dengan Lengan untuk Mengambil Objek

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Saiful Hak

    2017-01-01

    Full Text Available Tugas Akhir ini membahas pengembangan OSD (On Screen Display dengan sistem FPV (First Person View yang bertujuan untuk mendukung kinerja sebuah RC (Remote Control atau mobile robot dengan cara mengambil data pada RC atau mobile robot tersebut. Penggunaan sensor pad a modul OSD ini terbatas, sehingga dilakukan sebuah pengembangan dengan penambahan pengkabelan dan pemrograman menggunakan kompiler Arduino. Dalam sistem ini, OSD yang dipakai adalah dua buah minimOSD yang telah dirancang dengan penambahan beberapa fitur menu sensor. Pada minimOSD yang pertama data GPS (Global Positioning System berupa posisi lintang dan bujur didapat dari APM (ArduPilot Mega yang diprogram menggunakan minimOSD extra. Pada minimOSD yang kedua didapat data sensor ultrasonik dan posisi lengan robot yang dikirim oleh Arduino Mega pada mobile robot menggunakan pengiriman serial. Sensor suhu, level baterai dan data waktu diperoleh dari penambahan pengkabelan pada pin-pin ATMega328. Hasil olah data sensor pada minimOSD pertama dan kedua yang berupa data visual digabung dan dikirim menuju layar monitor FPV menggunakan video transmiter. Animasi data yang ditampilkan mempunyai batas sebesar 256 data karakter, sehingga posisi lengan robot dan sensor ultrasonik hanya bisa digambarkan berupa perbandingan skala tingkatan dan data teks, sedangkan data sensor yang lain ditampilkan sesuai hasil olah data sebenarnya.

  4. PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARANKOOPERATIFTIPETPS TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    sri wahyuni

    2013-10-01

    Full Text Available Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil belajar ekonomi ujian mid semester II siswa kelas X SMAN 7 Padang Tahun Pelajaran 2012/2013 masih rendah di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar ekonomi siswa yang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TPS lebih tinggi dari pada hasil belajar ekonomi siswa yang menerapkan pembelajaran konvensional kelas X SMAN 7 Padang. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMAN 7 Padang Tahun Pelajaran 2012/2013. Berdasarkan skor tes hasil belajar ekonomi siswa, diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 76,15 dan kelas kontrol 68,13. Hasil analisis uji-Z, diperoleh Zhitung (47,18 > Ztabel (1,645 yang berarti hipotesis diterima. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil belajar ekonomi siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPSlebih tinggi dari pada siswa yang menerapkan pembelajaran konvensional siswa kelas X SMAN 7 Padang. Untuk itu peneliti menyarankan agar guru‑guru bidang studi ekonomi khususnya SMAN 7 Padang dan guru SMA pada umumnya dapat menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TPS sebagai salah satu alternatif model pembelajaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Dan kepada peneliti yang berminat disarankan untuk melakukan penelitian lanjutan pada materi yang berbeda.

  5. Pemurnian Minyak Ikan Patin dari Hasil Samping Pengasapan Ikan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rodiah Nurbayasari

    2017-05-01

    Full Text Available Isi perut merupakan hasil samping pengasapan ikan patin (Pangasius hypophthalmus yang jumlahnya mencapai 5-6%/hari dari jumlah ikan yang diasap. Jumlah hasil samping yang besar tersebut apabila tidak diolah dapat mencemari lingkungan. Masyarakat pengolah di Kabupaten Kampar, Riau telah mengekstraksi isi perut tersebut menjadi minyak ikan kasar dengan produksi 110 L/hari. Untuk itu diperlukan teknologi pemurnian yang dapat meningkatkan nilai ekonomi minyak ikan kasar yang ada. Penelitian ini bertujuan melakukan pemurnian minyak kasar hasil samping pengasapan ikan patin dengan menggunakan empat metode pemurnian. Masing-masing metode pemurnian tersebut memiliki perbedaan seperti konsentrasi bentonit, waktu dan suhu proses, konsentrasi NaOH pada proses netralisasi, dan penggunaan asam sitrat atau natrium klorida pada proses degumming. Bahan penelitian yang digunakan adalah dua jenis minyak ikan patin kasar yaitu hasil ekstraksi isi perut ikan patin dengan pengukusan dan hasil ekstraksi dengan pemanasan. Sebelum dan setelah dimurnikan, minyak ikan dianalisis bilangan asam lemak bebas, bilangan peroksida, bilangan iodin, warna, dan profil asam lemak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada minyak ikan hasil ekstraksi dengan pengukusan yang dimurnikan menggunakan metode I, terjadi penurunan nilai asam lemak bebas sebesar 50,79%; peroksida sebesar 23,75%; dan peningkatan angka iodin 20,99%. Sedangkan pada minyak ikan hasil ekstraksi dengan pemanasan yang telah dimurnikan menggunakan metode II terjadi penurunan nilai asam lemak bebas sebesar 50,30%; peroksida 49,77%; dan peningkatan angka iodin 30,92% Pemurnian minyak ikan patin terbaik dihasilkan dari minyak hasil ekstraksi dengan pengukusan yang dimurnikan dengan metode I dan minyak hasil ekstraksi dengan pemanasan yang dimurnikan dengan metode II karena telah memenuhi standar yang ditetapkan oleh International Association of Fish Meal Manufactures, International Fish Oil Standard, dan standar

  6. PENGARUH FLIPPED MASTERY CLASSROM TERHADAP PEROLEHAN HASIL BELAJAR KOGNITIF MAHASISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Ridha

    2016-04-01

    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan strategi flipped mastery classroom terhadap perolehan hasil belajar kognitif mahasiswa pada matakuliah psikologi pendidikan. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Malang semester genap tahun ajaran 2015/2016 pada kelas utuh. Kelas eksperimen dibelajarkan dengan strategi flipped-mastery classroom dan kelas kontrol dibelajarkan dengan strategi tradisional.  Penelitian ini menggunakan rancangan kuasi eksperimen Non Equivalent Control Group Design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi flipped mastery classroom memberikan pengaruh positif terhadap perolehan hasil belajar kognitif mahasiswa. Perolehan hasil belajar kognitif mahasiswa yang dibelajarkan dengan strategi flipped-mastery lebih tinggi secara signifikan dari pada perolehan hasil belajar mahasiswa yang dibelajarkan dengan strategi tradisional.

  7. PENGARUH PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Irwandi -

    2013-05-01

    Full Text Available Abstract: Contextual Teaching and Learning and Biology Learning Achievement among Senior High School Students. This quasi experimental study was designed to explain the effects of inquiry learning of Contextual Teaching and Learning (CTL, learning community of CTL, and entry behavior on Biology learning achievement of senior high school students of Bengkulu. The subjects were randomly selected from year-10 classes of eight schools and assigned to eight experimental classes. The study shows that: (1 the inquiry learning of CTL has no effect on the students’ cognitive learning achievement; (2 the learning community, particularly the extended one, of CTL  contributes to the students’ cognitive learning achievement; and (3 the students’ entry behavior did not affect their cognitive learning achievement when the students learned through inquiry process of CTL. Abstrak: Pengaruh Pendekatan Kontekstual terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa SMA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1 pengaruh pendekatan kontekstual melalui strategi inkuiri terhadap hasil belajar kognitif siswa; 2 pengaruh pendekatan kontekstual melalui masyarakat belajar terhadap hasil belajar kognitif siswa; dan 3 pengaruh kemampuan awal siswa terhadap hasil belajar kognitifnya, pada pembela­jaran kontekstual melalui strategi inkuiri tingkat 1 dan 2. Penelitian dilakukan terhadap siswa-siswa pada pembelajaran biologi di 8 buah kelas X, masing-masing dari salah satu SMAN Bengkulu yang dipilih secara random. Penelitian ini menggunakan rancangan kuasi eksperimen Pretest-posttest Nonequivalent Control Group Design dengan rancangan penelitian faktorial 2 x 2 x 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 pendekatan kontekstual melalui strategi inkuiri, tidak berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif siswa di SMA 2 pendekatan kontekstual melalui masyarakat belajar berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif siswa di SMA di mana hasil belajar kognitif melalui masyarakat belajar

  8. KEBIJAKAN PENGELOLAAN HASIL TANGKAPAN SAMPINGAN TUNA LONGLINE DI SAMUDERA HINDIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Budi Nugraha

    2013-11-01

    Full Text Available Tuna longline atau rawai tuna merupakan salah satu alat tangkap yang sangat efektif untuk menangkap tuna. Selain efektif alat tangkap ini juga merupakan alat tangkap yang selektif terhadap hasil tangkapannya. Namun demikian, alat tangkap ini masih menimbulkan suatu masalah dimana ikan hasil tangkapan yang diperoleh tidak semuanya merupakan hasil tangkapan utama (target species, ada sebagian yang merupakan hasil tangkapan sampingan (by-catch. Sebagian besar hasil tangkapan sampingan tuna longline memiliki nilai ekonomis, hanya jenis pari lumpur dan ikan naga yang tidak memiliki nilai ekonomis. Namun demikian, justru yang tidak memiliki nilai ekonomis mendominasi hasil tangkapan sampingan pada perikanan tuna longline. Oleh karena itu perlu adanya tindak lanjut dengan menyusun peraturan atau regulasi yang terkait dengan pengelolaan ikan hasil tangkapan sampingan dan pengelolaan yang benar terhadap hasil tangkapan tersebut beserta habitatnya agar terjaga kelestarian sumberdayanya dan juga tetap menjadi sumber pendapatan masyarakat.Tulisan ini membahas secara ringkas tentang isu hasil tangkapan sampingan pada perikanan tuna longline, komposisi jenisnya, pemanfaatannya dan kebijakannya. Tuna longline is one of the most effective fishing gears to catch tuna. In addition, this fishing gear is selective to catch tuna. However, this gear is still causing a problem where some species other than their target species were caught as by-catch. Most of by-catch species from the tuna longliners have an economic value, except pelagic stingrays and lancetfish. In fact, these by-catch species (non economical-valued species dominated the longline catch. Therefore, it is needed to develop rules or regulations related to the management of the fish by-products, and properly manage the fishing activities on these by-catch species and habitat preservation to preserve its resources and also remain as a source of income. This paper briefly discusses the issue of by

  9. Pembiayaan Bagi hasil Sektor Usaha Mikro di BMT Hasanah Ponorogo

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arlinta Prasetian Dewi

    2016-05-01

    Abstrak: Pembiayaan merupakan salah satu produk lembaga keuangan yang banyak diminati. BMT sebagai lembaga keuangan mikro yang menjalankan operasional kerjanya dengan prinsip syariah, identik dengan pembiayaan bagi hasil. Meskipun demikian, tingkat pembiayaan bagi hasil pada sebagian lembaga keuangan masih rendah. Hal ini dikarenakan pembiayaan bagi hasil masuk dalam kategorihigh risk, karena keuntungan maupun kerugian akan ditanggung oleh kedua belah pihak. Pembiayaan bermasalah di BMT Hasanah saat ini mecapai 10%, jika tidak segera diambil tindakan kemungkinan bertambah akan tinggi. Maka, penelitian memfokuskan bagaimana kesesuaian pembiayaan bagi hasil di BMT Hasanah dengan fatwa DSN MUI sekaligus manajemen resikonya terhadap pembiayaan yang bermasalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, mekanisme pembiayaan bagi hasil di BMT Hasanah dibagi menjadi beberapa tahapan, tahap pemeriksaan, tahap analisa dan tahap pencairan dana. Siklus manajemen resiko diawali dengan Identifikasi resiko, pengukuran resiko dan pengelolaan resiko. Pengelolaan resiko BMT Hasanah melalui tindakan prefentif, revitalisasi dan kuratif/ pengambil alihan agunan. Untuk meminimalisir resiko, BMT mengelompokkan strategi kedalam tiga kelompok, yaitu: strategi penyaluran pembiayaan, strategi pengumpulan piutang dan strategi jaminan.

  10. PROBLEM BASED LEARNING, MOTIVASI BELAJAR, KEMAMPUAN AWAL, DAN HASIL BELAJAR SISWA SMK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Vebriyanti Dwi Anggraini1

    2014-06-01

    Abstrak: Problem Based Learning, Motivasi Belajar, Kemampuan Awal, dan Hasil Belajar Siswa SMK. Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh Problem Based Learning (PBL, motivasi belajar, dan kemampuan awal terhadap hasil belajar siswa SMK. Digunakan kuasi eksperimen dengan rancangan non­equivalent control group design. Kelompok eksperimen dan kontrol direkrut secara assigment random sampling. Subjek berjumlah 75 siswa Kelas XI Tahun 2012/2013. Tes digunakan untuk mengukur ke­mampuan awal dan hasil belajar, dan self-inventory digunakan untuk mengukur motivasi belajar siswa. Data dianalisis dengan Analisis Varian Tiga Jalan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaaan hasil belajar yang signifikan antara kelompok pembelajaran PBL dengan kelompok pembelajaran konven­sional, antara kelompok siswa yang bermotivasi belajar tinggi dan rendah, dan antara kelompok siswa yang berkemampuan awal tinggi dan rendah. Ada interaksi yang signifikan antara model pembelajaran, motivasi belajar, dan kemampuan awal terhadap hasil belajar siswa. Artinya, hasil belajar siswa tergantung dari model pembelajaran, motivasi belajar, dan kemampuan awal siswa.

  11. PENGARUH PERMAINAN CALL CARDS TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN BIOLOGI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    A. Machin

    2012-10-01

    Full Text Available Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh permainan call cards terhadap hasil belajar dan aktivitas pembelajaran. Aktivitas pembelajaran yang diukur meliputi aktivitas individual siswa dan kinerja guru. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media permainan call cards berkontribusi sebesar 46% terhadap hasil belajar siswa. Hasil belajar siswa yang diberi media permainan call cards lebih baik daripada hasil belajar siswa yang tidak diberi mediapermainan call cards. Dengan demikian, media permainan call cards dapat menjadi alternatif dalam pencapaian hasil belajar biologi yang lebih baik.   Research purposes to determine the effect of call cards game against learning outcomes and learning activities. Learning activities that were measured included the activity of individual student and teacher performance. This research was experimental. The results showed that the media play call cards account for 46% of the student learning outcomes. Learning outcomes of students who were given media cards call the game better than the learning outcomes of students who were not given mediapermainan call cards. Thus, the media play call cards can be an alternative in achieving the learning outcomes of biology better.

  12. Pengaruh Problem-Based Learning terhadap Hasil Belajar ditinjau dari Motivasi Belajar PLC di SMK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Bekti Wulandari

    2013-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1 perbedaan hasil belajar siswa pada mata pelajaran pemrograman sistem kendali PLC antara siswa yang diajar dengan metode PBL dengan siswa yang diajar dengan metode demonstrasi, (2 pengaruh interaksi antara metode PBL dan metode demonstrasi dengan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa, (3 perbedaan hasil belajar siswa antara siswa yang diajar dengan metode PBL dengan yang diajar dengan metode demonstrasi ditinjau dari motivasi belajar. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain faktorial yang dilakukan dengan memberikan perlakuan metode pembelajaran. Analisis data dalam penelitian ini  menggunakan uji-t dan ANAVA dengan program SPSS 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1 terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang diajar dengan metode PBL dengan yang diajar dengan metode demonstrasi, (2 tidak terdapat pengaruh interaksi antara metode PBL dan demonstrasi dengan motivasi belajar terhadap hasil belajar, (3 terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang diajar dengan metode PBL dengan yang diajar dengan metode demonstrasi ditinjau dari motivasi tinggi dan rendah. Kata kunci: metode pembelajaran, Problem-Based Learning, motivasi belajar, hasil belajar

  13. PENGARUH KEMAMPUAN MEMBACA DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fathia Rosyida

    2018-01-01

    Full Text Available Abstract: This research was intended to describe: (1 to what extent does reading ability influence students learning outcomes of Bahasa Indonesia in the second graders of SMAN 2 Bojonegoro; (2 the what extent do students' learning activities in the school influence students learning outcomes of Bahasa Indonesia in the second graders of SMAN 2 Bojonegoro; (3 whether or not reading ability and students learning activities at school simultaneously influence the students learning outcomes of Bahasa Indonesia in the second graders of SMAN 2 Bojonegoro. Based on a simple correlation analysis it was found that the correlation between reading ability and learning outcomes was positive. Regression calculation result between reading ability (X1 and learning outcomes (Y can be expressed in regression equation Y = 52.116 + 0,338 X1. The result of regression calculation between learning activity (X2 and learning outcomes (Y can be expressed in regression equation Y = 82.310-0.109 X2. The value of Fo is smaller than Ft (0.452 3.44 with degree of freedom df1 = 2 and df2 = 77 for 0.05 significance level. Thus, there is a significant corelation between reading ability and learning activities simultaneously towards students learning outcomes. Keywords: learning, Bahasa Indonesia, reading ability, learning activities, learning outcomes. Abstrak. Penelitian ini dimaksudkan untuk mendapatkan deskripsi tentang: 1. Sejauhmana kontribusi yang diberikan oleh kemampuan membaca terhadap hasil belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas II SMA Negeri 2 Bojonegoro. 2. Sejauhmana kontribusi yang diberikan oleh aktivitas belajar siswa di sekolah terhadap hasil belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas II SMA Negeri 2 Bojonegoro. 3. Apakah kemampuan membaca dan aktivitas belajar siswa di sekolah memberikan kontribusi secara simultan terhadap hasil belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas II SMA Negeri 2 Bojonegoro. Dari analisis korelasi sederhana ditemukan bahwa korelasi antara kemampuan

  14. IMPLEMENTASI METODE INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    T. H. Agustanti

    2012-04-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar biologi pada siswa kelas VIIE SMP N 2 Wonosobo semester 1 tahun pelajaran 2010/2011 pada mata pelajaran biologi melalui Implementasi Metode Inquiry. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Implementasi Metode Inquiry dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Biologi. Dari penelitian ini disarankan agar guru-guru mencari inovasi-inovasi baru yang dapat merangsang sehingga proses pembelajaran lebih bermakna. The purpose of this research is to improve the learning result for first semester students of SMP N 2 Wonosobo VIIE class in the academic year 2010/2011 in the Biology subject using Inquiry method. From the research, it can be concluded that the implementation of Inquiry method can improve the learning result in the Biology subject. Base don the research result it can be suggested that the teacher can find the new innovation to stimulate students’ motivation in order to make the learning process to be more significant.

  15. PENGARUH KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN TIK TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mr Heri Sutarno

    2011-10-01

    Full Text Available Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana kompetensi guru TIK berpengaruh terhadap motivasi dan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran TIK. Penelitian ini dilakukan di sebuah sekolah sampel, dengan responden siswa SMA. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan metode survey eksplanatory. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan 3 (tiga cara, yaitu: Nilai Skala (Nilai Interval, untuk mengetahui kondisi dari masing-masing variabel; Analisis varians (ANOVA satu jalur; dan Korelasi untuk mengetahui keterhubungan variabel. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa kompetensi pedagogik guru TIK yang ada di sekolah sampel tergolong cukup (56,07%, kompetensi kepribadian tergolong cukup (53,72%, kompetensi sosial tergolong cukup (45,22% dan kompetensi profesional tergolong tinggi (61,20%. Keterhubungan antara kompetensi guru dengan motivasi belajar diperkuat dengan kurangnya tingkat signifikansi sehingga dapat disimpulkan bahwa ada keterhubungan antara keempat kompetensi guru tersebut terhadap motivasi siswa untuk belajar mata pelajaran TIK. Secara parsial hanya kompetensi kepribadian (53,72% dan kompetensi profesional (61,20% yang terbukti dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa. Untuk hasil belajar, dari hasil penelitian yang dilakukan ternyata keterhubungan antara kompetensi guru dan motivasi belajar terhadap hasil belajar sangat kecil (50%. Sebagai saran dari penelitian ini yaitu instansi pencetak guru harus memastikan agar mahasiswa yang dididiknya memiliki kemampuan kompetensi guru seperti tertulis dalam PP No. 74 tahun 2008 sehingga dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa, yang pada akhirnya keberadaan guru benar-benar bermakna dalam sebuah pembelajaran. Kata Kunci: guru TIK, kompetensi guru, motivasi, hasil belajar

  16. PENGOPTIMALAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA PERKULIAHAN AUDITING II DENGAN MEMANFAATKAN BAHAN AJAR MULTIMEDIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maylia Pramono Sari

    2011-06-01

    Full Text Available Pengembangan metode pengajaran auditing adalah pembuatan bahan ajar multimedia. Hasil menunjukkan bahwa mahasiswa jurusan akuntansi memiliki persepsi awal mengenai pengetahuan auditing yang baik dan mengalami peningkatan rata-rata hasil belajar. Selain itu juga terjadi kenaikan keaktivan mahasiswa setelah adanya penerapan model pendekatan bahan ajar multimedia pada mata kuliah auditing II. Penelitian ini juga menggunakan Uji Wilcoxon Rank Test dan hasil menunjukkan bahwa nilai tes sebelum adanya tindakan dan setelah adanya tindakan relatif berbeda. Hal ini berarti model pendekatan penalaran dan sistem pada mata kuliah auditing efektif dalam meningkatkan prestasi belajar. Kata Kunci : Auditing, Bahan Ajar Multimedia, Hasil Belajar

  17. Sistem Bagi Hasil Dalam Perjanjian Waralaba (“Franschise” Perspektif Hukum Islam

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Puji Sulistyaningsih

    2017-02-01

    Full Text Available Franchise (waralaba merupakan suatu bisnis yang telah teruji keberhasilannya, sehingga banyak usaha yang kemudian diwaralabakan. Hal ini tak terkecuali mulai dikenal dan digunakan oleh para pengusaha yang menjalankan bisnisnya menggunakan prinsip Syariah. Walaupun waralaba dalam hukum ekonomi Islam masih dianggap suatu hal baru namun sudah banyak menarik perhatian para pengusaha untuk menekuninya, dengan alasan bahwa waralaba lebih menguntungkan dan tidak bertentangan dengan konsep Syariah. Salah satu ciri khas waralaba adalah adanya royalty, yaitu pembagian keuntungan antar franchisor dan franchisee dengan ketentuan yang telah disepakati oleh kedua belah pihak. Adapun waralaba Syariah, sistim pembagian keuntungannya menggunakan sistim bagi hasil. Permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana sistim bagi hasil dalam perjanjian waralaba perspektif hukum Islam, dan bagaimana cara mengatasi kendala dalam sistim bagi hasil dalam perjanjian waralaba perspektif hukum Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, dan menggunakan spesifikasi penelitian deskriptif analitis. Adapun penarikan sampelnya menggunakan purposive sampling. Alat penelitian meliputi studi kepustakaan dan wawancara. Selanjutnya dianalisis dengan metode kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian pembagian keuntungan dalam perjanjian waralaba perspektif hukum Islam menggunakan sistim bagi hasil, dengan prosentase yang bervariatif yaitu: 50:50 atau 60:40 tergantung kesepakatan para pihak (franchisor dan franchisee. Kendala yang sering terjadi dalam perjanjian waralaba, yaitu ketika terjadi kerugian, ketidakseimbangan antara prestasi yang diberikan dengan keuntungan (bagi hasil, dan adanya pembagian keuntungan yang kurang transparan. Penyelesaian kendala-kendala tersebut terutama dalam pembagian keuntungan biasanya diselesaikan secara musyawarah mufakat, pembayaran ganti rugi, atau jika tidak tercapai dapat

  18. PENGARUH SERBUK U-Mo HASIL PROSES MEKANIK DAN HYDRIDE – DEHYDRIDE – GRINDING MILL TERHADAP KUALITAS PELAT ELEMEN BAKAR U-Mo/Al

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Supardjo Supardjo

    2015-07-01

    Full Text Available PENGARUH SERBUK U-Mo HASIL PROSES MEKANIK DAN HYDRIDE – DEHYDRIDE – GRINDING MILL TERHADAP KUALITAS PELAT ELEMEN BAKAR U-Mo/Al. Penelitian bahan bakar U-7Mo/Al tipe pelat dilakukan dalam rangka pengembangan bahan bakar U3Si2/Al untuk mendapatkan bahan bakar baru yang memiliki densitas uranium lebih tinggi, stabil selama digunakan sebagai bahan bakar di dalam reaktor dan mudah dilakukan proses olah ulangnya. Lingkup penelitian meliputi pembuatan: paduan U-7Mo dengan teknik peleburan, pembuatan serbuk U-7Mo dengan dikikir dan hydride - dehydride - grinding mill, IEB U-7Mo/Al dengan teknik kompaksi pada tekanan 20 bar, dan PEB U-7Mo/Al dengan teknik pengerolan panas pada temperatur 425oC. Paduan U-7Mo hasil proses peleburan cukup homogen, berat jenis 16,34 g/cm3 dan bersifat ulet, kemudian dibuat menjadi serbuk dengan cara dikikir dan hydride - dehydride - grinding mill. Serbuk U-7Mo hasil proses kikir berbentuk pipih, kontaminan Fe cukup tinggi, sedangkan serbuk hasil proses hydride - dehydride - grinding mill, cenderung equiaxial dengan kontaminan yang rendah. Kedua jenis serbuk U-7Mo tersebut digunakan sebagai bahan baku pembuatan IEB U-7Mo/Al dan PEB U-7Mo/Al dengan densitas uranium 7 gU/cm3 dan diperoleh produk dengan kualitas yang hampir sama. Hasil uji IEB U-7Mo/Al berukuran 25 x 15 x 3,15±0,05 mm, tidak terdapat cacat/retak, distribusi U-7Mo di dalam matriks cukup homogen dan tidak terdapat pengelompokan/aglomerasi U-7Mo yang berdimensi >1 mm. PEB U-7Mo/Al hasil pengerolan dengan tebal akhir 1,45 mm, memiliki ketebalan meat rerata 0,60 mm dan tebal kelongsong 0,4 mm dan terdapat 1 titik pengukuran kelongsong dengan ketebalan 0,15 mm. Dengan membandingkan penggunaan kedua jenis serbuk U-7Mo tersebut, IEB U-7Mo/Al dan PEB U-7Mo/Al yang dihasilkan memiliki kualitas hampir sama. Namun demikian penggunaan serbuk U- 7Mo hasil proses hydride - dehydride - grinding mill lebih baik karena proses pengerjaannya lebih cepat dan impuritas dalam

  19. APAKAH DISTRIBUSI BAGI HASIL CASH BASIS ADIL BAGI DEPOSAN BANK SYARIAH ?

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Saparuddin Siregar

    2016-04-01

    Full Text Available Abstrak: Apakah Distribusi Bagi Hasil Cash Basis Berkeadilan Bagi Deposan Bank Syariah? Artikel ini bertujuan untuk menganalisis metode pendistribusian bagi hasil bank syariah di Indonesia dengan berfokus kepada penerapan basis kas. Artikel ini menggunakan pendekatan kritis berdasarkan teori keadilan yang menekankan pada analisis koherensi atau konsistensi. Hasil studi menunjukkan bahwa distribusi bagi hasil basis kas tidak diterapkan secara konsisten untuk seluruh stakeholder bank syariah. Hal ini menyebabkan penerimaan yang lebih rendah untuk deposan. Studi ini merekomendasikan perlunya revisi terhadap standar akuntansi syariah agar menerapkan basis akrual pada semua bentuk distribusi bagi hasil. Abstract: Is Cash-Basis Profi-and-Loss Sharing Distribution Just for Islamic Bank Depositors? This article aims to analyze the distribution method of the profi sharing of Islamic bank in Indonesia which focusing in the application of cash basis. This article uses a critical approach which based in a theory of justice that emphasizes on the analysis of coherence or consistency. The study shows that the distribution of cash basis profi sharing are not applied consistently to all stakeholders in Islamic banks. This causes the lower receipts for depositors. This study recommends for a revision of the sharia accounting standards which apply to all forms of accrual basis for the profi sharing distribution.

  20. Penerapan Model Pembelajaran TPS Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SD No 1 Mengwitani

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I W Daniel Winantara

    2017-05-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar IPA siswa kelas V SD No. 1 Mengwitani setelah diterapkannya model pembelajaran think pair share (TPS. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 32 orang. Data penelitian ini tentang hasil belajar yang dikumpulkan dengan menggunakan metode tes. Data dianalisis dengan menggunakan statistik kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD No. 1 Mengwitani. Hal ini ditunjukkan dengan hasil penelitian yang diperoleh yaitu persentase rata-rata hasil belajar pada siklus I sebesar 75,31% yang berada pada kategori sedang dan pada siklus II menjadi 80,15% yang berada pada kategori tinggi. Dengan ketuntasan belajar siswa pada siklus I sebesar 65,62% dan pada siklus II mencapai 87,5%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan penerapan model pembelajaran think pair share dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas V SD No. 1 Mengwitani.

  1. E-Commerce Berbasis Marketplace Dalam Upaya Mempersingkat Distribusi Penjualan Hasil Pertanian

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Deni Apriadi

    2017-10-01

    Full Text Available Sektor pertanian cukup memiliki peranan penting dalam upaya mendukung perekonomian Indonesia. Namun disisi lain, terkadang banyak kelompok masyarakat tidak diuntungkan akibat  permasalahan yang timbul karena rantai distribusi produk pertanian tersebut yang cukup panjang terutama bagi petani dan konsumen (end user. Tentu saja keadaan tersebut harus diperbaiki, agar hasil pertanian Indonesia dapat dinikmati oleh konsumen atau petani dengan layak. Salah satu usahanya adalah dengan membangun sistem peniagaan berbasis e-commerce di bidang pertanian. Sistem perniagaan berbasis e-commerce dapat dijadikan sebagai alternatif bagi petani petani, dijadikan sebagai media promosi, komunikasi dan informasi serta dapat memotong rantai distribusi pemasaran hasil pertanian. Manfaat yang dirasakan oleh para petani dan konsumen secara langsung dan tidak langsung memberi pengaruh positif, terutama dari semakin luasnya jalur pemasaran hasil pertanian dapat meningkatkan permintaan produksi serta memacu pengadaan produksi di kalangan petani dan juga harga di tawarkan ke konsumen akan dapat lebih murah sehingga penjualan di hasil pertanian dapat lebih meningkat dan menguntungkan bagi petani

  2. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ahmad Fadillah

    2015-12-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran dan kemampuan komunikasi matematika terhadap hasil belajar matematika siswa. Metode penelitian ini adalah eksperimen. Kelompok eksperimen diberikan model pembelajaran mind mapping dengan kemampuan komunikasi matematika dan kelompok kontrol diberikan model pembelajaran jigsaw dengan kemampuan komunikasi matematika. Untuk mendapatkan data hasil penelitian digunakan instrumen berupa tes kemampuan komunikasi matematika dan tes hasil belajar. Subjek penelitian adalah siswa SMP Negeri 10 Tangerang di Propinsi Banten dengan subjek sampel adalah siswa kelas VIII sebanyak dua kelas dari sepuluh kelas yang ada dipilih secara acak. Analisis data yang digunakan adalah analisis perbandingan dengan Uji-t dan uji Anova, pada taraf signifikansi alpha=0,05. Dari analisis data disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran dan kemampuan komunikasi matematika siswa terhadap hasil belajar matematika siswa.

  3. PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS BERORIENTASI PROBLEM-BASED INSTRUCTION

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sri Wardani

    2011-12-01

    Full Text Available Telah dilakukan penelitian tindakan kelas untuk memperbaiki dan meningkatkan hasil belajarsiswa melalui penelitian tindakan kelas dengan pendekatan Keterampilan Proses Sains (KPS BerorientasiProblem Based Instruction (PBI. Penelitian ini dilaksanakan di kelas XII IPA 8 SMA N 2 Semarang tahunpelajaran 2008/2009, dengan jumlah siswa 40 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakahpembelajaran dengan menggunakan Pendekatan KPS Berorientasi PBI dapat meningkatkan hasilbelajar dan aktivitas belajar siswa. Fokus dalam penelitian ini adalah hasil belajar kimia yang meliputiaspek kognitif, afektif, psikomotorik, selain juga aktivitas belajar dan keterampilan proses sains siswa,serta kinerja guru. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan hasil belajar siswa berturut-turutadalah 70,33 , 80,63 dan 89,88. Aktivitas belajar siswa juga mengalami peningkatan yaitu dengan skorrata-rata 65,21 pada siklus I naik menjadi 75,88 pada siklus II serta meningkat pada siklus III menjadi85,05. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran kimia melalui pendekatan KPS berorientasi PBI dapatmeningkatkan hasil belajar serta aktivitas belajar siswa. Kata Kunci: keterampilan proses sains, problem based instruction

  4. MENINGKATKAN AKTIVITAS HASIL BELAJAR MENGELOLA KONFLIK DENGAN CO-OP CO-OP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ilman Nafia

    2016-03-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar konsumsi dengan menggunakan kooperatif tipe co-op co-op siswa kelas X BB 2 SMK NU 01 Kendal. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Lokasi penelitian dilaksanakan di SMK NU 01, Kota Kendal. Subyek dalam penelitian ini adalah kelas X BB 2. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 74,11 dengan ketuntasan klasikal 71,63%. Sedangkan nilai rata-rata hasil belajar siklus II sebesar 83,04 dengan ketuntasan klasikal 87,84%. Hasil pengamatan aktivitas siswa menunjukkan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa, siklus I diperoleh hasil sebesar 65% meningkat menjadi 87,49% pada siklus II, sedangkan aktivitas guru siklus I sebesar 62,5% meningkat menjadi 84,37% pada siklus II. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan kooperatif tipe co-op co-op pada materi mengelola konflik. Saran yang berkaitan dengan hasil penelitian adalah perlu adanya kesiapan guru sebelum memulai pelajaran, guru hendaknya mampu menguasai kelas dengan baik agar siswa lebih aktif, dan memilih metode yang tepat untuk diterapkan dalam proses belajar mengajar. The purpose of this study was to determine the increase in activity and learning outcomes with the content managing conflict of cooperative learning type co-op co-op students of class X BB 2 SMK NU 01 Kendal. This research is a class act. Location of the study conducted a SMK NU 01 Kendal, Kendal. The subjects in this study were class X BB 2. The result showed the average value of student learning outcomes in the first cycle of 74,11 to 71,63% classical completeness. While the average value of the second cycle of learning outcomes by 83,04 to 87,84% classical completeness. Observations of student activity showed an increase students' learning activities, cycle I obtained a yield of 65% increased to 87,49% in the second cycle, while the activity of the first

  5. Keefektifan Model Pembelajaran LC 5E Dan TSTS Berbantuan LKPD Terhadap Hasil Belajar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ririn Asmawati

    2014-06-01

    Full Text Available AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar pada pembelajaran Learning Cycle 5E (LC 5E dan kooperatif Two Stay Two Stray (TSTS berbantuan LKPD dapat mencapai KKM yang ditetapkan sekolah; untuk mengetahui apakah rata-rata hasil belajar pada pembelajaran LC 5E dan TSTS berbantuan LKPD lebih tinggi daripada pem-belajaran ekspositori, serta apakah rata-rata hasil belajar pada pembelajaran LC 5E berban-tuan LKPD lebih baik daripada pembelajaran TSTS berbantuan LKPD. Data penelitian diperoleh dengan metode tes dan observasi. Analisis data hasil belajar meliputi uji nor-malitas, uji homogenitas, uji perbedaan rata-rata, uji scheffe, dan uji proporsi. Hasil pene-litian menunjukkan bahwa hasil belajar pada pembelajaran LC 5E berbantuan LKPD telah mencapai KKM, sedangkan hasil belajar pada pembelajaran TSTS berbantuan LKPD dan pembelajaran ekspositori belum mencapai KKM. Selain itu, rata-rata hasil belajar pada pembelajaran LC 5E dan TSTS berbantuan LKPD lebih tinggi daripada pembelajaran eks-positori, sedangkan rata-rata hasil belajar pada pembelajaran LC 5E berbantuan LKPD le-bih baik daripada pembelajaran TSTS berbantuan LKPD. Kata kunci:       hasil belajar; LC 5E; TSTS  AbstractThe purposes of this research are to find out whether the learning outcomes in the Learning Cycle 5E (LC 5E and the cooperative Two Stay Two Stray (TSTS assisted LKPD may attain the KKM settled by the school; to find out whether the average of the learning outcome in the LC 5E and TSTS assisted LKPD is higher than the expository learning, and whether the average of the learning outcome in the LC 5E assisted LKPD is better than TSTS assisted LKPD. The data of the research were obtained by testing and observation methods. The data analysis of learning outcomes included normality test, homogeneity test, mean difference test, Scheffe test, and proportions test. The research outcome indicated that the learning outcome in the implementation of

  6. PERAN KESIAPAN BELAJAR DALAM MEMEDIASI PENGARUH KESIAPAN BELAJAR DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dina Tsabitah

    2016-02-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kreativitas dan fasilitas melalui kesiapan belajar terhadap hasil belajar baik secara langsung maupun tidak langsung. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS MAN 1 Semarang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket/kuesioner dan dokumentasi. Variabel dependen pada penelitian ini yaitu hasil belajar. Variabel independennya yaitu kreativitas siswa dan fasilitas belajar. Variabel interveningnya adalah kesiapan belajar. Hasil uji hipotesis parsial menunjukkan bahwa ada pengaruh kreativitas siswa terhadap hasil belajar akuntansi, fasilitas belajar terhadap hasil belajar akuntansi dan kesiapan belajar terhadap hasil belajar akuntansi. Hasil uji hipotesis secara tidak langsung menunjukkan bahwa ada pengaruh kreativitas siswa terhadap hasil belajar melalui kesiapan belajar dan ada pengaruh fasilitas belajar terhadap hasil belajar melalui kesiapan belajar. Simpulan dari penelitian ini yaitu kreativitas siswa, fasilitas belajar dan kesiapan belajar secara parsial mempengaruhi hasil belajar akuntansi kemudian kreativitas siswa dan fasilitas belajar berpengaruh terhadap hasil belajar akuntansi melalui kesiapan belajar. Saran yang diberikan dalam penelitian ini adalah pihak sekolah dan pihak rumah mulai memperhatikan perkembangan kreativitas anak dan terpenuhinya kebutuhan fasilitas belajar serta kesiapan belajar pada siswa. This study aimed to examine the influence of student creativity, school facilities, and study readiness toward learning outcome of XI IPS student at MAN 1 Semarang and then the positive influence student creativity, school facilities through study readiness as mediating variable toward accounting learning outcome. Data collection method in this research using questionnaires / questionnaire and documentation. The dependent variable in this research is accounting learning outcome. Independent variables namely student creativity

  7. Pengaruh Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas III SDN Brayublandong Mojokerto

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maaratus Solikhah

    2015-08-01

    Full Text Available Pembelajaran matematika di kelas III SDN Brayublandong masih menggunakan pembelajaran bersifat teacher centered dengan metode konvesional sehingga mengakibatkan siswa pasif dan hasil belajarnya kurang optimal. Siswa kelas III SDN Brayublandong memiliki berbagai karakteristik kecerdasan yang beragam. Oleh karena kecerdasan siswa beragam, dalam proses pembelajaran guru dituntut untuk dapat memfasilitasi setiap kecerdasan yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perangkat pembelajaran, mengetahui pengaruh, dan mendeskripsikan efektivitas pembelajaran berbasis multiple intelligences  terhadap hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah True Experimental Design dengan desain Pretest-Postest control group design. Sampel yang digunakan adalah seluruh siswa kelas III SDN Brayublandong yang dipilih secara acak.Data hasil instrumen tes dianalisis dengan uji statistik. Hasil rata-rata uji gain ternormalisasi sebesar 0,72 dengan kategori tinggi, hasil uji determinasi memiliki pengaruh sebesar 63% dan analisis uji-t menunjukkan bahwa thitung sebesar 6,008 > ttabel sebesar 2,080, artinya terdapat pengaruh antara pembelajaran berbasis Multiple Intelligences terhadap hasil belajar matematika siswa kelas III SDN Brayublandong. Efektivitas pembelajaran berbasis Multiple Intelligences dilihat dari rata-rata hasil belajar siswa sebesar 81,04 > KKM, rata-rata aktivitas guru= 3,88 dengan kriteria sangat baik, rata-rata aktivitas siswa = 3,58 dengan kriteria sangat baik, dan rata-rata respon positif siswa = 97,39% dengan kriteria sangat kuat. Kata kunci: pembelajaran berbasis multiple intelligences, hasil belajar

  8. Optimalisasi Konduktivitas Ionik Elektrolit Polimer Berbasis Komposit Kitosan-Zirkonia/Litium Perklorat dengan Penambahan Gliserol

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Evi Yulianti

    2017-06-01

    Full Text Available Untuk meningkatkan nilai konduktivitas ionik elektrolit polimer, telah dilakukan modifikasi terhadap sistem komposit kitosan-ZrO2/LiClO4 dengan menambahkan gliserol sebagai plasticizer. Pembuatan lembaran elektrolit polimer dilakukan dengan metode casting, setelah seluruh komponen dicampur secara bertahap dan diaduk dengan pengaduk magnet. Penambahan plasticizer dilakukan dengan berbagai komposisi yaitu antara 0% (g/g sampai dengan 80% (b/b. Elektrolit polimer kemudian dikarakterisasi meliputi struktur mikro dengan difraksi  sinar-X (XRD, sifat mekanik dengan uji tarik menggunakan UTM, spektrometer impedansi (LCR-meter dan pengukuran jumlah transferensi ion. Hasil karakterisasi dengan XRD dan uji sifat mekanik menunjukkan bahwa elektrolit polimer menjadi semakin amorf dan elastis dengan penambahan plasticizer. Penambahan plasticizer yang optimal adalah sebanyak 60% (b/b dimana pada komposisi tersebut masing-masing diperoleh bilangan transferensi ion tertinggi 0,85 dengan nilai konduktivitas ionik 3,52 x 10-4 S/cm.

  9. PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN PERALATAN KANTOR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Latifah Nurul Hidayah

    2013-02-01

    Full Text Available Berdasarkan hasil� observasi di SMK Negeri 1 Pemalang, diketahui bahwa mata diklat yang sulit bagi siswa adalah mata diklat Mengelola Peralatan Kantor. Kompetensi dasar dalam mata diklat tersebut yang masih dianggap sulit oleh siswa adalah Kompetensi dasar Menggunakan Peralatan Kantor. Salah satu faktor penyebab kesulitan siswa dalam belajar adalah kurang tepatnya model pembelajaran yang diterapkan oleh guru. Berdasarkan fakta di atas maka dilakukan upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa yaitu melalui penggunaan model pembelajaran NHT. Rancangan� penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan hasil belajar. Siklus I menunjukan hasil penelitian yaitu rata-rata hasil belajar siswa 70,75 dengan ketuntasan klasikal 67,5% , keaktifan siswa 70,48%, kinerja guru 73,33%.� Penelitian siklus II menunjukan bahwa rata-rata hasil belajar siswa sebesar 79,13 dengan kriteria ketuntasan klasikal 85%, keaktifan siswa 79,52% dan kinerja guru 80,83%. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pembelajaran Mata diklat Mengelola Peralatan Kantor kompetensi dasar Menggunakan Peralatan Kantor dengan model pembelajaran NHT dapat meningkatkan hasil belajar, sehingga disarankan kepada guru agar menggunakan model pembelajaran NHT dalam pembelajaran Mata diklat Mengelola Peralatan Kantor untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Abstract ___________________________________________________________________ Based on the observation in SMK N 1 Pemalang, it shows that the difficult subject for the students is Managing Office Equipments. The most difficult basic competence in this subject for students is Using office Equipments. One of the factors which causes the students� difficulties is using the learning model inappropriately applied by the teacher. In line with the problem above, it needs an effort to improve the students� achievement such as using NHT learning model

  10. PENGARUH REGENERASI KOLOM ALUMINA ASAM TERHADAP RECOVERY DAN KUALITAS 99mTc HASIL EKSTRAKSI PELARUT MEK DARI 99Mo HASIL AKTIVASI NEUTRON

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Adang H G

    2017-01-01

    Full Text Available ABSTRAK PENGARUH REGENERASI KOLOM ALUMINA ASAM TERHADAP RECOVERY DAN KUALITAS 99mTc HASIL EKSTRAKSI PELARUT MEK DARI 99Mo HASIL AKTIVASI NEUTRON. Melalui kerjasama antara PTRR-BATAN, Chiyoda dan JAEA Jepang telah dilakukan pemurnian 99mTc dari 99Mo hasil aktivasi neutron dengan menggunakan metode kromatografi kolom alumina asam terhadap hasil ekstraksi MEK (Metil Etil Keton. Pemurnian 99mTc dengan metode kolom alumina asam hanya dapat digunakan satu kali dan pemurnian berikutnya harus diganti dengan kolom baru. Hal ini dinilai kurang praktis dan juga memerlukan biaya yang mahal. Dalam penelitian ini dicoba penggunaan kolom alumina asam untuk pemurnian 99mTc lebih dari satu kali dengan melakukan proses regenerasi dengan cara melewatkan larutan HNO3 0,1N setiap kali proses pemurnian selesai. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan larutan 99mTc yang dapat digunakan untuk penandaan kit radiofarmaka. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah recovery, profil elusi, pH, kemurnian radiokimia dan kemurnian radionuklida (lolosan 99Mo. Hasil penelitian yang dilakukan selama 5 hari telah diperoleh pH ~5, recovery > 60 %, kemurnian radiokimia > 95 % dan lolosan 99Mo tidak terdeteksi. Dari hasil perlakuan terhadap kolom alumina asam dengan larutan HNO3 0,1 N disimpulkan bahwa kolom alumina asam tidak perlu diganti setiap hari. Kata kunci: 99mTc, 99Mo, MEK, kolom alumina asam, kemurnian radiokimia. ABSTRACT Purification of 99mTc from 99Mo activation using acidic alumina column chromatography system from MEK (Methyl Ethyl Keton extraction has been carried out through cooperation between PTRR - BATAN, Chiyoda and JAEA Japan. This method has a limitation that acidic alumina column for purification of 99mTc can be used only once, for the next purification acidic alumina column should be replaced with new column, so it is less practical and also requires high cost. This study aims to obtain a 99mTc solution can be use for labelling of a

  11. PEMBELAJARAN BERBASIS MIND MAP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI RELASI & FUNGSI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Flavia Aurelia Hidajat

    2017-02-01

    Full Text Available Abstract: Mind map-based Learning to Enhance Students’ Learning Outcomes of Relations and Functions Materials. This study is a classroom action research that aims to describe the mind map-based learning that can improve student learning outcomes in relation and functions materials. The subjects were students of class X BKJ 2 SMKN 5 Jember. The results showed that the learning-based mind map that can improve student learning outcomes in the material of relations and functions include two-cycle with four phases: (1 planning to prepare and validate the lesson plan (RPP, student’ worksheet (LKS, observation sheet activities of teachers and students, and the final test cycle, (2 the implementation of action which include: a the activities of preliminary with deliver of learning objectives, given of motivate, provide an explanation of the use of mind mapping and conduct a question and answer for dig students' initial knowledge about previous material and the material to be learned; b the activities of core with forming of students in small groups, students are given worksheets, students discuss in small groups, write down the results of the discussion on worksheets, create a mind map related to the discussion results for presentation to the class, and then present it to the class. At the time of presentation occurs asked-questions and discussions in the class related to the result of presentations; c the activities of cover that is teachers evaluate the results of class discussion and the results of the mind map group that has been presented, (3 the observation made by three observer, (4 the reflection about the results of the test, mind map and observations. Keywords: Mind Map, Learning Outcomes, Relation & Functions          Abstrak: Pembelajaran Berbasis Mind Map Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Relasi dan Fungsi. Penelitian ini merupakan tindakan kelas yang bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran berbasis mind map

  12. Evaluasi keseragaaman, keragaman, dan kestabilan karakter agronomi galur-galur padi haploid ganda hasil kultur antera

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    PRIATNA SASMITA

    2011-05-01

    Full Text Available Sasmita P. 2011. Evaluasi keseragaman, keragaman, dan kestabilan karakter agronomi galur-galur padi haploid ganda hasil kultur antera. Bioteknologi 8: 10-17. Pembentukan galur haploid ganda dalam kultur antera bertujuan untuk mempercepat perolehan galur murni. Seleksi karakter yang diinginkan dapat dilakukan langsung terhadap progeni hasil kultur antera pada generasi awal. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik agronomi, keseragaman, dan kestabilan galur haploid ganda, serta mendapatkan putatif galur-gallur haploid ganda sebagai bahan evaluasi lebih lanjut untuk mendapatkan galur harapan. Percobaan pertama menggunakan rancangan acak lengkap diulang lima kali. Perlakuannya aadalah 111 galur haploid ganda hasil kultur antera generasi pertama (DH1. Percobaan kedua menggunakan rancangan petak terpisah dengan perlakuan petak utama adalah galur haploid ganda hasil kultur antera dan perlakuan anak petaknya generasi galur haploid ganda kedua (DH2 hingga kelima (DDH5. Hasil percobaan menunjukkan bahwa setiap tanaman dalam galur yang sama memiliki karakter agronnomi seragam, sedangkan tanaman antar galur berbeda memiliki karakter agronomi beragam. Hasil evaluasi lebih lanjut terhadap tiga dari 111 galur haploid ganda yang berasal dari generasi kedua hingga kelima menunjukkan tidak terdapat perbedaan karakter antar generasi untuk setiap p galur yang sama. Hasil penelitian tersebut menunjukkan pula bahwa karakteristik agronomi galur haploid ganda stabil dari generasi ke generasi.

  13. Implementasi WhatsApp Mobile Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mahasiswa Pokok Bahasan Pengenalan Komponen Elektronika

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hendrik Pratama

    2016-09-01

    Full Text Available Permasalahan yang muncul dalam penelitian ini yakni kurangnya optimalisasi peran media sosial  berbasis android smartphone khususnya WhatsApp Messenger dalam upaya meningkatkan hasil belajar. Peran media sosial lebih banyak digunakan sebagai komunikasi secara online, seperti chatting, pemberitahuan kabar, undangan, hiburan, dan promosi bisnis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Whatsapp Mobile Learning sebagai upaya meningkatkan hasil belajar pada pokok  bahasan Konsep Dasar Elektronika. Penelitian yang akan dilakukan  menggunakan  metode  penelitian  tindakan  kelas  (PTK. Tahapan  penelitian  yang  dilakukan  meliputi  tahap  perencanaan,  pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah 21 mahasiswa SMT gasal tahun akademik 2015/2016 Program Studi Pendidikan Teknik Elektro IKIP PGRI Madiun. Data yang diperoleh berupa hasil dokumentasi, observasi, wawancara, dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menyatakan bahwa implementasi whatsapp sebagai mobile learning dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada pokok bahasan pengenalan komponen elektronika. Pada siklus I, pertemuan I ketercapaian pembelajaran sebesar 45% dan meningkat pada pertemuan II menjadi 60%. Pada siklus II, ketercapaian pembelajaran juga meningkat pada pertemuan III menjadi 75% dan pertemuan IV sebesar 82%. Dalam hal ini I capaian peningkatan hasil belajar mahasiswa melebihi indikator kinerja yaitu 80% sehingga pembelajaran dikatakan berhasil.

  14. PEMBELAJARAN READING-CONCEPT-MAP THINK PAIR SHARE (REMAP TPS DAPAT MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Miswandi Tendrita

    2017-06-01

    Full Text Available The aims of this study are to explore the effect of Reading-Concept Map- Think Pair Share (Remap-TPS towards cognitive learning outcomes on highschool students. The participant for the study consisted of 54 students from the Senior High School 1, Batu City. This research used Nonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design.  Cognitive learning outcome obtained from the essay test. The test results were then analyzed with Anacova. The results of this experiment showed that Remap-TPS can enhance cognitive learning outcomes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran Reading-Concept Map-Think Pair Share (Remap-TPS terhadap hasil belajar kognitif siswa. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Batu dengan jumlah partistipan sebanyak 54 siswa. Rancangan penelitian yang digunakan adalah nonequivalent pretest-posttest control group design. Data hasil belajar kognitif diperoleh dari hasil tes essay, dan hasilnya dianalisis dengan teknik Anacova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Remap-TPS berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif siswa.

  15. KONTRIBUSI SELF CONCEPT MATEMATIS DAN MATHEMATICS ANXIETY TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aan Subhan Pamungkas

    2015-05-01

    Full Text Available Penelitian ini mengkaji hubungan antara self concept dan kecemasan matematika dengan hasil belajar mahasiswa tingkat awal. Penelitian ini didasari oleh sebagian besar mahasiswa awal program studi pendidikan matematika masih merasa cemas ketika berhadapan dengan persoalan matematika dalam mata kuliah kalkulus I, selain itu dilihat dari performa mahasiswa ketika menyelesaikan persoalan matematika timbulnya rasa tidak pecaya diri atas kemampuan yang dimilikinya. Sehingga ketika akan menyelesaikan persoalan mahasiswa selalu bergantung kepada temannya, dengan tujuan memperoleh keyakinan atas jawabannya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional, metode ini digunakan untuk melihat seberapa kuat dan seberapa besar pengaruh self concept dan kecemasan matematika dengan hasil belajar mahasiswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa program studi pendidikan matematika tahun akademik 2013/2014, sampel penelitian diambil dengan teknik purposive sampling sebanyak 88 mahasiswa yang mengontrak mata kuliah Kalkulus I. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala self concept matematis dan skala kecemasan matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara self concept dan kecemasan terhadap matematika dengan hasil belajar mahasiswa.DOI: http://dx.doi.org/10.22342/jpm.9.1.2191.01 - 10

  16. Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Teori Konstruktivisme Berbasis Media Wondershare Quizcreator

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Setyo Adi Nugroho

    2016-11-01

    Full Text Available Tujuan penelitian pada artikel ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa dan hasil belajar siswa pada matapelajaran matematika dengan menerapkan teori belajar konstruktivisme dan memanfaatkan media Wondershare Quiz Creator. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, serta dokumentasi. Data peneliti diuji dengan metode triangulasi data dan display data. Hasil penelitian menunjukan keaktifan siswa meningkat setelah diterapkan metode belajar konstruktivisme. Hal tersebut berpengaruh pada hasil belajar siswa yang meningkat dari siklus I rata-ratanya adalah 74.86 dan pada siklus II adalah 80.55. Kesimpulan penelitian pada artikel ini adalah penerapan metode belajar konstruktivisme dengan memanfaatkan media belajar Wondershare Quiz Creator telah berhasil meningkatkan keaktifan dan meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SD Negeri 2 Pacarmulyo Wonosobo.

  17. ANCAMAN DI BALIK HASIL LAUT DI PERAIRAN TELUK JAKARTA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Satmoko Wisaksono

    2012-10-01

    Full Text Available Tidak dapat dipungkiri dan disangsikan bahwa bahan makanan yang berasal dari hasil perikanan laut mempunyai kadar nilai gizi tinggi. lkan laut misalnya selain dagingnya mudah dicerna, juga kandungan protein, vitamin, mineral serta lemak tak jenuh sangat diperlukan untuk pertumbuhan dan kecerdasan. Jenis-jenis ikan laut segar yang banyak dikonsumsi dan disajikan di restoran seafood adalah ikan tongkol, tengiri, kakap, kerang, cumi, sotong, udang, kepiting, rajungan, dan lain sebagainya.Hasil penelitian yang dilakukan oleh Yayasan Lembaga Konsumen Indoneia (YLKI bekerjasama dengan IPB tahun 1997 menunjukkan bahwa contoh komoditi hasil laut yang diperoleh mengandung logam berat Hg adalah dari kelompok kerang-kerangan (Bivalvia yaitu kerang darah, hijau dan tahu.

  18. Pemanfaatan Hasil Eksplorasi Plasmanutfah Jeruk Nusantara

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Emi Budiyati

    2016-03-01

    Full Text Available Indonesia memiliki keanekaragaman  jenis jeruk unggul  lokal maupun nasional   yang tersebar diseluruh nusantara dari sabang sampai merauke,  dan berpotensi  dikembangkan serta didayagunakan untuk mendukung ketahanan pangan, khususnya untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral masyarakat seiring  dengan bertambahnya penduduk yang terus meningkat dari tahun ketahun.  Penelitian  bertujuan untuk identifikasi hasil eksplorasi plasmanutfah jeruk nusantara  berdasarkan kemanfaatan sesuai jenisnya.  Penelitian dilakukan dari tahun 2010 -2013  diseluruh daerah sentra jeruk  Maluku Utara, Maluku tenggara,  Kalimantan Timur, dan Jawa Timur. Metodologi dengan  survei  dan exploratif,  kordinasi dengan Diperta, BPTP, Kebun Raya LIPI serta wawancara dengan penduduk lokal.  Hasil penelitian telah mendapat 30 Asesi Jeruk yang terdiri  citrus  reculata, citrus maxima,  citrus  ambicarpha dan   citrus aurantivolia dan  Menjadi  3 macam jenis berdasarkan pemanfaatannya  yaitu sebagai  buah segar (Pamelo, Keprok dan Manis, olahan dan jenis  biofarmaka (Nipis. Nipis Jumbo, Jerpaya, dan  Jari Buda membukaKata kunci:   buah, eksplorasi, jeruk, plasmanutfah, varietas

  19. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN KESADARAN METAKOGNITIF TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK SMA DALAM MATERI POKOK ASAM BASA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wiwiek Tamsyani

    2016-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hasil belajar penyebaran dengan model pembelajaran penemuan dan inkuiri terbimbing menggunakan rancangan quasi eksperimen dengan desain faktorial 2 × 2. Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 2 Takalar. Sampel penelitian dipilih dengan random sampling teknik acak kelas yang terdiri atas 2 kelas. Kelas XI IPA 1 (34 peserta didik sebagai kelas eksperimen 1 dibelajarkan dengan model pembelajaran penemuan dan kelas XI IPA 2 (33 peserta didik sebagai kelas eksperimen 2 dibelajarkan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing. Instrumen penelitian menggunakan yaitu, angket Inventori Kesadaran Meta kognitif dan tes hasil belajar. Penggunaan program SPSS versi 20.0 menunjukkan bahwa 5 soal essay valid dengan reliabilitas sebesar instrumen sebesar 0.699. Data penelitian dianalisis pada taraf signifikan α = 0.05 dengan uji anova dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1 Rata-rata nilai hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran penemuan, hasilnya lebih tinggi dibandingkan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing. (2 Rata-rata nilai hasil belajar peserta didik dengan kesadaran metakognitif tinggi, hasil belajar peserta didik lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata nilai hasil belajar dengan kesadaran metakognitif rendah. (3 Terjadi interaksi antara model pembelajaran dan kesadaran metakognitif dalam mempengaruhi hasil belajar SMA Negeri 2 Takalar. Jadi, ada pengaruh antara model pembelajaran dan kesadaran metakognitif terhadap hasil belajar peserta didik SMA Negeri 2 Takalar dalam materi pokok asam basa.

  20. PENGARUH MODEL DAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR KEMAMPUAN DASAR SENAM LANTAI PADA MAHASISWA JURUSAN PENJASKESREK UNDIKSHA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Luh Putu Spyana Wati Kadek Yogi Parta

    2016-04-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan (1 menjelaskan perbedaan hasil belajar kemampuan dasar senam lantai yang signifikan antara model pembelajaran Think-Pair-Share (TPS dengan model pembelajaran Student Teams-Achievement Devision (STAD. (2 menjelaskan perbedaan hasil belajar kemampuan dasar senam lantai antara mahasiswa yang belajar dengan media VCD dan media gambar. (3 menjelaskan pengaruh interaktif antara model dan media pembelajaran terhadap hasil belajar.  Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasi experiment menggunakan pretest-posttest non-equivalent control group design. Populasi penelitian berjumlah 6 kelas yang terdiri dari 156 mahasiswa. Sampel diambil 4 kelas dengan cara simple random sampling. Data dikumpulkan dengan tes hasil belajar dan dianalisis dengan ANACOVA faktorial 2×2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1 terdapat perbedaan hasil belajar kemampuan dasar senam lantai yang signifikan antara model pembelajaran Think-Pair-Share (TPS dengan model pembelajaran Student Teams-Achievement Devision (STAD (F = 64.805; p<0.05, dimana hasil belajar kemampuan dasar senam lantai pada mahasiswa yang mengikuti model pembelajaran Think-Pair-Share (TPS lebih baik dibandingkan dengan mahasiswa yang mengikuti model pembelajaran Student Teams-Achievement Devision (STAD, (2 terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara media pembelajaran VCD dengan media pembelajaran gambar terbukti pada nilai (F= 52.577; p<0.05, (3 terdapat pengaruh interaktif antara media dan model pembelajaran terhadap hasil belajar kemampuan dasar senam lantai terbukti pada nilai (F= 88.185; p<0.005.

  1. PENGEMBANGAN SISTEM DATABASE HASIL SKRIPSI DAN TUGAS AKHIR PADA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNNES

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tatyantoro Andrasto

    2013-02-01

    Full Text Available Belum adanya database hasil skripsi dan tugas akhir pada jurusan Teknik Elektro UNNES yang baik berakibat memungkinkannya terjadi duplikasi atau penyalahgunaan hasil skripsi atau tugas akhir tahun yang lalu digunakan lagi untuk proposal skripsi atau tugas akhir pada tahun sekarang atau yang akan datang. Sehingga hal ini akan memberikan efek negatif pada perkembangan karya ilmiah/akademik di jurusan Teknik Elektro UNNES khususnya dan dunia akademik di Indonesia pada umumnya. Metode yang diterapkan pada pembuatan database ini adalah membuat prototype kemudian dilakukan proses mencoba dan meminta pendapat orang yang mendata dan menyimpan hasil skripsi dan tugas akhir di jurusan Teknik Elektro UNNES. Hasil penelitian ini berupa sistem database berbasis web sehingga dapat dilakukan input data, edit data maupun melihat data skripsi dan tugas akhir yang ada di jurusan Teknik Elektro UNNES dari manapun, tidak harus datang ke UNNES hanya untuk melihat maupun melakukan edit data oleh admin.

  2. EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maria Yashinta Afoan

    2016-10-01

    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan Think Pair Share terhadap hasil belajar dan aktivitas siswa. Data dikumpulkan melalui wawancara dan tes esai hasil belajar. Data hasil wawancara dianalisis secara deskriptif kualitatif, sedangkan tes esai hasil belajar dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Think Pair Share (TPS efektif dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dilihat dari rata-rata pretest sebesar 34,06% mengalami peningkatan pada posttest sebesar 83,13 % dengan rata-rata peningkatann pretest ke posttest sebesar 49,06 %, dan ketuntasan klasikal hasil belajar sebesar 87,50% begitu juga dengan penerapan model pembelajaran Think Pair Share (TPS aktivitas belajar siswa dapat ditingkatkan.

  3. KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL MIND MAPPING BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ratri Rahayu

    2012-06-01

    Full Text Available Abstract Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pembelajaran kooperatif model mind mapping berbantuan CD pembelajaran terhadaphasil belajar peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Semarang tahun pelajaran 2011/2012. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Semarang tahun pelajaran 2011/2012 yang berada dalam enam kelas. Sampel diambil secara random sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan metode dokumentasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata hasil belajar matematika dengan pembelajaran mind mapping berbantuan CD pembelajaran lebih baik dari rata-rata hasil belajar matematika dengan pembelajaran direct instruction, hasil belajar peserta didik mencapai KKM, dan proporsi hasil belajar peserta didik yang diajar dengan pembelajaran mind mapping berbantuan CD pembelajaran yang telah memenuhi KKM lebih baik daripada proporsi hasil belajar peserta didik yang diajar dengan pembelajaran direct instruction. Simpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah pembelajaran mind mapping berbantuan CD pembelajaran lebih efektif daripada pembelajaran matematika dengan direct instruction untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VIII pada materi pokok teorema Pythagoras. The purpose of this study was to determine the effectiveness of cooperative learning model of mind mapping assisted CD learning againts learning outcomes class VIII students of SMP Negeri 2 Semarang school year 2011/2012. The population in this study is class VIII students of SMP Negeri 2 Semarang school year 2011/2012 which is in six classes. Samples were taken by random sampling. Data collection methods used are the methods of documentation and tests. The results show the average results of math learning with mind mapping learning assisted CD learning is better than average learning outcomes of learning mathematics with direct instruction, student learning outcomes achieved KKM, and the proportion

  4. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBING-PROMPTING BERBANTUAN LEMBAR KERJA BERSTRUKTUR TERHADAP HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ajeng Diasputri

    2016-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran Probing-Prompting Berbantuan Lembar Kerja Berstruktur terhadap hasil be/ajar siswa di suatu sekolah pada materi Hidrokarbon dan Minyak Bumi. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Pada kelas eksperimen digunakan model pembelajaran probing-prompting berbantuan lembar kerja berstruktur, sedangkan kelas kontrol menggunakan metode konvesional. Setelah diberi perlakuan yang berbeda dan dilakukan post test dapat diketahui bahwa hasil be/ajar siswa kelas ekperimen lebih baik dibandingkan hasil be/ajar siswa kelas kontrol, yaitu masing-masing 77 dan 70. Berdasarkan uji perbedaan rata-rata hasil be/ajar, diperoleh thitung(4,074> trabe1(1,669, maka dapat dikatakan bahwa rata-rata hasil be/ajar kelompok eksperimen lebih baik dari kelompok kontrol. Pada uji ketuntasan be/ajar, persentase ketuntasan kelas eksperimen mencapai 91, 18% dan kelas kontrol mencapai 59,38%. Uji korelasi memperoleh harga koefisien biserial sebesar 0,5638. Dari seluruh hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran probing-prompting berbantuan LKB berpengaruh terhadap hasil be/ajar siswa pada materi pokok Hidrokarbon dan Minyak bumi dengan memberikan kontribusi sebesar 32%.This study aimed to know the influence of the use of a learning model Probing-prompting assisted by structured worksheet on learning outcomes in an high school especially in the Hydrocarbon and Petroleum. Sampling is done by using purposive sampling technique. In the experimental class, learning used Probing-prompting assisted by structured worksheet, while in classroom control used conventional methods. After being given a different treatment and after post test was done, it can be concluded that students' learning outcomes in class experiment is better than the control class, respectively 77 and 70. Based on the analysis of difference average learning outcomes, it obtained fcounr

  5. PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK BERBANTUAN E-LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nur Jannatu Na’imah

    2016-01-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan metode pembelajaran berbasis proyek berbantuan e-learning. Penelitian ini dilakukan di suatu SMA N di Mranggen. Desain penelitian yang digunakan adalah pretest and postest group design. Sampel yang digunakan sebanyak dua kelas dengan teknik cluster random sampling. Metode pengumpulan data berupa metode tes dan observasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan uji t dan uji n gain. Hasil uji perbedaan rata-rata menunjukkan bahwa thitung 5,43 lebih besar dari tkritis 1,99 dengan taraf signifikansi 5%. Uji normalitas gain menunjukkan bahwa rata-rata hasil posttest mengalami peningkatan sebesar 0,57 dan 0,52 dengan kriteria sedang pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Penelitian ini menunjukkan bahwa ketercapaian indicator psikomotorik dan afektif menurut analisis deskriptif rata-rata kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Menurut analisis koefisien determinasi diperoleh hasil bahwa penelitian ini berkontribusi dalam meningkatkan hasil belajar siswa sebesar 12,60%. Berdasarkan hasil analisis tersebut disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran berbasis proyek berbantuan e-learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa. This research aims to improve student learning outcomes by applying methods project based learning assisted e-learning. The research was conducted at SMA in Mranggen. The research design was pretest and posttest group design. The sample used as much as two groups with cluster random sampling technique. The method of data collection which was utilized in this study was test and observation. Those data are analyzed using t test and normality gain. Based on the mean difference test showed tcalculated 5.43 greater than tcritical 1,99 with 5% significance level. Gain normality test showed that the posttest average increased by 0.57 and 0.52 with medium criteria at the experimental and control groups.The result of this study

  6. Pengaruh Pendekatan Cooperative Learning Tipe (TPS Think, Pair, and Share Terhadap Hasil Belajar PKn di Sekolah Dasar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sulistyani Puteri Ramadhani

    2017-12-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan pendekatan cooperative learning tipe think, pair, and share terhadap hasil belajar PKn pada siswa kelas V sekolah dasar. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Kebon Baru 10 Pagi dengan sampel penelitian siswa kelas V pada semester II tahun pelajaran 2016-2017. Sampel penelitian menggunakan teknik Simple Random Sampling. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar tes yang dilakukan setelah materi pembelajaran diberikan lembar tes untuk mengetahui hasil belajar PKn siswa, yang sebelumnya telah dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas dengan justifikasi ahli dan dianalisis dengan uji normalitas dan uji homogenitas baik kelas kontrol maupun kelas eksperimen. Hasil pengujian normalitas menunjukan bahwa kedua kelas berdistribusi normal. Hasil pengujian homogenitas menunjukan bahwa kedua kelas tersebut homogen. Setelah dilakukan uji persyaratan analisis, maka dilakukan uji hipotesis dengan perhitungan uji-t. Berdasarkan hasil perhitungan uji-t maka hipotesis nol (Ho ditolak dan hipotesis kerja (H1 diterima. Dari perhitungan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan cooperative learning tipe think, pair, and share berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar PKn pada siswa kelas V sekolah dasar. Implikasi hasil penelitian ini adalah penggunaan pendekatan cooperative learning tipe think, pair, and share pada pembelajaran PKn dapat  diterapkan guru agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

  7. PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR DI SEKOLAH DASAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yonarlianto Tembang

    2017-06-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran think pair share berbantuan media gambar. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Inpres Mangga Dua Merauke. Teknik analisis menggunakan analisis deskriptif. Pengumpulan data menggunakan observasi, angket, dan tes. Hasil penelitian ini terdapat peningkatan motivasi belajar siswa rata-rata 74,91% pada siklus I menjadi 87,27% pada siklus 2. Peningkatan hasil belajar kognitif siswa meningkat pada siklus I sebesar 68,81% pada siklus II mencapai 86,36%. Dengan demikian, hasil ini menunjukkan bahwa melalui model pembelajaran think pair share berbantuan media gambar dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.

  8. PENERAPAN MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS, SIKAP, DAN HASIL BELAJAR IPS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhamad Ngafifi

    2014-03-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan: (1 Aktivitas Belajar Siswa, (2 Sikap Siswa, dan (3 Hasil Belajar IPS siswa kelas VIII B SMP Negeri 2 Sukoharjo, Wonosobo. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK yang terlaksana dalam dua siklus dengan menggunakan desain Kemmis & Taggart. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes hasil belajar, angket, dokumentasi, dan catatan lapangan. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah: (1 Terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa; pada akhir siklus I dengan rata-rata 67,84 menjadi 81,20 pada akhir siklus II. (2 Ada peningkatan nilai sikap siswa. Rata-rata nilai sikap siswa pada akhir siklus I 77,20 menjadi 84,49 pada akhir siklus II. (3 Terjadi Peningkatan hasil belajar dari kondisi awal dengan nilai rata-rata 65,58, pada akhir siklus I menjadi 79,10, dan pada akhir siklus II menjadi 85,90.Kata Kunci: model Think Pair Share, media pembelajaran, hasil belajar

  9. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Pramita Dewi Harjayanti

    2012-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan� untuk mengetahui apakah ada peningkatan hasil pada kompetensi dasar memelihara peralatan kantor, setelah dilakukan penelitian tindakan kelas dengan model pembelajaran think pair share. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X AP SMK YPPM Boja. Hasil penelitian setelah dilakukan tindakan hasil belajar siswa pada post test meningkat hingga mencapai ketuntasan klasikal 66,67% dengan rata-rata nilai 72,45. Kemudian pada siklus II ketuntasan klasikal mengalami peningkatan menjadi 83,33% dengan nilai rata-rata siswa 77,45 sehingga peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 16,67%. Pembelajaran dengan model pembelajaran think pair share mendapat respon baik dari siswa pada siklus I sebesar 77,5% meningkat menjadi 90% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ada peningkatan hasil belajar siswa kelas X AP SMK YPPM Boja pada kompetensi dasar memelihara peralatan kantor dengan model pembelajaran think pair share. This study aims to determine whether there is an increase in learning outcomes of administration on the subject of adjusting entries, having done research with the collaboration of a class action use method of think pair share. Subyek think this study is the students' high school grade� X AP SMK YPPM Boja. The results obtained student learning outcomes through before the action reaches 66,67% classical completeness with the average value 0f 72,45 in once siklus. After the students' actions in second siklus on the post test increased to 83,33% with the classical completeness the average value of 77,45. Resulting in an increase of 16,67%. Collaborative learning with the method of think pair share received good response from students with average percentage of responses 77,5% in first siklus and increased to 90% in second siklus. Based on the results of the study concluded that there was an increase in students' social studies class X AP on the subject of an adjusting entry through with the

  10. PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH EKONOMI PEMBANGUNAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tiara Anggia Dewi

    2016-05-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model Problem Based Instruction (PBI untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada matakuliah Ekonomi Pembangunan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini eksperimen design yaitu pretest posttest control group design.Analisis data menunjukkan hasil belajar model Problem Based Instruction mengalami peningkatan 51,5% dilihat dari perbandingan evaluasi pretestmahasiswa 28,5% sedangkan mahasiswa yang mencapai kriteria ketuntasan minimal pada evaluasi posttest adalah 80%.Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka hipotesis dapat diterima sebab thitung (tdaf = 3,76 lebih besar dari pada ttabel (ttab = 1,70 dan 2,47. Dengan demikian menunjukkan bahwa penerapan model Problem Based Instruction pada matakuliah Ekonomi Pembangunan dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa di UM Metro

  11. PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN GAMBAR FOTOGRAFI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tustiyana Windiyani

    2018-03-01

    Full Text Available Abstrak Penelitian ini  bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial siswa kelas V  melalui penggunaan media pembelajaran gambar fotografi. Obyek penelitian ini adalah siswa Sekolah Dasar Negeri Semplak 2 Bogor kelas V yang terdiri dari 30 siswa, dengan komposisi 13 siswa, dan 17 siswi. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai proses pelaksanaan pembelajaran pada siklus pertama memperoleh nilai sebesar 73,5 dan pada siklus kedua meningkat menjadi 85,1. Hasil observasi sikap siswa menunjukan adanya peningkatan pada aktivitas siswa dengan memperoleh nilai pada siklus pertama 82,6 dan siklus kedua memperoleh nilai 89,3. Sementara nilai rata-rata hasil belajar mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial  pada siklus pertama memperoleh ketuntasan hasil belajar sebesar 63,3%,hasil belajar siklus kedua memperoleh ketuntasan hasil belajar sebesar 86,7%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran gambar fotografi  dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V di Sekolah Dasar Negeri Semplak 2 Bogor. Selain itu penggunaan media gambar fotografi ini dapat meningkatkan keaktifan, kerjasama, dan kedisiplinan siswa dalam proses pembelajaran.Kata Kunci : Hasil Belajar IPS,  Media Gambar Fotografi.    Abstract     This research is to improve the learning outcomes of Social Science subjects of class V students through the use of photographic learning media. The object of this research is the students of Public Elementary School of Semplak 2 Bogor class V consisting of 30 students, with the composition of 13 students, and 17 female students. The results showed that the value of the learning process implementation in the first cycle obtained a value of 73.5 and in the second cycle increased to 85.1. The result of student attitude observation showed an increase in student activity by obtaining the value in first cycle 82,6 and second cycle get value 89,3. While the average score of

  12. MENGENAL LEBIH DEKAT KERAPU BEBEK (Cromileptes altivelis HASIL BUDIDAYA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ida Komang Wardana

    2015-06-01

    Full Text Available Kerapu bebek/kerapu tikus/humpback grouper (Cromileptes altivelis merupakan salah satu komoditas perikanan budidaya laut yang memiliki nilai jual tinggi. Sebelum berkembangnya kerapu hibrid, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Budidaya Laut Gondol, sudah berhasil mengembangkan pembenihan ikan kerapu bebek meskipun sintasan yang diperoleh masih bervariasi. Pemantauan benih hasil budidaya sebagian besar terfokus pada pertumbuhan dan jika sudah mencapai ukuran konsumsi bisa dijual atau diekspor ke Hongkong. Sebagai institusi penelitian nampaknya masih perlu mengupas lebih detail komoditas yang dikembangkan. Beberapa catatan yang dapat diperhatikan, untuk lebih mengenal komoditas kerapu bebek, sebelum dijadikan sebagai ikon jenis ikan yang pernah memiliki masa kejayaan, karena saat ini popularitasnya relatif menurun karena ada larangan ekspor dan masuk dalam satwa CITES. Catatan tersebut antara lain; kerapu bebek selama fase yuwana (2-3 bulan dapat dijadikan sebagai kandidat ikan hias dengan performasi bintik bintik hitam pada permukaan tubuh yang merupakan keunikan tersendiri, karena jumlah dan polanya berbeda antara satu individu dengan yang lainnya serta akan bertambah jumlahnya seiring dengan bertambahnya umur dan bobot badan. Spot/bintik hitam kemungkinan identik dengan sidik jari manusia, yang bisa digunakan untuk membedakan antara satu individu dengan individu lainnya dalam satu populasi. Gonad kerapu bebek turunan pertama (F1 dengan umur dan kisaran bobot badan yang kurang lebih sama (600-900 g, menunjukkan 95% berada pada fase betina. Sementara pematangan dan pembentukan gonad jantan pada kerapu bebek hasil budidaya dapat dipacu dengan rangsangan hormonal dan pemberian pakan segar dengan kualitas yang baik. Dari hasil pengamatan diperoleh informasi bahwa kerapu bebek hasil budidaya dapat memijah dengan baik dan menghasilkan turunan generasi kedua (F2, akan tetapi kualitas telur dan larva yang dihasilkan masih lebih rendah bila

  13. PENGARUH PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA FISIKA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Suprianto Suprianto

    2016-12-01

    Full Text Available Berdasarkan hasil wawancara terbatas dengan sebagian guru IPA fisika MTs di kecamatan Camplong Kabupaten Sampang didapatkan informasi bahwa hasil belajar siswa masih rendah dibawah KKM yang sudah ditentukan pihak sekolah. Hal ini disebabkan karena kurangnya penggunaan media pembelajaran, proses pembelajaran masih bersifat teacher centered sehingga sebagian besar siswa tidak mampu menghubungkan antara apa yang mereka pelajari dengan bagaimana pemanfaatannya dalam kehidupan nyata. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh pendekatan CTL berbantuan media powerpoint terhadap peningkatan hasil belajar IPA fisika siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Quasi Experimen dengan menggunakan Nonrandomized Control Group Pretest-Postest Design dan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes objektif bentuk pilihan ganda. Tes ini terdiri dari empat pilihan (opsi dan hasilnya diuji melalui statistik uji “t”. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai thitung sebesar 10,81 sedangkan ttabel sebesar 2,021 pada taraf signifikansi 0,05 atau dapat diketahui thitung > ttabel. Dari perhitungan N-gain, dapat dinyatakan bahwa peningkatan hasil belajar fisika yang diterapkan pendekatan CTL berbantuan media powerpoint lebih tinggi dari pada pembelajaran konvensional yaitu 0,71 > 0,52. Berdasarkan hasil analisis statistika dan deskriptif maka dapat di simpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pendekatan CTL berbantuan media powerpoint terhadap peningkatan hasil belajar fisika siswa di kelas VIII MTs.

  14. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE CIRC UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lina Salantina

    2018-01-01

    Full Text Available Keberhasilan belajar matematika, salah satunya ditentukan oleh minat siswa, dan untuk membangkitkan minat siswa tersebut ditentukan oleh kemampuan guru dalam menggunakan pendekatan mengajarnya yang dapat mengakibatkan siswa lebih tertarik, mengerti, berperan serta aktif, mencari dan menemukan sendiri. Untuk bahan penelitian, pokok bahasan yang diambil adalah perbandingan senilai (seharga dan perbandingan berbalik nilai (berbalik harga. Dengan menerapkan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC,ternyata hasil belajar dapat meningkat bila dibandingkan dengan hasil belajar sebelumnya.Hal ini diduga karena guru kurang tepat dalam mengambil model pembelajaran untuk materi tersebut. Permasalahan yang diangkat pada penelitian ini adalah apakah penggunaan model pembelajaran Cooperative Learning Tipe Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan perbandingan. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII B SMP Negeri 3 Kuningan tahun pelajaran 2015/2016, dengan jumlah siswa 40 orang yang terdiri dari 18 siswa putri, dan 22 siswa putra. Prosedur tindakan kelas ini ditempuh dalam 3 siklus. Langkah-langkah siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Cara pengambilan data dalam penelitian ini dengan menggunakan tes, penilaian kinerja, dan observasi. Sebagai tolok ukur keberhasilan adalah nilai rata-rata silkus I, II, dan III berturut-turut 63,4, 63,0, 65,6 dan ketuntasan belajar klasikal berturut-turut 72,5%, 67,5%, dan 80,0%. Simpulan yang dapat peneliti ambil adalah penggunaan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Cooperative Integrated Reading And Compositon (CIRC dapat meningkatkan hasil belajar. Sedangkan peneliti menyarankan guru hendaknya menggunakan model pembelajaran ini untuk pokok-pokok bahasan perbandingan. Kata kunci: Penerapan Model Pembelajaran Tipe CIRC.

  15. ALGORITMA RC4 DALAM PROTEKSI TRANSMISI DAN HASIL QUERY UNTUK ORDBMS POSTGRESQL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yuri Ariyanto

    2009-01-01

    Full Text Available In this research will be worked through about how cryptography RC4's algorithm implementation in protection to query result and of query, security by encryption and descryption up to both is in network. Implementation of this research which is build software in client that function access databases that is placed by the side of server. Software that building to have facility for encryption and descryption query result and of query that is sent from client goes to server and. transmission query result and of query can secure its security. Well guaranted transmission security him of query result and of query can be told to succeed if success software can encryption query result and of query which transmission so that in the event of scanning to both, scanning will not understand data content. Conclusion of this research that is woke up software succeed encryption query and result of query which transmission between application of client and of server databases. Abstract in Bahasa Indonesia: Pada penelitian ini dibahas mengenai bagaimana mengimplementasikan algoritma kriptografi RC4 dalam proteksi terhadap query dan hasil query, pengamanan dilakukan dengan cara melakukan enkripsi dan dekripsi selama keduanya berada di dalam jaringan. Pengimplementasian dari penelitian ini yaitu membangun sebuah software yang akan diletakkan di sisi client yang berfungsi mengakses database yang diletakkan di sisi server. Software yang dibangun memiliki fasilitas untuk mengenkripsi dan mendektipsi query dan hasil query yang dikirimkan dari client ke server dan juga sebaliknya. Dengan demikian tramsmisi query dan hasil query dapat terjamin keamanannya.Terjaminnya keamanan transmisi query dan hasil query dapat dikatakan berhasil jika software berhasil mengenkripsi query dan hasil query yang ditransmisikan sehingga apabila terjadi penyadapan terhadap keduanya, penyadap tidak akan mengerti isi data tersebut. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu software yang dibangun

  16. PENGEMBANGAN SOFTSKILL DAN HASIL BELAJAR KIMIA DASAR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN 5-E (ENGAGEMENT, EXPLORATION, EXPLANATION, ELABORATION, EVALUATION

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Samuel Budi WK,

    2016-12-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar kimia dan Soft skill mahasiswa dengan menggunakan strategi pembelajaran 5-E((Engagement, Exploration, Explanation, Elaboration, Evaluation. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang terdiri dari tiga tahap. Tiap tahap terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Pendidikan Kimia UNNES. Fokus yang diteliti dalam penelitian ini adalah hasil belajar dan pengembangan soft skill mahasiswa. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dan pengembangan soft skill mahasiswa. Hasil belajar mahasiswa jurusan Kimia UNNES meningkat. Rerata hasil belajar tahap I adalah 64,62, tahap II adalah 75,85, dan pada tahap III adalah 79,77. Hasil rerata soft skill mahasiswa yang memenuhi kriteria tinggi dan sangat tinggi meningkat dari tahap 1 (77%, tahap 2 (80% dan tahap 3 (92%.

  17. KETERAMPILAN METAKOGNITIF DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA DENGAN PEMBELAJARAN READING CONCEPT MAP-TIMED PAIR SHARE (REMAP-TMPS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fatia Rosyida

    2016-04-01

    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran Reading-Concept Map-Timed Pair Share (Remap-TmPS terhadap keterampilan metakognitif dan hasil belajar kognitif. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain penelitian Pretes-Postest Nonequivalent Control Group Design. Sampel penelitian ini adalah kelas X MIA 2 dan X MIA 3 di SMAN 2 Batu. Data keterampilan metakognitif  dan hasil belajar kognitif diperoleh dari tes essay. Data tersebut dianalisis mengunakan uji anacova. Hasil penelitian menunjukkan pembelajaran biologi berbasis Remap-TmPS berpengaruh terhadap keterampilan metakognitif dan hasil belajar kognitif siswa.

  18. HUBUNGAN USIA, PARITAS DAN PERSONAL HYGIENE DENGAN HASIL PEMERIKSAAN INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA DI PUSKESMAS BRANGSONG 2 KECAMATAN BRANGSONG KABUPATEN KENDAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Frida Cahyaningrum

    2017-09-01

    Hasil: penelitian menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara usia dengan hasil pemeriksaan IVA dengan signifikansi (P = 0,00; ada hubungan yang bermakna antara paritas dengan hasil pemeriksaan IVA dengan signifikansi (P = 0,05; tidak ada hubungan antara personal hygiene dengan hasil pemeriksaan IVA dengan signifikansi (P = 0,73. Simpulan: penelitian menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara usia dengan hasil pemeriksaan IVA; ada hubungan yang bermakna antara paritas dengan hasil pemeriksaan IVA; tidak ada hubungan antara personal hygiene dengan hasil pemeriksaan IVA.

  19. Analisis Hasil Filtering Karous-Hjelt Berdasarkan Beda Spasi Dalam Penggambaran Struktur Bawah Permukaan Tanah

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Miftakhul Maulidina

    2017-04-01

    Full Text Available Struktur penyusun tanah di setiap wilayah dapat digambarkan melalui pemodelan berdasarkan nilai resistivitas material penyusunnya. Tujuan penelitian ini membuat penggambaran struktur bawah permukaan tanah melalui filtering Karous-Hjelt dengan variasi spasi. Adapun spasi dalam pengambilan data di lapangan adalah spasi 1 meter dan spasi 0,5 meter pada masing-masing line. Penelitian ini sekaligus melengkapi hasil penelitian sebelumnya tentang penentuan struktur bawah permukaan tanah di sekitar Candi Gambar Wetan (Maulidina, 2015. Data yang dimasukkan merupakan data hasil pengukuran Very Low Frequency Electromagnetic di area Candi Gambar Wetan. Metode yang digunakan yaitu pengolahan data menggunakan filtering Karous-Hjelt untuk penggambaran struktur bawah permukaan tanah pada kedalaman 0 – 6 meter untuk dua jenis data berdasarkan variasi spasi. Hasil pengolahan menunjukkan penggambaran struktur bawah permukaan tanah spasi 0,5 m memiliki rentang nilai resistivitas yang lebih mendetail dibandingkan spasi 1 m. Hasil ini dapat menambah informasi dan bisa digunakan sebagai acuan dalam penelitian berikutnya.

  20. PENGARUH INTERNAL LOCUS OF CONTROL DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MELALUI DISIPLIN BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Risnaeni

    2016-06-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung internal locus of control dan fasilitas belajar terhadap hasil belajar melalui disiplin belajar. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA N 3 Pemalang tahun ajaran 2015/2016. Sampel yang diambil sebanyak 105 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan angket. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis jalur dan sobel test. Hasil penelitian menunjukkan (1 Ada pengaruh internal locus of control terhadap hasil belajar ekonomi sebesar 6,4% (2 Ada pengaruh fasilitas belajar terhadap hasil belajar ekonomi sebesar 4,6% (3 Ada pengaruh disiplin belajar terhadap hasil belajar ekonomi sebesar 9,6% (4 Ada pengaruh internal locus of control terhadap disiplin belajar siswa sebesar 37,2% (5 Ada pengaruh fasilitas belajar terhadap disiplin belajar siswa sebesar 30,2% (6 Ada pengaruh internal locus of control melalui disiplin belajar sebagai variabel intervening terhadap hasil belajar ekonomi sebesar 18,5% (7 Ada pengaruh fasilitas belajar melalui disiplin belajar sebagai variabel intervening terhadap hasil belajar ekonomi sebesar 14%. Berdasarkan hasil penelitian diatas, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh internal locus of control dan fasilitas belajar terhadap hasil belajar ekonomi melalui disiplin belajar sebagai variabel intervening. Saran yang dapat diberikan adalah memperbaiki indikator-indikator yang masih rendah sehingga hasil belajar akan semakin baik. The purpose is this study is to analyze the direct and indirect effect of internal locus of control and learning facilities toward learning outcomes through learning self-discipline. The population of the research is all of the 11th social students class at SMA N 3 Pemalang academic year 2015/2016. The researcher took 105 students as the sample. The researcher collects the data by using documentation and questionnaire. The result of this research shown

  1. Pengaruh Waktu Aplikasi Pyraclostrobin terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai (Capsicum Annuum L.)

    OpenAIRE

    Muryasani, Ayu Ainullah; Sulistyaningsih, Endang; Susila Putra, Eka Tarwaca

    2018-01-01

    Pemberian pyraclostrobin yang merupakan fungisida dari jenis strobilurin memiliki kemampuan untuk memacu sintesis prekursor IAA yaitu L-tryptopha yang dapat memicu pertumbuhan dan hasil tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan waktu aplikasi pyraclostrobin terbaik terhadap pertumbuhan, hasil dan kesehatan tanaman cabai (Capsicum annuum L.). Penelitian dilakukan di Balai Pengembangan Perbenihan Tanaman Pangan dan Hortikultura, Ngipiksari, Sleman, Yogyakarta pada bulan Februari-Agustu...

  2. PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PRAKTIKUM SIFAT KOLIGATIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XII

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Hubbi

    2017-01-01

    Full Text Available  Abstract: The process of learning colligative properties have tend to learn chemistry as a product so that students have difficulty understanding this topic. Guided inquiry-based learning laboratory is a learning strategy that can accommodate chemistry learning as product and process. This research aims to know the effect of practice learning strategy based on guided inquiry to the instructional result of year 12 of science of MA Ma’arif 7 Lamongan on the topic of colligative properties of solution. The instructional result is the score from a report of practice result and written test. The subject of this research is 34 students of 12-E IPA class of MA Ma’arif 7 Lamongan in the academic year 2015-2016. The research design that used is the one group pretest-posttest. The research instruments used written test and observation checklist. The written test measured the result of validated instrcution before it is used and has reliability 0,802. The obtained data then was analysed with a descriptive analysis and different test. The different test used t-paired test. Paired t-test results obtained sig 0,000 which is smaller than 0.05 so H0 is rejected by 95% reliability. Based on these results it can be concluded that there was significant improvement of learning outcomes using laboratory procedures of colligative properties. The average value of student learning outcomes was increased from 61.05 into 81.44. This increase showed that the practice learning based on guided inquiry had a good level of effectiveness.Abstrak: Proses pembelajaran materi sifat koligatif cenderung hanya mempelajari kimia sebagai produk sehingga siswa mengalami kesulitan dalam memahami topik ini. Pembelajaran praktikum berbasis inkuiri terbimbing merupakan strategi pembelajaran yang dapat mengakomodasi pembelajaran kimia sebagai produk dan proses. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran praktikum berbasis inkuiri terbimbing terhadap hasil

  3. MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DAN PENGARUNHYA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI DI SMAN 14 PADANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    sri wahyuni

    2016-10-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh model pembelajaran Make amatch terhadap hasil belajar ekonomi kelas X SMAN 14 Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK, dimana dalam suatu kelas diberikan tindakan (action. Dalam satu kelas diberikan tindakan untuk memperbaiki suatu keadaan dimana dalam proses pembelajaran dilihat masih rendahnya aktivitas siswa dalam pembelajaran dan menyebabkan hasil Belajar rendah. Lokasi Tempat penelitian ini adalah SMAN 14 Padang Jalan Indarung Karang Putih. Dimana Yang menjadi objek Penelitian ini adalah kelas X1. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian spiral, satu putaran terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut: Perencanaan (planning, yakni persiapan yang dilakukan untuk pelaksanaan PTK. Berdasarkan dari data diatas maka model pembelajaran make AMatch dapat meningkatkan hasil Belajar ekonomi siswa di SMAN 14 Padang. Untuk itu dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: Hasil Belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus satu, siklus dua dan siklus tiga. Dengan adanya penerapan model pembelajaran Make Amatch ini adanya pengaruh yang siknifikan antara model pembelajaran make Amatch terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X1 SMA 14 Padang. Dengan Demikian Model pembelajaran ini bisa digunakan untuk proses pembelajaran ekonomi berikutnya.

  4. Keragaman genetik simbion alga Zooxanthellae pada anemone laut Stichodactyla gigantea (Forsskal 1775 hasil reproduksi aseksual

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    M. AHSIN RIFA’I

    2012-11-01

    Full Text Available Rifa’i MA. 2012. Keragaman genetik simbion alga Zooxanthellae pada anemone laut Stichodactyla gigantea (Forsskal 1775 hasil reproduksi aseksual. Bioteknologi 9: 49-56. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman genetik simbion alga zooxanthellae yang bersimbiosis dengan anemon laut Stichodactyla gigantea hasil reproduksi aseksual dengan teknik fragmentasi. Penelitian dilaksanakan selama 10 bulan, mulai Oktober 2011 – Juli 2012, bertempat di kolam pembibitan Universitas Hasanuddin di Pulau Barrang Lompo dan kawasan terumbu karang Pulau Barrang Lompo. Rangkaian penelitian meliputi koleksi induk anemon laut, aklimatisasi, fragmentasi tubuh, dan kultur anemon di kawasan terumbu karang, serta koleksi alga zooxanthellae untuk analisis PCR-ISSR. Keragaman genetik dianalisis menggunakan analisis pengelompokan data matriks (cluster analysis dan pembuatan dendrogram pohon kekerabatan menggunakan metode UPGMA melalui program NTSYS. Hasilnya menunjukkan bahwa seluruh primer menghasilkan pita polimorfis antara 16,67%-66,67%. Hasil analisis variasi genetik terhadap zooxanthellae yang ditemukan pada anemon uji menunjukkan polimorfisme sebesar 37,93%. Sedangkan berdasarkan analisis jarak genetik ditemukan tingkat ketidakmiripan sebesar 19% yang bersumber dari 2 kelompok anemon utama yaitu kelompok anemon hasil fragmentasi 4 bagian (AF4 yang terpisah dengan kelompok anemon alami (AA dan anemon hasil fragmentasi 2 bagian (AF2.

  5. Hubungan Gaya Kepemimpinan Orang Tua terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IX SMPN 2 Batang Anai

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nelfi Erlinda

    2017-02-01

    Full Text Available AbstractPenelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar IPA siswa kelas IX SMPN 2 Batang Anai. Faktor penyebabnya ada yang berasal dari dalam diri siswa dan dari luar diri siswa. Faktor yang berasal dari dalam diri siswa seperti malas belajar. Faktor luar diri siswa seperti faktor lingkungan keluarga yang terdiri dari faktor orang tua, suasana keluarga, lingkungan keluarga, kondisi keluarga yang tidak sehat atau broken home. Hal ini berpengaruh dalam proses belajar dan hasil belajar siswa di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gaya kepemimpinan orang tua terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IX SMPN 2 Batang Anai. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi penelitian adalah semua siswa kelas IX SMPN 2 Batang Anai yang terdaftar dalam tahun ajaran  2016/2017. Sampel penelitian adalah semua kelas IX SMPN 2 Batang Anai. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket atau kuesioner yang diberikan ke siswa. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis korelasi dengan menggunakan uji chi kuadrat untuk melihat antara hubungan gaya kepemimpinan oramg tua dengan hasil belajar IPA siswa kelas IX SMPN 2 Batang Anai. Berdasarkan analisis data didapatkan dua gaya kepemimpimam yaitu otoriter dan demokratis. Hasil uji hipotesis diperoleh X2hitung < X2tabel = 0,004 < 3,841  sehingga hipotesis Ho diterima pada taraf nyata 0,05 dan hipotesis Hi ditolak. Jadi tidak ada hubungan yang berarti antara gaya kepemimpinan orang tua terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IX SMPN 2 Batang Anai. Kata kunci :  Gaya kepemimpinan orang tua, hasil belajar.

  6. PENGGUNAAN EDUCATION GAME UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA BIOLOGI KONSEP KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    M. Rohwati

    2012-04-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar IPA Biologi tentang klasifikasi makhluk hidup bagi siswa kelas VII B SMP N 1 Wonosobo yang dilaksanakan pada semester 1 tahun 2009/2010. Pada siklus I diketahui hasil belajar meningkat tajam dari  yakni  dari 55,03 menjadi 81,71. Pada akhir siklus II hasil belajar meningkat menjadi 87,57. Jadi pembelajaran menggunakan education game dapat meningkatkan hasil belajar, keaktifan siswa dalam pembelajaran, penguasaan bahasa serta  penggunaan ICT dalam pembelajaran. The goal of this research is to improve Biology learning result about living things classification material for first semester students of SMP N 1 Wonosobo class of VII B academic year 2009/2010. In the first cycle it is found out that the learning result is improved from 55.03 to 81.71. In the end of second cycle the learning result is 87.57. So, it can be concluded that education game can improve the students’ learning result, students’ activeness in the learning process, and their achievement of language and using ICT.

  7. PENERAPAN FUZZY IF-THEN RULES UNTUK PENINGKATAN KONTRAS PADA CITRA HASIL MAMMOGRAFI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Helmy Thendean

    2008-01-01

    Full Text Available In medical area, the quality of an image which is acquired from mammography often has a poor contrast. The poor quality image leads a difficulty for a radiologist to analyze the image. The problem becomes bigger when the image contains a cancer or tumor. There are some methods in image processing technique to increase the contrast quality of an image. This paper presents Fuzzy IF-THEN Rules method which has four knowledge base approaches to increase the contrast quality of the image, especially breast images from mammography. To determine the success rate, this experiment tries to compare this method with a standard contrast improvement such as histogram equalization. The quantity parameters to compare these methods are linier index of fuzziness and fuzzy entropy. The result shows that Fuzzy IF-THEN Rules offers better result to improve the contrast quality than standard method. The result of this experiment is validated by an expert from radiology department from Husada Hospital, Jakarta. Abstract in Bahasa Indonesia : Citra hasil dari mammografi dalam dunia kedokteran sering memiliki kualitas yang buruk dari sisi kontras. Hal ini mengakibatkan kesulitan bagi seorang radiolog untuk menganalisis citra tersebut. Tingkat kesulitan bertambah apabila citra yang harus dianalisis tersebut mengandung kanker atau tumor. Terdapat beberapa metode untuk peningkatan kualitas kontras sebuah citra. Penelitian ini menggunakan metode Fuzzy IF-THEN Rules dengan empat pendekatan basis pengetahuan untuk meningkatkan kualitas kontras citra, khususnya citra payudara yang diperoleh dari hasil mammografi. Untuk menentukan tingkat keberha-silannya, metode tersebut akan dibandingkan dengan metode standar untuk peningkatan kontras seperti Histogram Equalization. Parameter yang digunakan untuk membandingkan setiap metode tersebut adalah linier index of fuzziness dan fuzzy entropy. Hasil percobaan menunjukkan bahwa Fuzzy IF-THEN Rules mampu menghasilkan hasil peningkatan

  8. PEMBELAJARAN THINK-PAIR-SHARE, KETERAMPILAN METAKOGNITIF, DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sri Amnah S.

    2012-05-01

    Full Text Available Abstract: Think-Pair-Share Learning, Meta-cognitive Skills and Cognitive Learning Outcomes. The study investigates the effects of meta-cognitive skills based Think-Pair-Share cooperative learning on meta-cognitive skills and cognitive learning outcomes of 11th grade students of Senior High Schools in Pekanbaru. The sample consists of 11th grade students of SMA 9 as an experiment group and 11th grade students SMA 10 as a control group. Based on analyzing the data using ANCOVA, the results show that there is a signifi­cant difference in meta-cognitive skills and cognitive learning outcomes of the students in the experimental and the control groups, and there is no significant difference between students who have high and low academic levels in their meta-cognitive skills and cognitive learning outcomes. Abstrak: Pembelajaran Think-Pair-Share, Keterampilan Metakognitif, dan Hasil Belajar Kognitif Siswa SMA. Penelitian ini bertujuan mengukur pengaruh pembela­jaran koperatif Think-Pair-Share terha­dap keterampilan metakognitif dan hasil belajar kognitif siswa SMA. Sampel dipilih secara acak dari popu­lasi 13 SMA di Pekanbaru. Dengan menggunakan ANAKOVA, hasilnya menunjukkan bahwa terdapat per­bedaan yang nyata keterampilan metakognitif dan hasil belajar kognitif siswa di kelompok eksperimental dan kelompok control, dan tidak ada perbedaan yang nyata antara siswa berkemampuan akademik tinggi dan akademik rendah pada keterampilan metakognitif dan hasil belajar kognitifnya.

  9. KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN E-LEARNING BERBASIS MOODLE BERPENDEKATAN GUIDED INQUIRY TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Noor Malikhah Muazizah

    2017-02-01

    Full Text Available Moodle adalah salah satu software open source e-learning yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan e-learning berbasis Moodle dengan pendekatan Guided Inquiry terhadap hasil belajar siswa materi hidrokarbon kelas XI. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa di suatu SMA N di Purwodadi Kelas XI MIPA semester gasal tahun pelajaran 2015/2016. Sampel diambil dengan teknik cluster random sampling. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah posttestonly control design. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, angket dan tes. Hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata hasil posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol berturut-turut adalah 83,33 dan 78,47. Data yang telah diperoleh dianalisis dengan uji perbedaan rata-rata satu pihak yang menunjukkan bahwa t hitung lebih besar daripada t . Artinya rata-rata hasil belajar kognitif kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Hasil analisis kualitatif afektif dan psikomotorik kelas eksperimen tiap aspeknya lebih baik dari kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan e-learning berbasis Moodle dengan pendekatan Guided Inquiry efektif meningkatkan hasil belajar siswa materi hidrokarbon SMA kelas XI.Moodle is one of e-learning source open software that can be applied in learning proccess. The research aimed to determine the effect of using e-learning Moodle based with Guided Inquiry approach in learning outcomes hydrocarbon chapter grade XI. The research population was student in grade XI Science Class of Senior High School in Purwodadi in academic year 2015/2016. Sampling was taken by cluster random sampling techniques. The research design used is posttest only control design. Data obtained was using the method of observation, interview, questionnaires, and test. The results showed that an average score of posttest experiment group and control group in a row is 83,33 and

  10. Meningkatkan Hasil Belajar Listrik Dinamik menggunakan Strategi Pembelajaran Team Assisted Individualization melalui Simulasi Crocodile Physics

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ahmad Gumrowi

    2016-04-01

    through physics crocodile simulation. This study was conducted in three cycles. The results of analysis show that cooperative learning strategies type Team Assisted Individualization through crocodile physics simulations can improve learning outcomes on dynamic electricity. The average of students’ learning outcomes increased as follows: the first cycle is 61.23, and 68.13 in the second cycle, an increase of 11.27%, and the third cycle result is 72.63, or an increase of 6.6%. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar listrik dinamik siswa MAN 1 Bandar Lampung dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI. melalui simulasi Crocodile physics. Objek penelitian ini adalah hasil belajar siswa pada pokok bahasan listrik dinamik dengan model pembelajaran kooperatif Tipe TAI (team assisted individualization melalui simulasi Crocodile physics. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga siklus, dari hasil analisis diperoleh bahwa strategi pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization melalui simulasi crocodile physics dapat meningkatkan hasil belajar listrik dinamik. Rata-rata hasil belajar siswa meningkat pada siklus I dari 61,23 menjadi 68,13 pada siklus II atau meningkat 11,27%, pada siklus III 72,63 atau meningkat 6,6% Kata Kunci: cooperatif tipe TAI, listrik dinamik, simulasi crocodile physics

  11. OPTIMALISASI FERMENTOR UNTUK PRODUKSI ETANOL DAN ANALISIS HASIL FERMENTASI MENGGUNAKAN GAS CHROMATOGRAFI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Khak

    2015-04-01

    Full Text Available Produksi etanol dilakukan dengan beberapa perlakuan antara lain pengenceran larutan stok menjadi 4 variasi konsentrasi, penambahan nutrisi, pengaturan pH, sterilisasi bahan, pendinginan, penambahan inokulum Saccharomyces cerevisiae. Penelitian ini bertujuan mengoptimalisasi pemanfaatan fermentor dan Gas Chromatography untuk fermentasi etanol dan analisis hasilnya. Fermentasi dilakukan selama 96 jam dan pengambilan sampel dilakukan setiap 24 jam. Pengujian hasil fermentasi dilakukan dengan cara melakukan uji kadar alkohol metode conway, uji kadar alkohol metode GC setelah dilakukan pemekatan 5 kali dengan cara destilasi, uji gula dengan metode DNS untuk mengetahui sisa gula yang digunakan dalam fermentasi, uji TPC dan kekeruhan untuk mengetahui pertumbuhan sel Saccharomyces cerevisiae. Hasil uji dibuat grafik dan dianalisis menggunakan SPSS untuk mengetahui penambahan kadar alkohol tiap jam fermentasi, untuk mengetahui apakah data dianggap linier secara statistik dan untuk mengetahui berapa waktu optimal produksi etanol dengan kadar tertinggi. Hasil menunjukkan waktu optimal pemanfaatan fermentor adalah 72 jam dengan kemurnian etanol tertinggi 43,44%.

  12. PERBANDINGAN METODE PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT DAN NUMBERRED HEADS TOGETHER DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Alfiatush Shoolihah

    2012-10-01

    Full Text Available Pembelajaran merupakan proses interaksi yang terjadi antara guru dengan siswa agar siswa mendapatkan pengalaman belajar dari kegiatan tersebut. Hasil observasi awal menunjukan banyak siswa kelas VIII mata pelajaran IPS SMP N 1 Mandiraja, Banjarnegara belum memenuhi KKM. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis ada atau tidaknya perbedaan hasil belajar antara yang menggunakan metode pembelajaran Teams Games Tournament dan Numberred Heads Together; serta menganalisis hasil belajar lebih tinggi yang mana hasil belajar yang menggunakan metode pembelajaran Teams Games Tournament atau Numberred Heads Together. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP N 1 Mandiraja, Banjarnegara, dengan teknik pengambilan sampel menggunkan cluster random sampling yang menghasilkan kelas VIII C sebagai kelas eksperimen dan VIII D sebagai kelas kontrol. Berdasarkan hasil uji tahap akhir, terdapat perbedaan hasil belajar antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran Teams Games Tournament dan Numberred Heads Together. Serta hasil belajar kelas yang menggunakan metode pembelajaran Teams Games Tournament lebih tinggi dari pada kelas yang menggunakan metode pembelajaran Numberred Heads Together. � In teaching and learning education, teachers play an important role as a facilitator in optimizing the activity of students. Teachers are expected to use appropriate teaching methods to involve more students in the teaching-learning process. The results of preliminary observations suggest that class VIII (65,3% who have not completed the economic value of the material perpetrators of the economic activities in Indonesia. Results are not optimal because attention of students are less, participation of children less comprehensive, students have a fairly good activity, but not channeled properly. The procedure of this research is a cyclical activity that consists of two cycles where each cycle includes planning, implementation of the action

  13. PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN BIOLOGY ENVIRONMENT TECHNOLOGY SOCIETY (BETS TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS X KOTA MALANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Eka Arum Sasi Mahardika

    2016-08-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran BETS terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar biologi  kelas X SMA Kota Malang. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 7 Malang pada bulan Februari-Mei 2016. Kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif diukur melalui tes tulis sedangkan ranah afektif dan psikomor diukur melalui observasi selama pembelajaran. Data kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif dianalisis menggunakan uji statistik dengan bantuan Software SPSS 22.0 for Window. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh strategi BETS terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif; afektif kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol; psikomotor kelas kontrol lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol.

  14. STRATEGI PEMBELAJARAN, KEMAMPUAN AKADEMIK, KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH, DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Wayan Karmana

    2012-04-01

    Full Text Available Abstract: The Learning Strategy, Academic Capability, Problem Solving Skills, and Cognitive Achievement In Biology. This study investigates the effects of learning strategy, academic capability, and their interaction on problem solving skills, critical thinking, metacognitive awareness, and cognitive achievement in biology. This is a quasi experimental study using pretest-posttest non-equivalent control group design. The sample includes 60 tenth grade students of Senior High School 4 Mataram. Instru­ments used are a test and a questionnaire. The data are analyzed using ANCOVA and follow up tests using LSD. Based on the data analysis, the following conclusions are drawn (1 there are effects of PBL strategy and integrated PBL and STAD on problem solving skill, critical thinking, and cognitive achievement in biology, but not on metacognitive awareness, (2 there is an effect of academic compe­tency on cognitive achievement in biology, but not on problem solving skill, critical thinking, and meta­cognitive awareness, and (3 there are no effects of learning strategy and academic competency interac­tion on problem solving skill, critical thinking, metacognitive awareness and learning cognitive achievement in biology. Abstrak: Strategi Pembelajaran, Kemampuan Akademik, Kemampuan Pemecahan Masalah, dan Hasil Belajar Biologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran, ke­mampuan akademik, dan interaksi strategi pembelajaran dan kemampuan akademik terhadap kemam­puan pemecahan masalah, kemam­puan berpikir kritis, kesadaran metakognitif, dan hasil belajar kognitif biologi siswa SMA. Penelitian kuasi-eksperimental ini melibatkan 60 siswa kelas X SMA Negeri 4 Mataram yang datanya dikumpul­kan menggunakan tes dan angket yang dianalisis menggunakan Anakova. Hasilnya menunjukkan bahwa (1 ada pengaruh strategi pembelajaran terhadap kemampuan pemecahan masalah, kemampuan berpikir kritis, dan hasil belajar kognitif biologi

  15. PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Auliah Sumitro H

    2017-09-01

    Full Text Available This research aims to improve motivation and student learning outcomes in applying Problem Based Learning model. This research is a classroom action research conducted in two cycles. The subjects of the reasearch was the fourth graders of SD Inpres Bangkala III Makassar city in the academic year of 2016/2017. The research data obtained through observation and test. The result showed an increase in student motivation of the fourth aspect with detail, on aspect of attention increased by 11,28% from 73,04 in the first cycle to 84,32% in the second cycle, the relevance aspect increasde by 9,64% of 76.55% in the first cycle to 86,19% in the second cycle, the aspect of confidence increased by 10,62% of 71.56% in the first cycle to 82.18% in the second cycle, and on aspects of satisfaction increased by 14,88% of 71,79% in the first cycle to 86.67% in the second cycle. Learning outcome increased by 14,29% of 71,42 in the first cycle to 85,71 in the second cycle. This result indicate problem based learning model can improve motivation and student learning outcomes. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa menerapkan model Problem Based Learning. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Inpres Bangkala III Kota Makassar tahun pelajaran 2016/2017. Data penelitian diperoleh melalui observasi dan tes. Hasil penelitian ini terjadi peningkatan motivasi siswa pada keempat aspek dengan rincian, pada aspek attention sebesar 11,28% dari 73,04% pada siklus I menjadi 84,32% pada siklus II, pada aspek relevance meningkat sebesar 9,64% dari 76,55% pada siklus I menjadi 86,19% pada siklus II, pada aspek confidence meningkat sebesar 10,62% dari 71,56% pada siklus I menjadi 82,18% pada siklus II, dan pada aspek satisfaction meningkat sebesar 14,88% dari 71,79% pada siklus I menjadi 86,67% pada siklus II. Hasil belajar meningkat sebesar 14

  16. KAJIAN KONSEPTUAL MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING BERBASIS WEB UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ahmad Kholiqul Amin

    2017-07-01

    Full Text Available Abstract: Conceptual Analysis of  Web basis Blended learning teaching model to improve the student’s achievement and motivation.. In this article, describe the content of some research result journals which is focuses on the blended learning teaching model. The research result which is analyzed based on searching result of online journal database such as database Education Resources Information Center (ERIC, The turkish Online Journal of Education Tecnology (TOJET dan Academics’ research center (ARC. In this article, for about twenty international journals focused on blended learning teaching model. This article discuss based on blended learning limitation. i.e.  the concept of blended learning, research method, technique of collecting data, research  instrument, data analysis. The discussion of this article partly as a reference to conduct further research. The result of this conceptual study from some journals show that blended learning is a mix method among conventional learning and online learning. The students expected to be actively to find out the learning technique  which is comfortable for the students. Teacher has a function as mediator, facilitator, and also as a friend who always build conducive situation for the students. Blended learning will also strength conventional model through the development of technology for education. Beside, the result of the journals can be concluded that the average of the research result in blended learning also contribute to the student’s achievement . Keywords:  Abstrak: Kjian Konseptual Model Pemebelajaran Blended Learning berbasis web untuk meningkatkan hasil belajar dan motivasi belajar. Pada artikel ini memaparkan kajian isi jurnal dari beberapa hasil penelitian yang difokuskan pada model pembelajaran blended learning. Hasil jurnal penelitian yang dianalisis berdasarkan dari hasil penelusuran database jurnal online seperti database Education Resources Information Center (ERIC, The

  17. PENERAPAN PEMBELAJARAN SAINS DENGAN PENDEKATAN SETS PADA MATERI CAHAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Z. Ragil

    2012-02-01

    Full Text Available Penelitian ini dilatarbelakangi oleh nilai rata-rata dan presentase ketuntasan klasikal siswa yang masih rendah pada matapelajaran sains di SD. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diterapkan pembelajaran sains dengan pendekatan SETS(Science, Environment, Technology, Society. SETS adalah visi atau pendekatan pembelajaran yang memiliki fokus utamamemberikan pengalaman penyelidikan pada siswa untuk mendapatkan pengetahuan yang berkaitan dengan sains, lingkungan,teknologi, dan masyarakat serta kesalingketerkaitannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran sainsdengan pendekatan SETS yang diterapkan, dan mengetahui peningkatan hasil belajar. Data penelitian berupa hasil belajar kognitifdiperoleh dari test, hasil belajar afektif dan psikomotorik diperoleh dari lembar observasi, untuk mengetahui peningkatan hasilbelajar siswa secara keseluruhan digunakan dalam penelitian ini adalah uji gain. Hasil analisis data menunjukkan adanyapeningkatan hasil belajar kognitif, afektif dan psikomotorik. Dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapanpembelajaran sains dengan pendekatan SETS dapat meningkatkan hasil belajar siswa. This research was carried out with the background of low average mark and classical mastery percentage of science subject ofelementary school student. With the purpose of the research of describing science lesson with SETS approach to increase learningachievement, the researcher applies SETS approach in the lesson of light material. The data of cognitive learning achievement isfound by using test, while the affective and psychomotor ones are taken from observation sheets. In order to examine the overalllearning achievement, this study uses gain test. The data analysis shows that there is an improvement of cognitive, affective andpsychomotor learning achievements of student after having the lesson. It is concluded that the application of science lesson withSETS approach can increase the students

  18. Meningkatkan Kemandirian Belajar dan Hasil Belajar Siswa melalui Pengembangan Modul Administrasi Kepegawaian Berbasis Strategi Pembelajaran Inkuiri Terbimbing

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kharisma Swandhana

    2016-11-01

    Full Text Available Abstract: This research and development aimed to produce a module of Employee Administration based on Guided Inquiry Learning Strategy for the twelfth grade students of Office Administration program, to determine the feasibility of the module developed through validation, and to know whether there is an improvement towards independent learning and students’ ourcomes before and after using the module This research and development used 4D model. It consisted of 4 stages of development: define, design, develop, and disseminate. It was obtained the average sore of post-test 91.76 in the experimental class, and the results of material and module validation reached 90.66% and 88.30%.  The result of questionnaire distribution of independent learning using the module showed 90%. Thus, from the results of this research showed that the Employee Administration module was applicable and able to improve independent learning and students’ outcomes. It was suggested to use this module as a supporting alternative for learning Employee Administration, specifically on material of discharging employees and pension. ABSTRAK: Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar berupa Modul Administrasi Kepegawaian Berbasis Strategi Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk siswa SMK kelas XII Program Keahlian Administrasi Perkantoran., mengetahui kelayakan modul yang telah dikembangkan melalui hasil validasi, dan mengetahui apakah terjadi peningkatan kemandirian belajar dan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah menggunakan modul. Penelitian dan pengembangan ini dilakukan dengan menggunakan 4D model. Model ini terdiri dari 4 tahap pengembangan, yaitu define, design, develop, dan disseminate. Diperoleh hasil rata rata nilai post test 91,76 pada kelas eksperimen, hasil validasi oleh ahli materi dan ahli modul mencapai hasil 90,66% dan 88,30%, hasil penyebaran angket kemandirian belajar siswa dengan menggunakan modul juga mencapai persentase 90

  19. PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYIMPULKAN HASIL PRAKTIKUM IPA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA KARTU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    E. B. Wasilah

    2012-04-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan kemampuan dalam menyimpulkan hasil praktikum IPA melalui penggunaan media kartu pada siswa kelas VIII F SMP Negeri 1 Tahunan. Penelitian tindakan kelas ini telah dilakukan pada semester genap 2011. Jangka waktu penelitian 3 bulan dari Januari sampai dengan Maret 2011. Sebagai subjek siswa kelas VIII F sejumlah 34 siswa. Penelitian telah dilaksanakan dalam 2 siklus dan masing-masing siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu; perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Berdasarkan penilai-         an kemampuan hasil praktikum pada siklus kedua menunjukkan bahwa indikator keberhasilan penelitian tindakan kelas tercapai karena telah mendapatkan nilai ≥ 75. Selain itu, berdasarkan temuan observer, jumlah siswa yang terlibat aktif dalam kegiatan praktikum mencapai 100%. Media kartu yang digunakan selama praktikum sangat menarik, sehingga memunculkan ide kreatif siswa dan membantu siswa menguasai keterampilan me-lakukan kegiatan praktikum. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam menyimpulkan hasil praktikum dapat ditingkatkan dengan menggunakan media kartu.This aims of this study increase students capabilities in the concluding results through using science practical by media card SMP Negeri 1 Tahunan. This classroom based action research has been conducted from January to March 2011. The subject 34 students of grade VIII F. The study was designed in 2 cycles and each cycle consists of four stages, namely: planning, execution, observation, and reflection. The assessment of the ability to conclude the results of lab work on the second cycle studies showed that the indicators of success achieved class action because it has a value of ≥ 75. In addition, based on the findings of the observer, the number of students who are actively involved in practical activities reached 100%. Media card that is used is very attractive, giving

  20. PENGEMBANGAN PRODUK OLAHAN KOPI DI DESA SIDOMULYO KECAMATAN SILO KABUPATEN JEMBER

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yuli Hariyati

    2014-04-01

    Full Text Available ABSTRAKKopi (Coffea spp. L. merupakan komoditi perkebunan yang strategis. Kopi rakyat tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Jember, terutama di Kalisat dan Silo. Adanya faktor pendorong dan faktor penghambat pada pengolahan produk olahan kopi dapat dirumuskan suatu rekomendasi kebijakan pengembangan produk olahan kopi, dimana meningkatkan faktor pendorong dan meminimalisir faktor penghambat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rekomendasi kebijakan pada pengembangan pengolahan kopi di Desa Sidomulyo Kecamatan Silo Kabupaten Jember. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan metode analitis. Analisis data yang digunakan adalah analisis medan kekuatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor pendorong tertinggi adalah motivasi petani yang tinggi dengan nilai faktor urgensi sebesar 1,74, sedangkan faktor penghambat tertinggi adalah bahan baku yang diolah terbatas dengan nilai faktor urgensi sebesar 1,42. Rekomendasi yang sebaiknya diterapkan untuk mendukung faktor pendorong adalah melakukan penyuluhan secara berkesinambungan, sedangkan rekomendasi sebagai solusi faktor penghambat adalah menjalin kerja sama dengan petani olah basah yang belum melakukan olah basah untuk melakukan olah basah  guna menjaga ketersediaan kopi olah basah dan menambah modal bagi unit usaha produksi pada koperasi ABSTRACTCoffee (Coffea spp. L. is one of a strategic commodity. The coffee public plantation is spread out to some sub-districts in Jember, especially in Kalisat and Silo. The existence of factors driving and inhibiting factors in the processing of coffee processed products can be formulated a policy recommendation development of processed coffee products, which enhance the driving factors and minimize the inhibiting factors. This study aims to determine policy recommendations on the development of coffee cultivation in the village of Shiloh Sidomulyo Jember District. The method used is descriptive method and analytical methods

  1. PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMILIH MEDIA KOMUNIKASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Zumrotul Hasanah

    2013-02-01

    Full Text Available Berdasarkan hasil observasi di SMK Hidayah Semarang diketahui bahwa siswa di kelas XI AP 1 kurang aktif, malas, dan saling mengelompokan diri, di sisi lain guru lebih banyak mengajar dengan cara ceramah dan kurang memotivasi siswa. Akibatnya banyak siswa yang belum paham terhadap materi dan hasil belajarnya belum mencapai KKM. Kondisi tersebut perlu diperbaiki, salah satu alteratif yang dapat digunakan yaitu dengan penerapan model pembelajaran tipe Student Teams Achievement Division (STAD. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus. Hasil penelitian siklus I menunjukkan� rata-rata keaktifan siswa sebesar 64%, kinerja guru dalam menyampaikan materi sebesar 70%, dan nilai rata-rata siswa 72. Selanjutnya pada siklus II diperoleh hasil rata-rata keaktifan siswa sebesar 70%, kinerja guru dalam menyampaikan materi sebesar 70%, dan nilai rata-rata siswa yaitu 78. Abstract ___________________________________________________________________ Based on the observation in SMK Hidayah Semarang, it shows that XI grade students of AP 1 were less active, lazy, and making gangs, another side teacher use conventional method and lacking motivation for students. Consequently students do not understand the subject and� achievements which has not passed on KKM. These condition need to be repaired, one of the alternative is by applying Student Teams Achievement Division (STAD. This classroom action research was conducted in two cycles. Cycle I shows that average activity of student is 64%, performance of teacher in presenting the lesson is 70%, and student average value is 72. Cycle II show that average activity of student is 70%, performance of teacher in presenting the lesson is 70%, and student average value is 78.

  2. PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMILIH MEDIA KOMUNIKASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hasanah Zumrotun

    2012-06-01

    Full Text Available Berdasarkan hasil observasi di SMK Hidayah Semarang diketahui bahwa siswa di kelas XI AP 1 kurang aktif, malas, dan saling mengelompokan diri, di sisi lain guru lebih banyak mengajar dengan cara ceramah dan kurang memotivasi siswa. Akibatnya banyak siswa yang belum paham terhadap materi dan hasil belajarnya belum mencapai KKM. Kondisi tersebut perlu diperbaiki, salah satu alteratif yang dapat digunakan yaitu dengan penerapan model pembelajaran tipe Student Teams Achievement Division (STAD. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus. Hasil penelitian siklus I menunjukkan �rata-rata keaktifan siswa sebesar 64%, kinerja guru dalam menyampaikan materi sebesar 70%, dan nilai rata-rata siswa 72. Selanjutnya pada siklus II diperoleh hasil rata-rata keaktifan siswa sebesar 70%, kinerja guru dalam menyampaikan materi sebesar 70%, dan nilai rata-rata siswa yaitu 78. Based on the observation in SMK Hidayah Semarang, it shows that XI grade students of AP 1 were less active, lazy, and making gangs, another side teacher use conventional method and lacking motivation for students. Consequently students do not understand the subject and �achievements which has not passed on KKM. These condition need to be repaired, one of the alternative is by applying Student Teams Achievement Division (STAD. This classroom action research was conducted in two cycles. Cycle I shows that average activity of student is 64%, performance of teacher in presenting the lesson is 70%, and student average value is 72. Cycle II show that average activity of student is 70%, performance of teacher in presenting the lesson is 70%, and student average value is 78.

  3. PERBEDAAN HASIL TANGKAPAN HIU DARI RAWAI HANYUT DAN DASAR YANG BERBASIS DI TANJUNG LUAR, LOMBOK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Arifin Sentosa

    2016-11-01

    Full Text Available Aktivitas penangkapan hiu sebagai target tangkapan utama bagi perikanan rawai di Tanjung Luar, Lombok Timur berlangsung sepanjang tahun dengan upaya penangkapan yang terus meningkat. Tingginya upaya penangkapan dapat meningkatkan jumlah dan jenis hasil tangkapan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil tangkapan hiu dari alat tangkap rawai hanyut dan rawai dasar yang dioperasikan oleh nelayan yang berbasis di PPI Tanjung Luar, Lombok Timur. Data tangkapan diperoleh melalui catatan enumerator di Tanjung Luar, Lombok Timur pada Januari – November 2015. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan perhitungan laju tangkap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju tangkap rawai hiu yang dioperasikan nelayan Tanjung Luar berfluktuasi tiap bulan dengan rerata 73,98±40,58 kg/hari dan rerata laju pancing 4,32±2,23 ekor/100 pancing. Laju tangkap cenderung mulai mengalami peningkatan mulai bulan April dan mencapai puncaknya sekitar November. Laju tangkap rawai hanyut lebih tinggi dibandingkan rawai dasar. Total hasil tangkapan didominasi oleh Carcharhinus falciformis (42,12%, Prionace glauca (10,51% dan C. limbatus (10,32% dimana C. falciformis dan P. glauca cenderung lebih banyak tertangkap oleh rawai hanyut sedangkan C. limbatus banyak tertangkap oleh rawai dasar. Jenis hiu hasil tangkapan rawai dasar lebih beragam (26 jenis dibanding rawai hanyut (18 jenis. Rawai hanyut cenderung lebih banyak menangkap jenis hiu dengan status konservasi rawan dan langka menurut Daftar Merah IUCN serta masuk dalam Appendiks CITES.

  4. PENGARUH PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION DAN DISKUSI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS IV SD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lalu Warige Hadinata

    2017-07-01

    Full Text Available The research aims to determine the effect of STAD and discussion on learning outcomes of classroom learning for science at 4th grade. The design of this research used a quasi-experimental design with nonequivalent control group design. Research was conducted in the 4th grade students of SDN 2 Kekeri West Lombok It’s consist of 19 students in 4th grade/a as an STAD and 19 students at 4th grade/b as the discussion. Analysis of learning outcomes data using the Independent Sample T Test with IBM SPSS 24. The analysis showed: (1 there were no significant differences in learning outcomes among students that learned STAD and students that learned discussion. (2 STAD and discussion has an effect on student learning outcomes of 4th grade. Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar STAD dan diskusi pelajaran IPA kelas IV. Rancangan penelitian ini menggunakan eksperimen semu dengan bentuk nonequivalent control group design. Penelitian dilaksanakan pada siswa kelas IV SDN 2 Kekeri Lombok Barat terdiri dari 19 siswa kelas IV/a dengan STAD dan 19 siswa kelas IV/b dengan diskusi. Analisis data hasil belajar menggunakan Independent Sample T Test dengan IBM SPSS 24. Hasil analisis menunjukkan (1 tidak ada perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang dibelajarkan STAD dan siswa yang dibelajarkan diskusi. (2 STAD dan diskusi mampu meningkatkan hasil belajar siswa pada kelas IV.

  5. FLUKTUASI DAN KOMPOSISI HASIL TANGKAPAN TUNA NERITIK TERTANGKAP JARING INSANG DI PERAIRAN LAUT CINA SELATAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arief Wujdi

    2016-03-01

    Full Text Available Saat ini tuna neritik merupakan komoditas penting perikanan di Indonesia, namun ketersediaan data dan informasi hasil tangkapan jenis tuna ini masih tergolong kurang. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai sebaran daerah penangkapan, fluktuasi hasil tangkapan tuna neritik yang tertangkap jaring insang yang beroperasi di Laut Cina Selatan. Pengumpulan data dilakukan melalui program enumerasi monitoring hasil tangkapan harian di Pemangkat pada tahun 2011-2012. Hasil menunjukkan daerah penangkapan tersebar di perairan Laut Cina Selatan pada koordinat 01°03’ LS-04°57’ LU; dan 104°65’-110°00’ BT. Hasil tangkapan jenis tuna neritik menunjukan variasi yang cenderung sama dimana puncak hasil tangkapan terjadi pada bulan Oktober dan November. Pola CPUE berfluktuasi dan cenderung mengalami peningkatan dan puncaknya terjadi pada bulan November 2011 dan 2012, yaitu 402,85 dan 444,57 kg/hari/trip. Secara statistik hasil tangkapan pada periode 2011-2012 tidak berbeda nyata (p<0,05. Komposisi hasil tangkapan bulanan jenis tuna neritik bervariasi berdasarkan atas spesies yang didominasi oleh Euthynnus affinis (49,7% diikuti dengan Thunnus tonggol (33,4%; Scomberomorus commerson (15,9%; dan Scomberomorus guttatus (1%. Kelimpahan Euthynnus affinis terjadi pada musim timur hingga musim peralihan 2 (Juni- November, sedangkan kelimpahan Thunnus tonggol terjadi pada musim barat (Januari-Februari. Nowadays, neritic tuna just become an important commodity Indonesia. However, the information about catch of tuna neritic species in Indonesia still quite lacks. This This study aims to obtain information about catch fluctuation, monthly catch per unit of effort, and catch composition of neritic tuna species caught by gill net operated in the South China Sea. Data was collected by daily catch monitoring program by enumerator in Pemangkat during period 2011-2012. The result showed that gillnetter fishing ground is scattered between 01°03

  6. PROBLEM BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI PASAR SASARAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wildan Iltizam Ilhaq

    2016-11-01

    Full Text Available Latar belakang penelitian ini adalah karena kurangnya aktivitas siswa dalam pembelajaran sehingga berpengaruh terhadap hasil belajar siswa yang kurang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pada materi pasar sasaran siswakelas X Pemasaran 2 SMK N 9 Semarang Tahun Ajaran2015/2016 melalui penerapan model Problem Based Learning.Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan selama dua siklus, dimana setiap siklus meliputi proses perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di SMK N 9 Semarang dengan subjek penelitian adalah 36 siswa pada kelas X Pemasaran 2 tahun ajaran 2015/2016. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, observasi, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi lembar observasi aktivitas belajar , lembar diskusi dan soal tes evaluasi. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif.Hasil penelitian menunjukkan peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklusI. Pada siklus I rata-rata skor aktivitas siswa mencapai 60,7% dan pada siklus II meningkat 18,46% menjadi 79,16%. Kemudian rata-rata nilai hasil belajar siswa pada siklus I mencapai 75,01 dan pada siklus II meningkat menjadi 83,9. Presentase ketuntasan klasikal hasil belajar siswa pada siklus I mencapai 63,9% dan pada siklus II meningkat 22,21% menjadi 86,11%. The background of this research was because of lack of students in learning activities so that the effect on student learning outcomes are less than optimal. The purpose of this research was to increase activity and outcomes of learning on market target subject of 10th grade Marketing Students 2 in SMK Negeri 9 Semarang 2015/2016 by implementing Problem Based Learning model. This research was a Class Action Research held by two cycles. Each cycle consists of planning, action, observation, and reflection. This research was held in SMK Negeri 9

  7. ANALISA KARAKTERISTIK MINYAK PLASTIK HASIL DUA KALI PROSES PIROLISIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Untung Surya Dharma

    2015-06-01

    Full Text Available Limbah plastik dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku minyak plastik dengan menggunakan proses pirolisis. Minyak plastik yang dihasilkan dapat dimanfaatkan sebagai zat aditif atau campuran bahan bakar pada mesin. Pada Penelitian ini, proses pembuatan minyak plastik menggunakan dua kali proses pirolisis. Suhu reaktor pada proses pirolisis yang pertama dan kedua berbeda berturut-turut yaitu 200 oC dan 150 oC. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa pada proses pirolisis pertama dengan suhu reaktor 200 oC, dari 25 kg bahan baku menghasilkan 15,5 liter minyak plastik dalam waktu 80 jam. Sedangkan pada proses pirolisis kedua dengan suhu reaktor 150 oC, dari 15 liter minyak plastik dari hasil proses pirolisis pertama menghasilkan 11,6 liter minyak plastik dalam waktu 3,33 Jam. Adapun karakter minyak plastik yang dihasilkan adalah massa jenis 771,4 kg/m3, Viskositas 0,501 m2/s dan Nilai kalor 10518 kJ/kg

  8. Komposisi Kimia, Kadar Albumin Dan Bioaktivitas Ekstrak Protein Ikan Gabus (Channa Striata Alam Dan Hasil Budidaya

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ekowati Chasanah

    2015-12-01

    Full Text Available Khasiat kesehatan ikan gabus (C. striata telah dikenal secara luas dan saat ini C. striata telah digunakan sebagai bahan baku industri produk suplemen. Tingginya permintaan akan produk suplemen tersebut menimbulkan masalah pada ketersediaan C. striata yang sebagian besar ditangkap dari sungai dan danau sebagai tempat hidupnya. Ikan gabus budidaya dipercaya memiliki kualitas tidak sebaik ikan gabus alam.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi mengenai komposisi kimia, termasuk albumin dan potensi ekstrak protein kasar ikan gabus alam dan hasil budidaya sebagai antioksidan dan anti hipertensi. Hasil analisis menunjukkan bahwa ikan gabus alam dan hasil budidaya memiliki kadar protein yang tidak berbeda secara nyata, tetapi berbeda pada kadar air, abu, dan lemak. Ikan gabus alam memiliki kadar lemak dan abu lebih rendah tetapi kadar air lebih tinggi dibanding ikan gabus budidaya. Ikan dari kedua sumber memiliki bagian yang dapat dimakan atau edible portion (EP sebesar 36%,dengan kadar mineral makro (Na, K, Ca dan mikro (Zn, Fe pada ikan hasil budidaya lebih tinggi dibanding kedua kelompok mineral pada ikan gabus alam. Kadar albumin ikan gabus alam lebih tinggi daripada kadar albumin ikan gabus budidaya. Namun demikian, hasil analisis asam amino menunjukkan bahwa ikan gabus hasil budidaya memiliki kuantitas asam amino yang lebih tinggi daripada ikan gabus alam. Asam amino non essensial dominan adalah alanin, asam aspartat, glisin, alloisoleusin, prolin, dan glutamin, sedangkan asam amino esensial didominasi oleh leusin, lisin, dan fenilalanin. Kedua ikan gabus yang diperoleh dari tempat yang berbeda tersebut memiliki bioaktivitas sebagai antioksidan yang lemah, namun berpotensi sebagai antihipertensi (penghambat Angiotensin Converting Enzyme (ACE dengan kekuatan 1/10 kekuatan kontrol obat hipertensi captopril.

  9. Komposisi Kimia, Kadar Albumin dan Bioaktivitas Ekstrak Protein Ikan Gabus (Channa striata Alam dan Hasil Budidaya

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ekowati Chasanah

    2015-12-01

    Full Text Available Khasiat kesehatan ikan gabus (C. striata telah dikenal secara luas dan saat ini C. striata telah digunakan sebagai bahan baku industri produk suplemen. Tingginya permintaan akan produk suplemen tersebut menimbulkan masalah pada ketersediaan C. striata yang sebagian besar ditangkap dari sungai dan danau sebagai tempat hidupnya. Ikan gabus budidaya dipercaya memiliki kualitas tidak sebaik ikan gabus alam.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi mengenai komposisi kimia, termasuk albumin dan potensi ekstrak protein kasar ikan gabus alam dan hasil budidaya sebagai antioksidan dan anti hipertensi. Hasil analisis menunjukkan bahwa ikan gabus alam dan hasil budidaya memiliki kadar protein yang tidak berbeda secara nyata, tetapi berbeda pada kadar air, abu, dan lemak. Ikan gabus alam memiliki kadar lemak dan abu lebih rendah tetapi kadar air lebih tinggi dibanding ikan gabus budidaya. Ikan dari kedua sumber memiliki bagian yang dapat dimakan atau edible portion (EP sebesar 36%,dengan kadar mineral makro (Na, K, Ca dan mikro (Zn, Fe pada ikan hasil budidaya lebih tinggi dibanding kedua kelompok mineral pada ikan gabus alam. Kadar albumin ikan gabus alam lebih tinggi daripada kadar albumin ikan gabus budidaya. Namun demikian, hasil analisis asam amino menunjukkan bahwa ikan gabus hasil budidaya memiliki kuantitas asam amino yang lebih tinggi daripada ikan gabus alam. Asam amino non essensial dominan adalah alanin, asam aspartat, glisin, alloisoleusin, prolin, dan glutamin, sedangkan asam amino esensial didominasi oleh leusin, lisin, dan fenilalanin. Kedua ikan gabus yang diperoleh dari tempat yang berbeda tersebut memiliki bioaktivitas sebagai antioksidan yang lemah, namun berpotensi sebagai antihipertensi (penghambat Angiotensin Converting Enzyme (ACE dengan kekuatan 1/10 kekuatan kontrol obat hipertensi captopril.

  10. Pengaruh Strategi SQ4R Tipe Bantuan Multimedia vs Buku Teks, Pengetahuan Awal, Gaya Belajar Kolb terhadap Hasil Belajar Bahasa Inggris Teknik

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Meiti Leatemia

    2014-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan menyelidiki pengaruh strategi SQ4R tipe bantuan multimedia versus buku teks, pengetahuan awal dan gaya belajar terhadap hasil belajar bahasa Inggris Teknik. Subjek penelitian adalah 96 mahasiswa  Teknik Sipil dan Mesin Politeknik Negeri Ambon tahun akademik 2011-2012. Desain eksperimen menggunakan kuasi versi  factorial  (2 x 2 x 2 pre test-post test non-equivalent control group design. Analisis data menggunakan statistik Three Ways ANOVA. Pengujian hipotesis dilakukan pada taraf signifikansi 5% atau á=0,5  menggunakan SPSS 17.0 for windows. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1 Ada perbedaan yang signifikan hasil belajar  antara kelompok strategi SQ4R tipe bantuan multimedia dan buku teks, (2 ada perbedaan yang signifikan hasil belajar antara kelompok pengetahuan awal tinggi dan rendah, (3 tidak ada perbedaan yang signifikan antara pembelajar diverger dan assimilator,  (4 tidak ada pengaruh interaksi antara strategi SQ4R tipe bantuan dengan pengetahuan awal terhadap hasil belajar, (5 tidak ada pengaruh interaksi antara strategi SQ4R tipe bantuan dengan gaya belajar terhadap hasil belajar, (6 ada pengaruh interaksi an-tara pengetahuan awal dengan gaya belajar terhadap hasil belajar, dan, (7 ada pengaruh interaksi antara strategi SQ4R tipe bantuan, pengetahuan awal dan gaya belajar terhadap hasil belajar. Kata kunci: strategi SQ4R tipe bantuan, multimedia, pengetahuan awal, gaya belajar,  hasil  belajar

  11. PENGEMBANGAN MEDIA FLASH BERBASIS PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Indah Triana Aprillia

    2016-01-01

    Full Text Available Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development (R&D. Tahapan rancangan pengembangan media flash ini menggunakan langkah prosedural oleh Borg and Gall. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pada ranah kognitif, afektif dan psikomotorik dalam penggunaan media flash berbasis pembelajaran inkuiri. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode observasi, tes, angket dan dokumentasi. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Produk pengembangan dinyatakan valid dan layak apabila telah memenuhi kriteria baik atau sangat baik dari validator. Produk pengembangan teruji untuk meningkatkan hasil belajar siswa yaitu diuji berdasarkan penggunaan media flash pada proses pembelajaran. Hasil pengembangan produk media flash berbasis pembelajaran inkuiri dinyatakan valid dengan kategori baik dan layak diterapkan berdasarkan uji kelayakan oleh ahli media dan ahli materi dengan skor rata-rata ahli media 73.5 dan ahli materi 37. Media flash dinyatakan efektif karena 36 siswa mencapai nilai KKM pada hasil tes, dengan nilai n-gain 0,71 dan pada aspek afektif dan psikomotorik termasuk dalam kategori baik, serta mendapat respon positif dari penggunanya dilihat dari angket tanggapan siswa, sehingga media flash efektif meningkatkan hasil belajar siswa. The research include in Research and Development (R&D. This step of flash media development uses procedural step by Borg and Gall. The purpose of this research is to know the effectiveness in the cognitive, afective, and psychomotoric domain in using flash media based on inquiry learning. Data accumulation in this research uses observation, test, questionaire and documentation methods. The result data of this research is analyzed by using quantitative descriptive analysis method. Development product is called valid and proper if it has fullfilled good or very good criteria from the validator. The development product proved to improve the

  12. KOMPOSISI IKAN HASIL TANGKAPAN JARING INSANG DI KAWASAN SUAKA PERIKANAN TELUK RASAU, SUMATERA SELATAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Melfa Marini

    2016-05-01

    Full Text Available Teluk Rasau merupakan salah satu kawasan suaka perikanan rawa banjiran yang berfungsi untuk menjaga atau meningkatkan produksi perikanan di daerah aliran Sungai Lempuing. Sampai saat ini informasi mengenai efektivitas suaka perikanan terhadap sumber daya ikan belum banyak diketahui. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui komposisi jenis ikan dengan menganalisis ikan hasil tangkapan jaring insang dari berbagai ukuran mata jaring di kawasan suaka perikanan Teluk Rasau. Analisis komposisi jenis ikan ini digunakan untuk menilai efektivitas suaka perikanan Teluk Rasau. Survei lapangan dilakukan sebanyak 3 kali yaitu Agustus, Oktober dan November 2009. Sampel jenis-jenis ikan didapatkan dari koleksi enumerator dan hasil tangkapan nelayan serta hasil tangkapan percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat sekitar 31 spesies ikan yang tergolong dalam 15 familia. Cyprinidae merupakan familia yang paling dominan, dengan komposisi hasil tangkapan terbesar diperoleh pada jaring insang ukuran 0,75 inci baik pada Agustus yaitu musim kemarau, maupun pada musim hujan yaitu pada Oktober-November dengan nilai komposisi hasil tangkapan sebesar 93,1%, 92,8% dan 78,3%. Komposisi hasil tangkapan terkecil pada musim kemarau (Agustus diperoleh pada alat tangkap jaring insang ukuran 2,25 inci yaitu sebesar 0,86% sedangkan pada musim hujan (Oktober-November diperoleh pada jaring insang ukuran 3 inci masing-masing sebesar 0,63% dan 2,23%. Hasil analisis jumlah jenis ikan yang tertangkap dan beberapa parameter ekologis perairan serta populasi ikan menunjukkan bahwa suaka Teluk Rasau kurang berfungsi dan kurang efektif sebagai kawasan suaka perikanan. Teluk Rasau, one of the floodplain fisheries reserves in Lempuing Rivers, has a function to increase fisheries production in that area. However, the effectiveness of this reserve to conserve and increase fish resources in that area has not been evaluated yet. Therefore, a study on

  13. Penerapan Model Pembelajaran Bermain Peran (Role Playing dalam Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tri Hartati

    2012-06-01

    Full Text Available Berdasarkan observasi di SMA N 1 Wadaslintang proses pembelajararan masih didominasi guru, ini membuat siswa pasif sehingga hasil belajar rendah. Upaya mencapai kompetensi pembelajaran adalah melakukan perbaikan dengan menerapkan model pembelajaran Role playing. Permasalahan: (1 apakah keaktifan siswa dengan penerapan model pembelajaran Role Playing dapat meningkatkan hasil belajar?, (2 bagaimana respon/tanggapan siswa dengan penerapan model Role Playing?. Tujuan: (1 mengetahui aktifitas siswa yang dapat meningkatkan hasil belajar, (2 mengetahui respon/tanggapan siswa terhadap model Role Playing. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus, masing-masing siklus dua kali pertemuan dan beberapa tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi: keaktifan siswa, hasil belajar, dan respon siswa. Siklus I aktifitas siswa sebesar 57,82% (cukup aktif, rata-rata nilai hasil belajar 72 ketuntasan klasikal 68,18% dan respon siswa 64,58% (positif. Siklus II keaktifan siswa menjadi 78,9% (aktif, rata-rata nilai hasil belajar 84 ketuntasan klasikal 95,45% dan respon siswa meningkat menjadi 77,56% (positif. Simpulan dari penelitian ini adalah (1 meningkatnya keaktifan siswa dengan model pembelajaran Role Playing dapat meningkatkan hasil belajar siswa, (2 respon/tanggapan siswa menunjukan respon positif selama proses pembelajaran. Saran dari penelitian ini yaitu (1 Pembelajaran menggunakan model role playing dapat disesuaikan dengan materi yang ada dengan catatan guru harus menerangkan terlebih dahulu materi yang akan dipelajari, (2 model pembelajaran role playing memerlukan penguasaan materi yang baik jadi sebelum melakukan proses role playing disarankan siswa lebih banyak membaca materi agar proses pembelajaran lebih aktif. � Based on observation, economic teacher at SMA N 1 Wadaslintang implement teacher center learning, student being pasive and student

  14. PENGARUH PENERAPAN LEARNING CYCLE 6E THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF PESERTA DIDIK DENGAN KEMAMPUAN AWAL BERBEDA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Heru Elisa Manafe

    2017-02-01

    Model pembelajaran learning cycle 6 E-think pair share (LC6E-TPS merupakan kombinasi model pembelajaran konstruktivistik. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh model pembelajaran LC6E-TPS, kemampuan awal peserta didik, dan interaksi antara kemampuan awal peserta didik dengan model pembelajaran terhadap hasil belajar kognitif peserta didik pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMAN 8 Malang. Sampel penelitian ditentukan secara cluster random sampling. Dari hasil analisis data menggunakan anava dua jalur, terdapat perbedaan hasil belajar kognitif yang signifikan antara peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran LC6E-TPS dengan model pembelajaran LC6E. Hal ini terjadi baik pada peserta didik yang memiliki kemampuan awal tinggi maupun rendah. Selain itu, ditemukan bahwa tidak ada interaksi antara kemampuan awal peserta didik dengan model pembelajaran terhadap hasil belajar kognitif peserta didik pada materi tersebut.

  15. KELUHAN LOW BACK PAIN PADA PERAWAT RAWAT INAP RSUD SELASIH PANGKALAN KERINCI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kursiah Warti Ningsih

    2017-03-01

    Full Text Available Low back pain adalah rasa nyeri yang dirasakan pada punggung bawah yang sumbernya tulang belakang daerah spinal, otot, saraf, atau struktur lainnya disekitar daerah tersebut. Dari 10 perawat 6 perawat mengalami keluhan low back pain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor Keluhan Low back pain.Jenis penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, pada 25 juni- 3 juli  di Rumah Sakit Umum Daerah Selasih Pangkalan Kerinci. Penelitian dilakukan pada 30 perawat dengan kuesioner. Analisa data yang digunakan secara univariat,Hasil penelitian: 13 orang (43,3% mengalami keluhan low back pain. Hasil uji bivariat terdapat hubungan antara sikap kerja, dan kebiasaan olahraga terhadap kejadian low back pain. Hasil analisis multivariate menunjukkan variable sikap kerja merupakan variable yang paling mempengaruhi kejadian low back pain deng nilai OR 43 kali. Dimana variable IMT merupakan counfounding terhadap variable sikap kerja dan kebiasaan olah raga dan variable kebiasaan olahraga merupakan counfounding terhadap variable IMT.Peneliti mengharapkan pihak Rumah Sakit Umum Daerah Selasih Pangkalan Kerinci mengadakan seminar tentang sikap kerja yang baik, menjaga IMT karyawan <25 dan  mengadakan kegiatan olah raga secara teratur di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Selasih Pangkalan Kerinci. Low back pain is pain that felt in the lower back that is the source of the spine area of spinal, muscles, nerves, or other structures surrounding areas. of the 10 nurses 6 nurses complain of low back pain. the purpose of this study was to determine the factors complaint low backpain.Type quantitative research cross-sectionaldesign, on 25 June-3 July at the General Hospital of Selasih Pangkalan Kerinci. The study was conducted on 30 nurses by questionnaires. Data analysis used univariate, bivariate and multivariate.Eesults of the study: 13 patients (43.3% had complaints of low backpain.The result of bivariate correlation between working attitude

  16. PENERAPAN MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR EKONOMI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dearlina Sinaga

    2016-10-01

    Full Text Available Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan kreativitas belajar ekonomi. Penelitian tindakan kelas ini menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-2 SMP Negeri-1 Pancur Batu yang berjumlah 38 orang. Data hasil belajar diperoleh lewat teknik tes, sedangkan data kreativitas belajar siswa lewat teknik observasi. Analisis data menggunakan metode analisis deskriptif kuantatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil rata-rata pretes adalah 62,89 dimana hanya 37% siswa yang memenuhi Standart Ketuntasan Belajar Minimal (SKBM. Setelah diadakan tindakan siklus I nilai rata-rata meningkat menjadi 75 dengan 71% siswa mencapai SKBM, pada siklus II nilai rata-rata meningkat menjadi 79 dengan 87% siswa memenuhi ketuntasan. Kreativitas juga mengalami peningkatan dari 59% pada siklus I menjadi 78% pada siklus II. Dengan demikian, penerapan model STAD hasil belajar ekonomi meningkat sebesar 16% dari siklus I ke II serta dapat meningkatkan kreativitas sebesar 19% dari perbandingan siklus I dan siklus II. Kata Kunci: model STAD, hasil belajar, kreativitas belajar THE APPLICATION OF STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION LEARNING MODEL TO IMPROVE THE LEARNING OUTCOMES AND CREATIVITY IN LEARNING ECONOMICS Abstract: The purpose of this research is to improve the learning outcomes and creativity in learning economics. This Classroom Action Research (CAR was carried out using the model of Student Teams Achievement Division. The research subjects were students of class VIII-2 of SMP N 1 Pancur Batu with the total of 38 students. Data for outcomes analysis were collected through test and observation sheet. The results show that the average value of the pre-test is 62.89 in which only 37% of students meet the Minimum Standards Mastery Learning (SKBM. After the first cycle, the average value increases to 75 with 71% of students achieving SKBM, and after the second cycle

  17. PENINGKATAN HASIL BELAJAR ELEKTRONIKA DASAR II MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING LABORATORY

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    - Sujarwata

    2012-01-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa SMP dengan pendekatan keterampilan proses pada pokok bahasan suhu dan pemuaian. Penelitian dilaksanakan dengan metode pre-post eksperimen tanpa kendali. Pre dan pos tes dilakukan untuk melihat peningkatan pemahaman konsep siswa. Pengamatan keterampilan dan sikap ilmiah dilakukan pada awal dan akhir kegiatan laboratorium berbasis inkuiri. Data penelitian diambil sebelum percobaan, selama percobaan, dan setelah percobaan. Hasil belajar pretes pemahaman konsep diperoleh rata-rata 51%, postes 61,73%, dan gain sebesar 0,219 (low-gain. Hasil belajar keterampilan proses, pengamatan awal diperoleh rata-rata 54%, pengamatan akhir 76%, dan gain sebesar 0,478 (medium-gain. Hasil pengamatan sikap ilmiah awal siswa rata-rata 55%, pengamatan akhir 67%, dan gain sebesar 0,267 (low-gain. Jadi hasil belajar siswa pada penelitian ini mengalami peningkatan. The research aimed to observe the improvement of junior high Scholl students in learning on temperature and expansion by process skill approach. Uncontrolled pre-post experiment method was used in this study. Pre and post test was used to obtain the student's understanding. The observation of skills and scientific attitudes was done on the beginning and at the end of each inquiry based laboratory activity. The data extracted from beginning, during and after lab's activity. The achievements in concept understanding yield the value of 51 % for pre test  and  61.73%  for post test  thus gain the gain is 0.219 (low gain. The achievements in process skills end up with the value of 54 % for initials and 76% for the final's observations give the gain of 0.478 (medium-gain. The observations in scientific attitude give the average value 55% at the beginning and 67% at the end, so the gain is 0,267. Overall conclusion, the student's achievement is improved.Keywords: science; process skills; learning achievements

  18. PENGARUH FLUKTUASI TINGGI MUKA AIR TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN DI SUNGAI DAN RAWA MAHAKAM HULU KALIMANTAN TIMUR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kamaluddin Kasim

    2015-12-01

    Full Text Available Beberapa penelitian menyebutkan bahwa fluktuasi tinggi muka air (TMA dapat mempengaruhi hasil tangkapan ikan di perairan sungai dan rawa namun tidak terhadap semua jenis ikan.  Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hasil tangkapan jenis ikan sungai dan rawa sungai Mahakam yang mendapat pengaruh fluktuasi TMA dan jenis ikan yang tidak mendapatkan pengaruh langsung oleh fluktuasi TMA. Data mengenai hasil tangkapan ikan yang berasal dari alat tangkap pancing dan jaring diperoleh melalui enumerator di Tempat Pendaratan Ikan (TPI Selili Kota Samarinda pada periode 2007-2012, sedangkan nilai rata-rata Tinggi Muka Air (TMA DAS Mahakam secara bulanan diperlukan sebagai salah satu faktor yang diduga berpengaruh terhadap hasil tangkapan beberapa jenis ikan sungai dan rawa. Data dianalisis dengan metode regresi linear sederhana dan penentuan perbedaan hasil tangkapan pada musim hujan, peralihan dan kemarau dilakukan dengan Analysis of Variance (ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah hasil tangkapan ikan berkorelasi kuat (r=0,7 terhadap Tinggi Muka air (TMA dengan arah hubungan negatif atau berkebalikan, yakni semakin tinggi nilai TMA maka hasil tangkapan semakin rendah. Jenis ikan sungai dan rawa seperti patin, nila, sepat siam (Trichogaster pectoralis, lais dan betok (Anabas testudineus merupakan jenis ikan yang hasil tangkapannya dipengaruhi secara signifikan (P0,05 oleh fluktuasi TMA.   Some studies have showed that water level fluctuation may have a significant correlation to the catch of several commercial fish target in inland fishery and does not influence directly the cath of some commercial fish. This study aimed to determine which species are directly influenced and such species not inluenced by water level fluctuation for its catches. Catch data obtained from hand line and gill net are recorded by enumerators at Fish Landing Sites of Selili, Samarinda during the period of 2007-2012, while the data of surface water

  19. PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Gilang Ramadan

    2018-01-01

    Full Text Available Abstract: The aim of this study was to determine the effect of Reciprocal teaching styles and teaching styles Exercise as well as learning motivation towards learning outcomes Lay UpShoot.The research was conducted on students and SMA Negeri 1 Cigugur. This study uses a treatment by the level of 2 x 2. The sample consisted of 28 students as well as students. The data analysis technique is a two-track analysis of variance (ANOVA and then followed by Tukey's test at a significance level α = 0, 05. The results of this study indicate that (1. Value of learning outcomes Lay Up Shoot in the treatment higher Reciprocal teaching style with the results of 50% (14 above the average of the value style of teaching exercises that only 39.29% (11 above average in SMA 1 Cigugur. (2. Value learning outcomes Lay Up Shoot in the treatment of Reciprocal teaching style of learning motivation high (A1B1is higher than the value of teaching style Exercise high learning motivation (A2B1in SMA Negeri 1 Cigugur. (3. Value learning outcomes Lay Up Shoot in the treatment of Reciprocal teaching style low learning motivation (A1B2is lower than the value of teaching style Exercise low learning motivation (A2B2in SMA Negeri 1 Cigugur. Keyword: Reciprocal teaching styles, teaching styles Exercise, learning motivation Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari gaya mengajar Resiprokal dan gaya mengajar Latihan serta motivasi belajar terhadap hasil belajar Lay Up Shoot. Penelitian ini dilakukan pada siswa maupun siswi SMA Negeri 1 Cigugur. Penelitian ini menggunakan treatment by level 2 x 2. Sampel terdiri dari 28 siswa maupun siswi. Teknik analisis data adalah analisis varians dua jalur (ANAVA dan selanjutnya dilanjutkan dengan uji Tukey pada tingkat signifikansi α = 0, 05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1. Nilai hasil belajar Lay Up Shoot pada perlakuan gaya mengajar Resiprokal lebih tinggi dengan hasil 50% (14 orang di atas rata

  20. MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PEMBELAJARAN STAD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Amos Patiung

    2017-04-01

    Full Text Available The aim of this study is to describe STAD cooperative learning model improves the students activeness and mathematics achievements. This study use action research approach. The subject of this study is researcher selft and 37 eight-th grade student of SMPN 2 Malinau as participants. Framework of this study consist of plan, do, observation, and reflection. Collecting data method use observation, test, and interviews method. Analysing data use description analysis. Based on the result, it is concluded that STAD that improve student activiness and mathematics achievements include: (1 using power point to serve information, (2 setting heterogent group, (3 advice and guiding students while discussion, (4 using PPT for group presentation, (5 giving quiz in last section, (6 explaining miss understanding problem, and (7 giving awards.  Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar matematika siswa SMP. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan subjek siswa kelas VIII-1 SMPN 2 Malinau Kota sebanyak 37 siswa. Rancangan dalam penelitian meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, tes, dan wawancara. Analisis data menggunakan analisis deskripsi. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa STAD yang dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa meliputi: (1 menyajikan informasi dengan menggunakan bantuan power point, (2 pembentukan kelompok secara heterogen, (3 bimbingan dan arahan selama diskusi kelompok dilaksanakan, (4 presentasi kelompok menggunakan media power point, (5 pemberian kuis disetiap akhir pembelajaran, (6 pembahasan soal-soal yang masih kurang dipahami siswa, dan (7 pemberian penghargaan.

  1. PENGARUH PENGGUNAAN MODUL KONTEKSTUAL BERPENDEKATAN SETS TERHADAP HASIL BELAJAR DAN KEMANDIRIAN PESERTA DIDIK KELAS VII SMP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Desy Ria Pratama

    2017-02-01

    Full Text Available Abstrak _________________________________________________________________________________________________________________ Kebutuhan terhadap bahan ajar yang dapat meningkatkan kemandirian belajar dan hasil belajar peserta didik menuntut guru untuk dapat membuat bahan ajar yang ideal. Bahan ajar yang dapat mengaitkan materi dengan fenomena dalam kehidupan sehari-hari dapat memudahkan peserta didik dalam memahami materi. Kebermaknaan dalam pembelajaran juga dibutuhkan dalam mata pelajaran IPA agar peserta didik dapat mengetahui manfaat pembelajaran yang dilakukan. SETS merupakan pendekatan yang mengaitkan materi dengan aspek sains, lingkungan, teknologi, dan masyarakat dalam pembelajaran. Penerapan pendekatan SETS pada bahan ajar sangat ideal untuk memudahkan peserta didik dalam memahami materi serta belajar menyelesaikan permasalahan dalam pembelajaran secara mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh modul kontekstual berpendekatan SETS terhadap hasil belajar dan kemandirian peserta didik kelas VII SMP. Populasi pada penelitian ini adalah kelas VII A-VII H SMP Negeri 10 Semarang tahun pelajaran 2015/2016, sedangkan sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling sehingga diperoleh kelas VII C sebagai kelas eksperimen dan kelas VII D sebagai kelas kontrol. Desain penelitian yang digunakan adalah nonequivalent control group design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan modul berpengaruh terhadap hasil belajar dan kemandirian peserta didik. Hal tersebut dilihat dari hasil korelasi yang menunjukkan korelasi penggunaan modul dengan kemandirian, hasil belajar afektif, dan hasil belajar psikomotorik dalam kategori kuat, dan dalam kategori sangat kuat pada hasil belajar kognitif. Besar pengaruh penggunaan modul terhadap kemandirian sebesar 60,22% berdasarkan data observasi, dan 47,61% berdasarkan data angket. Sedangkan besar pengaruh penggunaan modul terhadap hasil belajar kognitif adalah sebesar 82

  2. Sistem Remedial Nilai Siswa SMA Olah Raga Negeri Sriwijaya Palembang Menggunakan J2ME dengan Metode Soft System Methodology (SSM)

    OpenAIRE

    Ranius, A.Yani; Damayanti, Nita Rosa

    2013-01-01

    Penelitian ini dilakukan untuk memberikan solusi dan dapat membantu siswa untuk mengetahui nilai ujian semester secara cepat dan dapat mengetahui jadual remidial mereka yang sesuai dengan standar kriteria ketuntasan minimal. Akses dapat dilakukan menggunakan aplikasi J2ME (java Mobile) menggunakan handphone. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu siswa dalam mengakses informasi dengan cepat tanpa harus datang langsung ke sekolah untuk melihat nilai dan hasil perbaikan setelah di-remidial sert...

  3. PENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL DENGAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TGT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wawan Suseno

    2017-10-01

    Berdasarkan pengalaman mengajar di SMPN 01 Bang Haji, ternyata masih banyak yang mengalami kesulitan dalam memahami persamaan linear dua variabel. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan keaktifan siswa belajar di dalam kelas. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK dengan dua siklus, siklus I terdiri atas 9 pertemuan, dan siklus II 6 pertemuan. Subjek penelitian adalah 24 orang siswa kelas VIII, 6 orang laki-laki, dan 18 orang perempuan. Kegiatan penelitian pada tanggal 16 Januari sampai 17 Maret 2017. Kegiatan pembelajaran dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe TGT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe TGT telah terlaksana dengan sangat baik, keaktifan belajar siswa yang diperoleh dari hasil observasi dan angket berada pada kategori tinggi dan baik, hasil belajar siswa mencapai 87,5 % dan telah mencapai nilai ≥ 70.

  4. PENERAPAN SQ3R BERBANTUNAN REKA CERITA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MEMBACA DAN HASIL BELAJAR SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aulia Rahmawati

    2018-01-01

    Full Text Available Penggunaan model dan metode sangat berpengaruh dalam proses pembelajaran. Di SDN 1 Bojong masih banyak siswa yang kurang mengerti akan pentingnya membaca, siswa menganggap bahwa membaca itu membosankan khususnya dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Pelaksanaan penelitian tindakan dilakukan di SDN 1 Bojong untuk meningkatkan hasil belajar dan pemahaman membaca siswa dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian dilakukan pada kelas 4 dengan jumlah siswa 27, 11 laki-laki dan 16 perempuan. Setelah penelitian dilaksanakan maka peneliti memperoleh adanya peningkatan hasil belajar dan pemahaman membaca siswa dengan menerapkan SQ3R sebagai model pembelajaran dengan berbantuan Reka Cerita Gambar. Peningkatan tersebut ditunjukkan dalam pencapaian hasil belajar siswa yang dapat lebih dari atau sama dengan KKM yang sudah ditentukan dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia yaitu 75. Pada siklus 1 siswa yang dapat mencapai nilai ≥75 berjumlah 17 dari 27 siswa atau sebanyak 63% dari 100% dan pada siklus 2 siswa yang telah mencapai nilai ≥75 berjumlah 21 dari 27 siswa atau sebanyak 78% dari 100%. Maka terlihat adanya peningkatan hasil belajar dan pemahaman membaca siswa dari siklus 1 ke siklus 2 dan penelitian menggunakan model pembelajaran SQ3R dinyatakan berhasil.

  5. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa Dengan Menggunakan Strategithink-Pair Share Di MI Ma’arif Sambeng Borobudur

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Chusniati Chusniati

    2015-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa melalui penggunaan strategi Think-Pair Share siswa kelas IV di MI Ma’arif Sambeng Borobudur. Populasi penelitian ini adalah 85 siswa MI Ma’arif Sambeng Borobudur. Penelitian yang dilakukan ini menggunakan penelitian tindakan kelas, sehingga subyek penelitian yang diambil adalah seluruh siswa kelas IV MI Ma’arif Sambeng Borobudur tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 15 siswa Analisis deskriptif mengungkapkan bahwa terdapat peningkatan nilai rata-rata kelas siswa dari 56,7 menjadi 76 pada siklus I. Sedangkan pada siklus II nilai rata-rata kelas siswa 52,7 menjadi 86. Setelah dilaksanakan penelitian hanya tedapat 1 siswa yang memperoleh nilai masih di bawah KKM, sedangkan sebelum dilaksanakan penelitian ada 9 siswa yang memperoleh nilai di bawah KKM. Hasil analisis korelasi t tes one group pretest-posttest desain menunjukkan penggunaan strategi Think-Pair Share memberikan pengaruh positif terhadap peningkatan hasil belajar matematika siswa sebesar 6,99. Bila dikonsultasikan dengan t tabel dengan df = 14 hasilnya adalah t_(5%= 2,14 t_(1%= 2,98 yang artinya penerapan strategi Think-Pair Share pada pembelajaran matematika di MI Ma’arif Sambeng Borobudur dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa.

  6. KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK : REFLEKSI HASIL PENELITIAN EMPIRIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yulius Jogi Christiawan

    2002-01-01

    Full Text Available The quality of auditing is determined by both competency and independency. The results of the previous researches on this problem reveal that profession as accountants has begun not attractive anymore for most people, and has begun altered by other professions. This phenomenon can influence the quality of students who want to apply for studying in accounting field, eventually it will lower the competence of their graduates. Moreover, the research show that the curriculum of teaching in accounting department nowadays seems cannot support appropriately the competence of the graduates. The research also empirically proves that experiences will affect the capability of auditors to find out all errors in their clients' financial statement, and trainings which are conducted both inside and outside their work places will enhance their expertise in dealing with auditing. For those reasons, information based on experiences from public accountant firms and professional accountant organizations are really needed to develop a set of curriculum for formal accounting education and trainings. The results of research on the independency show that in making the decision, public accountants sometimes are influenced by the aim on how they can keep up their clients as long as possible. However there are other factors which can alleviate the influence. Moreover, other research gives some evidences that separating auditing staff that carries out consulting services can increase their independence. The impact of social and corporate culture on an auditor will influence his or her independence. Abstract in Bahasa Indonesia : Kualitas audit ditentukan oleh dua hal yaitu kompetensi dan independensi. Hasil penelitian tentang kompetensi menunjukkan bahwa profesi akuntansi mulai tidak menarik dan tergeser oleh profesi yang lain. Hal ini berdampak terhadap kualitas calon mahasiswa yang memasuki pendidikan formal akuntansi, yang pada akhirnya akan membuat rendah kompetensi

  7. Penerapan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Kreativitas Dan Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran IPA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nur Alamsyah

    2017-01-01

    Full Text Available Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pendekatan saintifik untuk meningkatkan kreativitas dan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri 12/30 Kanaungan Kabupaten Pangkep . dengan penerapan pendekatan saintifik maka kreativitas dan hasil belajar siswa dapat meningkat. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK yang dilaksanakan tiap siklus pembelajaran terdiri atas (1 Perencanaan (2 Pelaksanaan (3 Observasi dan (4 Refleksi. Perangkat pembelajaran yang digunakan meliputi silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP, lembar kerja siswa (LKS, buku siswa, lembar evaluasi. Instrumen meliputi Lembar Pengamatan keterlaksanaan guru mengelola pembelajaran, Lembar aktivitas siswa mengikuti pembelajaran serta angket respon siswa terhadap pembelajaran yang diikutinya. Kurikulum yang digunakan dalam penelitian ini adalah kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP tahun 2006 dengan materi pokok bumi dan alam semesta. Adapun data yang dianalisis sebagai hasil penelitian meliputi: (1 Keterlaksanaan guru dalam mengelola pembelajaran dan aktivitas siswa mengikuti pembelajaran (2 Kreativitas siswa (3, Hasil belajar siswa (4, Respon siswa terhadap pembelajaran yang diikutinya. Dari hasil analisis data selama tiga siklus menunjukkan bahwa: (1 keterlaksanaan guru dalam mengelola pembelajaran mencapai tingkat persentase ketercapaian 84% atau ada pada kategori “sangat baik (2 aktivitas siswa mengikuti pembelajaran mencapai kategori “efektif”,(3 kreativitas siswa menunjukkan 100% siswa kreatif, (4 hasil belajar siswa ranah kognitif dengan rata-rata kelas 84 ranah sikap dengan rata-rata 88, dan ranah psikomotor dengan rata-rata 81 dengan kategori tuntas, dan ketuntasan individu mencapai 92% dengan kategori “tuntas”, (5 Respon siswa dalam mengikuti pembelajaran mencapai tingkat “positif” atau pada kategori (Senang, Baru, Menarik, dan Ya. Berdasarkan pembahasan hasil penelitian dan analisis data

  8. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Find Someone Who terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Jumrawarsi Jumrawarsi

    2017-10-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Find Someone Who terhadap hasil belajar matematika siswa kelas X MAN Lubuk Alung. Jenis penelitian pra-eksperimen dengan rancangan penelitian randomized control group only design. Populasinya adalah seluruh siswa kelas X MAN Lubuk Alung tahun pelajaran 2015/2016. Pengambilan sampel dari populasi menggunakan teknik purposive sampling. kelas eksperimen adalah kelas X2 dan kelas kontrol kelas X3. Berdasarkan analisis data, diperoleh nilai rata-rata pada kelas eksperimen sebesar 74,235 dan nilai rata-rata pada kelas kontrol sebesar 67,411 artinya rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. Hasil analisis uji-t diperoleh t-hitung = 2,251 dan t-tabel = 1,669 pada taraf nyata 0,05 dengan dk = 66. Hasil perhitungan terlihat t-hitung > t-tabel berarti H0 ditolak, Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Find Someone Who terhadap hasil belajar matematika siswa kelas X MAN Lubuk Alung.  Kata kunci: Pembelajaran Kooperatif tipe Find Someone Who, hasil belajar  This research is aimed to clarify the effectiveness of the applying of the cooperative learning Find Someone Who strategy Toward Learning Outcome Mathematics Students at MAN Lubuk Alung. The design of this study was a randomized experiment. The population of the research was all students of grade X 2015/2016 academic year. The sample was two classes; both classes were X2 as an experimental class and class X3 as a control class. Based on data, the result of this research shown that means a score of experiment class was 74.235 and average math learning outcomes mean control class was 67.411 averages higher than the experimental class. The results of t-test analysis were obtained t = 2,251 and t table = 1,669 on the real level of 0.05 with df = 66. t calculate> t table, then H0 was rejected and H1 was accepted, so it is concluded that the

  9. HASIL TANGKAP SAMPINGAN (HTS KAPAL RAWAI TUNA DI SAMUDERA HINDIA YANG BERBASIS DI BENOA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Bram Setyadji

    2016-05-01

    Full Text Available Hasil tangkap sampingan (HTS hampir terdapat pada semua jenis perikanan tangkap di Indonesia, termasuk pada perikanan rawai tuna di Samudera Hindia. Kebanyakan jenis HTS merupakan spesies yang tidak diinginkan atau jenis ikan target tapi ukurannya di bawah standar yang diinginkan (yuwana atau ikan muda dan pada kasus tertentu merupakan jenis ikan yang terancam keberadaannya (Endangered species. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang komposisi hasil tangkap sampingan, laju pancing dan hubungan antara tuna dengan ikan yang berasosiasi dengannya pada area penangkapan yang sama. Pengamatan dilakukan pada bulan Maret – Juli 2010 dengan mengikuti kegiatan operasi penangkapan 2 kapal rawai tuna komersial yang berbasis di Pelabuhan Benoa. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 18 jenis hasil tangkap sampingan yang  didominasi dari family Alepisauridae; ikan naga (Alepisaurus sp.; Gempylidae; ikan gindara (oilfish, dan Dasyatidae; pari lumpur (Dasyatis spp.. Jenis ikan lain adalah ikan paruh panjang (billfish, berbagai jenis cucut dan pari, ikan teleostei, serta penyu lekang. Kebanyakan dari hasil tangkap sampingan merupakan by-product yang mempunyai nilai ekonomis tinggi kecuali jenis ikan naga dan pari lumpur yang merupakan discard/buangan.   By-catch products are mostly available in every kind of capture fisheries in Indonesia including tuna longline fisheries in Indian Ocean. Most of these are unwanted species or juvenile target fish, sometimes endangered species. The research intended to reveal the by-catch from tuna fisheries and its relationship between tuna and its associate in the same fishing ground. Surveillance was conducted on March – July, 2010 by following two commercial tuna longliners vessel based in Port of Benoa. The result showed that there were 18 by-catch species that managed to be retrieved and indentified, family Alepisauridae; lancetfish (Alepisaurus sp.; Gempylidae; oilfish (Ruvettus pretiosus, and

  10. KEPRIBADIAN SISWA DAN DISIPLIN BELAJAR SEBAGAI INTERVENING PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ajeng Febriyani

    2016-11-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh langsung lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap hasil belajar ekonomi maupun pengaruh tidak langsung melalui kepribadian siswa dan disiplin belajar. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Muhammadiyah sejumlah 152 siswa. Sampel yang diambil menggunakan rumus Slovin sebanyak 110 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Metode analisis data adalah analisis deskriptif, analisis jalur, dan sobel test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1 terdapat pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, kepribadian siswa serta disiplin belajar terhadap hasil belajar ekonomi, (2 terdapat pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap kepribadian siswa, (3 terdapat pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan kepribadian siswa terhadap disiplin belajar, (4 kepribadian siswa secara signifikan memediasi pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap hasil belajar ekonomi, (5 disiplin belajar secara signifikan memediasi pengaruh lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan kepribadian siswa terhadap hasil belajar ekonomi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kepribadian siswa dan disiplin belajar memediasi pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap hasil belajar ekonom. Saran yang dapat diberikan adalah pihak keluarga dan pihak sekolah mampu melakukan perbaikan kualitas lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah untuk meningkatkan hasil belajar ekonomi. The purposes of this study were to analyze the direct effect of family and school environment for towards economics study result or or indirect effect through students’ personality and study discipline. The population in this research is The research \\ XI social grade in SMA Muhammadiyah Wonosobo with a total of 152 students. It used 110 students as the sample by

  11. MEKANISME PERHITUNGAN KEUNTUNGAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP BAGI HASIL (STUDI TERHADAP PEMBIAYAAN MUDHARABAH PADA BPRS HIKMAH WAKILAH BANDA ACEH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wardiah Wardiah

    2013-06-01

    Full Text Available This study aims to determine the process of calculating the profit of mudharabah financing at BPRS Hikmah Wakilah from an Islamic perspective and its influence on profit sharing. It also aims to explore the mechanism of adjusting the profit-sharing ratio, and the effect of calculating the profitability of mudharabah financing on profit sharing. The method of this research is descriptive analysis. The research data is collected through library research and field research. The results showed that the calculation of profit sharing PT. BPRS Hikmah Wakilah uses revenue sharing system in accordance with the National Sharia Board Fatwa No.15/DSN-MUI/IX/2000 About Principles of Distribution of Business Results in Sharia Financial Institutions. While in the calculation of profit, the BPRS refers to the percentage of total financing and average income earned by the customer and projected the same profit sharing during the financing period. Profit calculation significantly affects the percentage of profit sharing and the period of profit received by the bank. =========================================== Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses perhitungan keuntungan pembiayaan mudharabah pada BPRS Hikmah Wakilah ditinjau menurut hukum Islam, mekanisme penyesuaian nisbah pembagian keuntungan, serta pengaruh perhitungan keuntungan pembiayaan mudharabah terhadap bagi hasil. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis. Pengumpulan data penelitian dilakukan melalui library research dan field research. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perhitungan bagi hasil, PT. BPRS Hikmah Wakilah menggunakan sistem revenue sharing sesuai dengan Fatwa Dewan Syariah Nasional No.15/DSN-MUI/IX/2000 Tentang Prinsip Distribusi Hasil Usaha Dalam Lembaga Keuangan Syariah. Sementara dalam melakukan perhitungan keuntungan, BPRS merujuk pada persentase jumlah pembiayaan dan pendapatan rata

  12. KERAGAAN PERTUMBUHAN DAN VARIASI GENETIK ABALON Haliotis squamata Reeve (1846 HASIL SELEKSI F-1

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Gusti Ngurah Permana

    2015-12-01

    Full Text Available Produksi benih abalon Haliotis squamata skala massal di hatcheri telah berhasil dilakukan di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Budidaya Laut Gondol, Bali. Permasalahan utama dalam budidaya abalon adalah pertumbuhan yang lambat. Keadaan tersebut diduga karena pengaruh faktor genetik dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan mengetahui keragaan pertumbuhan dan variasi genetik abalon tumbuh cepat hasil seleksi individu. Hasil penelitian ini diketahui bahwa pembentukan populasi F-1 mempunyai pertumbuhan yang lebih baik dengan F-1 kontrol. Peningkatan bobot yang dicapai 22,15 g atau 17,93% lebih baik dibandingkan F-1 kontrol. Keragaman genetik F-1 terseleksi yang ditunjukkan dari nilai heterozigositas adalah (Ho. 0,023 terjadi penurunan 21,7% jika dibandingkan F-0. Hal ini dapat terjadi karena hilangnya beberapa allele dalam proses seleksi. Terdapat hubungan antara jumlah heterozigot pada lokus tertentu dengan pertumbuhan abalon. Hasil ini diharapkan dapat mendukung upaya meningkatkan produksi benih yang mempunyai performa fenotipe dan genotipe unggul sehingga dapat mendukung kegiatan budidaya abalon yang berkelanjutan.

  13. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBER HEADS TOGETHER (NHT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIA SMP NEGERI 2 TUNTANG PADA MATERI SEGITIGA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Era Destiyandani

    2016-12-01

    Full Text Available Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan mendeskripsikan kondisi siswa kelas VIIA SMP Negeri 2 Tuntang pada materi segitiga melalui penerapan model pembelajaran Number Heads Together (NHT. Melalui model pembelajaran NHT, tugas diberikan kepada semua siswa dimana siswa telah diberi nomor berbeda didalam kelompoknya namun masing-masing kelompok menggunakan penomoran yang sama. Pemanggilan nomor siswa secara acak untuk melaporkan hasil diskusi kelompok mendorong setiap siswa secara individu bertanggung jawab atas hasil belajarnya. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengambil data penelitian adalah soal tes dan lembar observasi. Penelitian ini diterapkan pada 31 siswa sebagai subjek dan menggunakan model spiral Kemmis dan McTaggart. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase ketuntasan siswa untuk materi segitiga tentang mengidentifikasi sifat-sifat segitiga berdasarkan sisi dan sudutnya pada siklus I mencapai 87,1% tuntas dan ketuntasan meningkat menjadi 96,77% pada siklus II dengan materi pembelajaran menghitung keliling dan luas segitiga. Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran NHT telah meningkatkan penguasaan materi segitiga oleh siswa.

  14. Hubungan Antara Keterampilan Berpikir Rasional Siswa SMA dengan Hasil Belajar dalam Pembelajaran Kooperatif Menggunakan Constructive Feedback

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rahmi Zulva

    2016-04-01

    Full Text Available The aim of the study is to examine the connection between rational thinking skills of high school students with the results of cognitive learning in cooperative learning process by providing constructive feedback. In this study used a quasi experimental method to the design of the randomized pretest-posttest control group design. Before doing it, the treatment given is initial tests, and after treatment is given a final test. During the learning process observation occurs. The results showed that the relationship between rational thinking skills of students' cognitive learning outcomes of students after learning at the end of the experimental class there is a significant relationship, with a big increase learning outcomes for 0.551 of great value rational thinking skills. While in the control group there were no correlations. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui besarnya hubungan antara keterampilan berpikir rasional siswa SMA dengan hasil belajar ranah kognitif dalam proses pembelajaran kooperatif dengan pemberian constructive feedback. Pada penelitian ini digunakan metode quasi eksperimen dengan desain the randomized pretest-posttest control group design. Sebelum melakukan traetment diberi tes awal dan setelah dilakukan treatment diberi tes akhir. Selama proses pembelajran berlangsung dilakukan observasi proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara keterampilan berpikir rasional siswa terhadap hasil belajar ranah kognitif siswa setelah akhir pembelajaran pada kelas eksperimen terdapat hubungan yang signifikan, dengan besarnya peningkatan hasil belajar sebesar 0,551 dari besar nilai keterampilan berpikir rasional . Sedangkan pada kelas kontrol tidak terdapat hubungan. Kata kunci: constructive feedback, hasil belajar ranah kognitif, keterampilan berpikir rasional

  15. PERBANDINGAN METODE PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT DENGAN THINK PAIR SHARE (TPS PADA HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    M. Maulani Subhi

    2016-11-01

    Full Text Available Pendidikan berintikan interaksi pendidik dengan peserta didik dalam upaya membantu peserta didik menguasai tujuan-tujuan pendidikan. Pendidikan akan berhasil, jika proses pembelajaran berlangsung dengan baik. Proses pembelajaran akan berlangsung baik apabila metode pembelajaran yang diterapkan sesuai dengan keadaan siswa. Selama ini proses pembelajaran masih dilakukan secara konvensional. Sebagai akibatnya, terlihat pada hasil observasi awal hasil belajar siswa di SMK Islam Roudlotus Saidiyyah masih banyak siswa yang belum tuntas nilainya. Untuk menghindari hal tersebut, salah satu upayanya dengan menerapkan Metode Pembelajaran Numbered Head Together (NHT dan Think Pair Share (TPS. Rumusan masalah dalam penelitian adalah Adakah perbedaan hasil belajar antara metode pembelajaranNumbered Head Together (NHT dengan Think Pair Share (TPS terhadap hasil belajar mata pelajaran kewirausahaan kelas X SMK Islam Roudlotus Saidiyyah Semarang.Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X SMK Islam Roudlotus Saidiyyah Semarang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling kuota, sehingga mengambil sampel 32 siswa, kelas X TKJ sebagai kelas eksperimen pertema dan kelas X PS sebagai kelas eksperimen kedua. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, tes dan angket dan analisis data menggunakan uji t.Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan nilai Sig. (2-tailed untuk motivasi siswa 0,009, nilai Sig. (2-tailed untuk respon siswa 0,035, nilai Sig.(2-tailed untuk hasil belajar siswa 0,03. Berdasarkan nilai Sig. (2-tailed tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa kelas NHT dengan kelas TPS. Rata-rata tingkat motivasi siswa 73,8%, tingkat respon siswa72,0%, dan hasil belajar siswa 71,0% pada kelas NHT lebih tinggi dari pada kelas TPS dengan rata-rata tingkat motivasi siswa 57,5%, tingkat respon siswa 61,5%, dan hasil belajar siswa 67,8%.Dari hasil penelitian

  16. Pengaruh Games Memorize Card Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Operasi Hitung Bilangan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Detta Anastasya

    2015-12-01

    Full Text Available Kemampuan dasar matematika sangatlah penting untuk siswa Sekolah Dasar (SD. Salah satunya adalah kemampuan melakukan operasi hitung bilangan. Kondisi di lapangan menunjukkan bahwa hasil belajar siswa Sekolah Dasar (SD tentang operasi hitung bilangan masih rendah. Hal ini terjadi karena aktivitas siswa di sekolah pada umumnya masih dibatasi oleh guru, sehingga membuat anak-anak menjadi cepat bosan saat pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu, diperlukannya suatu suasana pembelajaran yang baru dengan berbantuan media sehingga dapat membuat pembelajaran menjadi menyenangkan serta membuat siswa lebih aktif. Salah satu media pembelajaran yang akan digunakan adalah Games Memorize Card. Tujuan penelitian ini untuk melihat perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah penggunaan Games Memorize Card serta pengaruh Games Memorize Card terhadap hasil belajar siswa. Adapun subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas III SD XYZ di Kabupaten Tangerang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini merupakan penelitian pra-eksperimen dengan menggunakan one group pretest-posttest design. Instrumen yang akan digunakan di dalam penelitian ini berupa tes. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji Wilcoxon dan menghitung nilai N-Gain. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa penggunaan Games Memorize Card mampu meningkatkan hasil belajar siswa kelas III SD pada operasi hitung bilangan.Basic math skill is very important for elementary school students. One of them is ability to do number arithmetic operations. Based on the fact show that elementary school students learning outcomes about number arithmetic operations still low. This case happen because activity at school in general still limited by teacher, so that make children become easily bored when learning be held. Therefore, need a new learning environment with assisted media so it can make learning becomes fun and make students active. One of the media that will be used is

  17. PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE TALKING STICK DENGAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADAMATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMAN 1 BONJOL KABUPATEN PASAMAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Cici Idrus

    2013-10-01

    Full Text Available Riset didasari oleh hasil belajar ekonomi kelas X SMAN 1 Bonjol yang masih rendah, yang masih memakai metode Teacher Center Learning, sehingga para siswa kurang aktifi dan kreatif. Satu usaha untuk meningkatkan hasil pelajaran siswa adalah dengan menerapkan jenis model pelajaran ekonomi Talking Stick. Tujuan Studi ini untuk menentukan perbedaan antara hasil belajar menggunakan metode Talking Stick dan konvensional pada kelas X SMAN 1 Bonjol. Riset ini adalah semacam eksperimen. Populasi Studi adalah suatu para siswa nilai/kelas X Sma Negeri 1 Bonjol, sedangkan kelas X3 menggunakan jenis model pelajaran Talking Stick sebagai kelas eksperimen dan X4 Kelas sebagai kelas yag dikendalikan dengan metode konvensional. Hasil menunjukkan rata-rata hasil belajar kelas eksperimen lebih tinggi( 79.62 dibanding kelas kontrol ( 73.21. Pada hasil pengujian hipotesis yang menggunakan SPSS versi 16. nilai yang diperoleh t= 2.892 dan t tabel= 1.671 maka> ttable kemudian Tolak H0 dan menerima H1. Maka dapat disimpulkan bahwa Ada perbedaan penting pada hasil pelajaran siswa yang menggunakan tipe Talking Stick dan konvensional pada mata pelajaran ekonomi kelas X SMAN 1 Bonjol.

  18. Resonance – Journal of Science Education | News

    Indian Academy of Sciences (India)

    Box. In Memoriam: George Andrew Olah · Ripudaman Malhotra · More Details Abstract Fulltext PDF. pp 1111-1153 General Article. George Andrew Olah: Across Conventional Lines · Ripudaman Malhotra Thomas Mathew G K Suryaprakash.

  19. Penerapan Pembelajaran Drill dan Bermain Terhadap Hasil Belajar Servis Bawah Dalam Permainan Bolavoli Pada Siswa Kelas VII SMPN 2 Banyuwangi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Panji Sekar Pambudi

    2016-11-01

    Full Text Available Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1 Perbedaan pengaruh antara pendekatan pembelajaran drill dan bermain terhadap hasil belajar servis bawah dalam permainan bolavoli; 2 Efektifitas pembelajaran drill dan pembelajaran bermain terhadap hasil belajar servis bawah dalam permainan bolavoli. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 2 Banyuwangi dan jumlah sampel yang diambil sebanyak 75 siswa yang terbagi menjadi 3 kelompok yang masing-masing kelompok terdiri dari 25 siswa. Metode dalam analisa ini menggunakan metode statistik kuantitatif deskriptif dan komparatif, sedangkan proses pengambilan data dilakukan dengan melakukan tes servis bawah bolavoli, dengan mencatat hasil nilai pre-test maupun post-test pada masing-masing kelompok. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh pendekatan pembelajaran driil dan bermain berbeda secara signifikan, analisa Tamhane nilai Sig. = 0,019 kelompok 2 (8,92 dengan beda rata-rata sebesar 5,80

  20. PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA INTERAKTIF DISERTAI LKS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA KELAS IX SMP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siska Angreni

    2017-06-01

    Full Text Available The research was aimed to reveal the difference between learning achievement of the students involving taught by using media interactive Compact Disk (CD media and worksheet and interactive compact disk (CD media and those taught by using conventional media. This was a quasi-experiment research. The population of this research was class IX of SMP Negeri 5 Kerinci. The researcher then chose class IXC as the experimental class I taught by using interactive CD media with a worksheet, class IXD as the experimental class II taught by using media interactive CD media, and class IXE as the control class taught by using conventional method. The data it was analyzed by using One Way ANOVA and Post hoc Tukey HSD. The results of One Way ANOVA test is Fcalculated (13,76>Ftable (3,45. Based on the hypothesis acceptance criteria, if Fcalculated >Ftable, HI was accepted. After analyzing the data by using Way ANOVA, the data then was tested by using Post hoc Tukey HSD, and the result were: the result of te study suggested taught by using media interactive Compact Disk (CD media and worksheet and interactive compact disk (CD media had significant effect on the learning outcome, which means media interactive Compact Disk (CD media and worksheet and interactive compact disk (CD media had positive effect on the biology learning outcome.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar peserta didik dengan menggunakan media CD interaktif disertai LKS dan media CD interaktif. Jenis penelitian adalah eksperimen semu. Sampel penelitian siswa kelas IXC sebagai eksperimen I, sedangkan siswa kelas IXD sebagai eksperimen II dan siswa kelas IXE sebagai kontrol Analisis data menggunakan uji Anova satu arah dan dilanjutkan dengan uji lanjutan (Post hoc Tuket HSD. Hasil penelitian uji Anova Satu Arah adalah hasil belajar  Fhitung (13,76 > Ftabel (3,45. Berdasarkan kriteria penerimaan hipotesis jika Fhitung > Ftabel, maka H1 diterima. Dengan demikian dapat

  1. Pemanfaatan Media Pembelajaran Audio Visual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar PAI Pada Siswa Kelas V SDN Kalianget Timur X

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ernawati Ernawati

    2014-08-01

    Full Text Available Proses belajar mengajar pada hakikatnya adalah proses komunikasi, penyampaian pesan dari pengantar ke penerima. Pesan berupa isi/ajaran yang dituangkan ke dalam simbol-simbol komunikasi baik verbal maupun non verbal.Dalam pembelajaran PAI, agar bahan pelajaran yang diberikan lebih mudah dipahami oleh siswa, diperlukan media yang membantu proses penyampaian tersebut.Melalui media (alat bantu, diharapkan akan terjadi persepsi yang sama antara guru dan siswa. Apalagi Pendidikan Agama Islam yakni pendidikan yang sangat penting bagi kehidupan manusia, terutama dalam mencapai ketentraman bathin dan kesehatan mental padaumumnya.Media CD ini bisa digunakan sebagai salah satu alternatif pembelajaran PAI, khususnya pada materi “menceritakan kisah-kisah Nabi”.Melalui film tentang kisah Nabi yang ada dalam kaset CD, tentunya siswa akan lebih mudah memahami dan lebih mengasyikkan untuk digunakan sebagai sarana belajar daripada menggunakan buku ajar biasa yang pada akhirnya berpengaruh terhadap pencapaian hasil belajar siswa. Tujuan yang ingin dicapai melaluipenelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan media CD dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran PAI materi menceritakan kisah Nabi di kelas V SDN Kalianget Timur X.Berdasarkan hasil yang diperoleh dari siklus I sampai II, pemanfaatan media pembelajaran CD pada materi menceritakan kisah Nabi terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terbukti dengan adanya peningkatan hasil belajar baik secara kelompok maupun secara individu. Pemanfaatan media pembelajaran CDjuga dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa yang meliputi keaktifan, kerjasama, keberanian, kedisiplinan, serta ketelitian siswa.

  2. Hubungan antara Hasil Penilaian Kinerja Guru dengan Kompetensi Guru PAI Tingkat SLTP/MTs di Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Moh. Yahya Ashari

    2016-12-01

    Full Text Available Penelitian ini adalah penelitian lapangan tentang hubungan antara hasil penilaian kinerja guru dengan kompetensi guru PAI tingkat SLTP/MTs di Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan atau tidak antara kedua variabel tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan uji analisis statistik korelasi product moment. Dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu hasil penilaian kinerja guru (variabel X dan kompetensi guru PAI (variabel Y. Adapun data penelitian diperoleh dari dokumentasi data , interview dan penyebaran angket dengan bentuk tertutup. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa variabel X tergolong baik, dengan hasil perhitungan sebesar 79 %. Sedangkan untuk variabel Y juga tergolong baik, dengan perolehan prosentase sebesar 85%. Dari hasil analisis statistik korelasi product moment didapatkan hasil rxy=0,98 untuk taraf kesalahan ditetapkan 5% dan N=24, maka r tabel=0,40. Dari hasil tersebut didapatkan data bahwa r hitung lebih besar dari r tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara hasil penilaian kinerja guru dengan kompetensi guru PAI tingkat SLTP/MTs di pondok Pesantren Darul Ulum Jombang. || It’s field research that discusses the connection between teacher performance appraisal results and the competence of PAI (Islamic lessons teachers in MTs (junior high school located in Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang. The purpose of this study was to determine the existence of a connection between two variables. This quantitative research uses statistical analysis on product moment correlation test. This research consisted of two variables, namely the assessment of teacher performance (variable X and the competence of PAI teachers (variable Y. The data obtained from documentation, interviews and questionnaires with a closed form. The results of this research is

  3. Aplikace plazmových nástřiků kovových a keramických povlaků

    Czech Academy of Sciences Publication Activity Database

    Pokorný, P.; Brožek, Vlastimil

    2013-01-01

    Roč. 6, č. 4 (2013), s. 22-23 ISSN 1338-0524 Institutional support: RVO:61389021 Keywords : Plasma spraying * coating technology * alumina coatings * basalt coatings * zirkonia coatings * water stabilized plasma Subject RIV: CA - Inorganic Chemistry http://www.tribotechnika.sk/tribotechnika-42013/aplikace-plazmovych-nastriku-kovovych-a-keramickych-povlaku.html

  4. PENGARUH KEMAMPUAN EKONOMI ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR MELALUI FASILITAS BELAJAR DI RUMAH DAN MOTIVASI BELAJAR SEBAGAI INTERVENING

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Eka Susanti

    2017-06-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh langsung kemampuan ekonomi orang tua terhadap hasil belajar pengantar akuntansi maupun pengaruh tidak langsung melalui fasilitas belajar di rumah dan motivasi belajar.Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X Akuntansi SMK PGRI 3 Randudongkal berjumlah 110 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis jalur dan uji sobel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh secara langsung kemampuan ekonomi orang tua, fasilitas belajar di rumah, dan motivasi belajar terhadap hasil belajar pengantar akuntansi secara berturut-turut sebesar 27,9%, 17,3%, dan 44,6%. Sedangkan pengaruh kemampuan ekonomi orang tua secara tidak langsung melalui fasilitas belajar di rumah dan motivasi belajar secara berturut-turut sebesar 11,1% dan 12,3%. Pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hasil belajar pengantar akuntansi melalui motivasi belajar sebesar 17,6%. Total pengaruh kemampuan ekonomi orang tua terhadap hasil belajar pengantar akuntansi melalui fasilitas belajar di rumah dan motivasi belajar secara berturut-turut sebesar 39,0% dan 40,2%. Total pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hasil belajar pengantar akuntansi melalui motivasi belajar sebesar 34,9%. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa kemampuan ekonomi orang tua, fasilitas belajar di rumah serta motivasi belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar pengantar akuntansi baik secara langsung atau pun tidak langsung. Saran yang dapat diberikan adalah pihak orang tua mampu mengoptimalkan penggunaan kemampuan ekonomi orang tua untuk meningkatkan hasil belajar pengantar akuntansi. Para guru hendaknya mampu menciptakan kondisi belajar yang mampu meningkatkan hasil belajar siswa. The purpose of this study were to analyze the direct effect of parents’ economic capacity toward learning outcome or

  5. Islamic Moral Life and Threats To It

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mohsen Javadi

    2014-06-01

    Full Text Available Abstrak : Islam memahami konsep kehidupan bermoral dalam rangka olah jiwa demi memenuhi syarat menjadi dekat dengan  Tuhan, yang transenden. Untuk itu, alih-alih memahami  realisasi-diri seseorang sebagai alasan untuk mewujudkan atau selaras dengan hasrat dirinya, sebagaimana telah umum diterima di dunia modern, Islam memandang realisasi diri sebagai hasil dari upaya kontrol diri, dengan mengatasi hasrat aktual dan meningkatkan kehendaknya dalam mewujudkan keselarasan antara aspek psikis (jiwa --mencakup aktivitas emosional (hati dan teoritis (nalar dan aspek fisik (raga-- berupa tindakan praktis (aksi. Kondisi yang diperlukan bagi kedua aspek tersebut terumuskan dalam istilah “iman” dan “amal saleh.”Kata kunci: ibadah, moralitas (akhlaq Islam, iman, amal salih, olah jiwa, subjektifisme, relativisme cultural, keraguan, sektarianisme, ketidakadilan.Abstract : Islam comprehends the concept of moral life in the term of cultivate of soul to be eligible for drawing near to the transcendent reality, Allah. For that aim, instead of understanding self-realization as permission to submit to one’s appetites, as commonly accepted in modern world, Islam considers self-realization as fruit of self-control by transcending his actual desires and improving his will to make a harmony between psychial aspect (soul --that covers emotional (heart and theoretical (reason activity - and physical aspect (body – i.e. practical activity (action. The required state of both aspect are formulated in the term “faith” (iman  and “righteous deeds”  (amal Salih. Keywords : worship of God (ibadah, Islamic morality (akhlaq,  faith (iman, righteous deeds (amal salih, cultivation of soul, subjectivism, cultural relativism, doubt, sectarianism, injustice.

  6. Analisis Hasil Sintesis Serbuk TiO2 / ZnO sebagai Lapisan Elektroda untuk Aplikasi Dye-sensitized Solar Cell

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lilis Retnaningsih

    2016-06-01

    Full Text Available Pada penelitian ini telah dilakukan sintesis antara serbuk partikel nano TiO2 dan serbuk partikel nano ZnO menjadi pasta yang akan diaplikasikan sebagai elektroda pada dye-sensitized solar cell (DSSC. Elektroda pada DSSC ini bekerja berdasarkan adsorbsi foton oleh pewarna, elektron yang tereksitasi ditransfer ke TiO2/ZnO yang mempunyai perbandingan berbeda. Dimensi material partikel nano TiO2/ZnO sebagai elektroda sangat penting untuk menghasilkan efisiensi yang lebih tinggi pada DSSC. Sifat ini sangat dipengaruh oleh metoda pabrikasi elektroda TiO2/ZnO dan parameternya. Pada penelitian ini digunakan metoda doctor blade untuk pabrikasi DSSC dan larutan dyes (Z907 sebagai zat pewarna. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pencampuran serbuk TiO2 dan serbuk ZnO sebagai elektroda. Teknik pembuatan pasta TiO2/ZnO sebagai elektroda sangat penting untuk menghasilkan efisiensi tinggi pada DSSC. Teknik ini sangat terkait dengan material TiO2/ZnO, metoda pabrikasi, dan parameter pengukurannya. Dalam penelitian ini dibahas hasil karakterisasi XRD pada kedua serbuk TiO2 dan ZnO, hasil SEM pada pencampuran kedua material, hasil pengujian IPCE serta hasil pengukuran effisiensi pada pengujian I - V.

  7. Pengaruh penambahan Ca(OH2 pada Proses Pirolisis terhadap Hasil Gasifikasi Batubara Bituminus dengan medium Gas CO2

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Saripah Sobah

    2014-06-01

    Full Text Available Pemanfaatan batubara melalui proses gasifikasi perlu dikembangkan lebih lanjut karena proses ini dapat dijadikan alternatif untuk menggantikan peranan  gas alam sebagai sumber gas sintesis. Di samping itu, proses ini dapat mengurangi pencemaran lingkungan karena teknologi gasifikasi merupakan teknologi yang bersih dan dapat mengurangi jumlah gas CO2 yang dibuang ke lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan Ca(OH2 pada proses pirolisis terhadap hasil gasifikasi arang batubara bituminus dengan medium gas CO2. Reaksi karbon dari arang batubara dengan gas CO2 pada proses gasifikasi merupakan reaksi endotermis dan berlangsung sangat lambat pada suhu di bawah 1000oC sehingga digunakan Ca(OH2 sebagai katalisator. Proses gasifikasi batubara dijalankan dalam reaktor fixed bed. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gasifikasi arang batubara dengan penambahan Ca(OH2 pada proses pirolisis memberikan pengaruh terhadap komposisi gas hasil yaitu berkurangnya kadar gas CO2 dan menyebabkan berkurangnya kadar belerang pada arang hasil pirolisis dan gasifikasi. Proses ini juga dapat mengurangi kadar gas CO2 sebesar 63,17% dan untuk  gasifikasi tanpa Ca(OH2 , CO2 dapat dikurangi kadarnya sampai 35,2%.

  8. PENGARUH PEMANFAATAN LABORATORIUM TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Pipit Meillani

    2016-02-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan laboratorium terhadap hasil belajar siswa pada kompetensi dasar “mengimplementasikan dan memelihara sistem kearsipan” program keahlian administrasi perkantoran di SMK Negeri 1 Cepu tahun ajaran 2015/2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI jurusan administrasi perkantoran di SMK Negeri 1 Cepu yang berjumlah 63 orang. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, kuesioner (angket, dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan deskriptif persentase dan regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persamaan regresi linier sederhana adalah Y = 41,059 + 0,662X. besarnya pengaruh pemanfaatan laboratorium terhadap hasil belajar siswa sebesar 26,3%. The purpose of this study was to determine the effect of the use of laboratory competence of student learning outcomes on the basis of "implementing and maintaining filing systems' expertise office administration program at SMK Negeri 1 Cepu academic year 2015/2016. The population in this study were all students of class XI administration department office at SMK Negeri 1 Cepu totaling 63 people. Methods of data collection using observation, interviews, questionnaires (questionnaire, and documentation. Methods of data analysis using descriptive percentages and simple linear regression. The results showed that the simple linear regression equation is Y = 41.059 + 0,662X. the effect of the use of the laboratory to the learning outcomes of students 26.3%.

  9. PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI THINK PAIR SHARE (TPS DI SEKOLAH DASAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erika Puspitasari

    2016-07-01

    Full Text Available This study aims to improve motivation and learning outcomes through the Think Pair Share (TPS. Subjects were students of class IV SDN Margomulyo 02 Blitar. Type of research is classroom action research. Collecting data using questionnaires and test sheets. Data were analyzed using descriptive analysis. Results penilitian namely (1 there is an increased motivation to learn through TPS with an average score of the first cycle to the second cycle of 18%. (2 there is an increase learning outcomes through TPS with an average score of the first cycle to the second cycle by 14%. Advice given more time guiding students through group discussion so that students can actively work together in groups. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan motivasi dan hasil belajar melalui Think Pair Share (TPS. Subyek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Margomulyo 02 Blitar. Jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas. Pengumpulan data menggunakan lembar angket dan tes. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penilitian yaitu (1 terdapat peningkatan motivasi belajar melalui TPS dengan skor rata-rata siklus I ke siklus II sebesar 18%. (2 terdapat peningkatan hasil belajar melalui TPS dengan skor rata-rata siklus I ke siklus II sebesar 14%. Saran yang diberikan lebih membimbing siswa saat diskusi kelompok agar siswa secara aktif dapat bekerja sama dalam kelompok.

  10. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DENGAN PENDEKATAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS XII SMK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Beny Yulianingsih

    2017-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Think Pair Share (TPS dengan pendekatan inkuiri. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII SMK NU Tenggarang Bondowoso tahun ajaran 2016/2017. Data penelitian diperoleh melalui observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan motivasi siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 69,69% dengan rincian pada aspek attention sebesar 73,16% pada siklus I menjadi 92,53% pada siklus II, pada aspek relevance sebesar 79,20% pada siklus I menjadi 95,07% pada siklus II, pada aspek confidence sebesar 73,70% pada siklus I menjadi 89,40% pada siklus II, dan pada aspek satisfaction sebesar 72,69% pada siklus I menjadi 91,43% pada siklus II. Begitupula hasil belajar afektif yang diperoleh selama proses pembelajaran berlangsung juga mengalami peningkatan persentase yaitu 76,22% pada siklus I dan 83,67% pada siklus II. Untuk keterlaksanaan proses pembelajaran juga menunjukkan peningkatan dari 92,22% pada siklus 1 dan 95,66% pada siklus II. Dengan demikian, hasil ini menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif TPS dengan pendekatan inkuiri dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.

  11. Perkembangan hasil tangkapan per upaya dan pola musim penangkapan ikan cakalang (Katsuwonus pelamis di Perairan Prigi, Provinsi JawaTimur

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Setiyawan

    2013-08-01

    Full Text Available Kegiatan penangkapan ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis di Perairan Prigi Jawa Timur, daerah penangkapan WPP 573,sebagian besar menggunakan alat tangkap pukat cincin dan pancing tonda.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan hasil tangkapan per upaya penangkapan dan pola musim yang terjadi di Perairan Prigi khususnya pada perikanan cakalang yang menjadi komoditi utama hasil pelagis besar. Nilai Catch per Unit Effort (CPUEdan Indeks Musim Penangkapan didapatkan dari data primer dari data trip kapal di syahbandar dan data sekunder berupa data statistik Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN Prigi dari tahun 2000 – 2011 yang dilakukan analisis dengan menggunakan regresi sederhana dan menggunakan microsoft excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai CPUE tertinggi terjadi pada tahun 2002 sebesar 27,9 ton/tahun serta terendah pada tahun 2001 sebesar 0,5 ton/tahun dengan pola musim yaitu hasil tangkapan tinggi/musim tangkapterjadi pada bulan Juni – Juli dan September – Nopember, musim puncak penangkapan terjadi pada bulan September sedangkan musim paceklik terjadi pada bulan Januari – Mei , Agustus dan Desember.

  12. EFEKTIFITAS METODE PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW DAN METODE KONVENSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Resi Mayangsari

    2012-06-01

    Full Text Available Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penggunaan metode (PQ4R dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas X SMA PGRI Gumelar Kab. Banyumas tahun pelajaran 2011/2012 dan untuk mengetahui apakah penggunaan metode (PQ4R lebih efektif dibandingkan dengan metode konvensional. Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah penggunaan metode (PQ4R pada mata pelajaran IPS ekonomi satndar kompetensi uang dan lembaga keuangan efektif untuk dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas X SMA PGRI Gumelar Kab. Banyumas tahun pelajaran 2011/2012. Hasil penelitian menunjukan bahwa, penggunaan metode (PQ4R lebih efektif daripada metode konvensional pada pembelajaran IPS ekonomi standar kompetensi uang dan lembaga keuangan pada siswa kelas X SMA PGRI Gumelar kab. Banyumas tahun pelajaran 2011/2012. Hal ini dapat dibuktikan dari nilai rata- rata post test untuk kelas eksperimen sebesar 78,57 dan kelas kontrol sebesar 75,31. Simpulan dalam penelitian ini yaitu penggunaan metode (PQ4R dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa, dan lebih efektif dibandingkan metode konvensional terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS ekonomi standar kompetensi uang dan lembaga keuangan pada siswa kelas X SMA PGRI Gumelar kabupaten Banyumas tahun pelajaran 2011/2012. Saran dalam penelitian ini yaitu pembelajaran dengan model pembelajaran (PQ4R dapat dijadikan sebagai alternatif pembelajaran bagi guru dalam rangka menambah variasi model mengajar karena efektif dalam meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa, perlu adanya belajar kelompok yang efektif untuk melatih tingkat sosial siswa, dan perlu adanya penelitian lebih lanjut dalam rangka untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa. Goals to be achieved in this study was to determine whether the use of the method (PQ4R can improve learning outcomes and learning activities of high school class X PGRI Gumelar

  13. PENGARUH ILUMINASI ATRAKTOR CAHAYA TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN PADA BAGAN APUNG PELABUHAN RATU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Regi Fiji Anggawangsa

    2016-04-01

    Full Text Available Atraktor cahaya sebagai alat bantu penangkapan banyak digunakan untuk mengumpulkan ikan pada alat tangkap bagan apung. Tiga macam atraktor cahaya, yaitu petromaks minyak tanah (dengan iluminasi maksimal 80 lux, petromaks gas (dengan iluminasi maksimal 60 lux, dan lampu genset (dengan iluminasi maksimal 500 lux digunakan pada bagan apung di Palabuhanratu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan iluminasi cahaya pada ketiga macam sumber cahaya tersebut terhadap hasil tangkapan bagan apung. Metode yang digunakan adalah eksperimen penangkapan ikan dengan menggunakan tiga jenis atraktor cahaya pada bagan apung. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan iluminasi atraktor cahaya pada bagan apung berpengaruh terhadap komposisi hasil tangkapan. Hasil tangkapan bagan pada saat menggunakan atraktor cahaya petromaks minyak tanah (80 lux didominasi oleh ikan layur (Trichiurus spp. yang mencapai lebih dari 50%, petromaks gas (60 lux didominasi oleh ikan layur (Trichiurus spp. dan cumi-cumi (Loligo spp. sedangkan untuk atraktor lampu genset (500 lux didominasi oleh layur dan cumi-cumi.   Light attractor has been used as a fishing device to gather fish schooling on lift net. There are three types of light attractors i.e. kerosene pressure lamp, gas pressure lamp and genset lamp used by Palabuhanratu’s lift net. The aim of this research is to investigate the effect of those light attractors on the lift net catches. The experimental fishing method was used. The results show that illumination produced by genset lamp was higher (500 lux than the two other light attractors at all observation positions with maximum illumination obtained of 80 lux for kerosene pressure lamp and 60 lux for gas pressure lamp. Catch of lift net when using kerosene pressure lamp attractor (80 lux was dominated by hairtail fish (Trichiurus spp. that reaches more than 50%, gas kerosene lamps attractor (60 lux was dominated by fish Layur (Trichiurus spp. and squid

  14. UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA TERHADAP KONSEP BANGUN RUANG MATERI LUAS DAN VOLUME BALOK DAN KUBUS MENGGUNAKAN METODE DRILL SEKOLAH SMP ISLAM AL-GHAZALI KELAS VIII

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mega Purnamasari

    2017-12-01

    Full Text Available Sebagai pendidik, guru memiliki tanggung jawab besar terkait dengan kegiatan pembelajaran dan hasil belajar siswa terhadap materi yang disampaikan mengingat kemampuan dasar siswa terhadap materi belajar. Matematika berbeda-beda. Oleh itu guru harus pandai memilih strategi pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan keadaan kelas. Pembelajaran drill merupakan salah satu alternatif pembelajaran yang menggabungkan antara belajar individu dan kelompok. Pada pembelajaran ini siswa terlebih dahulu diharuskan memahami materi dan mengerjakan soal yang ada secara individu, setelah itu siswa berdiskusi dengan teman satu kelompoknya untuk saling berbagi hasil pemikiran masing-masing. Keberhasilan siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dilihat dari hasil belajar yang diperoleh berupa nilai ulangan harian yang dilaksanakan dalam tiap akhir siklus.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika pada materi kubus dan balok dengan penerapan metode drill. Penelitian ini diperuntukan bagi kelas VIII. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes dan non tes. Instrumen tes berupa tes tulis yang digunakan untuk mengukur hasil dan ketuntasan belajar, sedangkan instrumen non tes berupa lembar observasi dan wawancara, yang digunakan untuk melihat aktivitas siswa dan peneliti dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian ini menunjukkan suatu peningkatan hasil belajar siswa pada siklus I, siklus II, dan siklus III. Data tentang hasil belajar siswa pada materi kubus dan balok, pada siklus I persentase sebesar 57,7%, pada siklus II persentase meningkat menjadi 84,62%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode drill dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada  materi kubus dan balok.

  15. EVALUASI KUALITAS WARNA IKAN KLOWN Amphiprion percula Lacepède 1802 TANGKAPAN ALAM DAN HASIL BUDIDAYA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sukarman Sukarman

    2018-01-01

    Full Text Available Kualitas warna ikan klown hasil budidaya lebih rendah dibandingkan tangkapan alam, hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, namun belum ada data ilmiah sebagai dasar untuk melakukan perbaikan. Tujuan penelitian adalah menganalisis dan mengevaluasi kualitas warna ikan klown (Amphiprion percula hasil tangkapan alam dibandingkan dengan hasil budidaya. Kualitas warna diukur pada dua zona: zona-I kulit berwarna oranye antara insang dengan band warna putih pada tengah badan dan zona-II adalah bagian kulit warna oranye antara band putih tengah badan dengan band warna putih pada pangkal ekor, dengan parameter nilai L* (lightness, a* (redness, b* (yellowness, C (chroma, H (Hue. Analisis total karotenoid (TC dilakukan pada kulit kedua zona, sirip pektoral, sirip dorsal, sirip kaudal, dan serum darah. Analisis kromatografi lapis tipis (KLT dilakukan pada kulit dan sirip untuk mengonfirmasi jenis karotenoid dalam kulit dan sirip. Data kualitas warna dianalisis menggunakan t-test, hubungan kualitas warna dengan TC dianalisis dengan regresi sederhana, dan analisis deskriptif untuk hasil KLT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas warna ikan klown tangkapan alam lebih baik dibanding budidaya, didukung oleh tingginya total karotenoid pada kulit zona-I, kulit zona-II, sirip pektoral, sirip dorsal, sirip kaudal, dan serum darah berturut-turut 51,64; 51,24; 136,40; 124,37; 194,18 mg/kg; dan 2,2 mg/mL; pada ikan hasil budidaya berurut-turut 2,5; 3,5; 8,45; 10,01; 23,43 mg/kg; dan 0,8 mg/mL. Hasil KLT menunjukkan bahwa jenis karotenoid pada kulit dan sirip ikan klown adalah astaxanthin, serta satu jenis karotenoid diduga zeaxanthin. Berdasarkan hasil penelitian, maka perlu ditambahkan pigmen karotenoid, dan prekursor pigmen lainnya melalui pakan untuk ikan klown budidaya. The color quality of cultured clownfish is not as good as the wild one. However, it’s influenced by several factors. However, but there is not enough scientific data to be used as the basis

  16. Peningkatan Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Fisika Siswa pada Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Happy Komike Sari

    2016-06-01

    Full Text Available Berdasarkan observasi di SMA Negeri 15 Bandarlampung, proses pelaksanaan pembelajaran fisika masih belum meraih hasil yang maksimal terutama pada siswa kelas X. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan Keterampilan Proses Sains (KPS dan hasil belajar fisika siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus pada 30 siswa di kelas X5 SMA Negeri 15 Bandarlampung. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan dan pengamatan, dan refleksi. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi untuk Keterampilan Proses Sains (KPS dan soal uraian untuk hasil belajar. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD dapat meningkatkan Keterampilan Proses Sains (KPS dan hasil belajar fisika siswa dari siswa ke siswa. Based on observations in SMA NegerI 15 Bandarlampung, the implementation process of learning physics is still not achieve the maximum results, especially in class X. The main purpose of this study is to describe the increase of KPS and students’ learning achievement in learning physics using a cooperative learning model type Student Team Achievement Division (STAD. This classroom action research has been conducted in three cycles with 30 students of X5 Class of SMA Negeri 15 Bandarlampung. Every cycle consists of planning, action and observation, and reflection. The data were collected using observation sheet for KPS and essay test for learning achievement. Based on the results indicate that the cooperative learning model type STAD effectively could increase KPS and students’ learning achievement in learning physics from cycle to cycle

  17. Efektifitas Penerapan Metode Pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization Berbantuan Modul Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Ekonomi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siti Fiki Ikmah

    2012-06-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektifitas penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan modul pembelajaran dibandingkan dengan metode ceramah bervariasi terhadap hasil belajar ekonomi akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Bergas Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2011/2012. Penelitian ini menggunakan Quasi eksperimental design postest only control group design. Fokus yang diteliti adalah hasil belajar dari segi proses (afektif dan psikomotor maupun hasil berupa pemahaman siswa (kognitif. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dokumentasi, observasi dan tes sebagai dan dianalisis dengan teknik deskriptif persentase, dan uji statistik. Keaftifan siswa kelas eksperimen secara keseluruhan lebih aktif (77,78% di bandingkan kelas kontrol (70,14%. Pada aspek kemahiran kelas kontrol dan kelas eksperimen sama-sama naik 12,5%, namun dari aspek kesiapan kelas eksperimen naik lebih unggul (25% dibanding kelas kontrol(12,5%. Rata-rata nilai hasil post test kelas eksperimen lebih tinggi (81 dibandingkan kelas kontrol (73. Penerapan metode TAI berbantuan modul lebih efektif dibandingkan metode ceramah bervariasi terlihat dari pencapain ketuntasan nilai KKM sebesar 78,79% siswa tuntas. Model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan modul efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa baik dari segi proses maupun hasil dibandingkan dengan metode ceramah bervariasi (ceramah, tanya jawab dan penugasan. Guru disarankan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan modul pembelajaran pada pokok bahasan penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa karena telah terbukti efektif, siswa disarankan belajar mandiri menggunakan modul terlebih dahulu sebelum pembelajaran klasikal. � The aim of this study� are compare effectiveness between implementation TAI collaboration with learning module and implementation conventional learning method at economic lesson achievement of XI IPS, SMA Negeri 1 Bergas 2011/2012 period

  18. PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPA SEKOLAH DASAR MELALUI PENGGUNAAN PENDEKATAN GUIDED DISCOVERY DAN PENDEKATAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fiky Ernawati

    2016-09-01

    Full Text Available Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar pada mata pelajaran IPA setelah menggunakan pendekatan pembelajaran Guided Discovery dengan pendekatan pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning pada siswa  kelas  IV SD Negeri  3  Kramatwatu.  Metode  penelitian yang digunakan adalah metode kuasi ekpserimen, sedangkan desain penelitian yang digunakan adalah non equivalent control group design. Ada dua kelas dalam penelitian ini, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen yaitu siswa  kelas  IV-A  terdiri  dari  35  siswa  yang  diberikan  perlakuan  dengan pendekatan pembelajaran Guided Discovery dan kelas kontrol yaitu siswa kelas IV-B terdiri dari 33 siswa yang diberikan perlakuan pendekatan pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning. Ada pun teknik pengumpulan data yang dilakukan meliputi tes hasil belajar berupa posttest serta nontes berupa dokumentasi.   Berdasarkan   hasil   penelitian   menunjukkan   bahwa   terdapat perbedaan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol. Hasil belajar IPA siswa kelas eksperimen lebih tinggi daripada hasil belajar IPA siswa kelas kontrol. Rata-rata hasil belajar IPA kelas eksperimen yaitu 76,07 dan kelas kontrol memperoleh rata-rata 69,34. Kata Kunci : Hasil Belajar IPA, Guided Discovery, Contextual Teaching and Learning   Abstract. This research attempts to know the comparison of the results learning on subject’s science  class  after  using  learning  guided  discovery  approach  with  contextual teaching  and  learning  approach  to  their  student’s  grade  4  of  public  school Kramatwatu  7.  Research methodology used  is the method quasi  experiments, while design research used is non equivalent control group design.There are two classes  in  this  research,  namely  experiment  group  and  control  groups.  The experiment group that is a

  19. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVIS 5E TERHADAP HASIL BELAJAR DI SMA LAKSAMANA MARTADINATA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nazila Ramadhani

    2012-06-01

    sehingga thitung > ttabel. Ini berarti Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh yang signifikan penerapan model pembelajaran konstruktivis 5E terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Medan Magnet di kelas XII semester ganjil SMA Laksamana Martadinata T.P 2011/2012.

  20. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD MELALUI METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA 1 SMAN 5 METRO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wari Prastiti

    2016-03-01

    Hasil penelitian adalah: (1 Terjadi peningkatan rata-rata aktivitas siswa dari siklus I sampai siklus III dengan nilai rata – rata aktivitas siswa pada siklus I adalah 70,3 % tergolong cukup aktif, nilai rata-rata aktivitas pada siklus II adalah 74,4 % tergolong cukup aktif, dan nilai rata – rata aktivitas siswa pada siklus III adalah 84,0 % tergolong aktif, (2  Terjadi penurunan rata – rata hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II. Dengan nilai rata – rata hasil belajar siswa sebesar 78 pada siklus II menjadi 52 pada siklus III, (3 Terjadi peningkatan rata – rata  hasil belajar siswa dari nilai 52 siklus II menjadi 88 siklus III. Dengan demikian Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievment Division (STAD Melalui Metode Eksperimen berhasil untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa.

  1. HASIL BELAJAR ASPEK KETERAMPILAN IPA PADA PEMBELAJARAN LEVEL OF INQUIRY TINGKAT INQUIRY LESSON DI SMP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yeni Hariningsih

    2016-08-01

    Full Text Available Learning science in junior high school in general is focused on mastery of concepts and basic science has not yet developed abilities, such as the ability berinkuiri. Therefore, it is necessary to find the appropriate steps to improve the process of learning science. The purpose of the study iniuntuk improve learning outcomes by using the skill aspect of inquiry learning model level. The method used in this research is mixed method. The instrument used is the syllabus, lesson plans, and the observation sheet keterampilan.Teknik data collection using observation. Aspects of data analysis skills using data reduction method, coding and interpretation. Results of research conducted on 36 students showed the ability berinkuiri learners increased by using the model level of inquiry. Results of learners aspect of overall skill increases with the good category. The conclusion from this study that the use of models level of inquiry to improve the ability berinkuiri learners and improve learning outcomes aspects of science skills of learners. Pembelajaran IPA di SMP pada umumnya masih menekankan pada penguasaan konsep dan belum mengembangkan kemampuan dasar sains, seperti kemampuan berinkuiri.Oleh karena itu perlu ditemukan langkah yang tepat untuk memperbaiki proses pembelajaran IPA. Tujuan dari penelitian iniuntuk meningkatkan hasil belajar aspek keterampilan dengan menggunakan model pembelajaran level of inquiry. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mixed methode. Instrumen yang digunakan yaitu Silabus, RPP dan lembar observasi keterampilan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi. Analisis data aspek keterampilan dengan menggunakan cara mereduksi data, pengkodean dan interpretasi. Hasil penelitian yang dilakukan pada 36 peserta didik menunjukkan kemampuan berinkuiri peserta didik mengalami peningkatan dengan menggunakan model level of inquiry. Hasil belajar peserta didik aspek keterampilan secara keseluruhan meningkat dengan dengan

  2. ANALISIS PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP HASIL AIR DI DAS CISADANE HULU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nilda Nilda

    2015-08-01

    Full Text Available Air merupakan salah satu kebutuhan dasar yang sangat penting bagi manusia. Terdapat beberapa faktor utama penyebab perubahan sumber daya air, diantaranya adalah perubahan penutupandan pengelolaan lahan yang meningkatkan kekedapan lahan.Salah satu tujuan pengelolaan DAS adalah mencapai kondisi tata air optimal yang dapat dikenali dari sifat aliran sungai. Penelitian ini bertujuan untuk: (1 mengetahui distribusi perubahan penggunaan lahan yang terjadi di wilayah DAS Cisadane Hulu dari tahun 2003 sampai 2010; (2 mengetahui perubahan hasil air akibat distribusi perubahan penggunaan lahan. Daerah kajian penelitian adalah DAS Cisadane Hulu dengan luasan sekitar 22.288,01 ha. Penelitian dilakukan melalui dua tahap yaitu analisis perubahan penggnaan lahan dan prediksi aliran dengan model HEC-HMS. Dalam penelitian ini digunakan peta pengunaan lahan dari BIG (Badan Informasi Geospasial tahun 2003 dan Peta Penggunaan Lahan tahun 2010 hasil interpretasi Citra ALOS. Selanjutnya kedua peta tersebut dianalisis dengan metoda tabel silang (cross tabel untuk memperoleh data perubahan penggunaan lahan dari setiap kelas penggunaannya. Kedua data series penggunaan lahan ini digunakan sebagai input pada model prediksi debit aliran HEC-HMS. Selanjutnya dibangun juga skenario-skenario untuk melihat dampak perubahan lahan terhadap debit aliran di DAS Cisadane Hulu. Metode bilangan kurva (SCS-CN dipilih untuk menghitung besar curah hujan efektif, yaitu dari pengurangan curah hujan bruto dengan berbagai bentuk kehilangan air (loss. Transformasi dari curah hujan efektif menjadi hidrograf aliran langsung (direct runoff diperoleh dengan menggunakan metode hidrograf satuan SCS Curve Number. Selama kurun waktu 2003 – 2010 terjadi perubahan penggunaan lahan di DAS Cisadane Hulu. Luas Hutan bertambah 223,78 ha, pemukiman 214,78 ha, rumput/tanah kosong 85, 73 ha, dan gedung 12, 64 ha. Terjadi penguarangan luas semak belukar 225,64 ha, tegalan/ladang 145,92 ha, sawah irigasi 124

  3. EFEKTIVITAS METODE ROLE PLAYING PADA MENDESKRIPSIKAN PELAYANAN PRIMA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Indah Tri Lestari

    2013-02-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas metode pembelajaran role playing pada pokok bahasan mendeskripsikan pelayanan prima untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Hidayah Semarang. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X AP SMK Hidayah Semarang Tahun Ajaran 2011/2012. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan pembelajaran yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes evaluasi yang berupa tes objektif pada tiap akhir siklus dan lembar observasi untuk aktivitas siswa dan kinerja guru. Hasil belajar kognitif siswa pada siklus I sebesar 74,5 dengan ketuntasan klasikal 66,7%. Rata-rata hasil belajar siklus II sebesar 82,5 dengan ketuntasan klasikal 96,7%. Adapun sikap siswa terhadap pembelajaran pada siklus I sebesar 55% dan pada siklus II mencapai peningkatan sebesar 87,5%. Sedangkan kinerja guru pada siklus I mencapai 58,3% dan pada siklus II meningkat menjadi 93,1%. Penerapan metode pembelajaran role playing pada pokok bahasan mendeskripsikan pelayanan prima efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Hidayah Semarang. Abstract ___________________________________________________________________ The purpose from this research was to determine effectiveness of role playing in describing excellent service to improve students� result class X AP Hidayah Vocational School of Semarang year 2011/2012. The subject of this research is the class X AP of Hidayah Vocational School of Semarang year 2011/2012. The procedure of this research is a cycle of learning activities that consists of two cycles, in which each cycle includes planning, implementation of the action, observation and reflection. Instrument of data collection is the evaluation tests in the form of objective tests at each end of the cycle and observation

  4. PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS 9B SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SMP NEGERI 2 TUNTANG - SEMARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tri Muah

    2016-02-01

    Full Text Available Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar matematika siswa pada materi peluang dengan penerapan model pembelajaran PBI bagi kelas 9B Semester Gasal SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang. Hasil penelitian kondisi awal menggunakan wawancara, observasi dan analisis butir soal, siswa kelas 9B ini memiliki keaktifan belajar yang kurang, kemudian berdampak pada hasil belajar siswa rendah juga. Berdasarkan kondisi awal tersebut, perlu dilakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan keaktifan belajar dan hasil belajar matematika siswa. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK dengan mengetahui model prosedur penelitian yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart berupa model penelitian yang spiral yang pada umumnya direncanakan terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: 1 tahap pelaksanaan tindakan (planning, 2 tahap pelaksanaan tindakan (acting, 3 tahap pengamatan (observing, dan 4 tahap refleksi (reflecting. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas 9B SMP Negeri 2 Tuntang yang terdiri dari 32 orang siswa. Data diperoleh melalui tes kognitif dan lembar observasi siswa. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran PBI dapat meningkatkan keaktifan belajar dan hasil belajar matematika siswa. Hal ini ditunjukan dengan hasil wawancara dan observasi yang dilakukan sebelum penelitian ini dilakukan dimana keaktifan belajar siswa secara individu 14% dan keaktifan belajar siswa secara kelompok 50% dan hasil belajar matematika siswa pada materi sebelumnya juga menunjukkan hasil belajar yang rendah dimana dari 32 siswa 6.25% siswa mendapatkan nilai tuntas dengan rata-rata 34,3. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I, terjadi peningkatan terhadap keaktifan belajar dan hasil belajar matematika. Lembar observasi pada siklus I menunjukkan keaktifan siswa secara individu meningkat menjadi 27.4% dan keaktifan belajar siswa secara kelompok 65% dan

  5. PENGARUH PROJECT BASED LEARNING BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP KETERAMPILAN MEMECAHKAN MASALAH DAN HASIL BELAJAR PSIKOMOTOR SISWA KELAS XI SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Santi Kusuma Fajarwati

    2017-03-01

    Full Text Available This study conducted a quasi-experiment to determine whether the PjBL can increase problem solving abilities and psychomotor skills of students. Data analysis was performed using SPSS obtained from the pretest and posttest students. Based on the results of the analysis, problem-solving skills of students experienced a significant increase of 15.17% with a corrected value of 58.12 in the control group and an increase of 31.27% with a corrected value of 68.65 in the experimental class. Psychomotor Skills students experienced a significant increase of 0.53% with a corrected value of 52.58 in the control group and 10.92% in the experimental class with a corrected value of 66.16. Penelitian ini merupakan eksperimen semu dengan tujuan untuk mengetahui apakah PjBL dapat meningkatkan keterampilan memecahkan masalah dan hasil belajar psikomotor siswa. Analisis data dilakukan menggunakan SPSS yang diperoleh dari hasil pretes dan postes siswa. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, keterampilan memecahkan masalah siswa mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 15,17% dengan nilai terkoreksi sebesar 58,01 pada kelas kontrol dan peningkatan sebesar 31,27% dengan nilai terkoreksi sebesar 68,65 pada kelas eksperimen. Hasil belajar psikomotor siswa mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 0,53% dengan nilai terkoreksi 52,58 pada kelas kontrol dan 10,92% pada kelas eksperimen dengan nilai terkoreksi sebesar 66,16.

  6. STRATEGI PEMBELAJARAN METAKOGNITIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tuti Khoiriah

    2015-09-01

    Full Text Available This study aims to determine the effect of metacognitive learning strategies on student learning outcomes in the concept of the human digestive system. This study was conducted in one of the SMA in Tangerang. The method used was a quasi-experimental design using pretest-posttest control group design. Samples were students of class XI IPA-4 totaling 35 people as classroom control and class XI IPA-1 experiment class. Instruments used were multiple choice tests, students worksheets and student learning activity observation sheet. Results showed that there were significant differences in learning outcomes between classes to learn metacognitive strategies to control class (tvalue= 2.19 and t table 2.03, tvalue> ttabel.   ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi belajar metakognitif terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem pencernaan pada manusia. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2015 di salah satu Sekolah Menengah Atas di  Tangerang. Metode yang digunakan adalah kuasi eksperimen yang menggunakan desain pretest-posttest control group design. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 4 berjumlah 35 orang sebagai kelas kontrol dan kelas XI IPA 1 berjumlah 35 orang sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan berupa tes yang berbentuk pilihan ganda dan nontes berupa lembar kerja siswa dan lembar observasi aktivitas belajar siswa. Hasil menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara kelas dengan strategi belajar metakognitif dengan kelas kontrol (thitung 2,19 dan ttabel 2,03, thitung > ttabel. Erata

  7. PRODUKSI BIODIESEL MELALUI REAKSI TRANSESTERIFIKASI MINYAK JELANTAH DENGAN KATALIS CANGKANG KERANG DARAH (Anadara granosa HASIL DEKOMPOSISI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aldes Lesbani

    2013-11-01

    Full Text Available Biodisel telah diproduksi dari minyak jelantah melalui reaksi transesterifikasi menggunakan katalis hasil dekomposisi kerang darah. Kerang darah didekomposisi pada berbagai temperatur dimulai dari 600-1100oC pada kondisi udara terbuka menggunakan furnace.Produk dekomposisi dianalisa menggunakan difraktometer X-Ray.Hasil penelitian menunjukkan temperatur optimum dekomposisi kerang darah terjadi pada temperatur 900oC.Pola XRD produk dekomposisi pada 900 oC mirip dengan pola XRD kalsium oksida standar. Penggunaan katalis hasil dekomposisi untuk produksi biodiesel menghasilkan viskositas dan densitas biodiesel sebesar 5,81 mm2/s dan 0,87 g/cm3. Hasil ini sesuai dengan standar biodiesel dari SNI yakni viskositas dan densitas yang disyaratkan SNI sebesar 2,3-6,0 mm2/s dan 0,85-0,89 g/cm3.   Biodiesel was produced from waste cooking oil by transestrification reaction using decomposed cockle shell as catalyst. Cockle shell was decomposed at various temperatures ranging from 600-1100oC in open air condition using furnace. The decomposed product was analyzed using X-Ray diffractometer. The results showed that the optimum temperature for decomposition of cockle shell was at 900 oC. The XRD pattern of decomposed product at 900oC was similar with XRD pattern of calcium oxide standard. The use of decomposed shell to produce biodiesel resulted viscosity and density of biodiesel 5.81 mm2/s and 0.87 g/cm3, respectively. These results are appropriate with biodiesel standard form SNI where the viscosity and density of biodiesel from SNI value were 0.85-0.89 g/cm3 and 2.3-6.0 mm2/s.

  8. PENGGUNAAN BAHAN AJAR DENGAN PENDEKATAN ANDRAGOGI SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SMA RSBI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    M. Umriyah

    2012-01-01

    Full Text Available Andragogi merupakan teori pembelajaran orang dewasa. Konsep pembelajaran orang dewasa merupakan pembelajaran yang berpola non otoriter. Berdasarkan ciri-ciri biologis maupun psikologis sebagian besar siswa SMA telah memasuki usia dewasa, sehingga pendekatan andragogi agaknya lebih sesuai. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yaitu mengembangkan bahan ajar dengan pendekatan andragogi, bertujuan untuk memperoleh bahan ajar yang dapat meningkatkan kreativitas dan hasil belajar siswa. Subyek penelitian adalah siswa  kelas X-2 SMA Islam Sudirman Ambarawa tahun pelajaran 2010/2011. Pengambilan data dilakukan dengan metode dokumentasi, observasi dan  test hasil belajar.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan digunakannya bahan ajar dengan pendekatan andragogi, skor kreativitas  dan hasil test kognitif siswa rata-rata meningkat.Andragogy is adult learning theory. Adult learning concept is learning activity that gets to pattern non authoritarian. Based on biological characteristics and also psychological a large part Senior High School students  have entered adult age, so pedagogy approach (education for children was not suitable anymore for them, it seems that andragogy (education for adult is more suitable. This research is development research which develop learning material in andragogy approach, has an aim to get a learning material that can develop creativity and studying result. The research is executed in X2 class at Sudirman Islamic Senior High School of Ambarawa, academic year 2010 / 2011 which is chosen bases random sampling. Data taking is done by documentation method, observation and learning result test.  Data analysis  indicate   an  improving  of average  value  in creativity and learning result.

  9. DISTRIBUSI HASIL BUMI DI SEMARANG DENGAN WILAYAH SEKITARNYA The Distribution Of Crops In Semarang And Surrounding Area

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Libra Hari Inagurasi

    2016-07-01

      Tulisan ini berada pada lingkup arkeologi kolonial Hindia Belanda pertengahan abad ke-19 hingga awal abad ke-20. Perhatian utama tulisan ini adalah menggambarkan kembali distribusi komoditas hasil-hasil bumi dari daerah luar kota Semarang (Ambarawa, Salatiga, Kendal menuju daerah tujuan utama distribusi yakni Semarang. Sasarannya adalah bangunan-bangunan kolonial bermakna ekonomi sebagai sarana distribusi komoditas hasil bumi di  Semarang dan wilayah-wilayah di sekitarnya. Melalui survei, penelusuran peta-peta lama, dan penelusuran literatur, diketahui bahwa peninggalan-peninggalan terkait dengan distribusi gula, kapuk, teh, dan kopi yang masih dapat dilacak keberadaannya adalah stasiun-stasiun kereta api, gudang, pabrik gula, pabrik kapuk/tekstil, dan kantor perdagangan ekspor-impor. Jaringan ekonomi antara Semarang dengan wilayah sekitarnya adalah jaringan produksi dan distribusi. Posisi Kota Semarang merupakan pusat aktivitas perdagangan, tempat untuk pemasaran, mengekspor komoditi perdagangan melalui pelabuhan Semarang. Jaringan kereta api menjadi penghubung antara Kota Semarang dengan wilayah-wilayah di sekelilingnya. Komoditi perkebunan menjadi penggerak perekonomian di Semarang dan sekitarnya.   Kata kunci: Semarang, luar kota Semarang, Hindia Belanda, komoditi  perkebunan,  kereta api

  10. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN InSTAD TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF FISIKA DI SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Richie Erina

    2015-10-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran InSTAD terhadap: (1 keterampilan proses sains peserta didik, (2 hasil belajar kognif peserta didik, dan (3 proses sains dan hasil belajar kognitif peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan mengguna-kan desain kuasi eksperimen. Analisis data menggunakan Independent t-test dan MANOVA. Hasil penelitian menunjukkan: (1 penerapan model pembelajaran InSTAD secara signifikan lebih berpengaruh positif terhadap keterampilan proses sains dibandingkan model pembelajaran inkuiri terbimbing, dan hal ini ditunjukkan dengan output (t= 7.47 dan 7.53 dengan signifikansi sebesar 0.00 (sigifikansi < 0.05; (2 penerapan model pembelajaran InSTAD secara signifikan lebih berpengaruh positif terhadap hasil belajar kognitif dibandingkan model pembelajaran inkuiri terbimbing, dan hal ini ditunjukkan dengan output (t= 4.41dan 5.00 dengan signifikansi sebesar 0.00 (sigifikansi < 0.05; (3 penerapan model pembelajaran InSTAD secara signifikan lebih berpengaruh positif terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar kognitif dibandingkan model pembelajaran inkuiri terbimbing, dan hal ini ditunjukkan dengan output (F= 26.36 dan signifikansi sebesar 0.00 (sigifikansi < 0.05. Kata Kunci: InSTAD, keterampilan proses sains, hasil belajar kognitif   THE EFFECT OF InSTAD LEARNING MODEL ON THE SCIENCE PROCESS SKILLS AND COGNITIVE LEARNING OUTCOMES IN PHYSICS IN SENIOR HIGH SCHOOL Abstract This study aims to find out the effect of InSTAD learning model on: (1 the science process skills of the students, (2 the cognitive learning outcomes of the students, (3 the science process skills and cognitive learning outcomes of the students. This study is a quantitative research using a quasi-experimental design. The data analysis used the Independent t-test and MANOVA. The results show that: (1 the implementation of InSTAD learning model gives a significantly more positive effect to the

  11. PENERAPAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA PRAKTIK MINIATUR TANDON AIR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS X SMA NEGERI 3 KOTA MANNA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rahmad Ramelan Setia Budi

    2013-09-01

    Full Text Available Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah: (1 Untuk mengetahui perbedaan efektivitas pelaksanaan pembelajaran dengan penerapan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia pada pembelajaran logika matematika melalui alat peraga praktik miniatur tandon air dengan alat peraga charta rangkaian listrik seri dan parallel, (2 Untuk mengetahui efektivitas pelaksanaan penerapan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia pada pembelajaran logika matematika melalui alat peraga praktik miniatur tandon air terhadap peningkatan mutu pembelajaran matematika yang ditengarai dengan adanya perbedaan hasil belajar siswa di kelas kontrol dan kelas eksperimen.Ukuran keberhasilan penelitian ini adalah adanya perbedaan hasil belajar antara siswa di kelas kontrol dan kelas eksperimen pada pelajaran matematika  yang dibuktikan dengan meningkatnya hasil belajar secara individual dan klasikal serta nilai rata-rata kelas. Hasil belajar matematika siswa di kelas kontrol menunjukkan: ketuntasan belajar individual 20 orang, ketuntasan belajar klasikal 62,5 % dan rata-rata kelas 64,8 sedangkan hasil belajar matematika di kelas eksperimen menunjukkan: ketuntasan belajar individual 28 orang, ketuntasan belajar klasikal 87,5% dan rata-rata kelas 75,3. Penerapan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia melalui penggunaan alat peraga praktik miniatur tandon air terbukti lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran matematika bila dibandingkan dengan alat peraga charta rangkaian listrik seri dan paralel. Kata Kunci:     Pendidikan Matematika Realistik Indonesia dan Alat Peraga Peraga Praktik Miniatur Tandon Air

  12. PENERAPAN PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS SAINS LOKAL MELALUI BUDAYA PARAJI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SISTEM REPRODUKSI KELAS XI DI SMA NEGERI 1 JATIWANGI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nani Karnia

    2013-11-01

    Full Text Available Pembelajaran berbasis sains lokal (budaya lokal adalah suatu bentuk pembelajaran yang memadukan sekolah dengan budaya masyarakat. Penerapan pembelajaran sains berbasis budaya atau pembelajaran berbasis sains lokal melalui budaya dapat membuat siswa lebih mandiri dan memberikan peluang siswa untuk lebih mengeksplor kemampuannya sendiri baik itu pengetahuan awal maupun keyakinannya. Tujuan dari penelitian ini, yaitu mengetahui : 1 seberapa besar perbandingan peningkatan hasil belajar siswa yang menerapkan pembelajaran berbasis sains lokal melalui budaya paraji dengan pembelajaran secara konvensional, 2 perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang menerapkan pembelajaran berbasis sains lokal melalui budaya paraji dengan yang secara konvensional, dan 3  respon siswa terhadap pembelajaran berbasis sains lokal melalui budaya paraji pada materi pokok bahasan sistem reproduksi. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data melalui tes, angket, dan dokumentasi. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Jatiwangi kelas XI IPA 1 berjumlah 40 siswa dengan pembelajaran berbasis sains lokal melalui budaya paraji dan kelas XI IPA 4 berjumlah 40 siswa dengan pembelajaran konvensional. Analisis data dilakukan dengan uji normalitas, homogenitas, uji t uji One Way Anova dan uji Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan hasil belajar siswa kelas eksperimen (912,03% lebih besar dibandingkan kelas kontrol (9,78%. Rata-rata N-Gain kelas eksperimen (0,56 lebih besar daripada kelas kontrol (0,43. Berdasarkan hasil uji t diperoleh nilai sig. 0,000<0.05 artinya terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang menggunakan pembelajaran berbasis sains lokal dengan pembelajaran konvensional. Hasil uji One Way Anova dengan sig.(0,291 > 0,05 artinya tidak terdapat perbedaan rata-rata nilai tes antar kelompok, dan uji Tukey menunjukkan pembelajaran berbasis sains lokal cocok

  13. Potensi Arang Hasil Pirolisis Tempurung Kelapa sebagai Material Karbon

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Meytij Jeanne Rampe

    2015-01-01

    Full Text Available Telah dilakukan kajian pengembangan material karbon dari arang hasil pirolisis tempurung kelapa. Penelitian bertujuan mempelajari penggunaan polivinil alkohol (PVA sebagai stimulan dalam pengembangan arang terhadap sifat-sifat fisikokimia material karbon. Kalsinasi, pencampuran, dan sintering temperatur tinggi dilakukan pada proses penerapan teknologi karbon. Metode analisis X-ray Diffraction (XRD, Scanning Electron Microscopy (SEM, Energy Dispersive Spectroscopy (EDS untuk pengujian struktur kristal, topografi permukaan berupa struktur mikro dan analisis unsur material karbon. Karakteristik produk material karbon menunjukkan perubahan karakter di mana terjadi perubahan sifat fisikokimia dari arang amorf menjadi karbon dengan struktur semi-kristalin.Kata kunci: Arang, Tempurung Kelapa, Pirolisis, Karbon

  14. PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI PENERAPAN METODE PADA MATERI POKOK BAHASAN BUNYI SISWA KELAS VIII SMP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    N.I. Mabruroh

    2011-10-01

    Full Text Available Observasi awal terhadap proses pembelajaran IPAFisika di salah satu SMP Kabupaten Pekalongan, menunjukkan pembelajaranyang hanya dilakukan secara mekanistis, kurang memperhatikan kemampuan berpikir dan siswa cenderung pasif sehingga hasilbelajar masih rendah. Penelitian ini menerapkan metode pembelajaran (TPS dengan maksud memberikesempatan kepada siswa untuk berpikir dan merespon, membantu satu sama lain, sehingga setiap siswa dapatmengembangkan kemampuan berpikir, pemecahan masalah, dan ketrampilan sosialnya. Penelitian ini bertujuan untukmeningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa melalui penerapan metode pembelajaran TPS dengan desain PTK dalam tigasiklus. Data diambil dengan lembar observasi dan LKS untuk mengetahui aktivitas siswa dan tes hasil belajar untuk mengetahuipemahaman materi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan nilai rata-rata kelas tiap siklus, persentase ketuntasanklasikal pada aktivitas dan hasil belajar kognitif siswa. Siswa merasa senang dan menikmati pembelajaran bermetode TPS.Disimpulkan bahwa penerapan metode TPS dalam pembelajaran IPA Fisika mampu meningkatkan aktivitas dan hasil belajarsiswa. The preliminary observation on the physics learning process in one of the secondary schools in Pekalongan District shows that thelearning process is just mechanics instruction and give no more attention on the thinking ability, so that the students to be passiveand students learning achievement are low. In this research, we applied Think-Pair-Share method. This method is selected to giveopprtunity for students to think, to respond, and to cooperate, so that each student can develop their capabilities in thinking, solvingthe problems as well as improve their social skills. The goal of this research is to improve the students' activities in learning processwhich have a good impact on the students' achievements by applying TPS learning method and in three cycles of action researchdesign. Data were gathered from

  15. IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TALKING CHIPS DAN FAN-N-PICK DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Petrus Logo Radja

    2017-09-01

    Full Text Available This study is aimed to describe how Talking Chips and Fan-N-Pick learning model to improve VIII D class students’ motivation and learning outcomes at SMP Kristen Citra Bangsa Kota Kupang. The study is a Classroom Action Research (CAR study. The study consists of four phases, i.e. plan, action, observation, and reflection. The phases in CAR are conducted in 2 cycles. The subject of the study is 20 VIII D class students of SMP Kristen Citra Bangsa Kota Kupang. The collected data consists of students’ motivation and learning result test. The result of the study shows that there is an improvement on students’ motivation in the first cycle and the high criteria is improved to very high criteria in the end of the second cycle. The improvement is also occurred in students’ learning outcome and implementation whether it is from the students or the teacher. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana penerapan model pembelajaran Talking Chips dan Fan-N-Pick untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas VIII-D di SMP Kristen Citra Bangsa Kota Kupang. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK. Penelitian ini terdiri atas empat tahap, yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan/observasi dan refleksi. Tahapan dalam PTK ini dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek dalam penelitian ini ialah siswa kelas VIII-D SMP Kristen Citra Bangsa Kupang yang berjumlah 20 orang. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah motivasi siswa dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukan terjadinya peningkatan motivasi siswa pada siklus I dengan kriteria tinggi meningkat menjadi sangat tinggi pada akhir siklus II. Peningkatan juga terjadi pada hasil belajar siswa dan keterlaksanaan pembelajaran baik oleh guru dan siswa.

  16. ANALISIS MISKONSEPSI SISWA TERHADAP MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN (Ksp DENGAN MENGGUNAKAN TWO-TIER DIAGNOSTIC INSTRUMENT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    A. Viyandari

    2016-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya miskonsepsi yang dialami siswa pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp, mengetahui persentase terjadinya miskonsepsi siswa, dan mengetahui faktor-faktor yang menyebabkannya. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif. Berdasarkan analisis data hasil penelitian, didapat persentase kesulitan siswa untuk masing-masing konsep pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan sebagai berikut: konsep kelarutan 21, 79%, konsep has ii kali kelarutan 17, 70%, konsep pengaruh ion senama terhadap kelarutan 39,81 %, konsep pengaruh pH terhadap kelarutan 23,85%, serta konsep reaksi pengendapan 14,48%.This study aims to investigate the students' misconceptions on the material solubility and solubility product (Ksp, determine the percentage of the student misconceptions, and determine the factors that cause it. This research was conducted with descriptive methods. Based on the analysis of the survey data, the percentage obtained difficulty for each student in the material concept of solubility and solubility product as follows: 21.79% solubility concept, the concept of solubility product of 17.70%, its namesake concept ion effect on solubility 39.81 %, the concept of the effect of pH on the solubility of 23.85%, and 14.48% precipitation reaction concept.

  17. Perspektif Public Relations (KajianTentang Marketing PT. Radio Suara Mandala 96,4 FM Banyuwangi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Abdi Fauji Hadiono

    2017-10-01

    Full Text Available Public relations adalah keseluruhan upaya yang dilakukan secara terencana dan berkesinambungan dalam rangka menciptakan dan memelihara niat baik (good will dan saling pengertian antara suatu organisasi dengan segenap khalayaknya. Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah Marketing yang menggunakan public relationspada PT. Radio Suara Mandala 96,4 Fm Banyuwangi. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif. Dalam melakukan pengumpulan data peneliti memakai metode wawancara, observasi partisipan dan dokumentasi, kemudian data yang dikumpul di olah dan dianalisa dengan menggunakan interactive model Miles dan Huberman, yang terdiri dari tiga rangkaian komponen, yaitu: Reduksi data (data reduction, penyajian data(data display, dan penarikan serta pengujian kesimpulan (drawing and verifying conclusion. Hal yang peneliti lakukan untuk menguji keabsahan data adalah, Trianggulasi Metode dilakukan dengan cara membandingkan informasi atau data  marketing di PT. Radio Suara Mandala 96,4 Fm Banyuwangi menggunakan public relations. Trianggulasi Sumber menggali kebenaran informasi data  marketing di PT. Radio Suara Mandala 96,4 Fm Banyuwangi menggunakan public relations melalui berbagai metode dan sumber perolehan data. Trianggulasi Teori Hasil akhir penelitian kualitatif berupa sebuah rumusan informasi dari data  marketing di PT. Radio Suara Mandala 96,4 FmBanyuwangi menggunakan public relations. Objek dari penelitian ini meliputi Internal PT.  Radio Suara Mandala 96.4 FM, kemudian dari pihak klien yaitu Hotel Santika dan Sisikmelik Batik Banyuwangi. Dari hasil penelitian ini di ketahui bahwa di  PT.  Radio Suara Mandala 96.4 FM, marketing yang menggunakan public relations dengan 3 kriteria, diantaranya Pembuatan Strategi marketing (penelitian, membentuk tujuan pemasaran, Penerapan Strategi marketing (mengimplementasikan rencana public relations dan Evaluasi strategi marketing (mengevaluasikan hasil menggunakan public relation

  18. PENGARUH MINAT DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X IPS MAN 1 KOTA MAGELANG TAHUN AJARAN 2015/2016

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sayidah Meyanasari

    2017-06-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh secara simultan maupun parsial antara minat belajar dan cara belajar terhadap hasil belajar mata pelajaran ekonomi siswa kelas X IPS MAN 1 Kota Magelang tahun ajaran 2015/2016. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X IPS MAN 1 Kota Magelang tahun ajaran 2015/2016 sejumlah 151 siswa dan sampel dalam penelitian adalah seluruh populasi yang berjumlah 151 siswa. Variabel dependen dalam penelitian ini ialah hasil belajar (Y sedangkan variabel independennya meliputi hasil minat belajar (X1 dan cara belajar (X2. Metode pengumpulan data yaitu angket dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan statistik deskriptif, dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh secara simultan antara minat belajar dan cara belajar terhadap hasil belajar sebesar 33,8%. Secara parsial minat belajar berpengaruh terhadap hasil belajar sebesar 3,42%. Cara belajar berpengaruh terhadap hasil belajar sebesar 13,54%. Simpulan dari penelitian ini ialah minat belajar dan cara belajar berpengaruh terhadap hasil belajar mata pelajaran ekonomi siswa kelas X IPS MAN 1 Kota Magelang. The purpose of this research is to find out whether there was a simultaneously or partially influence between the interest and learning method toward the learning outcomes of Economics of the tenth grade social students of MAN 1 Magelang in the academic year of 2015/2016. The population of this research was all of the tenth grade social students of MAN 1 Magelang in the academic year of 2015/2016 (151 students and so was the sample. The dependent variable of this research was the learning outcomes (Y while the independent variable were learning interest (X1 and learning method (X2. Questionnaire and documentation were used as the method of collecting the data. The analytical method used in this research were descriptive statistic and doubled linier regression. The result of the research showed

  19. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING BERBASIS EDUCATIVE GAMES TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS IV DI GUGUS IV KECAMATAN KUTA, KABUPATEN BADUNG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ni Luh Mita Sri Mahendra Yanti

    2017-10-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Creative Problem Solving berbasis Educative Games terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar IPA kelas IV di Gugus IV Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung. Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan rancangan post test only control group design. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 231 siswa, dan sampel berjumlah 77 siswa. Data kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar IPA dikumpulkan dengan metode tes. Analisis data yang digunakan yakni Manova berbantuan SPSS 17.00 for windows. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa: 1 terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis antara siswa yang mengikuti model pembelajaran creative problem solving berbasis Educative Games dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional, 2 terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran creative problem solving berbasis Educative Games dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional, dan 3 terdapat perbedaan secara simultan antara kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran creative problem solving berbasis Educative Games dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional.

  20. Penggunaan Media Presentase Microsoft Power Point Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Terpadu Pada Siswa Kelas VIII a SMP Negeri 2 Tanantovea

    OpenAIRE

    Hitler, Ahmad

    2014-01-01

    Permasalahan yang diangkat dalam penelitian adalah apakah dengan penggunaan media Presentase Microsoft Power Point pada mata pembelajaran IPS Terpadu dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII A di SMP Negeri 2 Tanantovea. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan Kolonialisme dan Imperialisme Barat di kelas VIII A SMP Negeri 2 Tanantovea. Penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus, setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, obs...

  1. Meningkatkan Percaya Diri dan Hasil Belajar Siswa melalui Pengembangan Modul Mata Pelajaran Memberikan Pelayanan kepada Pelanggan Berbasis Guided Inquiry

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siti Junaida

    2016-07-01

    Full Text Available Abstract : This research is aimed at generating module and determine the feasibility of the module, the difference in learning outcomes, as well as differences confidence of students who use the modules with students who do not use the module Providing Services to Customers Based Guided Inquiry. This research method using the 4D model of Thiagarajan, et al. through four stages, namely to define, design, develop, and disseminate. The results showed a very valid and worthy module used in learning. In addition, it was also the average difference in student learning outcomes experimental class and control class, namely 87.96 and 77.94. The results of the analysis of overall confidence also shows that there are differences in the level of confidence of students in the experimental class control class. Abstrak: Penelitian ini bertujuan menghasilkan modul dan mengetahui tingkat kelayakan modul, perbedaan hasil belajar, serta perbedaan percaya diri siswa yang menggunakan modul dengan siswa yang tidak menggunakan modul Memberikan Pelayanan kepada Pelanggan Berbasis Guided Inquiry. Metode penelitian ini menggunakan model 4D dari Thiagarajan, dkk. melalui 4 tahapan, yaitu mendefinisikan, merancang, mengembangkan, dan menyebarluaskan. Hasil penelitian menunjukkan modul sangat valid dan layak digunakan dalam pembelajaran. Selain itu, diketahui juga perbedaan rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol, yaitu 87,96 dan 77,94. Hasil analisis percaya diri secara keseluruhan juga menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pada tingkat percaya diri siswa pada kelas eksperimen dengan kelas kontrol.

  2. Pemfokusan Citra Radar untuk Hasil Pemodelan Radar Penembus Permukaan menggunakan Algoritma Migrasi Jarak

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    AZIZAH AZIZAH

    2016-02-01

    Full Text Available ABSTRAK Citra Radar Penembus Permukaan (GPR memberikan gambaran tentang objek dalam bentuk kurva hiperbola. Kurva hiperbola ini memiliki resolusi yang rendah sehingga sulit untuk menganalisis lokasi objek yang sebenarnya. Oleh karena itu diperlukan proses untuk membuat citra menjadi lebih fokus. Proses ini disebut transformasi atau migrasi. Salah satu algoritma migrasi adalah algoritma migrasi jarak. Terdapat beberapa langkah yang dilakukan dalam penelitian ini. Pertama, pemodelan GPR dilakukan menggunakan perangkat lunak. Kemudian, algoritma migrasi jarak diimplementasikan untuk data hasil pemodelan. Terakhir, dilakukan analisis hasil yang didapat. Informasi jumlah dan lokasi objek didapatkan dari citra hasil migrasi ini dengan persentase kesalahan untuk pada sumbu x sebesar 4 % untuk 1 objek, 17 % untuk 2 objek, dan 4 % untuk 3 objek. Sedangkan persentase kesalahan pada sumbu y sebesar 2% untuk 1 objek, 3% untuk 2 objek, dan 8% untuk 3 objek. Kata kunci: GPR, migrasi, algoritma, migrasi jarak, fokus, ABSTRACT Ground Penetrating Radar (GPR image give description about object in hyperbolic curve. This hyperbolic curve has low resolution so it is too difficult to analysis the actual object position. Therefore, we need a process can make the image more focus. This process usually called transformation or migration. One of them is range migration algorithm. There are several steps in this reseacrh. First, GPR modelling done using software. Next, range migration algorithm is implemented for the data result from simulation. Last, the result are analyzed. The information about the number and object position is obtained from the image in this migration process with margin error in x-axis are 4% for 1 object, 17% for 2 object, and 4% for 3 object. On the other side, margin error in y-axis are 2% for 1 object, 4% for 2 object, and 8% for 3 object. Keywords: GPR, migration, algorithm, range migration, focus

  3. Pertumbuhan rumput laut Kappaphycus alvarezii hasil kultur jaringan pada jarak tanam yang berbeda

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ayuningsih Ria Sapitri

    2016-04-01

    Full Text Available Abstract. The purpose of this study is to determine the best planting space on the growth of regenerated tissue culture Kappaphycusalvarezii. The completely randomized design (CRD was utilized in this study, thre treatment was four different planting spaces; P1: 15cm, P2: 20 cm, P3: 25 cm, and P4: 30 cm with initial weight of 100g/hill. Every treatment has four replicates (four rafts. The data were subjected to one way of analysis of variance (ANOVA at 5% of error levels and followed by Least Significant Difference (LSD test. The Anova test showed that planting space gave a significant affect on weight gain and growth rate where the best planting space was 25 cm with weight gain and growth rate of 331.4 g and 4.87% perday, respectively. Keywords: K.alvarezii;space; tissue culture regenerated;growth;photosynthesis   Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan jarak tanam optimum untuk pertumbuhan rumput laut Kappaphycus alvarezii hasil kultur jaringan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL dengan 4 perlakuan menggunakan bibit hasil kultur jaringan dengan jarak tanam yang berbeda yakni P1: jarak tanam 15cm , P2: jarak tanam 20 cm, P3: jarak tanam 25 cm, dan P4: jarak tanam 30 cm dengan berat awal 100 g/rumpun, masing-masing perlakuan dengan empat kali ulangan pada 4 rakit. Data penelitian yang diperoleh, ditabulasi menggunakan Microsoft excel dan dianalisis menggunakan analisis sidik ragam (ANOVA pada taraf kesalahan 5%, kemudian dilakukan uji lanjut dengan uji Least Significant Difference (LSD. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jarak tanam berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan rumput laut (P<0,05, dimana jarak tanam terbaik adalah 25 cm dengan pertambahan bobot 331,4 g dan laju pertumbuhan 4,87% per hari. Kata Kunci: K. alvarezii; Jarak tanam; kultur jaringan; pertumbuhan; fotosintesis

  4. Perbandingan Hasil Deteksi Plagiarisme Dokumen dengan Metode Jaro-Winkler Distance dan Metode Latent Semantic Analysis

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tinaliah Tinaliah

    2018-01-01

    Full Text Available Various methods are applied in the application of plagiarism detection to help check the similarity of a document. Jaro-Winkler Distance can measure the distance between two strings. However, this method basically depends on the position of the word. Latent Semantic Analysis emphasizes the words contained in the document regardless of its linguistic character. This study compares the results of plagiarism detection using the Jaro-Winkler Distance and the Latent Semantic Analysis method. From comparing results of  Jaro-Winkler Distance method and Latent Semantic Analysis method, Jaro-Winkler Distance method is better than Latent Semantic Analysis method if using the same test data. Jaro-Winkler Distance method will give plagiarism result 100% and Latent Semantic Analysis method will give plagiarism result 97,14%. Beragam metode diterapkan dalam aplikasi deteksi plagiarisme untuk membantu mengecek tingkat kesamaan sebuah dokumen. Metode Jaro-Winkler Distance dapat mengukur kesamaan antara dua buah string dan sangat bergantung pada urutan atau posisi kata. Latent Semantic Analysis mementingkan kata-kata yang terkandung di dalam dokumen tanpa memperhatikan karakter linguistiknya. Penelitian ini melakukan perbandingan hasil deteksi plagiarisme dengan menggunakan metode Jaro-Winkler Distance dan metode Latent Semantic Analysis. Hasil pendeteksian plagiarisme dokumen menggunakan metode Jaro-Winkler Distance memberikan hasil yang lebih baik daripada metode Latent Semantic Analysis, yaitu jika data yang dibandingkan sama persis maka akan menghasilkan nilai plagiat sebesar 100%, sedangkan metode Latent Semantic Analysis menghasilkan nilai plagiat sebesar 97,14%.

  5. SELEKSI BENIH TIRAM MUTIARA (Pinctada maxima DARI HASIL PEMIJAHAN INDUK ALAM DENGAN KARAKTER NACRE PUTIH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ida Komang Wardana

    2014-03-01

    Full Text Available Kualitas induk secara fenotip dan genotif berpengaruh terhadap kualitas benih tiram mutiara yang akan dihasilkan. Penggunaan induk yang berasal dari habitat yang berbeda dalam kegiatan pembenihan diharapkan dapat menghasilkan benih tiram mutiara dengan kualitas fenotip dan genotif yang baik. Salah satu sifat yang menarik untuk dijadikan target dalam program pemuliaan tiram mutiara adalah warna mutiara yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas benih tiram mutiaram(Pinctada maxima hasil pemijahan induk alam dengan karakter nacre putih dari tiga habitat yang berbeda dan mengetahui keragaan genetik induk (F0 dan turunannya (F1. Induk yang digunakan dalam penelitian ini adalah tiram dengan karakter nacre putih dari tiga lokasi perairan (Bali, Karawang, dan Dobo serta dilakukan pemijahan dari masing-masing populasi tersebut. Keragaan genetik dari semua populasi dianalisa dengan menggunakan PCR RFLP. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa masa inkubasi telur hasil pemijahan induk alam dengan karakter nacre putih terlihat lebih lama dibandingkan dengan tiram mutiara pada umumnya. Benih yang dihasilkan pertumbuhannya bervariasi, didominasi dengan benih berukuran sedang dengan sintasan berkisar 0,4-9%. Keragaan genetik F0 dan F1 berdasarkan nilai heterozigositas, tiram dari perairan Bali menunjukkan nilai keragaman yang paling baik (0,2726. Sementara karakter nacre dari benih yang diperoleh menunjukkan bahwa 48% memiliki nacre putih, 24% kuning dan warna lain sebanyak 28%.

  6. Desain Produk Kerajinan dan Ornamen Bangunan Bergaya Etnik Dayak dari Hasil Pengolahan Injeksi Limbah Plastik

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Suwarto -

    2016-03-01

    ABSTRAK   Dengan meningkatnya penggunaan plastik di Indonesia umumnya dan Kalimantan pada khususnya maka akan meningkatkan juga jumlah limbah plastik yang akan dihasilkan. Dengan menggunakan alat pemanas limbah plastik yang digerakkan dengan hydraulic berkapasitas 3 (tiga ton mampu menghasilkan produk kerajinan dan orna- ment bangunan yang berkualitas baik, ini terlihat pada hasil uji alat sehingga proses re- cycle dapat berlangsung. Dengan pemanasan pada mesin pencetak menggunakan suhu 2700-2800  pada cetakan kayu bengkirai kombinasi plat besi, plastik kresek (HDPE limbah rumah tangga dapat dicetak menjadi modul bermotif Dayak yang selanjutnya dapat digunakan untuk ornamen bangunan. Dihasilkan modul plastik injeksi yang kemudian dapat dirangkai menjadi ornamen bangunan. Untuk dapat digunakan sebagai ornamen bangunan modul-modul hasil injeksi plastik tadi di rekatkan pada bingkai kayu dimaksudkan agar memudahkan pada saat di gabungkan sebagai ornamen bangunan.   Kata kunci : Plastik, Pemanas, Cetakan, modul, Dayak

  7. PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA DAN TEKNOLOGI TERHADAP HASIL PRODUKSI SUSU KABUPATEN BOYOLALI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Satya Nugroho

    2014-09-01

    Full Text Available Currently, most of milk in Indonesia should be imported. It is about 78,89 %, and the rest, that is about 22,11% is from local production or local dairy farmers. However, there are some problems faced by the dairy farmers in Kecamatan Musuk. They are capital, workforces, and technology. This study aims at knowing the influence of capital, workforces, and technology to the milk production in Kecamatan Musuk. Ordinary Least Square (OLS was applied for analizing the data. The results show that the regression coefficient values of each independent variable (the variables of capital, workforces, and technology positively influence the production of milk. Based on the T-test (partial, the capital and workforces influence positively and significantly to the production. In addition, technology also has positive effect to the milk production, but it is not significant. Finally, based on F-test, the milk production is influenced by the capital, workforces and technology. It is 87%. Saat ini sebagian besar susu di Indonesia masih harus di impor (sekitar 78,89%, sedangkan 22,11%nya di pasok dari produksi susu domestik yang sebagian besar dihasilkan oleh peternak sapi perah rakyat. Namun ada beberapa permasalaham yang kerap dihadapi oleh peternak sapi perah di Kecamatan Musuk, baik dari segi permodalan, tenaga kerja maupun teknologi yang dipakai.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari penggunaan faktor produksi modal, tenaga kerja dan teknologi terhadap hasil produksi susu sapi perah di Kecamatan Musuk. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda atau Ordinary Least Square (OLS.Hasil analisis diperoleh bahwa nilai koefisien regresi masing-masing variabel bebas yaitu variabel Modal, Tenaga Kerja, dan Teknologi berpengaruh secara positif terhadap produksi susu sapi perah. Dari hasil uji-t (parsial modal dan tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan sedangkan teknologi berpengaruh positif namun tidak

  8. Pengaruh waktu kontak terhadap kualitas sambungan hasil las gesek (Friction Welding Magnesium AZ-31

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Solihin Solihin

    2018-01-01

    Full Text Available Abstrak: Pengelasan merupakan salah suatu proses penyambungan dua atau lebih bahan teknik, dengan atau tanpa peroses pencairan logam dasarnya. Teknologi Las Gesek (Friction Welding, FW merupakan salah satu teknik pengelasan padat atau pengelasan tanpa proses pencairan (solid-state welding. Pembangkitan panas dalam proses FW dihasilkan dengan cara menggesekkan permukaan material las (base metal hingga mencapai temperatur penyambungannya (semi-solid temperature atau sekitar 80% dari temperature cair bahan, dan dalam hal Magnesium AZ31 adalah sekitar temperatur 5500C. Setelah bahan mencapai temperatur semi-solid tersebut, kemudian diberi tekanan agar terjadi proses penyambungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi proses terhadap kualitas hasil pengelasan gesek, yang meliputi: kekuatan tarik, struktur makro, dan nilai kekerasan bahan hasil las. Parameter pengujiannya adalah variasi waktu kontak las, yaitu selama 3, 5, dan 10 menit. Kecepatan putar spindle selama proses pengelasan ditetapkan 1400 rpm. Hasil pengelasan menunjukkan bahwa waktu kontak gesek 3 menit menghasilkan kekuatan tarik tertinggi (16,78 MPa, bila dibandingkan dengan dua parameter lain. Hasil uji keras pada daerah las (stir zone menunjukkan angka kekerasan rata-rata yang relative konsisten, atau sebesar 60 HRE untuk semua parameter, sedangkan angka kekerasan rata-rata di daerah terpengaruh panas (heat affected zone, HAZ untuk waktu kontak gesek 3, 5 dan 10 menit secara berturut-turut adalah sebesar 69,6; 64,6; dan 60,6 HRE. Hasil penelitian awal ini memberikan potensi studi lanjutan pada berbagai parameter pengelasan lain agar didapatkan kualitas sambungan las gesek yang optimum untuk proses pengelasan gesek Magnesium AZ-31. Kata Kunci: Las gesek, Magnesium AZ-31, struktur makro, cacat void. Abstract: Welding is a process technology aiming to join two or more materials. Friction Welding (FW is including in a solid-state technology cluster, where the heat is

  9. REGENERASI DAN PERBANYAKAN RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii HASIL TRANSFORMASI GEN SUPEROKSIDA DISMUTASE (MaSOD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Emma Suryati

    2017-01-01

    Full Text Available Transformasi gen superoxide dismutase (MaSOD pada rumput laut Kappaphycus alvarezii menggunakan Agrobacterium tumefacient telah dilakukan secara in vitro. Transformasi gen MaSOD ke dalam genom rumput laut diharapkan dapat mengurangi cekaman oksidatif terutama yang disebabkan oleh perubahan suhu, salinitas, dan cemaran logam di perairan. Penelitian ini bertujuan untuk regenerasi rumput laut hasil introduksi gen MaSOD dan non-transgenik pada labu kultur. Regenerasi dan perbanyakan rumput laut hasil transformasi gen MaSOD dilakukan di laboratorium pada labu kultur yang diletakkan dalam “culture chamber” yang dilengkapi dengan aerasi menggunakan media kultur yang diperkaya dengan pupuk PES, Grund, Conwy, dan SSW sebagai kontrol, salinitas 20, 25, 30, 35, dan 40 g/L, pH 4, 5, 6, 7, dan 8. Intensitas cahaya antara 500-2.000 lux dengan fotoperiode terang dan gelap 8:16; 12:12; dan 16:8. Untuk merangsang pertumbuhan eksplan dilakukan pemeliharaan dengan penambahan hormon tumbuh IAA dan BAP dengan perbandingan 1:1, 1:2, dan 2:1. Penelitian dilakukan secara bertahap. Evaluasi transgenik dilakukan menggunakan teknik PCR. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa sintasan yang paling tinggi diperoleh menggunakan media PES (94%, salinitas 30 g/L (90%, pH 7 (96%, intensitas cahaya pada 1.500 lux (80%, fotoperiode 12:12 (84%, komposisi ZPT dengan campuran IAA dan BAP dengan perbandingan 2:1. Hasil analisis PCR memperlihatkan K. alvarezii transgenik putatif mengandung transgen MaSOD sebanyak 78% dari hasil transformasi. Superoxide dismutase transformation (MaSOD gene of seaweed Kappaphycus alvarezii mediated by Agrobacterium tumefacient has been successfully done in vitro. MaSOD genes introduced into the seaweed genome is expected to reduce oxidative stress caused by environmental conditions such as changes in temperature, salinity and metal contamination of the water. This study aimed to regenerate both the MaSOD transformed seaweed and non-transgenic in a

  10. Pengaruh Implementasi Model Pembelajaran Observasional Bandura Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Senam Indonesia Jaya Pada Siswa Kelas X Smk Saraswati 3 Tabanan

    OpenAIRE

    I PUTU AGUNG UTAMA MAS; Prof. Dr. I Nyoman Natajaya,M.Pd; Dr. I Gusti Ketut Arya Sunu, M.Pd

    2014-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Observasional Bandura Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Senam Indonesia Jaya pada siswa kelas X SMK Saraswati 3 Tabanan. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimental lapangan dengan pola The Post-test Only Control Group Design . Populasi dalam penelitian ini berjumlah 11 kelas dan sampel berjumlah 4 kelas. Data motivasi siswa dikumpulkan menggunakan lembar koesioner dan data hasil belajar Senam Indonesia ...

  11. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER BERBASIS MIND MAP TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA PADA MATERI POKOK BESARAN DAN SATUAN DI KELAS X SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Karya Sinulingga

    2012-12-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran advance organizer berbasis mind map terhadap hasil belajar Fisika siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 5 Pematangsiantar semester I Tahun Pembelajaran 2012/2013 berjumlah 8 kelas. Pengambilan sampel dilakukan secara cluster random sampling, diambil 2 kelas yaitu kelas eksperimen diterapkan model pembelajaran advance organizer dan kelas kontrol diterapkan model pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil analisis data pretes diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 37,25 dan kelas kontrol 36,63. Hasil uji beda nilai kedua kelas pada taraf signifikan á = 0,05 diperoleh thitung = 0,369 dan ttabel = 1,991. Dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan nilai pretes kedua kelas, artinya kedua kelas memiliki kemampuan awal yang sama. Selanjutnya dilakukan pembelajaran dengan model pembelajaran advance organizer berbasis mind map pada kelas eksperimen dan pembelajaran konvensional pada kelas kontrol. Setelah pembelajaran diberikan kemudian pada kedua kelas dilakukan postes. Untuk kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata 72,50 dan untuk kelas kontrol diperoleh 60,63. Hasil pengujian hipotesis dengan taraf signifikan 0,05 diperoleh hitung t = 4,479 dan tabel t = 1,666. Karena hitung t > tabel t maka hipotesis (Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh model pembelajaran advance organizer berbasis mind map terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok besaran Fisika dan satuannya di kelas X semester I SMA Negeri 5 Pematangsiantar T.P 2012/2013.

  12. PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TWO STAY TWO STRAY BERPENDEKAT AN SETS TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA NEGERI 1 COMAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    A. T. Setiawan

    2016-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran kooperatif two stay two stray berpendekatan SETS terhadap hasil belajar siswa. Desain eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimental design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif two stay two stray berpendekatan SETS berpengaruh signitikan terhadap hasil belajar pada materi pokok teori asam basa dengan kontribusi koefisien determinasi sebesar 25%. Selain itu, pembelajaran juga mencapai ketuntasan belajar klasikal sebesar 37 dari 43 siswa, sehingga pembelajaran tersebut termasuk efektif.This study aimed to determine the effect of two stay two stray cooperative learning with SETS approach on student learning outcomes. Experimental design used in this study is a quasi experimental design. The results showed that two stay two stray cooperative learning with SETS approach have a significant effect on learning outcomes in acid-base theory of the subject matter with the contribution of the determination coefficient of 25%. In addition, the study also achieved mastery learning classical by 37 of the 43 students, so that it includes effective learning.

  13. TEKNIK PENGATURAN AIR PADA INTENSIFIKASI PADI AEROB TERKENDALI-BERBASIS ORGANIK (IPAT-BO UNTUK MENINGKATKAN POPULASI RHIZOBACTERIA, EFISIENSI PENGGUNAAN AIR, PERAKARAN TANAMAN, DAN HASIL TANAMAN PADI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hingdri -

    2013-03-01

    Full Text Available Teknik pengaturan air pada budidaya tanaman padi melalui Intensifikasi Padi Aerob Terkendali-Berbasis Organik (IPAT-BO perlu dilakukan untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengtahui aktivitas rhizobacteria, tingkat efisiensi penggunaan air, perkaran tanaman, dan hasil tanaman pada berbagai teknik pengaturan air.Penelitian dilaksanakan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, Tanjungsari pada inceptisol pada skala pot plastik. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK faktor tunggal dengan 16 perlakuan dan diulang tiga kali, yaitu terdiri dari kombinasi antara perlakuan air dan empat varietas. Perlakuan air: tinggi muka air + 5cm, 0 cm, – 5 cm dan  – 10 cm. Empat varietas: Ciherang, Sintanur, Inpari 13 dan Fatmawati..Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruhnyata terhadap populasi Rhizobacteria, perkembangan akar, dan hasil tanaman. Perlakuan tinggi muka air – 10 cm varietas Fatmawati memberikan hasil tertinggi pada volume akar 186,67 ml, populasi bakteri Azotobacter sp. (1,43 x 1010 CFU g-1, bakteri pelarut fosfat (6,07 x 108 CFU g-1, hasil tanaman tertinggi 95,9 g rumpun-1 setara dengan 9,14 ton ha-1 serta meningkatkan efisiensi penggunaan air 47,1 % dibandingkan dengan pengenangan 5 cm.Kata kunci:  Teknik pengaturan air, efisiensi penggunaan air, IPAT-BO, populasi rhizobakteria

  14. UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn DENGAN METODE THINK PAIR SHARE (TPS PADA SISWA KELAS 7 D SMP NEGERI 1 JAPAH KECAMATAN JAPAH KABUPATEN BLORA SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2012/2013

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nani Mediatati

    2013-06-01

    Full Text Available Dalam pembelajaran PKn guru kelas 7 D SMP Negeri 1 Japah sering menggunakan metode ceramah yang lebih terpusat pada guru sehingga guru yang lebih aktif dan siswanya bersifat pasif. Hal ini mengakibatkan hasil belajar PKn siswa kelas 7 D SMP Negeri 1 Japah banyak yang belum mencapai KKM e”72. Dari data hasil belajar siswa dalam pembelajaran PKn materi “Sikap Positif Terhadap Perlindungan dan Penegakan Hak Asasi Manusia”(Pra siklus diketemukan 25 siswa (67,57% belum tuntas dan yang sudah tuntas sebanyak 12 siswa (32,43%. Berdasarkan data tersebut maka dilakukan tindakan perbaikan melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK dengan menggunakan metode Think Pair Share (TPS dalam pembelajaran PKn. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar PKn dengan menggunakan metode Think Pair Share (TPS pada siswa kelas 7 D semester 2 SMP Negeri 1 Japah Kecamatan Japah Kabupaten Blora. Penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus dan setiap siklusnya terdiri dari 2 kali pertemuan/tatap muka. Adapun hipotesis tindakannya adalah apabila dalam pembelajaran PKn digunakan metode Think Pair Share (TPS maka diharapkan hasil belajar siswa meningkat. Indikator keberhasilan tindakan adalah 80 persen dari seluruh siswa mencapai ketuntasan belajar denganKKM e”72. Teknik pengumpulan data digunakan observasi dan tes.Teknik analisis data digunakan teknik deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode Think Pair Share (TPS dapat meningkatkan hasil belajar PKn pada siswa kelas 7 D SMP N 1 Japah. Peningkatan hasil belajar siswa terjadi pada siklus 1 dan siklus 2. Pada tahap pra siklus hanya 12 siswa (32,43% yang telah tuntas mencapai KKM, setelah dilakukan tindakan perbaikan melalui metode Think Pair Share (TPSpada siklus I hasil belajar siswa meningkat menjadi 28 siswa (75,68% yang tuntas mencapai KKM. Pada siklus II tindakan perbaikan lanjut, hasil belajar siswa meningkat lagi menjadi

  15. Peningkatan Hasil Belajar Fisika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization pada Siswa Kelas VII.D SMP Negeri 2 Bangkala Kabupaten Jeneponto

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Suhardi Suhardi

    2015-12-01

    Full Text Available Abstract This research is a class action (Classroom Action Research, which aims to improve learning outcomes Physics VII.D grade students of SMP Negeri 2 Bangkala through Cooperative Learning Model Team Assisted Individualization. The subjects were VII.D grade students of SMP Negeri 2 Bangkala on odd semester 2013/2014 academic year consisting of 36 students. Research conducted two cycles consisting of four activities, namely: planning, action, observation and reflection. In the first cycle was conducted over four sessions and the second cycle was conducted over four sessions. Data collection was done by studying the results of the final tests of learning at the end of the first cycle and the end of the second cycle. The collected data were analyzed quantitatively and qualitatively. The results of the quantitative analysis of physics learning outcome data indicate that the number of students classified as learning completed the first cycle were completed only 22 0rang 61.11% and in the second cycle up to 25 people who completed 69.44%. The results of the qualitative analysis showed an increase in activity of students during the learning process through a model of Cooperative Learning Physics Team Assisted Individualization type. Based on these results it can be concluded that the physics learning through cooperative learning model of Type Team Assisted Individualization can improve student learning outcomes. Keywords: Results Learning, Cooperative Learning Model Team Assisted Individualization, Qualitative, and Student Activities Abstrak Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research yang bertujuan meningkatkan hasil belajar Fisika siswa kelas VII.D SMP Negeri 2 Bangkala melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII.D SMP Negeri 2 Bangkala pada semester ganjil tahun pelajaran 2013/2014 yang terdiri dari 36 siswa. Penelitian dilaksanakan dua

  16. Pembuatan Fuel dari Liquid Hasil Pirolisis Plastik Polipropilen Melalui Proses Reforming Dengan Katalis NiO/γ-Al2O3

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mahendra Fajri Nugraha

    2013-09-01

    Full Text Available Estimasi jumlah timbulan sampah di Indonesia pada tahun 2008 mencapai 38,5 juta ton/tahun. Melihat dari sifat penyusun plastik yang tersusun dari komponen hidrokarbon minyak bumi, maka limbah plastik sangat berpotensi untuk dikonversi menjadi BBM. Tujuan penelitian ini Mempelajari proses konversi limbah plastik khususnya jenis polipropilen (PP menjadi fuel serta pengaruh berbagai macam komposisi katalis NiO/γ-Al2O3, temperatur, laju alir reaktan pada reactor reforming terhadap kualitas fuel (yield aromatis yang dihasilkan. Pada penelitian ini bahan baku yang digunakan merupakan plastik jenis Polipropilen (PP. Pada penelitian ini minyak yang telah dihasilkan pada proses pirolisis selanjutnya akan di reforming. Pada penelitian ini digunakan logam NiO dengan penyangga γ-Al2O3 (NiO/γ-Al2O3 sebagai katalis untuk proses reforming minyak hasil pirolisis plastik polipropilen. Variabel penelitian meliputi Loading Ni (% massa : 6; 10; 14, Laju alir (ml/jam : 2I7; 500; 690, Suhu reaksi (oC : 400; 450; 500. Berdasarkan hasil penelitian dan analisa diketahui bahwa % yield aromatis terbesar pada proses reforming minyak hasil pirolisis plastik polipropilen dihasilkan dengan kondisi operasi 14 % loading Ni pada katalis, temperatur reforming 500oC serta laju reaktan sebesar 217 mL/jam. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa pada penelitian ini, hasil terbaik didapat pada variabel flowlaju terendah dan variabel suhu tertinggi. Kondisi operasi efektif dalam pembuatan fuel pada proses reforming diperoleh saat loading Ni pada katalis NiO/γ-Al2O3 14 %, temperatur reforming 400oC serta laju reaktan 500 mL/jam.

  17. UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR, AKTIVITAS DAN SIKAP PADA MATERI GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI, MELALUI METODE DISKUSI, OBSERVASI, DAN EKSPERIMEN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yuni Lestari Purnomowati

    2016-03-01

    Full Text Available Penelitian dilakukan menggunakan metodePenelitian Tindaan Kelas (PTK. Penelitian ini dilaksanakan di  SMKN 3 Metro pada siswa Kelas XI-TKJa semester genapTahun Pelajaran 2012/2013 berjumlah 31 siswa.Sasaran perubahan dalam penelitian ini yaitu peningkatan hasil, aktivitas dan sikap siswa terhadap pelajaran Fisika. Peneliti dapat menyimpulkan bahwa peningkatan hasil belajargetaran, gelombang dan bunyi terjadi karena kerjasama siswa selama proses pembelajaran menumbuhkan suasana yang nyaman sekaligus kompetitif. Perubahan sikap siswa terhadap pelajaran Fisika semakin baik. Ketika pembelajaran fisika mampu memberikan apa yang diharapkan oleh siswa, yaitu siswa merasa nyaman, tidak terintimidasi oleh guru dan teman karena keterbatasan yang dimilikinya, terlibat dengan teman sejawat pada saat menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan dengan diskusi, melakukan observasi, dan bereksperimen, maka persepsi terhadap fisika sebagai objek menjadi berubah lebih baik. Adanya interaksi siswa dengan media pembelajaran karena kegiatan mendiskusikan, mengobservasi, dan melakukan eksperimen mendorong siswa menjadi aktif selama proses pembelajaran. Penelitian dilakukan menggunakan metodePenelitian Tindaan Kelas (PTK. Penelitian ini dilaksanakan di  SMKN 3 Metro pada siswa Kelas XI-TKJa semester genapTahun Pelajaran 2012/2013 berjumlah 31 siswa.Sasaran perubahan dalam penelitian ini yaitu peningkatan hasil, aktivitas dan sikap siswa terhadap pelajaran Fisika. Peneliti dapat menyimpulkan bahwa peningkatan hasil belajargetaran, gelombang dan bunyi terjadi karena kerjasama siswa selama proses pembelajaran menumbuhkan suasana yang nyaman sekaligus kompetitif. Perubahan sikap siswa terhadap pelajaran Fisika semakin baik. Ketika pembelajaran fisika mampu memberikan apa yang diharapkan oleh siswa, yaitu siswa merasa nyaman, tidak terintimidasi oleh guru dan teman karena keterbatasan yang dimilikinya, terlibat dengan teman sejawat pada saat menyelesaikan tugas-tugas yang

  18. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI B PADA MATA PELAJARAN PKN DI SMK PGRI II SALATIGA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nani Mediatati

    2012-06-01

    Full Text Available Hasil pengamatan peneliti terhadap pembelajaran PKn di kelas XI B SMK PGRI II Salatiga, nampak bahwa guru masih menggunakan metode ceramah dan tanya jawab dalam menyampaikan materi. Pembelajaran lebih berpusat pada guru dan menekankan pada pembelajaran secara individual, sehingga tingkat keaktifan siswa rendah (34,25% dari seluruh siswa di kelas . Hal ini juga berdampak kepada rendahnya hasil belajar yang mencapai 62,17 persen siswa di bawah KKM ( 75 . Terkait masih rendahnya keaktifan siswa serta rendahnya hasil belajar siswa tersebut, maka dilakukan PTK sebagai upaya untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe learning together, sebagai salah satu alternatif pembelajaran yang lebih tepat. Indikator keberhasilan yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah keaktifan belajar siswa meningkat lebih dari 80 persen dari jumlah siswa dan hasil belajar siswa mencapai KKM (≥ 75 meningkat 100 persen. Selama proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe learning together keaktifan belajar siswa dapat meningkat, karena siswa diberdayakan dan diberi kepercayaan untuk kritis dan terlibat aktif dalam kegiatan belajar. Ketercapaian persentase rata-rata keaktifan belajar siswa mencapai 71,4 persen pada siklus I yang lebih baik dari rata-rata keaktifan belajar siswa pada pra siklus yang hanya mencapai 34,25 persen saja, pada siklus II meningkat menjadi 91,4 persen. Dampak positif dari meningkatnya keaktifan belajar siswa adalah pada hasil belajar siswa yang juga meningkat, semula nilai rata-rata 72,43 pada pra siklus menjadi 75,86 pada siklus I dan 80,92 pada siklus II. Ketercapaian KKM (75, semula 37,83 persen pada pra siklus meningkat menjadi 81,08 persen pada siklus I dan menjadi 100 persen pada siklus II.

  19. PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT BANGUN RUANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mashudi Mashudi

    2016-03-01

    Full Text Available Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya hasil belajar siswa pada ranah kognitif mata pelajaran matematika. Hal ini ditunjukkan dengan skor rata-rata ujian dan pretest yang tidak memenuhi nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM. Rendahnya hasil belajar siswa tidak terlepas dari minimnya keterlibatan siswa selama proses pembelajaran. Penelitian ini difokuskan pada upaya peningkatan prestasi belajar siswa pada ranah kognitif melalui penerapan pendekatan Realistic Mathematic Education (RME. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran mengenai peningkatan prestasi belajar siswa pada ranah kognitif sebagai hasil penerapan RME. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang sikap siswa terhadap pembelajaran matematika realistik. Pada penelitian ini, metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas V SDN Kiarapandak 01 Kec. Sukajaya Kab. Bogor yang berjumlah 25 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui angket, jurnal siswa, tes, dan lembar observasi. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa hasil belajar siswa pada ranah kognitif secara umum mengalami peningkatan setelah diterapkannya pendekatan RME. Pada siklus I skor rata-rata gain ternormalisasi pada pretest dan akhir siklus I skor rata-rata siswa termasuk kategori rendah. Sementara pada siklus II skor rata-rata siswa gain ternormalisasi pada siklus I dan akhir siklus II  skor rata-rata siswa termasuk kategori tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada aspek kognitif mengalami peningkatan setelah diterapkannya pendekatan RME. Kata kunci : pembelajaran matematika realistik, hasil belajar.  Abstract. This research is motivated lack of student learning outcomes in the cognitive domain of mathematics. This is demonstrated by the average score of the test and pretest that do not meet the value of Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM. Low student learning

  20. PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR POKOK BAHASAN PASAR DENGAN METODE RESITASI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 24 SEMARANG TAHUN AJARAN 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Diinul Qoyyimah

    2013-11-01

    Full Text Available Aktivitas siswa kelas VIII pada mata pelajaran ekonomi SMP Negeri 24 Semarang pada pokok bahasan pasar masih rendah sehingga berdampak pada hasil belajar siswa yang masih dibawah KKM. Salah satu penyebabnya karena guru masih menerapkan metode belajar yang sama dalam waktu yang lama sehingga mengakibatkan rendahnya perolehan hasil belajar. Melalui penerapan metode ceramah bervariasi dan resitasi diharapkan siswa dapat belajar dengan santai dan senang dalam mengikuti proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode resitasi, dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Metode penelitian menggunakan penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian dilakukan dimulai dengan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Metode pengumpulan data dengan dokumentasi dan tes. Hasil penelitian menyatakan bahwa ada peningkatan aktivitas siswa dan hasil belajar siswa materi pasar pada kelas VIII SMP Negeri 24 Semarang tahun 2013/2014. The students’ activity in VIII class of economic subject in SMP Negeri 24 Semarang in the subject matter of market topic is still low so it has the impact on the students’ learning outcome which is still under KKM requirements. One of the causes is because the teachers are still apply the same learning method in a long time so it resulted in low learning outcomes acquisition.through the application of various conventional methods and recitation are expected that students can learn easily and pleasure in participating of learning process. This study aims to determine the application of recitation method which can improve the activity and students’ learning outcomes. The research method using classroom action research. The research procedure begins with planning, implementation, observation and reflection. Methods of data collection carried out by documentation and test. The result of research states that there is an increasing activity and students’ learning outcomes in the

  1. PENGEMBANGAN BOOKLET PEMBUATAN YOGHURT KULIT BUAH NAGA UNTUK PARA PETANI BUAH BERBASIS PADA HASIL PENELITIAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    W.F Edi Hanzen

    2016-11-01

    Masyarakat belum memanfaatkan kulit buah naga dan hanya dibuang sebagai limbah. Pemanfaatan limbah kulit buah naga untuk produk olahan dalam rangka penganekaragaman pangan sampai saat ini masih belum dilakukan. Kulit buah naga memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk pertumbuhan bakteri asam laktat. Salah satu bentuk makanan olahan dengan bahan dasar kulit buah naga dengan memanfaatkan bakteri asam laktat ialah yoghurt kulit buah naga. Booklet ini disusun berdasarkan hasil penelitian mengenai pembuatan yoghurt kulit buah naga. Booklet disusun untuk komunitas petani buah. Booklet berisi materi-materi tentang manfaat yoghurt dan petunjuk pembuatan yoghurt, alat dan bahan yang digunakan untuk membuat yoghurt, cara mengemas yoghurt dan strategi pemasaran yoghurt. Metode penelitian pengembangan ialah metode observasional dengan urutan langkah seperti yang dijelaskan oleh Hannafin dan Peck (1998. Hasil validasi dari para validator dan uji keterbacaan booklet oleh masyarakat petani buah  menunjukkan bahwa booklet yang disusun memiliki kualifikasi sangat menarik, sangat sesuai, dan sangat efektif untuk digunakan. Booklet yang dikembangkan layak digunakan dan dapat disebarluaskan sebagai media penyuluhan kepada masyarakat petani buah.

  2. Pembuatan Virtual Kampus Sistem Komputer Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Menggunakan Jaringan Lokal Berbasis VRML

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hendra Taufiq Oktafianto

    2015-01-01

    Full Text Available Dalam bidang informasi banyak cara dalam menginformasikan data, baik secara tertulis, gambar, suara, gambar dan suara. Saat ini banyak dikembangkan teknologi dengan menggunakan metode visual yang interaktif, seperti dunia virtual yang membuat seolah-olah informasi tersebut di dapat sesuai dengan pengalaman memasuki daerah yang di lihat pada dunia virtual tersebut. Metode tersebut adalah pengembangan teknologi virtual reality yang dibuat dengan menggunakan 3DS Max sebagai software untuk menghasilkan gambar yang menarik. Pengaplikasian yang dikembangkan dengan media web dimana setiap pengguna lebih mudah dalam dalam menggunakan aplikasi tersebut. Metode pengambangan yang dirancang adalah memadukan teknologi virtual reality dengan web. Dimana aplikasi tersebut terdapat didalam tampilan web yang didukun basis data untuk mempermudah aktor admin dalam mengolah data. Pada browser yang digunakan akan di pasang plug-in cortona3d agar dapat menampilkan file ekstensi tiga dimensi yang dapat di tampilkan browser. Hasil dari pembuatan aplikasi ini adalah terancangnya sebuah aplikasi yang menggunakan teknologi virtual reality modeling language dengan studi kasus Kampus Sistem Komputer Fakultas Teknik Universitas Diponegoro menggunakan jaringan lokal berbasis VRML

  3. EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATERI IPA POKOK BAHASAN EKOSISTEM PADA KELAS VII SMP N 2 PRINGAPUS KABUPATEN SEMARANG TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    miftakhul jannah

    2016-02-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran IPA khususnya kelas VII   menggunakan lingkungan langsung   sebagai sumber belajar  terhadap hasil belajar siswa kelas VII  SMP N 2 Pringapus Kabupaten Semarang  pada poko bahasan  materi  ekosistem. Hasil pene- litian ini  merupakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eks- perimen terpola bentuk posttest control design. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMP N 2 Pringapus Semarang, yaitu kelas VII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII C sebagai kelas kontrol. Pen- gumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode tes, observasi dan demonstrasi. Data penelitian yang terkumpul digunakan analisis uji t-test.Berdasarkan hasil t-test, dihasilkan bahwa t hitung = 2,947 dan ttabel  = 1,68 dengan taraf nyata 5% Karena t hitung > ttabel maka data tersebut signifikan. Sedangkan untuk uji hipotesis pihak kanan dibandingkan dengan KKM diperoleh thitung  = 9,2876 dan ttabel  = 1,714 maka penggunaan lingkun- gan sebagai sumber belajar dapat  mencapai  KKM yang  telah ditentukan yaitu 70. Dengan demikian pembelajaran IPA menggunakan lingkungan sebagai sumber belajar efektif terhadap hasil belajar siswa Kelas VII  SMP N 2 Pringapus   Kabupaten   Semarang pada mata pelajaran IPA   pokok bahasan.

  4. PENERAPAN METODE ROLE PLAYING PADA STANDAR KOMPETENSI MEMAHAMI KEGIATAN PELAKU EKONOMI DI MASYARAKAT MATA PELAJARAN IPS EKONOMI SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA SMP 4 KUDUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhamad Nukha Murtadlo

    2012-06-01

    Full Text Available Tujuan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah:untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran dengan metode role playing pada standar kompetensi memahami kegiatan pelaku ekonomi di masyarakat mata pelajaran IPS ekonomi siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Kudus dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar siswa. Pengumpulan data menggunakan metode role playing. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa diperoleh rata-rata hasil belajar siswa pada pre-test sebesar 44 dengan ketuntasan klasikal 0%. Siklus I pertemuan pertama sebesar 69 dengan ketuntasan klasikal 34%. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I pertemuan kedua sebesar 79 dengan ketuntasan klasikal 66%. Kemudian memasuki siklus II pertemuan pertama rata-rata hasil belajar siswa meningkat menjadi 80 dengan ketuntasan klasikal 71%. Siklus II pertemuan kedua rata-rata hasil belajar siswa 82 dan ketuntasan klasikal 87%. Melalui penerapan metode role playing terjadi peningkatan hasil belajar siswa kelas VIII-H SMP 4 Kudus pada mata pelajaran IPS ekonomi standar kompetensi memahami kegiatan pelaku ekonomi di masyarakat. Saran yang berkaitan dengan hasil penelitian ini yaitu: guru hendaknya membimbing siswa dalam memerankan peran agar siswa dapat secara mantap dalam bermain peran dan siswa dapat memahami alur dan makna yang terkandung dalam materi yang disampaikan. � The purpose of this class action in this study were: to know the implementation of learning with role-playing methods in the standard of competence to understand the activities of economic actors in the economic social studies class VIII students of SMP Negeri 4 Ghost can increase the activity and student learning outcomes. Data collection using role playing. The results obtained show that the average student learning outcomes in the pre-test at 44 with a classical completeness 0%. I cycle 69 with the first meeting of the classical 34% completeness. Average student learning outcomes at the second meeting I cycle at 79 with a classical

  5. VALUASI EKONOMI PEMANFAATAN HASIL HUTAN YANG TIDAK DAPAT DIPASARKAN PADA KAWASAN HUTAN LINDUNG TAMAN HUTAN RAYA SULTAN ADAM KALIMANTAN SELATAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Munandar Munandar

    2017-06-01

    Full Text Available The research identified  potential, kinds of  non marketable forest  products, and calculating  the economic value of non marketable forest products in Sultan Adam Grand Forest Park. Identifying the species  was conducted on  the sample of 100 hectares  width  by creating line plot sampling of width 20 meters  and 1000 meters length. Data  were analyzed to explain types of species, frequency, relative frequency, density and relative density. Calculating   the value of non marketable forest products was done  by  making Contingent Valuation Method (CVM survey. Amount of Willingness to Pay (WTP directly ask to the 243 respondents using questionnaire. The result of research, non marketable flora consist of  7 species of used as food ingredients, 2 types species of medicinal and tonic, a species potent to cosmetics substitution, one type of pest poison, one of handy craft. There are 8 species of birds among of them are endangered species like hornbill (Buceros rhinoceros and haruai or Kalimantan Peacock ( Argusius argus.The Large mammals such as deer (Cervus unicolor, bark deer (Muntiacus muntjak and wild boar (Sus barbatus still found in it’s footprints and be informed by local people Willingness to Pay of locally perspective was Rp.494,483,164.61 per year or Rp. 7,271.81 per hectare per year as preferences to non marketable forest products they used. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi jenis dan menghitung nilai ekonomi hasil hutan yang tidak dapat dipasarkan di Tahura Sultan Adam. Identifikasi spesies dilakukan pada sampel seluas 100 hektar dengan membuat jalur pengamatan selebar 20 meter dan panjang 1000 meter. Data yang dikumpulkan dianalisis untuk menjelaskan jenis-jenis yang ada, frekuensi, frekuensi relatif, kerapatan relatif dan  indeks nilai pentingnya. Penghitungan nilai ekonomi hasil hutan yang tidak dapat dipasarkan dilaksanakan dengan membuat survai langsung menggunakan Contingent Valuation Method (CVM

  6. PENERAPAN METODE DISKUSI SYNDICATE GROUP UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA POKOK BAHASAN MENDESKRIPSIKAN HUBUNGAN ANTARA KELANGKAAN SUMBER DAYA DENGAN KEBUTUHAN MANUSIA YANG TIDAK TERBATAS SISWA KELAS VIII B DI SMP NEGERI 2 BANYUBIRU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Meita Lusianti

    2013-11-01

    Full Text Available Aktivitas siswa dalam kegiatan belajar mengajar di SMP Negeri 2 Banyubiru belum terlihat optimal. Proses pembelajaran berpusat pada guru sehingga siswa belum terlibat langsung untuk aktif dalam pembelajaran. Kondisi tersebut mempengaruhi hasil penerimaan siswa terhadap materi pembelajaran yang berakibat rendahnya hasil ulangan harian siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 (dua siklus. Kegiatan dalam setiap siklus meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa pada siklus I sebesar 72,93 dengan ketuntasan klasikal 67%. Rata-rata hasil belajar pada siklus II sebesar 79,20 dengan ketuntasan klasikal 90%. Adapun hasil analisis aktivitas siswa pada siklus I mencapai 61% dan pada siklus II meningkat menjadi 81%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa penerapan metode diskusi Syndicate Group dapat peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Negeri 2 Banyubiru tahun ajaran 2013/2014. Student activity in learning activities at SMP Negeri 2 Banyubiru seen optimum yet. Learning proces centre on teacher so the student not involve direct to active in the learning. That condition influential student outcome about learning material that come about student daily test outcome low. The research as a purpose to increase activity and student outcome learning. This research doing on two cycle. Activity in every cycle includes planning, implementation, observation, and reflection. Research result got average of cognitive learning outcome in cycle I is 72,93 with classical totally 67%. Average of learning outcome in cycle II is 79,20 with classical totally 90%. There is student activity analysis outcome on cycle I reach 61% and on cycle II rises become 81%. Grounded on research result that, be able take conclusion that implementation Syndicate

  7. EFEKTIVITAS METODE PEMBERIAN TUGAS (RESITASI BERBANTUAN MODUL PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KOMPETENSI DASAR UANG DAN PERBANKAN SMA N 1 KOTA MUNGKID KABUPATEN MAGELANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rahma Widhiantari

    2012-06-01

    Full Text Available Keberhasilan proses pembelajaran di sekolah dapat dilihat dari hasil belajar yang diperoleh. Penggunaan metode pembelajaran sangat berpengaruh terhadap hasil belajar yang akan dicapai. Salah satu metode pembelajaran yang dapat dijadikan alternatif oleh guru Metode Pembelajaran Resitasi Berbantuan Modul Pembelajaran. Metode ini dapat melatih siswa untuk berfikir aktif. Permasalahan dalam penelitian ini apakah pembelajaran dengan menggunakan metode Resitasi berbantuan modul pembelajaran lebih dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan apakah lebih efektif penggunaan metode pembelajaran Resitasi berbantuan modul pembelajaran dibandingkan metode konvensional berbantuan modul pembelajaran. Penelitian ini adalah peneltian quasi eksperimen yang dilaksanakan di SMA N 1 Kota Mungkid, Kabupaten Magelang. Sample diambil diambil dari dua kelas yang paling homogen yaitu kelas X F sebagai kelas eksperimen dan kelas X G� sebagai kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan metode resitasi berbantuan modul pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Selain itu penggunaan metode resitasi berbantuan modul pembelajaran di kelas eksperimen lebih efektif. Ada perbedaan hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol. � The success of the learning process in schools can be seen from the results obtained studying. Use of the method of learning affects the learning outcomes to be achieved. One method of learning that can be used as an alternative by teacher recitation Assisted Learning Method Learning Module. This method can train students to think actively. Problems in this study whether learning by using the method of recitation more can improve student learning outcomes and whether more effective use of the method of recitation-assisted learning module-assisted learning compared to conventional methods of learning modules. The study was a quasi experiment conducted other research in SMA N 1 Kota Mungkid, Magelang regency

  8. Penerapan Model Pembelajaran Treffinger dengan Bantuan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Terpadu pada Siswa Kelas VII SMP Frater Makassar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nur Indah Sari

    2016-08-01

    Full Text Available Penelitian ini adalah  jenis Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA Terpadu melalui penerapan model pembelajaran Treffinger dengan bantuan media audio visual pada materi ekosistem siswa kelas VII SMP FRATER Makassar. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi aktivitas belajar siswa dan evaluasi pada setiap akhir siklus. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan dilengkapi dengan tabel frekuensi dan presentase. Dari hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan terjadi peningkatan hasil belajar siswa, siklus I sebanyak 14 orang dengan presentase 37,83%, sedangkan pada siklus II sebanyak 32 orang dengan persentase 86,48%. dan terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa, Semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran IPA Terpadu pada siklus I 50,15% dan  meningkat pada siklus II menjadi 80,05%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Treffinger dengan bantuan media audio visual dapat meningkatkan hasil belajar IPA Terpadu pada materi ekosistem pada siswa kelas VII A SMP FRATER Makassar.Kata kunci: model pembelajaran treffinger, hasil belajar, ipa terpadu.ABSTRACTThis study is classroom action research study that aims to increase activity and study results of Integrated Science of  student by using Treffinger model with audio visual media on ecosystem material of Class VII Student at SMP Frater Makassar. Data collection used in this study was observation and achievement test in the end of every cycle. Analytical data by using descriptive statistical analysis include the frequency tables and percentages. The results of this study indicate that: Treffinger  model with audio visual media showed a positive tendency from 14 students with 37,83% in cycle I and improve to 32 students with 86,48% in cycle II and showed a positive tendency on student’s activity in study. Student

  9. REGENERASI RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii HASIL TRANSFORMASI GEN Sitrat Sintase MENGGUNAKAN Agrobacterium tumefaciens SECARA IN VITRO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Emma Suryati

    2016-02-01

    seleksi 85%, dan efisiensi regenerasi thalus non transgenik sebesar 95% pada media non selektif. Media recovery dengan penambahan pupuk PES memperlihatkan sintasan yang paling baik pada regenerasi thalus transgenik. Hasil analisis PCR memperlihatkan K. alvarezii transgenik putatif mengandung transgen PaCS di bawah kendali promoter 35S CaMV.

  10. PENGARUH PEMBELAJARAN E-LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATA KULIAH STATISTICS MAHASISWA TADRIS BAHASA INGGRIS FAKULTAS TARBIYAH IAIN WALISONGO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    lulu choirunissa

    2016-03-01

    Full Text Available Mata kuliah Statistics (Statistika Pendidikan untuk prodi yang lain merupakan mata kuliah wajib di IAIN Walisongo. Di prodi Tadris Bahasa Inggris, pembelajaran mata kuliah Statistics selama ini mempunyai beberapa hambatan, antara lain mahasiswa kesulitan dalam pemahaman konsep, keterampilan berhitung, dan kurangnya waktu untuk berlatih. Bersamaan dengan kerjasama IAIN Walisongo dengan DBE 2 USAID untuk pembelajaran jarak jauh, dibuatlah kelas online untuk mata kuliah statistika yang memungkinkan mahasiswa untuk berdiskusi, menyelesaikan statistika uji dengan komputasi, memahami konsep statistika melalui video dan bahan bacaan, serta berinteraksi dengan dosen jika mahasiswa mengalami permasalahan. Selanjutnya ingin diketahui apakah pembelajaran dengan e-learning berpengaruh terhadap hasil belajar mahasiswa. Hasil dari studi menunjukkan bahwa tidak terlihat pengaruh yang signikan, namun jumlah mahasiswa yang mendapat nilai A, B+, dan B lebih banyak pada pembelajaran dengan e-learning dibandingkan dengan mahasiswa pada pembelajaran konvensional.

  11. PENGARUH PENGGUNAAN COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK-PAIR-SHARE (TPS TERHADAP HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS X SEMESTER GENAP SMK KARTIKATAMA 1 METRO T.P 2015/2016

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Safitri Kurnia Lestari

    2016-05-01

    Full Text Available Metode cooperative learning tipe think-pair-share  merupakan model pembelajaran yang melibatkan peserta didik secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran mulai dari merencanakan topik-topik yang akan dipelajari, bagaimana mendiskusikan topik suatu materi, hingga melakukan presentasi kelompok dan evaluasi. Adapun yang menjadi masalah dalam penelitian ini yaitu “ Masih banyak peserta didik yang belum tuntas hasil belajar pada mata pelajaran  kewirausahaan  peserta didik kelas X semester genap  SMK Kartikatama 1 Metro  tahun pelajaran 2015/2016”. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengatuh penggunaan model Cooperative Learning Tipe Think-Pair-Share(TPS terhadap hasil belajar kewirausahaan pada kelas X semester genap SMK Kartikatama 1 metro tahun pelajaran 2015/2016. Maka hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: “Ada pengaruh positif pengunaan model Cooperative Learning TipeThink-Pair-Share  terhadap hasil belajar  kewirausahaan  peserta didik kelas X semester genap  SMK Kartikatama 1 Metro  tahun pelajaran 2015/2016”. Populasi dalam penelitian ini wilayah yang sebanyak 3 kelas dengan jumlah 71 peserta didik. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X AK 1 yang berjumlah 24sebagai kelas eksperimen dan kelas X AK 2yang berjumlah 21 sebagai kelas kontrol. Setelah dianalisis hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari analisis perhitungan nilai thitung>ttabel dapat dilihat pada daftar G, pada daftar signifikan 5% yaitu 9,10>1,72. Dan pada taraf signifikan 1% yaitu 9,10>2,51. Dengan demikian hipotesisnya berbunyi bahwa : ada pengaruh positip penggunaan Cooperative Learning Tipe Think-Pair-Share (TPS dapat meningkatkan hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X AK 1 semester genap SMK Kartikatama 1 metro tahun pelajaran 2015/2016 pada pokok bahasan mengelola konflik. Siswa yang dinyatakan tuntas dengan KKM (75 setelah treatment sebanyak 14 siswa atau sebesar 58,33% dan siswa yang dinyatakan belum

  12. STUDI KOMPARATIF MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SQUARE DAN THINK PAIR SHARE TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MAPEL TIK KELAS X SMA N 1 SUKASADA

    OpenAIRE

    Putu Deli Januartini; Ketut Agustini; I Gede Partha Sindu

    2016-01-01

    Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) pengaruh signifikan penggunaan model pembelajaran Think Pair Square dan Think Pair Share terhadap hasil belajar siswa, (2) hasil belajar yang lebih baik antara model pembelajaran Think Pair Square  atau  Think Pair Share, (3) motivasi belajar siswa, (4) respon siswa. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan rancangan Post Test Only Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X. Sampel dalam penel...

  13. KARAKTERISTIK PERMUKAAN SERAT SILIKON KARBIDA HASIL PEMINTALAN LISTRIK DARI POLYCARBOSILANE DALAM N,N-DIMETILFORMAMIDA (DMF/ TOLUENA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Deni Mustika

    2015-03-01

    Full Text Available KARAKTERISTIK PERMUKAAN SERAT SILIKON KARBIDA HASIL PEMINTALAN LISTRIK DARI POLYCARBOSILANE DALAM N,N-DIMETILFORMAMIDA (DMF/ TOLUENA. Silikon karbida (SiC merupakan keramik non oksida yang memiliki sifat unik seperti ketahanan mekanik, kimia dan stabilitas termal sehingga digunakan dalam berbagai aplikasi. Hasil pemodelan SiC dari beberapa studi yang menunjukkan stabilitas yang baik terhadap radiasi netron dan permeabilitas yang rendah terhadap produk fisi. Hal ini meningkatkan ketertarikan penggunaan SiC dalam industri nuklir. Untuk meningkatkan sifat mekanik SiC, umumnya dibentuk berupa komposit. Komposit dengan penguat serat menunjukkan karakteristik mekanik yang lebih baik dibandingkan penguat partikel ataupun whisker. Pada komposit SiC, sifat mekanik komposit dominan dipengaruhi oleh sifat antar fasa dan atau karakteristik dari permukaan SiC. Electrospinning merupakan metode yang menjanjikan untuk menghasilkan serat. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik permukaan serat silikon karbida hasil pemintalan listrik dari polycarbosilane dalam N,N-dimetilformamida (DMF/ toluena. Perbedaan persentase DMF dan polycarbosilane dalam toluene mempengaruhi elektrospinnabilitas dan karakteristik permukaan serat yang dihasilkan. Serat SiC yang dihasilkan dari prekursor polycarbosilane dengan pelarut toluena dan kopelarut     N-N, dimetilformamida (DMF diperoleh serat kontinu, dengan berbentuk sedikit cekungan menyerupai pita. Adanya titik-titik hitam di permukaan serat hasil pirolisis dimungkinkan akibat adanya karbon bebas dan atau kontaminasi dari grafit material tungku. Serat hasil pirolisis memiliki luas muka sebesar 3,321 – 46,14 m2/g dan pori berukuran mikro, dengan distribusi radius pada rentang 1-3 nm, dengan jumlah pori terbanyak memiliki ukuran kurang dari 2 nm. Suhu pirolisis dan sintering yang lebih tinggi diharapkan menghasilkan serat yang minim pori dan densitasnya mampu mendekati densitas teori.   SiC SURFACE

  14. EFEKTIVITAS METODE DRILL BERBANTUAN MODUL PEMBELAJARAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KOMPETENSI DASAR JURNAL KHUSUS PERUSAHAAN DAGANG PADA SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 10 SEMARANG TAHUN AJARAN 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Meta Aditya Handayani

    2013-11-01

    Full Text Available Tujuan penelitian untuk mengetahui penerapan metode drill berbantuan modul dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi kompetensi dasar Jurnal Khusus kelas XII IPS SMA Negeri 10 Semarang tahun ajaran 2013/2014 . Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XII IPS SMA Negeri 10 Semarang Tahun Ajaran 2013/2014. Metode pengumpulan data yaitu dengan menggunakan tes dan observasi. Pengujian hipotesis menggunakan uji paired sample t-tets dan independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen dilihat dari 61,16 meningkat mencapai 80,89. Selain itu menunjukkan hasil rata-rata nilai post-test sebesar 80,89 pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan nilai post-test sebesar 77,29 pada kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran drill berbantuan modul dapat meningkatkan hasil belajar serta efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa k ompetensi dasar jurnal khusus. Research purposes to determine the application of assisted modules drill method to improve learning outcomes of accounting competence base class XII IPS Special Journal SMA Negeri 10 Semarang school year 2013/2014. This study uses a quasi-experimental methods. The population in this study were all class XII IPS SMA Negeri 10 Semarang Academic Year 2013/2014. Data collection method is by using tests and observation. Hypothesis testing using paired sample t-tets and independent sample t-test. Results showed improved learning outcomes seen in the experimental classes increased to 80.89 from 61.16. In addition it shows the results of the average post-test score of 80.89 in the experimental class higher than the post -test score of 77.29 in the control class. Based on the results of this study concluded that learning by using drill -assisted learning modules to improve learning outcomes and effective in imp

  15. PRODUKTIVITAS DAN PROFITABILITAS BUDIDAYA IKAN LELE (Clarias gariepinus HASIL SELEKSI DAN NON-SELEKSI PADA PEMELIHARAAN DI KOLAM TANAH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Raden Roro Sri Pudji Sinarni Dewi

    2016-12-01

    Full Text Available Ikan lele (Clarias gariepinus merupakan salah satu komoditas budidaya air tawar yang populer di Indonesia. Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan produktivitas ikan lele di antaranya melalui perbaikan kualitas genetik. Upaya peningkatan kualitas genetik ikan lele untuk mempercepat pertumbuhan dilakukan melalui proses seleksi. Pengujian performa ikan lele hasil seleksi (strain Mutiara pada skala komersial dilakukan dengan membandingkannya dengan strain non-seleksi (strain Paiton. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk membandingkan produktivitas dan profitabilitas budidaya ikan lele hasil seleksi dan non-seleksi yang dibesarkan di kolam tanah pada skala komersial. Ikan lele ukuran sekitar 2,5 g dipelihara di kolam tanah berukuran 50 m2 dengan kepadatan 200 ekor/m2. Pemeliharaan dilakukan sampai ikan mencapai ukuran panen (sekitar 100 g. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan hasil seleksi memiliki laju pertumbuhan spesifik lebih tinggi (5,75 ± 1,25 g/hari, konversi pakan lebih rendah (0,90 ± 0,08, dan periode pemeliharaan lebih singkat (68 ± 13 hari dibandingkan ikan non-seleksi (4,33 ± 0,70 g/hari; 1,09 ± 0,01; 90 ± 12 hari. Berdasarkan analisis bioekonomi, budidaya pembesaran ikan lele hasil seleksi mampu menekan biaya produksi hingga Rp2.365,00/kg dan mendatangkan rasio keuntungan (61,09 ± 5,17% hampir dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan non-seleksi (32,54 ± 4,12%. African catfish (Clarias gariepinus is one of the freshwater aquaculture commodity that are popular in Indonesia. Various attempts had been conducted to increase its productivity including through genetic quality improvement. Efforts to improve the genetic quality of African catfish on growth trait was conducted by selection method. Evaluation the performance of improved strain of African catfish (Mutiara strain on a commercial scale was done by comparing with local (non-improved strain (Paiton strain. The purpose of this study was to compare the productivity and

  16. PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MODIFIED STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (MSTAD DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN STRUKTUR ALJABAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kartika Sari

    2015-09-01

    Full Text Available The application of Students Team Achievement Division (STAD model in learning algebra structure indicated that the model is slow on detecting an error in understanding the material and it also need more time to completely delivered all of the course’s material. Therefore, in this study STAD was modified into Modified Students Teams Achievement Division (MSTAD. MSTAD development was carried out through three stages: developing new ideas based on previous research, developing results, and conducting trials. Trials  were performed  on  students taking  Algebra Structure 1  course in  2013/2014  and  2014/2015 academic year in one of the universities in Bali. Results showed that error in understanding the material was detected early, and every material was delivered on time. Statistical analysis also showed that class where MSTAD was applied achieve significantly better learning outcomes compared to STAD class and conventional class for 2013/2014 academic year (t= -9,339 < t0,05(41 = -2,702 as well as 2014/2015 academic year (Z0,5(1-0,01=0,4950 = 2,57.   ABSTRAK Penerapan   model   Student Team Achievement Division (STAD dalam pembelajaran Struktur Aljabar menunjukkan bahwa kesalahan dalam memahami materi lambat terdeteksi dan perlu tambahan waktu untuk menyelesaikan semua materi. Oleh karena itu, dalam penelitian ini dikembangkan modifikasi model STAD yaitu model pembelajaran Modified Student Teams Achievement Division (MSTAD.Pengembangan dilakukan melalui tiga tahap yaitu mengembangkan ide baru berdasarkan penelitian sebelumnya, mengem- bangkan hasil, dan melaksanakan uji coba. Uji coba dilakukan pada mahasiswa yang mengambil mata kuliah Struktur Aljabar 1 pada Tahun Ajaran 2013/2014 dan 2014/2015 di Jurusan Matematika salah satu Universitas di Bali. Hasil ujicoba menunjukkan bahwa kesalahan dalam memahami materi dapat terdeteksi lebih awal dan materi juga dapat diselesaikan tepat waktu. Hasil analisis statistik juga menunjukkan

  17. EFEKTIVITAS MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL DITINJAU DARI HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 5 SDN 1 GADU SAMBONG - BLORA SEMESTER 2 TAHUN 2014/2015

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Andhini Virgiana

    2016-05-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan tingkat hasil belajar antara model problem based learning berbantuan media audio visual dengan model pembelajaran think pair share berbantuan media visual pada pembelajaran IPA siswa kelas 5 SDN 1 Gadu Sambong Kabupaten Blora semester 2 tahun pelajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan nonequivalent control group design. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa kelas 5 SDN 1 Gadu dan siswa kelas 5 SDN 2 Gagakan. Teknik  pengumpulan data dalam penelitian adalah tes dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif, statistik parametrik, dan uji t dengan  independent sample t-tes pada taraf signifikansi 5% (α = 0,05. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan tingkat efektivitas antara model problem based learning berbantu media audio visual dengan model pembelajaran think pair share berbantu media visual terhadap hasil belajar IPA siswa kelas 5 SDN 1 Gadu Kecamatan Sambong Kabupaten Blora semester 2 tahun 2014/2015. Terbukti hal ini ditunjukkan oleh hasil uji t-test sebesar 3,603 > 1,999 dan signifikansi sebesar 0,001 rata-rata kelas kontrol yaitu 87,0588 > 80,2000.

  18. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN MENGELOLA KOMPETENSI PERSONAL DI SMK NEGERI 1 KUDUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nela Veristika

    2012-06-01

    Full Text Available Peran aktif siswa pada pembelajaran adalah hal yang penting agar hasil belajar tercapai dengan optimal. Dari data awal yang diperoleh menunjukkan bahwa di kelas X Pemasaran 3� ada 20 siswa (56% dari 36 siswa yang belum tuntas pada nilai menerapkan prinsip profesional kerja. �Dari hasil observasi yang dilakukan dalam pembelajaran menerapkan prinsip profesional kerja di SMK Negeri 1 Kudus hasil tersebut belum optimal karena perhatian siswa kurang, partisipasi anak kurang menyeluruh, saat pembelajaran berlangsung guru masih menggunakan model konvensional (ceramah dimana pembelajaran didominasi oleh guru sehingga siswa tidak tertarik. Hal ini menyebabkan keaktifan siswa kurang dan berdampak pada hasil belajar siswa yang rendah. Dengan adanya kondisi tersebut guru diharapkan dapat menggunakan metode pembelajaran yang tepat sehingga siswa terlibat aktif dalam proses belajar-mengajar dan tujuan pembelajaran dapat tercapai. Hasil baik pada siklus I, siklus II maupun siklus III terlihat bahwa nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa meningkat yaitu dari data awal yaitu sebesar 71 menjadi 74 pada siklus I, 75 pada siklus II dan 82 pada siklus III. �Sedangkan untuk ketuntasan klasikal mengalami peningkatan dari data awal sebesar 44% menjadi 59% pada siklus I, 74% pada siklus II dan 88% pada siklus III. Berdasarkan hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional (ceramah. The students active role in learning process is important in order to achieve optimal learning output. From beginning data which is gotten indicate that in the X grade of Marketing 3, there were 20 students (55% of the 36 students who have failed in the value of applying the professional working principle. The results of the study of applying the professional working principle in the SMK Negeri 1 Kudus are not optimal because of

  19. STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR SISWA DENGAN PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI DAN METODE PEMBELAJARAN CERAMAH BERVARIASI BERBANTUAN KARTU SOAL KOMPETENSI DASAR JURNAL KHUSUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Devina Asri Laras

    2016-03-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui: adanya peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan metode Team Assisted Individualization berbantuan kartu soal pada kompetensi dasar jurnal khusus. Penelitian ini termasuk penelitian quasi experiment nonequivalent control group. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII IPS SMA N 2 Purbalingga. Sampel penelitian adalah XII IPS 1 sebagai kelas eksperimen dan XII IPS 2 sebagai kelas kontrol. Metode pengumpulan data yaitu dengan metode tes dan metode observasi. Pengujian hipotesis menggunakan independent sample t-test dan paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkan metode TAI sebesar 22,23. Rata-rata hasil belajar siswa dengan metode TAI sebesar 84,11 lebih tinggi dibandingkan dengan metode ceramah bervariasi sebesar 79,88. Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan metode TAI lebih efektif meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan metode ceramah bervariasi berbantuan kartu soal. The purpose of this study is to determine: the improvement of student learning achievement with Team Assisted Individualization using card question about the basic competence special journal. This study is a quasi-experimental nonequivalent control group. The study population was all students in class XII IPS SMA N 2 Purbalingga. The samples were XII IPS 1 as the experimental class and class XII IPS 2 as a control. The method of collecting data in this study is the test and observation method. Hypothesis testing using independent sample t-test and paired sample t-test. The results showed an increase in student learning achievement after treatment TAI method of 22.23. Average student learning outcomes with TAI method of 84.11 is higher than the lecture method varies by 79.88. The conclusion of this research is the application of the method is more effective TAI improve student learning outcomes than the lecture variation method using question

  20. PENERAPAN METODE SELEKSI FITUR UNTUK MENINGKATKAN HASIL DIAGNOSIS KANKER PAYUDARA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Elvira Sukma Wahyuni

    2016-04-01

    Full Text Available Tujuan utama penelitian ini adalah untuk meningkatkan peforma klasifikasi pada diagnosis kanker payudara dengan menerapkan seleksi fitur pada beberapa algoritme klasifikasi. Penelitian ini menggunakan database kanker payudara Wisconsin Breast Cancer Database (WBCD. Metode seleksi fitur F-score dan Rough Set akan dipasangkan dengan beberapa algoritme klasifikasi yaitu SMO (Sequential Minimal Optimization, Naive Bayes, Multi layer Perceptron, dan C4.5. Penelitian ini menggunakan 10 fold cross validation sebagai metode evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan algoritme klasifikasi MLP dan C4.5 mengalami peningkatan peforma klasifikasi secara signifikan setelah dipasangkan dengan seleksi fitur rough set dan F-score, Naive Bayes menunjukan peforma terbaik ketika dipasangkan dengan metode seleksi fitur F-score saja, sedangkan SMO tidak menunjukkan peningkatan peforma klasifikas ketika dipasangkan pada kedua seleksi fitur. Kata kunci: kanker payudara, seleksi fitur, klasifikasi.

  1. Karakterisasi Permen Jeli yang Dibuat dari Hasil Formulasi Jelly Powder

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ellya Sinurat

    2010-06-01

    Full Text Available Penelitian karakterisasi permen jeli dengan bahan baku formula jelly powder telah dilakukan. Formula jelly powder terdiri dari campuran karaginan murni, konjak, dekstrosa, dan KCl. Jelly powder ini digunakan untuk pembuatan permen jeli dengan variasi 3,5; 4,0; 4,5; dan 5,0%. Sebagai pembanding digunakan produk permen jeli impor berbahan dasar karaginan yang sudah ada di pasaran. Untuk mengetahui kualitas permen jeli, parameter yang diamati meliputi aktivitas air, sifat fisik (kekerasan, kelengketan, dan elastisitas serta nilai organoleptik (kenampakan, bau, rasa, tekstur, elastisitas, transparansi, dan penerimaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi  jelly powder menyebabkan meningkatnya kekerasan, kelengketan, dan elastisitas permen jeli. Nilai organoleptik untuk rasa, tekstur, elastisitas, transparansi, dan penerimaan yang paling baik menurut panelis adalah pada konsentrasi jelly powder 4,5%

  2. Pengaruh Pemberian Pyraclotrobin Terhadap Efisiensi Penyerapan Nitrogen Dan Kualitas Hasil Tanaman Kedelai (Glycine Max L. Merr.)

    OpenAIRE

    Mansur, Mansur; Ashari, Sumeru; Kuswanto, Kuswanto

    2015-01-01

    Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) adalah tanaman kacang-kacangan (Leguminosae) yang menjadi komoditas tanaman pangan penting karena tingginya kandungan protein. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian pyraclostrobin terhadap efisiensi penyerapan nitrogen, pertumbuhan tanaman dan hasil tanaman kedelai. Bahan penelitian yang digunakan adalah benih kedelai varietas wilis, pyraclostrobin dan pupuk urea 46% N. Rancangan yang digunakan adalah rancangan tersarang yang terdiri da...

  3. Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa dengan Menerapkan Pembelajaran Kooperatif Model Think Pair Share Berbasis Kurikulum 2013

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Achmad Alfian Irawan

    2015-11-01

    Full Text Available This research aims to determine the Increase Activity and Student’s Results in Analysis and Market Research subject for the tenth grade students of Marketing 1 at SMK Negeri 1 Pasuruan in 2014/2015 academic year. The type of this research is classroom action research (CAR. Subjects are the tenth grade students of Marketing 1 class X SMK 1 Pasuruan in 2014/2015 academic year. Data collection was done by using tests, observations, field notes, interviews, student questionnaire responses and documentation. The research is implemented within two cycles. Each cycle includes four phases of activities, which are: 1 planning the action, 2 implementing the action, 3 observation, and 4 reflection. The research findings showed that the implementation Think Pair Share that is: (a thinking, (b pairing (c sharing. Results of the research showed that (1 Implementation of the learning goes well, as evidenced by an increase in activity and student learning outcomes, (2 learning activities of students increased from 37.91% the percentage of the first cycle to 87.60% in the second cycle, (3 the results of student learning consists of cognitive, affective, and psychomotor percentage 44.19% increase from the first cycle to 85.56% in the second cycle (4 barriers that occur can be overcome with the reflection solutions in the form of advice from teachers subjects and observer (5 The response of students to the implementation of cooperative learning model of TPS to get a good appreciation and enthusiasm by the students with an average value of percentage of 87.76%. One of the constraints of the application of the learning model think pair share that need better time management so that teachers should be more careful in managing time. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran analisis dan riset pasar kelas X Pemasaran 1 semester genap 2014/2015 di SMK PGRI 3 Malang. Jenis penelitian ini

  4. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MAKE A MATCH BERBANTUAN SLIDE SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF IPS DAN KETERAMPILAN SOSIAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Udin Cahya Ari Prastya

    2016-08-01

    Full Text Available This research is conducted due to the problems faced by the fifth graders of Ampelgading 01 Public Elementary School. They find difficulties in understanding social science subject, indicated by students’ learning outcomes. Only 5% students of class pass the Minimum Passing Criteria of 70. Teacher-centered learning decreases the interaction between teachers and students and students with students, which related to the development of social skills such. Therefore, interactive learning model is needed to build good classroom atmosphere and improve students’ interactions. One model of interactive learning is a Make a Match.This research used quantitative and quasi-experiment methods, Quasi-experimental design used is nonequivalent control group design, using independent t-test assisted with SPSS 16 software for data analysis.The research result presents following the treatment in experimental class using cooperative teaching model ‘Make a Match’ using slide share, average grade of posttest obtained from control group is 66,15 while the experimental class gained the average of 75,18; control class obtained social skills scores with the average of 45 and 61 for experimental class. t test result indicates the cognitive learning measured from gain score of pretest and posttest have significant value of 0.000 and social skills shows significant value of 0.000. It is known that 0.000> 0.05, indicates that is related to the effect of cooperative teaching model ‘Make a Match’ using slide share to the social science cognitive and social skill. Pelaksanaan penelitian ini dikarenakan adanya masalah yang dihadapi oleh siswa kelas V di SDN Ampelgading 01. Meraka merasa kesulitas dalam memahami materi mata pelajaran IPS, hal ini dibuktikan dengan nilai hasil belajar siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM dengan nilai KKM 70 hanya 5% dari jumlah total keseluruan siswa. Pembelajaran guru yang bersifat aksi menimbulkan tidak adanya interaksi antara

  5. Pengaruh Penambahan Aditif Bi2O3 Terhadap Karakteristik Barium Heksaferit Hasil Sintesis dengan Metode Sol-Gel

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siti Wardiyati Siswoyo

    2017-11-01

    Full Text Available Telah dilakukan sintesis barium heksaferit (BaFe12O19 secara sol-gel menggunakan prekursor barium nitrat [Ba(NO32], besi nitrat [Fe(NO33] dan asam sitrat (C6H8O7 Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan BaFe12O19 fasa tunggal berukuran nano dengan koersivitas magnetik tinggi. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penambahan aditif Bi2O3 dengan berbagai variasi persentase berat terhadap BaFe12O19 dari 0,5% sampai dengan 2%. Karakterisasi BaFe12O19 hasil sintesis dilakukan dengan  menggunakan alat X-ray diffraction (XRD untuk analisis  fasa, Fourier Transmission Infra Red (FTIR untuk mengetahui tipe ikatan yang terjadi, Scanning Electron Microscope dan Energy Dispersive X-ray Spectroscopy (SEM/EDS untuk analisis struktur dan persentase atom, dan Vibrating Sample Magnetometer VSM untuk mengetahui sifat magnetik yaitu koersivitas dan saturasi magnetik. Dari hasil percobaan diperoleh BaFe12O19 fasa tunggal dengan ukuran partikel sekitar 105 nm - 130 nm, saturasi magnetik 57,86 emu/g dan koersivitas magnetik sebesar 0,38 T. 

  6. PENGARUH KEMAMPUAN BACA TULIS AL-QUR’AN TERHADAP HASIL BELAJAR TAFSIR MAHASISWA FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN ALAUDDIN MAKASSAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nuryamin Nuryamin

    2015-06-01

    Full Text Available Abstract: This study aimed to determine the effect of the ability to read and write al Quran on Tafseer learning achievement of the second semester students of the Department of Islamic Education and Teaching Faculty UIN Alauddin Makassar academic in year 2013/2014. The method used was quantitative. The variables in this research was the ability to read and write the Koran (X, and Tafseer learning achievement (Y. The population in this study is the second semester students of 2013/2014. The number of respondents were 40 students that was taken by using purposive sampling. The analysis technique used to answer the hypothesis in this study was a descriptive and simple regression analysis. The results showed that the ability to read and write the Koran (X did not significantly affect the Tafseer learning achievement with the R2 values of 0.081 and 0.075 was the level of significance. The implications of this research is that UIN Alauddin Makassar give much more attention to improve the students’ ability to read and write the Koran. Therefore, it can provide quality improvement of the students themselves. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan baca tulis al-Qur’an terhadap hasil belajar tafsir mahasiswa semester II angkatan 2013/2014 Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar. Metode penelitian yang digunakan ialah kuantitatif. Varia-bel dalam penelitian ini adalah Kemampuan baca tulis al-Qur’an (X, dan hasil belajar tafsir (Y. Populasi dalam penelitian ini adalah maha­siswa semester II angaktan 2013/2014. Jumlah responden sebanyak 40 Mahasiswa dengan memakai purposive sampling. Adapun teknik analisis yang digunakan untuk men­jawab hipotesis dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan analisis regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan baca tulis al-Qur’an (X berpengaruh namun tidak signifikan terhadap nilai hasil belajar tafsir

  7. Pengaruh Motivasi Belajar dan Fasilitas Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI Mata Diklat Membuat Dokumen SMK PGRI 1 Mejobo Kudus Tahun Pelajaran 2011/2012

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ichsan Arbai,

    2012-10-01

    Full Text Available Hasil belajar siswa dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik dari faktor internal maupun faktor eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara �motivasi belajar dan fasilitas belajar terhadap hasil belajar siswa kelas XI mata diklat membuat dokumen di SMK PGRI 1 Mejobo Kudus tahun ajaran 2011/2012 serta seberapa besar pengaruhnya terhadap hasil belajar. Penelitian ini adalah penelitian populasi, dimana semua siswa kelas XI jurusan administrasi perkantoran menjadi objek penelitian. Berdasarkan hasil uji validitas angket, didapatkan bahwa 40 soal yang diuji cobakan kepada 30 responden terdapat 32 soal yang valid, karena memiliki rhitung> rtabel = 0,361, sisanya terdapat 3 soal yang tidak valid, karena memiliki rhitung 0,60. Student learning outcomes are influenced by various factors, both internal and external factors. This study aims to determine whether there is influence between motivation and learning facilities for class XI students' eyes on vocational education and training to make the documents of the Holy Mejobo PGRI 1 academic year 2011/2012 as well as how big the impact on learning outcomes. This study is a population study, in which all students majoring in office administration class XI becomes the object of research. Based on the results of testing the validity of the questionnaire, found that 40 questions that tested the 30 respondents there were 32 questions are valid, because it has rhitung> rtabel = 0.361, the rest are three questions that are not valid, because it has rhitung 0.60.

  8. Kualitas Hasil Fermentasi Pada Pembuatan Pakan Ternak Ruminansia Berbahan Baku Eceng Gondok (Eichornia crassipes

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Herlina Fitrihidajati

    2015-03-01

    Full Text Available Eceng gondok (Eichornia crassipes (Mart. Solm merupakan gulma perairan yang mengganggu ekosistem. Eceng gondok mengandung protein dan serat kasar yang tinggi. Kandungan serat kasar sulit dicerna, oleh karena itu, eceng gondok perlu diolah menjadi pakan ternak rendah serat kasar dengan cara fermentasi. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kualitas hasil fermentasi eceng gondok pada berbagai lama waktu fermentasi dan konsentrasi bioaktivator. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan 2 perlakuan yaitu konsentrasi bioaktivator dan lama fermentasi. Variasi konsentrasi ragi tempe sebagai bioaktivator meliputi 0 g/kg (V0, 14 g/kg (V1, 17,5 g/kg (V23, 21 g/kg (V3 dan 24,5 g/kg (V4. Variasi lama fermentasi yaitu 5 hari (L5 dan 10 hari (L10. Selanjutnya, proses fermentasi untuk setiap perlakuan adalah 10 kg Eceng gondok dengan 5 kali ulangan keseluruhan sampela berjumlah 50. Parameter yang diukur meliputi kadar protein, serat kasar dan kandungan energi, serta struktur fisik. Hasil analisis menggunakan Anava dua arah menunjukkan bahwa perlakuan V1L5 (14 g/kg dengan waktu fermentasi 5 hari menghasilkan kandungan protein kasar 11,09%, kadar serat kasar 21,16% serta kandungan energi 1064,27 Kcal/kg menunjukkan kualitas terbaik. Hasil fermentasi eceng gondok secara fisik berstruktur remahan, berwarna coklat kehitaman, dan berbau khas tempe. Berdasarkan hasil tersebut disarankan untuk mengolah eceng gondok menjadi pakan ternak dengan melakukan fermentasi menggunakan  ragi tempe  14g/kg berat basah eceng gondok  selama 5 hariWater hyacinth (Eichornia crassipes (Mart. Solm is an aquatic weed that disrupts the ecosystems. Water hyacinth contains high protein and fiber. However, the content of crude fiber is difficult to be digested; therefore, water hyacinth needs to be transformed into low crude fiber animal feed by fermentation processes. The purpose of this study was to describe the quality of fermented hyacinth on various duration

  9. PENGARUH SELF REGULATED LEARNING LINGKUNGAN KELUARGA, DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PENGANTAR AKUNTANSI KELAS X AKUNTANSI SMK PL TARCISIUS SEMARANG TAHUN AJARAN 2014/2015

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hendra Anto Permana

    2015-11-01

    Full Text Available Hasil belajar pengantar akuntansi dipengaruhi oleh berbagai faktor baik faktor internal maupun faktor eksternal. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah pengaruh self regulated learning, lingkungan keluarga, dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran pengantar akuntansi kelas X Akuntansi SMK PL Tarcisius Semarang secara simultan maupun parsial. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengaruh self regulated learning, lingkungan keluarga, dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran pengantar akuntansi kelas X akuntansi SMK PL tarcisius semarang secara simultan maupun parsial. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X Akuntansi SMK PL Tarcisius Semarang sebanyak 148 siswa, dan sampel sebanyak 108 siswa yang dilihat dari rumus Slovin dan teknik pengambilan sampel dengan proportional random sampling. Variabel dalam penelitian ini meliputi variabel terikat yaitu hasil belajar pengantar akuntansi (Y, variabel bebas yaitu lingkungan sekolah (X1, lingkungan keluarga (X2 dan disipin belajar (X3. Pengumpulan data dengan metode dokumentasi dan angket. Pengolahan data dengan analisis deskriptif dan analisis statistik inferensial. Secara simultan ada pengaruh positif dan signifikan self regulated learning, lingkungan keluarga, dan disiplin belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran pengantar akuntansi. Secara partial ada pengaruh positif dan signifikan self regulated learning terhadap hasil belajar pengantar akuntansi, ada pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap hasil belajar pengantar akuntansi, ada pengaruh positif dan signifikan disiplin belajar terhadap hasil belajar pengantar akuntansi. Introduction of learning outcomes accounting is influenced by various factors both internal factors and external factors. Issues examined in this study was the influence of self-regulated learning, family environment, and the discipline of learning to

  10. PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BENTUK PASAR DENGAN METODE COURSE REVIEW HORAY (CRH BERBANTUAN MEDIA GAMBAR KELAS VIII SMP N 1 BULU KABUPATEN SUKOHARJO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Setyaningsih Setyaningsih

    2013-11-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi bentuk pasar dengan metode Course Review Horay (CRH berbantuan media gambar kelas VIII SMP N 1 Bulu Kabupaten Sukoharjo. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus memiliki empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIIIA SMP N 1 Bulu. Data aktivitas siswa dan guru diperoleh dari lembar observasi. Data hasil belajar diperoleh dari soal evaluasi siklus I dan siklus II. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh aktivitas siswa siklus I sebesar 70,83% meningkat menjadi 87,50% pada siklus II. Sedangkan aktivitas guru dalam siklus I sebesar 71,86% meningkat menjadi 90,6% pada siklus II. Rata-rata hasil belajar kognitif menunjukkan pada siklus I sebesar 72,67 meningkat menjadi 83,20 pada siklus II. Sedangkan ketuntasan klasikal pada siklus I sebesar 70% meningkat menjadi 83,33% pada siklus II. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi bentuk pasar dengan metode Course Review Horay (CRH berbantuan media gambar siswa kelas VIIIA SMP N 1 Bulu Kabupaten Sukoharjo. This research is aimed to increasing activity and student learning results in the subject matter of market forms material by using Course Review Horay (CRH method and image as media in VIIIA class of SMP N 1 Bulu. The design is Classroom Action Research (CAR consisting of two cycles, each cycle including planning, action, observation and reflection. The subjects of research were 30 students of the VIIIA class of SMP N 1 Bulu. Student and teacher activity data were obtained from observation sheet. Results learning data were obtained from test evaluation of the first cycle and second cycle. Based on the results research was obtained in the first cycle of student activities at 70,83% increased to 87,50 in the

  11. Pengaruh Jumlah Kelas dan Skema Klasifikasi terhadap Akurasi Informasi Penggunaan Lahan Hasil Klasifikasi Berbasis Objek dengan Teknik Support Vector Machine di Sebagian Kabupaten Kebumen Provinsi Jawa Tengah

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aria Jaka Dwiputra

    2016-10-01

    Full Text Available Produksi peta penggunaan lahan dari data geospasial satelit harus memperhatikan resolusi spasial yang digunakan, dengan menggunakan ilmu penginderaan jauh secara digital akurasi informasi geospasial tematik yang diperoleh dari data geospasial satelit dapat diukur secara kuantitatif. Jumlah kelas penggunaan lahan, skema klasifikasi, dan teknik ekstraksi informasi akan berpengaruh dalam overall accuracy.Penelitian ini menggunakan tiga variasi jumlah kelas dan skema klasifikasi yaitu 4, 7, dan 10 kelas penggunaan lahan. Tiga variasi tersebut diekstraksi dari citra ALOS AVNIR – 2 dengan resolusi 10 meter menggunakan metode klasifikasi berbasis objek dengan pendekatan support vector machine. Sesuatu yang lain dari klasifikasi berbasis objek adalah proses segmentasi yang mengelompokkan objek tutupan lahan dalam satu bagian, dan algoritma SVM mengklasifikasikan citra segmentasi dengan memanfaatkan empat tipe kernel yaitu linier, radial basis function, sigmoid, dan polynomial. Hasil ekstraksi informasi penggunaan lahan untuk jumlah kelas empat menggunakan klasifikasi berbasis objek dengan pendekatan support vector machine memiliki akurasi sebesar 87.2666% serta nilai koefesien kappa 0.8048 dan tipe kernel yang dipakai adalah kernel Linier. Hasil ekstraksi informasi penggunaan lahan untuk jumlah kelas tujuh menggunakan klasifikasi berbasis objek dengan pendekatan support vector machine memiliki akurasi sebesar 79.8021% serta nilai koefesien kappa 0.7293 dan tipe kernel yang dipakai adalah kernel Linier. Hasil ekstraksi informasi penggunaan lahan untuk jumlah kelas sepuluh menggunakan klasifikasi berbasis objek dengan pendekatan support vector machine memiliki akurasi sebesar 73.3377% serta nilai koefesien kappa 0.6466 dan tipe kernel yang dipakai adalah kernel Linier. Hasil ekstraksi informasi penggunaan lahan untuk jumlah kelas sepuluh menggunakan klasifikasi berbasis objek dengan pendekatan support vector machine dan ditambah dengan data bantu berupa

  12. Pengaturan Hasil Agroforestry Jabon (Neolamarckia Cadamba Miq.) dan Kapulaga (Amomum Compactum) di Kecamatan Pakenjeng, Garut, Jawa Barat

    OpenAIRE

    Indrajaya, Yonky; Siarudin, M

    2015-01-01

    Agroforestry dapat berkontribusi pada pendapatan petani, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Pola agroforestry jabon-kapulaga telah banyak diterapkan oleh petani di Pakenjeng, Garut, Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan menganalisis manajemen optimal agroforestry jabon-kapulaga menggunakan metode modeling bioekonomik yang dimodifikasi dari model Faustmann. Hasil penelitian menunjukkan: 1) daur optimal agroforestry jabon-kapulaga sesuai daur biologis tegakan jabon adalah lima tahun; 2) d...

  13. PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENJELASKAN MANFAAT PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN DRILL AND PRACTICE KELAS X SMA N 1 BAWANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ristia Arif

    2015-06-01

    Full Text Available Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah apakah penerapan model pembelajaran drill (latihan and practice pada standar kompetensi menjelaskan manfaat perhitungan pendapatan nasional pada siswa kelas X SMA 1 Bawang dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa ? Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X.F SMA 1 Bawang yang berjumlah 27 orang. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari dua siklus. Tiap siklusnya merupakan rangkaian kegiatan yang terdiri dari 1 perencanaan untuk membuat instrumen penelitian lainnya, 2 Pelaksanaan, melaksanakan pembelajaran kearsipan pokok sistem kartu kendali, 3 Observasi / pengamatan, 4 refleksi, menganalisis data hasil pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menerapkan model drill (latihan and practice hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada masing-masing siklus, hal ini terlihat dari adanya peningkatan pada masing-masing siklus yaitu hasil tes siklus I nilai rata-rata 72 dan siklus II rata-rata 78.Dari lembar observasi siswa dari siklus I aktivitas siswa sebanyak 64,28% dan pada siklus II meningkat menjadi 92,85%.Hasil pengamatan pada guru siklus I sebesar 72,5% dan pada siklus II sebesar 92,5%. The problems examined in this study is whether the application of learning models drill and practice the standard of competence to explain the benefits of the national income accounts in class X SMA 1 Bawang can enhance learning activities and student learning outcomes? The subjects of this study were high school students XF SMA 1 Bawang, amounting to 27 people. This study uses a Class Action Research consisting of two cycles. Each cycle is a series of activities consisting of 1 planning to make other research instruments, 2 Implementation, implementing learning basic filing system controller card, 3 Observation / observation, 4 reflection, analyzing the observed data. The results show that by applying the model drill and practice learning

  14. HASIL AIR PENGGUNAAN LAHAN HUTAN DALAM MENYUMBANG ALIRAN SUNGAI Water yield of Forest Land Use contributing in river stream

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Edy Junaidi

    2016-09-01

    Full Text Available Pemahaman tentang neraca air suatu penggunaan lahan berkaitan dengan hasil air total yang berkontribusi terhadap aliran sungai. Penelitian ini bertujuan mengkaji peranan hidrologi hutan (hutan alam dan hutan tanaman terhadap aliran sungai  ditinjau dari neraca air dengan membandingkan penggunaan lahan hutan dan penggunaan lahan lain. Penelitian yang mengkaji penggunaan lahan hutan dan penggunaan lahan lain (pertanian, pemukiman, kebun campuran dan semak belukar di DAS Cisadane menggunakan model hidrologi Soil and Water Assessment Toll (SWAT dalam mengkaji neraca air penggunaan lahan. Hasil neraca air tahunan untuk penggunaan lahan hutan berupa nilai yang lebih besar untuk evapotranspirasi dan lebih kecil untuk aliran permukaan dibandingkan pengunaan lahan yang lain. Hal ini berpengaruh terhadap kontribusi aliran permukaan lahan hutan pada aliran sungai. Sedangkan nilai perkolasi dan simpanan air tanah berdasarkan perhitungan neraca air yang lebih besar untuk penggunaan lahan hutan. Hal ini juga berpengaruh terhadap kontribusi aliran lateral dan aliran dasar lahan hutan pada aliran sungai. Kata kunci : Neraca air, aliran sungai dan hutan

  15. INDUSTRI PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN PANGAN DAN HUBUNGANNYA TERHADAP PEREKONOMIAN DESA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Soekadri Soekadri

    2016-10-01

    Full Text Available ABSTRAK Aktivitas industri yang berkembang dan terkait dengan perekonomian perdesaan di DAS Progo sampai dewasa ini masih merupakan suatu harapan. Hal ini karena sektor industri manufaktur dianggap memiliki kemampuan besar dalam memecahkan masalah berkaitan dengan aspek pendapatan, kesempatan kerja maupun penyerapan tenaga kerja, tetapi kenyataannya di berbagai tempat kemampuannya masih disangsikan karena berbagai sebab. Kesenjangan ini mendasari penelitian yang bertujuan untuk (1 memahami karakteristik faktor-faktor produksi dan faktor lokasi industri, serta pengaruhnya terhadap perkembangan Industri Hasil Pertanian Pangan (IHP; (2 mengkaji efek pelipatgandaan aktifitas IHP terhadap penyerapan tenaga kerja, dan peluang usaha; (3 dan mengkaji hubungan antara kebijaksanaan pembangunan industri oleh pemerintah, khususnya pembinaan usaha terhadap perkembangan IHP di daerah penelitian. Metode yang digunakan adalah survei terhadap pengusaha IHP. Lokasi desa yang dipilih sebagai sampel kasus desa penelitian ditentukan secara purposive sampling, yaitu Desa Trimurti Kabupaten Bantul Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Desa Banyuraden Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Desa Sumurarum Kabupaten Magelang Propinsi Jawa Tengah. Responden adalah petani sekaligus pengusaha IHP, dengan jumlah sampel masing-masing desa 40 KK petani pengusaha IHP ditentukan dengan cara kuota. Analisis data menggunakan uji koefisien korelasi parsial dan ganda serta uji Kendall’s tau-b. Hasil penelitian menunjukkan pada dasarnya ekonomi IHP di ketiga desa kasus penelitian dapat berkembang, ditunjukkan oleh adanya perkembangan kesempatan usaha, dan kesempatan kerja, dan juga berpengaruhnya terhadap perkembangan perekonomian desa-desa tersebut. Hal ini disebabkan oleh faktor kebijakan pemerintah yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan proses produksi IHP. Perkecualian terjadi di Desa Banyuraden karena lokasinya dekat Kota Yogyakarta, dimana pengaruh faktor

  16. PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN WEBSITE E-LEARNING BERBASIS DOKUMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN MENGINDEKS DOKUMEN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Alin Budiani Rizky

    2013-02-01

    Full Text Available Salah satu metode yang sesuai dengan materi mengindeks dokumen yaitu metode konvensional dengan menggunakan media pembelajaran website e-learningberbasis dokumen. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK siklus, faktor yang diteliti dalam penelitian ini : faktor guru (cara guru melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan media pembelajaran menggunakan website e-learningberbasis dokumen, faktor siswa (aktifitas dan hasil belajar siswa, berdasarkan hasil perhitungan siklus I kemampuan kognitif siswa dari 30 siswa kelas X AP 2 terdapat 16 siswa yang tuntas dan 14 siswa yang masih belum tuntas, dengan nilai rata-rata sebesar 69,46, sedangkan pada skor awal sebelum diadakan tindakan siklus I terdapat 19 siswa yang tuntas dan 13 siswa belum tuntas dengan nilai rata-rata sebesar 69.93. Pada siklus II ada peningkatan hasil belajar dengan nilai rata-rata mencapai 80,3dan dari segi kognitif ada 1 siswa yang belum tuntas. Abstract ___________________________________________________________________ One method that suits the material index documents by using the conventional method of learning media e-learning website based documents. This study is a kind of classroom action research (PTK cycle, factors examined in this study: teacher factors (how teachers implement teaching and learning activities with learning media using e-learning website based documents, student factors (activity and student learning outcomes, I cycle calculation based on the results of the cognitive abilities of students of class X AP 2 there are 16 students who completed and 14 students who are not yet complete, with an average value of 69.46, while the scores of the measures before the beginning of the cycle I have 19 students 13 students who completed and not yet finished with an average value of 69.93. In the second cycle there is an increase in the value of learning outcomes with an average of 80.3in terms of cognitive and no one student is not yet complete.

  17. PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN IPA SMK DENGAN MODEL KONTEKSTUAL BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    M.N. Hayati

    2013-04-01

    Full Text Available Penelitian ini adalah penelitian pengembangan pada pembelajaran IPA SMK dengan model kontekstual berbasis proyek untuk meningkatkan hasil belajar dan KPS siswa. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid dengan rata-rata 3,68, dan efektif karena telah mampu memenuhi indikator yang diharapkan, yaitu: terdapat peningkatan KPS dengan skor rata-rata 72,85 dan ketuntasan klasikal 80,6% (29 dari 36 siswa telah tuntas; terdapat peningkatan hasil belajar kognitif siswa, yaitu rata-rata meningkat dari 58,33 menjadi 81,39 dan ketuntasan klasikal 92% (33 dari 36 siswa telah tuntas; rata-rata hasil belajar afektif dan psikomotorik siswa juga mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan, yaitu ≥ 70; serta sebanyak 91,18% (31 dari 34 siswa memberikan respon baik terhadap pembelajaran kontekstual berbasis proyek. This research is though development of science learning at vocational school using contextual model based on project to improve the learning result and science process skill students. The teaching and learning advise used in teaching “ways in handling waste” topic using contextual model based on project valid with average 3,68, effective because is able to complete the indicator, there is an increase of Science Process Skill with an average score of 72,85 and 80,6% completeness classical or 29 among 36 students have completed. There is an increase students’ cognitive learning outcomes, the average increased from 58,33 to 81,39 and 92 % classical completeness, or 33 among 36 students have completed. The average of affective and psychomotor learning outcomes students’ achieve well defined indicators of success, were ≥ 70. A total of 91,18% or 31 among 34 students responded well to the project based learning.

  18. Whistleblowing dalam Tekanan Ketaatan dan Kepercayaan pada Pimpinan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Vania Yunita Setianto

    2016-12-01

      Tekanan yang diberikan oleh manajer kepada karyawan untuk melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan peraturan perusahaan, menyebabkan adanya ketegangan yang terjadi dalam diri karyawan. Ketegangan terjadi karena perintah yang diberikan secara langsung oleh manajer tidak sesuai dengan nilai atau moral yang dipegang. Ketika karyawan memilih untuk melaporkan tindakan yang tidak sesuai dengan nilai atau moral yang dianutnya, maka karyawan dapat melaporkan tindakan tersebut kepada manajemen senior. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti potensi seorang karyawan untuk melakukan tindakan whistleblowing apabila berhadapan dengan kondisi tekanan ketaatan dan kepercayaan pada pimpinan. Penelitian ini dilakukan di Universitas Kristen Satya Wacana dengan subjek mahasiswa S1 akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis. Penelitian ini menguji potensi tindakan whistleblowing oleh karyawandalam  keadaan tekanan ketaatan dan kepercayaan pada pimpinan. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental 2x2 between subject dengan total 69 subjek mahasiswa yang berperan sebagai karyawan menghasilkan 60 data siap olah. Perlakuan diberikan dalam bentuk tekanan ketaatan (tinggi dan rendah dan kepercayaan pada pimpinan (tinggi dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa grup yang mendapatkan perlakuan tekanan ketaatan tinggi dan kepercayaan pada pimpinan yang tinggi pula maka memperbesar potensi seseorang untuk melakukan tindakan whistleblowing.

  19. Pendekatan Pengajaran Reciprocal Teaching Berpotensi Meningkatkan Ketuntasan Hasil Belajar Biologi Siswa SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nur Efendi

    2013-02-01

    Full Text Available Mutu pembelajaran Biologi masih rendah. Rendahnya mutu pembelajaran ini disebabkan oleh faktor pembelajaran yang masih berpusat pada guru (teacher centered tanpa melibatkan siswa untuk berpatisipasi pada proses untuk mendapatkan informasi dari kegiatan pembelajaran tersebut. Pengajaran Resiprok (Reciprocal Teaching merupakan salah satu strategi pendekatan pembelajaran yang dapat diterapkan untuk meningkatkan ketuntasan belajar siswa pada mata pelajaran biologi SMA, sehingga mutu pembelajaran mengalami ketercapaian ketuntasan hasil belajar yang ditetapkan. Tahapan Pengajajaran Resiprok adalah: (1 membaca  dan mencari ide pokok bacaan berdasarkan teks bacaan yang disediakan, (2 membuat pertanyaan, (3 menjawab pertanyaan, (4 merangkum informasi yang penting, (5 memprediksi, (6 mengidentifikasi hal-hal yang tidak jelas dari teks bacaan, (7 mengklarifikasi hal-hal yang tidak jelas tersebut.

  20. PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS PROVINSI SUMATERA SELATAN BERDASARKAN HASIL PEMERIKSAAN BPK-RI ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH TAHUN 2015

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tevi Leviany

    2016-04-01

    Pengecualian (Qualified Opinion. Tulisan ini bermaksud melakukan kajian yang lebih mendalam terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP atas Laporan Keuangan Pemerintahan Daerah  Kabupaten Musi Rawas dengan menggunakan analisis isi untuk memperoleh gambaran yang lebih lengkap mengenai kondisi akuntabilitas keuangan pemerintah Kabupaten Musi Rawas, khususnya dilihat dari sisi efektivitas sistem pengendalian intern. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa permasalahan efektivitas sistem pengendalian intern pemerintah kabupaten Musi Rawas paling banyak dijukmpai terkait kelemahan komponen Lingkungan Pengendalian serta pada komponen Penilaian Resiko dan Pemantauan. Hasil uji F Statistik sebesar 135,06 menunjukan bahwa secara keseluruhan perencanaan pajak berpengaruh terhadap nilai perusahaan, sehingga hipotesis awal Ho penelitian ini. Kata Kunci: Akuntabilitas Keuangan; Hasil Pemeriksaan; Sistem Pengendalian Intern.

  1. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG (DIRECT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN KEARSIPAN SISWA KELAS XI AP SMK YPE NUSANTARA SLAWI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Neni Mersita

    2016-02-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui penerapan model pembelajaran langsung mampu meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar pada mata pelajaran kearsipan siswa kelas XI AP SMK YPE Nusantara Slawi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI AP 2 yang berjumlah 40 siswa. Prosedur penelitian tindakan ini terdiri dari tiga siklus. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal tes evaluasi dan lembar pengamatan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketuntasan hasil belajar secara klasikal pada siklus I sebesar 62,5%, dengan nilai rata-rata sebesar 73. Nilai tertinggi siklus I adalah 85 dan nilai terenah 60. Pada siklus II ketuntasan hasil belajar secara klasikal sebesar 75%, dengan rata-rata 79,13. Nilai tertinggi siklus II adalah 90 dan nilai terendah 70. Pada siklus III ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 87,5%, dengan rata-rata 85. Nilai tertinggi siklus II adalah 100 dan nilai terendah 70. Rata-rata aktivitas belajar siklus I sebesar 67,36%, meningkat pada siklus II menjadi 76,36%, dan meningkat lagi pada siklus III sebesar 84%. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa model pembelajraan langsung (Direct Instruction dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Saran dalam penelitian ini adalah guru perlu memberikan motivasi kepada siswa karena dapat meningkatkan antusiasme siswa dalam kegiatan belajarnya.. this purpose of this research is to find out application model of direct instruction can increase activity and student’s learning outcomes in archieve lesson that student of class XI AP 2 SMK YPE Nusantara Slawi. Subject of this research was the 40 students of XI AP 2. Procedure of this research consisted of three cycles. Data collecting instrument used in this research was the evaluation test items and student observation sheets. Research result showed that learning result completeness classically in cycle I, was about 62,5 %, with mean score about 73. The

  2. PENGGUNAAN BAHAN AJAR BERBASIS IMTAQ DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SISTEM REPRODUKSI MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 ASTANAJAPURA KABUPATEN CIREBON

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Akhmad Makhin

    2014-06-01

    Full Text Available Pendidikan merupakan salah satu sumber dasar peradaban umat manusia, karakter yang dibentuk melalui pendidikan akan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Penggunaan bahan ajar berbasis Imtaq diharapakan siswa tidak hanya baik secara IQ (Intelligence Quotient akan tetapi baik juga dari segi EQ (Emotional Quetiont dan SQ (Spiritual Quotien. Metode penelitian yang digunakan Research and Development dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA. peningkatan N-gain kelas eksperimen 0,32 dengan kriteria sedang dan kelas kontrol peningkatan N-gain 0,23 dengan kriteria rendah. Aktivitas siswa dalam penggunaan bahan ajar berbasis imtaq yang mendukung (On task 87,36 %; yang tidak mendukung (Off task   12,66 %. Terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang signifikan antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol dengan hasil Sig (2-tailed 0.040 pada uji independent sample t test. Respon siswa terhadap penggunaan bahan ajar berbasis imtaq rata-rata prosentase 82 %; sehingga sikap siswa dapat dikatakan sangat baik (sangat kuat.Kata Kunci : Bahan Ajar Modul, Imtaq, Hasil Belajar

  3. Konsep “Nyari” dalam Ranah Estetika Pertunjukan Wayang Golek

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Cahya -

    2012-12-01

    Full Text Available ABSTRACT     This paper is a part (portion of one topic of dissertation research by the author as a preparation for the final exams of doctoral program. The focus of the study in this paper is directed to study aspects of the aesthetic values  of the elements contained in the puppet show as a puppeteer working area in performing his style. The aesthetic analytical theory which is used in this study is the concept of "Nyari" that may indicate the value or aesthetic qualities of an art work. The aesthetic reality that can be found in the form of a working of a puppet show as the result of the puppeteer creative manner, indicates the wealth of traditional values as a priceless source of artistic inspiration for the artists-creators.   Keywords: Wayang Golek, concept of “Nyari”, performance working   ABSTRAK Tulisan ini merupakan sempalan (bagian dari salah satu topik bahasan hasil penelitian disertasi yang penulis lakukan sebagai bahan persiapan menempuh ujian akhir program doktor. Fokus pengkajian pada tulisan ini diarahkan kepada aspek penelaahan nilai-nilai estetik yang terdapat pada unsur-unsur pertunjukan wayang golek sebagai aspek wilayah garap dalang dalam menyajikan gaya pertunjukannya. Pisau bedah analisis estetik yang dijadikan pemberangkatan pada pengkajian ini adalah konsep “nyari” yang dapat menunjukkan nilai atau kualitas estetik dari sebuah karya seni. Realitas estetik yang dapat dijumpai pada bentuk garap pertunjukan wayang hasil dari olah kreatif seorang dalang tersebut, mengindikasikan kekayaan nilai-nilai tradisi sebagai sumber inspirasi berkesenian bagi para seniman-kreator yang tak ternilaikan keberadaannya.   Kata kunci: wayang golek, konsep “nyari”, dan garap pertunjukan

  4. PENGGUNAAN MERK NILON YANG BERBEDA PADA LALANGIT (Horizontal gillnet TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN BETOK (Anabas testudineus (THE USE OF MARQUE NYLON DIFFERENT ON LALANGIT (Horizontal Gillnet AGAINST THE CATCH FISH BETOK (Anabas Testudineus

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siti Aminah

    2017-02-01

    Full Text Available Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui (1 deskripsi lalat tangkap Lalangit yang biasa digunakan, (2 jumlah hasil tangkapan (catch yang diperoleh dari perbedaan beberapa merk nilon yang digunakan, (3 merk nilon yang terbaik sebagai bahan material lalangit (horizontal gillnet.  Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK dengan 6 perlakuan yaitu 6 jenis merk nilon yang berbeda.  Dari hasil penelitian   diperoleh jumlah hasil tangkapan yang paling banyak pada Lalangit yang menggunakan nilon merk damyl memperoleh jumlah hasil tangkapan sebanyak 50 ekor dengan berat total 1.728 gram,karena dari segi konstruksi atau bahan materialnya lembut yang menyebabkan hasil tangkapan tidak mudah meloloskan diri dari jaring karena ke elastisitasan dan warna biru dari nilon dapat menyerupai kondisi perairan sehingga ikan mudah tertipu keadaan daerah perairan tersebut dan didapatkan hasil tangkapan yang optimal. The purpose of this research is to know (1 the description of the commonly used lalangit, (2 the amount of the catch (catch are obtained from the difference in some brands of nylon that is used, (3 brands of nylon materials as the best lalangit (horizontal gillnet. The research method used was Random Design Group (RAK with 6 treatments IE 6 types of different brands of nylon. Of research results obtained the most number of catches a lot on Lalangit using the brand damyl earn 50 catches the tail with a total weight of 1.728 gram, because in terms of construction or its material soft materials that cause the catch is not easy to escape from nets due to elastisitasan and the blue color of nylon can resemble aquatic conditions so that the gullible fish State of the waters and the obtained results the optimal catch.

  5. Pengaruh Media Lagu Terhadap Hasil Belajar Matematika Pada Materi Sifat-Sifat Bangun Datar Siswa Kelas 5 SD Negeri 5 Kota Bengkulu

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Myti Sandri

    2018-03-01

    Full Text Available Abstrak. Penelitian ini bertujuan  untuk mengetahui pengaruh media lagu terhadap hasil belajar matematika pada materi sifat-sifat bangun datar untuk siswa kelas 5 SD Negeri 5 Kota Bengkulu Tahun Ajaran 2015/2016 Semester II. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas 5 SD Negeri 5 Kota Bengkulu. Sampel penelitian ini dua kelas yaitu  kelas eksperimen yang menerapkan metode ekspositori dengan menggunakan media lagu dan  kelas kontrol yang menerapkan metode ekspositori tanpa menggunakan media lagu. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan instrumen tes. Untuk analisis data menggunakan uji-t dengan data berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata siswa yang diajar dengan menggunakan media lagu lebih tinggi dibandingkan dengan nilai rata-rata siswa yang diajar tanpa menggunakan media lagu. Nilai rata-rata siswa kelas eksperimen adalah 72.04 dan  nilai rata-rata siswa kelas kontrol adalah 60.21. Hal ini sesuai dengan hasil uji hipotesis nilai thitung = 1.8282 lebih dari nilai ttabel = 1.67065 dalam taraf signifikan 5%. Maka H0 ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh media lagu terhadap hasil belajar matematika pada sifat-sifat bangun datar kelas 5 SD Negeri 5 Kota Bengkulu. Kata kunci : Hasil belajar, Media Lagu, Metode Ekspositori. Abstrak. The aim of research is knowing how to the effect of media songs on the study’s result of mathematics learning on the material of the two dimentionals characters for student class 5.C SD Negeri 5 Kota Bengkulu school of year 2015/2016 Semester II. Population of this research  is student class 5 SD Negeri 5 Kota Bengkulu. Sample of this research is student class 5.C by 31 student for the experiment class apply to expository methods to use media songs and class 5.A by 31 student for control class to apply expository method not to use media songs. The tecnich data collection is instrument test. For data analysis using t-test with normal distribution

  6. Peningkatan Aktivitas, Motivasi dan Hasil Belajar IPA Biologi Peserta Didik Kelas VIIIA-1 MTsN Watampone melalui Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Pujiati Pujiati

    2016-02-01

    Full Text Available ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar, motivasi belajar dan hasil belajar IPA Biologi peserta didik kelas VIIIA-1 MTsN 1 Watampone melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di MTsN  1 Watampone Kabupaten Bone. Subjek  penelitian ini adalah peserta didik kelas VIIIA-1 dengan jumlah peserta didik 32 orang. Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun pelajaran 2015/2016, bulan Januari sampai bulan April 2016. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1 aktivitas belajar IPA Biologi peserta didik kelas VIIIA-1 MTsN 1 Watampone meningkat dari  62,25% menjadi 87,5% melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing (2 motivasi  belajar IPA Biologi peserta didik kelas VIIIA-1 MTsN 1 Watampone meningkat dari 85,71% menjadi 87,06%  melalui model pembelajaran inkuri terbimbing (3 . Hasil   belajar IPA Biologi peserta didik kelas VIIIA-1 MTsN 1 Watampone meningkat dari 59,37% menjadi 87,5%  melalui model pembelajaran inkuri terbimbing.Kata kunci: pendekatan saintifik, keterampilan proses sains, hasil belajar kognitif biologi.ABSTRACTThis study aims to determine the increase activity, motivation and learning outcomes of science biology for VIIIA-1 Class of MTsN 1 Watampone through guided inquiry learning model. This study is classroom action research conducted in MTsN 1 Watampone, Bone. The subjects were students of Class of VIIIA-1 with the number of students is 32. This research was conducted in the second semester of 2015/2016 academic year, January to April 2016. Results showed that (1 the activity of students to learn science biology of VIIIA-1 Class of MTsN 1 Watampone increased from 62.25% to 87.5% through the inquiry guided learning model, (2 motivation to learn science biology of Students of VIIIA-1 Class of MTsN 1 Watampone increased from 85.71% to 87.06% through the inquiry guided learning model, (3 Biological science learning

  7. KOMPARATIF PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN PROGRAM ADOBE FLASH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN KOMPUTER TERHADAP HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lukman Khairudin

    2013-02-01

    Full Text Available Keterampilan mengetik sepuluh jari buta yang dimiliki oleh siswa kelas X jurusan Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 2 Pekalongan masih rendah. Salah satu cara untuk mengingkatkan hasil belajar siswa dalam� pembelajaran ketrampilan komputer dan pengelolaan informasi (KKPI pada standar kompetensi mengetik sepuluh� jari� yaitu dengan� media pembelajaran Adobe Flash menggunakan model pembelajaran kooperatif dan model pembelajaran berbasis komputer. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X AP1 dan X AP2 SMK Negeri 2 Pekalongan Tahun Ajaran 2011/2012. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus meliputi perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi.Instrumen pengumpulan data ini adalah observasi dan tes. Hasil penelitian diperoleh siklus I bahwa� hasil� belajar� siswa� pada pembelajaran mengetik� menggunakan media pembelajaran Adobe Flash mengalami peningkatan nilai dari rata-rata 103 cpm pada siklus 1 menjadi 113 cpm dan 112 cpm pada siklus 2 walaupun masih tergolong baik. Perolehan nilai� ini masuk dalam kategori� mampu menguasai praktik mengetik yang artinya bahwa kecepatan mengetik menggunakan media pembelajaran adobe flash dengan model pembelajaran kooperatif dengan model pembelajaran berbasis komputer dapat meningkatakan hasil belajar siswa. � Abstract ___________________________________________________________________ Skill typing using 10 fingers blind possessed by a student x of administrative offices in public smk 2 pekalongan still low. One way to mengingkatkan study result of the students in learning a craft a computer and information management ( kkpi competency standard on typing using 10 fingers namely by media of learning adobe flash use the model of learning cooperative and a model of learning dna-based computer. The subject of the research is student X and X class AP1 AP2 SMK Negeri 2 Pekalongan school year 2011/2012. This research procedure is a

  8. KOMPARATIF PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN PROGRAM ADOBE FLASH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN KOMPUTER TERHADAP HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lukman Khairudin

    2012-06-01

    Full Text Available Keterampilan mengetik sepuluh jari buta yang dimiliki oleh siswa kelas X jurusan Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 2 Pekalongan masih rendah. Salah satu cara untuk mengingkatkan hasil belajar siswa dalam� pembelajaran ketrampilan komputer dan pengelolaan informasi (KKPI pada standar kompetensi mengetik sepuluh� jari� yaitu dengan� media pembelajaran Adobe Flash menggunakan model pembelajaran kooperatif dan model pembelajaran berbasis komputer. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X AP1 dan X AP2 SMK Negeri 2 Pekalongan Tahun Ajaran 2011/2012. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus meliputi perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi.Instrumen pengumpulan data ini adalah observasi dan tes. Hasil penelitian diperoleh siklus I bahwa� hasil� belajar� siswa� pada pembelajaran mengetik� menggunakan media pembelajaran Adobe Flash mengalami peningkatan nilai dari rata-rata 103 cpm pada siklus 1 menjadi 113 cpm dan 112 cpm pada siklus 2 walaupun masih tergolong baik. Perolehan nilai� ini masuk dalam kategori� mampu menguasai praktik mengetik yang artinya bahwa kecepatan mengetik menggunakan media pembelajaran adobe flash dengan model pembelajaran kooperatif dengan model pembelajaran berbasis komputer dapat meningkatakan hasil belajar siswa. Skill typing using 10 fingers blind possessed by a student x of administrative offices in public smk 2 pekalongan still low. One way to mengingkatkan study result of the students in learning a craft a computer and information management ( kkpi competency standard on typing using 10 fingers namely by media of learning adobe flash use the model of learning cooperative and a model of learning dna-based computer. The subject of the research is student X and X class AP1 AP2 SMK Negeri 2 Pekalongan school year 2011/2012. This research procedure is a cycle of activity that consists of two cycles, where each cycle consists of

  9. PENGGUNAAN INTERNET DAN E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MELAKUKAN PERTEMUAN / RAPAT KELAS X JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK YPPM BOJA KABUPATEN KENDAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Junita Sesarianti,

    2012-10-01

    Full Text Available Dalam dunia pendidikan hasil belajar merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari proses belajar mengajar. Hal ini dapat terjadi dikarenakan hasil belajar sangat mempengaruhi guru dan siswa. Hasil belajar siswa penting bagi guru dikarenakan guru mampu mengetahui tingkat keberhasilan dalam memberikan suatu materi pembelajaran melalui hasil belajar siswa sehingga seorang guru dapat melakukan evaluasi apabila hasilnya kurang maksimal. Dengan media pembelajaran yang menggunakan internet nilai yang diperoleh para siswa jauh lebih baik jika dibandingkan dengan nilai tugas praktik yang jauh dari kriteria ketuntasan minimum,� SMK YPPM Boja Kabupaten Kendal pada kelas X AP1 terdapat 20 siswa (60,20%� tidak tuntas, sedangkan untuk kelas X AP2 terdapat 22 siswa (60,82% berada pada kriteria tidak tuntas. Terdapat dugaan adanya ketidaktuntasan nilai siswa disebabkan karena kurang efektifnya media pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam mengajar.. Pada SMK YPPM Boja belum menggunakan internet sebagai media pembelajaran yang bisa mempermudah dan meningkatkan hasil belajar siswa-siswinya, sementara ini pembelajarannya sekedar mengenalkan apa itu internet secara umum dan hanya digunakan hal-hal yang tidak bermanfaat dan berhubungan dengan kegiatan belajar mengajar. Dari hasil penelitian di peroleh data sebagai berikut : rata-rata nilai pre-test pada kelas kontrol adalah 66,48 dan pada kelas eksperimen adalah 62,32, berarti rata-rata hasil pre-test antara kedua kelas tersebut hasilnya tidak berbeda jauh. rata-rata nilai post-test pada kelas kontrol adalah 72,51 dan pada kelas eksperimen adalah 73,41. Hasil belajar siswa kelompok eksperimen lebih baik dari kelompok kontrol. Hal ini dapat diketahui dari nilai rata-rata yang diperoleh kelompok eksperimen adalah 73,41 dan nilai rata-rata yang diperoleh oleh kelompok kontrol adalah 66,48. Hasil belajar siswa yang menggunakan media internet dan e-learning lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran

  10. Hasil skrining berdasarkan metode MNA (mini nutritional assestment tidak berpengaruh terhadap lama rawat inap dan status pulang pasien lanjut usia di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wahyu Hardi Prasetyo

    2016-08-01

    of result screening during initial hospitalization to discharge status of eldery patients based on MNA method was RR 1.29. This indicated that malnourished patient were at risk for uncovered discharged as much as 1.29 greater than those not malnourhized.Conclusions: There was no impact of screening result in admission to length of stay. There was impact of nutritional status to length of discharged status.KEYWORDS: discharge home, length of stay, nutritional status in initial admission.ABSTRAKLatar belakang: Pertumbuhan penduduk lanjut usia (umur ≥60 tahun meningkat secara cepat pada abad 21 ini, yang pada 2000 di seluruh dunia telah mencapai 425 juta jiwa (± 6,8%. Jumlah ini diperkirakan akan mengalami peningkatan hampir dua kali lipat pada 2025. Di Indonesia, persentase lanjut usia pada 1995 mencapai 7,5%. Dengan meningkatnya angka harapan hidup, jumlah lanjut usia pun akan bertambah banyak. Hal ini terkait dengan perlunya peningkatan pelayanan kesehatan lanjut usia. Pada lanjut usia, masalah gizi erat kaitannya dengan penyakit. Salah satu faktor yang menyebabkan lanjut usia menjadi rawan gizi yaitu peningkatan morbiditas penyakit. Dengan meningkatnya risiko penyakit dan disertai gangguan nutrisi pada lanjut usia, perlu dilakukan identifikasi risiko malnutrisi pada lanjut usia sedini mungkin. Penilaian status gizi awal pasien masuk rumah sakit sangat penting dilakukan secara rutin karena dapat menggambarkan status gizi pasien saat itu, mendeteksi pasien-pasien yang berisiko tinggi, dan membantu mengidentifikasi perawatan gizi secara spesifik pada masing-masing pasien sehingga dukungan nutrisi yang tepat dapat diterapkan untuk meningkatan status gizi pasien.Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh hasil skrining awal berdasarkan metode MNA (mini nutritional assessment terhadap lama rawat inap dan status pulang pasien lanjut pada ruang rawat inap penyakit dalam dan saraf di RSUP Dr.Sardjito Yogyakarta.Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional

  11. PENERAPAN JIGSAW PUZZLE COMPETITION DALAM PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    D. Yulianti

    2012-01-01

    Full Text Available Untuk mengatasi kurangnya minat dan hasil belajar fisika siswa dilakukan penelitian melalui kegiatan pembelajaran fisikakontekstual berbantuan jigsaw puzzle competititon. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII H SMP Negeri 18 Semarang.Penelitian ini telah dilakukan pembelajaran dengan pendekatan kontekstual berbantuan jigsaw puzzle competition. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa pembelajaran kontekstual berbantuan jigsaw puzzle competition mampu meningkatan minat danhasil belajar siswa kelas VII H SMPNegeri 18 Semarang tahun pelajaran 2008/2009 secara signifikan. Agar lebih efektif sebaiknyadikembangkan pembelajaran kontekstual dengan metode lain agar diperoleh peningkatan minat dan hasil belajar Model ini perludiaplikasikan dalam pembelajaran fisika untuk materi yang lain. To overcome the problem of lack of students' interest as well as their achievements a Jigsaw Puzzle Competition in physicscontextual learning process was done. The students from VIIHclass of Junior High School 18 Semarang academic year 2008/2009were chosen as the subjects. The result of this research shows that contextual teaching and learning using Jigsaw PuzzleCompetition approach was not only increase the students' interest but also improve their achievements. In order to get moreeffective result, it is necessary to develop contextual teaching and learning by combining them with other method. Because of thegreat benefit of this model, it is necessary to apply this model to other physics learning concepts.Keywords: Jigsaw Puzzle Competition, contextual, interest;

  12. Peningkatan Hasil Belajar Kompetensi Dasar Mengklasifikasikan Jenis Bisnis Ritel melalui Model Discovery Learning dengan Media Mind Mapping

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sri Lestari

    2016-11-01

    Full Text Available This research aimed to determine how is the implementation of discovery learning model with mind mapping media on the basic comptences of clasify kinds of retail business and whether the implementation of the discovery learning model with mind mapping media can increase learning outcomes of student. This research conducted using qualitative approach and quantitative in the planning of class action research by two cycles with research time for every cycle 2 meeting @ 3x45 minute. The result showed that by using discovery learning model with mind mapping media learning outcomes of student was good in the aspect of knowledge, skill, and the attitude have increased. Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan model discovery learning dengan menggunakan media mind mapping pada kompetensi dasar mengklasifikasikan jenis bisnis ritel dan apakah penerapan model discovery learning dengan menggunakan media mind mapping dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam rancangan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus dengan waktu penelitian untuk masing-masing siklus 2 pertemuan @ 3 x 45 menit.  yang hasilnya menunjukkan bahwa melalui penggunaan model discovery learning dengan media mind mapping hasil belajar siswa baik dalam ranah pengetahuan, ketrampilan, maupun sikap mengalami peningkatan.

  13. EVALUASI DAYA TAHAN IKAN MAS HASIL SELEKSI BERDASARKAN MARKA MOLEKULER MHC-II TERHADAP INFEKSI KOI HERPES VIRUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erma Primanita Hayuningtyas

    2015-03-01

    mengevaluasi daya tahan benih ikan mas F-1 terseleksi terhadap infeksi KHV melalui uji tantang. Sebagai pembanding, digunakan ikan mas populasi benih F-1 non-seleksi dan populasi benih ikan mas dari unit pembenihan rakyat (UPR. Ikan uji berupa benih ikan mas Rajadanu berumur dua bulan dengan bobot ratarata 5,5±0,5 g. Jumlah benih pada masing-masing wadah perlakuan sebanyak 30 ekor dengan tiga kali pengulangan. Wadah pengujian berupa akuarium berukuran 40 cm x 60 cm x 40 cm dengan kepadatan 1 ekor/L. Parameter yang diamati adalah sintasan, deteksi KHV, analisis ekspresi gen MHC-II, dan gambaran darah ikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa populasi benih F-1 terseleksi memiliki daya tahan lebih baik dengan sintasan 93,33% dibandingkan populasi benih F-1 non-seleksi sebesar 85,55% dan populasi benih dari UPR sebesar 81,11%. Daya tahan yang tinggi pada populasi benih F-1 terseleksi didukung oleh hasil deteksi KHV yang negatif dan ersentase jumlah limfosit yang lebih tinggi sebesar 91,67%; serta rendahnya persentase monosit dan heterofil, selain itu, tidak adanya eosinofil dan basofil. Ekspresi gen MHC-II terdeteksi pada berbagai organ, ekspresi tertinggi ditemukan pada organ limpa.

  14. PENGARUH FASILITAS BELAJAR, PENGELOLAAN KELAS, DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI MA AL-ASROR KOTA SEMARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Prastiwi Yuliani

    2014-02-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar, pengelolaan kelas, dan lingkungan keluarga terhadap hasil belajar melalui motivasi belajar siswa MA Al-Asror Kota Semarang. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI MA Al-Asror Kota Semarang. Latar belakang penelitian ini adalah hasil belajar siswa MA Al-Asror kurang optimal. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Variabel bebas yang dikaji dalam penelitian ini adalah Fasilitas belajar (X1, Pengelolaan kelas (X2, Lingkungan Keluarga (X3. Variabel terikat adalah Hasil Belajar (Y2 dan Variabel intervening adalah Motivasi Belajar (Y1. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan angket. Metode analisis data yaitu analisis deskriptif persentase dan analisis uji jalur (path analysis. Hasil penelitian diperoleh persamaan regresi Y1 = 3,515 + 0,371X1 + 0,32X2 + 0,290X3 dan Y2 = 50,776 + 0,245X1 + 0,272X2 + 0,210X3 + 0,263Y1. Hasil análisis jalur menunjukkan bahwa pengaruh langsung (FB-HB sebesar 24,5%, (PK-HB sebesar 27,2%, (LK-HB sebesar 21%, (MB-HB sebesar 26,3%, dan pengaruh tidak langsung (FB-MB-HB sebesar 34,2%, (PK-MB-HB sebesar 35,6%, (LK-MB-HB sebesar 28,6%. This research aims to determine the effect of learning facilities, classroom management, and family environment on learning outcomes through student motivation MA Al - Asror Semarang. The subjects were students of class XI MA Al - Asror Semarang. The background of this research is the student learning outcomes MA Al - Asror less than optimal. This research is a quantitative study. The independent variables were examined in this study is learning facilities (X1, classroom management (X2, Family Environment (X3. The dependent variable is the Learning Outcomes (Y2 and the intervening variable is motivation to learn (Y1. Data collection methods used are documentation and questionnaires. Methods of data analysis was descriptive analysis and analysis of the percentage of test paths ( path analysis

  15. SEBARAN UKURAN MORFOLOGI LABI-LABI (Amyda cartilaginea Boddaert, 1770 HASIL TANGKAPAN DI SUMATERA SELATAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Arifin Sentosa

    2016-03-01

    Full Text Available Labi-labi (Amydacartilaginea merupakan salah satu komoditas tangkapan untuk ekspor di Sumatera Selatan. Status perlindungannya telah masuk dalam Appendix II CITES dan kategori rawan menurut IUCN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran ukuran morfologi A. cartilaginea hasil tangkapan di Sumatera Selatan. Data tangkapan labi-labi diperoleh dari catatan enumerator  selama 2013 di Kabupaten Musi Rawas, Musi Banyuasin dan Lubuklinggau. Analisis data dilakukan secara deskriptif. Hasil menunjukkan bahwa labi-labi yang tertangkap dari Musi Rawas dan Lubuklinggau memiliki ukuran morfologi yang lebih besar dibandingkan dari MusiBanyuasin. Labi-labi yang dominan tertangkap memiliki bobot 1000 kg dan total tangkapan > 200 ekor tahun-1 terdapat di Jaya Loka, Megang Sakti dan Lakitan Ulu (Kabupaten Musi Rawas serta di Sekayu, Batanghari Leko dan Babat Toman (Kabupaten Musi Banyuasin. The Asiatic softshell turtle (Amyda cartilaginea Boddaert, 1770 is one of the export commodities in South Sumatera. Its conservation status has been included in Appendix II CITES and IUCN vulnerable category. The objective of study is to determine the distribution of morphological size of A. cartilaginea caught in South Sumatera. The softshell turtle catch data was collected and recorded by enumerators during 2013 in District Musi Rawas, Musi Banyuasin and Lubuklinggau. Data were analysed descriptively. The results show that the morphological size of softshell turtle caught from Musi Rawas and Lubuklinggau were bigger than from Musi Banyuasin. The Asiatic softshell turtle catch distribution with a total catch body mass >1000 kg and total catch >200 individuals year-1 were found in Jaya Loka, Megang Sakti and Lakitan Ulu (Musi Rawas Regency and Sekayu, Batanghari Leko and Babat Toman (Musi Banyuasin Regency.

  16. Perbandingan Hasil Belajar Teknik Dasar Pukulan Pada Permainan Tenis Meja Antara Yang Langsung Mengunakan Net Dengan Tanpa Menggunakan Net Terlebih Dahulu

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Indra Safari

    2016-07-01

    Full Text Available Abstrak   Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji antara hasil belajar langsung menggunakan net dengan yang tanpa menggunakan net terlebih dahulu terhadap peningkatan penguasaan teknik dasar pukulan pada permainan tenis meja bagi pemula.Untuk memecahkan permasalahan tersebut penulis menggunakan metode eksperimen, sedangkan data yang diperoleh adalah melalui eksperimen lapangan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa SDN Muhammadiyah III Bandung, sedangkan untuk sampelnya yaitu siswa kelas 4 s/d 6 (putera dan yang termasuk dalam kategori umur pemula. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa walaupun secara perhitungan statistic kedua cara pembelajaran tersebut tidak ada perbedaan yang berarti (signifikan, tetapi secara fakta di lapangan dengan frekuensi tiga kali dalam seminggu dengan cara pembelajaran tanpa menggunakan net terlebih dahulu memberikan perbedaan dalam perbedaan mean, yaitu yang langsung menggunakan net (0 – 89,0 sedangkan yang tanpa menggunakan net terlebih dahulu (0 – 93,0 dengan taraf nyata 0,05. Kata Kunci: teknik dasar, menggunakan net dan tanpa menggunakan net

  17. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Game Tournament dengan Metode Tutor Sebaya untuk Menuntaskan Hasil Belajar Siswa Pada Kelas X IPA 6 SMAN 2 Pamekasan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mabruratul Hasanah

    2017-03-01

    , Heat and Heat Transfer.Penelitian ini berlatar belakang adanya hasil belajar siswa kelas X IPA 6 SMAN 2 Pamekasan yang belum mencapai KKM hususnya dalam bidang studi fisika. Oleh karena itu, peneliti mencoba menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan metode tutor sebaya di kelas X IPA 6 SMAN 2 Pamekasan pada pokok bahasan Kalor dan Perpindahan Kalor. Permasalahan penelitian ini yaitu 1. Bagaimana ketuntasan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan metode tutor sebaya pada kelas X IPA 6 SMAN 2 Pamekasan?. 2. Bagaimana aktivitas siswa selama penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan metode tutor sebaya pada siswa kelas X IPA 6 SMAN 2 Pamekasan?.Tujuan Penelitian ini adalah 1. Untuk Menuntaskan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan metode tutor sebaya. 2. Untuk mengetahui Aktivitas belajar siswa selama penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan metode tutor sebaya. pada pokok bahasan Kalor dan Perpindahan Kalor. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian dilaksanakan tiga siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, evaluasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas X IPA 6 SMAN 2 Pamekasan tahun pelajaran 2014/2015. Analisis data yang digunakan adalah teknik statistik deskriptif. Dari hasil analis didapatkan bahwa hasil belajar siswa dari Siklus I sampai Siklus III sudah mencapai kriteria ketuntasan dengan persentase yaitu, Siklus I (50%, Siklus II (70%, Siklus III (85% dan aktivitas siswa telah sesuai dengan tujuan pembelajaran kooperatif. Hasil evaluasi pretes-postes yaitu dari 10,00% (tidak tuntas menjadi 90,00%(tuntas. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan Metode Tutor Sebaya dapat menuntaskan hasil belajar fisika dan aktivitas siswa Kelas X IPA 6 SMAN 2 Pamekasan pada pokok bahasan Kalor dan Perpindahan Kalor. Kata Kunci: TGT, Hasil

  18. PENINGKATAN HASIL BELAJAR MELALUI METODE CERAMAH BERVARIASI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERKELOMPOK TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER PADA MATA DIKLAT STENOGRAFI KELAS XI BIDANG ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NURUL ULUM LEBAKSIU KABUPATEN TEGAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mohamad Wahyu Ismail

    2016-03-01

    Full Text Available Kegiatan pembelajaran Stenografi di kelas XI Administrasi Perkantoran SMK Nurul Ulum Lebaksiu belum melibatkan siswa untuk aktif dan mengalami proses belajarnya sendiri. Siswa belum diarahkan untuk melakukan aktivitas belajar yang bervariasi. Hal ini membuat siswa jenuh dan tidak fokus dalam pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar siswa yang masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus, setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Faktor yang diteliti adalah aktivitas belajar dan hasil belajar siswa. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pada siklus I yaitu 66,63 dengan ketuntasan klasikal 60%, sedangkan untuk siklus II nilai rata-ratanya 79,74 dengan ketuntasan klasikal 80%. Pada siklus I aktivitas siswa 60% dan siklus II menjadi 95,5%. Berdasarkan hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode ceramah bervariasi dengan model pembelajaran berkelompok tipe NHT (Numbered Head Together pada mata diklat Stenografi dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI Administrasi Perkantoran SMK Nurul Ulum Lebaksiu. Stenography learning activities in class XI Office Administration SMK Nurul Ulum Lebaksiu not involve students for active and experiencing their own learning process. Students have not been directed to perform a variety of learning activities. This makes students bored and do not focus on learning so the impact on student learning outcomes are still low. The purpose of this study is to increase the activity and student learning outcomes. This research is a class act with two cycles, each cycle including planning, implementation, observation and reflection. Factors studied were learning activities and student learning outcomes. The results obtained by the average value in the first cycle is 66.63 with classical completeness 60%, while for the second cycle the average

  19. PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nur Alifah Fitriana

    2013-02-01

    Full Text Available Proses pembelajaran yang variatif akan membantu siswa dalam pemahaman materi pembelajaran yang diberikan oleh guru. Pada sekolah MA Yasis AT-Taqwa Pahesan, model pembelajaran yang digunakan masih menggunakan model pembelajaran yang konvensional. Disini siswa kurang berperan aktif dalam proses belajar mengajar dan siswa akan cenderung merasa bosan. Untuk menyelesaikan masalah tersebut peneliti mencoba menerapkan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTLsebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa. Rancangan penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus, setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pada siklus I yaitu 64,58 dengan ketuntasan klasikal 54,16%, sedangkan untuk siklus II nilai rata-ratanya 79,79 dengan ketuntasan klasikal 79,16%. Pada siklus I aktivitas siswa 55,47% dan siklus II menjadi 76,54%. Sedangkan kinerja guru pada siklus I 51,42% dan meningkat disiklus II 91,42%. Abstract ___________________________________________________________________ The learning processwill help studentsvariedin understandinglearning materialsprovided bythe teacher. AtschoolMAYasisAT-Taqwa Pahesan, learning modelused is stillusingconventionallearning models. Here thestudents areactively involved inthe learning processand students willtend to feelbored. To solvethe problem, the researcher tried toapply thelearning modelContextual Teaching andLearning(CTL as an effort toimprove student learning outcomes. The design ofthis studyisaction researchwithtwocycles, each cycleincluding planning, implementation, observationand reflection. The result showedthe average valuein the first cycleis64.58withclassical completeness54.16%, while forthe second cycleaverage value79.79withclassical completeness79.16%. In the first cycleof student activityand55.47% to76.54% the second cycle. While theperformance of teachersin the first cycleincreased51

  20. BAGI HASIL DAN BANK SYARI’AH (Solusi terhadap Bunga Bank

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rudy Haryanto Rudy Haryanto

    2012-07-01

    Full Text Available Abstract: To save money in terms of investation is one of bank’s functions. Interest and production sharing are kinds of investation in banking system. Interest is a marketable entry in conventional banking, however production sharing is known in syari’ah banking system. Some people argue that interest cannot be seperated from the banking activity, in fact Islam recommends the followers to avoid it; hence it could be substituted with term of production sharing. It matches the priciple of musyarakah and mudharabah as being taught by Rasûlullâh SAW. Bank interest is considered ribâ (excessive interest and it is forbidden in Islam. Moreover, production sharing is more useful and beneficial for people. Unfortunately, the value of production sharing (syarî’ah banking product is lower than the value of banking interest (conventional banking product due to the fact that the ralationship established by syari’ah banking and its customer is based on the principle of gotong royong (mutual coorporation and production sharing partnership. Key Words: ribâ, musyarakah, mudharabah, dan bagi-hasil  

  1. PENERAPAN TEAMS GAMES TOURNAMENT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS KELAS IV SDN BLABAK 1 KANDAT KEDIRI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Moh. Adnan Khohar

    2016-09-01

    Full Text Available The purpose of this research is to improve the social studies grade IV SDN Blabak 1 Kandat Kediri through the implementation Teams Games Tournament (TGT. This type of research is the Classroom Action Research (PTK. This research is located at Jalan Kediri, Blitar, Kediri Kandat. The subjects in this study were students of class IV SDN Blabak 1 Kandat Kediri totaling 29 children, with the number of students 12 and older schoolgirls 17 children. This study was conducted in 2 cycles and each cycle consisting of 3 meetings. The instrument used was observation completely learning activities by students and teachers. Observation assessment of affective and psychomotor, and cognitive abilities test. Assessment of cognitive cycle students achieve mastery gained 72.23% and cycle II reached 82.75% in psychomotor in the first cycle and reach 69.4% in the second cycle reaches 87.92% for affective students in the first cycle and the second to reach complete 67.23% and 74.13%. The conclusion of this study reveal that through the implementation of TGT in the learning process at school are able to improve learning outcomes IPS fourth grade students at SDN 1 Blabak Kandat Kediri year 2015/2016 on the development of material production technology, communications, and transportation. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas IV SDN Blabak 1 Kandat Kediri melalui penerapan Teams Games Tournament (TGT. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK. Lokasi penelitian adalah di Jalan Kediri-Blitar Kandat Kediri. Kemudian subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswa kelas IV SDN Blabak 1 Kandat Kediri yang berjumlah 29 anak, dengan jumlah siswa 12 anak dan siswi 17 anak. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus dan setiap siklus terdiri atas 3 pertemuan. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi keterlaksanaan aktivitas pembelajaran oleh siswa dan guru. Lembar observasi penilaian afektif dan

  2. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMBIAYAAN BERBASIS BAGI HASIL (EQUITY FINANCING PADA BANK SYARIAH X

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Toni Priyanto

    2016-09-01

    Full Text Available This study aims to determine the factors that affect the equity financing at the Islamic Banking which covers quantitative financing profit and loss sharing and to formulate policies to be performed by the management in maintaining the financing growth. The study was conducted by utilizing Autoregressive Distributed Lag (ARDL model with variables including BI rate and inflation as the external factor. The test results of both external factors indicated a negative impact on both financing. BI rate as an indicator of the government's policy becomes the fastest variable affecting the equity financing i.e. at lag 1. Inflation comes as the macroeconomic indicator at lags 2, 9 and 10. All internal factors have a negative impact on both financing types except for the cost of education and training, and autoregressive variables. The fund of the third party influences the sharing of profit and loss (mudharabah at lag 1 and at 9, meanwhile the capital adequacy ratio affects the profit sharing (mudharabah at lag 8, and it affects the loss sharing (musyarakah at lag 6. The cost of education and training has an effect on loss sharing at lag 5, and Islamic banking basic education affects profit financing at lag 2 whereas the trend of financing profit sharing is at lag 8 and loss sharing at lags 1 and 2 and since it autoregressive, it affects each financing of the current period.Keywords: autoregressive, dynamic, mudaraba, musharaka, profit and loss sharing financingABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi pembiayaan berbasis bagi hasil pada Bank Syariah yang meliputi pembiayaan mudharabah dan musyarakah secara kuantitatif dan merumuskan kebijakan-kebijakan yang dapat dilakukan manajemen dalam menjaga pertumbuhan pembiayaannya. Penelitian dilakukan menggunakan Autoregressive Distributed Lag (ARDL Model dengan variabel yang digunakan meliputi BI Rate dan inflasi sebagai faktor eksternal. Hasil pengujian kedua faktor eksternal

  3. Hasil Cetak Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik Sebagai Alat Bukti Tindak Pidana Pencemaran Nama Baik Melalui Media Daring

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aris Hardinanto

    2016-12-01

    Full Text Available Perkembangan dan perubahan dunia menjadi sangat cepat sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, terutama teknologi transportasi dan komunikasi telah membuat berbagai kemudahan terhadap mobilitas masyarakat. Arus perkembangan informasi antar negara tidak dapat lagi dikendalikan oleh pemerintah, sehingga peran dalam mengendalikan arus mobiltias penduduk melalui jejaring sosial. Pertumbuhan yang seperti ini mengakibatkan perubahan sosial di masyarakat seluruh dunia, lintas batas negara. Kejahatan jenis baru sebagai dampak negatif dari perkembangan teknologi informasi muncul seiring dengan perkembangan teknologi informasi. Kejahatan menggunakan media teknologi informasi atau komputer dan internet disebut Computer Related Crime atau Cybercrime. Kedudukan alat bukti sebagai penegak hukum pidana materiil menjadi parameter hakim untuk memutus suatu perkara. Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik memberikan ruang terhadap hasil cetak alat bukti elektronik dalam cybercrime sebagai alat bukti yang sah. Hasil cetak alat bukti elektronik sah apabila alat bukti elektronik itu dapat dijamin keasliannya. Dengan demikian kedudukan alat bukti elektronik dalam cybercrime memiliki kriteria yang ketat dibanding alat bukti konvensional. Metode penelitian dalam jurnal ini menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute approach, pendekatan kasus (case approach serta pendekatan konseptual (conceptual approach Kata kunci: alat bukti elektronik, cybercrime. 

  4. PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PENGUKURAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SMP DI KOTA BANDUNG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erman Sutarno

    2015-02-01

    and the students can easily check their own progress, (5 every segment of this model was completed with reinforcement to improve the learning quality. Keywords: Learning Model, Interactive Multimedia, Experiential Learning Cycle. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan model pembelajaran Pengukuran berbasis multimedia interaktif  yang dapat meningkatkan hasil dan kemandirian belajar siswa di SMP kelas VII. Penelitian dilaksanakan di SMP di Kota Bandung menggunakan pendekatan research and development. Proses dilaksanakan melalui tahapan: studi pendahuluan, pengembangan, dan pengujian. Instrumen yang digunakan pada tahap studi pendahuluan adalah studi pustaka dan survei lapangan; tahap pengembangan model dilakukan berupa penyusunan draf awal model, uji-coba terbatas, dan uji-coba diperluas; tahap validasi model berupa eksperimen pre-test treatment post-test dengan menggunakan matching pretest-posttest control group design. Penelitian ini menggunakan profil model pembelajaran experiential learning cycle dari teori belajar Kolb (1994 dengan karakteristik: (1 mengintegrasikan pengalaman awal siswa dengan pengalaman scientific (ilmiah, (2 belajar sambil bekerja (work-base laboratory, (3 pendidikan yang bersifat kooperatif (bekerja sama dalam konteks sosial, dan (4 menjamin penguasaan kompetensi dasar pengukuran arus, meter, kilogram yang memadai. Hasil uji efektivitas melalui model pembelajaran berbasis multimedia interaktif  dapat meningkatkan hasil belajar dan kemandirian belajar siswa. Beberapa temuan terpenting adalah: (1 model ini dapat meningkatkan kompetensi belajar siswa pada ranah kognitif, (2 melalui perangkat lunak keterampilan siswa dapat meningkatkan kemampuan bekerjasama dalam kelompok belajar, melatih berfikir kreatif, dan berkomunikasi, (3 mampu menerapkan berbagai kemampuan dengan terampil ketika mengerjakan LKS. Beberapa rekomendasi penelitian untuk guru, sekolah, pemerintah adalah: (1 Multimedia interaktif melalui animasi yang didisain

  5. IMPLEMENTASI MODEL RECIPROCAL TEACHING BERBANTUAN “ECONOMICS MODULE” DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI DAN AKTIVITAS SISWA KOMPETENSI DASAR PASAR MODAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Eka Aisyatul Ulya

    2016-02-01

    Full Text Available Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui: Implementasi model Reciprocal Teaching berbantuan “Economics Module” dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi dan hasil belajar ekonomi lebih tinggi dibandingkan menggunakan model pembelajaran konvensional. Serta implementasi model Reciprocal Teaching berbantuan “Economics Module” dapat meningkatkan aktivitas siswa dan aktivitas siswa lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan model konvensional.Penelitian ini menggunakanTrue experimental design. Populasinya adalahsiswa kelas XIIIS di SMA Negeri 3 Demak tahun pelajaran 2014/2015, yang terdiri dari 5 kelas sebanyak 182 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakanpurposive sampling yang kemudian didapat sampel kelas XI IIS 3 sebagai kelas eksperimen dan XI IIS 2 sebagai kelas kontrol. Metode pengumpulan data yaitu dengan tesdan observasi.Pengujian H1 yaitu menggunakan uji paired sample t-tets, uji H2 menggunakan independent sample t-test, pengujian H3 menggunakan uji paired sample t-tets danuji H4 menggunakan independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar setelah perlakuan dengan modelReciprocal Teaching berbantuan “Economics Module” dilihat dari rata-rata nilaipost-test kelas eksperimen sebesar 86,1 lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol sebesar 80. Terdapat peningkatan pada aktivitas siswa setelah perlakuan model Reciprocal Teaching berbantuan “Economics Module” dilihat dari total nilai rata-rata pada pertemuan pertama sampai pertemuan terakhir pada kelas eksperimen sebesar 59,29 lebih tinggi dibandingkan total nilai rata-rata pada kelas kontrol sebesar 39,43. Saran dari penelitian ini diharapkan agar guru ekonomi menerapkan modelReciprocal Teaching berbantuan Economics Module karena terbukti dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi pada kompetensi dasar pasar modal dan meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran ekonomi. The purpose in this research is to find out: the

  6. Pengaruh Simultan Parameter Suhu dan Konsentrasi Larutan NaOH Terhadap Kuantitas dan Kualitas Hasil Cellulose Powder pada Proses Delignifikasi Tongkol Jagung

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Suprianto Suprianto

    2015-08-01

    Full Text Available Jagung merupakan sumber karbohidrat ketiga di Indonesia setelah padi dan ketela. Produksi jagung Indonesia meningkat terus menerus selama 10 tahun terakhir, yang diikuti dengan konsekuensi meningkatnya tongkol jagung sebagai produk ikutan pertanian jagung. Jumlah tongkol jagung dapat mencapai 40% dari produksi jagung. Fakta ini menunjukkan semakin tinggi potensi tongkol jagung untuk dapat dimanfaatkan bagi penunjang kehidupan manusia. Pemanfaatan tongkol jagung secara langsung sebagai bahan bakar maupun tidak langsung, yaitu melalui tahapan proses fisika dan kimia, sebelum dimanfaatkan langsung, telah mulai banyak menarik perhatian. Penelitian ini dimaksudkan untuk menambah informasi pengolahan tongkol jagung menghasilkan selulosa powder yang dapat digunakan sebagai cellulose gel, selulose membrane filter penjernihan air maupun sebagai bahan baku turunan senyawa selulosa, seperti selulosa asetat, carboxy methyl cellulose dan nitro selulosa.Proses pengolahan tongkol jagung menjadi cellulose prowder dilakukan dalam tiga tahapan proses, masing-masing untuk menghilangkan komponen hemiseluola, lignin dan warna dalam tongkol jagung. Proses tahap pertama menggunakan larutan asam nitrat 7,5% pada suhu 80 o C selama 2 jam, dilanjutkan dengan proses tahap kedua menggunakan larutan NaOH selama 2 jam dengan variasi suhu 80 sampai 100 o C dan variasi konsentrasi NaOH dari 1 N sampai 3 N dan selanjutnya proses tahap ketiga menggunakan hydrogen peroksida dengan konsentrasi 4%, suhu 80 o C dan waktu 2 Jam. Keberhasilan proses diidentifikasi dengan kuantitas dan kualitas hasil cellulose powder.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi proses yang baik dalam tahap proses delignifikasi adalah suhu antara 85 sampai 95 o C dan konsentrasi NaOH antara 1,25 N sampai 2 N. Produk pengolahan dari tongkol jagung, dengan proses tiga tahap ini diperoleh hasil cellulose powder warna putih dengan kadar   selulosa sekitar 88 sampai 90%, dengan yield investor sekitar 30

  7. PERSEPSI PEMAKAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN TERBITAN BERKALA DI PERPUSTAKAAN PASCASARJANA UGM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Supriyono Supriyono

    2015-12-01

    Full Text Available Penelitian ini mendeskripsikan Persepsi Pemakai Terhadap Kualitas Pelayanan Terbitan Berkala di Perpustakaan Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Permasalahan yang dikaji dalam skripsi ini adalah persepsi pemakai terhadap kualitas layanan terbitan berkala di Perpustakaan Pascasarjana UGM. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi pemakai terhadap pelayanan terbitan berkala di Perpustakaan Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Dalam pembahasan ini digunakan teori servqual dari Parasuraman. Sementara analisisnya dengan menggunakan lima dimensi kualitas layanan yaitu dimensi bukti fisik, dimensi keandalan, dimensi daya tanggap, dimensi jaminan, dan dimensi empati. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan maksud untuk menggambarkan persepsi pemakai terhadap kualitas pelayanan terbitan berkala. Pengumpulan data dengan menggunakan angket dan wawancara. Responden penelitian ini adalah mahasiswa S2 sejumlah 100 responden. Berdasarkan hasil olah data masing—masing variabel dimensi persepsi pemakai terhadap pelayanan terbitan berkala sebagai berikut: variabel dimensi fisik sebesar 4,18 dimensi kehandalan sebesar 3,98 dimensi daya tanggap sebesar 4,11 dimensi jaminan sebesar 3,72 dimensi empati sebesar 4,18 Ada dua dimensi yang paling rendah nilainya yaitu dimensi kehandalan sebesar 3,98 dan dimensi jaminan sebesar 3,72 Mengingat nilai total rata-rata variabel persepsi pemakai adalah 4,03, maka persepsi pemakai terhadap kualitas layanan terbitan berkala di Perpustakaan Pascasarjana Universitas Gadjah Mada adalah baik. Kata kunci : Persepsi Pemakai, Kualitas Pelayanan, Terbitan Berkala

  8. HUBUNGAN SELF CARE DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN DIABETES MELITUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Reny Chaidir

    2017-06-01

    Full Text Available Indonesia merupakan daerah terbanyak nomor dua penderita diabets melitus di kawasan Asia Tenggara dengan angka kejadian sebesar 9,116.03 kasus. Puskesmas Tigo Baleh angka kunjungan penderita diabetes melitus pada tahun 2015 mengalami peningkatan yaitu sebesar 408 kunjungan. Pasien diabetes melitus rentan mengalami komplikasi yang disebabkan oleh peningkatan kadar gula darah. Peningkatan kadar gula darah dapat dicegah dengan melakukan self care terdiri dari pengaturan diet, olah raga, terapi obat, perawatan kaki, dan pemantauan gula darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan self care dengan kualitas hidup pasien diabetes mellitus. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional yang dilakukan terhadap 89 orang responden dengan menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner The Summary of Diabetes Self-Care Activities (SDSCA dan kuesioner The Diabetes Quality of Life Brief Clinical Inventory. Hasil penelitian ini menggunakan uji product moment (pearson correlation, diperoleh nilai r = 0.432. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara self care dengan kualitas hidup pasien diabetes melitus di wilayah kerja Puskesmas Tigo Baleh yang berbanding lurus dan memiliki tingkat korelasi yang sedang. Terdapat faktor yang mempengaruhi korelasi dengan kualitas hidup. Diharapkan agar pasien diabetes melitus dapat meningkatkan aktivitas self care sehingga dapat menjalankan kehidupan secara normal.

  9. Rancang Bangun Sistem Monitoring Listrik Prabayar dengan Menggunakan Arduino Uno

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Diah Risqiwati

    2016-08-01

    Full Text Available Abstrak Kebutuhan akan listrik akan terus meningkat dari tahun ke tahun, hal ini dikarenakan pembuatan produk yang menggunakan listrik sebagai energi nya juga gencar dikeluarkan oleh produsen sehingga kebutuhan akan listrik sudah menjadi kebutuhan yang sangat vital untuk masing-masing individu. Saat ini di negara kita telah dikembangkan listrik prabayar disamping listrik pasca bayar yang telah berjalan, fungsi dari listrik prabayar ini adalah untuk dapat mengontrol penggunaan dari listrik itu sendiri. Namun, penggunaan listrik prabayar tidak sepenuhnya digunakan secara optimal oleh pelanggan, dikarenakan pelanggan tidak mengetahui beban dari alat listrik yang digunakan sehingga tidak dapat melakukan kontrol dari pulsa listrik yang dibeli. Dari permasalahan itu peneliti mengusulkan untuk membuat suatu alat kontrol dengan menggunakan arduino uno sehingga pemilik dapat mengontrol penggunaan listriknya secara real time. Board Arduino berfungsi sebagai sistem kontrol pengambilan data, sebelum data tersebut di olah pada server. Terdapat sistem sensor berfungsi untuk pengambilan data ampere yaitu sensor AC712-20A dan modul relay sebagai saklar elektrik berfungsi untuk memutus daya listrik ketika pulsa tidak mencukupi. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, terdapat kesalahan pengukuran rata-rata sensor ACS712-20A dengan multitester sebesar 26%, sedangkan untuk pengukuran billing listrik prabayar terdapat kesalahan sebesar 6%.

  10. ANALISIS EKONOMI ISLAM TERHADAP BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH UNTUK USAHA MIKRO PADA BAITUL QIRADH ABU INDRAPURI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Jumadi Jumadi

    2013-06-01

    Full Text Available This study generally aims to analyze the concept of mudharabah financing in Baitul Qiradh (BQ Abu Indrapuri for micro-enterprises. Specifically, the paper reviews the systems implemented in the management and revenue-sharing mechanisms derived from these micro-enterprises. This study employs primary and secondary data which were collected through interview and documentation studies. The data were analyzed using descriptive analysis method. The findings show that generally the concept of mudharabah financing in BQ Abu Indrapuri is based on Fatwa Dewan Syariah Nasional No. 07/DSN/MUI/IV/2000. In the implementation level, however, the application of profit sharing and collateral system was not fully shariah compliance. The imbalance between the concept and implementation because the BQ still refers to the conventional banking rules. =========================================== Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menganalisis konsep pembiayaan mudharabah pada Baitul Qiradh (BQ Abu Indrapuri untuk usaha mikro. Secara spesifik, tulisan mengkaji tentang sistem yang diterapkan dalam pengelolaan dan mekanisme pembagian pendapatan yang diperoleh dari usaha mikro tersebut. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder yang dikumpulkan dengan teknik wawancara bebas, dan studi dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum konsep pembiayaan mudharabah pada BQ Abu Indrapuri berpedoman pada Fatwa Dewan Syariah Nasional No.07/DSN/MUI/IV/2000. Akan tetapi, dalam implementasinya masih terdapat hal-hal yang tidak sesuai dengan konsep syariah yaitu pada sistem bagi hasil dan jaminan. Terdapat ketimpangan antara konsep dan implementasi disebabkan karena BQ Abu Indrapuri masih mengacu pada aturan sistem perbankan konvensional.

  11. IMPLEMENTASI METODE THINK PAIR SHARE (TPS BERBANTUAN MEDIA POWER POINT PADA PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN POKOK BAHASAN PROPOSAL USAHA UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 DUKUHTURI KABUPATEN TEGAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lutfiyatun Lutfiyatun,

    2012-10-01

    Full Text Available Alat dan metode pembelajaran merupakan komponen pembelajaran yang penting. Penerapan metode dan alat pembelajaran yang kurang tepat dapat berdampak terhadap keaktifan dan hasil belajar siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK N 1 Dukuhturi tahun 2011/2012. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang menggunakan dua kelas yaitu kelas kontrol menggunakan metode metode ceramah� dan kelas eksperimen menggunakan metode think pair share berbantuan media power point sebagai sampel penelitian. Variabel penelitian terdiri dari metode pembelajaran, keaktifan dan hasil belajar siswa. Teknik pengumpulan data diperoleh dari hasil test, lembar observasi, dan penyebaran angket. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada perbedaan keaktifan dan hasil belajar siswa antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. Persentase keaktifan pada keaktifan siswa kelas kontrol yaitu 46%, 50%, 54%, 58%, kelas eksperimen yaitu 74%, 78%, 84%, dan 86%. Sedangkan. hasil belajar pada kelas kontrol yaitu rata-rata nilai pre test 67,30 dan rata-rata nilai post test 71,90. hasil belajar pada kelas eksperimen yaitu rata-rata nilai pre test 68,10 dan rata-rata nilai post test 80,31. Tanggapan siswa pada kelas eksperimen dalam kategori sangat tinggi yaitu 85,19%, sedangakan pada kelas kontrol dalam kategori tinggi yaitu 63,75%. Tools and methods learning is an important component of learning. The less proper tools and methods application can influence to the students being active and the results of the students learning. The population of this research are studens of class XI SMK N 1 Dukuhturi 2011/2012. This research is an experiment research which use two classes that is control class and experiment class. Control class uses lecture methods and experiment class uses think pair share (TPS menthods which is helped by power point media as a research sample. The variables of this

  12. UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKAMELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL BERBANTUAN ALAT PERAGA PADA SISWA KELAS 5 SDN LODOYONG 03 – AMBARAWA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nova Dinda Taurina

    2015-12-01

    Full Text Available Penelitian ini didasarkan pada kenyataan bahwa guru kurang optimal dalam pembelajaran matematika. Metode pembelajaran yang sering digunakan adalah ceramah, dan guru tidak menggunakan alat peraga dalam pembelajaran. Hal tersebut menyebabkan rendahnya keaktifan siswa dan berdampak pada rendahnya hasil belajar mereka. Sebanyak 62% atau 13 siswa dari 21 siswa tidak dapat mencapai nilai ≥ KKM sebesar 70. Berdasar dari permasalahan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar matematika pada siswa kelas 5 SDN Lodoyong 03 Kecamatan Ambarawa Tahun Pelajaran 2013/2014 melalui pendekatan CTL berbantuan alat peraga. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas atau PTK. Model PTK yang digunakan adalah model Kemmis dan Taggart yang terdiri dari empat tahapan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Adapun yang menjadi subyek penelitian ini adalah siswa kelas 5 SDN Lodoyong 03 berjumlah 21 siswa, yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes, observasi, wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitiannya berupa lembar evaluasi berbentuk isian dan uraian, lembar observasi aktivitas guru dan siswa, serta lembar wawancara guru dan siswa. Indikator keberhasilan penelitian ini sebesar 80% atau sekitar 17 siswa harus mencapai nilai ≥ KKM sebesar 70 dan harus aktif dalam pembelajaran. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis ketuntasan dan analisis komparatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa. Pada pra siklus hanya 8 siswa (38% yang tuntas dan 13 siswa lainnya (62% belum tuntas. Pada siklus I jumlah siswa yang tuntas meningkat menjadi 13 siswa (62%, sedangkan 8 siswa (38% belum tuntas. Kemudian pada siklus II meningkat lagi menjadi 17 siswa (81% yang tuntas, dan hanya 4 siswa (19% yang belum tuntas. Hal tersebut berarti bahwa penelitian ini berhasil, karena telah mencapai

  13. Kajian Efektivitas dan Efisiensi Rantai Distribusi Hasil Tangkapan Menggunakan Alat Tangkap Purse Seine di Tpi Paiton dan Tpi Mayangan Probolinggo

    OpenAIRE

    Huda, M Miftachul; Sutjipto, Darmawan Ockto; Jauhari, A Alfan

    2013-01-01

    Rantai distribusi merupakan salah satu kunci dalam keberhasilan suatu kegiatan penyaluran hasil tangkapan untuk mencapai konsumen. Jumlah rantai yang ada didalam suatu kegiatan distribusi juga mempengaruhi dari harga dan kualitas barang yang di distribusikan. Ikan yang merupakan barang mudah rusak, memerlukan perhatian khusus untuk mengetahui tingkat efektivitas dan efisiensinya dalam proses distribusinya. Khususnya distribusi ikan berasal dari Tempat Pelelangan Ikan Paiton dan Tempat Pelelan...

  14. Analisis Perbandingan Pendapatan Petani Salak (Salacca Edulis) Yang Menjual Hasil Panen Ke Pabrik Dan Luar Pabrik Di Kabupaten Tapanuli Selatan

    OpenAIRE

    Matovani, Lolisa Efa; Tarigan, Kelin; Kesuma, Sinar Indra

    2013-01-01

    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pendapatan petani salak diberbagai tingkat sakala USAha, untuk menganalisis perbedaan pendapatan petani yang menjual hasil panen ke pabrik dan luar pabrik, dan untuk menganalisis tingkat kelayakan USAha tani salak didaerah penelitian. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive (sengaja), dengan pertimbangan bahwa Kabupaten Tapanuli Selatan merupakan sentra produksi salak di Sumatera Utara dan terdapat pabrik pengolahan salak. Me...

  15. PENGARUH PENDIDIKAN KARAKTER DAN KONDISI EKONOMI TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU MELALUI PERHATIAN ORANG TUA SISWA (studi kelas VIII SMP N 32 Semarang Tahun Ajaran 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Laurensia Ajeng Martrianingtyas

    2014-06-01

    Full Text Available Tujuan Penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pendidikan karakter dan kondisi ekonomi terhadap hasil belajar pada mata pelajaran ips terpadu melalui perhatian orang tua. Dalam penelitian ini populasi yang digunakan adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 32 Semarang yang berjumlah 249 siswa. Penelitian ini menggunakan sampel yang berjumlah 72 sampel. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas yaitu pendidikan karakter (XI, kondisi ekonomi (X2, hasil belajar (Y sebagai variabel terikat dan perhatian orang tua (y1 sebagai variabel intervening.Metode pengumpulan data: dokumentasi dan angket. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis deskriptif persentase.Uji asumsi klasik:multikolinieritas, heteroskesdastisitas. Sedangkan uji hipotesis:uji parsial, uji signifikan simultan, regresi linier berganda, dan koefisien determinasi.Hasil penelitian diperoleh persamaan regresi Y1= 0,821X₁+ 0,821X₂ dan Y2 = 0,476X₁+ 0,369X₂+ 0,165Y₁. Secara deskriptif penelitian menunjukkan bahwa kategori pendidikan karakter, dan kondisi ekonomi adalah sedang. Pengaruh pendidikan karakter terhadap hasil belajar sebesar 29,6%. kondisi ekonomi terhadap hasil belajar sebesar 27,1%, pengaruhnya positif dan signifikan. Sedangkan pengaruh pendidikan karakter dan kondisi ekonomi secara bersama berpengaruh terhadap hasil belajar melalui perhatian orang tua sebesar 18,5% dan sisanya sebesar 71,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Based on the result of observation, it indicates that students achievement are less optimal. It might happen because of the effect of character education, economy conditions, and parents attention. The purpose of this research is to find out the effect of character education, economy condition towards students achievement through parents attention for eighth grade students of SMP N 32 Semarang. In this research,population at the

  16. PERFORMA BENIH TIRAM MUTIARA (Pinctada maxima DARI HASIL PERSILANGAN INDUK ALAM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ida Komang Wardana

    2015-09-01

    Full Text Available Tiram mutiara merupakan salah satu komoditas andalan dalam budidaya laut. Masalah utama yang dihadapi adalah pasok benih baik kuantitas maupun kualitas. Upaya perbaikan dilakukan dengan perkawinan silang antar varietas tiram dengan tujuan untuk memperbaiki kualitas benih Tiram Mutiara (Pinctada maxima baik secara fenotip maupun genotip. Induk yang disilangkan secara resiprokal mempunyai karakter nacre putih (P dan kuning (K baik populasi Bali maupun Maluku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persilangan dua populasi tersebut menghasilkan tiga varietas yaitu: varietas I (K x P, varietas II (K x K dan varietas III (P x K. Nilai SR pada fase pediveliger dari ketiga varietas menghasilkan sintasan berturut-turut 65%, 59%, dan 45%. Pertumbuhan varietas III menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik dengan kisaran panjang cangkang 3,0-4,5 cm pada umur dua bulan pemeliharaan. Analisis genetik dengan RAPD-DNA menunjukkan bahwa induk-induk yang berhasil memijah mempunyai variasi genetik 0,3755; 0,3938; dan 0,1600. Sedangkan turunan F1 mempunyai variasi genetik lebih rendah yaitu: 0,2738; 0,2667; dan 0,0924.

  17. STUDI PERBANDINGAN ANALISIS UNSUR PLUMBUM (PB DARI HASIL ELEKTROLISIS ANTARA METODE LASER- INDUCED BREAKDOWN SPECTROSCOPY (LIBS DENGAN METODE KONVENSIONAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    H. S. Suyanto

    2014-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan menganalisis unsur Pb hasil proses elektrolisis dengan metode alternatif laser-induced breakdown spectroscopy (LIBS dan metode konvensional. Elektrolisis menggunakan tembaga (Cu sebagai katoda dan karbon sebagai anoda. Unsur Pb yang terdeposisi pada katoda diirradiasi laser Nd-YAG (model CFR 200, 1064nm dan emisinya (Pb I 405.7 nm ditangkap spektrometer HR 2500++ yang kemudian ditampilkan dalam intensitas fungsi panjang gelombang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa energi laser, arus listrik dan waktu deposisi proses elektrolisis yang optimum untuk karakterisasi unsur Pb masing - masing adalah 100 mJ, 5,28 mA dan 15 menit. Aplikasi metode ini untuk analisis kuantitatif larutan Pb dengan membuat kurva kalibrasi dari kosentrasi 300 ppm sampai kosentrasi terendah yaitu 0,5 ppm, serta diperoleh deteksi limit sebesar 0,44 ppm. Sebagai perbandingan metode deteksi dengan LIBS ini telah dilakukan analisis dengan metode konvensional dengan menentukan selisih massa katoda sebelum dan sesudah elektrolisis dan diperoleh hasil yang sebanding.ABSTRACTThe aim of this research was to compare between a method of laser-induced breakdown spectroscopy (LIBS and the conventional one to analyse of Plumbum (Pb element resulted from electrolysis process. Electrolysis used copper (Cu and carbon (C as cathode and anode respectively. Plumbum element which was deposited on cathode was irradiated by Nd-YAG laser (model CFR 200, 1064nm and its emission intensity of neutral Pb I 405.7 nm in the plasma was captured by HR 2500++ spectrometer and displayed in a form of intensity as a function of wavelength. The experiment result showed that the optimum condition parameters of electrolysis: laser energy, electric current and electrolysis time duration were 100 mJ, 5.28 mA and 15 minutes respectively. An application of these conditions was done to make calibration curve of Pb element in liquid sample from 300 ppm to 0.5 ppm and resulted a limit of

  18. PERBEDAAN HASIL BELAJAR EKONOMI ANTARA MODEL THINK-PAIR-SHARE DAN MODEL CONCEPT MAPPING PADA SISWA SMA 1 NGUTER SUKOHARJO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nina Mahardani

    2014-02-01

    Full Text Available Pemilihan model belajar yang tepat oleh guru dalam proses belajar mengajar mampu menciptakan suasana belajar yang efektif dan menyenangkan, serta dapat mempermudah siswa dalam menerima dan memahami materi yang dipelajari. Hal itu terlihat pada pencapaian hasil belajar yang berkualitas ditunjukkan dengan capaian nilai diatas standar ketuntasan. Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh guru dalam pembelajaran adalah dengan menerapkan model pembelajaran think pair share dan concept mapping. Sampel dalam penelitian ini yaitu 72 siswa kelas X SMA I Nguter Sukoharjo. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu kuisioner, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif dengan analisis frekuensi dan uji statistik t tes. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukkan adanya perbedaan, hal ini ditunjukkan dengan uji t diperoleh t hitung = 2.31 > t tabel = 1.99 yang berada pada daerah penolakan Ho untuk α = 5% dengan dk = 36+36-2 = 70. Disimpulkan bahwa model pembelajaran concept mapping lebih baik dibanding model pembelajaran think pair share dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Selection of an appropriate model of learning by the teacher in the learning process to create an effective learning environment and fun, and can facilitate students to receive and understand the material being studied. It was seen on achieving quality learning outcomes indicated by values ​​above performance standards mastery. One way that can be done by the teacher in learning is to apply a think pair share and concept mapping learning model. The sample for this study are 72 students grade ten in SMA 1 Nguter Sukoharjo . Data collection techniques were used questionnaires, observation, and documentation. Data analysis techniques in this research were used descriptive statistical analysis of the frequency and statistical test by t test. Based on these results reveal differences, as shown by the t

  19. Perbedaan Teknik Mordanting terhadap Hasil Pencelupan Zat Warna Alam Ekstrak Daun Sambang Darah (Excoecaria Cochinchinensis) dengan Mordan Tawas pada Bahan Sutera

    OpenAIRE

    Sulityowati, Dwi Oktarina; Adriani, Adriani; Novrita, Sri Zulfia

    2015-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan warna (hue), gelap terang warna (value) dan kerataan warna pada hasil pencelupan bahan sutera menggunakan ekstrak daun sambang darah (Excoecaria cochinchinensis) dengan mordan tawas. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Data yang digunakan adalah data primer yang bersumber dari 15 orang panelis, kemudian data yang terkumpul diolah dan dianalisis menggunakan ANOVA dan Persentase. Warna yang dihasilkan pada pencelupan bahan sutera me...

  20. PEMISAHAN Zr – Hf SECARA SINAMBUNG MENGGUNAKAN MIXER SETTLER

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dwi Biyantoro

    2017-01-01

    Full Text Available ABSTRAK PEMISAHAN Zr – Hf SECARA SINAMBUNG MENGGUNAKANMIXER SETTLER. Telah dilakukan pemisahanZr – Hf secara sinambung menggunakan pengaduk pengenap (mixer settler 16 stage. Larutan umpan adalah zirkon nitrat dengan kadar Zr = 30786 ppm dan Hf = 499 ppm. Ekstraktan dipakai adalah solven 60 % TBP dalam kerosen dan larutan scrubbingyang dipakai adalah asam nitrat 1 M. Umpan masuk pada stageke 5 dikontakkan secara berlawanan arah dengan solven masuk pada stage ke 16 dan larutan scrubbing masuk pada stage ke 1. Tujuan penelitian ini adalah memisahkan unsur Zr dan Hf dari hasil olah pasir zirkon menggunakan solven TBP dengan alat mixer settler16 stage. Analisis umpan dan hasil proses pemisahan untuk zirkonium (Zr dilakukan dengan menggunakan alat pendar sinar-X, sedangkananalisis unsur hafnium (Hf menggunakan Analisis Pengaktifan Neutron (APN. Parameter penelitian dilakukan dengan variasi keasaman asam nitrat dalam umpan dan variasi waktu pada berbagai laju pengadukan. Hasil penelitian pemisahan unsur Zr dengan Hf diperolehkondisi optimum pada keasaman umpan 4 N HNO3, keseimbangan dicapai setelah 3jam dan laju pengadukan 3300 rpm. Hasil ekstrak  unsur zirkon (Zr diperoleh kadar sebesar 28577 ppm dengan efisiensi 92,76 % serta kadar pengotor hafnium (Hf sebesar 95 ppm. Kata Kunci: pemisahan Zr, Hf, ekstraksi, mixer settler, alat pendar sinar-X, APN. ABSTRACT SEPARATION of Zr - Hf CONTINUOUSLY USE THE MIXER SETTLER. Separation of Zr - Hf continuously using mixer settler 16 stage has been done. The feed solution is zircon nitrate concentration of Zr = 30786 ppm  and Hf = 499 ppm. As the solvent used extractant 60 % TBP in 40 % kerosene. Nitric acid solution used srubbing 1 M. The feed entered into stage to 5 is contacted with solvents direction on the stage to 16 and the scrubbing solution enter the stage to 1. The purpose of this study is to separate Zr and Hf of the results from the process of zircon sand using solvent TBP using 16 stage

  1. PENINGKATAN HASIL BELAJAR PELAKU-PELAKU KEGIATAN PEREKONOMIAN DI INDONESIA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR AND SHAREPADA SISWA KELAS VIII SMP PGRI BERGAS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ani Sumaiyah

    2002-06-01

    Full Text Available Dalam proses belajar mengajar guru memegang peranan penting yaitu sebagai fasilitator dalam mengoptimalkan keaktifan siswa. Hasil� observasi awal menunjukkan bahwa kelas VIII� ada 17 siswa (65,3% belum tuntas pada nilai materi pelaku-pelaku kegiatan perekonomian di Indonesia. Hasil tersebut belum optimal karena perhatian siswa kurang, partisipasi anak kurang menyeluruh. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan yang terdiri dari dua siklus dimana setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Hasil baik pada siklus I maupun siklus II terlihat bahwa nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa meningkat yaitu dari skor awal yaitu dari rata-rata awal sebesar 66,9 menjadi 73,2pada siklus I dan 84,2 pada siklus II dan ketuntasan klasikal dari 34,6% menjadi 65,3% pada siklus I dan 92,3% pada siklus II. In teaching and learning education, teachers play an important role as a facilitator in optimizing the activity of students. Teachers are expected to use appropriate teaching methods to involve more students in the teaching-learning process. The results of preliminary observations suggest that class VIII (65,3% who have not completed the economic value of the material perpetrators of the economic activities in Indonesia.Results are not optimal because attention ofstudents are less, participation of children less comprehensive, students have a fairly good activity, but not channeled properly.The procedure of this research is a cyclical activity that consists of two cycles where each cycle includes planning, implementation of the action, observation and reflection.Good results in cycle I and cycle II shows that the average value of cognitive learning outcomes that students increased from the initial score from the initial average of 66.9 to 73.2 to 84.2 in cycle I and cycle II and classical completeness from 34,6% to 65.3% in cycle I and 92.3% in cycle II.

  2. Hubungan Motivasi Belajar Ekstrinsik Terhadap Hasil Belajar Psikomotorik Pada Mata Pelajaran Agama Kristen Kelas V Di SD Zion Makassar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sifra Sahiu

    2017-09-01

    Full Text Available Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan motivasi dengan imitasi memperoleh skor 79,34% dalam kategori setuju menunjukkan bahwa peserta didik bukan hanya menjadi pendengar saja melainkan melakukan atau meniru setiap pelajaran yang diajarkan yang berhubungan dengan gerakan. Kedua, Hubungan motivasi dengan manipulasi memperoleh skor 80,29% dalam kategori setuju menunjukkan bahwa peserta didik mampu untuk menggunakan konsep dalam melakukan kegiatan seperti meneladani tokoh Alkitab. Ketiga, hubungan motivasi dengan presisi mempeoleh skor 83,42% dalam kategori setuju menunjukkan bahwa peserta didik tidak sekadar mengikuti apa yang dikatakan oleh gurunya tetapi mempertimbangkannya yang dapat diterima secara logikanya. Keempat, hubungan motivasi dengan artikulasi memperoleh skor 76,75% dalam kategori ragu-ragu menunjukkan bahwa peserta didik masih ragu-ragu dalam merangkai segala sesuatu menjadi suatu hal yang berkesinambungan. Kelima, hubungan motivasi dengan naturalisasi memperoleh skor 83,95% dalam kategori setuju menunjukkan bahwa peserta didik mampu melakukan segala tugas sekolahnya dengan mandiri dan berusaha sendiri. Kesimpulannya adalah keterkaitan motivasi dan hasil belajar psikmotorik merupakan hal yang sangat penting dalam mengembangkan keaktifan anak didik dalam belajar atau melakukan setiap kegiatan sehingga mencapai hasil yang lebih baik.The results of this study about the relationship of motivation with imitation that received a score of 79.34% on the Rating scale, indicate that learners not only are listeners but rather doers or imitaters of any lessons taught related to the kinesthetic movement. Second, the relationship of motivation with manipulation that received a score of 80.29% on the Rating scale, shows that learners are able to use concepts in doing activities such as emulating a biblical character. Third, the relationship between motivation and precision that received a score of 83.42% on the Rating scale, demonstrates

  3. Tinggalan Arkeologi Masa Kolonial di Wilayah Kepulauan Maluku: Sebuah Evaluasi Hasil Penelitian

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Syahruddin Mansyur

    2016-04-01

    Full Text Available Balai Arkeologi Ambon dengan wilayah kerja meliputi Provinsi Maluku dan Maluku Utara (selanjutnya disebut wilayah Kepulauan Maluku telah menetapkan tema penelitian yang sesuai dengan kondisi wilayah kerjanya. Salah satu tema yang dikembangkan dalam pelaksanaan penelitian arkeologi di Balai Arkeologi Ambon adalah tema Pengaruh Kolonial di Nusantara. Hal ini, tentu saja tidak lepas dari sejarah kebudayaan yang pernah ada dan berkembang di wilayah Kepuluan Maluku. Seperti diketahui bahwa sejarah kedatangan bangsa asing terutama bangsa Eropa di nusantara diawali oleh faktor ekonomi yaitu perdagangan rempah-rempah, dimana wilayah Kepulauan Maluku merupakan pusat produksi dua jenis rempah-rempah yaitu cengkeh dan pala. Dalam konteks inilah, penelitian arkeologi yang dilaksanakan oleh Balai Arkeologi Ambon melalui tema Pengaruh Kolonial berupaya untuk mengkaji lebih jauh berbagai aspek yang terkait dengan masa penguasaan bangsa Eropa di wilayah Kepulauan Maluku. Makalah ini akan merangkum berbagai hasil penelitian arkeologi yang dilakukan oleh Balai Arkeologi Ambon sejak didirikan pada tahun 1995 hingga saat ini. Selanjutnya, akan dipaparkan ruang lingkup penjelasan yang tercakup dalam berbagai hasil penelitian yang telah dilaksanakan. Makalah ini juga berupaya melakukan evaluasi terhadap berbagai aspek terkait dengan tema pengaruh kolonial khususnya di wilayah Kepulauan Maluku.   Archaeological Institute of Ambon with work areas include Maluku and North Maluku (hereinafter referred to as the Moluccas Islands has set the theme of the research in accordance with the conditions of their working area. One of the themes developed in the implementation of archaeological research at the Institute of Archaeology of Colonial Influence Ambon is a theme in the archipelago. It is, of course, can not be separated from the cultural history that ever existed and flourished in the area of Moluccas Islands. As it is known that the history of the arrival of foreigners

  4. Pengaruh Sistem Tanam Benih Langsung (TABELA, SRI (System of Rice Intensification dan Konvensional terhadap Gulma dan Hasil Padi (Oryza sativa L.

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    dessy sarfika

    2018-01-01

    Full Text Available Produksi padi pada tahun  2014 menurun dari tahun sebelumnya, tahun 2013 produksi padi mencapai 71.279.709 ton, sedangkan pada tahun 2014 produksi padi hanya mencapai 70.846.465 ton. Penurunan produksi padi dapat disebabkan oleh sistem tanam tanaman padi yang digunakan petani. Di Indonesia telah dikenal beberapa sistem tanam padi yaitu padi dengan sistem tanam benih langsung (tabela, SRI (System of Rice Intentification dan sistem konvensional. SRI termasuk dalam sistem tanam pindah (tapin bibit yang menggunakan sistem pengairan berselang namun berbeda dengan sistem tapin konvensional yang menggunakan sistem pengairan penggenangan pada lahan atau media tanam. Sistem tanam benih langsung dilakukan dengan cara menyemai benih ke lahan dengan kondisi air pada lahan macak-macak. Kondisi pengairan pada masing-masing sistem tanam yang berbeda menyebabkan adanya OPT. Salah satu OPT yang keberadaannya dipengaruhi  oleh sistem tanam yaitu gulma. Penelitian ini dilaksanakan pada media pot menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK yang terdiri dari 5 perlakuan yang diulang sebanyak 5 kali. Dari hasil penelitian semua perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini, perlakuan sistem tanam konvensional dengan umur bibit 16 hari merupakan perlakuan yang terbaik dikarenakan populasi gulma yang rendah serta jumlah anakan, jumlah, malai, panjang malai, jumlah bulir per malai dan berat gabah tanaman padi memiliki rerata yang tertinggi dibandingkan dengan perlakuan yang lain. Kata Kunci : Sistem tanam, gulma, hasil padi

  5. Pengaruh Strategi SQ4R Tipe Bantuan Multimedia vs Buku Teks, Pengetahuan Awal, Gaya Belajar Kolb terhadap Hasil Belajar Bahasa Inggris Teknik

    OpenAIRE

    Meiti Leatemia

    2014-01-01

    Penelitian ini bertujuan menyelidiki pengaruh strategi SQ4R tipe bantuan multimedia versus buku teks, pengetahuan awal dan gaya belajar terhadap hasil belajar bahasa Inggris Teknik. Subjek penelitian adalah 96 mahasiswa  Teknik Sipil dan Mesin Politeknik Negeri Ambon tahun akademik 2011-2012. Desain eksperimen menggunakan kuasi versi  factorial  (2 x 2 x 2) pre test-post test non-equivalent control group design. Analisis data menggunakan statistik Three Ways ANOVA. Pengujian hipotesis dilakuk...

  6. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Melalui Media Interactive Video pada Mata Diklat Memahami Prinsip-Prinsip Penyelengaraan Administrasi Perkantoran (Studi Kasus pada Kelas X Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Batang Tahun Ajaran 2011/2012

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dewi Ciptaningsih

    2012-06-01

    Full Text Available Media interactive video suatu sistem penyampaian pengajaran dimana materi video rekaman disajikan dengan pengendalian komputer kepada penonton (siswa yang tidak hanya mendengar dan melihat video dan suara tetapi juga memberikan respon yang aktif. Memahami prinsip-prinsip penyelenggaraan administrasi perkantoran merupakan Kompetensi awal yang dipelajari siswa karena merupakan urat nadi dalam kegiatan administrasi Perkantoran. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X AP 1 SMK Negeri 1 Batang tahun ajaran 2011/2012. Prosedur penelitian ini terdiri dari dua siklus, meliputi perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Metode pengumpulan data� adalah dokumentasi, lembar observasi kinerja guru dan aktivitas siswa, serta tes. Hasil penelitian yang diperoleh adalah terjadi peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 73% berarti ada 27% siswa atau 10 siswa yang nilainya masih dibawah KKM. Hasil belajar siswa pada siklus II ketuntasan belajar klasikal sebesar 92% atau sebanyak 32 siswa mengalami peningkatan hasil belajar. Selain itu Aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I aktivitas belajar sebesar 48% sedangkan pada siklus II aktivitas belajar mencapai sebesar 82%. Terjadi peningkatan pada kinerja guru yaitu siklus I sebesar 66% sedangkan pada siklus II adalah sebesar 90%. Kesimpulannya adalah terjadi peningkatan hasil belajar melalui media interactive video pada mata diklat memahami prinsip-prinsip penyelenggaraan administrasi perkantoran kelas X AP SMK Negeri 1 Batang. Avideointeractivemediadeliverysystem ofvideorecordingsof teaching wherethe materialis presentedwitha computercontrolto the audience(students whonot onlyhearandsee thevideoandsoundbutalsoprovideanactiveresponse. Understandingthe principlesof the administrationofficesarebeginningcompetencystudents are learningas it is aveinin theOfficeadministrative activities

  7. PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU MELALUI MOTIVASI BELAJAR SMP NEGERI 1 AMBARAWA (Studi Kelas VII Tahun Ajaran 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ika Maratus Sholekhah

    2014-06-01

    Full Text Available Tujuan Penelitian ini adalah mengetahui pengaruh fasilitas belajar dan lingkungan keluarga terhadap hasil belajar IPS Terpadu melalui motivasi belajar kelas VII SMP Negeri 1 Ambarawa. Dalam penelitian ini populasi yang digunakan adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Ambarawa yang berjumlah 269 siswa. Penelitian ini menggunakan sampel yang berjumlah 81 sampel. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas yaitu fasilitas belajar (X1, lingkungan keluarga (X2, motivasi belajar (Y1 sebagai variabel interfening dan Hasil Belajar (Y2 sebagai variabel terikat. Metode pengumpulan data: observasi, dokumentasi dan angket. Metode analisis yaitu analisi deskriptif persentase. Uji asumsi klasik: normalitas, multikolinieritas, heteroskedastisitas. Sedangkan uji hipotesis: uji parsial, uji signifikansi simultan, regresi linier berganda dan koefisien determinasi. Hasil penelitian diperoleh persamaan regresi Y₁= 0,638 X₁+ 0,58 X₂+0,723+e₁ dan Y₂= 0,639 X₁+0,572 X₂+0,725+e₂. Secara deskriptif penelitian menunjukkan bahwa kategori fasilitas belajar, dan lingkungan keluarga adalah sedang. Pengaruh fasilitas belajar terhadap motivasi belajar sebesar 63,8%, lingkungan keluarga terhadap motivasi belajar sebesar 58%, pengaruhnya positif dan signifikan. Sedangkan pengaruh fasilitas belajar dan lingkungan keluarga secara bersama berpengaruh terhadap hasil belajar melalui motivasi belajar sebesar 41,9% dan sisanya sebesar 58,1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. The purpose of this study was to determine the effect of learning facilities and family environment on Integrated Social Science learning Outcomes through sudents’ motivation SMP Negeri 1 Ambarawa. The population of this study of 269 students and sample of 81 students. The population of this study was the entire seventh grade students of SMP Negeri 1 Ambarawa, amounting to 269 students. This study used a

  8. SENI USIK WIWITAN: INTERVENSI KESEHATAN BERBASIS BUDAYA LOKAL TERHADAP IBU HAMIL TRIMESTER III DI KOTA BANDUNG, JAWA BARAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siti Sugih Hartiningsih

    2017-01-01

    Full Text Available Latar Belakang: Permasalahan kematian ibu akibat persalinan hingga saat ini masih menjadi perhatian banyak pihak. Berbagai upaya telah dilakukan, namun angka kematian ibu masih tetap tinggi. Kesehatan fisik dan psikis ibu sangat menentukan terjadinya persalinan yang aman dan tidak beresiko. Senam hamil yang telah menjadi salah satu program di tingkat pelayanan dasar dapat dikombinasikan dengan aktivitas lain untuk meningkatkan ketenangan psikologis ibu. Seni Usik Wiwitan yang terdiri dari olah nafas dan olah tubuh (ngajurus dan olah rasa (tumekung dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan psikis ibu. Tujuan: Penelitian ini ingin mengetahui pengaruh kombinasi senam hamil dan seni Usik Wiwitan terhadap kesehatan ibu hamil. Metode: Penelitian ini dilaksanakan di wilayah binaan Puskesmas Ibrahim Adjie Kota Bandung, yaitu Kelurahan Kebon Gedang dan Cibangkong, dengan total sampel 41 orang ibu hamil trimester III yang dalam kondisi sehat. Penetapan kelompok intervensi dan kontrol dilakukan dengan pengundian. Intervensi yang diberikan adalah senam hamil kombinasi dengan latihan seni Usik Wiwitan berupa ngajurus dan tumekung selama 16 kali pertemuan dalam 8 minggu, sedangkan kelompok kontrol hanya melakukan senam hamil saja dalam waktu yang sama. Parameter yang diukur adalah kondisi fisik dan psikis ibu berdasar pemeriksaan tekanan darah, kadar protein urine, kondisi edema pada tubuh ibu dan instrumen kecemasan yaitu State-Trait Anxiety Inventory (STAI. Hasil: Hasil uji pre dan post test pada kelompok kontrol dan intervensi menunjukkan bahwa ada beda antara kelompok ibu hamil yang diintervensi dengan senam hamil kombinasi seni  Usik Wiwitan. Pada kelompok intervensi di pertemuan ke-8 dan ke-16 mengalami penurunan tekanan darah, protein urine dan tingkat kecemasan yang lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol. Kesimpulan: Seni usik wiwitan yang merupakan kesenian asli Sunda memberikan pengaruh yang positif pada kondisi kesehatan fisik dan

  9. PENGARUH PERENDAMAN TULANG IKAN TUNA (Thunnus albacares DALAM LARUTAN NaOH TERHADAP KUALITAS GELATIN HASIL OLAHANNYA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tazwir Tazwir

    2009-06-01

    Full Text Available Gelatin tulang ikan tuna (Thunnus albaceres dengan kualitas baik seringkali sulit diperoleh, karena kebanyakan produk ini mengandung lemak dan protein non kolagen yang cukup tinggi. Dalam memproduksi gelatin tulang tuna, lemak, dan protein non kolagen tersebut harus direduksi hingga batas minimum. Dalam penelitian ini dipelajari pengaruh perendaman tulang ikan tuna dalam larutan NaOH sebelum ekstraksi terhadap kualitas gelatin yang dihasilkan. Tahapan yang dilakukan adalah degreasing, pencucian, perendaman dalam NaOH dengan variasi konsentrasi 0; 0,4; dan 0,8%, kemudian perendaman dalam HCl, ekstraksi, filtrasi, evaporasi, dan pengeringan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik gelatin yang terbaik diperoleh dari perendaman tulang dalam NaOH 0,4%, yaitu dengan nilai rendemen 8,37%; viskositas 3,27-3,37 cPs; pH 5,03; dan kekuatan gel 157,8 g Bloom gel strength.

  10. KAJIAN JENIS POHON POTENSIAL UNTUK HUTAN KOTA DI BANDUNG, JAWA BARAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Soleh Mulyana

    2016-06-01

    Full Text Available Pembangunan dan perkembangan ekonomi di suatu perkotaan cenderung dapat meminimalkan ruang terbuka hijau (RTH yang berdampak terganggunya keseimbangan ekosistem seperti: perubahan suhu, polusi udara, pencemaran air, permukaan tanah menurun dan bahaya banjir. Upaya dalam mengurangi dampak negatif tersebut dapat dilakukan dengan cara pembangunan atau pengembangan hutan kota dengan memilih jenis pohon potensial yang sesuai dengan tipe kawasan dan peruntukannya. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengkaji sejauhmana PP No. 63 Tahun 2002 tentang hutan kota dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Lokasi penelitian kajian jenis pohon Potensial untuk Pengembangan Hutan Kota ditetapkan adalah kota Bandung yang telah memiliki Perda No. 25 tahun 2009 tentang hutan kota. Berdasarkan Perda tersebut Kota Bandung telah menetapkan 9 lokasi kawasan hutan kota, yaitu Taman Tegalega, Taman Pramuka, Taman Lantas, Taman Cilaki, Taman Maluku, EksTPA Cicabe, Eks-TPA Pasir Impun, Kebun Binatang Tamansari dan kawasan hutan PT Pindad. Metode yang digunakan adalah sensus melalui pengukuran luas kawasan, pengamatan struktur, pencacahan populasi, pengukuran dimensi pohon (diameter, tinggi total, tinggi bebas cabang, lebar dan tinggi tajuk dan mengidentifikasi ( jenis, genera dan suku setiap pohon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hutan kota terdiri dari 8 lokasi hutan kota digunakan sebagai sarana olah raga dan rekreasi/wisata untuk umum dan 1 lokasi merupakan tempat industri persenjataan sehingga tertutup bagi umum. Keanekaragaman jenis tertinggi terdapat di Kebun Binatang Tamansari dan terendah di kawasan Eks-TPA Pasir Impun, sedangkan untuk populasi terbanyak terdapat di PT Pindad, dan yang paling sedikit di kawasan Eks-TPA Pasir Impun. Jenis pohon yang ada sebagai vegetasi hutan kota umumnya merupakan jenis eksotik, dari hasil kegiatan penelitian ini disusun suatu matriks kesesuaian jenis pohon berdasarkan deskripsi (karakteristik dan fungsi dari setiap jenis pohon yang

  11. SERO SURVEI STATUS KEKEBALAN CAMPAK HASIL RISKESDAS 2007

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Noer Endah Pracoyo

    2013-07-01

    Full Text Available Abstrak Penyakit campak merupakan penyakit menular yang sering terjadi pada anak-anak. Kasus campak di Indonesia masih sering terjadi meskipun telah berhasil direduksi. Jumlah kasus tahun 1990 sebanyak 180.000 kasus menjadi sekitar 20.000 kasus pada tahun 2010. Upaya mengurangi terjadinya penularan penyakit campak telah dilakukan pemberian imunisasi secara rutin pada balita dan booster pada anak usia sekolah dasar. Telah dilakukan analisis hubungan antara kekebalan campak pada individu terpilih dengan faktor risiko penyebab terjadinya kekebalan campak pada  Riskesdas 2007. Tujuannya untuk menilai hubungan antara fator risiko dengan kekebalan campak pada individu terpilih hasil Riskesdas 2007. Metode mengikuti kerangka Riskesdas 2007. Analisis data dengan menggunakan perangkat lunak stata 9.00. Hasilnya risiko non protektif campak sebesar 68% pada individu yang berusia 10-14 tahun, dan risiko non protektif  sebesar 73% pada golongan ekonomi menengah ke bawah yakni pada golongan ekonomi tingkat 3 . Kata kunci: titer antibodi campak, individu terpilih, riskesdas 2007 Abstract Measles is a contagious disease that often occurs in children. Cases of measles in Indonesia are still common despite successfully reduced. The number of cases of 180,000 cases in 1990 to approximately 20,000 cases in 2010. Efforts to reduce disease transmission measles immunization has been carried out on a regular basis. In the toddler and booster at primary school age children. Analyzed the relationship  measles antibody titers in individuals with risk factors for selected causes immunity against measles in Riskesdas 2007. The aim is to assess the relationship between risk factor immunity against measles in selected individual in Riskesdas 2007. The method follows the framework of Riskesdas 2007. Analysis of the data using the software stata 9:00. The result, risk non protective measles by 68% in individuals aged 10-14 years, and non-protective risk by 73% in the middle

  12. G K Suryaprakash

    Indian Academy of Sciences (India)

    Home; Journals; Resonance – Journal of Science Education. G K Suryaprakash. Articles written in Resonance – Journal of Science Education. Volume 22 Issue 12 December 2017 pp 1111-1153 General Article. George Andrew Olah: Across Conventional Lines · Ripudaman Malhotra Thomas Mathew G K Suryaprakash.

  13. PENINGKATAN KUALITAS PROSES DAN HASIL BELAJAR MATA KULIAH TEORI AKUNTANSI MELALUI PENDEKATAN DISCOVEY LEARNING

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Yulianto

    2007-06-01

    Full Text Available Hakekat belajar yang sesungguhnya adalah belajar yang tidak hanya sekedar mendengarkan dosen mengajar, tapi mahasiswa harus mampu mengembangkan wacana pengetahuan yang diperoleh melalui proses pencarian berbagai sumber. Proses transfer belajar harus mampu membekali mahasiswa dengan pengetahuan yang secara fleksibel dapat diterapkan/ditransfer dari satu permasalahan ke satu permasalahan yang lain. Dalam pembeljaran menempatkan mahasiswa sebagai pembelajar dimana memberikan kesempatan kepada siswa mempelajari hal-hal yang baru dan dosen dengan strategi belajarnya memfasilitasi agar informasi baru bermakna. lingkungan belajar juga mempunyai posisi yang penting sehingga pengajaran harus berpusat pada bagaimana cara mahasiswa menggunakan pengetahuan baru mereka. Pendekatan pembelajaran yang berbasis discovery learning (DL, peran pendidik harus mampu menciptakan situasi, dimana mahasiswa dapat belajar sendiri daripada memberikan paket yang berisi informasi atau pelajaran, sehingga pengetahuan diperoleh melalui proses bukan produk. Keuntungan cara belajar ini yang diungkap oleh Martin (1975, ada dua hal penting yaitu; (1 menimbulkan keingin tahuan, memotivasi untuk menemukan jawaban, (2 menimbulkan kemandirian dengan menganalisis, memanipulasi informasi. Kata Kunci: discovery learning, kualitas proses dan hasil belajar

  14. PENINGKATAN KUALITAS PROSES DAN HASIL BELAJAR MATA KULIAH TEORI AKUNTANSI MELALUI PENDEKATAN DISCOVEY LEARNING

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Yulianto

    2011-06-01

    Full Text Available Hakekat belajar yang sesungguhnya adalah belajar yang tidak hanya sekedar mendengarkan dosen mengajar, tapi mahasiswa harus mampu mengembangkan wacana pengetahuan yang diperoleh melalui proses pencarian berbagai sumber. Proses transfer belajar harus mampu membekali mahasiswa dengan pengetahuan yang secara fleksibel dapat diterapkan/ditransfer dari satu permasalahan ke satu permasalahan yang lain. Dalam pembeljaran menempatkan mahasiswa sebagai pembelajar dimana memberikan kesempatan kepada siswa mempelajari hal-hal yang baru dan dosen dengan strategi belajarnya memfasilitasi agar informasi baru bermakna. lingkungan belajar juga mempunyai posisi yang penting sehingga pengajaran harus berpusat pada bagaimana cara mahasiswa menggunakan pengetahuan baru mereka. Pendekatan pembelajaran yang berbasis discovery learning (DL, peran pendidik harus mampu menciptakan situasi, dimana mahasiswa dapat belajar sendiri daripada memberikan paket yang berisi informasi atau pelajaran, sehingga pengetahuan diperoleh melalui proses bukan produk. Keuntungan cara belajar ini yang diungkap oleh Martin (1975, ada dua hal penting yaitu; (1 menimbulkan keingin tahuan, memotivasi untuk menemukan jawaban, (2 menimbulkan kemandirian dengan menganalisis, memanipulasi informasi. Kata Kunci: discovery learning, kualitas proses dan hasil belajar

  15. MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN PENJASKES DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK (PENJASKES, MATEMATIKA, DAN BAHASA INDONESIA) DI KELAS I SD NEGERI UTAMA 2 TARAKAN

    OpenAIRE

    Sri Suparyati

    2011-01-01

    Suparyati, Sri. 2011. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Penjaskes dengan Menggunakan Model Pembelajaran Tematik (Penjaskes, Matematika, dan Bahasa Indonesia) di Kelas I SD Negeri Utama 2 Tarakan. Dalam pelaksanaan penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas (classroom action research) dengan dua siklus, siklus I dan siklus II dilaksanakan dalam satu kali tatap muka. Subyek penelitian adalah siswa kelas I-2 SD Negeri Utama 2 Tarakan semester I tahun pembelaj...

  16. SARANA PENGUJIAAN MUTU MAKANAN PADA BEBERAPA PABRIK MAKANAN YANG MEMPRODUKSI PRODUK OLAHAN HASIL PETERNAKAN DAN PERIKANAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ani Isnawati

    2012-10-01

    Full Text Available Seiring dengan berkembangnya industri makanan dan minuman maka berbagai jenis produk makanan instan/siap saji banyak membanjiri pasar. Di satu sisi konsumen diuntungkan dengan kemudahan pengadaan dan penyajian namun di sisi lain dapat menimbulkan kerugian berupa kemungkinan terjadinya penurunan atau penyimpangan mutu keamanan produk, terutama makanan yang berisiko tinggi sebagai penyebab penyakit dan keracunan. Yaitu produk : sapi, ayam, kambing dll. Penelitian ini merupakan survei eksplorasi yang dilakukan di pabrik makanan yang mengolah makanan dengan resiko tinggi yaitu pabrik produk olahan hasil peternakan dan perikanan. Pengambilan sampel ditentukan secara purposif, berdasarkan data dari Ditjen POM tahun 1997 ada 26 pabrik yang tersebar di 4 wilayah yaitu : Jakarta 5 pabrik, Botabek (Bogor, Tangerang dan Bekasi 10 pabrik, Bandung 6 pabrik serta Surabaya dan sekitarnya 5 pabrik Pengamatan dilakukan dengan mendatangi tiap pabrik untuk mendapatkan data berupa jenis pengujian yang dilakukan, yang meliputi jenis pengujian yang dilakukan sendiri, jenis pengujian yang dilakukan di tempat lain serta sarana yang dipunyai pabrik untuk melakukan uji mutu produk. Hasil penelitian menunjukkan 18 pabrik ( 78,3 % mempunyai sertifikat analisis bahan baku. Pengujian mutu terhadap bahan baku secara fisika umumnya dilakukan semua pabrik. Jenis pengujian bahan baku yang dilakukan sendiri, di luar dan yang tidak melakukan yaitu meliputi: pengujian kimia dilakukan oleh 2 pabrik (8,7%, 8 pabrik (34,8% dan 13 pabrik (56,5%; mikrobiologi 9 pabrik (39,13%, 10 pabrik (43,48% dan 13 pabrik (17,3%. Untuk pengujian produk jadi yang dilakukan sendiri, di luar dan yang tidak melakukan yaitu meliputi: pengujian kimia   dilakukan pada 3 pabrik (13,04%, 17 pabrik (73,91% dan 3 pabrik (13,04%; pengujian mikrobiologi dilakukan pada 9 pabrik (39,13 %, 10 pabrik (43,48% dan 13 pabrik (17,39%. Peralatan uji kimia yang dimiliki oleh pabrik yaitu : Spektrofotometer UV dimiliki

  17. PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION (GI TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU KELAS VIII SEMESTER GENAP SMPYPI 1 BANDAR MATARAM LAMPUNG TENGAH T.P 2015/2016

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Desi Fatmawati Maryatun

    2016-05-01

    Full Text Available Metode cooperative learning tipe group investigation merupakan model pembelajaran kooperatif yang dapat melibatkan peserta didik secara aktif dalam kegiatan pembelajaran mulai dari merencanakan topik-topik yang akan dipelajari, bagaimana melaksanakan investigasinya, hingga melakukan presentasi kelompok dan evaluasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh penggunaan model pembelajaran cooperative learning tipe Group Investigation terhadap hasil belajar IPS Terpadu peserta didik kelas VIII semester genap SMP YPI 1 Bandar Mataram  Lampung Tengah tahun pelajaran 2015/2016. Hipotesis yang penulis ajukan adalah “Ada pengaruh yang positif pada model pembelajaran cooperative learning tipe Group Investigation terhadap hasil belajar IPS Terpadu peserta didik kelas VIII semester genap SMP YPI 1 Bandar Mataram  Lampung Tengah tahun pelajaran 2015/2016. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP YPI 1 Bandar Mataram Lampung Tengah Tahun Pelajaran 2015/2016 yaitu berjumlah 48 orang siswa dan diantaranya terdiri dari 2 kelas. Dan yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah kelas VIIIa dan VIIIb. Kelas VIIIa sebagai kelas eksperimen dan kelas VIIIb sebagai kelas control, sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling, Eksperimen dilaksanakan pada siswa kelas VIIIa Semester Genap SMP YPI 1 Bandar Mataram Lampung Tengah Tahun Pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 24 peserta didik. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan  metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Sedangkan untuk mengetahui tingkat validitas dan reliabilitas penulis menggunakan rumus K-R 20. Kemudian untuk menguji/membuktikan hipotesis digunakan rumus Regresi Linier Sederhana yaitu  Ŷ = a + bx. Nilai Ŷ = 73,33+ 0,5 X yang dilanjutkan dengan rumus thitung > ttabel.pada daftar signifikan 5% yaitu 4 > 1,72  dan pada taraf signifikan 1% yaitu 4 > 2,52. Dengan demikian hipotesisnya diterima karena ada pengaruh yang positif

  18. SEBARAN HASIL TANGKAPAN MADIDIHANG (Thunnus albacares Bonnaterre, 1788 DI SAMUDERA HINDIA BAGIAN TIMUR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arief Wujdi

    2015-06-01

    Full Text Available Ikan Madidihang (Thunnus albacares Bobbaterre, 1788 merupakan salah satu komoditaspenting bagi industri perikanan di Indonesia dimana hasil tangkapannya merupakan yang tertinggi dibandingkan jenis tuna lainnya. Saat ini, kondisi stok madidihang berada dalam kondisi yang baik. Namun, untuk menjaga kelangsungan pemantaatan stok ikan tuna, diperlukan upaya pengelolaan sumber daya tuna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi laju tangkap madidihang di Samudera Hindia Bagian Timur. Pengumpulan data dilakukan oleh pemantau ilmiah pada kapal rawai tuna komersial yang berbasis di Benoa, Pelabuhanratu dan Bungus dari Agustus 2005 sampai Desember 2013; serta program monitoring pendaratan tuna yang berbasis di Benoa tahun 2010-2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju pancing bervariasi secara bulanan dan tahunan. Rata-rata bulanan laju pancing tertinggi terjadi pada Mei (0,17 ekor/100 pancing dan terendah pada Februari (0,01 ekor/100 pancing, sedangkan rata-rata laju pancing tahunan tertinggi pada 2006 (0,11 ekor/100 pancing dan terendah pada 2011 (0,06 ekor/100 pancing. Rata-rata laju pancing tahunan cenderung mengalami penurunan sebesar 29,48%/ tahun. Ikan madidihang tertangkap oleh rawai tuna Indonesia tersebar dari 0°-34° LS dan 76°-134° BT. Sebaran spasial laju pancing tertinggi berada di sekitar Kepulauan Mentawai dan selatan Jawa Timur hingga Nusa Tenggara. Yellowfin tuna (Thunnus albacares Bobbaterre, 1788 is one of the important commodity for the fishing industry in Indonesia because it has the highest catches compared with other tunas. Nowadays, the yellowfin stock is currently in good condition (not overfished and not subject to overfishing. However, management measure was required to support sustainability of tuna fishery. This study aims to determine the hook rate distribution of yellowfin tuna in the Eastern Indian Ocean. Data was obtained by scientific observers on commercial tuna longline vessels

  19. Model Pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning dalam Meningkatkan Hasil Belajar Mahasiswa PGSD Pada MataKuliah Konsep IPS Dasar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wahyu Susiloningsih

    2016-03-01

    Full Text Available Hasil belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku dalam pengetahuan, sikap, dan ketrampilan yang diperoleh dalam jangka waktu yang lama.Mata kuliah Konsep IPS Dasar merupakan mata kuliah yang memberikan pemahaman kepada mahasiswa PGSD tentang konsep dasar IPS sebagai landasan kajian yang bahannya bersumber dari kehidupan manusia di masyarakat, yang aspek-aspeknya meliputi social science (ilmu sosial, social studies (studi sosial, Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS. IPS merupakan pembelajaran pada tingkat sekolah yang berperan mengfungsionalkan ilmu-ilmu sosial yang bersifat teoritik dalam kehidupan nyata dalam masyarakat. Model pembelajaran CTL adalah model pembelajaran yang menuntut kreatifitas guru dalam mengaitkan subject matter dengan kehidupan nyata mahasiswa guna membantu mahasiswa untuk lebih mudah memaknai materi tersebut.

  20. PENGEMBANGAN MODEL PREDIKSI MADDEN-JULIAN OSCILLATION (MJO BERBASIS HASIL ANALISIS DATA WIND PROFILER RADAR (WPR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Naziah Madani

    2014-07-01

    Full Text Available Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya kajian mengenai MJO sebagai salah satu osilasi dominan di kawasan ekuator. Penelitian ini bertujuan untuk membuat model prediksi MJO berdasarkan analisis data WPR. Pada penelitian ini kejadian MJO diidentifikasi dari data kecepatan angin zonal pada lapisan 850 mb di kawasan Pontianak, Manado, dan Biak. Sebelum data angin zonal ini dimanfaatkan untuk melihat perilaku MJO, maka data angin tersebut  terlebih dahulu dibandingkan dengan data indeks MJO yaitu RMM1 dan RMM2. RMM1 dan RMM2 merupakan sepasang indeks untuk memonitor kejadian MJO secara realtime. Hasil analisis Power Spectral Density (PSD data kecepatan angin zonal lapisan 850 mb menunjukkan adanya sinyal MJO kuat yang dicirikan dengan adanya osilasi sekitar 45 harian. Hasil korelasi dan regresi juga menunjukkan bahwa terdapat keterkaitan yang signifikan antara kedua data tersebut. Hal tersebut mengindikasikan bahwa data kecepatan angin zonal lapisan 850 mb dapat digunakan untuk analisis MJO. Pada penelitian ini, prediksi MJO didasarkan pada data kecepatan angin zonal menggunakan metode ARIMA Box-Jenkins. Melalui metode ini, model yang mendekati data deret waktu kecepatan angin zonal pada lapisan 850 mb di Pontianak adalah ARIMA(2,0,0, model prediksi untuk Manado adalah ARIMA(2,1,2, sedangkan untuk Biak adalah ARIMA(0,1,3. Model-model tersebut bermanfaat untuk melihat perilaku sinyal MJO pada data angin zonal berkaitan dengan pola curah hujan di wilayah kajian.   Background of this research is to study the importance of MJO as one of the predominant peak oscillation in the equator area. This study aims to make prediction models of MJO based on the analysis of zonal wind speed data observed by WPR that compared by the MJO index data, namely RMM1 and RMM2. The results of PSD show strong MJO signal of 45 day periods oscillations. The result of corrrelation and regression analyses also show significant relationship between both data. Therefore

  1. GAMBARAN UMUM SEKTOR UNGGULAN DAN KONTRIBUSI SEKTOR PERTANIAN DI PROVINSI JAWA TIMUR (OLAH DATA TABEL INPUT-OUTPUT PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2010

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Azizatun Nurhayati

    2015-10-01

    Full Text Available Pembangunan daerah dilakukan dengan memaksimalkan potensi sumber daya yang ada di suatu daerah. Karena sebagian besar penduduk Indonesia adalah petani, maka penting untuk mengetahui kontribusi sektor pertanian terhadap perekonomian suatu daerah. Makalah ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi sektor pertanian terhadap multiplier output, pengganda pendapatan, dan pengganda tenaga kerja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Input Output yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur Tahun 2010. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komoditas tebu berada pada kuadran II, Dari keseluruhan data di atas maka dapat disimpulkan bahwa (1 Komoditas tebu dapat mendorong berkembangnya industri gula di Jawa Timur, (2 di sektor peternakan, subsektor yang dapat dikembangkan adalah pakan ternak, pemotongan hewan, sapi, kambing dan domba, serta ayam (3 di sektor pengolahan subsektor pengolahan es krim, beras, dan penggilingan padi serta rokok. ABSTRACTLocal development is held by maximizing potential resources in a particular region. In addition, most of Indonesian people are farmers so it’s important to identify the agriculural contribution in local economic. The aim of this study are to study the contribution of agriculture  in ouput multiplier, income multiplier, and employment multiplier. The method which was used in this research was input-output analysis based on Badan Pusat Statistik East Java Province’s data in 2010. From the analysis, we can conclude that the sugarcane was formed in the second quadrant, in which (1sugarcane comodity promoted the sugar industry in East Java Province (2 in livestock subsector, the woof of livestock industry, animals truncation, sheeps, goats, and chicken husbandry (poultry were potentially to be developed (3 in processing subsector which was based on agriculture product, ice cream and processing, rice milling and cigarette were potentially to be developed. 

  2. PENGARUH PENERAPAN SISTEM MOVING CLASS DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK NEGERI 9 SEMARANG TAHUN AJARAN 2014/2015

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Stefhani Tantra Sintara

    2015-11-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui adakah pengaruh penerapan sistem moving class dan motivasi belajar terhadap hasil belajar mata pelajaran pengantar administrasi perkantoran siswa kelas XI secara simultan maupun parsial. Populasi yang diteliti dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI Program Keahlian Administrasi Perkantoran tahun ajaran 2014/2015 sebanyak 105 siswa. Peneliti mengambil teknik sensus, yaitu mengambil keseluruhan populasi sebagai objek penelitian. Variabel yang dikaji dalam penelitian ini adalah penerapan sistem moving class (X1, motivasi belajar (X2 dan hasil belajar (Y. Pengumpulan data dilakukan dengan cara kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi berganda. Hasil dari analisis regresi linear berganda diperoleh persamaan Y = 6,164+0,883X1+0,300X2+ e. Ada pengaruh secara simultan antara penerapan sistem moving class dan motivasi belajar terhadap hasil belajar sebesar 51,8%, sedangkan pengaruh secara parsial penerepan sistem moving class sebesar 28,84% dan motivasi belajar sebesar 10,63%. The problem that had been studied in this research is whether there is influence of moving class implementation and learning motivation toward eleventh grade students’ achievement of introductory office administration lesson simultaneously and partially. The population that had been studied in this research is eleventh grade students of office administration major in the academic year of 2014/2015, as many as 105 students. The researcher took a census technique which take the whole population as the object of the research. An investigated variable in this research is the implementation of moving class system (X1, learning motivation (X2, and the result of the study (Y. The data were collected using questionnaireand documentation. The analysis of the data is usingdescriptive analysis and bifiliar regression analysis. The result of the linear regression analysis obtained an

  3. PEMANFAATAN FRAKSI KAYA ASAM LAURAT HASIL HIDROLISIS DARI ENDOSPERM KELAPA MENGGUNAKAN LIPASE ENDOGENEUS SEBAGAI PENGAWET SUSU KEDELAI KEMASAN (Utilization of High Lauric Fraction that Produced from Coconut Endosperm Using Lipase Endogenous as Preservation of Soybean Milk Packaging

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Moh. Su'i

    2016-10-01

    Full Text Available Results of previous studies show that the high lauric fraction isolated from coconut endosperm is able to inhibit pathogenic and non-pathogenic bacteria. This research aims to study the addition of high lauric fraction that hydrolysed of coconut endosperm of the storability of soy milk packaging. High lauric fraction isolated from coconut milk, then the fraction analized of the fatty acid composition with gas chromatography (GC and then used as a preservative soy milk. The fraction is added to the soy milk with concentrations of 0, 10, 15 and 20%, then stored for 3 days. Every day is observed until soy milk damaged. The results showed that the fraction isolated from coconut milk contains 50.45% lauric acid, 17.52% myristic acid, 7.02% palmitic acid, 6.46% capric acid, 5.52% caprylic acid, 5.12% linoleic acid, 1.89% oleic acid, and 0.11% caproic acid. The addition of lauric acid-rich fraction of 20% were able to preserve soy milk for 2 days with a total microbe 1.00 x 104 cfu/ml, free fatty acids 0.12 m mol/ml, pH 5.05 and a balanced aroma 4 (nice. Keywords: Coconut, lauric acid, soy milk, storage ABSTRAK Hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa fraksi kaya asam laurat hasil isolasi dari endosperm kelapa mampu menghambat bakteri patogen dan non patogen. Penelitian ini bertujuan mempelajari penambahan fraksi kaya asam laurat hasil hidrolisis dari endosperm kelapa terhadap daya simpan susu kedelai kemasan. Fraksi yang kaya asam laurat diisolasi dari santan kelapa kemudian fraksi tersebut diuji komposisi asam lemaknya menggunakan chromatografi gas (GC dan selanjutnya digunakan sebagai bahan pengawet susu kedelai. Fraksi kaya asam laurat ditambahkan ke dalam susu kedelai dengan konsentrasi 0, 10, 15 dan 20%, kemudian disimpan selama 3 hari. Setiap hari dilakukan pengamatan hingga susu mengalami kerusakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi hasil isolasi dari santan kelapa mengandung asam laurat 50,45%, asam miristat 17,52%, asam palmitat

  4. APPLICATION METHODS TO INCREASE OF ROLE PLAYING ON LEARNING MATERIALS PRESERVING NKRI (PENERAPAN METODE ROLE PLAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATERI MENJAGA KEUTUHAN NKRI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mahfudin -

    2016-10-01

    sebagai mata pelaja-ran yang mengamanatkan untuk menjaga keutuhan NKRI, tetapi bukan dari kasus makro melain-kan harus dimulai sedini mungkin dari lingkungan sekolah dasar. Hasil belajar PKn tidak hanya menuntut penguasaan pengetahuan, tetapi lebih kepada perasaan dan perilaku. Maka dari itu ketika pra siklus penulis mengalami kesulitan untuk memadukan ranah tersebut sehingga hasil belajar di bawah KKM, perilaku siswa akan rasa cinta tanah air kurang melekat, bahkan semangat belajar kurang termotivasi. Maka dengan itu, penulis merancang sebuah pembelajaran dengan metode Role Play. Alhasil dengan dua kali tindakan hasil belajar siswa pun meningkat. Persentase ketun-tasan belajar siswa mengalami peningkatan dari 52% yang mencapai nilai KKM yaitu 75. Pada siklus I meningkat mejadi 69% dan siklus II 96%. Siswa pun belajar dengan semangat, mengikuti upacara dengan tertib, dan berperilaku yang mencerminkan cinta tanah air. Maka dari itu dengan menerapkan metode Role Play pada pembelajaran pentingnya menjaga keutuhan NKRI di kelas V SDN Cilengkrang Kecamatan Sumedang Utara hasil belajar siswa dapat meningkat. Kata Kunci: Metode Role Play, Pembelajaran PKn, Keutuhan NKRI

  5. Karakterisasi Serbuk Hasil Produksi Menggunakan Metode Atomisasi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    M. Halim Asiri

    2015-07-01

    Full Text Available Abstrak : Metalurgi serbuk (powder metallurgy,yaitu merupakan teknologi produksi logam dengan bahan dasar Aluminum dengan unsur lain Ti,Mn,Mg,Si,sebagai unsur penguat sebelum diproses pencairan terlebidahulu melakukan pengujian sifat mekanik antara lain uji struktur makro dan mikro kemudianuji kekerasan (hardness tes, uji kekuatan (tensile strength. Setelah selesai diadakan pengujian sifat-sifat mekanik terhadap logam dasar, maka proses selanjutnya mencairkan logam dasar denganmelalui dapur peleburan (fornaices dengan temperature panas sekitar 1200 s/d 1350? dan titik cair logam aluminum 650?. Setelah mencair kemudian di holding time selama 20 menit selanjutnya pembuatan proses granulasi (pembutiran dengan menggunakan sistim Atomisasi Air (water atomization dengan menggunakan variasi tekanan penyemprotan sebesar 20 s/d 25 Psi, dengan debit 4 l/s,variasi waktu yg digunakan 6 s/d 8 detik. Hasil dari proses sistim metode Atomisasi ini kita dapatkan macam-macam karakteristik bentuk butiran mulai dari Mesh 8 (2360????m,mesh 16 (1180????m, mesh 30(600????m, mesh 50(300????????,mesh 100 (150????m,mesh 200 (75????m. Untuk mengetahui data-data ini melalui pengamatan dengan menggunakan mikroskop makro dan mikro.Selanjutnya bisa juga melakukan pengujian dengan menggunakan alat uji SEM dan X – Ray (XRD.Kata kunci: uji sifat – sifat mekanik, sifat bahan, komposisi kimia dan porositas (civitis Abstract : Powder metallurgy (powder metallurgy, which is a production technology with basic materialsAluminum metal with other elements Ti, Mn, Mg, Si, as a reinforcement agent before beingprocessed casting prior testing of mechanical properties among others, macro and micro structuraltest then hardness test, test of strength. After completion of the testing of mechanical properties ofthe base metal, then the next process with the base metal melt through the furnace with atemperature of about 1200 s / d in 1350 and the melting point of aluminum is 650C. After melt

  6. RELOKASI SUMBER GEMPA DI DAERAH SUMATERA BAGIAN UTARA MENGGUNAKAN HASIL INVERSI SIMULTAN RELOKASI DAN KECEPATAN GELOMBANG P TIGA DIMENSI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Jajat Jatnika

    2016-03-01

    Full Text Available Penujaman miring antara lempeng Indo-Australia dan Eurasia memberikan pengaruh yang besar terhadap kondisi tektonik dan vulkanik di Sumatera bagian utara. Subduksi tersebut mengakibatkan terbentuknya deretan gunung api dan zona sesar yang terbentang di pulau Sumatera. Seismisitas yang tinggi di wilayah Sumatera bagian utara tidak hanya diakibatkan oleh pengaruh dari subduksi saja, namun dapat juga diakibatkan karena keberadaan sesar aktif dan aktivitas gunung api yang berada di darat pulau Sumatera. Oleh karena itu perlu dilakukan penentuan sumber gempa yang akurat dan presisi. Salah satu faktor yang mempengaruhi penentuan sumber gempa adalah model kecepatan yang digunakan. Dengan menggunakan program Simulps12 yang secara simultan menghitung kecepatan 3-D gelombang P dengan hasil relokasi gempanya, diharapkan dapat menentukan sumber gempa sesuai dengan kondisi tektonik sebenarnya. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah waktu tiba gelombang P dan parameter gempa dari katalog BMKG 2009-2012 dan katalog PASSCAL Februari-Mei 1995. Penjejakan sinar gelombang menggunakan metode pseudo-bending sedangkan metode LSQR teredam digunakan dalam teknik inversinya. Hasil penelitian menunjukan bahwa gempa hasil relokasi mengalami perubahan posisi baik secara horisontal maupun secara vertikal. Beberapa gempa menunjukan perubahan jarak horisontal yang besar yaitu sekitar 40-70 km. Sedangkan secara vertikal hampir setengah data mengalami perubahan kedalaman hingga 60 km. Setelah relokasi terlihat distribusi gempa dangkal di darat lebih berimpit dengan zona sesar Sumatera. Hal ini juga mengindikasikan bahwa zona sesar Sumatera sangat aktif dimana kedalaman gempa yang terjadi tidak lebih dari 50 km.   The oblique subduction between the Indo-Australian plate and Eurasian plate in northern Sumatra gives a great influence on volcanic and tectonic conditions. The subduction resulted in the formation of a row of volcanoes and fault zones that lie on the island

  7. Pengumuman Hasil Audit Badan Pemeriksa Keuangan terhadap Bank Indonesia sebagai Upaya untuk Melakukan Transparansi dan Akuntabilitas Bank Indonesia (Suatu Tinjauan dari Sisi Audit

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Barbara Gunawan

    2015-12-01

    Full Text Available Peralihan dari ordebaru ke orde reformasi berimplikasi pada tuntutan untuk melakukan perbaikan fundamental di segala bidang dan institusi pemerintahan, termasuk Bank Indonesia (BI. BI sebagai bank sentral yang selama orde baru memiliki kesan tertutup dan selalu dipandang berhasil dalam menjalankan fungsinya, kini mendapat tuntutan gencar untuk melakukan upaya keterbukaan dan dipertanyakan akuntabilitasnya. Salah satu perwujudan akuntabilitas BI adalah dilakukannya audit terhadap BI oleh auditor independen dan mengumumkan hasilnya pada masyarakat luas. Artikel ini bertujuan untuk memberikan tinjauan terhadap kinerja BI, khususnya pengumuman hasil audit BPK, dari sisi audit. 

  8. KUALITAS SOAL UJIAN SEKOLAH MATEMATIKA PROGRAM IPA DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP HASIL UJIAN NASIONAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    C. Heri Sulistiawan

    2016-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kualitas soal Ujian Sekolah Matematika program IPA dan kontribusi skor Ujian Sekolah terhadap nilai Ujian Nasional. Jenis penelitian ini deskriptif eksploratif dengan pendekatan survei. Populasi penelitian ini adalah enam SMA Swasta Yayasan Katolik di Kota Yogyakarta. Sampel adalah lima SMA yang representatif dalam menggambarkan ciri populasi. Naskah soal ditelaah tiga orang ahli untuk analisis kualitas soal secara kualitatif. Jawaban siswa dianalisis secara Teori Tes Klasik dan Teori Respons Butir untuk mengetahui kualitas soal secara kuantitatif. Skor Ujian Sekolah dikorelasikan terhadap nilai Ujian Nasional untuk mengukur kontribusinya. Hasil penelitian: (1 kualitas soal secara kualitatif adalah sangat baik (satu SMA, baik (dua SMA, cukup baik (satu SMA, dan kurang baik (satu SMA; (2 secara kuantitatif menurut Teori Tes Klasik adalah cukup baik (satu SMA, kurang baik (tiga SMA, dan tidak baik (satu SMA, dengan reliabilitas Alpha termasuk reliabel; (3 secara kuantitatif menurut Teori Respons Butir adalah baik (tiga SMA, cukup baik (satu SMA, dan kurang baik (satu SMA; (4 Indeks konsistensi analisis butir soal termasuk cukup konsisten; (5 korelasi skor Ujian Sekolah terhadap nilai Ujian Nasional termasuk kategori besar; (6 berdasarkan telaah validitas isi perangkat, lebih dari 90% soal valid dan skor Ujian Sekolah valid/akurat dalam memprediksi hasil Ujian Nasional. Kata kunci: kualitas soal, ujian sekolah, matematika, ujian nasional   THE QUALITY OF MATHEMATICS SCHOOL EXAMINATION OF SCIENCE MAJOR AND ITS CONTRIBUTION TO THE RESULT OF NATIONAL EXAMINATION Abstract The purpose of this research is to describe the quality of Mathematics School Examination of Science Major and the contribution of School Examination scores to the result of National Examination. This research is a descriptive explorative research with survey approach. The population in this research are six Senior High Schools in

  9. KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA DAN ANTIBAKTERI HASIL PURIFIKASI MINYAK BIJI NYAMPLUNG (Calophyllum inophyllum L. Physicochemical and Antibacterial Properties of Degummed Calophyllum inophyllum L. Seed Oil

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sawarni Hasibuan

    2013-11-01

    minyak biji nyamplung untuk aplikasi sabun kesehatan. Rancangan yang digunakan pada proses purifikasi nyamplung adalah Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan tiga faktor yaitu konsentrasi asam fosfat 20%, suhu, dan lama pemanasan. Berdasarkan hasil penelitian, perlakuan terbaik purifikasi diperoleh pada penggunaan H3PO4 20% sebanyak 0,2% pada suhu 80 oC selama 15 menit. Komponen asam lemak utama pada minyak nyamplung hasil purifikasi adalah asam palmitat, asam stearat, asam oleat dan asam linoleat dengan total asam lemak mencapai 98,19 persen dari total asam lemak penyusun minyak nyamplung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak nyamplung mengandung komponen steroid, flavonoid, saponin, dan triterpenoid serta memiliki efek antibakteri terhadap Staphylococcus aureus namun sebaliknya bagi Escheria coli. Kata kunci: Calophyllum inophyllum, purifikasi, fraksi padat, antibakteri, antioksidan

  10. Performansi mesin berbahan bakar etanol hasil destilasi arak Bali

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Gusti Ketut Sukadana

    2016-12-01

    Full Text Available Abstrak: Perkembangan penelitian tentang proses pengolahan arak sampai saat ini sudah banyak mengalami kemajuan, terlihatdari hasil penelitian tentang energi alternatif berbahan dasar arak. Kemajuan yang dicapai sampai saat ini adalahkualitas arak sebesar 95%. Sudah memenuhi persyaratan sebagai bahan bakar alternativ. Metode yang dipakai dalamusaha mencapai tujuan dari penelitian ini adalah: pertama metode perancangan yaitu merancang alat kondensasipaksa tipe aliran melintang. Kedua, metode eksperimental dengan melaksanakan pengujian pada berbagai variableoperasional seperti variabel laju aliran fluida pendingin yang berpengaruh terhadap laju produksi. Ketiga dilakukanpengujian terhadap unjuk kerja mesin dengan menggunakan arak bali sebagai bahan bakar. Semakin besar bilanganReynolds aliran fluida pendingin mengakibatkan laju pendinginan semakin besar, berpengaruh terhadap lajukondensasi semakin besar sehingga laju produksi semakin besar. Berbanding terbalik dengan kualitas produksi.Pengujian arak bali sebagai bahan bakar pada mesin tipe carburator menghasilkan peningkatan konsentrasi arak baliberpengaruh terhadap semakin besarnya tingkat konsumsi bahan bakar spesifik mesin, torsi mesin mengalamipenurunan dan daya mesin juga mengalami penurunan.Kata kunci: Konveksi paksa, arak, kapasitas, kualitas, bahan bakar, unjuk kerja Abstract: The development of research on the processing of wine it's been a lot of progress, seen from the results of research onalternative energy from the basic ingredients of beer. The progress made today is the quality of the wine production hasabove 95%. So qualify as a fuel. The methods used in order to achieve the objectives of this study are: The first methodof designing is designing and making scientific instruments forced condensation transverse flow type. Second theexperimental method to carry out testing on a variety of operational variables such as the cooling fluid flow ratevariables that affect the rate of

  11. Koefesien Kappa sebagai Indeks Kesepakatan Hasil Diognosis Mikroskopis Malaria di Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fridolina Mau

    2015-07-01

    sasaran. Pemantapan dilakukan untuk mendapatkan ketepatan diagnosis dan sebagai bahan evaluasi dalam upaya perbaikan keterampilan mikroskopis dijarak yang akan datang. Metode penelitian ini adalah observasi dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan pemeriksaan mikroskopis malaria pada tenaga mikroskopis malaria di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur. Kemampuan diagnosis malaria petugas mikroskopis Puskesmas dan kabupaten dievaluasi dengan pemberian sediaan darah baku maupun sediaan darah yang didapat dari Passive Case Detection (PCD. Evaluasi kinerja dilakukan dengan pengamatan dan pengisian checklist oleh peneliti. Penelitian dilakukan pada bulan April - Juni 2012 di Kabupaten Belu Propinsi Nusa Tenggara Timur. Pemantauan kualitas dinilai berdasarkan hasil cross check dan penilaian koefisien Kappa antara tenaga mikroskopis Puskesmas dan mikrokopis dinas kesehatan kabupaten dengan mikroskopis parasitologiFakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (FK UGM yang tersertifikasi, hasil kesepakatan diagnosis menunjukan kekuatan kesepakatan antara mikroskopis Puskesmas dan mikroskopis dinas kesehatan kabupaten “baik” (Kappa 0,61-0,80 sedangkan Kappa antara kabupaten denganFK UGM nenunjukan “kurang” (0,20-0,40.Kata kunci : pemeriksaan mikrokopis malaria, kabupaten Belu, cross check, Kappa

  12. Penelitian Perilaku Pengguna Internet Pada Desa Pinter Hasil Pembangunan USO dengan Pendekatan Technology Acceptance Model (TAM di Provinsi Jawa Tengah

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lasni Julita Siahaan

    2011-03-01

    Full Text Available Fasilitas internet yang dibangun dengan proyek USO adalah suatu teknologi baru yang dapat menimbulkan reaksi pada penggunanya, baik reaksi menerima maupun reaksi menolak. Oleh karena itu, perlu diketahui model penerimaan teknologi tersebut serta factor-faktor yang berpengaruh terhadap penerimaanya. Salah satu model penerimaan pemakai terhadap teknologi yang paling sesuai sampai sekarang adalah technology acceptance model (TAM yang dikemukakan oleh Davis dan Khosrow-Pour (2006: 209. Bagaimana kecocokan model TAM dalam menilai penerimaan pengguna terhadap fasilitas internet tersebut dianalisis dengan structural equation modeling (SEM. Pendekatan dalam penelitian ini adalan kuantitatif dengan melakukan survey kepada masyarakat di sekitar lokasi pembangunan proyek USO di Propinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model TAM dapat digunakan menilai perilaku masyarakat di sekitar lokasi pembangunan proyek USO dalam menerima dan memanfaatkan fasilitas Internet.

  13. PENGEMBANGAN SOFT SKILLS MAHASISWA PROGRAM KELAS INTERNASIONAL MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS KONTEKS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PROSES DAN HASIL BELAJAR MEKANIKA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    D. Rosana

    2014-04-01

    Full Text Available Pengembangan soft skills bukanlah hal baru dalam bidang pendidikan, karena landasan untuk pengembangannya sudah sangat jelas, UU Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Bab I, Pasal 1 Ayat 1. Perlunya pengembangan soft skills di program kelas internasional terkait dengan permasalahan yang muncul di rintisan program kelas internasional yang sudah diselenggarakan di Jurusan Pendidikan Fisika FMIPA UNY.  Dari kelas rintisan  tersebut dapat teramati pada proses perkuliahan sering terlihat keraguan mahasiswa untuk terlibat aktif dalam perkuliahan. Selain karena kendala yang muncul akibat keterbatasan mahasiswa dalam menguasai percakapan bahasa Inggris, sehingga mereka memerlukan waktu lebih lama untuk menyimak isi perkuliahan,  tapi juga yang tampak menonjol adalah pengaruh dari kurang berkembangnya soft skills mahasiswa.Rancangan eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Non Random Pre-tes Post-test Control Group. Dalam rancangan ini, pengambilan subyektidak dilakukan secara rambang. Rancangan ini dipilih karena selama eksperimentidak memungkinkan untuk mengubah kelas yang telah ada. Pra tes digunakan untukmenyetarakan pengetahuan awal kedua kelompok sedangkan post tes digunakan untukmengukur hasil belajar dan lembar observasi untuk mengetahui perkembangan soft skillsselama dan setelah proses belajar. Kegiatan belajar yang dilakukan dengan berbasis konteks, menyebabkan peserta didik aktif merumuskan pertanyaan, mencari sumber informasi dan mengumpulkan informasi dari sumber, mengolah informasi yang sudah dimiliki, merekonstruksi data/fakta/nilai, menyajikan hasil rekonstruksi/proses pengembangan nilai. Hal ini menumbuhkan soft skills pada diri mahasiswa melalui berbagai kegiatan belajar yang terjadi di kelas pembelajaran, lingkungan kampus, dan tugas-tugas di luar kampus. Pengembangan soft skills ini berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan hasil belajar mahasiswa baik secara proses maupun produk yang di

  14. PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN PARADIGMA PEDAGOGI IGNATIAN (REFLEKTIF TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Albertus Hartana

    2016-04-01

    cycle is higher than the first. Value of “t” Test by counting is 2,572; and Value of “t” Test according to the statistic table is 2,000 with 0,012 score of probability and by 0,05 significant level. The research shows that the value of “t” Test by counting is higher than value of “t” Test according the statistic table. It means that the implementation of Ignatian Pedagogy in natural sciences subject improves learning motivation of Fifth Grade (Second Group of Kanisius Elementary School Students of Sengkan Yogyakarta. Paradigma Pedagogi Ignatian (Reflektif adalah cara berpikir dan bertindak yang menyaturagakan nilai-nilai kemanusiaan ke dalam setiap materi ajar. Para siswa tidak hanya difasilitasi mengetahui materi ajar saja, tetapi juga untuk menemukan makna dan nilai-nilai yang terkandung dalam setiap materi ajar. Para siswa aktif mencari sendiri dan atau bersama-sama dengan teman sebaya, nilai-nilai kemanusiaan dari setiap materi ajar (refleksi dan mewujudnyatakan nilai-nilai tersebut dalam tindakan nyata (aksi. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK, untuk membantu memecahkan permasalahan yang terjadi di kelas VB Sekolah Dasar Kanisius Sengkan Yogyakarta, dalam proses pembelajaran IPA dengan pembelajaran Paradigma Pedagogi Ignatian (Reflektif. Peneliti mengadopsi model PTK yang dirancang oleh Bruce W. Tuckman and Brian E. Happer (2012. Nilai rata-rata hasil belajar siklus 1 adalah 13,85 dan siklus 2 adalah sebesar 15,03 dengan demikian diperoleh perbedaan rata-rata sebesar 1,175 dimana nilai rata-rata hasil belajar siklus 1 adalah lebih rendah dan hasil belajar siklus 2 adalah lebih tinggi. Dari uji t diperoleh nilai t hitung sebesar 2,466 dan t tabel sebesar 2,000 dengan probabilitas sebesar 0,016 pada taraf signifikansi 0,05. Karena nilai t hitung lebih besar dari tabel dan karena probabilitasnya jauh di bawah 0,05, maka penerapan pembelajaran Paradigma Pedagogi Ignatian (reflektif dapat meningkatkan hasil belajar

  15. UKURAN PARTIKEL DAN KONFORMASI KRISTAL ZEOLIT-A HASIL SINTESIS DENGAN PENAMBAHAN TETRAPROPILAMMONIUM HIDROKSIDA (TPAOH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nurul - Widiastuti

    2014-12-01

    nilai x adalah 0; 0,0385; 0,0577; 0,0770; 0,1540 dan 4,1602. Metode hidrotermal digunakan dalam penelitian ini dengan kondisi suhu  hidrotermal 100°C dan waktu kristalisasi selama 5 jam dengan pH pencucian 8. Hasil karakterisasi menggunakan FT-IR (Fourier Transform – Infrared Spectroscopy dan XRD (X-Ray Diffraction  menunjukkan bahwa zeolit A yang disintesis dengan x = 4,1602 memiliki kekristalan terendah. Hal ini diperkirakan terjadi karena masa TPAOH yang digunakan empat kali lebih besar daripada masa penyusun zeolit (Si dan Al. Berdasarkan hasil karakterisasi menggunakan SEM (Scanning Electron Microscopy dan PSD (Particle Size Distribution, dapat diketahui bahwa TPAOH berpengaruh terhadap konformasi kristal dan rata-rata ukuran kristalnya.  Terbentuknya konformasi kristal seperti rantai disebabkan oleh adanya interaksi elektrostatik antara muatan positif pada TPA+ dan muatan negatif dari kerangka zeolit. Zeolit A yang disintesis dengan x = 0,1540 memiliki ukuran partikel rata-rata 2,024 µm yang lebih kecil dari daripada zeolit A tanpa TPAOH yaitu sebesar 3,534 µm. Kata kunci : ukuran partakel rata-rata; konformasi kristal; TPAOH; zeolite A 

  16. Sistem Dan Prosedur Pelayanan Checkin Domestik PT. Indonesia Airasia Bandara Polonia Medan

    OpenAIRE

    Dini Putri Melati

    2009-01-01

    Dalam kegiatan kepariwisataan transportasi memegang peranan yang sangat penting, karena untuk mengadakan suatu perjalanan wisata diperlukan adanya alat transportasi yang dapat menghubungkan tempat dimana biasanya wisatawan tinggal, dengan daerah yang ingin dikunjunginya. Kemajuan teknologi dibidang transportasi turut mendorong kepesatan perhubungan kepariwisataan. Dengan adanya alat transportasi yang canggih, jarak yang jauh akan terasa seolah-olah menjadi lebih dekat. Tidak dapat dipungkiri...

  17. Mengubah Jarak dengan Penerapan Remote Access Menggunakan Team Viewer

    OpenAIRE

    Fahlepi Roma Doni; Ibnu Dwi Lesmono

    2018-01-01

    Seiringsemakin maju berkembangan zaman maka teknologi ikut berkembang juga, khususnya teknologi aplikasi yang menunjukkan kemajuan, infrastruktur di bidang komunikasi yang bisa mendukung untuk terciptanya sistem atau aplikasi yang handal ikut mengalami perkembangan pesat juga. Teknologi yang digunakan supaya bisa mengendalikan komputer dari yang berbeda tempat atau wilayah dengan menggunakan sebuah aplikasi remote access, menggunakan aplikasi ini seolah-olah akan berada didepan komputer yang ...

  18. Perbedaan hasil belajar fisika siswa antara model pembelajaran Problem Based Learning (PBL dengan model pembelajaran Prediction, Observation, and Explanation (POE di kelas X SMA Negeri 5 Lubuklinggau

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tri Ariani

    2016-11-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perbedaan Hasil Belajar Fisika Siswa antara Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL dengan Model Pembelajaran Prediction, Observation, And Explanation (POE di Kelas X SMA Negeri 5 Lubuklinggau Tahun Pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen semu yang dilaksanakan dengan membandingkan kelompok eksperimen I dan kelompok eksperimen II desain penelitian  ini pre-test post-test group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 5 Lubuklinggau Tahun Pelajaran 2015/2016, yang terdiri dari 314 siswa dari 9 kelas. Pengambilan sampel dilakukan secara acak (Simple Random Sampling dengan cara pengundian nomor kelas populasi. Pengumpulan data berupa tes, data tes yang sudah dianalisis dengan uji-t, pada taraf  a= 0,05, diperoleh thitung > ttabel (2,17 > 2,00. Rata-rata akhir hasil belajar fisika kelas eksperimen I sebesar 73,4 sedangkan pada kelas kelas eksperimen II  sebesar 69,14. Sehingga dapat disimpulkan ada Perbedaan Hasil Belajar Fisika Siswa antara Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL Dengan Model Pembelajaran Prediction, Observation, And Explanation (POE Di Kelas X SMA Negeri 5 Lubuklinggau Tahun Pelajaran 2015/2016. The aim of this research was to find out the Comparative Results Between Students Studying Physics Learning Model Problem Based Learning (PBL with Learning Model Prediction, Observation, And Explanation (POE in the Class X SMAN 5 Lubuklinggau 2015/2016 Academic Year . This research was a quantitative research methods of experimental research conducted by comparing the experimental group I and group II experimental research design was a pre-test post-test group design. As the population in this research were all students of class X SMA Negeri 5 Lubuklinggau Academic Year 2015/2016, consisting of 314 students from the ninth grade. Sampling is done randomly (Simple Random Sampling by

  19. PERFORMA PERTUMBUHAN, KOEFISIEN VARIASI, DAN HETEROSIS HASIL PERSILANGAN IKAN PATIN (Pangasius sp. PADA TAHAP PENDEDERAN II

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Jadmiko Darmawan

    2017-05-01

    Full Text Available Hibridisasi merupakan salah satu teknik pemuliaan ikan dalam rangka mendapatkan varietas unggul sehingga mampu meningkatkan nilai produksi suatu komoditas ikan yang dibudidayakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi performa pertumbuhan, koefisien variasi, dan nilai heterosis dari hasil persilangan tiga spesies ikan patin sebagai tetua, yaitu patin siam (Pangasianodon hypophthalmus, patin jambal (Pangasius djambal, dan patin nasutus (Pangasius nasutus pada tahap pendederan II. Induk ikan patin siam dan patin jambal yang digunakan merupakan ikan yang sudah dirilis sebagai ikan budidaya, sedangkan induk ikan patin nasutus berasal dari perairan umum dan sedang dalam proses domestikasi sebagai ikan budidaya. Persilangan yang dibuat adalah: A f  patin jambal >0,05. Ikan patin SN memiliki performa yang lebih baik dari tetuanya dengan nilai heterosis bobot akhir, LPS bobot, panjang total, LPS panjang total, dan sintasan berturut-turut sebesar 110,87%; 19,78%; 36,14%, 36,09%; dan 15,04%; serta nilai koefisien variasi berkisar antara 0,00-11,08. Bobot akhir, panjang total dan sintasan ikan patin SJ juga lebih baik dari tetuanya dengan nilai heterosis berturut-turut sebesar 46,00%; 11,27%; dan 2,27%; namun untuk heterosis LPS bobot dan LPS panjang total bernilai negatif (-6,65% dan -1,01%, serta nilai koefisien variasi berkisar antara 0,00-12,75. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa ikan patin hibrida SN berpotensi sebagai ikan budidaya dalam rangka peningkatan produksi ikan patin daging putih selain dari ikan patin hibrida  SJ (pasupati yang telah dirilis ke masyarakat. Hybridization is a fish breeding technique in order to obtain high yielding varieties as to increase the production value of a farmed fish. The purpose of this study was to evaluate the growth performance, the coefficient of variation and heterosis value of the result of crossing three species of catfish as a parent, which was striped catfish

  20. PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR, PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN POWER POINT, DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X AKT SMK NEGERI 2 BLORA TAHUN AJARAN 2012/2013 (MOTIVASI BELAJAR SEBAGAI VARIABEL INTERVE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Chandra Putri

    2016-03-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kreativitas belajar, penggunaan media pembelajaran power point, dan lingkungan keluarga terhadap hasil belajar melalui motivasi belajar siswa kelas X AKT SMK Negeri 2 Blora Tahun Ajaran 2012/2013. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X AKT SMK Negeri 2 Blora Tahun Ajaran 2012/2013 sejumlah 120 siswa. Metode pengumpulan data: dokumentasi, angket. Metode analisis data yaitu analisis deskriptif, analisis konfirmatori, dan analisis Structural Equation Modeling (SEM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan antara kreativitas belajar, penggunaan media pembelajaran power point, dan lingkungan keluarga motivasi belajar; adanya pengaruh langsung dan tidak langsung antara kreativitas belajar, penggunaan media pembelajaran power point, dan lingkungan keluarga terhadap hasil belajar. This study has a purpose to find out the effect of learning creativity, the using of power point as a learning media, and family environment toward to learning result through learning motivation of the student of class X AKT SMK Negeri 2Blora year 2012/2013.The population of this study are all the student of grade X AKT SMK negri 2 blora year 2012/2013, (120.The method of gathering the data : documentation, questionnaire. The method of analyzing data: descriptive analyzing, confirmatory analyzing, and structural equation modeling (SEM analysing. The result of this study show that there is a significant positif effect and significant among the creativity of learning, the using of power point as a learning media, and family condition according to the study result through learning motivation; The results of studies using SEM analysis showed that there is a direct and the indirect influence of learning creativity, the using of power point as a learning media, and family environment toward to learning result.

  1. PENGARUH HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF AKUNTANSI, PROGRAM PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN SELF EFFICACY TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI DI SMK NEGERI 1 KENDAL TAHUN AJARAN 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Noviana Noviana

    2013-02-01

    Full Text Available Sekolah Menengah Kejuruan merupakan lembaga pendidikan yang menghasilkan lulusan untuk siap kerja sesuai dengan bidang keahliannya. Kondisi di SMK Negeri 1 Kendal Tahun Ajaran 2012/2013 terdapat 66,67% atau 34 siswa yang bekerja diluar bidang akuntansi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh hasil belajar mata pelajaran produktif akuntansi, program praktik kerja industri, dan self efficacy terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII program keahlian akuntansi di SMK Negeri 1 Kendal Tahun Ajaran 2013/2014 baik secara parsial maupun simultan. Jenis penelitian ini adalah uji pengaruh dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII program keahlian akuntansi sejumlah 105 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dan metode angket/kuesioner. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis regresi berganda, uji koefisien determinasi (R2, uji simultan (F, dan uji parameter individual (t. Hasil penelitian ini adalah secara parsial ada pengaruh hasil belajar mata pelajaran produktif akuntansi sebesar 25,70%, program praktik kerja industri sebesar 23,20%, dan self efficacy sebesar 32,90% terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII. Sedangkan secara simultan ada pengaruh hasil belajar mata pelajaran produktif akuntansi, program praktik kerja industri, dan self efficacy terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII program keahlian akuntansi di SMK Negeri 1 Kendal Tahun Ajaran 2013/2014 sebesar 43,10%. Vocational High School is an educational institution that produces graduates ready to work according to their expertise. Conditions at SMK Negeri 1 Kendal Academic Year 2012/2013 there are 66.67 % or 34 students working beyond the field of accounting The purpose of this study was to determine the effect of the learning outcomes of productive subjects accounting, on the job training program, and self-efficacy on job readiness class XII students accounting skills program at SMK Negeri 1 Kendal

  2. Analisa Ketelitian Geometrik Citra Resolusi Tinggi Hasil Ortorektifikasi pada Pembuatan Peta Skala 1: 5000

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Achmad Rizal Al-Amin

    2017-03-01

    Full Text Available Di era teknologi yang berkembang pesat, berbagai metode survei telah banyak digunakan salah satunya dengan cara penginderaan jauh menggunakan satelit. Sebagaimana diketahui bahwa proses perekaman citra satelit diliput dari wahana (satelit yang bergerak di atas permukaan bumi pada ketinggian ratusan kilometer, sehingga menyebabkan citra satelit memiliki distorsi geometrik. Untuk mengurangi pengaruh distorsi geometrik objek pada citra, dilakukan koreksi geometrik dengan cara ortorektifikasi. Pleiades merupakan satelit penghasil citra satelit resolusi tinggi yang dibuat oleh perusahaan Airbus Defence & Space. Citra satelit yang dihasilkan memiliki resolusi spasial 0,5 meter Sebagai acuan bagi kegiatan pemanfaatan ruang yang lebih rinci dari kegiatan pemanfaatan ruang yang diatur dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW, maka dibuat Rencana Detail Tata Ruang (RDTR dengan peta skala 1:5.000 yang telah diatur oleh Badan Informasi Geospasial. Dalam proses ortorektifikasi citra satelit untuk pembuatan peta skala 1 : 5000 ini, digunakan titik kontrol tanah atau Ground Control Point (GCP untuk proses koreksi geometris dan data Digital Elevation Model (DEM. Pada penelitian ini dilakukan proses ortorektifikasi dengan metode polinomial Rational Function menggunakan 21 GCP pada polinomial orde 2. Didapat nilai RMS Error jarak pada citra hasil ortorektifikasi sebesar 0.419 meter, tetapi masih masuk toleransi untuk pembuatan peta skala 1:5000 pada uji statistik T-Test dengan α=5% & α=10%. Didapat juga nilai pixel citra sebelum ortorektifikasi sebesar 0,543592 meter sedangkan setelah ortorektifikasi sebesar 0,500032 meter. Yang berarti, setelah proses ortorektifikasi, nilai pixel sesuai dengan resolusi spasial citra ≈ 0,5 meter.

  3. TINGKAT HIDUP DAN PERTUMBUHAN AVOKAD HASIL SAMBUNG PUCUK ENTRES YANG DISIMPAN DALAM PELEPAH BATANG PISANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lazarus Agus Sukamto

    2014-01-01

    Full Text Available Buah avokad mempunyai kandungan nutrisi yang sangat baik bagi masyarakat khususnya kandungan lemak tidak jenuh dan protein yang tertinggi bila dibandingkan jenis buah lain. Untuk tujuan komersial, tanaman avokad perlu diperbanyak secara vegetatif untuk memperoleh bibit yang telah terbukti kualitas dan kuantitas tinggi, serta berbuah lebih awal. Keberhasilan penyambungan sangat dipengaruhi oleh kesegaran entres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberhasilan dan pertumbuhan sambungan tanaman avokad dengan menggunakan entres yang disimpan dalam pelepah batang pisang selama dua hingga sembilan hari. Parameter pengamatan meliputi persentase tingkat hidup sambungan, pertumbuhan panjang, jumlah daun, jumlah cabang, dan panjang percabangan batang atas setiap bulan sampai enam bulan. Data pertumbuhan dianalisis secara statistik dengan ANOVA dan uji lanjut Duncan. Lama penyimpanan entres berpengaruh terhadap tingkat hidup hasil sambungan dan pertumbuhan batang atas avokad. Rerata tingkat hidup bibit sambungan avokad terus menurun dari 99,5% pada umur satu bulan sampai 71% pada umur enam bulan setelah penyambungan, tetapi tidak mengalami penurunan setelah lima bulan penyambungan. Penyimpanan entres avokad dalam pelepah pisang dapat dipertahankan kesegarannya selama sembilan hari, yaitu tingkat hidup sambungan 60% - 84% enam bulan setelah penyambungan. Ada kecenderungan bahwa makin lama penyimpanan entres, makin menurun pertumbuhan batang atas avokad; sebaliknya makin lama umur penyambungan, makin meningkat pertumbuhan batang atas avokad, kecuali jumlah cabangnya yang relatif tidak meningkat setelah dua bulan penyambungan.

  4. PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS DILENGKAPI MEDIA REALIA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Eka Setiyarini

    2013-11-01

    Full Text Available Based on result of observed in VII grades of SMP Negeri 2 Tegineneng, in learning process students participant is low so learning process is not active. That’s conditions make the result of biological studies was low. The purpose of this research is to improve activity studies and the result of biological studies using the Cooperative learning of think pair share method with a realia media in VII grades of SMP Negeri 2 Tegineneng, amounting to 30 students. This study is a Classroom Action Research (PTK with two cycle each consisting of three sessions. Activity of studies has incrased from cycle I to cycle II. 16.67% for attendtioning of teacher, 14,99% for thingking the work papper, 18,32% for pairing on discuss, and 19,99% for sharing the result of discuss on class. Data on students’ cycle I into cycle II incrased of 13,34% was passing the exam. From the result of these studies suggest that the teacher to apply these method in teaching science, especially biology. Kata kunci: Think pair share, media realia, aktivitas dan hasil belajar biologi

  5. Perilaku Pegawai PT. Bank Kesawan Tbk Cabang Pematang Siantar Terhadap Pencegahan Penyakit Degeneratif Tahun 2006

    OpenAIRE

    Martha Adelina Simarmata

    2009-01-01

    Penyakit degeneratif merupakan penyakit yang terjadi akibat degenerasi sel-sel atau sistem dalam tubuh kita, Penyakit degeneratif seperti penyakit jantung, hipertensi kencing manis merupakan penyakit degeneratif yang dapat dicegah sedini mungkin melalui pola hidup sehat seperti : tidak merokok, tidak minum alkohol, olah raga secara rutin, menghindari stress, istirahat yang cukup, makanan sehat dan seimbang serta menghindari kegemukan. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kuant...

  6. Aspek Olah Vokal Musik Klasik Barat pada Musik Populer

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    A. Gathut Bintarto

    2014-04-01

    Full Text Available Setiap medium musik mempunyai keistimewaan yang bisa dikaji seperti halnyapada musik klasik Barat dan musik populer. Norma daya tarik musik populeryang ringan dan mudah dinikmati tidak seperti pada musik klasik Barat atauyang sering disebut sebagai musik seni, namun demikian bukan berarti bahwamemainkannya tidak ada syarat artistik. Bervariasinya musik dan banyaknya pelakumusik mengakibatkan standar yang tinggi dan menuntut pemahaman terhadapdetail musik. Musik populer bertolak dari kebiasaan orang dan musisinya inginmemenuhi kebutuhan tersebut. Gambaran emosional yang muncul pada teksmenyebabkan kecenderungan naturalistik dalam bernyanyi. Melalui penelusuranasal-usul musik populer dan penelitian studi kasus di lapangan ditemukan bahwamusik populer beraliran soul serta R&B (rhythm and blues mempunyai kesamaanunsur dengan teknik dan gaya bernyanyi klasik pada penerapan suara yang ratadalam rentang ambitus (even scale technique, penggunaan imajinasi dengan iramabebas, nada-nada hiasan, teknik vibrato, dan bahkan gaya bernyanyi Gregorianmurni dengan iringan ritmis yang dianggap sebagai suatu kebaruan dalam musikpopuler.   The Overview on the Aspect of Western Classical Singing on Popular Music.Every music medium such as Western classical and popular music has its own practicalspecification due to the observation of each characteristic and uniqueness. The potentialattractiveness of popular music is different from the Western classical music in its easylistening characteristics, but it does not mean that the music does not have the artisticcharacter at all. More performers and more variations in the popular music mayaffect the higher standard and require the demand in every aspect of the details. Thepopular music is derived from the daily habit and that is the way the musician shoulddo to make this kind of music. The emotional characteristics in their lyrics cause thenaturalistic singing tendency. Through the observation of the popular music origin andthe field research study, it is founded that soul and R&B music have the similarities. Interms of the classical music, both use the typical scale technique, imagination with thefree rhythm, ornamentation, vibrato technique and even pure Gregorian singing styleused in some popular songs accompanied by rhythmical music served as a new idea inpopular music.

  7. Penelitian peningkatan ketahanan kikis sol karet sepatu olah raga

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Herminiwati Herminiwati

    1996-06-01

    Full Text Available In order to improve the abrasion resistance of sport shoes rubber soles, 9 rubber compound formula has been observed, with variation in using of calcium silicate and aluminium silicate as filler and naphtenic oil as softener. The result of this research showed that the best value of the abrasion resistance was 0,0485 mm3/kgm and it fulfilled the requirements of Indonesian National Standard 0171-1987-A, Canvas shoes with rbber sole for sports. It constitutes the formula of 100 parts (by weight of natural rubber, 25 parts of calcium silicate, 25 parts of aluminium silicate and 8 parts of naphtenic oil. The usage of 50 parts of calcium silicate and aluminium silicate fillers with 8-10 parts of naphtenic oil didn’t influence more on the hardness and its value fulfilled the requirements of Indonesian National Standard 0171-1987-A.

  8. DAMPAK NEGATIF PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMATIKA DAN KOMUNIKASI DAN CARA ANTISIFASINYA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Gede Ratnaya

    2011-03-01

    Full Text Available Sampai saat ini perkembangan ilmu pengetahuan telah menghantarkan masyarakat menuju babak baru yaitu babak yang memanfaatkan peralatan-peralatan yang merupakan hasil dari teknologi. Penggunaan tenaga manusia yang semakin hari semakin kecil volumenya sering kali menyebabkan orang kehilangan pekerjaannya karena tugasnya telah tergantikan oleh peralatan atau mesin. Sebagai sarana penyampaian informasi dan komunikasi, komputer bisa dipakai sebagai sarana berinternetan. Lewat internet orang bisa mencari bermacam-macam informasi dan berkomunikasi. Peran yang dapat diberikan oleh aplikasi teknologi informasi ini adalah mendapatkan informasi untuk kehidupan pribadi seperti informasi tentang kesehatan, hobi, rekreasi, dan rohani. Selain memberikan keuntungan, ternyata peralatan teknologi informasi dan komunikasi juga memberikan dampak negatif bagi penggunanya. Dampak negatif tersebut muncul sebagai akibat dari penggunaan yang salah atau tidak bertanggung jawab dari yang menggunakan. Beberapa dampak negatif tersebut adalah 1. Anak lebih banyak menghabiskan waktu menonton TV ketimbang melakukan hal lainnya (seperti belajar dan olah raga, 2. Anak kehilangan kemampuan berbaur dengan masyarakat dan cenderung nyaman dengan kehidupan online, 3 Adanya pelanggaran hak cipta, 4.  Kejahatan di internet, 5. Penyebaran virus komputer, dan 6. Pornografi, perjudian, penipuan, tayangan kekerasan. Adapun cara mengatasi dampak-dampak negatif tersebut adalah : 1. Gunakan teknologi untuk menjalin hubungan dengan orang yang sudah dikenal, 2. Cari komunitas positif  yang sering melakukan pertemuan didunia nyata, 3. Perlunya penegakkan hukum yang berlaku dengan dibentuknya polisi internet, 4. Menghindari pemakaian telepon seluler yang berfitur canggih oleh anak-anak dibawah umur dan lebih mengawasi penggunaan telepon seluler, 5. Perbanyak membaca buku-buku yang bersifat edukatif dan bersifat keimanan serta aplikasi komputer yang bersifat mendidik, dan 6. Perlunya pengaturan

  9. STATUS KEKEBALAN DAN FAKTOR RISIKO TOXOPLASMOSIS PADA WANITA USIA SUBUR HASIL RISKESDAS 2007

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rabea Pangerti Jekti

    2015-04-01

    Full Text Available Toxoplasmosis disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii. Diperkirakan sekitar 30 - 50% populasi dunia telah terinfeksi oleh toxoplasma, sebagian besar tanpa gejala. Penderita dengan kekebalan tubuh yang kuat apabila terinfeksi T. gondii pada umumnya tidak mengalami keadaan patologik yang nyata walaupun pada beberapa kasus dapat juga mengalami pembesaran kelenjar limfe, rasa lelah yang berlebihan, miokarditis akut, miositis hingga radang otak. Analisis ini bertujuan untuk mengukur hubungan kekebalan tubuh (titer antibodi pada wanita usia subur  terhadap kejadian toxoplasmosis  dan faktor risiko tingkat kekebalan tubuh. . Analisis ini menggunakan data potong lintang Riskesdas 2007. Subjek adalah wanita usia subur (WUS yang berusia 15-45 tahun. Kekebalan terhadap toxoplasmosis dilihat dengan mengukur kadar immunoglobulin G (IgG melalui tehnik ELISA (toxolisa. Subjek dikatakan tidak memiliki kekebalan terhadap toxoplasmosis jika toxolisanya <32 IU Sampel yang terpilih di analisis lebih lanjut untuk mengetahui faktor demografi, risiko, dan perilaku yang berhubungan dengan status kekebalan toksoplasmosis. Jumlah sampel yang terpilih dan mempunyai data yang lengkap sejumlah 6068 subjek dari 10521 women in repeoductive age. Hasil menunjukkan bahwa 63,7% memiliki kekebalan, dan 36,3% tidak memiliki kekebalan terhadap toxoplasmosis.  WUS yang berusia 15-17 tahun mempunyai risiko yang lebih tinggi untuk tidak memiliki kekebalan toxoplasmosis yaitu sebesar 26% (ORs=1,26, 95% CI 1,03-1,55, p=0,027, begitu juga dengan WUS yang berstatus Ibu Rumah Tangga (IRT dan pelajaryaitu 16% (ORs=1,16, 95% CI 1,04-1,30, p=0,007, dan WUS yang berstatus kawin yaitu 30% (ORs=1,30, 95% CI 1,13-1,49, p=0,000. WUS yang berusia 15-17 tahun, berstatus kawin, dan IRT serta pelajar, merupakan kelompok yang berisiko tidak memiliki kekebalan terhadap toxoplasmosis, sehingga perlu kewaspadaan untuk meningkatkan upaya pencegahan dan perlindungan terhadap toxoplasmosis.   Kata kunci

  10. China's growing methanol economy and its implications for energy and the environment

    International Nuclear Information System (INIS)

    Yang, Chi-Jen; Jackson, Robert B.

    2012-01-01

    For more than a decade, Nobel laureate George Olah and coworkers have advocated the Methanol Economy – replacing petroleum-based fuels and chemicals with methanol and methanol-derivatives – as a path to sustainable development. A first step to this vision appears to be occurring in China. In the past five years, China has quickly built an industry of coal-based methanol and dimethyl ether (DME) that is competitive in price with petroleum-based fuels. Methanol fuels offer many advantages, including a high octane rating and cleaner-burning properties than gasoline. Methanol also has some disadvantages. A coal-based Methanol Economy could enhance water shortages in China, increase net carbon dioxide emissions, and add volatility to regional and global coal prices. China's rapidly expanding Methanol Economy provides an interesting experiment for what could happen elsewhere if methanol is widely adopted, as proposed by Olah and researchers before him. - Highlights: ► China is quickly building a coal-based chemical industry. ► Methanol has become a significant automotive fuel and chemical feedstock in China. ► Coal-based methanol could provide a domestic alternative to imported oil. ► It, however, increases greenhouse gas emissions, and can cause other problems.

  11. PERBEDAAN POLA PERTUMBUHAN TINGGI BADAN, TINGGI DUDUK, INDEKS SKELIK ANTARA ANAK-ANAK DAERAH RURAL DAN URBAN USIA 7-15 TAHUN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Bayu Wijanarko

    2014-09-01

    Full Text Available Status  gizi  merupakan  salah  satu tolok  ukur  yang  sering  digunakan  untuk  menilai  perkembangan  dan pertumbuhan individu. Salah satu indikator penilaian status gizi adalah pertumbuhan tinggi badan pada anak-anak.  Tinggi  badan  sering  digunakan  sebagai  indikator  karena  mudah  diukur  dan  diamati.  Tinggi badan  merupakan  hasil  penambahan  tinggi  duduk  dan  panjang  tungkai.  Pertumbuhan  indikator  ini dipengaruhi  oleh  beberapa  faktor  diantaranya  lingkungan  tempat  tinggal  dan  status  ekonomi.  Daerah rural,  umumnya  memiliki  tingkat  aktivitas  yang  tinggi  dan  mempunyai  penghasilan  rata-rata  yang  lebih rendah  dibandingkan  daerah  urban.  Penelitian  bertujuan  mengkaji  perbedaan  pola  pertumbuhan  tinggi badan, tinggi duduk, dan indeks skelik pada anak-anak rural dan urban di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan rancangan  crosssectional. Rata-rata tinggi badan, tinggi duduk, dan indeks  skelik pada anak rural dibandingkan dengan anak  urban  untuk  mengetahui  signifikansi  perbedaannya.  Analisis  data  yang  digunakan  adalah  ANOVA satu arah dengan menggunakan program olah data SPSS. Sebelum dilakukan tes ANOVA, terlebih dahulu dilakukan uji normalitasan distribusi data sampel penelitian. Hasil studi menunjukkan bahwa pada anak urban memiliki rata-rata tinggi badan dan tinggi duduk yang lebih tinggi dibandingkan anak rural (p<0,05. Rata-rata  indeks  skelik  pada  anak  urban  lebih  besar dibandingkan  anak  rural.  Lonjakan  pertumbuhan terjadi  paling  cepat  pada  saat  pubertas,  dan  anak  urban  memiliki  onset  terjadinya  pubertas  yang  lebih cepat  dibandingkan  rural.  Kesimpulan:  Pada  studi  ini  adalah  anak  urban  memiliki  onset  pubertas  yang lebih cepat dibandingkan anak rural. Hal ini

  12. Kadrovske odločitve na muzikoloških katedrah po letu 1945: Ocenjevanje objav na primeru Karla Blessingerja in Wernerja Korteja

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Michael Malkiewicz

    2013-06-01

    Full Text Available Skoraj vsi nosilci muzikoloških nazivov na univerzah in visokih šolah v Nemčiji so se po letu 1945 lahko vrnili na svoja mesta. Razlogi, zakaj je nekdo lahko ostal na svojem mestu v muzikologiji, zakaj so nekateri lahko nadaljevali svoje delo potem, ko jih je vojaška vlada za kratek čas odstavila in zakaj so bili drugi za stalno odstavljeni, so zelo različni.

  13. PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X A PADA KOMPETENSI DASAR JURNAL UMUM PERUSAHAAN JASA MELALUI METODE PEMBELAJARAN KUMON BERBANTUAN MODUL “GENERAL JOURNAL TRAINING MODULE” DI SMK NU WAHID HASYIM TALANG KABUPATEN TEGAL TAHUN AJARAN 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hanif Himawati

    2013-11-01

    Full Text Available Tujuan penelitian untuk mengetahui metode pembelajaran kumon berbantuan modul “general journal training module” dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi kompetensi dasar Jurnal Umum Perusahaan Jasa kelas X AK SMK NU Wahid Hasyim Talang tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 2 siklus. Metode analisis data penelitian ini adalah metode deskriptif. Hasil penelitian siklus I siswa yang tuntas belajar 19 siswa (76% dan tidak tuntas 6 siswa (24% dengan rata-rata kelas 78,2, sedangkan siklus II siswa yang tuntas belajar 22 siswa (88% dan tidak tuntas belajar 3 siswa (12% dengan rata-rata kelas 81,08. Adapun aktifitas siswa terhadap pembelajaran siklus I adalah 88% dan siklus II mencapai 100%. Sedangkan aktivitas guru dalam pembelajaran siklus I mencapai 73% dan siklus II mencapai 82%. Simpulan dari penelitian ini adalah metode pembelajaran kumon berbantuan modul”general journal training module” dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada kompetensi dasar Laporan Jurnal Umum Perusahaan Jasa. Research purposes to determine the Kumon method assisted learning modules "general journal training module " can improve learning outcomes accounting basic competency Journal of Public Com panies Accounting class X SMK NU Wahid Hasyim Talang academic year 2013/2014 . This research is a class act consisting of two cycles. The analyze data collection method is a descriptif method. The results of students who completed the first cycle study 19 students (76 % and did not complete 6 students (24% with an average grade of 78.2 , while the second cycle students who pass the study 22 students (88% and did not pass the study 3 students (12 % with an average grade 81.08 . The activities of students towards learning first cycle was 88 % and the second cycle reaches 100 % . While the teacher in the learning activities of the first cycle reaches 73 % and the second cycle to 82 % . Conclusions from this research is a

  14. PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MELALUI PENERAPAN STRATEGI PQ4R (PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, AND REVIEW

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hidayathuz Zahra

    2013-11-01

    Full Text Available Students achievement in Biology Class XI IPA1 SMA Muhammadiyah 1 Metro is still low, in learning process students participant is low so learning process is not active. From that coundition the researcher aplly PQ4R Strategy (Preview, Question, Read, Relfect, Recite, and Review. This strategy can help students to remember in reading comprehension, asking question and answering question that given by the teacher. In this reseach is Class Room Active Reseach (CAR. This reseach is purpose to increase the activity and students result of the study of XI IPA1 SMA Muhammadiyah 1 Metro. Data of students activities in the class are: students who give attention to the teacher explanation is 87,7%, reading activity is 81,5%, asking question activity 21%, doing an examination is 84,2%, and activity make outhine is 75,4%. The result study of the students in Pra-CAR in cycle II is increasing to be 24,5%, on the Pra-CAR 46,5% to be 71%. While the increasing of cycle I to cycle II is 58% from cycle I from 13% to be 71% to cycle II.A. Kata kunci: PQ4R aktivitas belajar, hasil belajar

  15. Raspberry Pi in oddaljeni laboratorij

    OpenAIRE

    Dvorščak, Mihael

    2017-01-01

    Diplomsko delo je namenjeno učiteljem Tehnike v osnovnih šolah in študentom Tehnike pri načrtovanju inovativnih, drugačnih učnih ur ob uporabi informacijsko-komunikacijskih tehnologij in induktivnih metod poučevanja. V diplomskem delu je predstavljena okvirna postavitev oddaljenega laboratorija za izobraževalne namene na podlagi računalnika Raspberry Pi. Predstavljene so uporabljene strojne komponente, računalnik Raspberry Pi, pogosto uporabljene periferne naprave in čutilniki ter povezava...

  16. Pengaruh Pembelajaran Project Based Learning (PjBL pada Materi Ekosistem terhadap Sikap dan Hasil Belajar Siswa SMAN 2 Malang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Susriyati Mahanal

    2010-05-01

    Full Text Available The objective of this research was to know the effect of Project Based Learning (PjBL to the attitude and student cognitive achievement in SMAN 2 Malang. This research applied quasy experimental with non-equivalent control group design. The populations of this research is all student of class X SMAN 2 Malang on academic year 2008/2009. The samples of this research were class X7 as experimental (PjBL and class X8 as control (conventional. The instrument of this research namely cognitive achievement test and attitude scale questionnaire to river ecosystem. This research data are quantitative data consisted by score cognitive achievement and attitude scale questionnaire to river ecosystem, collected on 14 Maret until 31 May 2009. Data were analysed by bilinear covariant statistical analysis (Ancova, continued with LSD test. The result of this research indicated that there were PjBL toward the cognitive achievement and student attitude to river ecosystem. Students with PjBl having attitude higher 11,65% from conventional students. Beside, students with PjBl having cognitive achievement higher 81,05% from conventional students. Based on this research, the researcher suggest to the teacher that this strategy can be implemented in biology learning.   Kata kunci: Project Based Learning, sikap terhadap ekosistem sungai, hasil belajar

  17. Reactivity of Metal Nitrates.

    Science.gov (United States)

    1982-07-20

    02NOCuOH Any mechanism suggested for the nitration of aromatic systems by titanium(IV) nitrate must take into account the observed similarity, in...occurs. -26- References 1. For recent reviews see (a) R. B. Moodie and K. Schofield, Accounts Chem. Res., 1976, 9, 287; (b) G. A. Olah and S. J. Kuhn...Ithaca, N.Y., 1969, Chapter VI; L. M. Stock, Prog. Phys. Org. Chem., 1976, 12, 21; J. G. Hoggett , R. B. Moodie, J. R. Penton, and K. Schofield

  18. Keterbukaan Keuangan Partai Politik Terhadap Praktik Pencucian Uang Dari Hasil Tindak Pidana Korupsi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Laurensius Arliman S

    2016-11-01

    Full Text Available Abstract: Elections means implementation of the sovereignty of the people held in directly, general, free, confidential, honest, and fair in the Republic of Indonesia under Pancasila and the Constitution of the Republic of Indonesia Year 1945. The implementation of the election has a lot of dynamics, among others political boat fees are expensive, expensive campaign funds to political imagery, the cost of consultations and surveys are expensive as well as winning money politics. Financial disclosure is very important political party in an election, because a lot of the flow of the corruption that is used in the election. As a result, people do not believe in political parties, or some communities in Indonesia began to no longer sympathetic to the political party. The idea of political party financial disclosure regulations should be initiated carefully in Indonesian election codification plan. Forward Indonesia must have arrangements campaign funds or political funds transparent, accountable, and has strict sanctions and binding on the parties involved, so that people come back believing again to political parties, and assured political parties place to channel their aspirations in granting the right in elections  Abtrak: Pemilu adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang diselenggarakan secara lansung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil didalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Pelaksanaan pemilu memiliki banyak dinamika, antara lain biaya perahu politik yang mahal, dana kampanye yang mahal untuk politik pencitraan, ongkos konsultasi dan survei pemenangan yang mahal serta politik uang. Keterbukaan keuangan partai politik sangat penting didalam pelaksanaan pemilu, karena banyak aliran hasil korupsi yang dipakai dalam pemilu. Akibatnya masyarakat tidak percaya kepada partai politik, atau sebagaian masyarakat Indonesia mulai tidak lagi simpatik pada

  19. ANALISA KADAR PROTEIN CRUDE ENZIM SELULASE DARI KAPANG Rhizopuz Sp PADA SUBSTRAT AMPAS TEBU HASIL ISOLASI DARI KEBUN CENGKEH, KARE, MADIUN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Pujiati pujiati

    2017-01-01

    Full Text Available Kapang Rhizopus sp merupakan salah satu mikroorganisme yang memiliki kemampuan tinggi untuk menghasilkan enzim selulase.Enzim selulase merupakan enzim yang dapat menghidrolisis selulosa. Hidrolisis meliputi proses pemecahan polisakarida di dalam biomassa lignoselulosa, yaitu: selulosa dan hemiselulosa menjadi monomer gula penyususnnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produksi dan aktivitas enzim selulase terhadap aktivitas crude enzim selulase dari kapang Rhizopus sp dengan subsrtat ampas tebu (bagase. Metode penelitian menggunakan kuantitatif eksperimen dengan pola rancangan acak lengkap (RAL dua faktorial. Perlakuan penelitian meliputi perbedan inokulum (K yaitu 5% (K1, 15% (K2, 25% (K3 dan lama fermentasi (T yaitu 3hari (T1, 6hari (T2, 9hari (T3, dan 12hari (T4. Data yang diambil dari perlakuan tersebut adalah kadar protein dengan metode brownstead lowry. Analisis data menggunakan variansi anava dua jalur dengan taraf signifikansi 5% setelah itu dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT . Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Fhit > Ftab sehingga ada pengaruh antara konsentrasi inokulum dan lama fermentasi terhadap aktivitas crude enzim selulase dari kapang Rhizopus sp, Perlakuan perbedaan konsentrasi dan lama fermentasi mendapatkan kadar protein tertinggi 0,715 dengan konsentrasi 25%  dan lama fementasi 25%

  20. PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN NHT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS XI IPA SMA ISLAM 1 PRAMBANAN TAHUN PELAJARAN 2009/2010

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sumarjito Sumarjito

    2011-05-01

    Full Text Available This classroom action research aims to determine the increase in student activity, where the learning process-centered and see an increase in student learning outcomes of biology in the 11th science class at The first Prambanan Islamic Senior High School in 2009/2010 academic year with learning models numbered heads together (NHT. The study consisted of two cycles, the first cycle had done by the two meetings held on 26 and May 27, 2010 with material "structure and function of reproductive men and women" and "spermatogenesis, oogenesis and ovulation ". Cycle II carried as many as two meetings held on 1 and June 2, 2010 by presenting "menstruation, fertilization, gestation" and "child - birth, ASI (mother’s milk, contraception, disorders of the reproductive system". Subjects were the 11th grade science class of The first PRAMBANAN ISLAMIC SENIOR HIGH SCHOOL in 2009/2010 academic year on Sleman – Yogyakarta , which amounted  to thirteen students. Based on this study concluded that the application of learning models numbered heads together (NHT can make the students active in the learning process, student-centered  learning (learning that focus on student and improve learning outcomes.   Kata kunci: Numbered Heads Together (NHT,  Hasil Belajar

  1. KARAKTER FENOTIP KEDELAI (Glycine max (L. Merr. HASIL POLIPLOIDISASI DENGAN KOLKISIN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Irma Nofitahesti

    2016-12-01

    kolkisin. Karakter fenotip yang diamati adalah panjang dan lebar stomata, tinggi tanaman, jumlah polong per tanaman, jumlah biji per tanaman, berat 100 biji, umur berbunga, dan umur masak kedelai. Analisis derajat ploidi kedelai dilakukan dengan metode flow cytometry. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji statistik one way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan taraf 5% menggunakan program SPSS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedelai Anjasmoro belum berhasil terinduksi poliploid dengan perlakuan kolkisin konsentrasi 0,01%, 0,02%, 0,025%, 0,05%, 0,075%, 0,1%, 0,15%, 0,2%, dan 0,25% dengan lama waktu perlakuan 6, 8, 10, 12, 16, 18, dan 24 jam. Perlakuan kolkisin konsentrasi 0,01% dan 0,02% dengan lama waktu perlakuan 10 jam mempengaruhi peningkatan ukuran stomata, tinggi tanaman, dan berat 100 biji kedelai Anjasmoro.Kata kunci : Kedelai, poliploidisasi, kolkisin, fenotip

  2. Yttria-stabilized zirkonia / gadolinium zirconate double-layer plasma-sprayed thermal barrier coating systems (TBCs)

    International Nuclear Information System (INIS)

    Bakan, Emine

    2015-01-01

    Thermal barrier coating (TBC) research and development is driven by the desirability of further increasing the maximum inlet temperature in a gas turbine engine. A number of new top coat ceramic materials have been proposed during the last decades due to limited temperature capability (1200 C) of the state-of-the-art yttria-stabilized zirconia (7 wt. % Y 2 O 3 -ZrO 2 , YSZ) at long term operation. Zirconate pyrochlores of the large lanthanides((Gd → La) 2 Zr 2 O 7 ) have been particularly attractive due to their higher temperature phase stability than that of the YSZ. Nonetheless, the issues related with the implementation of pyrochlores such as low fracture toughness and formation of deleterious interphases with thermally grown oxide (TGO, Al 2 O 3 ) were reported. The implication was the requirement of an interlayer between the pyrochlores and TGO, which introduced double-layer systems to the TBC literature. Furthermore, processability issues of pyrochlores associated with the different evaporation rates of lanthanide oxides and zirconia resulting in unfavorable composition variations in the coatings were addressed in different studies. After all, although the material properties are available, there is a paucity of data in the literature concerning the properties of the coatings made of pyrochlores. From the processability point of view the most reported pyrochlore is La 2 Zr 2 O 7 . Hence, the goal of this research was to investigate plasma-sprayed Gd 2 Zr 2 O 7 (GZO) coatings and YSZ/GZO double-layer TBC systems. Three main topics were examined based on processing, performance and properties: (i) the plasma spray processing of the GZO and its impact on the microstructural and compositional properties of the GZO coatings; (ii) the cycling lifetime of the YSZ/GZO double-layer systems under thermal gradient at a surface temperature of 1400 C; (iii) the properties of the GZO and YSZ coatings such as thermal conductivity, coefficient of thermal expansion as well as time and temperature-dependent elastic and creep deformations. Thermal cycling results displayed that the double-layer YSZ/GZO TBC concept is able to provide significant lifetime improvement at 1400 C surface temperature compared to the standard YSZ. The investigations on the chemical composition of the as-sprayed GZO revealed that no significant gadolinia evaporation, which would compromise the performance of the coating, takes place in the examined spray current range (300 A-525 A). The detailed examination of microstructural properties of the as-sprayed GZO highlighted the importance of the process parameters for achieving the desired porosity features assisting superior lifetime performances. A significant insight was gained into the elastic and creep deformation of the plasma-sprayed YSZ and GZO coatings which play a critical role on the development of advanced TBCs. The overarching conclusion of this work is that the GZO has the potential to increase the temperature capability of gasturbines, if it is applied in double-layer TBC systems and if its microstructure is tailored by adapted processing.

  3. Yttria-stabilized zirkonia / gadolinium zirconate double-layer plasma-sprayed thermal barrier coating systems (TBCs)

    Energy Technology Data Exchange (ETDEWEB)

    Bakan, Emine

    2015-07-01

    Thermal barrier coating (TBC) research and development is driven by the desirability of further increasing the maximum inlet temperature in a gas turbine engine. A number of new top coat ceramic materials have been proposed during the last decades due to limited temperature capability (1200 C) of the state-of-the-art yttria-stabilized zirconia (7 wt. % Y{sub 2}O{sub 3}-ZrO{sub 2}, YSZ) at long term operation. Zirconate pyrochlores of the large lanthanides((Gd → La){sub 2}Zr{sub 2}O{sub 7}) have been particularly attractive due to their higher temperature phase stability than that of the YSZ. Nonetheless, the issues related with the implementation of pyrochlores such as low fracture toughness and formation of deleterious interphases with thermally grown oxide (TGO, Al{sub 2}O{sub 3}) were reported. The implication was the requirement of an interlayer between the pyrochlores and TGO, which introduced double-layer systems to the TBC literature. Furthermore, processability issues of pyrochlores associated with the different evaporation rates of lanthanide oxides and zirconia resulting in unfavorable composition variations in the coatings were addressed in different studies. After all, although the material properties are available, there is a paucity of data in the literature concerning the properties of the coatings made of pyrochlores. From the processability point of view the most reported pyrochlore is La{sub 2}Zr{sub 2}O{sub 7}. Hence, the goal of this research was to investigate plasma-sprayed Gd{sub 2}Zr{sub 2}O{sub 7} (GZO) coatings and YSZ/GZO double-layer TBC systems. Three main topics were examined based on processing, performance and properties: (i) the plasma spray processing of the GZO and its impact on the microstructural and compositional properties of the GZO coatings; (ii) the cycling lifetime of the YSZ/GZO double-layer systems under thermal gradient at a surface temperature of 1400 C; (iii) the properties of the GZO and YSZ coatings such as thermal conductivity, coefficient of thermal expansion as well as time and temperature-dependent elastic and creep deformations. Thermal cycling results displayed that the double-layer YSZ/GZO TBC concept is able to provide significant lifetime improvement at 1400 C surface temperature compared to the standard YSZ. The investigations on the chemical composition of the as-sprayed GZO revealed that no significant gadolinia evaporation, which would compromise the performance of the coating, takes place in the examined spray current range (300 A-525 A). The detailed examination of microstructural properties of the as-sprayed GZO highlighted the importance of the process parameters for achieving the desired porosity features assisting superior lifetime performances. A significant insight was gained into the elastic and creep deformation of the plasma-sprayed YSZ and GZO coatings which play a critical role on the development of advanced TBCs. The overarching conclusion of this work is that the GZO has the potential to increase the temperature capability of gasturbines, if it is applied in double-layer TBC systems and if its microstructure is tailored by adapted processing.

  4. UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MELALUI METODE INKUIRI YANG MENGGUNAKAN KOMIK BIOLOGI SISWA KELAS VII A MTs NEGERI METRO TAHUN PELAJARAN 2011/2012

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hesty Wahyuningsih

    2013-05-01

    Full Text Available The purposes of this research were (1 to improve students’ learning activity by using inquiry method with biology comics for the students of VII A MTs Negeri Metro (2 to improve students’ achievement in learning biology by using inquiry method with biology comics for the students of VII A MTs Negeri Metro. The results of this research were (1 learning through inquiry method which uses biology comics can improve students’ activity during the learning process. From the data of observation, the students achievements increase from cycle I to cycle II (from 46.6% to 55.28%, it means that the increasing is about 8.68% (2 learning through inquiry method which uses biology comics can improve students’ activity during the learning process, the students achievements increase from cycle II to cycle III (from 60% to 76.7%, it means that the increasing is about 16, 7%.   Kata kunci: metode inkuiri, media komik biologi, aktivitas belajar, hasil belajar biologi

  5. Pengaruh Temperatur, Massa Zink, Substrat Dan Waktu Tahan Terhadap Struktur Dan Morfologi Zno Hasil Sintesis Dengan Metode Chemical Vapour Transport (CVT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arisela Distyawan

    2013-09-01

    Full Text Available Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 Material Zink Oksida (ZnO telah berhasil disintesis menggunakan metode Chemical Vapour Transport dengan bahan dasar prekursor berupa serbuk Zn yang dipanaskan hingga mencapai temperatur uap dalam furnace horisontal. Adapun variasi yang diberikan dalam penelitian adalah berupa temperatur pemanasan (850, 900, dan 950oC, massa prekursor Zn (0,15, 0,25, dan 0,35g, lama waktu sputtering substrat (90 dan 180 detik, dan waktu tahan khusus untuk mengetahui initial growth ZnO (10, 20, 30, 40, 50, dan 60 menit. Pembentukan Zink Oksida (ZnO dikonfirmasi melalui data X-RD, dimana telah terbentuk material ZnO dengan struktur hexagonal wurtzite. Berdarsarkan data XRD juga diketahui ukuran kristal pada sampel sputtering 90 detik mengalami penurunan bersamaan penambahan massa Zn. Dari hasil pengamatan SEM didapatkan bahwa morfologi permukaan lapisan tipis ZnO terdiri dari berbagai macam bentuk berupa nanoparticle, nanowires, nanorods, dan nanotetrapod. Lapisan Zno paling tebal sebesar ±350 nm pada sampel 950oC-0,15g sputter 90 detik. Semakin tinggi temperatur operasi berdampak peningkatan ukuran partikel. Pengujian FTIR turut menguatkan terbentuknya lapisan tipis di permukaan substrat Alumina. Hal ini didasarkan terjadinya penyerapan vibrasi yang membentuk lekukan pada kisaran area 509 cm-1 dari masing-masing sampel.

  6. Sumber Daya Arkeologi dalam Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan di Provinsi Maluku

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ni Komang Ayu Astiti

    2016-11-01

     menjadikan sumberdaya  ini sebagai atraksi wisata dengan tetap menjaga keotentikan dan pelestariannya sesuai dengan karakter  yang  dimiliki. Tujuan dan kegunaan penelitian adalah untuk menjadikan sumber daya arkeologi di wilayah Maluku sebagai salah satu atraksi wisata yang memberikan manfaat tidak saja secara  ekonomi, tetapi juga sosial budaya dan lingkungan  pada generasi sekarang  dan yang akan datang.  Data yang digunakan adalah data sekunder dari hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya dan hasil survey penulis ke beberapa situs arkeologi yang ada di Kota Ambon serta di olah dengan menerapkan teori dan konsep yang sesuai untuk menjawab permasalahan dan tujuan.   Sumber daya arkeologi di Maluku mempunyai keunikan, orisinalitas, otentisitas dan dapat dijadikan komoditas industri pariwisata sebagai atraksi wisata yang beragam. Pengelolaan potensi ini penting  untuk meningkatkan diversifikasi atraksi  dalam pelayanan  aktivitas wisatawan mancanegara yang  terus meningkat  dalam mengunjungi museum dan situs-situs arkeologi di Indonesia.  Pengembangan disesuaikan dengan karakter dari masing-masing situs dan kawasan situs arkeologi dalam konteks untuk memunculkan nilai penting dan makna kekinian yang mengarah pada terwujudnya pembangunan pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism management. Memberdayakan masyarakat lokal sangat penting sebagai salah satu pilar dengan melakukan kemitraan dengan stakeholder lain, sehingga memberikan manfaat secara seimbang antara ekonomi, sosial budaya dan lingkungan secara berkelanjutan pada masayarakat sekarang maupun pada generasi-generasi yang akan datang.

  7. PEMASARAN PRODUK HASIL OLAHAN IBU RUMAH TANGGA DI KELURAHAN KAMPUNG MELAYU KECAMATAN SUKAJADI KOTA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    hardi hardi

    2016-10-01

    Full Text Available Absrtak: Pemasaran merupakan ujung tombak untuk melakukan penngenalan suatu produk. Dalam dunia persaingan yang semangkin ketat, setiap pelaku usaha dituntut agar tetap bertahan hidup dan berkembang. Oleh karena itu seorang pemasaran dituntut untuk memahami permasalahan pokok dibidangnya dan menyusun strategi agar dapat mencapai tujuan.Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Kelurahan Kampung Melayu Kecamatan Sukajadi Kota Pekanbaru. Pada awal pelaksanaan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada Nopember 2015 peserta yang diharapkanKelompok Penjahit kenari dan Ibu-iburumahtangga. Dalam pengabdian masyarakat ini, para peserta diberikan materi tentang : pembekalan kewirausahaan untuk dapat mempromosikan hasil olahan yang dibuat, dengan kemampuan skill yang dimiliki dapat digali dan dikembangkan untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal.Pada akhirnya pertemuan pengabdian masyarakat ininantinya, kami sebagai Tim pengabdian masyarakat  menyarankan  para peserta untuk dapat menggali, mengembangkan kreativitasnya, Disamping itu untuk  masalah permodalan kita sarankan untuk  mengajukan peminjaman pada kelurahan dengan nama usaha ekonomi Kota Pekanbaru dan program Perbankan dapat memberikan permodalan untuk Usaha Kecil Menengah. Abstract: Marketing is spearheading to penngenalan product. In the world of competition semangkin tight, every business is required in order to survive and thrive. Therefore, a marketing required to understand the underlying problems in their field and develop strategies in order to achieve the goal.Implementation of community service activities is carried out in Kampung Melayu subdistrict Sukajadi Pekanbaru. At the beginning of the implementation of community service was held in November 2015 expected participants Tailor Group walnuts and mother-housewife. In this community service, the participants were given materials on: increased entrepreneurship in order to promote the processed products are

  8. Uporaba e-gradiv pri pouku računalništva v osnovni šoli

    OpenAIRE

    Benedičič, Andrej

    2015-01-01

    V zadnjih nekaj letih se je pouk v osnovnih in srednjih šolah pri nas in po svetu močno spremenil, k čemur je pripomogel tudi razvoj informacijsko-komunikacijske tehnologije (v nadaljevanju IKT). Dandanes si pouka brez uporabe IKT pri vseh učnih predmetih skoraj ne moremo več predstavljati. V šole so tako prišle elektronske table, interaktivne table, tablice, glasovalne naprave in ostale elektronske naprave, ki lahko ob ustrezni uporabi pripomorejo k večji aktivnosti učencev med poukom in izb...

  9. Proses dan Hasil Belajar pada Prakerind Bidang Keahlian Kendaraan Ringan: Studi Kasus pada Industri Pasangan SMKN 3 Yogyakarta

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yuneldi Miswardi

    2013-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan proses belajar siswa SMKN 3 Yogyakarta kompetensi keahlian teknik kendaraan ringan di tempat kerja dalam pelaksanaan praktek kerja industri (pra-kerind. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus. Subjek penelitian adalah empat manager/pihak DUDI yang mengelola pelaksanaan prakerind dan tujuh siswa yang terlibat dalam ke-giatan prakerind pada empat DUDI  tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wa-wancara. Teknik analisis data yang digunakan ialah metode Miles dan Huberman, melalui tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. 1 Pengaturan belajar siswa di tempat kerja dengan membatasi jumlah siswa dalam pekerjaan dan menjadikan siswa sebagai helper mekanik. 2 Proses pembelajaran siswa di tempat kerja: (a belajar melalui pekerjaan dengan mengikuti mekanik; (b peran mekanik: memberikan ke-sempatan kepada siswa untuk melakukan pekerjaan secara langsung dengan bimbingan dan pengawas-an, memberikan penilaian terhadap kinerja siswa; (c cara siswa mendapatkan kompetensi di tempat kerja: (1 berkomunikasi dan bersosialisasi, (2 rajin dan ulet, (3 memiliki inisiatif dan aktif; (d pe-ngetahuan, keterampilan dan sikap yang diperoleh siswa di tempat kerja:  (1 pengetahuan tentang du-nia kerja bengkel otomotif  dan pengalaman kerja pada pekerjaan yang sesungguhnya, (2 kategori kompetensi siswa yang diperoleh dalam prakerind untuk kategori bengkel besar dan kecil adalah kate-gori specialist, sedangkan untuk kategori bengkel menengah masih dalam kategori orang yang belum berpengalaman, (3 sikap siswa sesuai dengan budaya kerja di DUDI yaitu kerja keras dan peduli mutu. Kata kunci: Pembelajaran di tempat kerja

  10. IMPLEMENTASI MODEL LEARNING CYCLE “5E” DISERTAI LKS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS, KETERAMPILAN PROSES SAINS, DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ahmad Purwanto

    2014-05-01

    Full Text Available This research aims to implement the model learning cycle "5E" accompanied by worksheets to increase activity, science process skills and student learning outcomes. This model provides student involvement and hands-on experience for students, develop a collaborative manner with the group and share your knowledge with other students. Conclusions of this study is the implementation model of learning cycle "5E" with worksheets may enhance the activity, science process skills, and student learning outcomes of  X8 in the second semester  at senior high school 4th Metro on academic year 2011/2012. The increase can be observed as follows: the activity of reading the literature by 23%, experiment activity (drawing objects of observation by 25%, in a group discussion activity by 23%, the activity of asking questions by 17%, and argues activity by 10%. In the process skills of science students on aspects of the skill increased by 25% using the tool, the object classifies 30%, the cooperation within the group by 22%, delivering the acquisition of 23%. Learning outcomes of students has increased by 4% which is in cycle I of 71% to 75% in cycle II. As for the improvement of pre-survey to cycle II by 56% which is 19% in pre-survey become to 75% in Cycle II.   Kata kunci: model learning cycle "5E" disertai LKS, aktivitas belajar, keterampilan proses sains, hasil belajar

  11. TECHNOLOGY NEEDS ASSESSMENT (TNA FOR CLIMATE CHANGE MITIGATION IN AGRICULTURE SECTOR: CRITERIA, PRIORITIZING AND BARRIERS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kasdi Subagyono

    2010-11-01

    Full Text Available Upaya mitigasi di sektor pertanian menjadi sangat penting karena sektor ini berkontribusi terhadap munculnya emisi gas rumah kaca (GRK, namun demikian kajian terhadap kebutuhan teknologi untuk mitigasi belum dilakukan. Kajian difokuskan pada seleksi teknologi, kendala dan peluang untuk mengatasi masalah. Seleksi teknologi didasarkan pada criteria dan opsi teknologi yang diperlukan. Data dan informasi dikumpulkan dari berbagai lembaga baik badan, pusat dan lembaga-lembaga terkait lainnya serta melalui lokakarya yang melibatkan para pemangku kepentingan. Seleksi teknologi untuk mitigasi mempertimbangkan criteria umum yang meliputi pengurangan emisi GRK dari tanaman dan ternak, konservasi sumberdaya, untuk keberlanjutan keanekaragaman hayati, mengangkat isu energi hijau, keberlanjutan keamanan pangan, dan mengangkat isu energi alternatif; dan spesifik criteria yang meliputi memprioritaskan teknologi lokal untuk mitigasi, keberlanjutan plasma nutfah spesifik lokasi, memprioritaskan teknologi yang murah untuk petani miskin, introduksi varietas tanaman yang rendah emisi, mengganti sebagian pupuk kimia dengan pupuk organik, serta mengurangi emisi gas metana (CH4. Kriteria tersebut diskor kedalam 4 kelas, yaitu nilai tinggi/relevansi tinggi/sangat berdampak (skor 5, nilai sedang/relevan/berdampak sedang (skor: 3; nilai rendah/kurang relevan/kurang berdampak (skor: 1; dan tidak relevan/tidak berdampak (skor: 0. Hasil kjian menunjukkan bahwa prioritas teknologi yang dibutuhkan untuk mitigasi: (a untuk lahan sawah: varietas tanaman dengan emisi rendah, pemupukan yang tepat, tanpa olah tanah/olah tanah minimum, dan irigasi berselang, (b untuk tanaman tahunan: teknologi tebang baker yang tepat dan biofuel, (c untuk peternakan: teknologi pengomposan dan biogas, dan (d untuk lahan gambut: menghindari tebang bakar, menghindari drainasi yang berlebihan dan menjaga kelembaban tanah.   Mitigation action in agriculture sector is crucial since it contributes to

  12. The risk of varicose veins in standing female workers

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tony Hidayat

    2013-07-01

    Full Text Available AbstrakLatar belakang:Varises sering terjadi pada karyawan yang harus bekerja dalam posisi kerja berdiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui beberapa faktor risiko terhadap varises tungkai dan atau kaki di antara pekerja perempuan. Metode:Penelitian potong lintang ini dilakukan pada Januari-Maret 2010. Sampel penelitian yang dipilih secara purposif yang memenuhi kriteria inklusi penelitian di antara pekerja perempuan perlu bekerja dalam  posisi  kerja  berdiri.  Data  dikumpulkan  dengan  wawancara,  pemeriksaan  fisik  dan  observasi posisi kerja berdiri. Pengolahan data untuk menentukan faktor dominan terhadap varises menggunakan pendekatan risiko relatif.Hasil:Dari 152 karyawan yang terdapat 111 yang bersedia mengikuti penelitian, dan yang menderita varises tungkai dan atau kaki sebanyak 52,3% (53 orang. Sebagian besar responden berusia 18-35 tahun, memiliki masa kerja 3-17 tahun, bekerja dalam posisi kerja banyak berdiri. Sebagian kecil responden memiliki riwayat varises di dalam keluarga (13,51%, memakai kontrasepsi oral (11,71%, memiliki kebiasaan olah raga (18,02% dan memakai sepatu hak tinggi (11,71%. Faktor umur, pemakaian kontrasepsi oral, pemakaian sepatu hak tinggi, kebiasaan olah raga, posisi kerja berdiri, tempat kerja, dan masa kerja tidak berhubungan dengan varises tungkai dan atau kaki. Karyawan yang mempunyai dibandingkan dengan yang tidak mempunyai riwayat keluarga varises, berisiko 69% lebih tinggi menderita varises [risiko relatif (RR = 1,69; P = 0.121]. Kesimpulan:Karyawan yang mempunyai riwayat keluarga varises berisiko lebih tinggi menderita varises. (Health Science Indones 2013;1:47-50 Kata kunci:varises, posisi kerja berdiriAbstractBackground: Varicose veins often occur in employees who have to work in a position of standing work. The purpose of this study to determine risk factors for varicose veins and leg or foot among women workers.Methods: In this cross-sectional study in January-March 2010 the

  13. Klasifikasi Topik Keluhan Pelanggan Berdasarkan Tweet dengan Menggunakan Penggabungan Feature Hasil Ekstraksi pada Metode Support Vector Machine (SVM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Enda Esyudha Pratama

    2015-12-01

    Full Text Available Pemanfaatan twitter sebagai layanan customer serevice perusahaan sudah mulai banyak digunakan, tak terkecuali Speedy. Mekanisme yang ada saat ini untuk proses klasifikasi bentuk dan jenis keluhan serta informasi tentang jumlah keluhan lewat twitter masih dilakukan secara manual. Belum lagi data twitter yang bersifat tidak terstruktur tentunya akan menyulitkan untuk dilakukan analisa dan penggalian informasi dari data tersebut. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk memproses data teks dari tweet pengguna twitteryang masuk ke akun @TelkomSpeedy untuk diolah menjadi informasi. Informasi tersebut nantinya digunakan untuk klasifikasi bentuk dan jenis keluhan. Merujuk pada beberapa penelitian terkait, salah satu metode klasifikasi yang paling baik untuk digunakan adalah metode Support Vector Machine (SVM. Konsep dari SVM dapat dijelaskan secara sederhana sebagai usaha mencari hyperplane yang dapat memisahkan dataset sesuai dengan kelasnya. Kelas yang digunakan dalam penelitian kali ini berdasarkan topik keluhan pelanggan yaitu billing, pemasangan/instalasi, putus (disconnect, dan lambat. Faktor penting lainnya dalam hal klasifikasi adalah penentuan feature atau atribut kata yang akan digunakan. Metode feature selection yang digunakan pada penlitian ini adalah term frequency (TF, document frequency (DF, information gain, dan chi-square. Pada penelitian ini juga dilakukan metode penggabungan feature yang telah dihasilkan dari beberapa metode feature selection sebelumnya. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa SVM mampu melakukan klasifikasi keluhan dengan baik, hal ini dibuktikan dengan akurasi 82,50% untuk klasifikasi bentuk keluhan dan 86,67% untuk klasifikasi jenis keluhan. Sedangkan untuk kombinasi penggunaan feature dapat meningkatkan akurasi menjadi 83,33% untuk bentuk keluhan dan 89,17% untuk jenis keluhan.   Kata Kunci—customer service, klasifikasi topik keluhan, penggabungan feature, support vector machine

  14. PENGARUH PENGGUNAAN TIGA MODEL PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR MATA DIKLAT PEMROGRAMAN WEB PHP PADA SISWA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rini Agustina

    2012-08-01

    Full Text Available The appropriate learning model for students is a support of the teacher for  improving student grades. This research is aimed to identify the effect of the three learning models usage, Independent Learning, Cooperative Learning (Jigsaw and Contextual Teaching and Learning applied to the students with high achievement categorized both male and female students in subject of PHP Web Programming at vocational higher school. The result shows that the implementation of learning model affects the achievement of competency for each learning model as follows; 8.91 for Independent Learning Model, 8.91 for Cooperative Learning Model and 9.44 for Contextual Teaching and Learning Model. Students with high achievement (male and female give significant influence to the achievement of competency of PHP Web Programming. Model pembelajaran yang sesuai bagi siswa merupakan dukungan dari guru untuk meningkatkan kemampuan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek dari penggunaan tiga metode pembelajaran yakni Independent Learning, Co­opera­tive Learning (Jigsaw, dan Contextual Teaching and Learning.  Ketiga metode ini diterapkan pada siswa dengan prestasi tinggi yang dipilah menurut jenis kelamin pada mata diklat Pemrograman Web PHP di sekolah menengah kejuruan. Hasil penelitian menujukkan bahwa implementasi model pembelajaran memberikan dampak capaian kompetensi sebagai berikut: 8,91 untuk model pembelajaran Independent Learning, 8,91 untuk model Cooperative Learning, dan 9,44 untuk model Contextual Teaching and Learning. Siswa dengan prestasi tinggi baik laki-laki maupun perem­puan memberikan akibat yang signifikan terhadap capaian kompetensi Pemrograman Web PHP.

  15. Kontribusi Motivasi Berprestasi dan Kreativitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Meperbaiki Sistem Suspensi pada Siswa Program Keahliaan Teknik Kendaraan Ringan SMK Bhara Trikora II Paguyangan Brebes Tahun Ajaran 2014/2015

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dede Imam Alimudin

    2014-12-01

              Based on the results obtained the following results: (1 simultaneously there is a positive and significant contribution to the achievement motivation (X1 and creativity in learning (X2 to improve the learning outcomes of the suspension system (Y; (2 there is a partial positive and significant contribution to the achievement motivation (X1 to improve the learning outcomes of the suspension system (Y; (3 there is a partial positive and significant contribution to the creativity of learning to improve the learning outcomes of the suspension system (Y on the student engineering program light vehicles Vocational School Bhara Trikora II Paguyangan Bradford School Year 2014/2015Kontribusi Motivasi Berprestasi dan Kreativitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Meperbaiki Sistem Suspensi pada Siswa Program Keahliaan Teknik Kendaraan Ringan SMK Bhara Trikora II Paguyangan Brebes Tahun Ajaran 2014/2015

  16. KEPUASAN KERJA GENERASI X DAN GENERASI Y TERHADAP KOMITMEN KERJA DI BANK MANDIRI PALEMBANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dwi Oktariani Chandra

    2017-01-01

    kedua generasi tersebut dalam suatu perusahaan. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil menunjukkan bahwa variabel jumlah responden dari kedua generasi memiliki karakteristik individu yang berbeda sehingga tingkat kepuasan kerja masing-masing generasi berbeda baik dari segi usia, jenis kelamin, gaji dan lama bekerja. Dilihat dari hasil olah data generasi yang memiliki komitmen kerja lebih tinggi antara generasi X dan Y adalah generasi X. Kepuasan kerja karyawan dapat diartikan sebagai evaluasi yang menggambarkan seseorang atas perasaan sikapnya dalam bekerja. Sehingga dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari tiap Generasi yang berbeda dapat menjadi ukuran sampai seberapa jauh perusahaan dapat melihat dan memenui harapan karyawan yang berkaitan dengan berbagai aspek dalam pekerjaan. Dengan mengetahui hal tersebut dapat membantu memaksimalkan kepuasan kerja karyawan dalam jangka panjang.Kata kunci: generasi X , generasi Y, kepuasan kerja, komitmen kerja, regresi linear berganda

  17. SINTESIS SENYAWA C18H26O9 DARI HIPTOLIDA HASIL ISOLASI DAUN HYPTIS PECTINATA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Meiny Suzery

    2012-05-01

    Full Text Available SYNTHESIS OF C18H26O9 COMPOUNDS FROM HYPTOLIDE ISOLATED FROM HYPTIS PECTINATA LEAVES. Isolation of hyptolide has been done from Hyptis pectinata, and alkene group transformation through oxidation reactions using H3B: OEt2 to the isolated compound was also conducted. Product analyses were carried out using TLC, UV spectrometry, IR, and LC-MS. Pure crystal with melting point of 86-87oC was isolated. The yield was 1.75% (w/w. After analysing and compilating of spectroscopic data it was confirmed as hyptolide compound. Hydroboration of this compound (followed by hydrolysis using H2O2 under alkaline conditions produce its alcohol derivatives, with 28.9% the percentage of transformation, it was demonstrated by LCMS data. IR spectrum at 3600cm-1, confirming the replacement of hydroxyl bond by alkene. Regioselectivity of addition reaction is proposed through simulation with Chem Office. The reaction product was suspected as 6-hydroxy-7-(6-oxo-3,6-dihydro-2H-pyran-2-yl heptane-2,3,5-tryil triacetate. Extension of reaction time to 24 hours, has increase hydroboration product to 78.3%. This research has opened other studies of natural materials in accordance to the roadmap set.  Telah dilakukan isolasi hiptolida dari bahan alam Hyptis pectinata, dan transformasinya melalui reaksi oksidasi menggunakan H3B:OEt2 terhadap gugus alkena pada senyawa hasil isolasi. Analisis produk dilakukan menggunakan KLT, spektrometri UV, IR, dan LC-MS. Kristal murni dengan titik leleh 86-87oC berhasil diisolasi dengan rendemen 1,75 % (b/b, dirujuk sebagai senyawa hiptolida setelah melalui analisis dan kompilasi data-data spektroskopi. Hidroborasi terhadap senyawa hiptolida (yang diikuti hidrolisis menggunakan H2O2 dalam suasana basa menghasilkan senyawa alkohol turunannya, dengan persentase transformasi sebesar 28,9%, dapat ditunjukkan melalui data LCMS. Data spectrum IR menunjukkan adanya puncak pada 3600cm-1, memperkuat dugaan  adanya ikatan hidroksil menggantikan gugus

  18. IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL TPS PADA MATERI FUNGSI DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ylyas Sopyyev

    2013-07-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa, perbedaan hasil belajar antara model pembelajaran Think-Pair-Share dan ekpsositori serta menganalisis pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa. Penelitian eksperimen dilakukan di kelas IX SMP Bilingual Boarding School Semesta dengan variabel hasil belajar dan motivasi belajar yang diperoleh dari test dan angket. Data dianalisis menggunakan uji t dan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar kedua kelompok mencapai ketuntasan belajar, namun rata-rata hasil belajar dengan model pembelajaran Think-Pair-Share lebih baik dari pada pembelajaran ekpsositori. Motivasi belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa.

  19. RANCANG BANGUN APLIKASI PEMETAAN COVERAGE AREA BERBASIS WEB RESPONSIVE SEBAGAI ALAT SIMULASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN TOWER TELEKOMUNIKASI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Bayu Andika Virgunzena

    2014-12-01

    Full Text Available Net Act Planner digunakan dalam perencanaan pembangunan BTS, namun kurang efisien jika dijadikansebagai media pembelajaran karena berlisensi/berbayar. Penelitian ini membahas implementasi library Google MapsAPI sebagai aplikasi pemetaan perencanaan coverage area BTS dan implementasinya sebagai media pembelajaran.Hasil pengujian menunjukkan hasil perhitungan aplikasi sama dengan hasil perhitungan manual, namun berbeda0,05% dari data hasil perencanaan Net Act Planner v6.00 karena perbedaan parameter yang digunakan aplikasidalam perhitungan. Sedangkan hasil perbandingan dengan data hasil drive test diperoleh 89,55% titik berada didalam hasil perencanaan dan 10,45% berada di luar perencanaan yang berarti hasil perencanaan aplikasi masih dapatditerima untuk direalisasikan. Penelitian ini juga menghasilkan aplikasi yang menyediakan fitur untuk memodifikasiformula perhitungan dan 4 modul sebagai media pembelajaran.

  20. Meningkatkan Ketuntasan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VIII-F SMP Negeri 33 Surabaya Melalui Penerapan Model Pengajaran Langsung Dengan Kegiatan Laboratorium Mini Pada Materi Pembentukan Harga Pasar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mudjianingsih .

    2017-01-01

    Full Text Available Penelitian ini dilaksanakan dengan latar belakang masih banyak kesulitan  yang ditemui peserta didik dalam mempelajari IPS. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan, pembelajaran di kelas VIII-F SMPN 33 Surabaya menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Penerapan metode ini menjadikan peserta didik hanya sebagai obyek belajar, peserta didik yang duduk di belakang cenderung pasif dan kemungkinan hasil belajarnya tidak tuntas. Untuk mengatasi pemasalahan tersebut peneliti mengunakan model pengajaran langsung dengan kegiatan praktikum. Kegiatan praktikum ini merupakan bagian pengetahuan prosedural. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan tahapan  berupa rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi dan revisi. Penelitian ini terdiri dari 3 putaran. Data penelitian diambil dengan menggunakan lembar observasi dan tes yang dilakukan pada bulan Maret s/d April 2013. Berdasarkan analisis data diperoleh informasi tentang keterampilan guru dalam pengelolaan model pengajaran langsung pada putaran I sampai putaran III mengalami peningkatan dari kriteria kurang baik menjadi baik. Keterampilan psikomotor peserta didik pada aspek transaksi pada putaran I mencapai skor 2,6 (kategori baik, sedangkan putaran II mencapai 2,4 (kategori kurang baik, hal ini peserta didik kurang serius pada saat melakukan kegiatan dan pengamatan, kemudian pada putaran III meningkat menjadi 3,8 (kategori sangat baik. Keterampilan afektif peserta didik dalam bertanya/ mengemukakan pendapat pada putaran I mencapai 2,8 (kategori baik, sedangkan putaran II menurun mencapai 2,4 (kategori kurang baik, dan putaran III mengalami peningkatan menjadi 3,3 (kategori sangat baik. Hasil belajar peserta didik sudah mencapai standar ketuntasan di sekolah. Pada putaran I ketuntasan belajar 70%, putaran II mencapai 91,06% sedangkan putaran III mencapai 88,62%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar peserta didik sudah mencapai standar ketuntasan belajar di sekolah

  1. Penggunaan precipitated calcium carbonate (PCC sebagai filler untuk sol karet sepatu olah raga

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Herminiwati

    2010-12-01

    Full Text Available Abstract The objective of the research was to investigate the utilization of Precipitated Calcium Carbonate (PCC as filler in producing sport shoe rubber soles. PCC is a white filler needed for production of nonblack colour rubber products. There are four types of PCC that have been used including two local PCC from Wonosari and East Java, and two imported PCC from Japan and Taiwan. The amount of PCC added into the sport shoe sole rubber compound was varied in 30,45,60,75 and 90 per hundred rubber (phr. The compounding was carried-out by using two roll mills machine, and the compound was subsequently measured their optimum vulcanization time by using rheometer. The produced compound was then subjected to vulcanistion process by using hydrolic press at temperature 1500C and pressure 150 kg/ cm2. The quality of shoes sole vulcanisates were compare to standard quality of SNI. 12-7075-2005 about cemented system sport shoes. The results indicated that the best formula of rubber compound for sport shoes sole were made by using NR 80 phr, NBR 20 phr, paraffinic oil 10 phr, aluminium silicate 30 phr, ZnO 5 phr, TiO2 10 phr, stearic acid 1 phr, vulkanox SP 1 phr, paraffin wax 1 phr, TMTD 0,5 phr, CBS 2 phr, sulphur 1,2 phr with the amount of PCC Actifort 700 of 45 phr. The best formula meet the requirement SNI 12-7075-2005 and they were characterized by tensile sterength 16,79 N/mm2, elongation at break 529,92% tear resistance 9,06 N/mm2, specific gravity 1,28 g/cm3, hardness 55 shore A, Grasselli absrassion resistancing filler. The local PCC from Wonosari can be used for substitution of the imported PCC as the white filler for the production of rubber compound sport shoes sole. However, particle size reduction and coating or surface treatment of local PCC were needed for improving the quality and the role of reinforcing filler.

  2. Kajian Aspek Fotografis dalam Tehnik Olah Digital Poster Film “ Sang Pemimpi ”

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Noor Latif CM

    2011-04-01

    Full Text Available As the advancement of digital imaging technology, this urges internal actors to be more accurate and explorative in producing visual communication work with photography element and digital touching process. Digital process ability with no photographical ability will produce raw and anomaly visual work of art. Besides, audience is smarter and more appreciative towards quality of visual appearance in several modern communication media. Film poster of Sang Pemimpi is a case reflection of general digital in visual communication work that has gap among communication product content according to the brand of the film. Photography element composition is melted with bondless pile among the objects. Logical photography as bonding bridge of visual logic is weak in execution; where we could see it has less digital process commercial market need with the supporting resources. 

  3. Applications of laser-photoacoustic gas analysis method

    Energy Technology Data Exchange (ETDEWEB)

    Hernberg, R.; Stenberg, J. [Tampere Univ. of Technology (Finland). Dept. of Physics

    1996-12-01

    The dynamic behavior of a circulating fluidized bed boiler (CFB) was studied using two high speed gas analysis systems during combustion of coal, peat and wood chips. Time resolved concentrations of some pollutants (SO{sub 2}, NO, NH{sub 3} and H{sub 2}S) were measured using laser induced photoacoustic spectroscopy (LIPS). A zirkonia cell based probe (lambda-probe) was used in synchronization with the LIPS-probe to measure fluctuations between reducing and oxidizing conditions. The two probes were positioned in the same measurement volume on the center-line of the combustion chamber of the CFB. The purpose of the measurements was to investigate the behavior of the LIPS in a combustion chamber containing large amounts of other unburnt hydrocarbons. The correlations between oxidizing and reducing conditions and concentrations at three locations in the combustion chamber are presented. The best correlations were found in the upper part of the CFB combustion chamber. In some cases the correlations between reducing conditions and the LIPS signal were caused by hydrocarbons. Comparison of the average values obtained by the LIPS-system for NO and SO{sub 2} with the result from a sampling probe system connected to on-line analysers was also carried out. (author)

  4. Karakterisasi Unjuk Kerja Diesel Engine Generator Set Sistem Dual Fuel Solar-Syngas Hasil Gasifikasi Briket Municipal Solid Waste (MSW Secara Langsung

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Achmad Rizkal

    2017-01-01

    Full Text Available Sejalan dengan semakin banyaknya kebutuhan energi untuk dapat digunakan sebagai bahan bakar maka perlu adanya pengembangan gas biomassa sebagai bahan bakar alternatif pada motor pembakaran dalam maka akan dilakukan penelitian mengenai aplikasi sistem dual fuel gas hasil gasifikasi biomassa municipal solid waste (msw pada sistem downdraft dengan minyak solar pada motor diesel stasioner. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar solar yang tersibtitusi dengan adanya penambahan syngas yang disalurkan secara langsung. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dengan proses pemasukan aliran syngas yang dihasilkan downdraft municipal solid waste (MSW kedalam saluran udara mesin diesel generator set secara langsung menggunakan sistem mixer. Pengujian dilakukan dengan putaran konstan 2000 rpm dengan pembebanan bervariasi dari 200 watt sampai dengan 2000 watt dengan interval 200 watt. Bahwa produksi syngas dari reaktor gasifikasi ditambahkan sistem bypass untuk mengetahui kesesuaian antara reaktor gasifikasi dan mesin generatorset data ṁ syngas yang dibutuhkan mesin diesel, ṁ syngas yang di bypass untuk mendapatkan kesesuaian antara produksi syngas dan yang di bypass.  Data-data yang diukur dari penelitian ini menunjukkan bahwa besar nilai mass flowrate gas syngas yang dibutuhkan mesin diesel pada AFR reaktor gasifier 1,39 sebesar 0,0003748 kg/s. Mass flowrate gas syngas yang di bypass menunjukkan nilai 0 pada saat sistem dijalankan karena seluruh gas syngas masuk kedalam ruang bakar. AFR rata-rata sebesar 14,54 ,Nilai Spesifik fuel consumption (sfc mengalami peningkatan 68% dari kondisi standar single fuel , Nilai efesiensi thermal mengalami kenaikan sebesar 7% dari kondisi single fuel, Nilai daya rata-rata sebesar 2,28kW, Nilai torsi rata-rata sebesar 10,94 N.m. Solar yang tersibtitusi sebesar 48%. Nilai temperatur (coolant, mesin, oil, dan gas buang pada setiap pembebanan mengalami kenaikan.

  5. ANALISIS HASIL PENILAIAN DIAGNOSTIK KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN PMRI BERDASARKAN TINGKAT KECERDASAN EMOSIONAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sukriadi Sukriadi

    2015-03-01

    Full Text Available Keterampilan berpikir kreatif siswa tergolong rendah diindikasikan dari kemampuan berpikir kritis siswa rendah. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi bagaimana pola hubungan antara kecerdasan emosional dan kemampuan berpikir kritis matematis serta keefektifan pembelajaran PMRI materi Kubus dan Balok.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mix Method model Concurrent Embedded Strategy. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII. Selanjutnya dilakukan pembelajaran PMRI pada materi kubus dan balok kelas VIII. Selanjutnya dilakukan pengambilan data dengan melakukan tes diagnostik kemampuan berpikir kritis matematis pada tiap sampel. Untuk memperdalam hasil penelitian dilakukan wawancara pada tiap tingkat kecerdasan emosional. Hasilkeefektifan pembelajaran dilihat dari aspek ketuntasan klasikal kemampuan berpikir kritis matematis siswa yakni tuntas ≥75% dengan nilai zhitung=1,9265>ztabel=1,645artinyaproporsi siswa yang mendapat nilai KBKM lebih dari atau sama dengan KKM=70 telah melampaui 75%, uji beda rata-rata kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah thitung = 8,81>ttabel= 1,671artinya rataan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diajarkan dengan pembelajaran PMRI lebih dari rataan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diajarkan dengan pembelajaran lain. Kemampuan berpikir kritis matematis siswa berbanding lurus dengan kecerdasan emosionalnya. Terdapat pola hubungan antara kecerdasan emosional dan kemampuan berpikir kritis matematis yaitu memiliki kekurangan aspek tertentu dalam setiap tingkatan kecerdasan emosional.The low state of creative thinking skills of students is indicated on students' ability to think critically low. This study aimed to obtain a description of how the pattern of the relationship between emotional intelligence and critical thinking skills as well as the effectiveness of cubes and beams subjects in mathematical in PMRI Learning. The method in this study is a Mix Method of

  6. SYSTEMATIC REVIEW SEBAGAI METODE PENELITIAN UNTUK MENSINTESIS HASIL-HASIL PENELITIAN (SEBUAH PENGANTAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siswanto Siswanto

    2012-12-01

    Full Text Available Individual research is not enough to provide inputs for policy improvement. In order that research results can be used for policy inputs, a synthesis from a number research results and packaging them into actionable messages are important methodologies that have to be mastered by researchers. By conducting synthesis of research results with the use of systematic review and packaging it in the form of actionable messages (policy brief and policy paper, a more comprehensive and balanced fact can be presented for policy makers. Systematic review comprises quantitative technique (meta-analysis and qualitative technique (meta-synthesis. However, systematic review should be distinguished with a review that is not systematic (traditional review. Both quantitative and qualitative review possess a systematic and sequential step as that of general research methodology. Quantitative approach is identified as meta-analysis, whereas qualitative approach is identified as meta-synthesis. Within meta-synthesis, there are at least two approaches, i.e. meta-ethnography and meta-aggregation. Within the perspective of research translation, meta-aggregation is an important method in comprehending a number of qualitative research results, for providing more comprehensive and balanced facts to policy makers. Key words: systematic review, meta-analysis, meta-synthesis, meta-ethnography, meta-aggregation

  7. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI TRANSFORMASI KAPABILITAS ORGANISASI DAN PERAN BADAN PEMERIKSA KEUANGAN RI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Joko Pramono

    2017-01-01

    Full Text Available ABSTRACT This study is aimed to study the influencing factors of the Audit Board of Republic Indonesia’s roles and capabilities transformation to meet the national development goals. This study use a qualitative approach with Analytic Network Process (ANP method, to map out the interrelated factors of nodes within 3 clusters, which are the external, internal, and supporting factors. Focus Group Discussion (FGD was conducted to design a Framework Analysis. The participants of the FGD were BPK RI officials and its stakeholders including relevant external experts. The FGD has made a quantification framework as an ideal approach to use for data processing on software superdecisions. This process has brought about the priorities as follows: external stakeholder engagement, leadership and governance system, communication and the management of information system. The research has found out that the most significant and urgent factor is the concern of, and support from, the external stakeholders for BPK RI. Therefore, BPK RI has to design a strategy and communication program that can effectively improve the external support and concern. Keywords: Transformation, organizational capability, organizational roles, The Audit  Board of Indonesia, Analytic Network Process. ABSTRAK Kajian ini bertujuan untuk mengkaji faktor-faktor yang berpengaruh terhadap transformasi kapabilitas dan peran Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. Kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Analytic Network Process (ANP untuk mendapatkan hubungan antar node dalam 3 cluster (faktor eksternal, internal dan penunjang yang bersifat network. Framework analysis disusun melalui FGD para pakar dari eksternal dan internal BPK RI. Kuantifikasi framework dihasilkan dari FGD para pakar internal BPK RI. Olah data pada software superdecisions menghasilkan prioritas-prioritas sebagai berikut: faktor eksternal prioritasnya Stakeholders Engagement; faktor internal

  8. Analisa Perpindahan Panas Keadaan Tunak Pada Pengering Jagung Tipe Rumah Kaca Variasi Lubang Ventilasi Dan Rak Alumunium

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yunita Djamalu

    2016-12-01

    Full Text Available Abstrak: Sebagian besar Masyarakat Gorontalo adalah petani jagung, selain di konsumsi sendiri, jagung juga di olah menjadiberbagai macam olahan makanan sebagai mata pencaharian Masyarakat Bahkan sebagian jagung juga ada yang dieksport ke luar daerah. Untuk itu Mutu jagung yang di hasilkan harus selalu di perhatikan, Mutu jagung sangatbergantung pada proses pasca panen terutama pada proses pengeringan. Tujuan utama dari proses pengeringanadalah untuk menurunkan kadar air jagung hingga mencapai keadaan yang aman dari kerusakan untuk jangka waktutertentu. Untuk itu penulis mendesain ulang peralatan pengeringan dengan memanfaatkan energy surya sebagaisumber pemanas yang dikenal juga dengan alat Pengering Efek Rumah Kaca dengan Variasi Lubang Ventilasi dan rakpengering yang terbuat dari alumunium. Proses eksperimen dalam pengujian alat pengering Efek Rumah Kaca inimemerlukan waktu beberapa hari. Dari grafik yang terlihat bahwa rak alumunium lebih baik dari pada rak kaca. Untukmendapatkan hasil yang lebih cepat proses pengeringan perlu dimodelkan dengan menggunakan persamaanmatematis.Kata Kunci: Jagung, Pengering Energy Surya, Efek Rumah Kaca, Variasi Lubang Ventilasi, Rak Alumunium Abstract: Most of Gorontalo Society is a corn farmer , in addition to its own consumption , corn is also in the process into a widevariety of processed foods as a livelihood Society majority of maize is also a fact that in the export to other regions . Forthe quality of the corn produced must always be noticed is very dependent on the quality of corn post-harvestprocessing, especially in the drying process. The main purpose of the drying process is to lower the moisture content ofcorn until it reaches a state that is safe from damage for a certain period of time. To the authors redesign dryingequipment by utilizing solar energy as a source of heating which is also known as the Greenhouse Effect dryerapparatus with ventilation holes and a variation of the drying rack made

  9. STATISTIK DESKRIPTIF DALAM PENELITIAN KUALITATIF

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Amirotun Sholikhah

    2017-03-01

    Full Text Available Descriptive statistics are statistics used to analyze data in ways that describe or depict the data that has been collected as it is without intending to generally accepted conclusions or generalizations. Therefore, in order to ensure the validity of results from data obtained three stages required therein or better known as the basic foundation that is; The first variation where statistics works with changing circumstances. The second reduction means that not all of the information that must be processed. Not all people have studied (population, but simply with less samples are representative only. Thirdly, the generalization is to draw general conclusions that apply to members of the population based on representative samples. Through these stages at least, researchers will be able to produce comprehensive data and findings can be justified scientifically. It is therefore essential for researchers to use statistical methods descriptive qualitative research, as a form of research on social phenomena that tend to be captured. Through the ability if a database owned by qualitative descriptive method, it is helpful in making the observations in the form of measures in the form of numbers.   Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi. Oleh karena itu guna menjamin hasil dari kevalidan data yang diperoleh diperlukan tiga tahapan di dalamnya atau lebih dikenal sebagai landasan pokok yaitu; pertama variasi dimana statistik bekerja dengan keadaan yang berubah-ubah. Kedua reduksi artinya tidak seluruh informasi yang harus diolah. Tidak seluruh orang harus diteliti (populasi, melainkan cukup dengan sampel-sampel yang mewakilinya saja. Ketiga, generalisasi yaitu menarik kesimpulan umum yang berlaku untuk anggota-anggota populasinya berdasarkan sampel

  10. Studi Implementasi Six Sigma pada Tahap Fabrikasi dalam Proses Pembangunan Kapal Baru

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Jauhary Tsulastsy Yanuar

    2013-03-01

    Full Text Available Proses produksi pada tahap fabrikasi dalam proses pembangunan kapal baru masih memiliki masalah defect pada output proses produksi berupa defect dimension yang menyebabkan rework (pekerjaan tambahan. Tugas akhir ini bertujuan untuk menentukan besarnya sigma proses tahap fabrikasi dari sebuah galangan kapal yang menjadi studi kasus, mengidentifikasi penyebab yang mempengaruhi defect, dan menentukan upaya-upaya yang dilakukan untuk meminimasi defect menggunakan metode six sigma DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve dan Control. Berdasarkan perhitungan menggunakan lembar kerja perhitungan sigma yang dikeluarkan oleh pivotal resources, komponen plate mengalami defect dimension sebesar 0,36% untuk hasil marking dan 0,48% untuk hasil proses cutting menghasilkan nilai sigma 2,2074, komponen bracket mengalami defect dimension sebesar 0,28% untuk hasil marking dan 0,40% untuk hasil cutting menghasilkan nilai sigma 2,3429, komponen stiffener mengalami defect dimension sebesar 0,20% untuk hasil marking dan 0,24% untuk hasil cutting menghasilkan nilai sigma 2,6771, dan  komponen clip (collar plate mengalami defect dimension sebesar 0,28% untuk hasil marking dan 0,36% untuk hasil cutting menghasilkan nilai sigma 2,4171. Berdasarkan hasil analisa, nilai sigma tersebut masih jauh dari nilai yang seharusnya dapat dicapai oleh suatu perusahaan (6σ disebabkan oleh faktor antara lain keterampilan SDM yang belum memadai saat ini, PMS (Planned Maintenance System yang berjalan tidak sesuai prosedur, dan tidak dilakukannya pendokumentasian/kontrol pada setiap komponen hasil tahap fabrikasi. Dengan menggunakan metode FMEA (Failure Mode and Effect Analysis yang dikorelasikan dengan berbagai analisa, diperoleh solusi antara lain diperlukannya training/pelatihan untuk meningkatkan skill/kemampuan SDM baru, dijalankannya PMS sesuai prosedur, dan menghidupkan kembali tim QC yang tergabung dalam keorganisasian bengkel fabrikasi. Implementasi six sigma dilakukan secara

  11. PENGARUH KETEPATAN TERAPI DAN KEPATUHAN TERHADAP HASIL TERAPI HIPERTENSI DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Adam M. Ramadhan

    2014-12-01

    Full Text Available Hipertensi merupakan salah satu penyebab kematian. Komplikasi pembuluh darah yang disebabkan hipertensi dapat menyebabkan kematian jantung koroner, infark jantung, stroke, dan gagal ginjal. Pemberian obat antihipertensi tunggal maupun kombinasi sangatlah penting bagi pasien tergantung pada tekanan darah dan ada tidaknya komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran penggunaan obat antihipertensi di poliklinik penyakit dalam instalasi rawat jalan RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta, ketepatan terapi dan hasil terapi serta pengaruh kepatuhan dalam menurunkan tekanan darah. Penelitian dilakukan dengan rancangan studi observasional dengan pengambilan data secara prospektif, kemudian dilakukan analisis terhadap data yang diperoleh untuk melihat ketepatan terapi dan kepatuhan pasien hipertensi. Penilaian keberhasilan terapi  The Seventh Report of Joint National Committee (JNC VII on Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure tahun 2003, sedangkan penilaian kepatuhan menggunakan kuisoner new 8-item self report Morisky Medication Adherence Scale (MMAS. Berdasarkan penelitian, obat antihipertensi yang digunakan adalah terapi tunggal dan kombinasi. Penggunaan terapi tunggal sebesar (20% yang terbanyak adalah golongan CCB (8% sedangkan penggunaan terapi kombinasi sebesar (80% yang paling banyak adalah golongan ARB dengan CCB sebesar (55%. Dari 100 pasien rawat jalan yang termasuk kriteria inklusi ada (93% mendapatkan tepat terapi antihipertensi, dan (7% mendapatkan tidak tepat terapi antihipertensi, sedangkan (91% mendapatkan tepat dosis antihipertensi, dan 9% mendapatkan tidak tepat dosis antihipertensi. Penilaian tekanan darah pasien yang mendapatkan (tepat obat dan dosis dan tekanan darahnya mencapai target terapi masing-masing sebesar (68% dan (68%. Pasien yang mendapatkan (tepat obat dan dosis tetapi tekanan darah tidak tercapai masing-masing sebesar (25% dan (23%. Sedangkan pasien yang mendapatkan (tidak tepat obat dan dosis

  12. MIGRASI KE SCILAB UNTUK VISUALISASI SERTA PENYELESAIAN MODEL MATEMATIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Setia Budi Sasongko

    2011-07-01

    Full Text Available Perangkat lunak merupakan salah satu komponen yang mutlak diperlukan dalam simulasi komputer. Permasalahan harga menjadi salah satu kendala dalam pengembangan sistem tersebut. Akan tetapi problema tersebut dapat diatasi dengan menggunakan Scilab sebagai “Open Source Software”. Scilab merupakan perangkat lunak berbasis matrik dalam menyelesaian permasalahan matematis dan visualisasi hasilnya.Penyusunan program didasarkan pada model matematis untuk bioreaktor. Validasi hasil dari Scilab dilakukan melalui komparasi hasil visualisasi dengan perangkat lunak Polymath 5 versi pendidikan. Hasil yang diperoleh dari Scilab tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan dengan hasil yang diperoleh dengan Polymath 5. Berdasarkan hasil tersebut, perlu dikembangkan lebih lanjut simulasi komputasi dengan menggunakan Scilab.

  13. Tor-Tor Sebagai Properti Dan Perwujudan Adat

    OpenAIRE

    Frida Deliana Harahap

    2009-01-01

    Tulisan ini mendeskripsikan tor?tor Angkola. Tor?tor adalah tarian adat  yang dipergunakan dalam upacara adat nagodang (adat besar), sehingga pertunjukan tor?tor  dalam upacara adat haruslah bersumber dari adat Angkola itu sendiri.  Ada dua aspek yang akan dibicarakan dalam tulisan ini:  yang pertama mengenai aspek koreografi yang juga meliputi olah gerak tubuh;  kedua, aspek tata busana penari saat melakukan pertunjukan tor?tor.   etn-sep2005-6...

  14. IMPROVING STUDENTS’ READING COMPREHENSION THROUGH IINTERACTIVE READ-ALOUD TECHNIQUE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Edi Santoso

    2015-10-01

    Full Text Available Abstract: The present study, entitled Improving Students’ Reading Comprehension through Interactive Read-Aloud, attempts to unlock problems found in teaching and reading comprehension through interactive read-aloud in a Senior High School of Sport (SMAN Olah Raga Lampung, in Metro. The findings revealed that students’ reading comprehension improved through interactive read-aloud. The improvement can be seen from the increase of test results, meaning construction, and motivation. The process of reading activities showed that the teacher’s gesture and body language, 20 questions, explain and guess activities were proven to help the students construct meaning from the given texts. In addition, interactive read-aloud is effective to boost students’ motivation to comprehend the texts.   Key words: Reading comprehension, interactive read-aloud.

  15. Analisis Penerimaan PAD Pada Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Tebo

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Eko Purnarianto

    2016-06-01

    Full Text Available Abstract. This study aims to analyze potential, efficiency, effectivity and contribution of PAD admission at Department of Fishery and Animal Husbandry in Tebo Regencyincluding the strategy establishment to increase its revenue.The analysis used is a potential formula, efficiency ratio, effectivity ratio, contributions ratio and SWOT analysis.The results shows that the potential revenue of retribution slaughterhouse (RPH, the potential sales of livestock, and potential sales fishery product are beyond the current target. The efficiency level of retribution slaughterhouse (RPH and sales of fishery product is poor, but the sales of livestock is very efficient. Effectivity level of livestock and fishery product sales are low, whileretribution slaughterhouses(RPH is not effective regarded to its potential  but in the contrary for its target. Contribution of PAD admission of Fishery and Animal Husbandry Department is very low regarded Tebo Regency PAD. The result of SWOT analysis of retribution slaughter house (RPH admission using WO (Weakness-Opportunity strategy, livestock sales using SO (Strength-Oppurtunity strategy, and fishery product sales using ST (strength-threat strategy. Keywords: Retribution SlaughterHouse (RPH, Sales of Fishery, Livestock Sales, SWOT Analysis   Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi, efisiensi, efektivitas dan kontribusi penerimaan PAD pada Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Teboserta menetapkan strategi untuk peningkatan penerimaan PAD. Analisis yang digunakan adalah rumus potensi, rasio efisiensi, rasio efektivitas, rasio kontribusi dan analisis SWOT.Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi penerimaan retribusi rumah potong hewan (RPH, potensi penjualan hasil peternakan, potensi  penjualan hasil perikanan lebih besar dari target yang telah ditetapkan. Tingkat efisiensi retribusi RPH dan penjualan hasil perikanan tidak efisien, penjualan hasil peternakan sangat efisien. Tingkat

  16. The Effect of Using Origami Paper to Teach the Perimeter of Plane Figures on Cognitive Achievement of Students Grade IX

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yael Narwastu Jati

    2017-03-01

    BAHASA INDONESIA ABSTRAK: Desain penelitian eksperimen ini dilakukan untuk melihat apakah terdapat pengaruh penggunaan kertas origami untuk mengajar keliling dari suatu bidang datar terhadap hasil belajar kognitif siswa kelas IX dan bagaimana penggunaan tersebut mempengaruhi hsil belajar. Sampel penelitian adalah 16 siswa kelas IX-A sebagai kelompok ekperimen yang akan menggunakan kertas origami. Data diperolehh dari hasil pre-tests dan post-tests. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan rata-rata skor yang signifikan antara hasil pre-tests dan post-tests yang di duga, yaitu 4.0 (normalized gain, bahkan mencapai 0.8 yang termasuk golongan tinggi. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pada hasil belajar kognitif pada pengajaran keliling suatu bidang datar dengan menggunakan kertas origami

  17. The Application Model of Learning Cycle 5e in Subject Matter of Magnitude and Derivative at Class VII Junior High School 1 Sengah Temila

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ira Nofita Sari

    2016-10-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model learning cycle 5 e pada materi besaran pokok dan turunankelas VII SMP Negeri 1 Sengah Temila. Penelitian ini termasuk penelitian quasi eksperiment dengan rancangan posttest only design control design. Alat pengumpul data yang digunakan adalah tes pilihan jamak. Hipotesis diuji menggunakanuji t satu pihak. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan bahwa: (1 hasil belajar siswa setelah diterapkan model learning cycle 5 e pada materi besaran pokok dan turunan kelas VII SMP Negeri 1 Sengah Temilatergolong baik, (2 hasil belajar siswa setelah diterapkan model learning cycle 5 e pada materi besaran pokok dan turunan kelas VII SMP Negeri 1 Sengah Temilatergolong kurang, dan (3 hasil belajar siswa setelah diterapkan model learning cycle 5 e lebih baik daripada hasil belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran konvensional pada materi besaran pokok dan turunan kelas VII SMP Negeri 1 Sengah Temila. Kata kunci: besaran pokok dan turunan, hasil belajar, model learning cycle 5e

  18. UJI COBA PERANGKAP UDANG DENGAN BENTUK YANG BERBEDA (EXPERIMENTAL FISHING WITH TRAP PRAWN DIFFERENT FORM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Irhamsyah Irhamsyah

    2016-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui perbedaan hasil tangkapan udang dari tamba dan ayunan modifikasi dan hasil tangkapan selain udang.  Dari hasil penelitian diperoleh perlakuan A (tamba diperoleh hasil tangkapan udang sebanyak 52 ekor, dengan berat total 2.210 gram.  Perlakuan B (ayunan modifikasi lantai bambu, diperoleh hasil tangkapan udang sebanyak 29 ekor, dengan berat total  180 gram.  Total hasil tangkapan udang dengan menggunakan tamba dan ayunan modifikasi lantai bambu selama 16 hari pengamatan adalah 81 ekor dengan berat total 2.390 gram.  Jenis hasil tangkapan utama yaitu Udang Galah (Macrobrachium rosenbergii de Man dengan hasil tangkapan sampingan adalah ikan Lundu (Mystus gulio dan  ikan Sapu-Sapu (Hypostomus plecostomus. This study aims to (1 know the difference between the catch of prawns from tamba and ayunan, and (2 to determine the catch other than prawn. The results, treatment A (tamba gained as much as 52 prawns, with a total weight of 2,210 grams. Treatment B (ayunan modifications bamboo flooring, gained as much as 29 prawns, with a total weight of 180 grams. Total catch of prawns using swing modifications and addi bamboo flooring for 16 days of observation was 81 prawns with a total weight of 2,390 grams. Main types of catches fresh water prawn (Macrobrachium rosenbergii de Man with a side of the catch is Lundu (Mystus Gulio and Sapu-sapu (Hypostomus plecostomus.

  19. PENGARUH VARIETAS DAN SISTEM BUDIDAYA TERHADAP PERTUMBUHAN, PRODUKSI, DAN KANDUNGAN GIZI JAGUNG (ZEA MAYS L.

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yukarie Ayu Wulandari

    2016-06-01

    Full Text Available Jagung merupakan bahan pangan yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai pangan lokal, pakan, dan bahan baku industri. Mengingat pentingnya jagung, maka perlu adanya upaya untuk peningkatan produktivitasnya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh varietas dan sistem budidaya terhadap pertumbuhan, produksi, dan kandungan gizi jagung. Penelitian menggunakan Rancangan Petak Terbagi dengan petak utama varietas (Srikandi Putih-1 dan Srikandi Kuning-1 dan anak petak sistem budidaya (organik dan inorganik yang diulang lima kali. Hasil menunjukkan bahwa varietas Srikandi Putih-1 memberikan hasil tertinggi pada tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, lingkar batang, pati, dan vitamin A. Varietas Srikandi Kuning-1 memberikan hasil tertinggi pada produksi, protein dan lemak. Sistem budidaya inorganik memberikan hasil tertinggi pada tinggi tanaman, jumlah daun, panjang tongkol, bobot bersih tongkol, bobot pipilan kering, bobot 100 butir, konversihasil/ha, patidan protein. Interaksi varietas Srikandi Putih-1 dengan sistem budidaya organik memberikan hasil tertinggi terhadap jumlah daun, lingkar batang dan kandungan vitamin A. Varietas Srikandi Kuning-1 yang dibudidayakan secara inorganik memberikan hasil tertinggi terhadap bobot bersih tongkol, bobot pipilan kering, bobot 100 butir, konversi hasil ha-1 dan kandungan protein. Kandungan pati tertinggi pada varietas Srikandi Putih-1 yang dibudidayakan secara inorganik, sedangkan kandungan lemak tertinggi pada varietas Srikandi Kuning-1 yang dibudidayakan secara organik.

  20. PENGGUNAAN MIND MAP DIIRINGI MUSIK KLASIK DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK SISWA KELAS VIII SMPN 1 SAWAHLUNTO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rezky Ramadhona

    2016-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah motivasi dan hasil belajar belajar matematika siswa kelas VIII SMPN 1 Sawahlunto setelah menggunakan mind map dan musik klasik lebih baik dari sebelum menggunakan mind map dan musik klasik. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan dua model rancangan yaitu One Group Pretest Posttest Design untuk melihat dampak perlakuan terhadap motivasi belajar dan Randomized Control Group Only Design untuk melihat dampak perlakuan terhadap hasil belajar. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket dan tes akhir berupa soal essai. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar matematika siswa cenderung meningkat. Jadi disimpulkan bahwa motivasi belajar matematika siswa setelah menggunakan mind map dan musik klasik lebih baik dari pada sebelum menggunakan mind map dan musik klasik. Dari hasil uji hipotesis untuk data hasil belajar pada selang kepercayaan α = 0,05 diperoleh P-value = 0,022. Jadi dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa yang menggunakan mind map dan musik klasik lebih baik dari hasil belajar matematika siswa yang tidak menggunakan mind map dan musik klasik. Kata Kunci: Mind Map, Musik Klasik DOI: http://dx.doi.org/10.22342/jpm.10.2.3636.87-92

  1. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Multimedia Mata Kuliah Dasar Listrik

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Imam Mustholiq

    2016-05-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini antara lain (1 Mengembangkan media pembelajaran interaktif berbasis multimedia mata kuliah Dasar Listrik yang dalam kegiatannya mencakup analisis kebutuhan, desain, penerjemahan modul hasil desain ke dalam bentuk aplikasi, pengujian terhadap perangkat lunak yang dihasilkan, pengaplikasian produk kepada pengguna dan  perbaikan serta (2 Mendapatkan unjuk kerja hasil pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis multimedia pada mata kuliah Dasar Listrik. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembanagn untuk mengembangkan media pembelajaran interaktif berbasis multimedia pada mata kuliah Dasar Listrik. Prosedur penelitian yang digunakan meliputi analisis kebutuhan, desain, penerjemahan modul hasil desain ke dalam bentuk aplikasi, pengujian terhadap perangkat lunak yang dihasilkan, pengaplikasian produk kepada pengguna dan  perbaikan. Pengujian terhadap unjuk kerja hasil pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis multimedia mata kuliah Dasar Listrik dilakukan dengan memintakan penilaian unjuk kerja media pembelajaran tersebut kepada ahli materi, ahli media dan mahasiswa. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini antara lain komputer multimedia dengan perangkat pendukung antara lain kamera video, kamera digital, scanner, printer dan CD writer, perangklat lunak yang digunakan antara lain system operasi Microsoft Windows XP, pengolah gambar Adobe Photoshop 6.0, pengolah animasi Macromedia Flash 5.0, Freehand, pengolah suarat Cool Edit 2000, pengolah video Ulead Vidio Studio 7.0 daN pembuat program intearaktif Authoware. Disamping itu untuk memberikan penilaian terhadapunjuk kerja hasil media pembelajaran digunakan angket. Analisi data dilakukan secara deskriptif.Hasil penelitian menunjukan:  (a telah diperoleh hasil pengembanagn media pembelajaran interaktif berbasis multimedia pada mata kuliah dasar listrik , dengan prosedur pengembangan mencakup analisis

  2. ANALISIS PERIKANAN HUHATE DI PERAIRAN LARANTUKA, FLORES

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mohamad Adha Akbar

    2016-11-01

    Full Text Available Informasi mengenai beberapa aspek perikanan huhate sangat diperlukan sebagai bahan untuk perencanaan pengelolaan perikanan yang berkelanjutan. Penelitian ini dilakukan di Larantuka, Flores Timur pada tahun 2014 dengan tujuan untuk menganalisis perikanan huhate sebagai salah satu tulang punggung perikanan TCT. Kegiatan penelitian diprioritaskan pada analisis unit alat tangkap, daerah penangkapan, komposisi hasil tangkapan dan estimasi Total Faktor Produktivitas (TFP perikanan huhate. Basis data pengukuran adalah himpunan  data pendaratan dan observasi lapang. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik armada terdiri dari kapal yang terbuat dari fibreglass dengan kisaran bobot kapal 6 - 30 GT. Daerah penangkapan di sekitar perairan Laut Sawu dan Laut Flores. Hasil tangkapan utama didominansi oleh cakalang (Katsuwonus pelamis sebanyak 82%, juwana tuna (Thunnus spp. 17% dan tongkol (Auxis spp. 1% serta hasil tangkapan ikutan lemadang (Coryphaena hippurus dan marlin (Makaira spp. < 1%. Hasil analisis tangkapan per unit upaya (CPUE memberikan nilai rata-rata sebesar 1,1 ton/trip (0,4-1,7 ton/trip dengan nilai tertinggi terjadi pada Februari, sedangkan terendah terjadi pada Januari. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tren bulanan CPUE dan nilai TFP.

  3. DAMPAK PENGOPERASIAN INDUSTRI TERHADAP KUALITAS UDARA DAN KEBISINGAN DI KAWASAN SIMONGAN KOTA SEMARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Zaenuri Zaenuri

    2011-02-01

    Full Text Available Pengoperasian industri berpotensi menimbulkan dampak terhadap penurunan kualitas udara dan peningkatan kebisingan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pengoperasian industri terhadap kualitas udara dan kebisingan. Penelitian dilakukan di Kawasan Industri Simongan Kota Semarang. Data penelitian merupakan data sekunder, berupa hasil pengujian emisi dan udara ambien, serta kebisingan yang diperoleh yang dilakukan perusahaan, kemudian dilakukan cross check dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH Kota Semarang dan Provinsi Jawa Tengah. Data dianalisis secara deskriptif-komparatif dan inferensial dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan, pengoperasian industri relatif tidak berdampak pada penurunan kualitas udara di Kawasan Simongan Kota Semarang. Hasil pengujian semua parameter kunci pada periode 20042009 menunjukkan, konsentrasi semua parameter kunci berada di bawah baku mutu yang ditetapkan, sehingga udara ambien di Kawasan Simongan relatif tidak tercemar. Hasil pengujian tingkat kebisingan permukiman di Kawasan Simongan berada di atas baku mutu, khususnya untuk tahun 2005-2008, tetapi hasil uji-t menunjukkan tidak ada perbedaan yang signfikan antara tingkat kebisingan hasil pengukuran dengan baku mutu permukiman. Dengan demikian pengoperasian industri relatif tidak berdampak pada peningkatan kebisingan di Kawasan Simongan Kota Semarang.

  4. Pengaturan Kecepatan Motor Spindle pada Retrofit Mesin Bubut CNC Menggunakan Kontroler PID Gain Scheduling

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fikri Yoga Permana

    2013-03-01

    Full Text Available Pada mesin bubut Computerized Numerical Control (CNC, proses pemahatan benda kerja memerlukan kecepatan potong yang tetap agar hasil kerja memiliki tingkat presisi tinggi. Dalam prakteknya, ketika terjadi pemotongan, diameter benda kerja akan selalu berkurang dan tingkat kedalaman pahat berubah-ubah sesuai dengan proses yang dilakukan sehingga mempengaruhi kecepatan putar motor spindle sehingga mengakibatkan tingkat presisi hasil kerja menjadi berkurang. Pada penelitian ini, digunakan kontroler PI Gain Scheduling untuk mengatur kecapatan motor spindle. Hasil yang didapatkan berupa simulasi kontroler PI Gain Scheduling. Dari hasil simulasi didapatkan kontroler PI Gain Scheduling mampu membuat respon sistem sesuai dengan yang diinginkan.

  5. Perbedaan Intensitas Penyengatan Meningeal Hasil MRI antara Sekuens T2 FLAIR Post Contrast dan T1WI Post Contrast Gadolinium-DTPA dalam Mendeteksi Penyangatan Meningeal pada Kasus Meningitis Tuberkulosis

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arie Hendarin

    2017-09-01

    Full Text Available Diagnosis meningitis TB terutama pada kasus possible dan probable sulit ditegakkan. Pemeriksaan MRI kepala dengan kontras Gadolinium-DTPA adalah modalitas radiologi yang paling sensitif untuk membantu mendiagnosis penyakit ini. Penyangatan meningeal di daerah basal merupakan gambaran MRI yang paling banyak ditemukan pada meningitis TB. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan peningkatan intensitas sinyal meningen sekuens T2-FLAIR dengan T1WI pada pasien meningitis tuberkulosis menggunakan pemeriksaan MRI kepala dengan kontras Gadolinium-DTPA di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung pada bulan Januari 2015–Juni 2016. Subjek penelitian sebanyak 21 orang dengan meningitis TB dilakukan pemeriksaan MRI kepala dengan kontras Gadolinium-DTPA. Analisis statistik komparatif dilakukan untuk menguji perbedaan peningkatan intensitas sinyal meningen sekuens T2-FLAIR post contrast dengan T1WI post contrast. Hasil penelitian menujukkan rerata peningkatan intensitas sinyal meningen sekuen T2-FLAIR (∆T2-FLAIR sebesar 360,59±182,19 aμ sedangkan T1WI (∆T1WI sebesar 126,47±72,57 aμ. Hasil uji statistik menggunakan uji T pada derajat kepercayaan 95% menunjukkan perbedaan yang bermakna ∆T2-FLAIR dengan ∆T1WI pada nilai p=0,000. Sebagai simpulan didapatkan peningkatan intensitas sinyal meningen sekuens T2-FLAIR post contrast lebih besar daripada T1WI post contrast pada kasus meningitis TB.  [MKB. 2017;49(3:172–78] Kata kunci: Meningitis tuberkulosis, MRI sekuens T1WI dan T2-FLAIR, penyangatan meningeal Difference between Gadolinium-DTPA Enhanced T2 FLAIR Sequence and T1WI Sequence MRI in Detecting Meningeal Enhancement in Tuberculous Meningitis The diagnosis of TB meningitis, especially in possible and probable cases, is difficult. Contrast-enhanced MRI of the head with Gadolinium-DTPA is the most sensitive imaging modality that supports diagnosis of this disease. The most common presentation of TB meningitis in MRI is basal meningeal enhancement

  6. LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DENGAN MEDIA ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Richma Hidayati

    2016-08-01

    Full Text Available Kemampuan berpikir kritis sangat diperlukan untuk melakukan pekerjaan dan memecahkan permasalahan yang ada dalam kehidupan di masyarakat. Melalui layanan penguasaan konten, siswa dipacu untuk dapat meningkatkan ketranpilan berpikir kritisnya. Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan ketrampilan berpikir kritis siswa sekolah dasar melalui layanan penguasaan konten dengan media ular tangga. Metode penelitian yang digunakan peneliti yaitu Penelitian Tindakan Kelas Bimbingan Konseling. Berdasarkan hasil postes siklus I dan hasil observasi yang telah dilakukan, diperoleh ketuntasan belajar yang dibandingkan dengan KKM (nilai 75, diperoleh hasil bahwa sebanyak 8 siswa (62% tuntas melaksanakan pembelajaran dan sebanyak 5 siswa (38% tidak tuntas dalam siklus satu ini. Jika dilihat dari kriteria berpikir kritis, diperoleh hasil bahwa sebanyak 6 siswa (46% berada dalam kategori sangat kritis, sebanyak 3 siswa (23% berada dalam kategori kritis, sebanyak 3 siswa (23% berada dalam kategori cukup kritis dan satu siswa (7% berada dalam kategori tidak kritis.Setelah dilakukan siklus kedua layanan penguasaan konten dengan media ular tangga diperoleh hasil peningkatan yang signifikan. Berdasarkan analisis data diperoleh hasil bahwa sebanyak 12 siswa (93% tuntas melaksanakan pembelajaran dan sebanyak 1 siswa (7% tidak tuntas dalam sikul II ini. Jika dilihat dari kriteria berpikir kritis, diperoleh hasil bahwa sebanyak 10 siswa (77% berada dalam kategori sangat kritis, dan sebanyak 3 siswa (23% berada dalam kategori kritis.

  7. STRATEGI MENINGKATKAN KUALITAS OLAH BAHASA UNTUK CERITA PENDEK SISWA SEKOLAH DASAR DENGAN PENDEKATAN GENRE-BASED

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Djatmika Djatmika

    2012-03-01

    Full Text Available Indonesian elementary school students show their motivation to write. A kind of books written by and for children of their age, commonly termed as Kecil-Kecil Punya Karya (KKPK ‘although young we have writing works’, are nowdays available at bookstores. These books can further motivate other children to compose. To accommodate this motivation, the language center of Sebelas Maret University of Surakarta held a writing contest for elementary school students in Surakarta and the surrounding area. Thirtyfour students participated the contest, thus 34 texts from such a competition were collected as the object of analysis in this study to see the quality of the text structure as well as the text texture of the texts. The analysis on the text structure shows that several texts are arranged in a single kind of genre. However, the other texts are composed in multi-genre—meaning that each text in this kind demonstrates the features of a genre, but it accomodates other short texts with different genre. The former is named as a text with a macro genre, whereas the latter are termed as texts with a micro one. Meanwhile, the choice of words and the exploitatio of grammatical construction for the clauses of most of the texts shows weaknesses. Many academic and technical terms as well as nominalization are exploited. In addition, several texts have metaphorical words in them. This phenomenon influences the readability level of the texts. Furthermore, many clauses are constructed in complex arrangement, while some otheSrs incomplete in terms of grammar substances. This, therefore, add the negative quality of the texts. Several systemic strategies are provided to make the texts better. They can be effective models for the young writers as well as for the teachers of Bahasa Indonesia subject at elementary schools. Keywords: Genre, Cerita, Gramatika, Teks

  8. Comparison of Chemistry Learning Outcomes with Inquiry Learning Model and Learning Cycle 5E in Material Solubility and Solubility Multiplication Results

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nur Indah Firdausi

    2015-04-01

    Full Text Available Perbandingan Hasil Belajar Kimia dengan Model Pembelajaran Inquiry dan Learning Cycle 5E pada Materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan   Abstract: This research is aimed to compare the effectiveness between inquiry and LC 5E in solubility equilibria and the solubility product for students with different prior knowledge. The effectiveness of both learning models is measured from students learning outcome. This quasi experimental research uses factorial2x2 with posttest only design. Research samples are chosen using cluster random sampling. They are two classes of XI IPA SMAN 1 Kepanjen in the 2012/2013 academic year which consist of 31 students in each class. Cognitive learning outcome is measured by test items consist of four objective items and nine subjective items. Technique of data analysis in this research is two way ANOVA. Research results show that: (1 cognitive learning outcome and higher cognitive learning outcome of students in inquiry class is higher than students in LC 5E class; (2 cognitive learning outcome and higher cognitive learning outcome of students who have upper prior knowledge is higher than students who have lower prior knowledge in both inquiry and LC 5E. Key Words: learning outcome, inquiry, learning cycle 5E, solubility equilibria and the solubility product   Abstrak: Penelitian ini bertujuan membandingkan keefektifan model inquiry dan LC 5E pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan untuk siswa dengan kemampuan awal berbeda. Keefektifan model pembelajaran dilihat dari hasil belajar kognitif siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu dengan desain faktorial 2x2. Subjek penelitian dipilih secara cluster random sampling yaitu dua kelas XI IPA SMAN 1 Kepanjen dengan jumlah masing-masing kelas sebanyak 31 siswa. Instrumen perlakuan yang digunakan adalah silabus dan RPP sedangkan instrumen pengukuran berupa soal tes terdiri dari empat soal objektif dan sembilan soal subjektif. Teknik analisis data

  9. The effect of Using Mind Mapping and Learning Styles to Geography Learning outcomes of Junior High School Students

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sigit Purwoko

    2015-02-01

    Full Text Available Pengaruh Penggunaan Peta Pikiran dan Gaya Belajar terhadap Hasil Belajar Geografi Siswa SMP Abstract: This study aimed to determine the effect of the use of mind maps, learning styles and inter-action using a mind map learning style on geography learning outcomes. This study was a quasi-experimental study, with a 2 x 3 factorial design study subject consisted of two classes of class VII G as experimental class and class VII F as a control class. Variables consisted of: (1 the dependent variable is the student learning outcomes; (2 the independent variable is the use of mind maps; and (3 is the moderator variable learning styles. Geography learning outcomes were measured using an objective test, whereas learning styles with questionnaires. Measurement data are then analyzed using ANOVA two paths with SPSS v.7. Results of data analysis using ANOVA two path showed that: (1 the use of mind maps significantly effect on learning outcomes geography; (2 learning style does not significantly affect the results of learning geography; and (3 there is no interaction between the use of mind maps and learning style on learning outcomes. Key Words: mind maps, learning styles, learning outcomes   Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan peta pikiran, gaya belajar dan interaksi penggunaan peta pikiran dengan gaya belajar terhadap hasil belajar geografi. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu, dengan desain faktorial 2 x 3. Subjek penelitian terdiri dari dua kelas yaitu kelas VII G sebagai kelas eksperimen dan kelas VII F sebagai kelas kontrol. Variabel penelitian terdiri dari: (1 variabel terikat adalah hasil belajar siswa; (2 variabel bebas adalah pengguna-an peta pikiran; dan (3 variabel moderator adalah gaya belajar. Hasil belajar geografi diukur menggunakan tes objektif, sedangkan gaya belajar dengan angket. Data hasil pengukuran dianalisis menggunakan anova dua jalur dengan bantuan SPSS v.7. Hasil analisis data

  10. PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X DI SMA N 1 PENENGAHAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Suratijo Suratijo

    2015-11-01

    belajar, hasil belajar

  11. DESAIN SIMULASI PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA CERMIN CEMBUNG MENGGUNAKAN GUI BUILDER SCILAB 5.5.0

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erwin Randjawali

    2017-12-01

    Full Text Available Penelitian ini merupakan pengembangan dari makalah yang telah dipresentasikan pada Seminar Internasional namun menggunakan tipe cermin yang berbeda dan berbasis Graphical User Interface (GUI. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan simulasi pembentukan bayangan pada cermin cembung sebagai media pembelajaran Fisika yang dapat digunakan secara mudah dan efektif. Penelitian ini bersifat studi literatur, dengan menggunakan metode komparatif antara hasil simulasi dan hasil analitik. Simulasi dalam penelitian ini dibuat menggunakan aplikasi Scilab 5.5.0 dengan GUI Builder versi 3.0, dengan memanfaatkan konsep Fisika dan Matematika, di mana cermin cembung disimulasikan menggunakan persamaan parametrik untuk lingkaran, sedangkan sinar-sinar istimewa disimulasikan menggunakan persamaan garis lurus dengan gradien tertentu. Dalam penelitian ini disimulasikan pembentukan bayangan dari sebuah benda dengan tinggi 7cm yang diletakkan pada jarak 15cm dari sebuah cermin cembung yang memiliki radius kelengkungan -30cm. Cermin cembung yang disimulasikan dalam penelitian ini diasumsikan sebagai sebuah permukaan datar. Simulasi yang telah dibuat dapat berjalan dengan baik pada Scilab 5.5.0. Dari hasil simulasi ini, diperoleh tinggi bayangan sebesar 3.5cm dan jarak bayangan sebesar -7.5cm. Hasil perhitungan ini dibandingkan dengan hasil perhitungan secara analitik, dan diperoleh error perhitungan sebesar 0%, dengan kata lain hasil tersebut sama dengan hasil yang diperoleh dengan cara analitik, dan sekaligus membenarkan pernyataan bahwa proses pembentukan bayangan pada cermin cembung lebih mudah untuk digambarkan apabila cermin tersebut dianggap sebagai sebuah permukaan datar. Dengan demikian, simulasi ini dapat digunakan dalam proses pembelajaran Fisika.

  12. MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN SISWA MELALUI PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUAL REPETITION BERBANTUAN BUKU SISWA PADA MATERI PERSAMAAN TRIGONOMETRI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nila Ubaidah

    2017-12-01

    Full Text Available Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran auditory intellectual repetition berbantuan buku siswa terhadap Peningkatan kemampuan penalaran siswa pada materi persamaan trigonometri. Rancangan penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian ini menggunakan observasi keaktifan siswa, hasil tes kemampuan penalaran siswa sebagai instrumen dalam pengumpulan data. Menurut hasil pembahasan ditemukan bahwa penerapan langkah-langkah auditory intellectual repetition berbantuan buku siswa dalam pembelajaran matematika dapat membantu siswa memahami materi persamaan trigonometri. Hal ini dapat dilihat pada rata-rata hasil tes kemampuan penalaran matematis yang dicapai oleh siswa. Hasil yang telah dicapai pada siklus I dan II di mana telah memenuhi indikator keberhasilan maka penelitian ini dianggap telah berhasil sehingga tidak perlu dilakukan siklus berikutnya. Kinerja siswa, keaktifan siswa dalam proses pembelajaran termasuk dalam kategori efektif, respon siswa terhadap pembelajaran adalah positif dan ketuntasan hasil kemampuan penalaran siswa secara klasikal tercapai maka efektif digunakan untuk mengajarkan materi persamaan trigonometri.

  13. Teknik Perangkingan Meta-search Engine

    OpenAIRE

    Puspitaningrum, Diyah

    2014-01-01

    Meta-search engine mengorganisasikan penyatuan hasil dari berbagai search engine dengan tujuan untuk meningkatkan presisi hasil pencarian dokumen web. Pada survei teknik perangkingan meta-search engine ini akan didiskusikan isu-isu pra-pemrosesan, rangking, dan berbagai teknik penggabungan hasil pencarian dari search engine yang berbeda-beda (multi-kombinasi). Isu-isu implementasi penggabungan 2 search engine dan 3 search engine juga menjadi sorotan. Pada makalah ini juga dibahas arahan penel...

  14. OPTIMASI FERMENTASI BAGAS TEBU OLEH Zymomonas mobilis CP4 (NRRL B-14023 UNTUK PRODUKSI BIOETANOL (Optimization of Sugarcane Bagasse Fermentation by Zymomonas mobilis CP4 (NRRL B-14023 for Bioethanol Production

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Atmiral Ernes

    2014-10-01

    (v/v. Berdasarkan hasil penelitian, kadar etanol optimal diperoleh sebesar 1,213% (v/v, yang menunjukkan hasil yang tidak berbeda jauh dengan prediksi model. Yield etanol yang diperoleh sebesar 0,479 dengan efi siensi fermentasi 93,9%. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa strain bakteri Zymomonas mobilis CP4 memiliki potensi yang cukup menjanjikan sebagai mikroba penghasil etanol. Kata kunci: Bioetanol, bagas tebu, Zymomonas mobilis CP4, optimasi fermentasi

  15. LEARNING STRATEGY IMPLEMENTATION OF GENERATIVE LEARNING ASSISTED SCIENTIST’S CARD TO IMPROVE SELF EFFICACY OF JUNIOR HIGH SCHOOL STUDENT IN CLASS VIII

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    R. Yuliarti

    2016-01-01

    Full Text Available In general, self-efficacy of the students is still low. This study aims to determine the learning strategies implementation of generative learning assisted scientist's card in improving self-efficacy and cognitive learning outcomes of the students. The study designed form One Group Pretest-Posttest Design. The improvement of self-efficacy can be determined from the change in the questionnaire score before and after the learning and observations during the learning process. Cognitive learning outcomes are known from pretest and posttest scores. To determine the improvement, the data were analyzed by using the gain test. The results showed that N-gain of self-efficacy is 0.13 (low and N-gain of cognitive learning is 0.60 (medium. Based on the observation, students’ self-efficacy has increased each meeting. Cognitive learning results also achieved mastery learning as big as 72.88%. It could be concluded that the learning strategy of generative learning assisted scientist's card can improve self efficacy and cognitive learning outcomes of the students.Pada umumnya, self efficacy yang dimiliki siswa masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan strategi pembelajaran generative learning berbantuan scientist’s card dalam meningkatkan self efficacy dan  hasil belajar  kognitif siswa.  Desain penelitian berbentuk One Group Pretest-Posttest Design. Peningkatan self efficacy dapat diketahui dari perubahan  skor angket sebelum dan sesudah pembelajaran dan hasil observasi selama pembelajaran. Hasil  belajar kognitif diketahui dari skor pretest dan posttest. Untuk mengetahui peningkatannya, data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan self efficacy berkatagori rendah dan peningkatan hasil belajar kognitif berkatagori sedang. Berdasarkan hasil observasi, self efficacy siswa setiap pertemuan meningkat. Hasil belajar ranah kognitif juga mencapai ketuntasan belajar .Jadi dapat

  16. STATUS OF SCRUB TYPHUS RESEARCH IN INDONESIA (Based on published reports

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lim Boo Liat

    2012-09-01

    Full Text Available Scrub typhus merupakan penyakit yang endemis di Indonesia. Akan tetapi laporan mengenai hal tersebut sangat sedikit. Penelusuran hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum tahun 1945 pernah dilaporkan hasil isolasi Rickettsia tsutsugamushi dari penderita demam di beberapa tempat di Indonesia. Setelah tahun 1970 beberapa penelitian seroepidemiologi dilakukan di beberapa daerah di Indonesia terutama daerah transmigrasi dengan hasil prevalensi antibodi terhadap scrub typhus tertinggi di daerah Biak dan Owi, Irian Jaya dan yang terendah di Flores dan Jakarta. Selain itu dilakukan pula penelitian mengenai vektor scrub typhus dan hospesnya dengan hasil di­temukannya 7 species tungau Leptotrombidium termasuk 2 jenis yang merupakan vektor. Saran untuk penelitian di masa yang akan datang diberikan dalam laporan ini.

  17. Penggalian Riwayat dan Nasihat Tentang Gaya Hidup Sehat oleh Dokter Pelayanan Primer

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yayi Suryo Prabandari

    2013-12-01

    Full Text Available Di Indonesia, sejak lebih dari dua dekade, terjadi transisi epidemiologi. Prevalensi penyakit tidak menular (PTM meningkat menggeser penyakit menular. Sejak tahun 2004, tiga perilaku hidup bersih sehat (PHBS terkait PTM, yang meliputi tidak merokok, aktivitas fisik, konsumsi tinggi serat belum memenuhi target. Penelitian ini bertujuan mengetahui penggalian riwayat dan nasihat gaya hidup sehat yang dilaporkan oleh pasien dan dokter. Penelitian dilakukan dengan rancangan potong lintang pada 57 dokter dan 251 pasien puskesmas. Data dikumpulkan dengan kuesioner terstruktur dan wawancara di empat puskesmas di Kota Yogyakarta dan delapan puskesmas di Kabupaten Sleman mulai September 2011 sampai dengan Januari 2012. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih banyak dokter yang memberikan nasihat tentang gaya hidup sehat daripada menanyakannya. Dokter lebih sering melakukan penggalian riwayat dan nasihat tentang kebiasaan merokok daripada tentang olah raga dan pola makan. Penggalian riwayat dan nasihat yang dilaporkan oleh dokter dan pasien berbeda. Menurut pasien, dokter seharusnya bertanya dan memberi nasihat gaya hidup sehat. Karakteristik dokter tidak berhubungan dengan penggalian riwayat dan nasihat gaya hidup sehat yang dilakukan. Penggalian riwayat tentang hidup sehat menjadi prediktor kuat dalam memberikan nasihat untuk melakukan gaya hidup sehat. Epidemiological transition has been occurred in Indonesia in the last two decades. The increasing prevalence of non communicable disease (NCD has shifted the communicable disease. This pattern has been predicted since the 2004. National health survey reported that the Indonesian’ clean and healthy behavior (PHBS related to NCD, namely, not smoking, exercise and high fiber diet were still far from the target. The role of physician, particularly primary health care is crucial to overcome those health problems. This cross sectional study aimed to assess history taking and advice on healthy life style

  18. SINTESIS FOSFOLIPID MENGANDUNG ASAM LEMAK w-3 DARI FOSFOLIPID KEDELAI DAN MINYAK KAYA ASAM LEMAK w-3 DARI HASIL SAMPING PENGALENGAN TUNA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Teti Estiasih

    2013-03-01

    Full Text Available Synthesis of Phospholipid Containing w-3 Fatty Acids from Soy Phospholipidsand Fish Oil Enriched with w-3 Fatty Acids from Tuna Canning Processing Teti Estiasih, Moch. Nur, Jaya Mahar Maligan, Satrio Maulana ABSTRAK Keunggulan fosfolipid dapat ditingkatkan dengan menggabungkan asam lemak w-3, terutama EPA (eicosapentaenoicacid, C20:5w-3 dan DHA (docosahexaenoic acid, C22:6w-3, pada struktur fosfolipid sehingga diperoleh fosfolipidterstruktur. Strukturisasi fosfolipid kedelai komersial dilakukan dengan cara mengganti asam lemak dari fosfolipidkedelai dengan asam lemak w-3 dari minyak kaya asam lemak w-3 dari hasil samping pengalengan tuna. Sintesisfosfolipid terstruktur dilakukan secara asidolisis enzimatis dengan menggunakan lipase dari R. miehei. Faktor yangdikaji pada proses sintesis ini adalah konsentrasi enzim dan lama sintesis. Tingkat inkorporasi EPA dan DHA padastruktur fosfolipid dipengaruhi oleh konsentrasi enzim. Pada konsentrasi enzim yang rendah, peningkatan lama reaksisetelah tingkat inkoporasi optimum tercapai cenderung menyebabkan penurunan tingkat inkorporasi EPA+DHA. Padakonsentrasi enzim yang tinggi, lama reaksi tampaknya tidak mempengaruhi tingkat inkorporasi. Tingkat inkorporasiDHA lebih tinggi dari EPA sehingga fosfolipid terstruktur yang dihasilkan sangat sesuai digunakan untuk produk panganyang memerlukan kadar DHA tinggi. Ada preferensi inkorporasi EPA+DHA pada fosfatidiletanolamin dibandingkanjenis fosfolipid yang lain.Kata kunci: Fosfolipid terstruktur, asam lemak w-3, EPA, DHA, asidolisis enzimatis ABSTRACT The superiority of soy phospholipids could be obtained by incorporation of w-3 fatty acids into phospholipids structure,especially EPA (eicosapentaenoic acid, C20:5w-3 and DHA docosahexaenoic acid, C22:6w-3. Structurization ofcommercial soy phospholipids was conducted by replacement of natural fatty acids in soy phospholipids by w-3 fattyacids from w-3 fatty acids enriched Þ sh oil from tuna canning processing

  19. Kedudukan Musyawarah dan Demokrasi di Indonesia

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Hanafi

    2016-04-01

    Full Text Available Abstrak: Kedudukan Musyawarah dan Demokrasi di Indonesia. Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI berdasarkan lintasan sejarah perjuangan, memiliki konstruksi kenegaraan satu-satunya di dunia yang bangsa terlahir dahulu, kemudian baru membentuk negara. Presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno menegaskan, bahwa Negara Kesatuan ialah Negara Kebangsaan. Tujuan Bangsa Indonesia terlahir, merdeka, dan membentuk negara memiliki satu cita-cita, Kehendak Untuk Mengangkat Harkat dan Martabat Hidup Rakyat Indonesia (Kedaulatan Rakyat Indonesia. Melalui analisis atas realitas kehidupan saat ini, Bangsa Indonesia telah hidup pada kondisi tatanan kehidupan seolah-olah sama dengan Negara Demokrasi, ialah negara dulu terbentuk baru bangsanya dilahirkan kemudian. Sehingga kedaulatan rakyat Indonesia yang berdasarkan prinsip musyawara-mufakat dan perwakilan belum mampu terealisasi. Sementara pelaksanaan demokrasi voting yang memiliki dasar liberalisme terus bergulir, sehingga kehidupan bangsa Indonesia semakin jauh dari cita-cita awal. DOI: 10.15408/jch.v1i2.2657

  20. Valerius Maximus: Memorable Deeds and Sayings (review

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maja Gril

    2005-07-01

    Full Text Available Očitno je bilo zadnjih nekaj let namenjenih prav antiki, saj je izšlo kar nekaj samostojnih del, prevodov in publikacij. Pod okriljem mariborske študentske založbe Litera, natančneje v zbirki Iz antičnega sveta, sta luč sveta ugledala prevoda dveh del: filozofski spis Marka Tulija Cicerona z naslovom Lelij - o prijateljstvu, ki ga je prevedla Barbara Zlobec Del Vecchio in naposled tudi delo Valerija Maksima: Spomina vredna dejanja in besede, delo, ki bo popestrilo pouk latinščine tudi na slovenskih šolah, da se bodo naši dijaki ob zgledih, ki so jih občudovali že Stari, lahko učili, kaj je prav in kaj ne, kaj se sme in kaj ne, kako se je treba obnašati do starejših, ipd.

  1. IDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA SMP PADA KONSEP FOTOSINTESIS MELALUI ANALISIS GAMBAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Devi Ariandini

    2014-01-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi miskonsepsi siswa dengan analisis menggambar. Tiga puluh empat siswa di kelas 8 di sekolah menengah pertama digunakan sebagai subyek dalam penelitian ini. Teknik sampel menggunakan teknik purposive sampling. Data yang diperlukan untuk penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner, menggambar analisis rubrik, dan wawancara. Identifikasi Kesalahpahaman ditentukan dengan menggambar siswa berdasarkan menggambar kriteria klasifikasi oleh Kose (2008. Siswa diperintahkan untuk menarik tentang konsep fotosintesis setelah proses pembelajaran. Gambar siswa dianalisis dengan rubrik dan setelah itu mereka diwawancarai. Hasil penelitian menunjukkan tidak semua tingkat kriteria menggambar dari tingkat 1 sampai 5 diidentifikasi. Dari hasil analisa, gambar paling banyak ditemukan adalah pada tingkat 4. Gambar pada tingkat 4 dikategorikan sebagai gambar lengkap konsep fotosintesis dan tidak ada kesalahpahaman ditemukan. Berdasarkan gambar mereka, ada siswa 2,9% diidentifikasi yang diselenggarakan kesalahpahaman. Ada perbedaan jumlah siswa yang diadakan kesalahpahaman antara gambar hasil analisis dan hasil wawancara. Dari hasil wawancara, ada siswa 35,2% dimiliki kesalahpahaman, lebih dari menggambar hasil analisis. Ini berarti bahwa identifikasi kesalahpahaman melalui analisis gambar tidak efektif. Kesalahpahaman siswa yang paling sering terjadi pada konsep fotosintesis adalah tempat berlangsungnya fotosintesis. Faktor yang membuat kesalahpahaman siswa yaitu karena siswa itu sendiri dan lingkungannya. Kata Kunci: fotosintesis, kesalahpahaman, konsep, menggambar analisis

  2. Perumusan Strategi Bersaing pada Perusahaan Ban dengan Metode Analisis Portofolio Produk (Studi Kasus: PT Multistrada Arah Sarana, Tbk

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nathanael August Zefanya

    2017-01-01

    Full Text Available Industri ban di Indonesia mengalami perkembangan pesat dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Namun, terjadinya krisis ekonomi global menjadi penyebab menurunnya pendapatan, salah satunya adalah PT MASA dengan produk utamanya yaitu ban mobil Achilles dan ban motor Corsa yang digunakan sebagai objek penelitian ini. Telah diilakukan analisis PESTEL dan Porter’s Five Forces, identifikasi faktor lingkungan internal dan eksternal dengan analisis SWOT serta merumuskan alternatif strategi bersaing untuk direkomendasikan kepada PT MASA. Perumusan strategi alternatif didapat dari hasil analisis Matriks BCG dan Matriks IE sebagai analisis portofolio untuk mendapatkan tema strategi alternatif dalam pembuatan Matriks SWOT. Strategi alternatif kemudian diperingkatkan dengan QSPM dan dilanjutkan pembuatan rencana aksi bagi PT MASA dalam waktu 5 tahun ke depan. Setelah dilakukan analisis industri, diketahui bahwa ancaman terbesar datang dari pesaing produsen ban. Dari hasil analisis portofolio, PT MASA berada di kuadran I karena memiliki koordinat IFE serta EFE 3,32 dan 3,26. Dari hasil analisis Matriks IE, PT MASA direkomendasikan untuk melakukan strategi grow and build. Hasil Matriks BCG menunjukkan bahwa Achilles berada di dogs, sementara Corsa berada di question marks. Terdapat 13 strategi alternatif hasil dari formulasi strategi dengan menggunakan matriks TOWS. Dari hasil analisis QSPM, terdapat 7 alternatif strategi terbaik dan rencana aksi..

  3. IMLEMENTASI SIMULASI PhET DAN KIT SEDERHANA UNTUK MENGAJARKAN KETERAMPILAN PSIKOMOTOR SISWA PADA POKOK BAHASAN ALAT OPTIK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    S. Prihatiningtyas

    2013-04-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menuntaskan hasil belajar psikomotor fisika siswa dengan penerapan simulasi PhET dan KIT sederhana pada siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlaksanaan pembelajaran berjalan dengan baik sesuai dengan RPP, hasil psikomotor kelas eksperimen 1 dengan menggunakan simulasi PhET dan kelas eksperimen 2 dengan menggunakan KIT sederhana dapat menuntaskan hasil belajar siswa, serta respon siswa terhadap pembelajaran positif. Berdasarkan hasil temuan di atas dapat disimpulkan bahwa implementasi simulasi PhET dan KIT sederhana untuk mengajarkan keterampilan psikomotor siswa pada pokok bahasan alat optik dapat menuntaskan hasil belajar psimotor siswa. This study aims to resolve learning outcomes physics psychomotor of students with the application of PhET simulations and simple KIT on students. The results showed that implementation of learning  going well according to the lesson plan, student who are in the experimental class 1 using PhET simulation and the experimental class 2 using a simple KIT could complete the learning outcomes, and student respond to learning was positive. According to the finding above it could be conclude that the implementation PhET simulation and simple KIT to teach psychomotor skills of students on the subject of optical can to complete psychomotor learning outcomes of students.

  4. Aspek Afektif Hasil Pembelajaran Matematika

    OpenAIRE

    Suryanto, Suryanto

    2008-01-01

    Teachers and parents often complain about the negative affect of students on mathematics learning at schools, but there has been no official report on this matter. This study was intended to investigate the status of the affective aspect of the result of the schools mathematics education. The affects measured were attitude, interest, motivation, anxiety, self concept, extrinsic appreciation, intrinsic appreciation, operational appreciation, belief about mathematics, belief about self, belief ...

  5. PENGGUNAAN PENDEKATANINKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erman Har

    2015-07-01

    Full Text Available Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mendeskripsikanpeningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan pendekatan inkuiri dalam pembelajaran IPA siswa kelas V SDN 11Lima Kaum Batusangkar.Penelitian ini adalah kolaborasi antara pelaksana penelitian dengan guru kelas dengan menggunakan instrumen lembar observasi aktivitas siswa,lembar observasi aktivitas guru dan lembar tes hasil belajar siswa.Hasil penelitian menunjukkan aktivitas siswa pada siklus I diperoleh rata-rataperhatian siswa terhadap pelajaran adalah 43,3 persen, siswa mendengarkan percakapan dari kelompok lain 43,1 persen,  kemampuan siswa dalam berkomunikasi 46,5 persen, kemauan siswa dalam mengemukakan pendapat adalah 44,8 persen, siswa terampil membaca materi adalah 44,8 persen, siswa aktif dalam kelompok adalah 49,9 persenm, siswa mampu bekerjasama dalam kelompok adalah 44,6 persen. Hasil belajar siswa pada siklus I diperoleh rata-rata 86,2, pada siklus II perhatian siswa terhadap pelajaran adalah 86,7persen, siswa mendengarkan percakapan dari kelompok lain adalah 86,6persen, kemampuan siswa dalam berkomunikasi adalah 88,3%, kemauan siswa dalam mengemukakan pendapat adalah 85,0persen, siswa terampil membaca materi adalah 83,3persen, siswa aktif dalam kelompok adalah 90,1persen, siswa mampu bekerjasama dalam kelompok adalah 91,6persen. Hasil belajar siswa pada siklus II diperoleh rata-rata 89,5. Ini berarti proses pelaksanaan pembelajaran IPA melalui pendekatan inkuiri berlangsung dengan baik.Oleh sebab itu pendekatan inkuiri dapat meningkatkan aktivitasdan hasil belajar IPA siswa. Berdasarkan hasil penelitian disarankan agar guru dapat menggunakan pendekatan inkuiri sebagai salah satu penedekatan dalam pembelajaran.Doi: 10.22216/jit.2014.v8i3.5

  6. Penerapan Pembelajaran Model Kooperatif Tipe Think-Pair-Share Dalam Materi Usaha Dan Energi Ditinjau Dari Gender Siswa Kelas Xi Ipa Sma Negeri 1 Sungai Ambawang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ira Nofita Sari

    2016-09-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran model kooperatif tipe think-pair-share dalam materi usaha dan energi ditinjau dari gender siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sungai Ambawang. Adapun variabel dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa laki-laki dan hasil belajar siswa perempuan. Metode yang digunakan dalam peneltian ini adalah metode eksperimen dan bentuk penelitian eksperimen yang digunakan adalah Pre-Eksperimental Designs dengan rancangan penelitian The One-Shot Case Study.Sampel yang digunakan ialah kelas XI IPA 1 yang diambil secara purposive sampling.. Teknik pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengukuran dengan alat pengumpul data berupa tes yang berbentuk essay. Berdasarkan hasil analisis data penelitian diperoleh kesimpulan: (1 Rata-rata hasil belajar siswa laki-laki yang diajarkan model pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share dalam materi usaha dan energi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sungai Ambawang mencapai KKM (72 dengan nilai signifikansi lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,715 > 0,05. (2 Rata-rata hasil belajar siswa perempuan yang diajarkan model pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share dalam materi usaha dan energi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sungai Ambawang mencapai KKM (72 dengan nilai signifikansi lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,185 > 0,05. (3 Terdapat perbedaan antara rata-rata hasil belajar siswa laki-laki dengan rata-rata hasil belajar siswa perempuan yang diajarkan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dalam materi usaha dan energi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sungai Ambawang dengan nilai signifikansi lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,101 > 0,05.

  7. REKAYASA MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS WEBSITE UNTUK SISWA KELAS X SMA NEGERI I GUBUG POKOK BAHASAN GERAK LURUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    denny rachmadi

    2016-03-01

    Full Text Available Rendahnya  hasil  belajar  siswa  dalam  pembelajaran sika mendorong keinginan guru untuk memperbaiki model pembelajaran sika agar mendapatkan hasil belajar yang sesuai dengan harapan. Dalam materi sika dibutuh- kan adanya kemampuan siswa untuk berabstraksi dalam memahai konsep sika. Hal ini dapat di atasi dengan adan- ya praktikum sika, itu kalau fasilitas laboratorium sika lengkap. Untuk mengatasi kekurangan sarana laborato- rium sika dapat digunakan media computer untuk me- nampilkan konsep sika yang abstrak menjadi nyata baik dalam bentuk lm atau animasi. Selain itu adanya kegiatan guru dan kelembagaan mengurangi jumlah tatap muka dalam pembelajaran  sika.  Dengan  demikian  dibutuh- kan media pembelajaran sika yang berbasis website agar siswa dapat belajar.  Yang menjadi masalah dalam penelitian ini media pem- belajaran computer yang berbasis website yang bagaimana yang akan diciptakan dan yang dapat dimanfaatkan un- tuk meningkatan hasil belajar sika kelas X SMA Negeri 1 Gubug. Untuk mengetahui layak ataupun tidak layak peng- gunaan media pembelajaran sika menggunakan media komputer berbasis website tersebut perlu adanya uji in- strument. Uji kelayakan instrument dalam penelitian ini menggunakan white box dan black box. Selain itu juga di- lakukan uji respon user dan hasil belajar siswa terhadap pemakaian instrument ini menggunakan angket (kuision- er dengan metode membandingan instrument ini dengan instrument lain yang ada di SMA N I Gubug. Dari hasil uji whitebox dan blackbox tidak ada ma- salah dan program dapat berjalan dengan baik. Dari uji respon user menggunakan angket diperoleh data dan anal- isis data menyatakan bahwa 80% respon user memiliki ke- cenderungan yang tinggi dan l3,3%7 dalam kategori cukup untuk menyukai media pembelajaran sika berbasis web dari pada instrument lain yang hanya 23,33% dalam kat- egori cukup dan 66,67% pada kategori rendah. Selain itu dari uji hasil

  8. BASKET HASIL TANGKAPAN DAN KETERKAITANNYA DENGAN MUTU HASIL TANGKAPAN DAN SANITASI DI TPI PPN PALABUHANRATU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Anwar Bey Pane

    2008-12-01

    Full Text Available Fish basket has an important role in assisting efficacy of marketing and fish landing process at fishing port. Generally have been known the function of basket as place of fish conveyor. Basket that was used during the time in fishing port (FP and fish landing place (FLP, indication of apperance of uncleanness at port quay, fish auction place (FAP/TPI and it surrounding. The problem of sanitaion and also fish quality as ports at this period are very important for FP/FLP in Indonesia, especially for facing the era of globalization and free market. Including for FP such as PPN Palabuhanratu will be developed into ocean fishing port type; with one of function is to provide the fish for export purposes. This research was conducted at PPN Palabuhanratu at period of Sep-Nov 2007, the aims of this research are for knowing the effect of useful of basket to fish quality and the port quay sanitation, FAP and its surrounding. This research using study case method that is research the catch aspect in FP and fish basket aspect of catch landing and marketing activities and port quay and FAP. In PPN Palabuhanratu, the existing of fish basket are have so many type; plastic basket, bamboo basket, barrel, styrofoam box and container fibreglass (jolang. The use of its have affect to fish quality differently: assisting to maintain and degrade the quality of fish. Almost all type of fish basket have negative influence to sanitaion of port quay, FA and its surrounding, except box of styrofoam for layur. No one of the type of fish basket are able to provide only positive influence on fish quality and satation

  9. PENGEMBANGAN MODEL KOLABORASI JIGSAW ROLE PLAYING SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BEKERJASAMA SISWA KELAS V SD PADA PELAJARAN IPS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ika Ari Pratiwi

    2015-11-01

    Full Text Available Penelitian bertujuan untuk mengembangkan model kolaborasi jigsaw, role playing untuk meningkatkan kemampuan bekerjasama siswa yang valid, efektif dan praktis. Metode penelitian adalah penelitian dan pengembangan (R&D. Tahap uji coba pengembangan terdiri atas uji coba ahli, uji coba skala terbatas dan uji coba skala luas. Keefektifan model kolaborasi jigsaw role playing  diperoleh rata-rata 51,83 dalam kategori baik diterapkan dalam pelajaran IPS, peningkatan kemampuan bekerjasama siswa hasil N-gain = 0,56 dengan kategori sedang, peningkatan hasil belajar IPS N-gain = 0,50 dengan kategori sedang dan hasil ketuntasan klasikal pembelajaran IPS 97,14%.  Hasil respon guru dan siswa terhadap model yang digunakan adalah berkriteria baik. Model final penelitian ini menghasilkan model kolaborasi jigsaw role playing yang dikemas dalam suatu buku pedoman.

  10. Potensi Bakteri Penambat Nitrogen dan Penghasil Hormon IAA Dari Sampel Rhizosfer Paku Epifit Di Mulut Gua Anjani, Kawasan Karst Menoreh

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Andi Joko Purnomo

    2017-08-01

    Berdasarkan penelitian didapatkan hasil pengukuran fiksasi nitrogen pada media NB dengan panjang gelombang 420 nm, pada jam ke 24 didaptkan hasil, isolat T1 memiliki rerata 0,416, G2 sebesar 0,408, dan R2 sebesar 0,402. Kemudian pengukuran pada jam ke 48 didapatkan hasil rerata untuk T1 sebesar 0,457, G2 sebesar 0,635 dan R2 sebesar 0,628. Kemudian dari hasil pengukuran terhadap kepadatan sel pada media NFM diketahui bahwa pada jam ke 24, isolat T1 memiliki rerata 1,605, G2 sebesar 1,682 dan R2 sebesar1,679. Kemudian pada jam ke 48 didapat rerata T1 sebesar 1,764, G2 sebesar 1,725 dan R2 sebesar 1,773.

  11. Perangkat Pembelajaran Model Cooperative Scripts Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Mengeliminasi Miskonsepsi IPA pada Siswa Sekolah Dasar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dian Eka Indriani

    2017-01-01

    Full Text Available Telah dilakukan penelitian pengembangan perangkat pembelajaran IPA di Sekolah Dasar model Cooperative Scripts dengan 4D modifikasi yang bertujuan untuk mengeliminasi Miskonsepsi pemahaman konsep IPA pada pokok bahasan materi sistem pernapasan. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan perangkat pembelajaran valid, keterlaksanaan pembelajaran baik (3.97, kegiatan berpusat pada murid aktif. Hasil tes pemahaman konsep siswa dianalisis dengan N-gain menunjukkan pemahaman konsep IPA siswa meningkat (0.65 begitu pula dengan eliminasi Miskonsepsi siswa, sejalan dengan hasil penilaian afektif siswa menunjukkan hasil yang baik (3.9. Simpulan penelitian ini, bahwa perangkat pembelajaran IPA model Cooperative Scripts layak, dapat meningkatkan dan berpengaruh secara signifikan terhadap eliminasi Miskonsepsi pemahaman konsep IPA siswa di Sekolah Dasar. 

  12. Pengembangan Antena Mikrostrip Susun untuk Radar Pengawas Pantai

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fitri Yuli Zulkiflia

    2016-06-01

    Full Text Available Makalah ini membahas pengembangan antena mikrostrip yang disusun secara linier sebanyak empat elemen untuk aplikasi radar pengawas pantai. Teknik pencatuan yang digunakan untuk mencatu antena susun ini adalah proximity coupled. Desain antena menggunakan software CST microwave studio dan dirancang untuk bekerja di frekuensi 9,4 GHz. Hasil simulasi memperlihatkan impedance bandwidth antena pada return loss ≤ -9,54 dB adalah 760 MHz dari  9,34-10,1 GHz dan dari  hasil ukur  adalah 860 MHz dari frekuensi  9,35-10,21 GHz. Di samping itu, hasil simulasi menunjukkan half power beamwidth (HPBW pada phi=0 sebesar 23,7o dengan sidelobe level (SLL sebesar -12,03 dB, sementara pada phi=90 diperoleh  HPBW sebesar 77,2o dengan SLL tertekan sampai -19,78 dB. Sebagai tambahan, gain dari antena diperoleh sebesar 11,33 dB.  Adapun  hasil pengukuran menunjukkan hasil HPBW pada phi=0 sebesar 20o dengan SLL  sebesar -18,9 dB dan pada phi=90 diperoleh HPBW sebesar 65o dengan SLL -15,51 dB.

  13. PEMBELAJARAN MEMPRODUKSI TEKS EKSPLANASI KOMPLEKS MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK SISWA SMK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Jimat Susilo

    2017-08-01

      Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas dan hasil siswa SMK dalam memproduksi teks eksplanasi kompleks dengan menggunakan model pembelajaran berbasis proyek.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu dengan menggunakan nonequivalent control group design.Populasi yang dipilih yaitu siswa kelas XI SMK 1 PGRI Palimanan yang berjumlah 306 siswa.Sampel yang digunakan adalah kelas XI TKJ 3 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI MM 1 sebagai kelas kontrol.Teknik pengumpulan data dengan menggunakan instrumen tes dan lembar observasi.Berdasarkan hasil penelitian dapat dibuktikan bahwa pembelajaran berbasis proyek efektif. Hal ini dapat dilihat dari hasil tes awal dengan nilai rata-rata 58, mengalami peningkatan pada tes akhir dengan nilai rata-rata 78,5.Berdasarkan hasil pengolahan data nilai  lebih besar dari   pada taraf signifikansi 5% yaitu >1,998.Hasil observasi aktivitas siswa menunjukkan kriteria baik dengan rata-rata 70,3%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran memproduksi teks eksplanasi kompleks dengan menggunakan model pembelajaran berbasis proyek untuk siswa SMK efektif dan dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Kata Kunci: Model Pembelajaran Berbasis Proyek, Memproduksi Teks Eksplanasi Kompleks

  14. PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN KOMPETENSI SULIT MATEMATIKA SMA DI RIAU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ummi Aisyah

    2014-05-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran kompetensi sulit matematika SMA di Provinsi Riau yang berkualitas baik/layak yaitu valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang mengembangkan perangkat pembelajaran kompetensi sulit matematika SMA dengan menggunakan model pengembangan 4-D yang dikembangkan oleh Thiagarajan, Semmel & Semmel yang telah dimodifikasi sehingga hanya memuat tahap pen-definisian, perancangan, dan pengembangan. Penelitian ini menghasilkan perangkat pembelajaran kompetensi sulit matematika SMA yang meliputi silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP, lembar kegiatan siswa (LKS, dan instrumen tes. Hasil validasi menunjukkan bahwa silabus, RPP, LKS yang dikembangkan memiliki kategori sangat valid untuk masing-masing silabus, RPP, LKS, dan test instrument. Hasil uji coba lapangan menunjukkan bahwa perangkat yang dikembangkan praktis dan efektif. Kepraktisan mencapai hasil sangat baik ditinjau dari penilaian guru dan siswa. Keefektifan ditinjau dari ketuntasan belajar siswa dan hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran. Secara klasikal ketuntasan belajar mencapai 84,38%. Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan adalah layak untuk digunakan. Kata Kunci: pengembangan, perangkat pembelajaran, kompetensi sulit matematika

  15. PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN PATISERI UNTUK SISWA TINGKAT XI SMK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tri Sunarmi

    2015-02-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk: 1 mengembangkan multimedia pembelajaran patiseri pada standar kompetensi mengolah kue pastry kontinental untuk siswa tingkat XI SMK yang layak dari aspek pembelajaran, materi, dan media; 2 mengetahui keefektifan multimedia pembelajaran patiseri yang dikembangan terhadap penguasaan kompetensi belajar mengolah kue pastry kontinental dilihat dari peningkatan skor tes hasil belajar. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan. Subyek penelitian adalah 36 siswa, untuk uji coba kelompok kecil dan uji coba lapangan. Validasi produk dilakukan oleh ahli materi dan ahli media. Selanjutnya data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif.Hasil penilaian ahli materi dan ahli media menunjukkan bahwa kualitas multimedia “baik”. Penilaian siswa pada uji coba lapangan mengenai kualitas multimedia dari aspek pembelajaran,aspek materi dan aspek media “sangat baik“, dengan rerata skor dari ketiga aspek 4,49. Hasil pretes menunjukkan rerata sebesar 63,15 sedangkan rerata pada posttes sebesar 89,07. N-gain sebesar 0,72 termasuk kategori “tinggi”. Kesimpulannya: multimedia pembelajaran patiseri hasil pengembangan layak dignakan untuk media pembelajaran dan efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

  16. Perbedaan Kadar Feritin Serum Pada Penyandang Talasemia β Mayor yang Mengalami Hipotiroid dan Eutiroid

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Burhan Nasaruddin

    2018-01-01

    Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan feritin serum tidak berbeda pada kelompok hipotiroid dan eutiroid, tetapi berbeda pada hipotiroid nyata dan subklinis. Hasil penelitian mendorong dilakukan evaluasi profil tiroid secara rutin sejak dini.

  17. Implementasi Pembelajaran Berbasis masalah untuk Meningkatan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Abd. Mutallib

    2014-02-01

    Full Text Available Pada hakikatnya, belajar adalah suatu proses kejiwaan atau peristiwa pribadi yang terjadi di dalam diri setiap individu. Belajar bukanlah konsekuensi otomatis dari perenungan informasi ke dalam benak siswa, belajar memerlukan keterlibatan mental dan kerja siswa sendiri. Penjelasan dan pemeragaan semata tidak akan membuahkan hasil belajar yang baik, tetapi pengalaman belajar yang lebih menunjukkan kaitan unsur konseptual akan menjadikan proses belajar lebih efektif. Salah satu alternatif yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PAI adalah kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah yang bertujuan meningkatkan prestasi dan motivasi belajar siswa dalam memahami dan menguasai pelajaran PAI. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas sebanyak dua putaran. Setiap putaran terdiri dari tahap rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian adalah siswa kelas VIA SDN Pinggir Papas 1 Kec. Kalianget Kab. Sumenep. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, hasil pengamatan pengelolaan pembelajaran berbasis masalah dan hasil pengamatan aktivitas guru dan siswa. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VIA. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan nilai rata-rata tes hasil belajar dalam setiap siklus. Yaitu dari pra siklus (60,4, siklus I (67,02, dan siklus II (76,82, serta ketuntasan belajar siswa meningkat mulai dari pra siklus (24,3%, siklus I (40%, dan siklus II (86,48%.

  18. PROSES BRAZING Cu-Ag BERBAHAN BAKAR BIOGAS TERMURNIKAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ali Kusrijadi

    2015-01-01

    Full Text Available Pemanfaatan biogas sebagai salah satu alternatif bahan bakar  pada proses brazing merupakan langkah diversifikasi biogas, yang diharapkan dapat meningkatkan tingkat efisiensi dan keramahan teknologi. Permasalahan yang bersifat teknis dan menjadi kendala dalam pemanfaatan biogas ini adalah rendahnya konsentrasi CH4 dikarenakan adanya pengotor utama berupa air, karbondioksida dan asam disulfida. Penelitian dilakukan melalui dua tahap yaitu  tahap  pressureized storage process meliputi pemisahan komponen pengotor yang terdapat dalam biogas melalui teknik absorbsi sehingga dihasilkan biogas yang berkualitas gas alam terbarukan dan proses injeksi ke dalam suatu tangki penyimpanan, dan tahap selanjutnya adalah menggunakan biogas tersebut pada proses brazing logam Cu (tembaga dengan bahan tambah Ag (silver. Analisis hasil brazing dilakukan melalui analisis struktur mikro (metalografi untuk melihat kualitas tampak dari hasil brazing, serta analisis kekerasan mikro dan analisis parameter fisik standar terhadap hasil proses brazing. Penelitian ini telah menghasilkan perangkat alat pemurnian biogas yang dapat memurnikan biogas menjadi metana mendekati 100% dan sistem pengemasan (storage system  biogas bertekanan hingga 2 bar. Dari hasil analisis struktur mikro dan uji kekerasan mikro diketahui bahwa hasil proses brazing dengan biogas menghasilkan kualitas yang sama dengan hasil proses brazing dengan gas acetylene sehingga disimpulkan bahwa biogas dapat menjadi bahan bakar alternatif untuk proses brazing, khususnya untuk logam Cu dengan bahan tambah Ag.  Kata kunci : Biogas, Pressureized Storage, Brazing

  19. PENERAPAN NUMBERED HEAD TOGETHER DENGAN PENDEKATAN GUIDED NOTE TAKING PADA MATERI HIDROKARBON

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aryati Vuliana Cesari

    2016-07-01

    Full Text Available Penyampaian materi hidrokarbon dengan metode ceramah perlu dilengkapi dengan metode lain untuk meningkatkan hasil be/ajar yang be/um optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan antara hasil be/ajar kimia materi hidrokarbon siswa kelas X SMA menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT berpendekatan Guided Note Taking (GNT dengan model pembelajaran konvensional. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X suatu SMA di Semarang tahun ajaran 2011/2012. Analisis data awal hasil be/ajar menghasilkan populasi normal dan homogen. Pengambilan sampel dengan teknik cluster random sampling dengan kelas X-A sebagai kelas eksperimen dan kelas X-0 sebagai kelompok kontrol. Desain Penelitian menggunakan control group pre test post test. Analisis data akhir menggunakan uji t. Analisis tahap akhir menunjukkan bahwa N-gain kelas eksperimen sebesar 0,65 sedangkan kelas control N-gain sebesar 0,56. Dari uji perbedaan rata­ rata diperoleh thitung(2,28> t1abet(2,00 berarti rerata hasil be/ajar kelompok eksperimen lebih baik. Rata-rata hasil be/ajar kelas eksperimen 78,60 dengan ketuntasan klasikal 85,71%. Rata-rata kelas kontrol sebesar 73,43 dengan ketuntasan klasikal sebesar 71,42%, sehingga ada perbedaan yang signifikan pada hasil be/ajar kimia materi hidrokarbon kelas X SMA siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berpendekatan GNT terhadap siswa dengan model pembelajaran konvensional.

  20. PENGEMBANGAN LKS BERBASIS PROJECT BASED LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN MATERI SEGITIGA DI KELAS VII

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dian Novita

    2016-06-01

    Full Text Available Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk (1mengetahui karakteristik LKS berbasis Project Based Learning (PjBL yang valid dan praktis dalam pembelajaran materi segitiga di kelas VII; (2mengetahui efek potensial penggunaan LKS berbasis PjBL terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran materi segitiga di kelas VII. Metode penelitian pengembangan yang digunakan adalah model  ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah walkthrough, tes hasil belajar dan angket. Dari tes hasil belajar, diperoleh bahwa sebesar 82,5% siswa telah mencapai kategori tuntas dan 17,5% belum tuntas dengan KKM 75. Hasil angket respon siswa menunjukkan bahwa untuk pelaksanaan pembelajaran menggunakan LKS berbasis PjBL telah mencapai kriteria kepraktisan. Kemudian untuk LKS berbasis PjBL yang telah didesain, divalidasi oleh beberapa pakar, kemudian direvisi berdasarkan saran dari para pakar tersebut. LKS yang telah direvisi tersebut dianggap telah memenuhi kriteria kevalidan dan kepraktisan sehingga dapat digunakan dalam pembelajaran materi segitiga di kelas VII. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1 LKS bebasis PjBL yang dikembangkan valid, tergambar dari konten (sesuai dengan kurikulum untuk materi segitiga, konstruk (sesuai dengan prinsip PjBL, dan bahasa (sesuai dengan ejaan yang disempurnakan (EYD. Kepraktisan tergambar dari proses kerja siswa dalam melaksanakan LKS dan hasil angket respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan LKS berbasis PjBL; (2 dari hasil latihan yang dikerjakan oleh siswa, LKS berbasis PjBL memiliki efek potensial terhadap hasil belajar, yakni sebanyak 33 siswa termasuk kategori tuntas (82,5% dan 7 orang belum tuntas (17,5%, dengan KKM 75. Kata Kunci : LKS, Project Based Learning DOI: http://dx.doi.org/10.22342/jpm.10.2.3626.1-12

  1. COMPUTATIONAL MODEL TAHANAN KAPAL UNTUK MENENTUKAN KEBUTUHAN DAYA KAPAL BULK CARRIER 8664 DWT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erik Sugianto

    2018-02-01

    Full Text Available Faktor utama dalam menentukan daya mesin kapal adalah tahanan kapal. Umumnya, tahanan kapal dihitung menggunakan percobaan model pada towing tank. Namun biaya yang diperlukan sangat besar. Penelitian ini bertujuan menentukan tahanan total kapal dan memperkiraan kebutuhan daya mesin kapal bulk carrier 8664 DWT. Kapal dimodelkan menggunakan software perkapalan, kemudian perhitungan tahanan kapal dan kebutuhan daya kapal dilakukan. Selain itu dilakukan validasi hasil dengan perhitungan matematis Holtrop dan analisa perbandingan hasil dengan penelitian sebelumnya. Hasil analisa untuk kecepatan dinas maksimal 14 knots menunjukan tahanan total kapal adalah 286. 75 kN dan kebutuhan dayanya adalah 2950.31 kW. Sedangkan dengan perhitungan matematis Holtrop dihasilkan tahanan total 256.59 kN, ini terdapat selisih 10.52% dengan hasil permodelan komputer.Kata kunci: tahanan, model, daya, kapal

  2. PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION PADA MATA KULIAH KAPITA SELEKTA MATEMATIKA SEKOLAH DASAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ririn Widiyasari

    2016-12-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah: (1 menghasilkan perangkat pembelajaran matematika model PBI yang valid, (2 mendapatkan efektivitas pembelajaran matematika dengan model PBI dan (3 mengetahui apakah perangkat pembelajaranan matematika model PBI praktis. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang mengacu pada model Plomp yang dimodifikasi. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan terdiri dari silabus, Satuan Acara Perkuliahan (SAP, modul pembelajaran, dan worksheet. Kevalidan perangkat pembelajaran ditentukan berdasarkan validasi tim ahli dan teman sejawat, hasil penilaian oleh lima validator diperoleh kriteria valid dengan klasifikasi baik dan sangat baik. Keefektivan pembelajaran didapatkan dengan lembar pengamatan keaktifan mahasiswa, diperoleh hasil keaktifan mahasiswa termasuk kategori aktif. Sedangkan uji kepraktisan perangkat pembelajaran, dari uji lapangan diperoleh hasil pengamatan terhadap proses pembelajaran, angket respon pengajar dan mahasiswa terhadap pemakaian perangkat pembelajaran semuanya menunjukkan hasil yang baik.

  3. PENENTUAN STANDARD SETTING MATA PELAJARAN KIMIA DENGAN METODE ANGOFF, IRT (ITEM RESPONSE THEORY, DAN SPLINES CUBIC HERMIT FUNCTION

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    s suwahono

    2016-03-01

    Pada metode diatas, butir-butir tes ditentukan tingkat kesulitannya, ke- mudian butir-butir tersebut diurutkan berdasarkan tingkat kesulitannya yang selanjutnya menjadi nomor halaman. Pelaksanaan metode ini melibatkan guru kimia berpengala- man sebagai panelis yang menentukan pada halaman bera- pa peserta mulai tidak bisa mengerjakan, dan memerlukan suatu tes/perangkat ujian mata pelajaran kimia yang ter- standar, dan instrumen sederhana untuk menuliskan hasil tiap panelis. Tahap pelaksanaan yaitu pelatihan, putaran 1, dan putaran 2. Rerata hasil putaran 1 dan 2 merupakan hasil penentuan batas kelulusan mata pelajaran kimia

  4. STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI DALAM UPAYA PENINGKATAN PRODUKSI PADI ORGANIK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Basudewo Krisna Jumna

    2017-06-01

    Full Text Available Sentra padi organik Kabupaten  Sragen adalah di Kecamatan Tanon, Sidoharjo, Gondang, Sambirejo, Masaran, Kabupaten Sragen adalah daerah penghasil padi organik terbesar di Jawa Tengah dan daerah yang pertama kali mendapatkan sertifikasi untuk padi organik di Jawa Tengah sejak tahun 2001, Pada tahun 2009 Sragen telah mengekspor 1.000 ton beras organik.Sampai dengan tahun 2012 Kabupaten Sragen mampu memberikan kontribusi luas panen dan Karangmalang. Produksi organik yang paling memenuhi standar adalah di Sukorejo, Kec. Sambirejo karena airnya langsung dari sumber. Desa Sukorejo merupakan salah satu desa yang konsisten dalam menerapkan pertanian organik. Petani organik Desa Sukorejo secara mandiri dapat menghasilkan pupuk organik dan pestisida organik. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 12 key person yang terdiri dari unsur akademisi/peneliti, swasta, pemerintah, dan masyarakat. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dengan teknik analisis AHP. Dari penelitian diperoleh hasil olah data mengunakan analisis hirarki proses (AHP dapat terlihat bahwa strategi pengembangan usahatani padi organik di Kecamatan Sambirejo Kabupaten Sragen tersusun atas beberapa kriteria program yang di prioritaskan dalam pembentukannya yaitu pertama kriteria pemasaran (nilai bobot 0,428, kedua kriteria budidaya (nilai bobot 0,221, ketiga kriteria input (nilai bobot 0,169, keempat kriteria lembaga (nilai bobot 0,092, dan kelima kriteria pasca panen (nilai bobot 0,090.Adapun saran dari penelitian ini antara lain diharapkan pemerintah dan pihak yang berkepentingan berkenan untuk mengaplikasikan kebijakan berdasarkan hasil penelitian ini. Serta dengan adanya pasar pemasaran produk pertanian organik di Kabupaten Sragen terutama di sentra-sentra produksi komoditas tertentu serta dengan mengadakan pameran gelar pangan organik, gelar budaya, desa wisata organik dan dengan adanya kemitraan antara petani dengan pihak swasta dan pengguna

  5. PERAN PERMAINAN TRADISIONAL DALAM PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI (Studi di PAUD Geger Sunten, Desa Suntenjaya

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Iis Nurhayati

    2018-01-01

    Full Text Available Pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan yang menentukan terbentuknya kepribadian anak. Dalam hal ini maka diperlukan berbagai rangsangan untuk membentuknya. Banyak cara yang dilakukan dalam  memberikan rangsangan pada anak usia dini salah satuya melalui pendekatan berbasis alam seperti permainan tradisional. Permainan tradisional bukan sekedar permainan yang bertujuan menghibur anak-anak, tapi juga bersifat mendidik serta berfungsi membantu anak-anak dalam membentuk karakter. Kondisi lingkungan bermain bagi anak yang sudah berbeda, menjadikan permainan tradisional jarang di mainkan oleh anak-anak sekarang,  mereka lebih mengenal jenis permainan yang bersifat elektronik dan digital. Jenis permainan tradisional seolah-olah tersingkirkan dari lingkungan anak-anak yang  tergerus oleh permainan modern seperti PlayStation (PS dan jenis permainan canggih lainnya. Untuk itu diperlukan upaya orang tua dan tutor dalam mengenalkan kembali permainan tradisional sebagai media pembelajaran yang dapat merangsang pembentukkan karakter anak khususnya pada anak usia 4-6 tahun.

  6. Versatile Tri(pyrazolyl)phosphanes as Phosphorus Precursors for the Synthesis of Highly Emitting InP/ZnS Quantum Dots.

    Science.gov (United States)

    Panzer, René; Guhrenz, Chris; Haubold, Danny; Hübner, René; Gaponik, Nikolai; Eychmüller, Alexander; Weigand, Jan J

    2017-11-13

    Tri(pyrazolyl)phosphanes (5 R1,R2 ) are utilized as an alternative, cheap and low-toxic phosphorus source for the convenient synthesis of InP/ZnS quantum dots (QDs). From these precursors, remarkably long-term stable stock solutions (>6 months) of P(OLA) 3 (OLAH=oleylamine) are generated from which the respective pyrazoles are conveniently recovered. P(OLA) 3 acts simultaneously as phosphorus source and reducing agent in the synthesis of highly emitting InP/ZnS core/shell QDs. These QDs are characterized by a spectral range between 530-620 nm and photoluminescence quantum yields (PL QYs) between 51-62 %. A proof-of-concept white light-emitting diode (LED) applying the InP/ZnS QDs as a color-conversion layer was built to demonstrate their applicability and processibility. © 2017 Wiley-VCH Verlag GmbH & Co. KGaA, Weinheim.

  7. Hubungan Multitasking Teknologi Informasi Terhadap Produktivitas Kerja (Studi Kasus: Mahasiswa ITS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Galang Arga Marendha

    2017-01-01

    Full Text Available Pada era globalisasi saat ini cara hidup individu umumnya para remaja dan dewasa yang selalu bergerak cepat dalam mendapatkan informasi terbaru agar tidak tertinggal dari yang lain memungkinkan melakukan pekerjaan secara bersamaan. Mayoritas dari individu-individu menganggap melakukan banyak pekerjaan sekaligus dapat digunakan sebagai solusi yang tepat. Dengan kemajuan teknologi saat ini dan perilaku seperti itu, banyak sekali contoh pekerjaan yang dilakukan secara bersama-sama seperti halnya mengirim e-mail saat sedang menonton televisi maupun membuat laporan saat rapat. Teknologi informasi tersebut merupakan komponen yang mendukung peningkatan produktivitas kerja. Dalam hasil dari penelitian ini didapatkan perbandingan antara skenario 1 dengan 2 dan skenario 1 dengan 3 berpengaruh terhadap produktivitas kerja karena adanya penambahan tugas me-resume video dan mengerjakan 10 soal matematika, sedangkan perbandingan skenario 2 dengan skenario 3 didapatkan dari hasil wawancara terhadap responden bahwa tidak adanya pengaruh pada produktivitas kerja dikarenakan penambahan tugas me-resume video skenario 2 lebih sulit dari tugas me-resume video skenario 3 serta penambahan 10 soal matematika tidak menjadi masalah dalam pengerjaan skenario 3. Dalam hasil hubungan multitasking teknologi informasi skenario 1 didapatkan hasil 33,1% terhadap produktivitas kerja, kemudian hubungan multitasking teknologi informasi skenario 2 didapatkan hasil 23,6% terhadap produktivitas kerja, dan hubungan multitasking teknologi informasi skenario 3 didapatkan hasil 24,8% terhadap produktivitas kerja. Sehingga dari pengerjaan skenario 2 dan 3 produktivitas kerja responden menurun dikarenakan adanya tambahan kuantitas pengerjaan.

  8. PENGEMBANGAN ASESMEN PENUGASAN MENULIS TEKS EKPOSISI DENGAN RANGSANGAN MASALAH AUTENTIK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Angla Florensy Sauhenda

    2016-03-01

     Asesmen merupakan suatu proses untuk memperoleh dan mengumpulkan informasi tentang hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil observasi ditemukan bahwa guru tidak dapat menyusun asesmen penugasan menulis teks eksposisi dengan baik dan tepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan asesmen penugasan menulis eksposisi dengan rangsangan masalah autentik. Metode penelitian dan pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan model pengembangan R2D2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asesmen penugasan menulis teks eksposisi dengan rangsangan masalah autentik yang dikembangkan ini layak untuk diimplementasikan dalam pembelajaran menulis teks eksposisi.

  9. EKSISTENSI SD GMIT DI ROTE NDAO (Studi Deskriptif Penempatan Guru PNS pada SD GMIT Rote Ndao-NTT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Melki Manafe

    2013-12-01

    berasal dari Negara. Hasil-hasil inimenempatkan SD GMIT di Rote Ndao pada status quasistate school dimana SD GMIT adalah milik GMIT akan tetapi semua operasional (subsidi pendidikan dan sumber daya manusia/guru selalu bergantung pada Negara.

  10. Kajian Ekosistem Mangrove Hasil Rehabilitasi pada Berbagai Tahun Tanam untuk Estimasi Kandungan Ekstrak Tanin di Pantai Utara Jawa Tengah

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erny Poedjirahajoe

    2013-05-01

    Full Text Available Penelitian ini dilakukan di kawasan rehabilitasi mangrove Pantai Utara Pemalang dan Rembang, Dari dua lokasi tersebut masing-masing di pilih tanam mangrove yang sama. Setiap tahun tanam dibagi dalam tiga zona dari arah laut ke darat. Kondisi ekosistem mangrove dikaji melalui pendekatan terhadap pengukuran kerapatan, rata-rata tinggi dan diameter, ketebalan lumpur, salinitas dan kandungan bahan organik pada setiap zonasi dan setiap tahun tanam. Untuk memperkirakan kandungan ekstrak tanin, pada setiap tahun tanam diambil 3 sampel vegetasi (dalam satu zona diambil satu sampel, kemudian dikelupas kulitnya, ditimbang dan dilakukan analisis laboratorium. Kandungan ekstrak tanin dalam satu tahun tanam dapat diestimasi dengan cara menghubungkan dengan nilai kerapatannya. Uji varian untuk dua sifat yang berbeda, dilakukan untuk melihat signifikasi kerapatan tanaman pada setiap tahun tanam pada dua lokasi rehabillitasi mangrove. Hasil penelitian menunjukkan bahwa estimasi kandungan ekstrak tanin di Pemalang dan Rembang pada tahun tanam 2002 rata-rata menunjukkan angka yang lebih tinggi daripada tahun tanam 2003 dan 2006. Pada tahun 2002 di Pemalang, estimasi ekstrak tanin sebesar 105,93 kg/ha sedangkan di Rembang mencapai 159,23 kg/ha. Pada tahun tanam 2006 mangrove di Pemalang mempunyai kandungan ekstrak tanin sekitar 80,90 kg/ha, sedangkan di Rembang sekitar 143,36 kg/ha. Kata kunci: Mangrove, ekosistem, ekstrak tanin.    A Study of Rehabillitated Mangrove Ecosystem in Different Planting Year to Estimate Tannin Extract Content in Northern Coast of Central Java Anstract The research was conducted in the mangrove plantation areas of Pemalang and Rembang North coasts. From those two areas, mangrove vegetations with the same three plantation ages were chosen which were then divided into three zones from the sea. Tree density, height and diameter, the depth of sediment, water salinity and the content of organic matter were measured and assessed for each

  11. IMPLEMENTASI ALGORITMA MONTE CARLO PADA SISTEM INFORMASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB SECARA ONLINE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Rizki Irwanto

    2017-08-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk mengimplementasikan algoritma pada sistem in­formasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB secara online.Metode penelitian yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi ini adalah metode pe­ngem­bang­an Waterfall. Tahap-tahap dalam metode pengembangan Waterfall, ada­lah: (1 de­finisi kebutuhan sistem, (2 desain sistem dan perangkat lunak, (3 im­ple­men­tasi dan pengujian unit, (4 integrasi dan sistem, dan (5 operasi dan pemeliharaan. Hasil uji coba sis­tem informasi oleh ahli rekayasa web dan admin sebesar 100,00%. Data hasil uji coba sistem informasi oleh guru sebesar 84,10%. Sedangkan data hasil uji coba sis­tem informasi oleh siswa sebesar 87,20%. Dari  data hasil uji coba di atas, dapat di­sim­pulkan bahwa sistem informasi ini sudah valid dan siap digunakan di sekolah.

  12. The Application of Inquiry Learning Methods with Handout: Impact on Student Learning Outcomes on Physics at SMAN 1 Batang Anai Padang Pariaman

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nelfi Erlinda

    2016-10-01

    Penelitian ini dilatarbelakangi belum optimalnya pembelajaran fisika, sehingga menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah menggunakan metode pembelajaran inkuiri disertai handout. Rumusan masalah dalam penelitian ini Apakah terdapat pengaruh penerapan metode pembelajaran inkuiri disertai handout terhadap hasil belajar fisika siswa kelas X MIA SMAN 1 Batang Anai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan metode pembelajaran inkuiri disertai handout. Populasi penelitian adalah semua siswa kelas X MIA SMAN I Batang Anai yang terdaftar dalam Tahun Pelajaran 2014/2015. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes objektif dan lembar observasi. Uji analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah uji t. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh penerapan metode pembelajaran inkuiri disertai handout terhadap hasil belajar fisika siswa kelas X MIA SMAN 1 Batang Anai. Kata kunci: metode pembelajaran inquri, handout, hasil pembelajaran

  13. SISTEM BERBASIS KASUS UNTUK MENENTUKAN TINGKAT RESIKO KOMPLIKASI AKIBAT DIABETES MELITUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lukman Effendi

    2017-02-01

    Full Text Available Sistem berbasis kasus untuk menentukan tingkat resiko komplikasi akibat diabetes  mellitus ini merupakan suatu sistem pakar yang dirancang sebagai alat bantu untuk mendiagnosis penyakit komplikasi akibat diabetes mellitus khusus pada penderita diabetes mellitus dengan basis pengetahuan yang dinamis. Pengetahuan ini didapat dari berbagai sumber diantaranya penelitian dan seminar yang dilakukan pakar dalam bidangnya serta buku yang berhubungan dengan penyakit komplikasi diabetes mellitus. Basis pengetahuan disusun sedemikian rupa ke dalam suatu database dengan beberapa tabel diantaranya tabel gejala, tabel penyakit, tabel hasil laboratorium dan tabel aturan untuk mempermudah kinerja system dalam pengambilan kesimpulan. Pengambilan kesimpulan dalam sistem berbasis kasus ini menggunakan metode Case-Based Reasoning. Sistem berbasis kasus ini akan menampilkan pilihan gejala dan hasil laboratorium yang dapat dipilih oleh asisten atau dokter. Pada hasil akhir sistem berbasis kasus akan menampilkan hasil diagnosis komplikasi diabetes mellitus beserta nilai threshold, nilai perhitungan dan  penatalaksnaan.

  14. Perancangan Sistem Informasi Akademik Berbasis Mobile Web Studi Kasus di Program Studi Sistem Komputer Universitas Diponegoro

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Syariful Mujab

    2014-01-01

    Hasil dari perancangan ini adalah sebuah aplikasi sistem informasi akademik berbasis mobile web yang berguna untuk memudahkan mahasiswa dalam mendapatkan informasi akademik melalui perangkat bergerak, dari hasil pengujian blackbox didapatkan hasil bahwa aplikasi sudah dapat memberikan informasi sesuai dengan kebutuhan mahasiswa, seperti informasi KHS dan KRS, informasi jadwal, informasi matakuliah, informasi transkrip nilai. Pengujian juga menguji kompatibelitas dan user interface aplikasi, Pengujian kompatibelitas dan user interface diujikan pada sistem operasi android dari versi 2.2 sampai 4.2. Hasil dari pengujian user interface adalah user interface pada setiap sistem operasi android yang telah diuji tidak ada yang terpotong dan tampilan dapat menyesuaikan layar sedangkan pengujian kompatibelitas untuk android versi 4.0 sampai 4.2 aplikasi dapat terpasang dan fitur yang tersedia dapat berjalan dengan baik, sedangkan android dibawah versi 4.0 aplikasi dapat terpasang namun kopatibelitas kurang baik karna untuk fitur animasi tidak dapat berjalan.

  15. PENGARUH VARIASI TEMPERATUR TUANG TERHADAP KETANGGUHAN IMPAK DAN STRUKTUR MIKRO PADA PENGECORAN ALUMINIUM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mohammad Tofa Wijaya

    2017-04-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki pengaruh temperatur tuang terhadap ketangguhan impak dan struktur mikro hasil pengecoran paduan aluminium dengan menggunakan cetakan pasir. Bahan penelitian ini adalah paduan alumunium dari scrap aluminium, kemudian dilebur dan dituang ke dalam cetakan dengan variasi temperatur tuang dari 660 °C, 700 °C dan 740 °C. Pengujian impak dilakukan untuk mengetahui ketangguhan impak pada hasil coran dengan menggunakan alat uji impak Charpy (ASTM E 23-02a. Foto struktur mikro dilakukan dengan menggunakan mikroskop optik Nikon seri 661103. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi temperatur tuang pada saat pengecoran berpengaruh terhadap nilai ketangguhan impak dan struktur mikro hasil coran. Dari tiga variasi temperatur tuang yang dilakukan, semakin tinggi temperatur tuang maka nilai ketangguhan impaknya juga semakin meningkat. Struktur mikro yang terbentuk dari  logam paduan aluminium coran secara umum memiliki bentuk struktur mikro berupa struktur dendrite.

  16. MANAJEMEN RISIKO KEAMANAN SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN METODE FMEA DAN ISO 27001 PADA ORGANISASI XYZ

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Raden Budiarto

    2017-07-01

    Full Text Available Sekalipun sudah populer di bidang teknik industri, metode Failure Mode & Effect Analysis FMEA masih sangat jarang dilaporkan penelitiannya terhadap objek sistem informasi. Hal ini menarik untuk dieksplorasi lebih lanjut pemanfaatannya pada sistem informasi. Variabel yang diukur pada penelitian ini adalah occurrence (frekuensi kejadian, severity (dampak dan detection (pencegahan. Data penelitian diambil terutama berdasarkan dari hasil pengamatan langsung. Penelitian ini mencakup perlindungan terhadap aset informasi di lingkungan Organisasi XYZ dengan melakukan penilaian risiko keamanan informasi. Penilaian tersebut dilakukan dengan menggunakan metode (FMEA. Pada penelitian ini juga menggunakan kerangka kerja ISO 27001 untuk melengkapi daftar rekomendasi aksi penanggulangan mode kegagalan. Hasil dari penelitian ini yaitu berupa laporan hasil pengelolaan manajemen risiko yang berisikan daftar prioritas analisis risiko yang disertai akar sebab permasalahan dan pengendalian risiko sesuai dengan standar ISO 27001. Hasil dari studi kasus telah membuktikan penerapan standar ISO 27001 berimbas terhadap penurunan tingkat kerawanan sebesar 30%.

  17. Penggunaan Model Pembelajaran Picture and Picture Untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Menulis Karangan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Heriyanto Heriyanto

    2014-02-01

    Full Text Available Menulis merupakan keterampilan berbahasa yang kompleks, produktif dan ekspresif, karena penulis harus terampil menggunakan grofologi, struktur bahasa dan memiliki pengetahuan bahasa yang memadai, untuk itu perlu dilatih secara teratur dan cermat sejak kelas awal SD. Karangan sebagai salah satu hasil karya menulis, merupakan hasil pekerjaan dari mengarang. Menulis karangan dalam penelitian ini adalah menulis karangan narasi. Salah satu masalah dalam pembelajaran Bahasa Indonesia adalah kesulitan siswa dalam menulis karangan yang baik dan benar, yang juga terjadi pada siswa kelas IVA SDN Pinggir Papas 1. Pembelajaran menulis karangan dengan menggunakan model kooperatif tipe picture and picture  diharapkan mampu meningkatkan pemahaman siswa dalam hal menulis karangan. Untuk itu, dilakukan penelitian terhadap siswa kelas IVA SDN Pinggir Papas I Kecamatan Kalianget Kabupaten Sumenep yang berjumlah 33 siswa. Penelitian dengan judul “Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Menulis Karangan” ini menggunakan penelitian tindakan kelas sebanyak dua putaran. Setiap putaran terdiri dari tahap rancangan, kegiatan, pengamatan, dan refleksi. Data yang diperoleh berupa nilai hasil LKS dan kuis individu berupa menulis karangan, lembar observasi aktivitas guru dan siswa serta penilaian penggunaan model pembelajaran kooperatif picture and picture, juga hasil respon siswa. Dari hasil analis menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan siswa kelas IVA SDN Pinggir Papas 1. Peningkatan ini terjadi pada nilai rata-rata LKS, yaitu dari 55 menjadi 71,6. Adapun hasil karangan individu siswa dari rata-rata 56,7 dengan ketuntasan 55% menjadi 74,5 dengan ketuntasan mencapai 88% atau terjadi peningkatan sebesar 33% dari siklus I.

  18. ASSESSMENT OF ATMOSPHERIC CORRECTION METHODS FOR OPTIMIZING HAZY SATELLITE IMAGERIES

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Umara Firman Rizidansyah

    2015-04-01

    7. Untuk mendapatkan hasil pengurangan kabut di kedua lokasi tersebut digunakan metode Dark Object Substraction (DOS, Virtual Cloud Point (VCP dan histogram Match (HM dengan persamaan  nilai optimasi kabut HOT = DNbluesin(∂-DNredcos(∂. hasil penelitian ini sebagai berikut: dalam hal AVNIR-Rural, VCP memiliki hasil yang baik di Band-1 sedangkan HM memiliki hasil yang baik pada band-2, 3 dan 4 sehingga dalam kasus AVNIR-Rural dapat diterapkan HM. Dalam hal AVNIR-Urban, DOS memiliki hasil yang baik pada band-1, 2 dan 3. Sementara HM memiliki hasil yang baik pada band 4, sehingga dalam kasus AVNIR-Urban dapat diterapkan DOS. Dalam kasus Landsat-Rural, DOS memiliki hasil yang baik pada band-1, 2 dan 6, Sementara VCP memiliki hasil yang baik pada band 4 dan 5. Sehingga dalam kasus Landsat-Rural dapat diterapkan DOS. Dalam hal Landsat-Urban, DOS memiliki hasil yang baik pada band-1, 2 dan 6 sedangkan VCP  memiliki hasil yang baik pada band-3, 4, dan 5. Sehingga dalam hal Landsat-Urban dapat diterapkan VCP. Semakin baik citra hasil koreksi semakin kecil nilai optimasi kabut, nilai rata–rata terkecil adalah 106,547 dengan VCP di Landsat-Rural.

  19. Pertumbuhan dan Hasil Seledri (Apium graveolens L. pada Sistem Hidroponik Sumbu dengan Jenis Sumbu dan Media Tanam Berbeda

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Riana Pradina Embarsari

    2015-12-01

    Full Text Available Tanaman seledri dipergunakan sebagai pelengkap masakan ataupun sebagai obat. Tingginya permintaan seledri dalam bentuk segar oleh masyarakat  Indonesia belum dapat terpenuhi, selain itu tanaman seledri bersifat aditif dalam bahan makanan sehingga dipergunakan dalam jumlah sedikit tetapi penting. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei – Agustus 2014 di Screen House Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat dengan ketinggian sekitar 700-800 m dpl. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL pola faktorial dua faktor. Faktor pertama terdiri dari 2 taraf, yaitu kain sumbu bahan wol dan kain sumbu bahan katun. Faktor ke dua adalah media tanam yang terdiri dari beberapa 5 taraf yaitu media tanam 100% kompos, media tanam 50% kompos + 50% arang sekam, media tanam 25% kompos daun bambu + 75% arang sekam, media tanam 75% kompos daun bambu + 25% arang sekam dan media tanam 100% arang sekam. Sehingga terdapat 10 kombinasi taraf perlakuan yang diulang sebanyak tiga kali.Uji lanjut menggunakan uji jarak berganda Duncan. Parameter utama yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah batang, dan bobot segar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi interaksi antara jenis sumbu dan media tanam pada tinggi tanaman dari umur 3 MST sampai umur 8 MST dengan perlakuan (s2m2, pada jumlah batang terjadi interaksi pada umur 6 dan 8 MST dengan perlakuan (s2m3, bobot segar terjadi interaksi umur 8 MST dengan perlakuan (s2m2. Jenis sumbu dan media tanam yang paling baik pada umur 8 MST terhadap tinggi tanaman dan bobot segar adalah (s2m2 sedangkan pada jumlah batang terdapat pada perlakuan (s2m3. Celery plant is used as a food supplement or as a medicine. The high demand in the form of fresh celery by the people of Indonesia has not been met by supply, besides celery plants are additive in food ingredients also used in small amounts but vital. The experiment was conducted in May until August 2014 at screen house

  20. PENGEMBANGAN BUKU AJAR BIOTEKNOLOGI BERBASIS PENELITIAN BIOREMIDIASI LOGAM BERAT KADMIUM UNTUK MAHASISWA S1 BIOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agung Pambudiono

    2016-06-01

    Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan buku ajar berbasis penelitian tentang bioremidiasi logam berat. Penelitian ini mengadaptasi model pengembangan Dick & Carey. Kelayakan buku ajar didasarkan pada hasil uji coba produk oleh tim ahli dan kelompok kecil. Jenis data yang dikumpulkan adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Data yang telah terkumpul dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil validasi yang dilakukan oleh ahli materi memberikan nilai persentase kevalidan buku ajar sebesar 91.6%, penilaian dari ahli media sebesar 90.81%. sedangkan penilaian kelompok kecil sebesar 85.56%. Berdasarkan hasil validasi maka buku ajar yang dikembangkan dikategorikan sangat valid dan layak untuk dipergunakan.

  1. PENERAPAN TEORI ATRIBUSI WEINER UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Joko Suwandi

    2012-06-01

    poin, yaitu dari rata-rata 35,43 menjadi 93,43; (3 tanggapan mahasiswa terhadap penerapan Teori Atribusi Weiner sangat positif. Penerapan Teori Atribusi Weiner yang disisipkan dalam pembelajaran langsung dilakukan dengan prosedur; (1 lakukan penilaian atas hasil kerja mahasiswa secara langsung dan beri komentar dan penguatan verbal dan non-verbal untuk memberikan persepsi keberhasilan dan kegagalan. Bangga apabila hasil pekerjaannya benar dan akan malu apabila pekerjaannya tidak benar; dan (2 tumbuhkan ego-involvement di kelas dengan menyadarkan bahwa tugas yang dibebankan menjadi pertaruhan harga diri. Upaya yang dilakukan dengan menunjukkan secara terbuka atas hasil pekerjaan mahasiswa di depan kelas.

  2. SURVEI GPS UNTUK PEMETAAN TOPOGRAFI DAN PEMODELAN RELIEF RUPABUMI TIGA DIMENSI (3D DAERAH GONDANGGENTONG KECAMATAN KARANGPANDAN KABUPATEN KARANGANYAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nurul Nurul Khakim

    2016-10-01

    Penelitian ini tidak dimaksudkan sebagai penelitian yang bersifat detil, mengingat bahwa alat/receiver GPS yang dipakai adalah tipe navigasi yang mempunyai tingkat kesalahan posisi atau EPE (Estimated Position Error dalam orde meter. Meskipun demikian dari hasil penelitian ini dapat dipakai suatu pijakan atau awal pengembangan survei pemetaan suatu daerah dan bahan pemikiran bahwa pelaksanaan survei pemetaan suatu daerah pada masa-masa mendatang akan dapat dilakukan secara lebih efisien, efektif, dan fleksibel dengan hasil yang cukup teliti dengan memanfaatkan perkembangan teknologi yang ada. Hasil dari penelitian ini adalah peta kontur (2D dan peta relief rupabumi (3D dengan berbagai variasi pemodelannya.

  3. PENDIDIKAN DAN KETERAMPILAN SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS KINERJA KARYAWAN PADA UD. KERAMIK KINASIH KOTA PROBOLINGGO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Firdian Tri Cahyo

    2016-08-01

    Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk pendidikan dan keterampilan yang diterapkan pemilik usaha terhadap karyawan di UD Keramik Kinasih. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data hasil penelitian dilakukan dengan tahapan pengumpulan data, reduksi dan kategorisasi, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tiga cara yang dilakukan pemilik sebagai bentuk pendidikan dan keterampilan antara lain pelatihan untuk instruktur, rekrutmen karyawan dan kaderisasi karyawan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kualitas kinerja karyawan meningkat dengan adanya pendidikan dan keterampilan di UD Keramik Kinasih.

  4. Implementasi Algoritma K-Means Clustering Untuk Mengetahui Bidang Skripsi Mahasiswa Multimedia Pendidikan Teknik Informatika Dan Komputer Universitas Negeri Jakarta

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Widodo

    2017-12-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bidang skripsi mahasiswa peminatan multimedia PTIK UNJ angkatan 2010 yang dapat digunakan sebagai saran bagi mahasiswa yang belum mengajukan skripsi. Sedangkan bagi mahasiswa yang telah mengajukan skripsi dapat dijadikan sebagai perbandingan antara hasil program bantu dengan bidang skripsi yang diteliti. Penelitian dilakukan dengan menggunakan implementasi dari algoritma K-Means clustering, yaitu setiap data dikelompokkan berdasarkan jarak minimum terdekat dengan centroid. Data yang diolah merupakan rata-rata nilai mata kuliah Proyek Video Digital, Desain Grafis, dan Animasi Komputer untuk cluster 1 yaitu bidang video dan animasi. Untuk cluster 2 yaitu bidang aplikasi pengembangan perangkat lunak menggunakan rata-rata nilai mata kuliah Algoritma dan Pemrograman, Struktur Data, serta Pemrograman Web. Proses perhitungan menggunakan software MATLAB. Input data nilai berjumlah 53 mahasiswa dengan lima kali uji centroid. Hasil saran bidang skripsi untuk 19 mahasiswa yang belum mengajukan skripsi adalah 2 mahasiswa di bidang video dan animasi dan 17 mahasiswa di bidang aplikasi pengembangan perangkat lunak. Untuk 34 mahasiswa yang telah mengajukan skripsi, dilakukan perbandingan hasil bidang skripsi dengan menggunakan sign test. Berdasarkan hasil uji diketahui X2hitung < X2 tabel yaitu terima H0 dengan kesimpulan tidak terdapat perbedaan antara bidang skripsi hasil perhitungan program bantu algoritma K-Means dengan bidang skripsi yang telah diajukan mahasiswa.

  5. ANALISA PENGARUH LAMA FERMENTASI TERHADAP KADAR BIOETANOL PADA MESIN DESTILATOR MODEL REFLUX

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muchlas Ichsan

    2015-11-01

    Full Text Available ABSTRAK Produksi etanol melalui beberapa proses tahapan dari pemarutan bahan baku (ketela pohon dilanjut dengan komposisi yang sudah ditentukan, kemudian proses fermentasi, dan dilanjutkan tahapan distilasi. Komposisi fermentasi terdiri dari: ketela pohon, enzym alfa amylase, enzym gluco amylase, NPK, urea, dan ragi (yeast. Lama fermentasi berpengaruh terhadap kadar hasil destilasi, produksi etanol dari hasil destilasi dilakukan untuk mendapatkan kadar hasil etanol yang tinggi. Harapannya sumber energi alternatif ini merupakan sumber energi yang terbarukan dan menjadi energi alternatif bagi masyarakat. Penelitian bertujuan untuk mengetahui lama fermentasi ketela pohon yang paling baik untuk menghasilkan kadar etanol yang tinggi dengan mesin destilator model reflux. Metode yang digunakan adalah pengambilan data dengan mengadakan pengujian dan pengamatan terhadap lama fermentasi terhadap kadar etanol. Serta mengunakan metode pengujian secara langsung dan pengumpulan data kadar etanol hasil distilasi cairan fermentasi 3, 5, dan 7 hari. Dari kesimpulan hasil rata-rata data lama fermentasi 3, 5, dan 7 hari yang menghasilkan kadar etanol paling tinggi yaitu dari lama fermentasi 7 hari yang mengasilkan kadar etanol tertinggi yaitu: 92% etanol. Dengan komposisi fermentasi: ketela pohon = 10 kg, air = 15 liter, enzym alfa amylase = 10 ml, enzym gluco amylase = 10 ml, NPK = 5 gram, Urea = 20 gram, ragi (yeast = 15 gram Kata kunci: etanol, ketela pohon, lama fermentasi.

  6. Efektivitas Pengolahan Air Limbah Batik dengan Cara Kimia dan Biologi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Istihanah Nurul Eskani

    2016-04-01

    Full Text Available Kebanyakan industri batik membuang air limbah ke lingkungan tanpa diolah terlebih dahulu dengan alasan keterbatasan tempat, dana dan penguasaan teknologi. Beberapa cara pengolahan air limbah telah dilakukan untuk mengatasi penurunan mutunlingkungan akibat pembuangan air limbah.Telah dilakukan penelitian proses pengolahan air limbah batik secara kimia, biologi aerob dan biologi anaerob. Proses kimia dilaksanakan dengan menambahkan koagulan tawas dan kapur ke dalam air limbah batik. Proses biologi aerob dijalankan dalam reaktor terbuka selama 5 hari, sedang proses biologi anaerob  dijalankan dalam reaktor tertutup selama 12 hari. Hasil proses kemudian diukur parameter warna, COD dan alkalinitasnya.Hasil penelitian pengolahan air limbah batik secara kimia dapat menurunkan parameter warna yang berasal dari zat warna Naphtol sebesar 83,15 %, COD sebesar 28,82% dan pH hasil proses 7. Proses biologi anaerob menurunkan parameter warna sebesar 94,95%, COD sebesar 59,89% dan pH hasil proses 5. Proses biologi aerob dapat menurunkan parameter warna yang berasal dari zat warna Naphtol sebesar 97,82%, COD sebesar 72, 88% dan pH hasil proses 6,5. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengolahan limbah cair batik secara biologi aerob lebih efektif daripada pengolahan secara biologi anaerob maupaun secara kimia. Kata kunci : pengolahan air limbah batik, proses kimia, proses biologi

  7. Analisis Faktor Hasil Penilaian Budi Pekerti

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    - Hadiwinarto

    2014-12-01

    Full Text Available The purpose of this study was to describe the load factor of the assessment results on character education for high school students. The subjects were 545 second grade students. There were four instruments used, namely: cognitive aspect, affective aspect, behavioral aspect in the learning process and behavioral aspect outside the learning process. Each aspect contains nine indicators as factors. Data were analyzed with factor analysis technique and the models used were the Confirmatory Model of Principal Components Analysis with the varimak rotation method and Kaiser normalization. The results showed that each of these factors were statistically independent, not associated with other indicators. These findings reinforced the theories used in this study that character education loads indicators of dedication, conviction, honesty, discipline, tolerance, democracy, sense of belonging, gratitude and empathy. Statistically, each indicator obviously has four aspects of character. Therefore, assessment of manners that includes the aspects of cognitive, affective and behavior is a task that absolutely must be done. Keywords: character, factor analysis, cognitive, affective and behavioral

  8. DAMPAK APLIKASI HERBISIDA IPA GLIFOSAT DALAM SISTEM TANPA OLAH TANAH (TOT TERHADAP TANAH DAN TANAMAN PADI SAWAH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    S. Dharma Kesuma

    2015-07-01

    Full Text Available Weed is one of the important constraints in rice production, and therefore its effective control measure should be considered that the production can be optimized. The application of no tillage by using herbicide is assumed more effective and efficient than conventional one. However, herbicide which is used as contionusly can influence residue in soil, plant and rice. The objectives of the research were to analyze the effect of no tillage and its combination of IPA glyphosate herbicide concentration levels to rice productivity and to analyze IPA glyphosate herbicide residue in soil, straw and rice. The study was conducted in the field by using IPA glyphosate herbicide with five treatments, namely maximum tillage (Gm, no herbicide spraying (G0, glyphosate herbicide doses 1.5 l ha-1(G1, 3 l ha-1 (G2 and 4.5 l ha-1(G3. The analysis of glyphosate residue was done in soil, straw and rice samples by using HPLC (high performance liquid chromatography method. The research results showed that Gm and G1 treatments had highest with rice yield average were 938 g m-2 and 728 g m-2, respectively. Gm treatmen more profitable with R / C ratio of 1.84 with a profit of Rp 13.714 million, but using more labor than G1 treatment. Thereby, no-tillage treatment (G1 could be done by using glyphosate herbicide in doses 1.5 l ha-1, economically. Glyphosate contained in soil samples, straw, and rice proved that using of gyphosate intensively could have negative impacts on soil microbial activity, plant resistance to plant diseases and residue of glyphosate carried by plants. Glyphosate residue concentration was highest found on rice sample in treatments G3 was 0.272 mg kg-1. These glyphosate residual values on rice was highest than maximum residue limit which was decided by Indonesia government (0.1 mg kg-1. Glyphosate residues contained in food is not within safe limits if taken every day and can cause adverse effects to human health. Keywords: glyphosate herbicide, maximum residue limits, paddy field, weed control

  9. Sistem Identifikasi Kandungan Boraks pada Bakso Daging Sapi Berbasis Android Menggunakan Algoritma Naive Bayes Classifier

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sofi Dwi Purwanto

    2017-03-01

    Full Text Available Poin pertama yang menjadi fokus dalam pemenuhan keamanan adalah keamanan dalam bidang pangan (food security. Di Indonesia, masih terdapat beberapa fenomena seperti penggunaan boraks sebagai zat aktif kimia pada bakso. Hal ini masih menjadi tren yang menjadi hambatan dalam pemenuhan hak manusia dalam mewujudkan keamanan pangan. Penelitian ini mengimplementasikan metode naïve bayes classifiersebagai pendeteksi (detektor dengan melakukan grayscale dan melakukan estimasi parameter distribusi fitur objek untuk data citra proses training. Sedangkan proses testing juga akan melalui tahap grayscale, selanjutnya proses identifikasi dengan menggunakan fungsi diskriminan dan hasil estimasi parameter distribusi. Jumlah data yang digunakan dalam penelitian sebesar 840 citra meliputi 780 bakso yang dibuat secara mandiri dan 60 data diperoleh dari hasil survey dilapangan. Hasil uji coba menunjukkan hasil terbaik diperoleh dengan tingkat akurasi sebesar 82.7778%  untuk dimensi citra 3x4 dengan jumlah data yang diidentifikasi secara benar adalah sebanyak 149 dari 180 data yang digunakan.

  10. Pengaruh Parameter Fisika dan Mikrobiologi Leachet terhadap Kesehatan Lingkungan di TPA Muara Fajar Rumbai Pekanbaru

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Riski Novera Yenita

    2015-11-01

    Full Text Available Secara umum kondisi sampah kota memperlihatkan karakteristik yang khas. Kondisi sampah kota memiliki komposisi terbesar sampah organik dengan nilai rata-rata 79,164%, sedangkan sampah anorganik hanya sebesar 20,836%. Jenis penelitian ini adalah metode survey, dimana TPA Muara Fajar Pekanbaru dijadikan lokasi pengambilan sampel. Sampel yang diambil kemudian dianalisis kadar fisika dan biologi leachet di laboratorium, selanjutnya data yang didapat dilakukan analisis secara deskriptif sesuai dengan SNI 06-2412-1991. Sumber data penelitian yaitu wawancara, observasi dan pemeriksaan laboratorium. Dua kode sampel pada air lindi didapatkan hasil analisis bahwa pada kode sampel I dan II suhu yang didapatkan adalah 25oC. TSS pada kode sampel I didapatkan hasil sebesar 70 mg/l dan kode sampel II 190 mg/l. pH pada kode sampel I dan II didapatkan hasil sebesar 8, sedangkan untuk kadar E.Coli pada kode sampel I dan II didapatkan hasil tidak terhingga. 

  11. SPEECH ACTS EMPLOYED BY THE MAIN CHARACTERS OF PEARL HARBOR MOVIE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nurul Khasanah

    2012-06-01

    Full Text Available Abstrak: Tindak tutur sangat penting dalam sebuah percakapan. Penelitian ini mengkaji tindak tutur dari ketiga pemeran utama sebuah film yang berjudul Pearl Harbor. Teori yang digunakan adalah teorinya Austin (1962 yang membagi tindak tutur menjadi tiga jenis, yaitu: tindak locutionary, tindak illocutionary, dan tindak perlocutionary. Data dibagi atas dialog-dialog berdasarkan scene yang ada dalam film, kemudian diidentifikasi tindak tutur yang terkandung dalam ujaran  para pemeran utama dalam film tersebut. Selanjutnya diklasifikasikan berdasarkan jenisnya. Hasil analisis, ditemukan bahwa ketiga pemeran utama tersebut menggunggunakan ketiga jenis tindak tutur. Hasil tindak locutionary menunjukkan bahwa sebagian besar yang digunakan oleh ketiga pemeran utama adalah kalimat deklaratif yaitu sebamyak 60.19%. hasil dari tindak illocutionary menunjukkan bahwa sebagian besar yang digunakan adalah assertive yaitu sebanyak 40.79%. dan hasil yang terakhir adalah tindak perlocutionary, menunjukkan bahwa pengaruh yang peling besar adalah “meminta pendengar untuk melakukan sesuatu” yaitu sebanyak 32 ujaran dari 55 dialog yang ada.

  12. The Improvement Efforts on Physics Activity and Results of Learning Using Practicum

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Poniman Poniman

    2016-10-01

    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktifitas hasil belajar fisika dengan metode praktikum pada siswa kelas XI IPA1. Penelitian dilakukan dua siklus, terdiri dari: perencanaan, pelaksanaan, analisis, refleksi. Siklus pertama diperoleh, aktifitas siswa memperhatikan penjelasan guru 57,14%, menggunakan alat-alat laboratorium 22,86 %. kerjasama antara siswa dalam kelompok 28,57 %, mengajukan pertanyaan 11,43%, menjawab pertanyaan guru 45,71%, menyatakan ide 8,57 %, menarik kesimpulan 42,85%. membuat pelaporan 51,43 %, ketepatan waktu 42,86%. Hasil belajar rerata 66,60, tertinggi 79,00, terendah 53,00, ketuntasan klasikal 57,14%. Pada siklus kedua aktivitas siswa meningkat menjadi 94,28%, Menggunakan alat-alat laboratorium 85,71%. kerjasama antara siswa dalam kelompok 71,43%, mengajukan pertanyaan 40 % menjawab pertanyaan guru 82,86%, menyatakan ide 28,57%, menyimpulkan 80,00%. membuat pelaporan 97,15%, ketepatan waktu 85,71%, serta hasil belajar rerata 77,80, tertinggi 89,00, terendah 63,00 ketuntasan klasikal 88,57%. Kata kunci: aktivitas, hasil belajar Fisika, praktikum.

  13. Analisis Laju Sedimen DAS Serayu Hulu dengan Menggunakan Model SWAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nugroho Christanto

    2018-03-01

    Full Text Available Wilayah DAS Serayu Hulu merupakan DAS prioritas yang memerlukan langkah pengelolaan yang komprehensif. Aplikasi model Soil and Water Assessment Tool (SWAT dapat digunakan sebagai media untuk  perencanaan konservasi ataupun evaluasi respon DAS (debit aliran permukaan, sedimen dan pencemaran sungai. Tujuan utama dari penelitian ini adalah menjalankan model SWAT di DAS Serayu Hulu untuk mengetahui laju sedimen di wilayah ini. Pemodelan SWAT membutuhkan sejumlah input parameter berupa relief, tanah, tutupan lahan dan pengelolaan lahan. Pedogeomorfologi digunakan sebagai batas satuan tanah karena tidak tersedianya peta tanah di wilayah penelitian. Hasil Penerapan model SWAT di DAS Serayu Hulu menghasilkan nilai yang cukup memuaskan, hal ini ditunjukkan nilai R2 mencapai 0,94. Hasil pemodelan SWAT dengan menggunakan data selama 10 tahun (2004-2013 menunjukkan bahwa DAS Serayu Hulu memiliki rerata hasil sedimen sebesar 1.926.900 ton/tahun. Sub DAS 8,9 11, 17, 18, dan 19 merupakan penghasil sedimen tertinggi di DAS Serayu Hulu dengan hasil sedimen 43.931– 121.434 ton/ha/tahun.

  14. Budapest scientific a guidebook

    CERN Document Server

    Hargittai, István

    2015-01-01

    This guidebook introduces the reader—the scientific tourist and others—to the visible memorabilia of science and scientists in Budapest—statues, busts, plaques, buildings, and other artefacts. According to the Hungarian–American Nobel laureate Albert Szent-Györgyi, this metropolis at the crossroads of Europe has a special atmosphere of respect for science. It has been the venue of numerous scientific achievements and the cradle, literally, of many individuals who in Hungary, and even more beyond its borders became world-renowned contributors to science and culture. Six of the eight chapters of the book cover the Hungarian Nobel laureates, the Hungarian Academy of Sciences, the university, the medical school, agricultural sciences, and technology and engineering. One chapter is about selected gimnáziums from which seven Nobel laureates (Szent-Györgyi, de Hevesy, Wigner, Gabor, Harsanyi, Olah, and Kertész) and the five “Martians of Science” (von Kármán, Szilard, Wigner, von Neumann, and Teller...

  15. STUDI EKSPERIMEN PEMILIHAN BIOMASSA UNTUK MEMPRODUKSI GAS ASAP CAIR ( LIQUID SMOKE GASES SEBAGAI BAHAN PENGAWET

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sugeng Slamet

    2015-04-01

    Full Text Available ABSTRAK Pengertian umum asap cair merupakan suatu hasil destilasi atau pengembunan dari uap hasil pembakaran tidak langsung maupun langsung dari bahan yang banyak mengandung karbon dan senyawa- senyawa lain. Bahan baku yang banyak digunakan untuk membuat asap cair adalah kayu, bongkol kelapa sawit, ampas hasil penggergajian kayu, dan lain-lain. Pembuatan asap cair menggunakan metode pirolisis yaitu peruraian dengan bantuan panas tanpa adanya oksigen atau dengan jumlah oksigen yang terbatas. Biasanya terdapat tiga produk dalam proses pirolisis yakni: gas, pyrolisis oil, dan arang, yang mana proporsinya tergantung dari metode pirolisis, karakteristik biomassa dan parameter reaksi. Metode yang dilakukan diawali dengan melakukan rancang bangun unit pirolisator lengkap dengan perangkat kondensor dengan pipa tembaga tipe spiral untuk memproduksi gas asap cair dari bahan biomassa yang dipilih yaitu tempurung kelapa dan sampah organik. Metode Pirolisis yang merupakan proses reaksi penguraian senyawa-senyawa penyusun kayu keras menjadi beberapa senyawa organik melalui reaksi pembakaran kering pembakaran tanpa oksigen. Reaksi ini berlangsung pada reaktor pirolisator dengan variasi temperatur 150oC, 250oC dan 300oC selama 8 jam pembakaran. Asap hasil pembakaran dikondensasi dengan kondensor yang berupa pipa tembaga melingkar. Hasil dari proses pirolisis diperoleh tiga produk yaitu asap cair, tar, dan arang. Kondensasi dilakukan dengan pipa atau koil melingkar yang dipasang dalam bak pendingin. Air pendingin dapat berasal dari air hujan yang ditampung dalam bak penampungan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah biomassa tempurung kelapa menghasilkan jumlah senyawa fenol lebih besar 30-33%. Hal ini menunjukkan bahwa pada jenis biomassa ini lebih unggul dalam fungsi sebagai antioksidan, karena kaya akan kandungan senyawa fenol, sehingga lebih optimal dalam hal menghambat kerusakan pangan dengan cara mendonorkan hidrogen. Sedangkan biomassa cangkang

  16. PENGEMBANGAN PERANGKAT PERKULIAHAN KEGIATAN LABORATORIUM FISIKA DASAR II BERBASIS INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KERJA ILMIAH MAHASISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    R. Ariesta

    2012-02-01

    Full Text Available Tujuan penelitian adalah mengembangkan bentuk perangkat perkuliahan kegiatan Laboratorium Fisika Dasar II berbasis inkuiriterbimbing untuk meningkatkan kemampuan kerja ilmiah mahasiswa. Pengembangan perangkat perkuliahan ini mengikuti modelPlomp meliputi fase investigasi awal, fase desain, fase realisasi/konstruksi, fase tes, evaluasi, revisi dan fase implementasi.Analisis data meliputi analisis hasil validasi perangkat secara deskriptif kualitatif, hasil penyekoran lembar observasi dianalisissecara deskriptif kualitatif, analisis hasil tes dengan N-Gain, analisis hasil uji coba soal tes (uji validitas, reliabilitas, tingkatkesukaran, dan daya beda soal. Hasil penelitian ini ditunjukkan oleh perolehan persentase kerja ilmiah mahasiswa secara klasikalsebesar 91,67% dengan kriteria sangat baik, sikap ilmiah dengan persentase 87,50% dengan kriteria sangat baik, penyusunanlaporan oleh mahasiswa dengan persentase 76,88% dengan kriteria baik, serta peningkatan rata-rata hasil belajar (rata-rata gainpertemuan pertama 0,58(sedang, pertemuan kedua 0,56 (sedang, pertemuan ketiga 0,7 (sedang, dan pertemuan keempat 0,93(tinggi. Hasil uji coba pengembangan bentuk perangkat perkuliahan kegiatan Laboratorium Fisika Dasar II berbasis inkuiriterbimbing dapat meningkatkan kerja ilmiah mahasiswa. The research is aimed to develop teaching material of Fundamental Physics 2 Laboratory based on guided inquiry model and toincrease the students' scientific performance. The development of the teaching material is based on Plomp model, consist ofpreliminary investigation phase, design phase, construction phase, test phase, evaluation and revision phase and implementationphase. The instrument validity and scoring from observation sheets were analyzed qualitative-descriptively; the test result wasanalyzed using N-Gain; and try-out test results were analyzed using validity, reliability, item difficulty, and item discriminant test. Theanalysis results show that the

  17. PEMBUATAN ALAT LABORATORIUM FISIKA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN IAIN WALISONGO UNTUK PRAKTIKUM OSILASI CAIRAN DAN AYUNAN MATEMATIS SECARA DIGITAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    agus sudarmanto

    2016-02-01

    Hasil penelitian ini adalah bahwa pembuatan alat lab- oratorium sika  untuk praktikum osilasi cairan dan ayu- nan matematis secara digital sudah dapat berfungsi sesuai dengan yang diinginkan dan data hasil dari alat tersebut mendekati nilai percepatan gravitasi bumi sebenarnya yai- tu sebesar 9,8 m/s2.

  18. APLIKASI ABU SEKAM PADA KONDISI DIBAWAH KAPASITAS LAPANG PADA LIMA VARIETAS PADI GOGO: HASIL DAN KOMPONEN HASIL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ahadiyat Yugi Rahayu

    2010-09-01

    Full Text Available Objective of the study was to know application of burned-rice husk under lower soil field capacity on yield and yield components. The pot study was done at wire house Faculty of Agriculture Jenderal Soedirman University. Randomized complete block design was applied with the factors of variety (Situ patenggang, Limboto, Towuti, Batutegi dan Aek sibundong and burned-rice husk (0, 2, 4, 6 t/ha, and three times replication.  The result showed that application of burned-rie husk up to 6 t/ha could not improve yield and yield component at all varieties. Towuti and Aek sibundong varieties resulted the higher numbers of tiller and panicle, and weight of grain wth the values of 38,8 and 41,8; 26,31 and 27,71; 36,06 and 37,24 g, respectively. Aek sibundong had a highest value of 1000 seeds weight of 25,09 g. Batu tegi resulted the highest value on  panicle length and, number of grain per panicle and per pot of 23,62; 206,71 and  2540,58, respectively

  19. TAMPILAN REPRODUKSI HASIL INSEMINASI BUATAN MENGGUNAKAN SEMEN BEKU HASIL SEXING PADA SAPI PERSILANGAN ONGOLE DI PETERNAKAN RAKYAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lieyo Wahyudi

    2014-10-01

    Full Text Available The purpose of this research was to determine the success of AI using sexed semen results based on NRR, S/C, CR, and rectal palpation were also determine.  The total number of 81 acceptors divided into 3 treatment groups, such as P0 (non- sexed semen ; P1 (Frozen semen Sexed using White Yolk Sedimentation,  P2 (Frozen semen sexed using Percoll Gradient Centrifugation . The results showed the NRR percentage of P0, P1 and P2 were between the treatments are P0 of 74.07 ± 12:00%; 65.43 ± 5.66% and 64.19 ±  8:56% respectively. Furthermore the highest of CR was in P0 44%,   P2 25.91% and P1 18.51%. Conclution of this research was the highest percentage of pregnancy was 59.25 %(P0 ,  P1 51.85% and the lowest was in 44.44%. The S/C was in (P0 2.31 follow by 3.00 in P2 and 3.33 in P1.   Key words : artificial insemination , frozen semen sexed, the percentage of Gestation and feed

  20. PEMERIKSAAN CEMARAN PESTISIDA DALAM KOMODITI CABAl MERAH BESAR DAN CABAI MERAH KERITING DI BEBERAPA KOTA DALAM UPAYA PENETAPAN BMR (BATAS MAKSIMUM RESIDU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    D. Mutiatikum

    2012-10-01

    Full Text Available Telah dilakukan penelitian terhadap residu pestisida dalam komoditi cabai merah besar dan cabai merah keriting yang berasal dari pasar di kota Cianjur, Semarang dan Surabaya. Pengujian dilakukan menggunakan alat KCKT (Kromatografi Cair Kinerja Tinggi. Hasil pengujian terhadap beberapa golongan pestisida kemudian dikaji kembali berdasarkan pola konsumsi cabai orang Indonesia dan dihitung BMR-nya dan dibandingkan terhadap BMR pustaka. Dari hasil pemeriksaan terdeteksi pestisida golongan organoklorin seperti lindon, aldrin, heptaklor, endosulfon. Golongan organofosfat yang terdeteksi adalah paration, klorpirifos, dimethoat, profenofos, protiofos. Golongan karbamat yang terdeteksi adalah karbofuran, sedangkan golongan piretrin tidak terdeteksi, hasil perhitungan lebih kecil dari BMR pustaka.   Kata kunci : Pestisida, cabai

  1. KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS VII DENGAN PEMBELAJARAN MODEL LEVELS OF INQUIRY

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fitri Fatimah

    2016-09-01

    Banyak penelitian yang mengkaji tentang keterampilan proses sains namun masih diteliti secara terpisah antara keterampilan proses dasar dan keterampilan terintegrasi. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian tentang keterampilan proses sains yang menggabungkan keterampilan dasar dan terintegrasi dengan menggunakan Levels of Inquiry pada materi ciri-ciri dan klasifikasi makhluk hidup. Penelitian ini menggunakan mixed methods desain embedded terhadap siswa kelas VII SMPN 9 Pontianak. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil analisis data menunjukkan pembelajaran model Levels of Inquiry dapat melatih dan mengembangkan keterampilan proses sains siswa mulai dari kurang terampil sampai menjadi sangat terampil. Hasil pretes dan postes memperlihatkan peningkatan hasil dengan N-gain sebesar 0.67 berada pada kriteria sedang.

  2. Peran Kecamatan dalam Pembangunan Infrastruktur Jalan di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kepastian Haluana'a

    2017-03-01

    Full Text Available Pada penulisan ini, penelitian dilakukan di Kecamatan Beringin Kabupaten Deliserdang, tentang bagaimana peran kecamatan dalam pembangunan infrastruktur jalan. Dari hasil penelitian ini menjelaskan bahwa peran kecamatan dalam pembangunan infrakstrukur jalan di kecamatan beringin, di mulai dari penyusunan program kegiatan pembangunan yang diadakan ditingkat desa, dimana masing-masing desa melaksanakan Musrenbangdes. Hasil Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (MusrenbangDes tersebut diajukan kepada pemerintah kecamatan sebagai acuan kegiatan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang tingkat kecamatan. Peran kecamatan sangat menentukan dalam perencanaan kegiatan prioritas utama yang sangat dibutuhkan masyarakat, sebab hasil musrenbang tersebut diajukan kepada Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD untuk dapat dianggarkan dan direalisasikannya pembangunan tersebut.

  3. PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU BERBASIS KEARIFAN LOKAL KABUPATEN SUMENEP KELAS IV SUBTEMA LINGKUNGAN TEMPAT TINGGALKU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Moh. Farid Nurul Anwar

    2017-10-01

    Buku siswa dari pemerintah kurang kontekstual. Oleh karena itu, modul pembelajaran memiliki peran penting sebagai pelengkap kekurangan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul pembelajaran tematik terpadu berbasis kearifan lokal Kabupaten Sumenep kelas IV subtema Lingkungan Tempat Tinggalku yang memiliki kevalidan dan keefektivan. Model pengembangan yang digunakan yaitu Borg & Gall dengan sedikit modifkasi. Hasil uji validasi ahli materi, bahasa dan desain beturut-turut 76,3%, 92,74%, dan 82,80%. Hasil uji lapangan menunjukkan nilai ketuntasan aspek sikap, keterampilan, dan pengetahuan berturut-turut 96,25; 90,27; 89,54. Hasil penelitian dan pengembangan modul pada penelitian ini menunjukkan bahwa modul yang dihasilkan memiliki kevalidan dan keefektivan sehingga layak digunakan.

  4. Perancangan Sistem Pencatatan Trafo Distribusi Berbasis Mobile Device di PT PLN Salatiga

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fira Nathania

    2014-01-01

    Pengujian dilakukan menggunakan metode black box testing. Hasil pengujian menunjukkan pertukaran data berjalan dengan baik dan komponen-komponen pada aplikasi dapat berfungsi sesuai fungsi yang diharapkan. Selain itu dilakukan pula pengujian terhadap keakuratan data lintang dan bujur dengan cara membandingkan data lintang dan bujur yang diambil melalui aplikasi pada mobile device Android dengan data lintang dan bujur yang didapatkan melalui GPS dengan merek ‘Garmin’. Selisih hasil pengukuran lintang dan bujur menunjukkan nilai yang sangat kecil sehingga hal ini menunjukkan bahwa penentuan lokasi trafo distribusi berdasarkan pengukuran lintang dan bujur pada aplikasi pencatatan trafo distribusi pada mobile device Android memiliki hasil yang cukup akurat.

  5. MODEL PEMBELAJARAN NEUROLINGUISTIC PROGRAMMING BERORIENTASI KARAKTER BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA SMP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wikanengsih -

    2014-06-01

    Abstrak: Model Pembelajaran Neurolinguistic Programming Berorientasi Karakter untuk Mening­katkan Kemampuan Menulis Siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pem­belajaran neurolinguistik programming berorientasi karakter (MPNLPBK terhadap kemampuan menulis siswa. Metode penelitian yang digunakan metode penelitian kombinasi (mixed method jenis sequential exploratory strategy. Hasil penelitian tahap pertama (penelitian kualitatif menghasilkan model pembelajaran hipotetik. Penelitian tahap kedua merupakan uji coba penerapan model hipotetik (penelitian kuantitatif. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pembelajaran menulis dengan menggunakan MPNLPBK dapat meningkatkan kemampuan menulis siswa kelompok eksperimen. Selain itu, berdasarkan hasil pengamatan terhadap aspek karakter komunikatif, toleran, tanggungjawab dan kreatif siswa, terdapat perkembangan pada diri siswa untuk setiap aspek tersebut.

  6. Pengaruh Swedish Massage Therapy terhadap Tingkat Kualitas Hidup Penderita Leukemia Usia Sekolah

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dewi Umu Kulsum

    2017-08-01

    Hasil penelitian menggambarkan terdapat perbedaan kualitas hidup pada kelompok intervensi sebelum dan sesudah dilakukan swedish massage therapy (p = 0,000 pada α = 5. Hasil penelitian merekomendasikan bahwa swedish massage therapy bisa dipakai sebagai metode alternatif dalam meningkatkan kualitas hidup penderita leukemia usia sekolah. Kata kunci: Kualitas hidup, leukemia, swedish massage therapy.

  7. APLIKASI TES KEPRIBADIAN UNTUK PENEMPATAN KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE MBTI (MYERS-BRIGGS TYPEINDICATORBERBASISWEB (STUDI KASUS: PT. WINATA PUTRA MANDIRI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fiftin Noviyanto

    2012-04-01

    Full Text Available Penempatan karyawan merupakan salah satu fungsi terpenting dalam Manajemen Sumber Daya Manusia. Penempatan karyawan yang tepat sesuai dengan harapan, bakat dan kepribadian karyawan, akan mampu meningkatkan motivasi, produltifitas dan kepuasan kerja. Salah satu tes penunjang penempatan karyawan adalah tes kepribadian. Tes kepribadian yang dilakukan menggunakan metode Myers-Briggs Type Indicator (MBTI. Pelaksanaan tes yang dilakukan manual dan terpisah antara kantor pusat dan kantor cabang membuat PT. Winata Putra Mandiri memerlukan waktu yang lama untuk melihat keseluruhan hasil tes seluruh karyawan. Tujuan penelitian ini membuat aplikasi tes kepribadian yang dapat diakses melalui internet adalah agar karyawan dapat melihat hasil tes kepribadian secara langsung dan cepat serta dapat mengintegrasikan hasil tes dari kantor pusat dan kantor cabang. Pengumpulan data dilakukan dengan berbagai metode antara lain : Studi kepustakaan, metode interview dan browsing. Model proses yang digunakan adalah waterfall yang terdiri dari analisa kebutuhan sistem, perancangan, implementasi dan pengujian. Pada perancangan sistem dimulai dari perancangan proses, perancangan tabel, perancangan menu dan perancangan interface. Pada tahap implementasi menggunakan PHPMyAdmin untuk membangun basisdata dan PHP untuk teknologi Serverside. Tahap terakhir adalah pengujian sistem yang dilakukan dengan Black Box Test dan Alpha Test. Hasil penelitian ini berupa aplikasi tes kepribadian menggunakan metode Myers- Briggs Type Indicator (MBTI berbasis web yang dapat membantu PT. Winata Putra Mandiri dalam mengintegrasikan hasil tes seluruh karyawan baik dari kantor pusat maupun kantor cabang

  8. ANALISIS PENERAPAN 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PADA SMP NEGERI 2 DOLOPO KABUPATEN MADIUN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Luki Eko Cahyono

    2015-10-01

    Penelitian ini menggunakan desain penelitian Deskriptif Kualitatif. Jenis penelitian adalah studi kasus. Data yang digunakan adalah data Primer. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik keabsahan data adalah Triangulasi Sumber dan teknik analisis data yang digunakan adalah pendekatan Strengths, Weakness, Opportunities, dan Threats (Analisis SWOT. Kesimpulan penelitian ini adalah (1 Hasil analisis Strenght (Kekuatan adalah sekolah sudah merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi sebagian besar indikator dalam pemenuhan Standar Nasional Pendidikan sehingga meningkatkan mutu pendidikan sekolah. (2 Hasil analisis Weakness (kelemahan adalah keterbatasan anggaran dana dan sumber daya manusia baik peserta didik, pendidik, maupun tenaga kependidikan dalam pemenuhan seluruh unsur Standar Nasional Pendidikan. (3 Hasil analisis Opportunities (peluang adalah Pemberian workshop dan pelatihan kepada pendidik dan tenaga kependidikan meningkatkan kualitas pendidikan sekolah, dan perencanaan, pelaksanaan pembiayaan serta evaluasi penganggaran yang baik memberikan dampak positif terhadap semua unsur operasional sekolah maupun sarana prasarana sekolah. (4 Hasil analisis Threats (Tantangan adalah perencanaan, sosialisasi, pelaksanaan dan evaluasi serta tindak lanjut yang tidak dijalankan dengan manajemen yang baik dalam upaya pemenuhan Standar Nasional Pendidikan akan menghambat peningkatan kualitas pendidikan sekolah. (5 Hasil penerapan Standar Nasional Pendidikan pada SMP Negeri 2 Dolopo menggunakan analisis SWOT menunjukkan bahwa Kekuatan lebih besar daripada Kelemahan dan Peluang lebih besar dari Ancaman, yang berarti Standar Nasional Pendidikan telah terpenuhi dan menghasilkan Akreditasi Sekolah nilai A.

  9. PENGEMBANGAN PROGRAM LAYANAN BEBAS PUSTAKA ONLINE UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIENSILAYANAN PERPUSTAKAAN (STUDI KASUS: UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Made Pendra Mahardika

    2014-05-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang bangun program layanan bebas pustaka online dan mengetahui implementasi program layanan bebas pustaka online dalam rangka meningkatkan efektifitas dan efisiensi layanan perpustakaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan (research and development yang menghasilkan produk berupa software berikut pengujian terhadap keefektifan produk tersebut. Objek penelitian ini adalah mahasiswa yang mencari bebas pustaka. Data dikumpulkan menggunakan metode angket/kuisioner, observasi dan wawancara tidak terstruktur. Hasil pengumpulan data kemudian dianalisis secara deskriptif dengan memaknai hasil hitungan data kuantitatif maupun hasil data kualitatif. Hasil penelitian yang telah dicapai adalah (1 programlayanan bebas pustaka online ini sudah sesuai dengan standar mutu suatu program karena telah memenuhi kreteria seperti reliability, correctness, useability, maintainability, testability, interoperationability, flexibility dan overall satisfaction. (2 Program ini memperoleh tanggapan positif dari pustakawan (ahli perpustakaan yang menyatakan bahwa program layanan bebas pustaka online sangat urgent untuk diterapkan pada perpustakaan UNDIKSHA, hal ini merujuk pada paradigma teknologi informasi online yang mampu memberikan layanan secara efektif, efesien dan akurat tanpa batasan ruang maupun waktu. (3 implementasi program ini mendapatkan respon sangat positif dari pengguna berdasarkan hasil ujicoba program dan respon pengguna. Hal ini ditunjukkan dari 98% pengguna setuju penerapan program ini dengan indikator relevansi (100%, efesiensi (99,33%, keakuratan (97%, Kepuasan(99%.Program layanan bebas pustaka online sudah sesuai dengan harapan dan kebutuhan pengguna.

  10. PENGEMBANGAN VARIATIF RANCANGAN ANTENA PANEL MICROSTRIP TAPERED PATCH DALAM SISTEM KOMUNIKASI WI-FI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Putu Artawan

    2013-04-01

    Full Text Available Pada penelitian ini dilakukan pengembangan rancangan antena microstrip tapered patch untuk dilakukan pengukuran parameternya sebagai karakteristik dari antena Microstrip. Penelitian ini sebagai pengembangan variatif rancangan untuk memperoleh hasil yang lebih optimal. Metode eksperiment dilakukan dalam penelitian ini. Tahap pengerjaanya yaitu membuat desain rancangan antena sesuai persamaan yang ada yang kemudian dirancang dengan metode UV Photoresist laminate. Hasil rancangan antena diukur untuk mendapatkan karakteristik sebagai parameter antena meliputi frekuensi (bandwidth, SWR, VSWR, koofesien refleksi, pola radiasi dan penguatan (gain serta nilai HPBW. Nilai-nilai tersebut mencerminkan karakter dari sebuah antena sebagai parameter antena yang layak diimplementasikan dalam sistem komunikasi internet dengan sistem wi-fi. Hasil penelitian ini meliputi: nilai lebar pita (bandwidth = 0.21 GHz, VSWR = 1,23, SWR = 1,79,  return loss = -20,00 dB, koofesien refleksi = 0,10 dan grafik pola radiasi dengan penguatan (gain = 17 dB (polarisasi vertikal, 20 dB (polarisasi horizontal. Nilai Half Power Beamwidth (HPBW 820 untuk pola radiasi vertikal dan pola radiasi horizontal. Kesalahan (error hasil pengukuran 0,12% dengan keseksamaan 99,88%. Hasil ini memberikan indikasi sebagai rancangan antena yang layak untuk sistem komunikasi wi-fi. Penelitian ini sebagai salah satu aplikasi ilmu Fisika dalam dunia teknologi informasi dan diharapkan dapat bermanfaat sebagai dinamika wahana salah satu produk penerapan ilmu Fisika dalam bidang Teknologi Informasi.

  11. PENGGUNAAN PENDEKATAN CHEMO-ENTREPRENEURSHIP BERORIENTASI GREEN CHEMISTRY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LIFE SKILL SISWA SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ersanghono Kusuma

    2011-12-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan life skill siswa dengan hasilbelajar termasuk di dalamnya, dengan menerapkan pendekatan chemo-entrepreneurship(CEP berorientasi green chemistry. Fokus yang diteliti adalah untuk meningkatkankemampuan life skill dan hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan CEPberorientasi green chemistry. Berdasarkan analisis data hasil penelitian pada siklus Idiperoleh rata-rata nilai dan ketuntasan life skill siswa masing-masing adalah 53,55 dan65% dengan kriteria sedang, pada siklus II meningkat dibandingkan siklus I dengan kriteriabaik, serta rata-rata nilai dan ketuntasan life skill siswa menjadi 60,025 dan 92,5%. Padasiklus III meningkat dibandingkan siklus II, yaitu kemampuan life skill siswa tergolong baikyaitu diperoleh nilai rata-rata dan ketuntasan life skill masing-masing sebesar 63,64 dan100%. Rata-rata nilai kognitif siswa pada siklus I adalah 65,49 dengan ketuntasan 70%, padasiklus II ketuntasan klasikal hasil belajar kognitif meningkat sebesar 12,5% yaitu dari 70%menjadi 82,5% sedangkan nilai rata-rata kelas menjadi 70,99. Pada siklus III ketuntasanklasikal hasil belajar kognitif meningkat 17,5% dari siklus II yaitu dari 82,5% menjadi100% serta nilai rata-rata kelas menjadi 75. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwadengan menggunakan pendekatan CEP berorientasi green chemistry dapat meningkatkankemampuan life skill siswa dan hasil belajar siswa. Kata Kunci : chemo-entrepreneurship, life skill, green chemistry

  12. PENERAPAN STRATEGI PERMAINAN CATALISTING YANG BERORIENTASI PADA KECERDASAN LINGUISTIK (PC-KL DALAM PEMBELAJARAN MENULIS ESAI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nofiyanti Nofiyanti

    2018-01-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perbedaan hasil menulis esai antara kelas kontrol dengan kelas eksperimen melalui strategi permainan catalisting yang berorientasi pada kecerdasan linguistik pada mahasiswa tingkat III di STKIP Siliwangi Bandung. Desain penelitian ini adalah kuasi eksperimen (Quasi Experimental Design dengan menggunakan bentuk nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, angket dan tes. Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi permainan catalisting yang berorientasi pada kecerdasan linguistik pada mahasiswa tingkat III di STKIP Siliwangi Bandung terbukti efektif, baik dari segi pembelajaran maupun proses pembelajaran. Secara rinci dijelaskan sebagai berikut, (1 Nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 76,39 sedangkan kelas kontrol nilai rata-ratanya adalah 70,31. Hasil uji statistik menunjukan nilai signifikasi pada uji independent t test nilai sig. 0, 03 < 0,05 maka ada perbedaan di antara nilai kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Dengan kata lain Ho ditolak, Ha diterima. Maka dapat disimpulkan adanya perbedaan yang signifikan pada hasil belajar menuls esai antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. (2 Hasil respons tanggapan mahasiswa terhadap penggunaan strategi permainan catalisting yang berorientasi pada kecerdasan linguistik dalam pembelajaran menulis esai menunjukkan respons yang baik, yaitu sebanyak 91,81% (32 mahasiswa memberikan respons positif sedangkan 8,19% (3 mahasiswa memberikan respons negatif. (3 pembelajaran menulis esai dengan strategi PC-KL lebih menyenangkan dan memudahkan mahasiswa dalam mencari ide sebuah tulisan. Kata kunci: Strategi catalisting, kecerdasan linguistik, pembelajaran, menulis esai

  13. THE EFFECT OF PLAYING SNAKE AND LADDER TOWARD THE RESULT STUDY OF ARITHMETIC ADDITION FOR STUDENT WITH MENTALLY RETARDED STUDENT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arianti Iman Sari

    2016-12-01

    Full Text Available The purpose of this research were to describe: (1 the study result of arithmetic addition operation for fourth grade student with mentally retarded in SDLB before playing the Snake and Ladder activity (2 the study result of arithmetic addition operation for fourth grade student with mentally retarded in SDLB after playing the Snake and Ladder activity (3 the effect of Snake and Ladder playing toward the result study of arithmetic addition for fourth grade student with mentally retarded SDLB. This research used SSR (Single Subject Research with A-B-A design. Collecting the data was done by using assessment instrument, tests and observations. The result of this research showed that playing Snake and Ladder affected the study result of arithmetic addition operation for fourth-grade children with mentally retarded student in SDLB. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan (1 Hasil belajar penjumlahan siswa kelas 4 SDLB sebelum melakukan kegiatan bermain Ular Tangga (2 Hasil belajar penjumlahan siswa kelas 4 SDLB sesudah melakukan kegiatan bermain Ular Tangga (3 Pengaruh bermain Ular Tangga terhadap hasil belajar penjumlahan siswa kelas 4 SDLB. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian SSR (Single Subject Research dengan desain A-B-A. Pengumpulan data menggunakan instrumen assesmen, tes dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bermain ular tangga berpengaruh terhadap hasil belajar penjumlahan siswa tunagrahita kelas 4 SDLB.

  14. Pengembangan Lembar Kerja Anak Dengan Menggunakan Pendekatan Konstruktivistik Untuk Meningkatkan Kemampuan Sains Anak Usia Dini

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hardiyanti Pratiwi

    2017-01-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengembangan perangkat CTL di kelas IV sekolah dasar, mendeskripsikan hasil validasi dan hasil belajar dari implementasi perangkat pembelajaran dengan menggunakan model pengembangan 4-D yang direduksi menjadi 3-D, yaitu define, design, dan develop. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan meliput rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP, lembar kerja siswa (LKS, dan tes hasil belajar (THB yang diujicobakan pada kelas IV B sebagai eksperimen terdiri atas 30 siswa, dan kelas IV A sebagai kelas control terdiri atas 30 siswa di SD GMIT Ende. Uji coba perangkat pada penelitian ini menggunakan pre-tes dan post tes dengan teknik analisis statistik. Instrument penelitian terdiri atas lembar pengamatan keterlaksanaan pembelajaran, lembar aktifitas siswa, lembar angket respon siswa, dan lembar tes hasil belajar siswa serta lembar kendala-kendala. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, tes, dan angket. Analisis hasil penelitian diperoleh fakta bahwa penggunaan perangkat pembelajaran dengan pendekatan CTL dapat meningkatkan hasil belajar siswa 43,33% (pada pre-tes sementara pada post tes menjadi 100%. Hasil belajar siswa tergolong sangat baik dengan rata-rata jawaban benar 87,66 untuk tes hasil belajar. Kata kunci: Perangkat Pembelajaran, Stretegi CTL, Hasil belajar   This study aims to describe the development of CTL in the fourth grade of primary school, describe the results of the validation and implementation of the learning material through 4-D model of development which is reduced to 3-D, namely define, design, and develop. The materials covers the lesson plan (RPP, students’ worksheet (LKS, and the test results (THB taken from the fourth grade (Class IV B as the experiment consisted of 30 students, and class IV A as the control class consists of 30 students in  SD GMIT Ende. Testing device in this study uses pre-test and post-test with statistical analysis techniques. Moreover, research

  15. Development of Instructional Materials for Electrochemical Module Class XII Science High School Students with Guided Inquiry Learning Approach

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lilik Fatmawati

    2014-06-01

    Full Text Available Pengembangan Bahan Ajar Modul Elektrokimia untuk Siswa SMA Kelas XII IPA dengan Pendekatan Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Abstract: The aim of this study was to determine the feasibility and effectiveness of the electrochemical module for high school students of class XII results of development. Electrochemical module of the development consists of two learning activities, ie to the material Volta cells and electrolysis cells for the material. Results of the assessment by two chemistry lecturer, State University of Malang and two chemistry teachers XII as an expert content / learning material for eligibility contents was 92.9%, for eligibility and completeness of presentation is 91.1%, and for the eligibility of language is 92.3% , which is classified as very feasible criteria. Overall the average value was 92.1 feasibility. Effectiveness module is indicated by the results of the development of perception and student learning outcomes. Students' perceptions obtained from student assessment results to module development. In the limited field trials obtained average value is 81.8 for all aspects of the maximum value of 100. Obtaining the average value of student learning outcomes for the cognitive aspect is 83.3, for the affective aspect is 82.3, and for the psychomotor aspect is 83.8 out of 100. The maximum value of the overall results of the study showed that the electrochemical module for high school students Class XII Science development results are very decent and very effectively used in the learning process. Key Words: guided inquiry, electrochemical module, model 4-D Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kelayakan, dan keefektifan modul elektrokimia untuk siswa SMA kelas XII hasil pengembangan. Modul Elektrokimia hasil pengembangan terdiri dari dua kegiatan belajar, yaitu untuk materi sel Volta dan untuk materi sel elektrolisis. Hasil penilaian oleh dua dosen kimia Universitas Negeri Malang dan dua guru kimia kelas XII sebagai

  16. Hambatan Komunikasi pada Penyandang Autisme Remaja: Sebuah Studi Kasus

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ni Wayan Primanovenda Wijayaptri

    2015-06-01

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1 Kemampuan komunikasi penyandang autisme remaja yang menjadi subjek penelitian berada jauh di bawah usia kronologisnya, dan (2 Intervensi yang diberikan kepada subjek sejak masa kanak-kanak hingga remaja berperan dalam mengembangkan kemampuan komunikasi subjek, namun belum dapat menuntaskan hambatan komunikasi yang dialami subjek. Hasil penelitian didiskusikan lebih lanjut.

  17. AKANKAH ORIENTASI PENGAWASAN SUPERVISOR BEREFEK PADA KINERJA TENAGA PENJUAL?

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ali Mursid

    2011-09-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sebuah model yang berorientasi mengontrol (mengontrol dari hasil, aktivitas, dan kemampuan, berorientasi pada pengaruh kinerja, menganalisis kinerja dan pengaruhnya untuk motivasinya dalam bekerja keras dan untuk menganalisis pengaruh motivasi dalam bekerja keras terhadap sales-people. Model dari penelitian ini dikembangkan dalam enam variabel: mengontrol dari hasil, aktivitas dan capibility, orientasi kinerja, motivasi bekerja keras dan kinerja sales-people. Data yang dikumpulkan, diambil dari 100 responden sales-people dari perusahaan pelayaran di Semarang yang dianalisis oleh alat persamaan struktural pemodelan pada program amos 4.01. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua hipotesis diterima. Hasil analisis data menunjukkan bahwa dari orientasi mengontrol (mengontrol dari hasil, aktivitas, dan kemampuan memiliki pengaruh yang signifikan untuk orientasi kinerja. Hasil juga menunjukkan bahwa orientasi kinerja telah berpengaruh pada kinerja sales-people secara signifikan.The primary objective of this research is to analyze a model of controls orientation (controls of outcome, activity and capability influence to performance orientation, to analyze performance orientation influences to working hard motivation and to analyze working hard motivation influences to salespeople performance. Moreover the model of this research developed in six variables are: controls of outcome, activity and capibility, performance orientation, working hard motivation and salespeople performance. The data were collected from 100 respondents of salespeople of shipping company in Semarang analyzed by tool of Structural Equation Modeling on AMOS 4.01 program. Based on the result of this research showed that all hypothesis are accepted. The result of the data analysis showed that controls orientation (controls of outcome, activity and capability have a significant influence to performance orientation. The result

  18. UPAYA MENGEMBANGKAN LEARNING COMMUNITY SISWA KELAS X SMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBASIS CTL PADA PEMBELAJARAN FISIKA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wahyudi -

    2012-04-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis CTL pada pembelajaran fisika dalam mengembangkan learning community dan meningkatkan hasil belajar siswa serta mengetahui dampak penerapannya terhadap learning community dan hasil belajar siswa kelas X-7 SMA N 1 Tahunan Jepara. Hasil penelitian menunjukkan meningkatnya hasil belajar serta berkembangnya learning community siswa kelas X-7 SMA N 1 Tahunan Jepara setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis CTL pada pokok bahasan listrik dinamis.This research is describe the implementation of cooperative learning model STAD CTL-based for Physics learning subject to develop learning community, improve students learning and also find out the outcome of its implementation  to the learning community and learning result of SMA N 1 Tahunan Jepara Students class of X-7. The research result shows that there is an improvement of students’ learning result and also a development of learning community of N 1 Tahunan Jepara Students class of X-7 after implementing cooperative learning model STAD CTL-based for Dynamic Electricity topic.

  19. PENGEMBANGAN PROTOTIPE EGG BOILER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN UNTUK MATERI TEKNOLOGI TEPAT GUNA KELAS XI MIA SMA NEGERI 4 SINGARAJA TAHUN AJARAN 2016/2017

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Indra Kusuma Harta

    2017-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Prototipe Egg Boiler (Pengkukus Telur Otomatis sebagai media pembelajaran untuk mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan pada materi Teknologi Tepat Guna di Kelas XI MIA SMA Negeri 4 Singaraja. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Penelitian dan Pengembangan dalam bidang pendidikan. Hasil uji validasi ahli media memperoleh skor sebesar 0,75 dalam kategori tinggi. Uji validasi isi dengan nilai sebesar 0,81 dalam kategori sangat tinggi.  Sedangkan hasil uji coba perorangan dengan nilai sebesar 0.93, uji coba kelompok kecil dengan nilai sebesar 0.71, dan uji coba lapangan dengan nilai sebesar 0.82. Pada uji coba lapangan juga dilakukan dengan menganalisis nilai dari kegiatan praktikum, nilai yang diperoleh 87.4 dikategorikan dengan hasil belajar tinggi. Dari hasil nilai pre-test dan post-test tersebut secara keseluruhan mengalami peningkatan. Sehingga Pototipe Egg Boiler yang telah dikembangkan sangat membantu siswa dalam memahami materi dan praktikum mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan untuk materi Teknologi Tepat Guna di Kelas XI MIA SMA Negeri 4 Singaraja.

  20. Multimedia pembelajaran digital untuk meningkatkan antusiasme siswa dalam belajar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Neni Kusuma Nugraheni

    2017-01-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran yang dapat meningkatan antusiasme siswa dalam belajar menggunakan multimedia digital storytelling. Untuk mewujudkan adanya multimedia digital storytelling tersebut, peneliti menggunakan metode pengembangan model ADDIE (analysis-design-develop-implement-evaluate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, multimedia digital storytelling memenuhi standar kelayakan bila digunakan untuk menunjang proses pembelajaran. Terbukti dengan hasil penilaian yang diberikan oleh  ahli media sebesar 79,2%, ahli materi sebesar 85,3% dan siswa sebesar 87%. Berdasarkan analisis hasil Uji t Berpasangan, peneliti menemukan adanya perbedaan antara sebelum dan sesudah menggunakan multimedia digital storytelling dalam pembelajaran yang mendapat skor rata-rata sebesar -6.75 dan dengan standart deviasi sebesar 3.808. Sedangkan hasil yang didapat untuk sig sebesar 0.002 = 0.2 % < 5 %; maka hal itu berarti bahwa, rata-rata antusiasme siswa dalam mengikuti pembelajaran antara yang sebelum dan sesudah menggunakan multimedia digital storytelling terdapat perbedaan dan mengalami perubahan. Dengan demikian peneliti menyimpulkan bahwa, penggunaan multimedia digital storytelling untuk menunjang proses pembelajaran dapat meningkatkan antusiasme siswa dalam belajar.

  1. Analisis Pembebanan Ekonomis pada Jaringan 500 kV Jawa Bali Menggunakan Software PowerWorld

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Badru Tamam Arozaq

    2012-09-01

    Full Text Available Pada jaringan 500 kV Jawa Bali, PT. PLN (Persero P3B menentukan kombinasi pembangkit yang akan beroperasi pada setiap level beban tertentu. Oleh karena itu, Economic Dispatch (ED atau pembagian pembebanan secara ekonomis dilakukan untuk menghasilkan pembebanan pembangkit yang optimal. Namun, hasil dari Economic Dispatch tersebut belum tentu dapat memenuhi batasan sistem seperti batasan pembakitan generator dan batasan saluran. Untuk itu, Optimal Power Flow (OPF perlu dilakukan dalam rangka pembagian pembebanan secara ekonomis, sekaligus memenuhi batasan-batasan sistem. Pada tugas akhir ini, perhitungan pembagian pembebanan pembangkit dilakukan dengan menggunakan software PowerWorld. Software ini memiliki keunggulan dalam teknik analisis, interaktif, dan disertai dengan grafik, sehingga mempermudah pembaca dalam memahami informasi yang diberikan. Dari hasil pengujian, terbukti bahwa pada keadaan normal ED dan OPF dalam penggunaan software PowerWorld, menghasilkan nilai yang sama yaitu sebesar 662.264,94 $/h. Tetapi pada saat terjadi pelanggaran batas saluran transmisi, hasil simulasi ED lebih murah yaitu sebesar 665.834,06 $/h sedangkan hasil OPF sebesar 863.630,50 $/h.

  2. PENGARUH PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN TERHADAP MOTIVASI DAMPAKNYA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN DI LOKAWISATA BATURRADEN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sopa Martina

    2016-03-01

      Abstrak - Dalam suatu organisasi faktor Sumber Daya Manusia (SDM mempunyai peranan yang penting dibandingkan dengan faktor lain. Apabila organisasi mengalami kegagalan dalam mencapai tujuan, maka faktor manusia dapat menjadi penyebab didalamnya. Oleh karena itu karyawan perlu mendapatkan pelatihan dan pengembangan untuk dapat memotivasi diri sendiri untuk bekerja dengan lebih baik sehingga tercapai prestasi kerja yang baik pula. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dari 61 orang responden tersebut maka didapat hasil dalam kategori baik sebesar 81,8% untuk pelatihan dan pengembangan yang tersedia, hasil dalam kategori baik sebesar 74,3% untuk motivasi karyawan, dan hasil dalam prestasi kerja karyawan Lokawisata Baturraden sebesar 86,3% dalam kategori sangat baik. Sedangkan untuk pengaruh pelatihan dan pengembanagn terhadap motivasi karyawan didapat nilai korelasi sebesar 41,21%, dan untuk pengaruh variabel motivasi terhadap prestasi kerja karyawan Lokawisata Baturraden  sebesar 11,42%. Sehingga didapat nilai total untuk pengaruh pelatihan dan pengembangan terhadap motivasi dan dampaknya terhadap prestasi kerja sebesar 52,63%. Sisanya sebesar 47,37% dipengaruhi oleh faktor lain.   Kata kunci : motivasi, pelatihan dan pengembangan, prestasi kerja

  3. PERLUASAN JANGKAUAN PASAR PELAKU UKM SEPATU CIBADUYUT MELALUI PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN INTERNET MARKETING

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Icih Sukarsih

    2016-01-01

    Full Text Available Industri sepatu Cibaduyut sebagai salah satu UKM yang menjadi unggulan di Jawa Barat tak lepas dari permasalahan. Salah satu masalah yang dihadapi adalah pemasaran. Kurangnya akses pasar membuat sebagian besar pengrajin hanya memasarkan hasil produksinya dengan cara menunggu pesanan pengusaha. Perkembangan teknologi informasi, hsususnya internet sebagai media pemasaran online belum dimanfaatkan oleh sebagian besar pengrajin. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan keterampilan para pengrajin tentang bagaimana pemanfaatan teknologi internet dalam pemasaran online.Untuk mengatasi permasalahan tersebut, kegiatan yang dilakukan adalah melalui pelatihan dan pendampingan internet marketing. Pada tahap pelatihan peserta diberikan materi berupa teori dan praktek tentang internet marketing, dengan komposisi 20% teori dan 80% praktek. Untuk mengoptimalkan hasil dari kegiatan pelatihan, selanjutnya dilakukan pendampingan terhadap peserta untuk mengaplikasikan hasil dari kegiatan pelatihan.Hasil yang dicapai dari kegiatan pelatihan adalah adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang cukup tinggi dari para pengrajin sepatu Cibaduyut dalam membangun dan menjalankan internet marketing melalui facebook. Dengan meningkatnya kemampuan ini, semua peserta telah berhasil membangun dan menjalankan sistem pemasaran online melaui media social facebook sehingga jangkauan pasar para pengrajin sepatu Cibaduyut semakin luas.

  4. IS STUDENTS’ DIFFERENT MASTERY OF ENGLISH SPEAKING SKILLS INFLUENCED BY THEIR LEARNING STRATEGIES?

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mauly Halwat Hikmat

    2015-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan strategi pembelajaran yang digunakan oleh tiga siswa SMA N I Colomadu yang memiliki keterampilan berbicara yang berbeda (tinggi, sedang dan rendah. Penelitian ini merupakan studi kasus. Data dalam penelitian ini berupa nilai siswa dan informasi hasil observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan nilai tertinggi (S1menggunakan limabelas strategi yang terdiri dari tujuh strategi metakognitif, tujuh strategi kognitif dan  satu strategi sosioafektif. Siswa dengan nilai menengah (S2 menggunakan empat belas strategi yang terdiri dari tujuh strategi metakognitif, enam strategi kognitif, dan sat strategi sosioafektif. Sementara itu, siswa dengan nilai terendah (S3 diketahui menggunakan dua belas strategi yaitu lima strategi metakognitif , lima strategi kognitif, dan dua strategi sosio afektif. Dari hasil tes akhir pada than ajaran 2007/2008, terlihat bahwa S1 yang menggunakan paling banyak strategi pembelajaran memperoleh nilai tertinggi. S2 memperoleh nilai sedang sedangkan S3 yang menggunakan paling sedikit strategi, memperoleh nilai terendah dalam tes akhir. Hasil ini menunjukkan bahwa strategi pembelajaran berperan  dalam penguasaan keterampilan berbicara bahasa Inggris.

  5. PENANGKAPAN BENIH BETUTU (Oxyeleotris marmorata (Bleeker DENGAN PANGILAR (Fish Trap MENGGUNAKAN UMPAN HIDUP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Iriansyah Iriansyah

    2016-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alat yang cocok untuk menangkap bibit benih betutu dalam keadaan hidup dan sehat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil tangkapan pangilar dalam jumlah (ekor dan berat (gram terdapat perbedaan hasil tangkapan antara perlakuan A dan B sebesar 7 ekor dan 1050 gram.  Jumlah total hasil tangkapan Pangilar (Fish Trap baik yang menggunakan umpan hidup dan yang tidak menggunakan umpan hidup adalah 75 ekor  atau dengan berat 5350 gram (5,350 Kg  dalam 16 kali pengambilan data dengan menggunakan 30 buah alat tangkap This study aims to determine a suitable tool to capture betutu seed seedlings alive and healthy. The results showed that the amount of the catch pangilar (tail and weight (g there are differences in catches between treatment A and B by 7 tails and 1050 grams. The total amount of the catch Pangilar (Fish Trap whether using live bait and live bait are not using tail is 75 or weighing 5350 grams (5.350 kg to 16 times the retrieval of data by using 30 pieces of gear.

  6. RANCANG BANGUN APLIKASI PENDAFTARAN AKTA PPAT BERBASIS WEB DENGAN TEKNOLOGI QR CODE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Timothy Anggriawan

    2014-10-01

    Full Text Available Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mengalami percepatan yang tinggi. Keadaan tersebut membuat banyak hal dapat dilakukan dengan lebih mudah dan efisien. Seiring dengan hal tersebut kebutuhan akan informasi yang cepat dan akurat juga semakin tinggi. Dengan tujuan untuk menghasilkan penyajian informasi yang cepat, jelas, dan akurat sehingga dapat membantu proses pengambilan keputusan dalam proses verifikasi data. Metode dalam pembuatan aplikasi ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu pertama, melakukan pengumpulan data Akta  PPAT. Kedua, perancangan aplikasi pencetakan Akta PPAT, QR Code, dan pengecekan Akta. Ketiga, pembuatan aplikasi pendaftaran Akta QR Code PPAT menggunakan bahasa pemrograman PHP yang dapat dijalankan pada browser. Hasil dari pembuatan aplikasi berupa aplikasi pendaftaran Akta PPAT yang dapat menampilkan proses penginputan data para pihak, pengeditan data pada Akta PPAT, pencetakan Akta QR Code. Aplikasi dapat menampilkan hasil pengecekan Akta melalui scan QR Code pada aplikasi dalam bentuk teks file, dan melakukan validasi data pada hasil scan. Simpulan yang dapat ditarik adalah aplikasi dapat menampilkan hasil cetak Akta dan QR Code.

  7. Pemanfaatan Limbah Pecahan Genteng sebagai Katalis dalam Reaksi Pirolisis Plastik Polipropilena Menjadi Bahan Bakar Alternatif

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rahmat Jaya Eka Syahputra

    2015-06-01

    Full Text Available Artikel ini mendiskusikan karakterisasi pecahan genteng dan pemanfaatannya untuk memproduksi katalis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik pecahan genteng dan kemudian melakukan modifikasi untuk pembuatan katalis. Katalis dibuat dengan pilarisasi nikel ke dalam pecahan genteng, dan dikarakterisasi menggunakan x-ray diffractometer (XRD. Pirolisis dilakukan terhadap limbah plastik polipropilena hingga diperoleh cairan minyak. Minyak direforming menggunakan katalis pecahan genteng terpilarisasi nikel. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa pecahan genteng mempunyai kandungan logam oksida berdasarkan standar Fe2O3, NiO2, Al2O3, SiO2. Refinement dilakukan menggunakan program Rietica metode Le-Bail dan diperoleh hasil nilai keberterimaan Rp/Rwp <10. Setiap 1,3 kg sampel limbah polipropilena diperoleh hasil minyak sebanyak 1,7 L. Hasil reforming menunjukkan bahwa densitas minyak sebesar 745,919 kg/m3 dan viskositas 0,720 cp. Berdasarkan analisis GC-MS diperoleh fraksi pembentukan terbesar dari katalis pecahan genteng terpilarisasi nikel adalah fraksi C10 - C12. Sehingga, pecahan genteng yang terpilarisasi nikel efektif dijadikan sebagai katalisator dalam proses pirolisis untuk mengubah limbah palstik polipropilena menjadi bahan bakar.

  8. APLIKASI PEMESANAN MAKANAN ONLINE BERBASIS WEB PADA RUMAH MAKAN PAGI SORE SIPIN JAMBI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Novhirtamely Kahar

    2013-07-01

    Full Text Available Rumah Makan Pagi Sore Sipin Jambi merupakan rumah makan yang menyediakan bermacam-macam menu makanan khas minang dan memiliki banyak pelanggan. Pemesanan makanan bagi pelanggan tetap jika jarak tempat tinggal dengan rumah makan berjauhan selama ini dilakukan melalui telepon. Cara tersebut memiliki kendala, salah satunya pelanggan tidak mengetahui daftar menu dan harga yang ditawarkan oleh rumah makan. Penelitian ini bertujuan untuk membangun aplikasi pemesanan makanan online sehingga penyampaian informasi menjadi cepat, akurat, memiliki jangkauan yang luas, serta dapat memesan makanan secara online. Sistem aplikasi pemesanan ini terdiri dari aplikasi untuk pelanggan dan admin. Aplikasi untuk pelanggan terdiri dari : Home, Profil, Menu, Paket Catering, Promotion, Info, dan Pemesanan. Aplikasi pemesanan untuk pelanggan terdiri dari Delivery Service, Paket Catering Service, dan Paket Catering Ruang Minang. Sedangkan aplikasi untuk admin terdiri dari olah data menu utama, transaksi, dan laporan. Untuk transaksi pembayaran dilakukan secara cash kepada bagian pengiriman. Sistem aplikasi ini dibangun dengan menggunakan PHP dan database MySQL. Dengan dibangunnya aplikasi ini, maka pelanggan dengan mudah mendapatkan informasi tentang Rumah Makan Pagi Sore Sipin Jambi dan dapat melakukan pemesanan makanan dimana saja dan kapan saja, sehingga dapat meningkatkan jumlah pelanggan dan berdampak pada peningkatan profit Rumah Makan Pagi Sore tersebut.Rumah Makan Pagi Sore Sipin Jambi merupakan rumah makan yang menyediakan bermacam-macam menu makanan khas minang dan memiliki banyak pelanggan. Pemesanan makanan bagi pelanggan tetap jika jarak tempat tinggal dengan rumah makan berjauhan selama ini dilakukan melalui telepon. Cara tersebut memiliki kendala, salah satunya pelanggan tidak mengetahui daftar menu dan harga yang ditawarkan oleh rumah makan. Penelitian ini bertujuan untuk membangun aplikasi pemesanan makanan online sehingga penyampaian informasi menjadi

  9. PENGARUH STRATEGI HEURISTIK VEE TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Otong Suhyanto

    2016-12-01

    only design. Subyek penelitian ini adalah 55 mahasiswa yang terdiri dari 28 mahasiswa kelompok eksperimen dan 27 mahasiswa kelompok kontrol yang diperoleh dengan teknik cluster random sampling. Kemampuan pemahaman konsep matematik mahasiswa dikumpulkan dengan menggunakan tes essay. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kemampuan pemahaman konsep matematik mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran heuristik vee lebih tinggi dari pada kemampuan pemahaman konsep matematika mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematik mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran heuristik vee sebesar 83,96 dan nilai rata-rata hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematik mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran konvensional sebesar 78,3.

  10. Depresi Pada Remaja Korban Bullying

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aprilia Ramadhani

    2014-08-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk menemukan hubungan antara mengalami bullying dengan depresi pada remaja. Hipotesis penelitian adalah ada korelasi positif antara mengalami bullying dengan depresi pada remaja. Subjek penelitian ini adalah 146 siswa SMA. Data dianalisis dengan korelasi product moment. Hasil analisis menemukan terdapat hubungan positif antara mengalami bullying dengan depresi pada remaja, dengan r = 0.218 (p 0,05. Hasil penelitian menemukan tidak terdapat perbedaan frekuensi bullying yang dialami subjek laki-laki dan perempuan dengan t=1,759 (p>0,05. Hasil menemukan perbedaan frekuensi bullying jenis fisik yang dialami oleh subjek laki-laki dan perempuan dengan t = 2,167 (p<0,05. Laki-laki lebih banyak mengalami bullying dibandingkan perempuan.

  11. Desain Pembelajaran Logaritma untuk Siswa SMA Kelas X

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Resti Madiana Lestari

    2018-03-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran desain pembelajaran logaritma dalam pengenalan konsep logaritma dan mengetahui hasil belajar siswa dalam pembelajaran logaritma melalui Lembar Aktivitas Siswa (LAS berbasis pendekatan pembelajaran Pendidikan Matematika Realistik (PMR. Penelitian ini menggunakan metode penelitian design research, yang dilaksanakan di salah satu Sekolah Menengah Atas di Yogyakarta. Instrumen yang digunakan adalah instrumen tes tertulis, video, dan catatan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pertemuan ke-1 dan ke-2 siswa beradaptasi dengan desain pembelajaran yang diterapkan. Pada pertemuan selanjutnya, siswa dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan lebih baik. Selain itu, hasil belajar siswa menunjukkan bahwa nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 77,5 dengan frekuensi ketuntasan 65,6%.

  12. ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR

    OpenAIRE

    Amirullah

    2017-01-01

    Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh para peneliti tentang organizational citizenship behavior menunjukkan bahwa perilaku sangat penting bagi efektifitas organisasi. Namun masih sedikit penjelasan teoritis tentang bagaimana perilaku tersebut memberikan kontribusi dalam meningkatkan fungsi organisasi. Nahapiet dan Ghoshal (1998) menyatakan bahwa social capital dari perusahaan merupakan sumber keunggulan organisasi yang sangat vital (organizational advantage). Berdasarkan hasil kajian me...

  13. POTENSI BELAJAR DALAM AL-QU’RAN (TELAAH SURAT AN NAHL :78

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Chanifudin *

    2017-10-01

    Kaitan antara ketiga komponen tersebut adalah bahwa pendengaran bertugas memelihara ilmu pengetahuan yang telah ditemukan dari hasil belajar dan mengajar, penglihatan bertugas mengembangkan ilmu pengetahuan dan menambahkan hasil penelitian dengan mengadakan pengkajian terhadapnya. Hati bertugas membersihkan ilmu pengetahuan dari segala sifat yang jelek. Yang terakhir ini, berkaitan dengan teori belajar dan mengajar dalam aspek aqidah dan akhlak

  14. The Effect of Problem Solving and Problem Posing Models and Innate Ability to Students Achievement

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ratna Kartika Irawati

    2015-04-01

    Full Text Available Pengaruh Model Problem Solving dan Problem Posing serta Kemampuan Awal terhadap Hasil Belajar Siswa   Abstract: Chemistry concepts understanding features abstract quality and requires higher order thinking skills. Yet, the learning on chemistry has not boost the higher order thinking skills of the students. The use of the learning model of Problem Solving and Problem Posing in observing the innate ability of the student is expected to resolve the issue. This study aims to determine the learning model which is effective to improve the study of the student with different level of innate ability. This study used the quasi-experimental design. The research data used in this research is the quiz/test of the class which consist of 14 multiple choice questions and 5 essay questions. The data analysis used is ANOVA Two Ways. The results showed that Problem Posing is more effective to improve the student compared to Problem Solving, students with high level of innate ability have better outcomes in learning rather than the students with low level of innate ability after being applied with the Problem solving and Problem posing model, further, Problem Solving and Problem Posing is more suitable to be applied to the students with high level of innate ability. Key Words: problem solving, problem posing, higher order thinking skills, innate ability, learning outcomes   Abstrak: Pemahaman konsep-konsep kimia yang bersifat abstrak membutuhkan keterampilan berpikir tingkat tinggi. Pembelajaran kimia belum mendorong siswa melakukan keterampilan berpikir tingkat tinggi. Penggunaan model pembelajaran Problem Solving dan Problem Posing dengan memperhatikan kemampuan awal siswa diduga dapat mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan hasil belajar dengan kemampuan awal siswa yang berbeda. Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu. Data penelitian menggunakan tes hasil belajar

  15. PENGEMBANGAN RPP TEMATIK-INTEGRATIF UNTUK MENINGKATKAN KARAKTER KERJA KERAS DI KELAS 1 SD N 2 SOKARAJA TENGAH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sri Muryaningsih

    2015-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan RPP tematik-integratif dalam peningkatan karakter kerja keras dan mengetahui efektifitas penerapan RPP tematik-integratif dalam peningkatan karakter kerja keras bagi peserta didik kelas 1 SD N 2 Sokaraja Tengah. Penelitian ini menggunakan langkah pengembangan menurut Borg and Gall.Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk yang dikembangkan dalam penelitian ini layak digunakan sesuai hasil penilaian ahli teknologi pembelajarann dan ahli media pembelajaran terhadap produk yang dikembangkan dengan kriteria “sangat baik” dengan bukti perolehan skor total validasi sebesar 39 dan 38. Produk yang dikembangkan juga efektif diterapkan sesuai dengan hasil uji coba dilapangan. Keefektivan RPP hasil pengembangan dilihat dari hasil keterlaksanaan RPP adalah berkriteria “sangat baik” dengan bukti keterlaksanaan mencapai 100%. Kenaikan karakter kerja keras dari kriteria “cukup” menjadi kriteria “baik”. Ketuntasan hasil belajar kelas eksperimen mencapai 93,54% dan ketuntasan hasil belajar kelas kontrol mencapai 61,3%. Kata Kunci: RPP tematik-integratif, pendidikan karakter   DEVELOPING A THEMATIC-INTEGRATED LESSON PLAN TO INCREASE THE HARD-WORKING CHARACTER OF GRADE 1 STUDENTS OF SD N 2 SOKARAJA TENGAH Abstract This research is aimed to develop thematic-integrated lesson plan to increase hard-working character and to know the effectiveness of the thematic-integrated lesson plan in the increase of hard-workig character of grade 1 students of SD N 2 Sokaraja Tengah. This research is a research and development study from Borg & Gall model. The result shows that the product developed in this research is suitable to use.  The result of teaching technology and learning media expert analysis on this product shows that it is ”very good”, as proved by the validation total scores of 39 and 38 out of 45. This product is also effective to apply as shown the result of field testing of the lesson plan. The

  16. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif untuk Sekolah Menengah Atas Kelas XI pada Pokok Bahasan Momentum

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sri Rezeki

    2017-06-01

    Full Text Available Abstract This research is aimed to developing interactive learning media physics for high school class XI with chapter of momentum and test the feasibility of interactive learning media through media expert validation and subject experts. Based on the evaluation of the validator (media specialists and subject experts, the media of the development of aspects of the product appearance and usefulness aspects of the product got a score average of 80.23% is included in the category of Most Eligible. Based on the results of the validation assessment of media experts, media development results are included in the category of Most Eligible with the feasibility level of 81.98%. Based on the validation results subject experts, media development results included in the category of Eligible with the feasibility level of 78.47%. Based on the results of the response of students scored an average 74.63% included in the category of Eligible. Based on the assessment, it can be concluded that, media interactive learning on the subject of momentum declared fit for use as a medium of learning physics class XI high school student. Keywords: media interactive learning, physics education, learning strategies, high school. Abstrak Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran fisika interaktif untuk sekolah menengah atas kelas XI materi momentum dan menguji kelayakan media pembelajaran interaktif melalui validasi ahli media dan ahli materi. Berdasarkan hasil penilaian dari para validator (ahli media dan ahli materi, media hasil pengembangan dari  aspek penampilan produk dan  aspek kemanfaatan produk mendapat skor rerata 80.23% yang termasuk dalam kategori Sangat Layak. Berdasarkan hasil penilaian validasi ahli media, media hasil pengembangan termasuk dalam kategori Sangat Layak dengan tingkat kelayakan 81.98%. Berdasarkan hasil validasi ahli materi, media hasil pengembangan termasuk dalam kategori Layak dengan tingkat kelayakan 78

  17. PENERAPAN VIRTUAL EXPERIMENT BERBASIS INKUIRI UNTUK MENGEMBANGKAN KEMANDIRIAN MAHASISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    D. Yulianti

    2012-07-01

    Full Text Available Mahasiswa sebagai calon guru fisika bertugas sebagi pilar bagi perkembangan fisika di masyarakat, oleh karena itu dituntut menguasai fisika dan kemandirian di dalam mempelajari fisika. Kemandirian mahasiswa yang rendah perlu dilatih melalui penelitian tindakan kelas yang bersiklus. Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan mengembangkan kemandirian mahasiswa prodi Pendidikan Fisika melalui penerapan virtual experiment berbasis inkuiri pada pembelajaran Mekanika I Tujuan yang lain meningkatkan hasil belajar melalui pembelajaran inkuiri menggunakan virtual experiment  Penelitian  berlangsung tiga siklus, tiga pertemuan pada bahasan gerak parabola. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Data hasil belajar kognitif   diperoleh melalui, tes dan lembar pengamatan untuk mengukur hasil belajar afektif dan psikomotorik. Hasil yang diperoleh kemandirian mahasiswa dapat berkembang dan terjadi pe-ningkatan hasil belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik mahasiswa prodi Pendidikan Fisika FMIPA Unnes semester III tahun 2011/2012This three-cycle classroom action research was aimed to develop physics education student autonomy and to increase students’ cognitive, afective and psychomotoric achievements by applying inquiry virtual experiment on Mechanics I lecture. Each cycle consists of planning, action, observing and reflection activity. The cognitive data was collected by using test, while the affective and psychomotoric ones were collected by using observation sheet. The result showed an increase of student autonomy and students’ cognitive, affective and psycomotoric achievements of third semester students of physics education of FMIPA Unnes year 2011/2012.

  18. PENGAJARAN POKOK BAHASAN PESAWAT SEDERHANA DENGAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA SEKOLAH DASAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Z. Muna

    2011-09-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan metode eksperimen pada pengajaran pokok bahasan pesawatsederhana dapat meningkatkan hasil belajar siswa sekolah dasar. Penerapan metode ini dilakukan pada siswa kelas V semester 2SD Negeri Tayu Wetan 02. Penelitian dilaksanakan dalam bentuk tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus denganmateri yang berbeda. Setiap siklus terdiri dari 4 tahap, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Data hasil belajarkognitif diperoleh melalui postest pada akhir siklus, hasil belajar afektif dan psikomotorik diperoleh melalui lembar observasi,sedangkan tanggapan siswa diperoleh malalui angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengajaran pokok bahasan pesawatsederhana dengan metode eksperimen yang dilakukan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.  The research aimed to investigate whether the implementation of an experimental method on the topic of simple mechanic toolsable to improve primary school students' achievement. The method implemented on grade V second semester student of StatePrimary School 02 Tayu Wetan. The study is conducted through classroom action research in three cycles with different lessonmaterials. Each cycle consisted of four states, namely: planning, conducting, observation, and reflection. The cognitive dataobtained by the post test at the end of each cycle, the affective and psychomotorics from the observation sheets, and the student'sresponses through questionnaire. The study proves that implementing the experiment method of the instructions on simplemechanic tools topic is proven able to improve student learning achievement.Keywords: instructions; experiment method; simple mechanic tools

  19. KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING BERBANTUAN LEMBAR KEGIATAN SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Gallant Alim Purbowo

    2012-06-01

    Full Text Available Abstract Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pembelajaran Snowball Throwing berbantuan LKS terhadap hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kaliori pada materi lingkaran tahun ajaran 2011/2012. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kaliori tahun ajaran 2011/2012. Sampel dalam penelitian ini diambil secara cluster random sampling. Data hasil penelitian diperoleh dengan metode tes yang dianalisis dengan menggunakan uji proporsi, uji rata-rata, uji kesamaan dua proporsi, dan uji perbedaan dua rata-rata untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan: (1 zhitung =0,5>-(z(0,5-? =-1,64, artinya siswa yang tuntas terhadap hasil belajar pada kelas eksperimen dapat mencapai persentase ketuntasan minimal siswa, (2 thitung=3,9001 >t(1-? =1,69 artinya rata-rata hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dapat mencapai KKM, (3 zhitung=2,335>z(0.5-? =1,64, artinya siswa yang tuntas pada kelas eksperimen lebih besar dari kelas kontrol, (4 thitung=2,0194 ? 1,668, artinya rata-rata hasil belajar siswa pada kelas eksperimen lebih dari kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan Pembelajaran Snowball Throwing berbantuan LKS efektif terhadap hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kaliori pada materi lingkaran. The purpose of this study was to determine the effectiveness of Snowball Throwing learning assisted students worksheets to learning outcomes of VIII grade in SMP Negeri 1 Kaliori in circle material of the school year 2011/2012. The population in this study were all students in VIII grade SMP Negeri 1 Kaliori academic year 2011/2012. The sample in this study were drawn by cluster random sampling. Research data obtained with the test method were analyzed using the proportion test, test averages, test the equality of two proportions, and test the average difference in the two hypotheses. The results showed: (1 zcount = 0.5> - z(0,5-? = -1.64, meaning

  20. Penelitian penerapan sol karet sepatu kanvas untuk olah raga pada industri ditinjau dari sifat ketahanan kikis dan kekerasannya

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Any Setyaningsih

    1998-06-01

    Full Text Available Appied research rubber sole for canvas shoes sport of industry have observed of properties abrasion resistance and hardness with perform research on the process to shape sole in industry with variation time of 4, 5, 6, 7, 8 minutes and pressure of 145, 150, 155 kg/cm2 on temperature 150’C on the result 15 variation soles, until of result properties abrasion resistance = 0.1410 mm3/kgm and hardness = 70 shore A to shape with variation pressure 150 kg/cm2, time 6 minute and temperature 150’C ti fill means SNI 0171-1987 A : Canvas Shoes with Rubber Sole for Sport.

  1. ANALISIS CITRA GINJAL UNTUK IDENTIFIKASI SEL PIKNOSIS DAN SEL NEKROSIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ajeng Silvia Puji Lestari, Agus Mulyono

    2012-03-01

    Nilai threshold yang didapatkan dari penelitian ini yaitu 0.66, 0.67, 0.68. Nilai yang paling tepat untuk mencirikan sel piknosis dan nekrosis adalah nilai threshold 0.67, selanjutnya citra hasil threshold ditest dengan aplikasi penghitungan sel dan mendapatkan hasil yang cukup memuaskan yaitu dengan nilai KR (Kesalahan Relatif masing-masing sel (sel piknosis dan sel nekrosis adalah 8.5% dan 9%.

  2. Efikasi Diri: Tinjauan Teori Albert Bandura

    OpenAIRE

    I Made Rustika

    2016-01-01

    Efikasi 1 memegang peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, seseorang akan mampu menggunakan potensi dirinya secara optimal apabila efikasi diri mendukungnya. Salah satu aspek kehidupan yang dipengaruhi oleh efikasi diri adalah prestasi. Bandura (1997) mengemukakan efikasi diri mempunyai peran yang sangat besar terhadap prestasi matematika dan kemampuan menulis. Beberapa hasil penelitian menunjukkan hasil sebagai berikut: (1) Penelitian Chemer...

  3. EFEKTIVITAS METODE TRANSFEKSI DALAM TRANSFER GEN PADA ZIGOT IKAN CUPANG ALAM (WILD BETTA, Betta imbellis

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Anjang Bangun Prasetio

    2013-08-01

    dan 3:1 dengan jumlah ulangan masing-masing sebanyak enam kali. Sebagai kontrol, ditambahkan juga perlakuan non transfeksi (non transgenik yaitu tanpa penyisipan gen GFP maupun RFP. Pengamatan dilakukan sejak perkembangan zigot mulai dari penghitungan derajat penetasan (HR dan sintasan larva (SR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah dilakukan transfeksi tidak memperlihatkan pola yang jelas dari setiap perlakuan, namun secara umum tidak berbeda signifikan dengan kontrol non transgenik. PCR pada embrio dan larva menunjukkan hasil positif di mana DNA teramplifikasi pada ukuran sekitar 0,6 kb untuk beberapa ulangan. Dari hasil yang diperoleh ini dapat ditarik kesimpulan bahwa metode transfeksi efektif digunakan untuk transfer gen ikan cupang alam, wild betta (Betta imbellis.

  4. Implementasi Kebijakan Pembelajaran Tematik Terpadu Kurikulum 2013 di SDN Kauman 1 Malang dan SD Muhammadiyah 1 Malang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    . Mulyadin

    2016-07-01

    Full Text Available Abstrak: Implementasi Kebijakan Pembelajaran Tematik Terpadu Kurikulum 2013 di SDN Kauman 1 Malang dan SD Muhammadiyah 1 Malang. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi kebijakan pembelajaran tematik terpadu yang dilihat dari perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran, dan pengawasan pembelajaran di SDN Kauman 1 Malang dan SD Muhammadiyah 1 Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan dibantu menggunakan data statistitik dengan rancangan penelitian deskriptif. Data dalam penelitian ini diambil dari hasil kuesioner dan wawancara pada responden dan observasi pelaksanaan pembelajarannya. Subjek penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum dan Guru. Berdasarkan data hasil penelitian bahwa implementasi kebijakan pembelajaran tematik terpadu kurikulum 2013 di SDN Kauman 1 Malang dan SD Muhammadiyah 1 Malang sudah dikategorikan baik, hal ini dilihat dari aspek penguasaan, pemahaman dan kemampuan guru dalam proses perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar begitupun pada proses pengawasan yang dilakukan oleh kepala sekolah sudah berjalan maksimal sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya seperti yang ada pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Kata Kunci: Implementasi, Pembelajaran Tematik Terpadu dan Kurikulum 2013

  5. KEPUASAN KERJA DAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB PADA KARYAWAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hayu Vertikallini

    2014-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Kepuasan Kerja dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB pada karyawan Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara Kepuasan Kerja dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB pada karyawan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.Variabel yang digunakan adalah kepuasan kerja untuk variabel bebas dan OCB sebagai variabel terikat. Penelitian ini menggunakan subjek sebanyak 53 karyawan yang bekerja di UMP. Penentuan sampel mengunakan teknik simple random.Pengumpulan data mengunakan skala kepuasan kerja dan skala OCB. Hasil uji validitas pada skala kepuasan kerja dengan 60 aitem bergerak dari 0,356 sampai 0,722 dengan taraf signifikan 5% diperoleh hasil 50 aitem yang valid dengan reliabilitas 0.927, dan skala OCB dengan 45 aitem bergerak dari 0,316 sampai 0,692 dengan taraf signifikan 5% diperoleh hasil 40 aitem yang valid dengan reliabilitas sebesar 0.918. Berdasarkan hasil uji hepotesis diperoleh rxy 0.734 dan p = 0.000 (p rtabel (0.734 > 0.266 maka arah hubungan adalah positif yaitu apabila kepuasan kerja tinggi maka OCB pada karyawan akan tinggi, begitu pula jika semakin rendah kepuasan kerja maka OCB pada karyawan juga semakin rendah. Kata Kunci : Kepuasan kerja, OCB, Karyawan

  6. Pemodelan Sistem Informasi Untuk Mengukur Kualitas Kinerja Perguruan Tinggi dengan Pendekatan Balanced Scorecard dan Blue Ocean Strategy

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Herlinah Baharuddin

    2016-01-01

    Full Text Available Semakin tingginya persaingan saat ini, khususnya perguruan tinggi bidang pendidikan, memunculkan kebutuhan strategi bisnis untuk bertahan. Pemodelan Sistem Informasi dengan pendekatan Balanced Scorecardkini merupakan salah satu tujuan dalam pencapaian pengukuran hasil kinerja untuk mencapai sasaran perguruan tinggi serta menciptakan inovasi solusi dengan menerapkan Blue Ocean sehingga selaras dengan strategi bisnis yang dijalankan. Pemodelan sistem informasi yang akan dibahas adalah menggunakan strategi bisnis Balanced Scorecard (BSC diintegrasikan dengan Blue Ocean Strategy (BOS. Dengan sifat-sifat pada BSC dan BOS, model ini menjawab kebutuhan Strategi Sistem Informasi pada perguruan tinggi yang berkarakteristik dinamis, inovatif, dan tingkat persaingan tinggi dengan hasil pencapaian kinerja yang terukur. Pemodelan sistem informasi diimplementasikan pada Universitas Pancasakti Makassar. Hasil menunjukkan komponen-komponen perguruan tinggi yang dipetakan ke dalam 4 perspektif BSC, yaitu perspektif pelanggan, finansial, proses bisnis internal, pembelajaran dan pertumbuhan dan kanvas strategi serta kerangka kerja 4 langkah pada BOS yaitu kurangi-tingkatkan-hapus-ciptakan. Hasil penelitian berupa pengukuran penilaian kinerja dengan program aplikasi berbasis web, yang merupakan bagian dari sistem informasi management perguruan tinggi. Sistem ini memberikan informasi kepada seluruh anggota yang terkait tentang kualitas kinerja. Kata kunci : Balanced Scorecard(BSC; Kualitas kinerja; Blue ocean strategy(BOS; Web; Perguruan tinggi

  7. Penerapan Case-Based Reasoning Pada Sistem Cerdas Untuk Pendeteksian dan Penanganan Dini Penyakit Sapi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Irlando Moggi Prakoso

    2012-09-01

    Full Text Available Penyakit sapi memberikan dampak yang signifikan terhadap penurunan produksi daging bagi para peternak sapi. Untuk meminimalisir dampak dari penyakit perlu dilakukan pendeteksian dan penanganan dini untuk mencegah tingginya kerugian yang terjadi. Sistem cerdas dapat memudahkan peternak sapi untuk mendiagnosa secara mandiri. Penelitian sebelumnya menghasilkan sistem cerdas  untuk mendiagnosa penyakit sapi menggunakan algoritma Backpropagation Artificial neural Network(ANN. Namun ANN bersifat black-box karena kita tidak dapat melihat informasi yang mendasari hasil diagnosa. Tugas akhir ini memiliki tujuan untuk menjawab permasalahan tersebut, yakni dengan membuat sistem cerdas berbasis Cased-Based Reasoning(CBR untuk menyempurnakan sistem cerdas yang sebelumnya dibuat menggunakan ANN. CBR memberikan hasil diagnosa berdasarkan permasalahan terdahulu yang dapat direvisi untuk memecahkan permasalahan terbaru. Dari ketiga uji coba dengan case didalam case memory(skenario 1, diluar case memory(skenario 2, dan gejala parsial dari case memory(skenario 3 mendapatkan hasil yang baik dengan nilai precision 100% dan 95.83% untuk skenario 1 dan 3.   Serta nilai precision yang memang kurang baik untuk skenario 2 sebesar 59.31%. Dengan demikian, sistem cerdas ini dapat memberikan hasil diagnosa yang akurat dan memudahkan peternak sapi dalam mendiagnosa secara mandiri.

  8. PENGEMBALIAN ASET TINDAK PIDANA KORUPSI PELAKU DAN AHLI WARISNYA MENURUT SISTEM HUKUM INDONESIA DALAM MEWUJUDKAN NEGARA HUKUM KESEJAHTERAAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Haswandi Haswandi

    2016-01-01

    Perangkat hukum pidana dalam mengembalikan aset hasil tindak pidana korupsi pada saat ini mengalami kekeliruan paradigma karena hanya mengandalkan uang pengganti kejahatan korupsi yang terkandung dalam Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001, di mana Pengembalian harta atau kekayaan hanya ditujukan kepada terpidana. Padahal modus menyembunyikan harta kekayaan hasil korupsi biasanya dengan menggunakan sanak keluarga, kerabat dekat atau orang kepercayaannya termasuk para ahli warisnya. Hambatan pengembalian aset tindak pidana korupsi disebabkan belum efektifnya gugatan perdata sebagai sarana untuk mengembalikan aset hasil kejahatan korupsi, kelembagaan penegak hukum, belum efektifnya Ratifikasi UNCAC 2003 dilaksanakan dalam hukum Indonesia, serta kelemahan di ranah regulasi tindak pidana korupsi. Konsep hukum mendatang dalam pengembalian aset tindak pidana korupsi pelaku dan ahli warisnya dalam mewujudkan negara hukum kesejahteraan, setidaknya ditempuh dalam beberapa langkah hukum progresif, yakni perbaikan regulasi peraturan perundang-undangan, optimalisasi Bantuan Hukum Timbal Balik, Perluasan kewenangan Komisi Pemberantasan Korupsi dalam Pengembalian Aset hasil tindak pidana korupsi, Penguatan koordinasi antar lembaga penegak hukum, serta menyegerakan menyelesaikan Undang-Undang Pengembalian Aset. Kata Kunci: Pengembalian; Aset Korupsi; Ahli Waris

  9. PENERAPAN LEGO BRICKS DALAM PEMBELAJARAN SEBAGAI STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN MATEMATIS SISWA DALAM MENGHITUNG BILANGAN BERPANGKAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mutia Rahma Setyani

    2017-12-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pembelajaran dan mendeskripsikan kecerdasan matematis siswa dalam menghitung bilangan berpangkat setelah menggunakan lego bricks pada siswa kelas III Tahassus MIS Ta’allamul Huda. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas ini dengan model pembelajaran Cooperative Learning. Subjek penelitian adalah siswa kelas III ahassus MIS a’allamul Huda yang berjumlah 24 siswa. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara, selanjutnya dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan penerapan lego bricks pada perhitungan bilangan berpangkat meningkat pada setiap siklusnya. Pada tahap Pra Siklus, hanya 40% siswa yang lulus dalam mengerjakan soal-soal dari bilangan berpangkat, kemudian pada Siklus I berdasarkan hasil observasi didapatkan kenaikan yang signifikan yaitu 80% siswa yang lulus dalam mengerjakan soal mengenai bilangan berpangkat. Masih ada 20% siswa yang masih kesulitan dalam mengerjakan soal tersebut. Selanjutnya setelah dilakukan perbaikan, pada Siklus II didapat kenaikan yang luar biasa yaitu seluruh kelompok siswa lulus dalam mengerjakan soal mengenai bilangan berpangkat. Hal tersebut dibuktikan kembali melalui hasil post test pada tahap Pasca Siklus dimana nilai seluruh siswa berada diatas kriteria ketuntasan minimum, yaitu 85-100 sehingga penerapan lego bricks untuk meningkatkan kecerdasan matematis siswa dalam menghitung bilangan berpangkat dikatakan berhasil.

  10. Respon Belajar Penerapan Model Contextual Teaching And Learning Dibandingkan Dengan Think Pair Share Pada Siswa

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Atan Pramana

    2017-10-01

    Full Text Available Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui sebagai berikutrespon belajar karena penerapan model Contextual Teaching And Learning dibandingkan dengan Think Pair Share terhadap hasil belajar perawatan PC siswa kelas X TKJ. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMK Negeri 3 Malang. Sampel ditentukan kelas X TKJ 3 dengan perlakuan model Contextual Teaching And Learning dan kelas X TKJ 1 dengan perlakuan model pembelajaran Think Pair Share. Instrumen pengukuran hasil belajar meliputi penilaian test, rubrik afektif, dan rubrik psikomotor yang sebelumnya dilakukan uji validasi instrumen. Teknik analisis data menggunakan uji-t berbantuan SPSS 20 yang digunakan untuk mengetahui respon belajar terhadap hasil belajar yaitu regresi linear sederhana untuk mengetahui besar sumbangan. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan. Terdapat sumbangan respon belajar penerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning sebesar 71,5%, sedangkan sumbangan respon belajar penerapan model pembelajaran Think Pair Share sebesar 67,8%. Dari besarnya persentase diketahui bahwa respon belajar siswa terhadap penerapan model Contextual Teaching And Learning lebih tinggi dari pada respon belajar siswa terhadap penerapan model pembelajaran Think Pair Share.

  11. PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS   NASKAH DRAMA SATU BABAK MENGGUNAKAN MODEL THINK-PAIR-SHARE BERBANTUAN ALAT PERAGA GAMBAR BERSERI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Suhartini Suhartini

    2015-12-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan menulis naskah drama satu babak menggunakan model pembelajaran Think Pare Share. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang diterapkan pada siswa kelas VIIIA SMPN1 Tanjungsari pada materi menulis naskah drama satu babak menggunakan alat peraga gambar berseri. Penelitian tindakan kelas (PTK dalam penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, yaitu proses tindakan pada siklus I dan siklus II. Penelitian tindakan kelas (PTK dilaksanakan dalam proses pengkajian berdaur pada setiap siklusnya yakni perencanaan, pelksanaan tindakan, observasi, dan refleksi Berdasarkan analisis data diperoleh hasil ulangan harian meningkat. Peningkatan hasil tersebut sangat signifikan, 28 siswa memperoleh nilai di atas KKM dan rerata kelas menjadi 80,55 dan persentase ketuntasan sebesar 96,5%. Hasil penelitian menunjukkan ada peningkatan keterampilan dalam menulis naskah drama satu babak. Hal ini ditunjukkan pada hasil tes, yakni  28 orang (100% memperoleh nilai di atas KKM, dengan nilai rata-rata 83,4. Simpulan penelitian adalah model pembelajaran Think Pair Share menggunakan alat peraga gambar berseri dapat meningkatkan keterampilan menulis naskah drama satu babak. Berdasarkan simpulan penelitian, maka dalam pembelajaran menulis naskah drama satu babak sebaiknya dapat menerapkan model pembelajaran Think Pair Share berbantuan alat peraga gambar berseri.

  12. PENGARUH FOTOPERIODE TERHADAP AKTIFITAS PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP IKAN PATIN SIAM (Pangasius hypophthalmus

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Yuda Setiawan

    2016-10-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fotoperiode terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan patin siam (Pangasius hypopthalmus. Hasil penelitian diperoleh data laju pertumbuhan bobot relative tertinggi pada perlakuan A (0 T : 24 G dengan nilai rata – rata 1713,3, laju pertumbuhan panjang relative tertinggi pada perlakuan A (0 T : 24 G dengan nilai rata –rata 145,7, laju pertumbuhan harian tertinggi pada perlakuan A (0 T : 24 G dengan nilai rata – rata 5,17, dan kelangsungan hidup tertinggi pada perlakuan A (0 T : 24 G dengan nilai rata – rata 89,3.  Hasil statistik menunjukkan bahwa terjadi perbedaan yang sangat nyata antar perlakuan yang diberikan, dan hasil uji lanjutan menyatakan bahwa  perlakuan A berbeda sangat nyata dibandingkan dengan perlakuan lainnya.  Kemudian hasil perhitungan lanjutan terhadap parameter penunjang berupa faktor kondisi, juga diperoleh nilai tertinggi pada perlakuan A (0 T : 24 G dengan nilai rata – rata 0,82 dan  efesiensi pakan tertinggi pada perlakuan A (0 T : 24 G dengan nilai rata –rata 159,6 serta data kualitas air yang masih berada pada kisaran dan standar hidup yang diinginkan.   Data pertumbuhan dan kelangsungan hidup menunjukan bahwa semakin lama waktu gelap yang diberikan, semakin baik pertumbuhan dan kelangsungan hidupnya, karena suasana gelap memberikan pengaruh terhadap nafsu makan ikan uji, sesuai dengan kebiasaan hidupnya yang aktif pada malam hari (nocturnal.  Berarti hasil penelitian ini menjawab hipotesis,  terima  H1 dan tolak Ho  dimana fotoperiode yang diberikan berpengaruh terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan uji.

  13. Pencarian Produk yang Mirip Melalui Automatic Online Annotation dari Web dan Berbasiskan Konten dengan Color Histogram Bin dan Surf Descriptor

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Putra Pandu Adikara

    2018-03-01

    Full Text Available Banyaknya situs e-commerce memberikan kemudahan bagi pengguna yang ingin mencari dan membeli suatu produk, misalnya membeli makanan, obat, alat elektronik, kebutuhan sehari-hari, dan lain-lain. Pencarian suatu produk terhadap beberapa situs e-commerce akan menjadi sulit karena banyaknya pilihan situs, banyaknya penjual (merchant/seller yang menjual barang yang sama, dan waktu yang lama karena harus berpindah-pindah situs hingga menemukan produk yang diinginkan. Selain itu dengan adanya teknologi smartphone berkamera, augmented reality, query pencarian bisa jadi hanya berupa citra, namun pencarian produk dengan menggunakan citra pada umumnya tidak diakomodasi di situs e-commerce. Dalam penelitian ini dikembangkan sistem meta search-engine yang menggunakan query berupa citra dan berbasiskan konten untuk menggabungkan hasil pencarian dari beberapa situs e-commerce. Citra query yang tidak diketahui namanya dibangkitkan tag atau kata kuncinya melalui Google reverse image search engine. Kata kunci ini kemudian diberikan ke masing-masing situs e-commerce untuk dilakukan pencarian. Fitur yang digunakan dalam pencocokan query dengan produk adalah fitur tekstual, color histogram bin, dan keberadaan citra objek yang dicari menggunakan SURF descriptor. Fitur-fitur ini digunakan untuk menentukan relevansi terhadap hasil penelusuran. Sistem ini dapat memberikan hasil yang baik dengan precision@20 dan recall hingga 1 dengan rata-rata precision@20 dan recall masing-masing sebesar 0,564 dan 0,608, namun juga bisa gagal dengan precision@20 dan recall sebesar 0. Hasil yang kurang baik ini dikarenakan tag yang dibangkitkan terlalu umum dan situs e-commerce-pun memberikan hasil yang umum juga

  14. MEMPREDIKSI POLA PERUBAHAN TEMPERATUR DALAM RUMAH TROPIS LEMBAB DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ANALOGI ELEKTRIK SATU DIMENSI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sangkertadi Sangkertadi

    2002-01-01

    Full Text Available This study concern in the application of a simplified heat transfer model for simulation of thermal behaviour of tropical buildings. The model is to be integrated to a transient simulation program TRNSYS. The objective of this study is to predict the variable of indoor air temperature due to outdoors environmental climatic. The first case is about the comparison of the model with other model from ASHRAE (i.e. Transfer Function Method. The second case is the application of the model for a thermal simulation of a 7-zones typical tropical house. The simulation results (indoor air temperature and surfaces temperature are to be then compared to the results from field measurement. The comparison shows that there is similarity between those two approaches. Abstract in Bahasa Indonesia : Studi ini diarahkan pada validasi dan penggunaan suatu model perhitungan perpindahan panas sederhana satu dimensi untuk memprediksi perubahan suhu udara dalam ruang rumah beriklim tropis lembab. Model tersebut adalah model analogi elektrik yang dapat dipakai untuk membuat simulasi perpindahan panas pada kondisi tak-stedi.Pada penerapan di kasus pertama, hasil perhitungan dengan model sederhana tersebut dibandingkan terhadap perhitungan dengan model lainnya yaitu model TFM (Transfer Function Method dari ASHRAE (American Society of Heating, Referigerating and Air conditioning Engineers. Pada penerapan di kasus kedua, dilakukan pembandingan terhadap hasil pengukuran pada kasus rumah tinggal 7 zona. Hasilnya menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil perhitungan dengan model sederhana tersebut dibandingkan terhadap hasil perhitungan dengan model TFM maupun terhadap hasil pengukuran di lapangan.

  15. Pemeraman untuk meningkatkan kualitas keju yang diinnokulasi Rhizopus oryzae

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    SOLIKAH ANA ESTIKOMAH

    2010-11-01

    Full Text Available Estikomah SA, Sutarno, Pangastuti A. 2010. Pemeraman untuk meningkatkaan kualitas keju yang diinokulasi Rhizopus oryzae. Bioteknologi 7: 55-62. Keju merupakan makanan hasil fermentasi dari susu yang proses fermentasinya dilakukan oleh bakteri asam laktat maupun jamur. Rhizopus oryzae diketahui mampu menghasilkan asam laktat, protease, dan lipase. Perubahan cita rasa dan tekstur keju terjadi selama pemeraman keju. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas keju yang diinokulasi R. oryzae melalui pemeraman. Pemeraman dilakukan dengan variasi waktu (7, 14 hari dan suhu (5ºC, 10ºC, 15ºC. Penelitian ini terdiri dua tahap, yaitu pembuataan keju mentah diikuti pemeraman keju mentah tersebut. Keju penelitian dianalisis nilai pH, kadar lemak, kadar protein, kadar asam amino dan diidentifikasi mikrobanya. Data hasil penellitian dianalisis dengan uji siidik ragam (ANAVA, kemudian dilanjutkan dengan uji berjarak ganda Duncan (DMRT pada taraf signifikansi 5%. Data hasil tingkat kesukaan dianalisis dengan statistik nonparametrik uji Fridman yang dilanjutkaan dengan Wilcoxon Signed Rank Test (WSRT pada taraf sigifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keju peram yang disukai panelis adalah keju peram pada suhu 15ºC selama 14 hari. Kondisi pemeraman berpengaruh terhadap nilai pH, kadar lemak,, kadar proteinn dan tidak berpengaruh pada kadar asam amino. Kualitas keju peram terbaik terdapat pada kondisi suhu 15°C selama 14 hari, memiliki nilai pH 4,40, kadar protein tertinggi yaitu sebesar 99,78%, dan kadar lemak sebesar 35,02%. Hasil identifikasi mikroba pada keju mentah dan keju peram meliputi Enterococcus hirae (Enterococcus faecalis, Bacillus subtilis, dan Aspergillus sp.

  16. The Effect of Guided Inquiry Learning with Mind Map to Science Process Skills and Learning Outcomes of Natural Sciences

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hilman .

    2015-04-01

    Full Text Available Pengaruh Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan Mind Map terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar IPA   Abstract: Science learning in junior high school aims to enable students conducts scientific inquiry, improves knowledge, concepts, and science skills. Organization materials for students supports learning process so that needs to be explored techniques that allows students to enable it. This study aimed to determine the effect of guided inquiry learning with mind map on science process skills and cognitive learning outcomes. This experimental quasi studey used pretest-posttest control group design and consisted eighth grade students of SMP Negeri 1 Papalang Mamuju of West Sulawesi. The results showed there where significant positive effect of guided inquiry learning with mind map on process science skills and cognitive learning outcomes. Key Words: guided inquiry, mind map, science process skills, cognitive learning outcomes   Abstrak: Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA di SMP bertujuan agar siswa dapat melakukan inkuiri ilmiah, meningkatkan pengetahuan, konsep, dan keterampilan IPA. Dalam pembelajaran, organisasi materi berperan penting dalam memudahkan anak belajar sehingga perlu ditelaah teknik yang memudahkan siswa membuat organisasi materi. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pembelajaran inkuiri terbimbing dengan mind map terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar kognitif. Penelitian kuasi eksperimen ini menggunakan rancangan pre test-post test control group design dengan subjek penelitian siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Papalang. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh positif yang signifikan pembelajaran inkuiri terbimbing dengan mind map terhadap kemampuan keterampilan proses sains dan hasil belajar kognitif siswa. Kata kunci:  inkuiri terbimbing, mind map, keterampilan proses sains,  hasil belajar kognitif

  17. IMPLEMENTASI METODE PENUGASAN ANALISIS VIDEO PADA MATERI PERKEMBANGAN KOGNITIF, SOSIAL, DAN MORAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    A. Kurniawati

    2013-10-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelayakan media clue in puzzle yang digunakan dalam pembelajaran IPA pada tema bunyi serta pengaruh penggunaan clue in puzzle terhadap aktivitas belajar siswa. Metode penelitian ini adalah Research and Development (R & D. Hasil penelitian pengembangan meliputi hasil validasi pakar materi dan pakar media, aktivitas siswa dan hasil belajar. Validasi dari pakar media mencapai skor 97,5% dan validasi pakar meteri mencapai skor 93,75% dengan pencapaian kriteria masing-masing sangat baik. Hasil belajar kelas eksperimen juga lebih baik dari kelas control. Hasil penelitian menunjukkan pengembangan media clue in puzzle layak digunakan dalam pembelajaran IPA pada tema Bunyi dan dapat meningkatkan akivitas siswa. The purpose of this study is to determine the feasibility of media clue in the puzzle that used in science teaching on the theme of sound and to determine the effect of the use of clue in the puzzle in the students’ learning activities. The metode of this research is Research and Development (R & D.The research and development outcomes include the validation results of matter and media expert, student activities and learning outcomes. The validation of media experts reach score 97.5% and validation of matter reach score 93.75% and include in very well criteria. The learning outcomes of experimental class also better than the control class. The results shows that development of clue in the puzzle media is feasible to use in science teaching on the theme of sound and to increase the learning activity of students.

  18. SIMULTANEOUS BCG AND SMALLPOX VACCINATION ON NEWBORN INFANTS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Abdul Rivai

    2012-09-01

    Full Text Available Telah dikemukakan anggapan-anggapan yang terdapat dewasa ini tentang vaksinasi BCG dan cacar secara simultan. Telah dilakukan vaksinasi BCG dan cacar secara simultan pada 729 neonati dengan freeze dried Smallpox vaccine buatan dari Bio Farma dan freeze dried BCG vaccine Tokyo. Pencacaran dilakukan secara multiple puncture dan bifurcated needle dengan suntikan BCG dengan jarum dan spuit khusus intracutan dengan dosis 0,1 ml. Tuberkulin test dilakukan dengan PPD dari Kopenhagen dengan kekuatan 2 TU 9 minggu setelah vaksinasi. Dari 741 bayi yang diikut sertakan dalam survey, 12 menolak, 3 bayi tidak dapat dilakukan pemeriksaan pertama, 35 bayi belum diperiksa, pemeriksaan pertama telah dilakukan pada 691 bayi. Dari 406 bayi yang seharusnya sudah diperiksa untuk pemeriksaan kedua, 23 dapat dilakukan karena tidak dapat dijumpai atau meninggal. Telah dikemukakan bahwa pencatatan alamat yang jelas dan lengkap serta kesungguhan dalam melakukan home visits sangat penting untuk berhasilnya penyelidikan semacam ini. Dari hasil-hasil yang didapatkan sampai sekarang telah dapat diambil kesimpulan sementara, bahwa vaksinasi BCG dan cacar secara simultan memberikan hasil yang memuaskan, juga bila dibandingkan dengan hasil-hasil penyelidikan diluar negeri take pada pencacaran 99.4 percent, test tuberkulin dengan PPD 2 TU 9 minggu setelah vaksinasi memberikan indurasi lebih dari 5 mm pada 99.75 percent dan tidak menimbulkan komplikasi-komplikasi. Pelaksanaan vaksinasi BCG dan cacar dapat dilakukan oleh tenaga paramedis yang telah mendapat latihan khusus dan diawasi oleh dokter yang kompeten. Dianjurkan untuk melakukan follow up pada bayi-bayi yang diikut sertakan dalam survey ini.

  19. Pengaruh Shopping Orientation, Online Trust Dan Prior Online Purchase Experience Terhadap Online Purchase Intention (Studi Pada Online Shop Hijabi House)

    OpenAIRE

    Azifah, Nurul; Dewi, Citra Kusuma

    2016-01-01

    Salah satu fashion yang semakin berkembang di kalangan masyarakat Indonesia khususnya wanita muslimah adalah jilbab. Hijabi House merupakan salah satu online shop yang menawarkan jilbab hasil produksinya melalui media sosial Instagram. Hasil wawancara awal, Hijabi House dinilai baik namun masih ada keluhan dari para followers berkaitan shopping orientation, online trust, dan prior online purchase experience. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh ketiga variabel tersebut terhadap...

  20. Profil Penalaran Logis Berdasarkan Gaya Berpikir Dalam Memecahkan Masalah Fisika Peserta Didik

    OpenAIRE

    Bancong, H; -, Subaer

    2013-01-01

    Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui profil penalaran logis peserta didik yang memiliki gaya berpikir sekuensial konkret, sekuensial abstrak, acak konkret, acak abstrak dan perbedaannya dalam memecahkan masalah Fisika di MAN Baraka. Data yang diperoleh melalui hasil wawancara dan pekerjaan tertulis dianalisis dengan menggunakan analisis data Model Miles dan Huberman. Hasil penelitian mendeskripsikan penalaran logis peserta didik yang memiliki gaya berpikir berbeda. Deskr...