WorldWideScience

Sample records for penyerapan kadmium-ii pada

  1. FITOREMEDIASI KADMIUM (CD PADA LEACHATE MENGGUNAKAN KANGKUNG AIR (Ipomoea aquatica Forsk. (STUDI KASUS TPA JATIBARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    K N Zamhar

    2016-03-01

    Full Text Available Leachate TPA Jatibarang yang tercemar kadmium (Cd kemungkinan dapat dibersihkan secara fitoremediasi menggunakan kangkung air (Ipomoea aquatica Forsk.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan kangkung air sebagai fitoremediator dalam menyerap Cd dalam leachate TPA Jatibarang. Sebelum penelitian, dilakukan uji pendahuluan kandungan Cd dalam leachate maupun dalam kangkung air. Kangkung diaklimatisasi dalam air bersih selama 3 hari, selanjutnya ditimbang seberat 300 gram kemudian diletakkan ke dalam ember berisi 10 L leachate. Sampel leachate dan organ tanaman diambil setiap 2 hari sekali (2 hari, 4 hari, 6 hari, dan 8 hari. Faktor intensitas cahaya diambil setiap hari pada pukul 08.00-09.00 WIB menggunakan lux meter, sedangkan nilai pH dan suhu leachate diukur menggunakan kertas indikator pH dan termometer sebelum dan sesudah perlakuan. Perameter yang diamati adalah akumulasi Cd dalam akar, batang, dan daun kangkung air pada masing-masing lama waktu pananaman. Akumulasi Cd diukur dengan AAS (Atomic Absorption Spectrophotometry. Data penyerapan Cd dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama waktu kangkung air ditanam dalam leachate berpengaruh terhadap akumulasi Cd pada tanaman. Penyerapan Cd oleh kangkung air mencapai jenuh pada hari ke-8 dengan total penyerapan 0,052 ppm. Akumulasi Cd paling besar pada akar kangkung yaitu 0,023 ppm.Cadmium (Cd that contained in TPA Jatibarang’s leachate can be cleaned by phytoremediation using water spinach (Ipomoea aquatica Forsk.. This research aimed to determine the ability of the water spinach as a fitoremediator in adsorb cadmium (Cd that contained in TPA Jatibarang’s leachate. The research was conducted by using a randomized completely design (RCD factorial, with longer treatment planted time in leachate water spinach was 0 day, 2 days, 4 days, 6 days, and 8 days respectively. The observed parameters of Cd accumulation in roots, stems, and leaves of water spinach in

  2. AKTIVITAS SPERMATOPROTECTIVE EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava PADA JUMLAH SPERMATOZOA TIKUS PUTIH TERINDUKSI KADMIUM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    W Christijanti

    2014-06-01

    Full Text Available Kadmium dapat bersifat meningkatkan aktivitas oksigen reaktif yang memicu munculnya radikal bebas. Zat aktif dalam daun jambu biji bersifat antioksidan yaitu suatu senyawa yang dapat berikatan atau menghambat terbentuknya radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji adanya hubungan  antara ekstrak daun jambu biji dengan jumlah spermatozoa tikus terinduksi kadmium. Penelitian eksperimental ini menggunakan 20 ekor tikus yang terinduksi kadmium melalui air minum dengan dosis 100ppm/ekor/hari. Kelompok kontrol mendapatkan ekstrak daun jambu biji 0 mg/ekor sedangkan kelompok I, II dan III berturut turut adalah 50 mg/ekor, 100 mg/ekor dan 150 mg/ekor. Pemberian ekstrak daun jambu biji selama 30 hari. Data jumlah spermatozoa dan kadar kadmium dianalisis dengan uji korelasi pada taraf uji 5%. Pada hari ke 31, testis diambil untuk diukur kadar kadmium dan jumlah spermatozoanya. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi antara jumlah spermatozoa dan kadar kadmium dengan nilai sig 0,009 <0,05 dan berbanding terbalik sebesar  -0,567. Hal ini berarti semakin besar kadar kadium dalam testis maka semakin sedikit jumlah spermatozoa tikus dan semakin kecil kadar kadium dalam testis maka semakin banyak jumlah spermatozoa tikus. Simpulan dari penelitian ini adalah ekstrak daun jambu biji dapat berperan sebagai spermatoprotective tikus yang terpapar Cadmium. Cadmium can be used to increase the activity of reactive oxygen that triggers the emergence of free radicals. The active substances in guava leaves is an antioxidant compound that can bind or inhibit the formation of free radicals . This study aims to examine the relationship between guava leaf extract with the amount of rat spermatozoa induced by cadmium. This experimental study used 20 mice induced by cadmium through drinking water at  dose of 100ppm/mice/day. The control group received guava leaf extract of 0 mg/mice , while group I , II and III received 50 mg , 100 mg and 150 mg in 30 days

  3. KANDUNGAN KADMIUM (Cd PADA TANAH DAN CACING TANAH DI TPAS PIYUNGAN, BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (Cadmium (Cd Content in Soil and Earthworms in Piyungan Controlled Landfill Municipal Waste Disposal, Bantul Yogyakarta Special District

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Heny Mayasari Setyoningrum

    2014-10-01

    Full Text Available ABSTRAK Analisis kandungan logam berat cadmium (Cd pada tanah dan cacing tanah telah dilakukan di TPAS Piyungan Bantul untuk mengetahui tingkat pencemaran Cd dalam tanah. Penelitian dibagi menjadi penelitian di lapangan yang meliputi pengambilan sampel tanah-cacing tanah dan pengukuran parameter lingkungan, serta penelitian di laboratorium yang meliputi analisis kandungan kadmium, bahan organik dan tekstur tanah. Tingkat pencemaran kadmium ditentukan menggunakan Indeks Kontaminasi-Polusi. Hasil penelitian memperlihatkan kandungan kadmium pada tanah di TPAS Piyungan antara tidak terdeteksi (< 0.01 – 0.47 ppm. Kandungan kadmium di TPAS Piyungan lebih rendah dibandingkan jumlah maksimum kadmium yang diperbolehkan di tanah dan khusus untuk zona III dan zona I titik sampling 1 dan 2 lebih tinggi dari standar kandungan kadmium pada tanah yang bebas polusi, sedangkan kandungan kadmium pada tanah kontrol lebih rendah dibandingkan kandungan kadmium secara umum pada tanah bebas polusi tersebut. Kandungan kadmium dalam tanah di lokasi TPAS tidak selalu lebih tinggi bila dibanding kontrol. Cacing tanah mengandung kadmium antara 0.35 – 0.45 ppm, kandungan kadmium dalam cacing tanah di beberapa lokasi TPAS lebih rendah dibanding kontrol. Tingkat pencemaran kadmium di TPAS Piyungan berada pada tingkat kontaminasi sangat ringan hingga kontaminasi sangat berat. Lokasi TPAS yang masih aktif digunakan memiliki tingkat kontaminasi lebih tinggi bila dibanding lokasi lain. Rasio kadmium pada tanah dan cacing tanah di TPAS Piyungan adalah 0.13 : 1.75.   ABSTRACT Cadmium (Cd analysis has been done at Piyungan TPAS (Piyungan TPAS, stands for Tempat Pembuangan Akhir Sampah for knowing the level of Cd contamination insoil. The research was divided into in-sites study, which consisted of soil and earthworms sampling, and soil environmental factors measurement, and laboratory analysis, which consisted of cadmium content, organic compounds and soil textures analysis

  4. PENYERAPAN KARBON PADA BUDIDAYA RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii dan Gracilaria gigas DI PERAIRAN TELUK GERUPUK, LOMBOK TENGAH, NUSA TENGGARA BARAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erlania Erlania

    2013-08-01

    Full Text Available Pengikatan karbon oleh algae fotoautotrofik berpotensi untuk mengurangi pelepasan CO2 ke atmosfer dan dapat membantu mencegah percepatan terjadinya pemanasan global. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat penyerapan karbon pada budidaya rumput laut Kappaphycus alvarezii dan Gracilaria gigas berdasarkan aktivitas fotosintesis serta variabel-variabel yang mempengaruhinya. Budidaya rumput laut dilakukan dengan metode long-line di perairan Teluk Gerupuk, Lombok Tengah pada satu unit long-line dengan luas area 1.250 m2. Selama penelitian, dilakukan pengujian terhadap sampel rumput laut dan sampel air laut dari lokasi budidaya yang diambil pada hari ke-0, 10, 20, 30, dan 45 pemeliharaan. Laju penyerapan karbon total berdasarkan biomassa panen pada G. gigas hampir 300% lebih tinggi dibandingkan K. alvarezii. Selain itu, laju pertumbuhan dan produksi karbohidrat pada G. gigas juga lebih tinggi, yang mengindikasikan laju fotosintesis yang lebih tinggi, dan didukung oleh indeks percabangan yang juga lebih tinggi. Potensi penyerapan karbon di perairan Teluk Gerupuk mencapai 6.656,51 ton C/tahun untuk budidaya K. Alvarezii dan 19.339,02 ton C/tahun untuk budidaya G. gigas. Penyerapan karbon berhubungan dengan kandungan pigmen dan laju pertumbuhan rumput laut, serta konsentrasi CO2 dan kecerahan perairan.

  5. Penentuan Efisiensi Penyerapan Sulfur Oleh Sponge Iron Vessel (61-201-DA) Unit Desulfurizer Pada Ammonia Plant-II PT. Pupuk Iskandar Muda-Lhokseumawe

    OpenAIRE

    Ricky Hidayat

    2009-01-01

    Telah dilakukan pengamatan data life time sponge iron pada sponge iron vessel 61-201-DA charge 10. Dari pengamatan data dapat dhitung efisiensi penyerapan sulfur oleh sponge iron vessel 61-201-DA sebesar 232,6% dengan life time selama 144 hari. 09E02841

  6. POTENSI PENYERAPAN KARBON PADA KARET POLA TUMPANGSARI TANAMAN HUTAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sahuri Sahuri

    2017-10-01

    Full Text Available Rubber plant (Hevea brasilliensis has a very big role in the economy and the absorption of CO2. Rubber plants as well as forest plants capable of processing CO2 as a carbon source that is used for photosynthesis. CO2 absorption can be enhanced through the implementation of intercropping pattern rubber and forest plant. This study aims to determine the potential for carbon sequestration in intercropping pattern rubber and forest plant. The experiment was conducted at the Sembawa Research Station, South Sumatra, with three cropping pattern (PT, namely PT1: rubber plants + teak (Tectona grandis, PT2: rubber plants + trembesi (Samanea saman, PT3: rubber plant monocultures, PT4: teak monocultures, and PT5: trembesi plant monocultures. Measurement of carbon reserves consist of tree biomass and soil organic matter. The results showed that the amount of absorption of CO2/year in the rubber plantations for 10 years for PT1, PT2, PT3, PT4, and PT5, respectively were 86.46 tons/ha, 125.90 tons / ha, 77.90 tons/ha, 36.26 tons/ha and 49.03 tons/ha. The addition of carbon sequestration for 10 years due to intercrop rubber and forest plant was 30.13% or 49.17 tons CO2/ha compared to the rubber plant monocultures. Tanaman karet (Hevea brasilliensis memiliki peran yang sangat besar dalam perekonomian dan penyerapan CO2. Tanaman karet seperti halnya tanaman hutan mampu mengolah CO2 sebagai sumber karbon yang digunakan untuk fotosintesis. Penyerapan CO2 dapat ditingkatkan melalui penerapan pola tumpangsari karet dan tanaman hutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi penyerapan karbon pada pola tumpangsari karet dan tanaman hutan. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Balai Penelitian Sembawa, Sumatra Selatan, dengan tiga pola tanam (PT, yaitu PT1: tanaman karet + jati (Tectona grandis, PT2: tanaman karet + trembesi (Samanea saman, PT3: tanaman karet monokultur, PT4: tanaman jati monokultur, dan PT5: tanaman trembesi monokultur. Pengukuran

  7. TINGKAT PENYERAPAN NITROGEN DAN FOSFOR PADA BUDIDAYA RUMPUT LAUT BERBASIS IMTA (INTEGRATED MULTI-TROPHIC AQUACULTURE DI TELUK GERUPUK, LOMBOK TENGAH, NUSA TENGGARA BARAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erna Yuniarsih

    2014-12-01

    Full Text Available Pengembangan budidaya laut berbasis IMTA (Integrated Multi-Trophic Aquaculture merupakan suatu metode yang dirancang untuk mengatasi masalah lingkungan yang terkait dengan penggunaan pakan pada kegiatan akuakultur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat penyerapan nitrogen dan fosfor pada budidaya rumput laut berbasis IMTA di Teluk Gerupuk Kabupaten Lombok Tengah. Rumput laut jenis Kappaphycus alvarezii dan Eucheuma spinosum dibudidayakan dengan metode rawai (long line. Pengamatan terhadap rumput laut dan kondisi perairan dilakukan setiap 15 hari; mulai hari ke-0 sampai hari ke-45. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perbedaan tingkat penyerapan nitrogen dan fosfor antara dua jenis rumput laut yang dibudidayakan. Total penyerapan nitrogen rumput laut K. alvarezii di lokasi IMTA mencapai 86,95 ton N/ha/tahun atau lebih tinggi 24,6% dibandingkan dengan E. spinosum yang mencapai 69,78 ton N/ha/tahun. Sedangkan untuk tingkat penyerapan fosfor, K. alvarezii mencapai 20,56 ton P/ha/tahun atau lebih tinggi 136,7% dibandingkan dengan E. spinosum yang hanya mencapai 8,69 ton P/ha/tahun. Berdasarkan luasan kawasan potensial budidaya rumput laut di Teluk Gerupuk, maka potensi penyerapan nitrogen dan fosfor untuk rumput laut K. alvarezii di kawasan ini masing-masing mencapai 27.996,93 ton N/tahun dan 6.619,16 ton P/tahun. Sedangkan untuk E. spinosum potensi penyerapan nitrogen dan fosfor masing-masing mencapai 22.470,02 ton N/tahun dan 2.796,82 ton P/tahun. Penerapan budidaya rumput laut berbasis IMTA secara jelas memberikan keuntungan ekonomi dan ekologi dengan adanya peningkatan biomassa dan perbaikan kondisi lingkungan budidaya.

  8. Teknik Gelatinisasi Tepung Beras untuk Menurunkan Penyerapan Minyak Selama Penggorengan Minyak Terendam

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Florentina Florentina

    2017-02-01

    Full Text Available Pregelatinized rice flour is one of ingredients that can reduce oil uptake. Gelatinization can be processed by drum drying, extrusion, and steaming. The aim of this research was to know the effect of gelatinization rice flour by drum drying, extrusion, and cooking rice on water holding capacity, degree of gelatinization, and oil uptake. Oil uptake was analyzed by using food model that substituted with 50 % pregelatinized flour. Results indicated that degree of gelatinization and water holding capacity of pregelatinized flour by drum drying was higher than extrusion and cooking rice. The highest reducing oil uptake of product was produced using pregelatinized flour by drum dryer was 33.70 % while by extruder which was 13.32 % and rice cooker was 10.09 % ABSTRAK Tepung beras pragelatinisasi merupakan salah satu ingredien yang dapat mengurangi penyerapan minyak. Proses gelatinisasi dapat dilakukan dengan metode pengeringan drum, ekstrusi, dan pengukusan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik gelatinisasi tepung beras dengan pengeringan drum, ekstrusi, dan pemasakan nasi terhadap daya ikat air, derajat gelatinisasi dan penyerapan minyak. Penyerapan minyak dianalisis dengan menggunakan model pangan yang telah disubtitusi 50 % tepung pragelatinisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa derajat gelatinisasi dan daya ikat air pada tepung pragelatinisasi dari pengeringan drum lebih tinggi daripada proses ekstrusi dan pemasakan nasi. Penurunan penyerapan minyak tertinggi dihasilkan pada produk dengan penggunaan tepung pragelatinisasi pengeringan drum yaitu 33,70 %, sedangkan ekstruder sebesar 13,32 % dan pemasak nasi sebesar 10,09 %.

  9. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja Pada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM di Kota Jambi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siti Syuhada

    2014-12-01

    Full Text Available Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesempatan kerja dan faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi penyerapan tenaga kerja pada usaha mikro dan kecil menengah (UMKM di Kota Jambi. Metode analisis data adalah model regresi linier berganda (OLS, dengan menggunakan data sekunder time series dari tahun 1993-2010 yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS dan Kota Jambi Bank Indonesia. Hasil analisis menunjukkan bahwa upah riil memiliki efek negatif yang signifikan terhadap kesempatan kerja dan pembentukan modal tetap bruto dan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kesempatan kerja pada usaha mikro di kota Jambi. Tingkat bunga riil memiliki efek signifikan negatif dan upah regional riil memiliki pengaruh positif yang signifikan. Variabel upah riil lebih dominan dalam mempengaruhi kesempatan kerja pada UMKM di kota Jambi.. Kata kunci : Upah riil, Tingkat bunga riil, Pembentukan Modal Tetap Bruto,.     Abstract The purpose of this study was to analyze the factors that affect employment and the most dominant factor in influencing the labor absorption in the small micro and medium enterprises in the city of Jambi. Methods of data analysis used in this research is the model of multiple linear regression (OLS, by using data from the years 1993-2010 time series derived from the Central Statistics Agency (BPS and Bank Indonesia Jambi. The results of data analysis showed that real wages and a significant negative effect on employment in micro and gross fixed capital formation has positive and significant impact on employment in micro businesses in the town of Jambi. The real interest rate significant negatif and the regional real wages in small and medium enterprises in the city of Jambi has positive and significant. Variable the real wage is more dominant in affecting employment in micro, small and medium enterprises in the town of Jambi. Keywords: real wages, real interest rates, and

  10. Respon Lima Varietas Jagung (Zea Mays L.) Pada Aplikasi Pyraclostrobin

    OpenAIRE

    Amin, Adi Wiyono Basori; Kuswanto, Kuswanto; Soegianto, Andy

    2013-01-01

    Aktivitas nitrat reduktase dapat ditingkatkan oleh pyraclostrobin. Penyerapan nitrogen pada tanaman dipengaruhi oleh aktivitas nitrat reduktase. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mempelajari respon lima varietas jagung pada aplikasi pyraclostrobin. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya yang berlokasi di Desa Jatikerto, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2011 sampai Oktober 2011. Bahan tanam yang di...

  11. PENGARUH UPAH, MODAL, JUMLAH UNIT USAHA, JUMLAH PRODUKSI TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Meiditya Yudi Prabaningtyas

    2017-06-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh upah, modal, jumlah unit usaha, jumlah produksi terhadap penyerapan tenaga kerja, serta menguji peran mediasi jumlah produksi pada variabel upah, modal, jumlah unit usaha terhadap penyerapan tenaga kerja industri kecil. Populasi dalam penelitian ini adalah sentra industri kecil makanan tahu bakso yaitu sebanyak 35 unit usaha.Metodepengumpulan data yang digunakan melalui observasi dan wawancara terstruktur, metodeanalisis menggunakan statistik deskriptif dan analisis jalur (path analysis dengan menggunakan bantuan SPSS for Windowsversi 16. Hasil penelitian ini menunjukan secara parsial upah, modal, jumlah unit usaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah produksi. Secara parsial, upah, modal, jumlah unit usaha, jumlah produksi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Jumlah produksi dalam penelitian ini bukan variabel yang memediasi pengaruh upah, modal, dan jumlah unit usaha terhadap penyerapan tenaga kerja yang ditunjukan dengan nilai koefisien jalur tidak langsung < nilai koefisien pengaruh langsung.  The purpose of this study was to investigate the influence of wages, capital, number of business units, the amount of production on employment, as well as test the mediating role between the variable production quantities wages, capital, number of business units to small industrial employment. The population of this research is small food industry of Tahu Bakso that is 35 business units. The method of data collection used is through observation and structural interview. The method of analysis uses descriptive statistic and path analysis using SPSS for window version 16. The results of this research shows partial the wage, capital, total of business units are positive significant to the total production. Partially wage, capital, total of business units, total production are positive significant effect on employment. Total production in this

  12. PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA SEKTOR PERTANIAN DAN SEKTOR JASA PASCAKEBIJAKAN UPAH MINIMUM DI PROVINSI BANTEN (PERIODE TAHUN 2001–2011

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Findi Alexandi

    2014-09-01

    Full Text Available ABSTRACTThe purpose of this study was to analyze the conditions of employment and the factors that affect employment in agriculture and services in the province of Banten. The method used was descriptive analysis and regression analysis of panel data. The estimation results showed that all variable of the minimum wage in districts/ cities, consumption, investment, and gross regional domestic product (GDP significantly affect employment in agriculture and services in the province of Banten. Factors affecting employment in agriculture and the service sector in the province of Banten are as follow: First, the agricultural sector model estimation results indicate that UMK variable, consumption, investment, and GDP have significant effect on employment in the agricultural sector. Second, the service sector model estimation results indicate that UMK variable, consumption, investment, and GDP have significant effect on employment in the agricultural sector. Therefore, the Government of Banten Province is expected to increase the growth rate and GDP contribution of the agricultural sector and the service sector, taking into account the level of wages and observing conditions of employment in that sector.Keywords: agriculture sector, labor, employment, GDP, Banten ABSTRAKTujuan  dari penelitian ini adalah menganalisis kondisi ketenagakerjaan dan faktor-faktor yang memengaruhi penyerapan tenaga kerja di sektor pertanian dan jasa di Provinsi Banten. Metode yang digunakan analisis deskriptif dan analisis regresi data panel. Hasil estimasi semua variabel upah minimimum kabupaten/kota, konsumsi, investasi, dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB berpengaruh nyata terhadap penyerapan tenaga kerja di sektor pertanian dan jasa di Provinsi Banten. Faktor-faktor yang memengaruhi penyerapan tenaga kerja sektor pertanian dan sektor jasa di Provinsi Banten adalah sebagai berikut. Pertama, hasil estimasi model sektor pertanian menunjukan bahwa variabel UMK, konsumsi

  13. Biorsopsi Ion Logam Zink (II dalam Larutan Menggunakan Daun Kari (Murraya Koenigii

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Bhayu Gita Bhernama

    2017-06-01

    Full Text Available Penyerapan ion logam Zn (II menggunakan daun kari (murraya koenigii telah dilakukan, Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar ion logam Zn (II yang dapat diserap oleh daun kari (murraya koenigii. Kemampuan daun kari untuk menyerap ion logam Zn (II telah dievaluasi dengan variasi pH larutan, kosentrasi, ukuran partikel berat biomaterial. Kadar ion logam yang terserap diukur menggunakan spektrofotometer serapan atom (SSA. Hasil penelitian menunjukan kondisi optimum penyerapan ion logam Zn 9II menggunakan daun kari dengan pH 5 kapasitas penyerapan 0,611 mg/g, ukuran partikel 150 µm kapasitas penyerapan 0,689 mg/g, konsentrasi 50 ppm dengan kapasitas penyerapan 0,443 mg/g dan berat material 0,5 g kapasitas penyerapan 1,505 mg/g. Berdasarkan persamaan isoterm Langmuir didapatkan kapasitas penyerapan maksimum Qmax -0,127. Hasil analisis FTIR memperlihatkan adanya gugus hidroksil yang dapat mengikat ion logam Zn (II. Kata kunci : logam berat Zn (II, penyerapan, daun kari

  14. DAUR OPTIMAL TEGAKAN GMELINA PADA DUA PROYEK KARBON: MEMPERPANJANG DAUR DAN AFORESTASI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yonky Indrajaya

    2017-02-01

    proyek karbon: memperpanjang daur dan aforestasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Faustmann yang dimodifikasi (yaitu Hartman yaitu maksimasi keuntungan dengan sumber pendapatan dari kayu dan jasa lingkungan penyerapan karbon. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa harga karbon akan memengaruhi daur optimal tegakan gmelina pada proyek karbon VCS memperpanjang daur tebang. Sementara itu, pada proyek aforestasi VCS, tingkat harga karbon tidak memengaruhi daur optimal Faustmann. Nilai NPV proyek aforestasi relatif  lebih tinggi dibandingkan nilai NPV proyek memperpanjang daur tebangan karena jumlah karbon yang dapat dikreditkan relatif  lebih tinggi pada proyek aforestasi.

  15. BIOAKUMULASI KADMIUM PADA IKAN BANDENG DI TAMBAK DUKUH TAPAK SEMARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    NKT Martuti

    2017-03-01

    Full Text Available Dukuh Tapak merupakan muara dari Sungai Tapak yang sebagian besar wilayahnya berupa pertambakan ikan bandeng. Berkembangnya industri di daerah aliran sungai (DAS Tapak, mengakibatkan terjadinya penurunan kualitas perairan Tapak akibat adanya pencemaran limbah yang mengandung logam berat. Penurunan kualitas perairan tersebut akan mempengaruhi kualitas ikan bandeng yang dipelihara pada tambak-tambak di Dukuh Tapak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan Cd dalam air dan ikan bandeng di tambak Dukuh Tapak Semarang. Penelitian bersifat observasional analitik menggunakan analisis komparatif. Analisis kadar Cd menggunakan AAS. Kandungan Cd pada air Sungai Tapak 0,004mg/l, nilai tersebut masih berada di bawah ambang batas yang ditetapkan PPRI No.82 Tahun 2001 yaitu sebesar 0,01mg/l. Rerata kandungan Cd pada air tambak Tapak 0,0045mg/l, melebihi ambang batas yang ditetapkan KepMen LH No.51 Tahun 2004 yaitu sebesar 0,001mg/l. Rerata kandungan Cd pada daging ikan bandeng di ketiga stasiun adalah 0,01mg/l, masih berada di bawah ambang batas yang ditetapkan SNI 7287:2009 yakni sebesar 0,1 mg/kg. Simpulan dari penelitian ini adalah kandungan Cd pada air tambak Tapak melebihi ambang batas yang sudah ditentukan, namun kandungan Cd pada ikan bandeng masih berada di bawah ambang batas. Meskipun demikian, perlu diwaspadai keberadaan logam berat Cd karena logam berat bersifat toksik dan akumulatif.District Tapak is an estuary of Tapak river which most of the area is formed of milk fish aqua farming region. Tapak watershed industry growth has affected in Tapak water degradation quality. Due to waste contamination containing heavy metals. It affects the quality of breeding milk fish. This research aims to discover Cadmium (Cd content both in watershed and milk fish in district Tapak, Semarang. This observational analytic research using comparative analysis, purposive random sampling method. Data analysis method using AAS. Cadmium (Cd content in Tapak

  16. DAMPAK SUPLEMENTASI YODIUM PADA IBU ATAU BAYI TERHADAP STATUS YODIUM, STATUS GIZI DAN KADAR HEMOGLOBIN BAYI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ance M. Dahro

    2012-11-01

    Full Text Available plementasi yodium pada ibu menyusui dan bayi di 2 kecamatan Magelang. Responden adalah ibu menyusui sebanyak 216 orang dan bayinya yang berumur 7-12 minggu dalam keadaan sehat. Responden dibagi ke dalam empat kelompok perlakuan yaitu I: ibu dan bayi diberi kapsul yodium; II: hanya ibu yang diberi kapsul yodium; III: hanya bayi yang diberi kapsul yodium; IV: ibu dan bayi sebagai pembanding. Yodium yang diberikan pada ibu menyusui dosis 200 mg, sedangkan untuk bayi dosis 100 mg. Dilihat dampaknya pada status yodium melalui pemeriksaan yodium dalam urin bayi pada hari ke 0, 1, 7, 60, 90 dan 180 dihitung dari hari pertama intervensi; kadar hemoglobin pada hari ke 180 dan status gizi bayi berdasarkan hasil pengukuran anthropometri pada hari ke 0, 90 dan 180. Dari hasil penelitian didapati median kadar yodium dalam urin bayi kelompok I, II dan III naik mencapai puncaknya pada hari pertama setelah pemberian kapsul yodium masing-masing yaitu 27450 ug/l, 15500 ug/l dan 26000 ug/l. Bila dibandingkan dengan awal pemeriksaan kenaikan ekskresi yodium dalam urin kelompok I, II dan III masing-masing adalah 283 kali, 152 kali dan 245 kali. Yodium dalam urin bayi kelompok I dibandingkan dengan kelompok II diasumsikan tidak sama pada setiap waktu pemeriksaan ternyata cenderung tidak terlalu berbeda. Yodium dalam urin bayi pada hri pertama kelompok II dan kelompok III yang bila dibandingkan dengan ekskresi yodium urin kelompok I menunjukkan bahwa ekskresi kadar yodium urin bayi makin tidak konsisten bila dosis suplemen makin tinggi. Ekskresi yodium dalam urin bayi yang mendapat yodium dosis hanya 100 mg ternyata jumlahnya cenderung sama dengan ekskresi yodium dalam urin ibu yang memperoleh dosis 200 mg, yang menunjukkan adanya perbedaan toleransi penyerapan yodium oleh tubuh bayi dan dewasa. Bayi yang hanya mendapat ASI saja (kelompok II ekskresi yodium dalam urinnya sudah menggambarkan kecukupan perolehan yodium pada bayi hingga hari ke 180. Pada akhir penelitian

  17. EFEKTIVITAS ECENG GONDOK (Echhornia crassipes DALAM PENYERAPAN KADMIUM (Cd PADA LEACHATE TPA GUNUNG TUGEL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sri Lestari

    2011-05-01

    Full Text Available Leachate is liquid of result organic garbage that contain substance is dissolved and suspension as decomposition by microorganism. Leachate contain material organic with high level and many formed at landfill with open dumping system. Material organic in leachate can be reduced by phytoremediation with water hyacinth (Echhornia crassipes. The aim of research are know large closure of water hyacinth, long residence time and the best interaction to reduce the levels of material organic in leachate. Method of research was designed experimental based on Completely Randomized Design (CRD with Factorial Design. The first factor are closing large percentage of water hyacinth (0%, 25%, 50%, 75% and 100% and the second factor are long residence time (4 days, 5 days and 6 days. Result of research showed that is closing large of 75% is the best treatment to reducing level of Cd that is 29,279%. and long residence time of 6 days is the best treatment to reducing level of Cd that is 27,211%. Interaction closing large of 75% and long residence time of 6 days is the best treatment to reducing level of Cd that is 39,770%

  18. Analisis Reduksi Intensitas Cahaya Pada Smartphones’ Screen Protector Dan Dampaknya Pada Mata

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Bhekti Kumorowati

    2017-04-01

    Full Text Available Analisis reduksi intensitas cahaya yang melewati screen protector dan identifikasi kemampuan screen protector sebagai pelindung mata dilakukan dengan mengukur reduksi intensitas cahaya menggunakan luxmeter, kemudian menetapkan fokus bahasan yang mencakup kemampuan cahaya menembus screen protector dan analisis fisis screen protector sebagai pelindung mata. Peran sebagai pelindung mata dikaji melalui pendekatan peristiwa polarisasi yaitu proses terserapnya sebagian arah getar cahaya. Dihasilkan sebagian arah getar cahaya layar smartphone sebelum masuk ke mata akan terserap oleh screen protector sehingga dapat memperlambat terjadinya degenerasi makula. Rekomendasi pemilihan screen protector bergantung pada besarnya koefisien atenuasi (koefisien penyerapan yang dimiliki masing-masing screen protector. Koefisien atenuasi terbesar dimiliki oleh screen protector jenis anti spy.

  19. Dampak Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara II Terhadap Tingkat Pendapatan Dan Penyerapan Tenaga Kerja

    OpenAIRE

    Hidayat Siregar, Arief Gibran; Iskandarini, Salmiah

    2013-01-01

    Tujuan penelitianini adalah untuk mengidentifikasi konsep dan kebijakan program CSR PT. Perkebunan Nusantara III; untukmengidentifikasi dampak program CSR PT. Perkebunan Nusantara III terhadap pendapatan mitra CSR; danmengidentifikasi dampak program CSR PT. Perkebunan Nusantara III terhadap penyerapan tenaga kerja mitra CSR. Metodeanalisis data yang digunakana dalahadalah analisis uji T berpasangan (Paired T-Test) untuk mengidentifikasi dampak program Corporate Social Responsibility (CSR) ter...

  20. AKUMULASI CADMIUM (CD PADA IKAN WADER MERAH (PUNTIUS BRAMOIDES C.V, DI SUNGAI KALIGARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    R. Prabowo

    2016-11-01

    Full Text Available Kadmium merupakan bahan beracun yang menyebabkan keracunan kronik pada manusia, maka tingkat maksimun yang diperbolehkan di perairan adalah 0,01 mg/L (PP No 82 Th 2001 Tentang Kualitas Air. Penelitian ini bertujuan (1 mengidentifikasi gambaran umum kualitas air Sungai Kaligarang, (2 Mengidentifikasi konsentrasi logam berat Kadmium (Cd di Sungai Kaligarang, serta (3 mengidentifikasi akumulasi logam berat Cd pada ikan wader merah (Puntius bramoides C.V yang hidup di Sungai Kaligarang. Penelitian ini merupakan penelitian observasi eksploratif dengan pendekatan kuantitatif yang bertujuan untuk menggambarkan kandungan logam berat Cd pada air dan ikan wader merah di Sungai Kaligarang. Penentuan lokasi pengambilan sampel secara purposif sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter lingkungan berupa Suhu, pH, BOD, DO di Sungai Kaligarang tidak melebihi baku mutu berdasarkan mutu air penggolongan kelas I. Parameter logam berat Cd dalam air tidak melebihi aturan yang ditetapkan PP Nomor 82 Th 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Kadar logam berat yang terkandung pada ikan wader merah masih berada di bawah baku mutu yang ditetapkan baik dari FDR New Zealand, FAO, Serta SNI. 7387.2009, Tentang Batas Maksimum Cemaran logam Berat Dalam Pangan.Cadmium is a toxic substance that causes chronic poisoning in humans and the maximum permissible level in the water is 0.01 mg / L. (Th Government Regulation No. 82 of 2001 on water quality. This study aimes to (1 identify general description of Kaligarang water quality, (2 heavy metalconcentrations of Cadmium (Cd in Kaligarang river and (3 identifying Cd accumulation of heavy metal in red Wader fish. This research is an observational exploration with a quantitative approach that aims to describe the level of heavy metal Cd in water and wader in Kaligarang. The location is determined by sampling study with purposive sampling. The result shows that the environmental parameters

  1. Fitoremediasi Tanaman Akar Wangi (Vetiver zizanioides Terhadap Tanah Tercemar Logam Kadmium (Cd Pada Lahan TPA Tamangapa Antang Makassar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Alfia Patandungan

    2016-07-01

    Full Text Available One example of soil contamination on land landfill is (TPA Makassar. The method of prevention is phytoremediation of the contaminated land. This study examined the ability of the plant will vetiver (Vetiver zizanioides in reducing the levels of Cd in the soil. To increase the potential of these plants to remediate Cd, the soil where the plants grow is combined with compost in which bacteria within the compost might improve the absorption of Cd. Planting medium used is pure soil and compost from Tamangapa Makassar. Research carried out for 28 days with a variation of the study. The composition of the media that the contaminated soil (TT metal kadmium  (Cd  and compost (K with a ratio of 100% (TT: 0 K, 5 (TT: 1 (K, 4.5 (TT: 1.5 (K and 4 (TT: 2 (K. The results shwed that vetiver plants were able to absorb Cd of 0,298 mg/Kg so it can be concluded that the composition of the planting medium with a combination of compost less significant because the combination of the contaminated soil with compost are less precise in  helping vetiver plants accumulate or reduce metal pollution cadmium in  contaminated soil Tamangapa Antang Makassar.

  2. PELATIHAN MANAJEMEN DIRI UNTUK MENINGKATKAN KEPATUHAN DIET PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kondang Budiyani

    2011-02-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelatihan manajemen diri dapat meningkatkan kepatuhan diet pada penderita diabetes melitus tipe II. Hipotesis penelitian ini adalah ada perbedaan kepatuhan diet antara pretest dan post test. Kepatuhan diet lebih tinggi pada saat post test. Subjek penelitian sebanyak 3 orang. Penelitian ini menggunakan metode quasi experimental design dan rancangan eksperimen the one group pretest-posttest design. Analisis data menggunakan pemeriksaan visual (visual inspection. Hasil menunjukan (1 apabila dibandingkan dengan sebelum pelatihan manajemen diri maka ada peningkatan skor kepatuhan diet pada saat pelatihan manajemen diri dan sesudah pelatihan manajemen diri. Skor kepatuhan diet yang paling tinggi adalah pada saat pelatihan manajemen diri, (2 Apabila dibandingkan dengan sebelum pelatihan manajemen diri maka ada peningkatan skor manajemen diri sesudah pelatihan manajemen diri Kata kunci : kepatuhan diet, pelatihan manajemen diri, penderita diabetes melitus tipe II

  3. KARAKTERISASI PERTUKARAN ION TIMBAL (II DENGAN KALSIUM PADA PROSES BIOSORPSI ALGA HIJAU CLADOPHORA FRACTA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ade Wirli Putra

    2016-05-01

    Full Text Available ABSTRAKKarakterisasi pertukaran ion Pb2+ dengan Ion Ca2+ dalam larutan menggunakan proses biosorbsi dengan biomassa alga hijau cladofora fracta  telah diteliti.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui selektifitas pertukaran pertukaran ion Pb2+  dengan ion Ca2+ dan sebaliknya, Pengaruh pH eluen terhadap desorpsi  ion Pb2+  dan adsorpsi Ion Ca2+, Karakterisasi desorpsi  Ion Ca2+ dan  Ion Pb2+ dengan larutan HNO3 0,1 M dan H2O akan diamati pada penelitian ini. Hasil penelitian yang diperoleh memperlihatkan bahwa proses pertukaran ion Ca2+ dengan ion Pb2+ lebih mudah terjadi dibandingkan pertukaran ion Pb2+ dengan Ca2+. Desorpsi  ion Pb2+ relatif rendah saat pH eluen sama dengan pH optimum biosorpsi  ion  Pb2+ (pH 4,0. Pada pH 5,0 kemungkinan terjadi endapan  timbal (II hidroksida ( Pb(OH2 .  Penyerapan  ion Ca2+, yang terdapat  dalam eluen, lebih besar terjadi pada pH yang lebih tinggi (pH 5,0. Desorpsi ion Pb2+ dengan larutan HNO3 0,1M dan H2O memperlihatkan hasil yang berbeda (masing-masing  28,10% dan 15,56%, sedangkan desorpsi ion Ca2+ dengan  larutan HNO3 0,1M dan H2O tidak memperlihatkan berbeda yang signifikan (masing-masing 37,91% dan 34,75%, sehingga larutan HNO3 0,1M sebagai eluen pendesorpsi ion Pb2+ dari biosorben lebih efektif dibandingkan eluen H2O.  ABSTRACTCharacterization of  Pb 2+ ion exchange with Ca2 + ions using the process biosorbtion with green algae biomass Cladofora fracta been investigated. This study aims to determine the selectivity of the exchange ion exchange Pb 2+ ions with Ca2 + and vice versa, Effect of pH eluent to desorption of ions Pb 2+ and adsorption of ions Ca2 +, Characterization desorption of ions Ca2 + and Ion Pb 2+ with a solution of HNO3 0.1 M and H2O will be observed in this study. The results obtained showed that the Ca2 + ion exchange process with Pb 2+ ions more readily than Pb 2+ ion exchange with Ca2 +. Desorption of Pb 2+ ion is relatively low at the same eluent pH with a p

  4. PELATIHAN MANAJEMEN DIRI UNTUK MENURUNKAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kondang Budiyani

    2010-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelatihan manajemen diri dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe II. Hipotesis penelitian ini adalah ada perbedaan tingkat kadar gula darah antara pretest dan post test. Kadar gula darah lebih rendah pada saat post test. Subjek penelitian sebanyak 3 orang. Penelitian ini menggunakan metode quasi experimental design dan rancangan eksperimen the one group pretest-posttest design. Hasil analisis berdasarkan pemeriksaan visual (visual inspection yaitu dengan penyajian secara grafik menunjukkan tidak terjadi penurunan kadar gula darah sesudah pelatihan manajemen diri. Namun, pada saat pelatihan manajemen diri terlihat penurunan kadar gula darah menjadi kurang dari 200 mg/dl Kata kunci : kadar gula darah, pelatihan manajemen diri, penderita diabetes melitus tipe II

  5. PEMANAS FLUIDA MENGGUNAKAN ENERGI MATAHARI DENGAN KOLEKTOR SEPERTIGA SILINDER PADA SISTEM KOMPOR DUAL SYSTEM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tri Tjahjono

    2016-08-01

    Full Text Available Sebagian besar masyarakat Indonesia yang sehari-harinya menggunakan energi fosil, seperi minyak tanah, gas dan batubara, serta bahan bakar kayu. Dengan pertumbuhan penduduk yang sangat cepat, hal ini dikhawatirkan cadangan ketersediaan energi akan menipis dan bahkan habis sama sekali. Untuk mengantisipasi hal tersebut dicari energi alternatif yaitu energi matahari yang dianggap tidak pernah habis.               Pemanas ini menggunakan energi matahari, dengan kolektor sepertiga silinder yang merupakan bagian dari sistem kompor dual system. Hal ini adalah upaya pemanfaatan energi yang tersedia banyak dan murah serta pengembangan teknologi penangkapan energi matahari. Cahaya matahari yang dipancarkan akan dipantulkan oleh kolektor sepertiga silinder untuk memanaskan fluida yang ada dalam pipa pada kolektor. Fluida tersebut akan menyerap kalor yang akan diberikan pada kompor dual system. Pemberian energi pada kompor masih perlu proses peningkatan energi lebih lanjut sebelum masuk kompor. Untuk air dapat memberikan energi dengan melepaskan kalor dari uap air panas lanjut, sedangkan pada udara-panas dengan memberikan kalor dengan melepas kalor yang dikandungnya atau secara bersama-sama dalam proses pembakaran biogas atau gas alam (LPG. Untuk minyak solar dapat memberikan kalornya dengan proseas pembakaran dari uap panas minyak solar tersebut.               Hasilnya menunjukkan bahwa penangkapan energi matahari yang tinggi pada saat kisaran jam 11.00 sampai jam 14.30 WIB. Pada pemanasan fluida air, udara dan minyak solar ternyata penyerapan energi yang paling tinggi dihasilkan oleh pemanas air sebesar 381,345 kJ. Hali ini menunjukkan bahwa air merupakan media penyerap kalor yang baik demikian pula pelepasannya.

  6. Keragaman Genetik Gen Hormon Pertumbuhan (GH|MboII pada Itik Sikumbang Janti Menggunakan Penciri PCR-RFLP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    T.D. Nova

    2016-02-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman gen hormon pertumbuhan (GH dengan enzim MboII pada itik Sikumbang Janti dengan menggunakan penciri PCR-RFLP (polymerase chain reaction-restriction fragment length polymorphism. Penelitian ini menggunakan sebanyak 50 sampel darah itik Sikumbang Janti. Sampel darah itik Sikumbang Janti diambil melalui vena achilaris sebanyak ± 1 ml. DNA sampel darah diisolasi menggunakan protocol Genomik DNA Purification Kit (Promega. DNA total diamplifikasi menggunakan sepasang primer F : 5’-CTG GAG CAG GCA GGA AAA TT-3’ dan R: 5’-TCC AGG GAC AGT GAC TCA AC-3’ yang menghasilkan fragmen exon 1 gen GH dengan panjang 801 bp. Produk amplifikasi direstriksi dengan menggunakan MboII yang mengenali situs pemotongan GAAGA (N/8↓ . Dari 46 sampel hasil restriksi diperoleh dua posisi. Pada posisi 618 bp dengan genotip yaitu genotip heterozigot (+/- yang terdiri dari 3 pita (266 bp, 535 bp dan 801 bp, genotip homozigot (+/+ yang terdiri dari 3 pita (109 bp, 266 bp, 426 bp dan genotip homozigot (-/- yang terdiri dari 1 pita ( 801 dan terdapat dua tipe alel, yaitu alel (+ dan all (-, all (+ sebesar 0,79 dan alel (- sebesar 0,21. Sedangkan pada posisi 727 bp memiliki genotip yaitu genotip heterozigot (+/- yang terdiri dari 3 pita (109 bp, 266 bp, 426 bp, dan genotip homozigot (-/- yang terdiri dari 3 pita dan terdapat dua tipe alel, yaitu frekuensi alel (+ sebesar 0,61 dan frekuensi alel (- sebesar 0,39. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa gen GH-MboII memiliki keragamanan yang tinggi serta menunjukkan adanya keseimbangan atau tidak menyimpang dari keseimbangan Hardy Weinberg pada posisi keragaman 618 bp dan pada posisi 727 dalam ketidakseimbangan Hardy Weinberg.

  7. PENGOPTIMALAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA PERKULIAHAN AUDITING II DENGAN MEMANFAATKAN BAHAN AJAR MULTIMEDIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maylia Pramono Sari

    2011-06-01

    Full Text Available Pengembangan metode pengajaran auditing adalah pembuatan bahan ajar multimedia. Hasil menunjukkan bahwa mahasiswa jurusan akuntansi memiliki persepsi awal mengenai pengetahuan auditing yang baik dan mengalami peningkatan rata-rata hasil belajar. Selain itu juga terjadi kenaikan keaktivan mahasiswa setelah adanya penerapan model pendekatan bahan ajar multimedia pada mata kuliah auditing II. Penelitian ini juga menggunakan Uji Wilcoxon Rank Test dan hasil menunjukkan bahwa nilai tes sebelum adanya tindakan dan setelah adanya tindakan relatif berbeda. Hal ini berarti model pendekatan penalaran dan sistem pada mata kuliah auditing efektif dalam meningkatkan prestasi belajar. Kata Kunci : Auditing, Bahan Ajar Multimedia, Hasil Belajar

  8. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI B PADA MATA PELAJARAN PKN DI SMK PGRI II SALATIGA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nani Mediatati

    2012-06-01

    Full Text Available Hasil pengamatan peneliti terhadap pembelajaran PKn di kelas XI B SMK PGRI II Salatiga, nampak bahwa guru masih menggunakan metode ceramah dan tanya jawab dalam menyampaikan materi. Pembelajaran lebih berpusat pada guru dan menekankan pada pembelajaran secara individual, sehingga tingkat keaktifan siswa rendah (34,25% dari seluruh siswa di kelas . Hal ini juga berdampak kepada rendahnya hasil belajar yang mencapai 62,17 persen siswa di bawah KKM ( 75 . Terkait masih rendahnya keaktifan siswa serta rendahnya hasil belajar siswa tersebut, maka dilakukan PTK sebagai upaya untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe learning together, sebagai salah satu alternatif pembelajaran yang lebih tepat. Indikator keberhasilan yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah keaktifan belajar siswa meningkat lebih dari 80 persen dari jumlah siswa dan hasil belajar siswa mencapai KKM (≥ 75 meningkat 100 persen. Selama proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe learning together keaktifan belajar siswa dapat meningkat, karena siswa diberdayakan dan diberi kepercayaan untuk kritis dan terlibat aktif dalam kegiatan belajar. Ketercapaian persentase rata-rata keaktifan belajar siswa mencapai 71,4 persen pada siklus I yang lebih baik dari rata-rata keaktifan belajar siswa pada pra siklus yang hanya mencapai 34,25 persen saja, pada siklus II meningkat menjadi 91,4 persen. Dampak positif dari meningkatnya keaktifan belajar siswa adalah pada hasil belajar siswa yang juga meningkat, semula nilai rata-rata 72,43 pada pra siklus menjadi 75,86 pada siklus I dan 80,92 pada siklus II. Ketercapaian KKM (75, semula 37,83 persen pada pra siklus meningkat menjadi 81,08 persen pada siklus I dan menjadi 100 persen pada siklus II.

  9. SIFAT FISIKA MEKANIKA PAPAN PARTIKEL DARI PELEPAH NIPAH (Nyfa fruticans Wurmb DAN SERBUK GERGAJI DENGAN PEREKAT UREA FORMALDEHYDE Physical-mechanical Properties of Particle Boards Made From Nipah (Nyfa fruticans wurmb and Sawdust with Urea Formaldehyde Adhesive

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Noor Mirad Sari

    2016-08-01

    Full Text Available Penelitian bertujuan untuk mengetahui sifat fisika dan mekanika papan buatan dari pelepah nipah dan serbuk gergaji yang meliputi kerapatan, kadar air, penyerapan air, pengembangan tebal, keteguhan lengkung dan keteguhan patah. Penelitian dan pengujian ini dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Hasil Hutan untuk pembuatan partikel, dan pengujian sifat fisik mekanik dilakukan di Balai Riset dan Standarisasi Industri Banjarbaru. Pengujian sifat fisik yang meliputi pengujian kadar air, kerapatan, penyerapan air dan pengembangan tebal, pengujian sifat mekanik meliputi pengujian MOE dan MOR. Hasil penelitian menunjukkan Kadar air dari papan partikel hampir semuanya masuk standar SNI  kecuali pada perlakuan A yaitu sebesar  16,74 %, semua perlakuan untuk kerapatan telah memenuhi standar SNI yaitu  0,40 kg/cm2 – 0,90 kg/cm2, penyerapan air yang masuk standar SNI adalah perlakuan D yaitu 28,88 % dan 23,42 %, kisaran nilai perlakuan pengembangan tebal  3,82 % - 12,29 % telah memenuhi standar SNI, semua sifat mekanika MOE tidak ada yang memenuhi standar SNI kecuali pada MOR untuk perlakuan D yaitu sebesar 85,43 kg/cm2. Kata kunci:  Sifat Fisik  Mekanik, Pelepah Nipah dan Serbuk Gergaji, Urea Formaldehide

  10. Pengaruh Pemberian Pyraclotrobin Terhadap Efisiensi Penyerapan Nitrogen Dan Kualitas Hasil Tanaman Kedelai (Glycine Max L. Merr.)

    OpenAIRE

    Mansur, Mansur; Ashari, Sumeru; Kuswanto, Kuswanto

    2015-01-01

    Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) adalah tanaman kacang-kacangan (Leguminosae) yang menjadi komoditas tanaman pangan penting karena tingginya kandungan protein. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian pyraclostrobin terhadap efisiensi penyerapan nitrogen, pertumbuhan tanaman dan hasil tanaman kedelai. Bahan penelitian yang digunakan adalah benih kedelai varietas wilis, pyraclostrobin dan pupuk urea 46% N. Rancangan yang digunakan adalah rancangan tersarang yang terdiri da...

  11. VERIFIKASI PAKET PROGRAM MVP-II DAN SRAC2006 PADA KASUS TERAS REAKTOR VERA BENCHMARK.

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Jati Susilo

    2015-03-01

    Full Text Available Dalam penelitian ini dilakukan verifikasi perhitungan benchmark VERA pada kasus Zero Power Physical Test (ZPPT teras reaktor Watts Bar 1. Reaktor tersebut merupakan jenis PWR kelas 1000 MWe yang didesain oleh Westinghouse, tersusun dari 193 perangkat bahan bakar 17×17 dengan 3 jenis pengkayaan UO2 yaitu 2,1wt%, 2,619wt% dan 3,1wt%. Perhitungan nilai k-eff dan distribusi faktor daya dilakukan pada siklus operasi pertama teras dengan kondisi beginning of cycle (BOC dan hot zero power (HZP. Posisi batang kendali dibedakan menjadi uncontrolled (semua batang kendali berada di luar teras, dan controlled (batang kendali Bank D didalam teras. Paket program komputer yang digunakan dalam perhitungan adalah MVP-II dan SRAC2006 modul CITATION dengan data pustaka tampang lintang ENDF/B-VII.0. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa perbedaan nilai k-eff teras pada kondisi controlled dan uncontrolled antara referensi dengan MVP-II (-0,07% dan -0,014% dan SRAC2006 (0,92% dan 0,99% sangat kecil atau masih dibawah 1%. Perbedaan faktor daya maksimum teras pada kondisi controlled dan uncontrolled dengan referensi dengan MVP-II adalah 0,38% dan 1,53%, sedangkan dengan SRAC2006 adalah 1,13% dan -2,45%. Dapat dikatakan bahwa kedua paket program komputer menunjukkan hasil perhitungan yang sesuai dengan nilai referensi. Dalam hal penentuan kekritisan teras, maka hasil perhitungan MVP-II lebih konservatif dibandingkan dengan SRAC2006. Kata kunci : MVP-II, SRAC2006, PWR, VERA   In this research, verification calculation for VERA core physics benchmark on the Zero Power Physical Test (ZPPT of the nuclear reactor Watts Bar 1. The reactor is a 1000 MWe class of PWR designed by Westinghouse, arranged from 193 unit of 17×17 fuel assembly consisting 3 type enrichment of UO2 that are 2.1wt%, 2.619wt% and 3.1wt%. Core power factor distribution and k-eff calculation has been done for the first cycle operation of the core at beginning of cycle (BOC and hot zero power (HZP. In this

  12. Carbon Stocks in Mangrove Ecosystems of Musi and Banyuasin Estuarine, South Sumatra Province (Stok Karbon Ekosistem Mangrove di Estuarin Musi dan Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan)

    OpenAIRE

    Melki Melki; Isnaini Isnaini

    2014-01-01

    Hutan mangrove di daerah estuari mampu menghasilkan stok karbon yang sangat besar sebagai daerah perlindungan dan pemulihan yang efektif sebagai strategi mitigasi perubahan iklim yang efektif. Pemilihan ekosistem pesisir dalam strategi mitigasi memerlukan kuantifikasi stok karbon untuk menghitung emisi atau penyerapan berdasarkan waktu. Penelitian ini menghitung stok karbon pada ekosistem Musi Estuari Waters (MEW) dan Banyuasin Estuari Water (BEW), Provinsi Sumatera Selatan pada tipe vegetasi...

  13. STUDI BANDING PELAPISAN MATERIAL SKD11 DENGAN METODE PHYSICAL VAPOUR DEPOSITION DAN THERMAL DIFUSION PADA KOMPONEN INSERT DIES MESIN STAMPING PRESS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Robertus Suryo Bisono

    2017-02-01

    Full Text Available Telah dilakukan pelapisan menggunakan Titanium Alumunium Nitrid (TIAlN dengan metode PVD Coating (Physical Vapour Diposition dan TD (Thermal Difusion  untuk perlakuan permukaan baja perkakas SKD11 sebagai material Insert Die komponen mesin Stamping Press setelah perlakuan hardening. Perlakuan permukaan dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas permukaan khususnya kekerasan dan perubahan struktur mikro yang terjadi. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan dari perlakuan permukaan tersebut dilakukan dengan memvariasi waktu proses, masing masing 2 sample diproses pada 4 jam, 5 jam dan 6 jam dengan temperatur  proses masing-masing  400ᴼ C. Kemudian satu dari tiap variable sample tersebut di panaskan pada suhu 1000ᴼ C selama 1 jam, pendinginan dilalukan dengan udara bebas tanpa proses quenching Untuk mengetahui hasilnya dilakukan uji kekerasan mikro Vickers, pengamatan struktur mikro Scanning Eectron Microscope (SEM, dan pengujian komposisi dengan Energy Defersif Sepectroscopy (EDS untuk mengetahui tingkat penyerapan material terdifusi. Hasil menunjukan bahwa SKD11 yang dilapisi TiAlN dengan metode PVD selama 6 jam menghasilkan lapisan yang paling keras yaitu 1363 HV dengan ketebalan lapisan 5,3µm. Proses pemanasan 1000⁰C selama 1 jam pada sample mengakibatkan penurunan kekerasan sample dan lapisan permukaan sample menjadi lebih tebal hingga 50µm. Penambahan lapisan diakibatkan oleh terdifusinya atom atom yang menyusun lapisan TiAlN ke dalam substrat serta keluarnya atom atom penyusun lapisan hingga membentuk lapisan kompleks.

  14. Pemodelan Desain Sol Sepatu dengan Inovasi Penambahan Wave Spring

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Redyarsa Dharma Bintara

    2015-07-01

    Full Text Available Desain sepatu sport berkembang pesat dengan tujuan mengurangi cedera dan meningkatkankenyamanan pengguna. Pengurangan cedera dilakukan dengan cara memperbesar energi yangdiserap dari beban akibat pengguna berlari atau melompat. Pada penelitian ini dilakukanpenambahan wave spring yang digunakan sebagai mekanisme penyerap beban.Pemodelandilakukan pada sol sepatu dengan menggunakan bantuan software finite element method (FEMAnsys 14.5 Academic. Model awal dilakukan untuk mengetahui batas deformasi sol sepatu yangakan dimanfaatkan sebagai input model berikutnya yaitu model dengan diberikan inovasipenambahan wave spring. Analisa difokuskan pada sol sepatu bagian belakang (tumit kaki.Darihasil simulasi, didapatkan bahwa penyerapan energi sol sepatu dengan penambahan wave springlebih besar daripada penyerapan energi sol sepatu tanpa penambahan wave spring, sehinggapenambahan wave spring memungkinkan untuk diaplikasikan pada sol sepatu sport.Kata kunci: Penyerapan energi, wave spring, sol sepatu. Sport shoe design had been developed rapidly with the purpose to reduce injuries and increaseuser comfort. Reduction of injury is done by enlarging the energy absorbed from the user running orjumping load. In this study, the addition of the wave spring is used as the load absorbingmechanism. The shoes sole is modeled by using finite element method (FEM software Ansys 14.5Academic. Initial model was conducted to determine the deformation boundary in soles which willbe used as input to the next model for the wave spring addition innovation. Analysis focused onshoe sole on heel foot. From the simulation results, it was found that the energy absorption shoessoles with the addition of the wave spring is greater than the energy absorption soles without theaddition of wave spring. It can be concluded that the addition of a spring wave can be applied to thesoles of sports shoes.Keywords: Energy absorb, wave spring, shoe sole, deformation boundary

  15. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DENGAN PENDEKATAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS XII SMK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Beny Yulianingsih

    2017-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Think Pair Share (TPS dengan pendekatan inkuiri. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII SMK NU Tenggarang Bondowoso tahun ajaran 2016/2017. Data penelitian diperoleh melalui observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan motivasi siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 69,69% dengan rincian pada aspek attention sebesar 73,16% pada siklus I menjadi 92,53% pada siklus II, pada aspek relevance sebesar 79,20% pada siklus I menjadi 95,07% pada siklus II, pada aspek confidence sebesar 73,70% pada siklus I menjadi 89,40% pada siklus II, dan pada aspek satisfaction sebesar 72,69% pada siklus I menjadi 91,43% pada siklus II. Begitupula hasil belajar afektif yang diperoleh selama proses pembelajaran berlangsung juga mengalami peningkatan persentase yaitu 76,22% pada siklus I dan 83,67% pada siklus II. Untuk keterlaksanaan proses pembelajaran juga menunjukkan peningkatan dari 92,22% pada siklus 1 dan 95,66% pada siklus II. Dengan demikian, hasil ini menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif TPS dengan pendekatan inkuiri dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.

  16. Rice Husk Packed Bed Column Reactor To Remove Cadmium From Landfill Leachate

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Monik Kasman

    2014-06-01

    Full Text Available The landfill leachate can be a major problem due to large variability of high organic, inorganic, heavy metal content and toxicity characteristics from landfill leachate such as  cadmium. Thus, this study was aimed to observe the application of rice husk packed bed column to reduce cadmium from landfill leachate. Experiment was conducted in gravity down flow system by pumping landfill leachate into packed bed column. The effect of influent flow rate to adsorption capacity was studied by varying flow rate (5 mL/min and 10 mL/min. The effluent-influent concentration ratio Ce/C0 (% as a function of throughput volume (L was used to represent the breakthrough curve in column systems. Result shows that the flow rate of 5 mL/min was favorable to achieve higher removal rates with the percentage of cadmium was 57 %. At breakthrough time, the cadmium effluent concentration reached on 0.01 mg/l for both of flow rate.ABSTRAKLindi yang dihasilkan dari TPA (Tempat Pembuangan Akhir menimbulkan permasalahan lingkungan karena kandungan pencemarnya meliputi material organik, material anorganik, logam dan material beracun. Salah satu logam berat yang terdapat dalam lindi tersebut adalah kadmium. Penelitian ini bertujuan untuk mereduksi kadmium dalam lindi dengan menggunakan sekam padi yang diinstal dalam packed bed column. Lindi dipompakan dari tangki penampung lindi ke dalam packed bed column dan dialirkan dari atas ke bawah kolom secara gravitasi. Fokus pada penelitian ini adalah pengaruh laju alir influen terhadap kapasitas adsorpsi. Dimana lindi dialirkan dengan laju alir 5 mL/menit dan 10 mL/menit. Kurva breakthrough (titik jenuh kolom dipresentasikan oleh hubungan antara rasio konsentrasi efluen-influen Ce/C0 (% dan jumlah aliran lindi yang diolah dalam kolom. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa persentase reduksi tertinggi dicapai pada laju alir 5 mL/menit yaitu 57%. Waktu jenuh kedua laju alir (5 mL/menit dan 10 mL/menit tercapai saat konsentrasi efluen

  17. Kejadian Anemia pada Ibu Hamil Ditinjau dari Paritas dan Usia

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Willy Astriana

    2017-12-01

    Full Text Available Abstrak: Anemia merupakan masalah kesehatan masyarakat terbesar di dunia terutama bagi kelompok wanita usia reproduksi (WUS. Menurut WHO secara global prevalensi anemia pada ibu hamil di seluruh dunia adalah sebesar 41,8 %. Salah satu penyebab anemia pada kehamilan yaitu paritas dan umur ibu. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh ibu hamil di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Tanjung Agung Kabupaten OKU  pada periode Agustus – Oktober 2017 didapatan sampel berjumlah 277 orang. Analisa data menggunakan uji statistik Chi-Square, dengan derajat kepercayaan 95%. Pada analisa univariat, Dari 277 responden yang mengalami kejadian anemia pada ibu hamil sebanyak 118 responden (42,6% dan 159 responden (57,4% yang tidak mengalami kejadian anemia pada ibu hamil, paritas beresiko sebanyak 226 responden (81,6% dan paritas tidak beresiko sebanyak 51 responden (18,4%, umur beresiko sebanyak 199 responden (71,8% dan umur tidak beresiko sebanyak 78 responden (28,2%. Analisa statistik menunjukkan adanya korelasi antara kejadian anemia pada ibu hamil dengan paritas (p value 0,023 dan usia (p value 0,028. Petugas kesehatan diharapkan dapat melakukan promosi kesehatan dengan memberikan informasi tentang pentingnya mengkonsumsi tablet zat besi yang tepat, makan makanan yang mengandung sumber zat besi, dan pentingnya vitamin C untuk meningkatkan penyerapan zat besi di dalam tubuh. Kata Kunci: kejadian anemia, ibu hamil, paritas, umur ibu THE OCCURRENCE OF ANEMIA IN PREGNANT WOMEN BASED ON PARITY AND AGE Abstract: Anemia is the largest public health problem in the world, especially for women of reproductive age. According to WHO globally the prevalence of anemia in pregnant women around the world is 41.8%. One of the causes of anemia in pregnancy is parity and maternal age.This research use analytical method with cross sectional approach. The population in this study were all pregnant women

  18. Gambaran Pengetahuan dan Perilaku Pengelolaan Penyakit Diabetes Melitus pada Penderita Diabetes Melitus di Puskesmas Parit H.husin II Pontianak Tahun 2011

    OpenAIRE

    Sri Nuryani

    2013-01-01

    Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit tidakmenular yang jumlahnya diperkirakan terus meningkat di Indonesia.Puskesmas Parit H.Husin II memiliki kasus Diabetes melitus tertinggidibandingkan dengan puskesmas lainnya di Kota Pontianak pada tahun2010.

  19. Lamanya Persalinan Kala I dan II pada Ibu Multipara dengan Apgar Score Bayi Baru Lahir

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Halimatussakdiah Halimatussakdiah

    2017-05-01

    Full Text Available In the first stage of delivery, some obstacles are usually happened, including irregular contractions, inadequate duration, and unexpected contractions’ frequency. Consequently, the baby will have asphyxia and the duration of the first and the second stage of the childbrith process will be expanded. The objective of this study was to see the correlation between the duration of both deliveries’ stages on mother multigravida toward Newborn Apgar Score. The method of this study was an analytical correlation with a cross-sectional study. The sample was 35 mother obtained with consecutive sampling method. The data instrument was the observation from. The study was done on 5 and 20 August 2016 in Government Hospital Banda Aceh. The data was done analyzed with statistical test analysis using correlation computing devices. The result of the bivariate analysis showed that there is a correlation between the duration of the first stage of delivery with the first minute Apgar Score (p-value 0,010, fifth minute Apgar score (p-value 0,010, while the second stage with the first minute Apgar Score (p-value 0,000, fifth minute Apgar score (p-value 0,000. From this study, it is expected that the chosen of adequate intervention, the duration of delivery of the first and the second stage has not happened so that the asphyxia on the newborns are decreasing. Keywords: Apgar Score, labor, first and second stage Kala I persalinan sering ditemukan hambatan atau kendala. Kendala tersebut antara lain kontraksi rahim yang irreguler, durasi kontraksi yang tidak adekuat dan frekuensi kontraksi yang irreguler sehingga bayi mengalami asfiksia dan menimbulkan perpanjangan waktu kala I dan II persalinan. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan lamanya persalinan kala I dan II pada ibu bersalin multipara terhadap Apgar Score  Bayi baru lahir. Jenis penelitian Analitik Korelatif, dengan desain Cross Sectional study. Jumlah sampel 35 ibu bersalin multipara tehnik

  20. BIJI MAHONI (SWIETENIA MAHAGONI MENURUNKAN GLUKOSA DARAH PADA DIABETES MELITUS TIPE II

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    ani astuti

    2017-10-01

    Full Text Available Abstrak Kontrol glukosa darah dapat dilakukan dengan terapi farmakologi dan tanaman berkhasiat obat atau herbal. Obat herbal yang mempunyai efek hipoglikemik salah satunya adalah biji mahoni yang berfungsi sebagai astrigen menghambat asupan glukosa dan laju peningkatan glukosa darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biji mahoni terhadap kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus tipe II, dengan desain penelitian adalah quasi eksperimental ‘’Pre and Post-Test Control Group Design’’, pada desain ini responden penelitian dibagi menjadi dua kelompok. 34 responden kelompok intervensi, dan 34 responden kelompok kontrol sebagai pembanding. Pengumpulan data dilakukan dengan pemeriksaan kadar glukosa darah pre dan post perlakuan, lembar observasi dan hasil penelitian dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak (100% responden sebelum dilakukan intervensi dan pemberian glibenklamide dengan kadar glukosa darah > 200 mg/dl. Sebanyak (85,3% responden sesudah intervensi dengan nilai kadar glukosa darah 90-199 mg/dl. Dari analisis bivariat terdapat pengaruh biji mahoni terhadap kadar glukosa darah dengan nilai p- value = 0,000 (p<0,05. Biji mahoni lebih berpotensi menurunkan kadar glukosa darah dibandingkan dengan glimepiride dengan beda rerata median 17,5 mg/dl.  Kata Kunci: Biji Mahoni, Glukosa Darah, Diabetes Melitus Tipe II  

  1. Pembuatan Karbon Aktif Dari Arang Tempurung Kelapa Dengan Aktivator Zncl2 Dan Na2co3 Sebagai Adsorben Untuk Mengurangi Kadar Fenol Dalam Air Limbah

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Gilar S. Pambayun

    2013-03-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini adalah membuat karbon aktif dari arang tempurung kelapa sesuai dengan SII No.0258 – 79 ; untuk mengetahui karateristik kadar air, kadar abu,  iodine number dan surface area karbon aktif dari arang tempurung kelapa ; untuk mempelajari pengaruh konsentrasi dan jenis aktivator terhadap efisiensi penurunan kandungan konsentrasi fenol (persen removal menggunakan karbon aktif dari arang tempurung kelapa ; menentukan kapasitas optimum penyerapan fenol dengan karbon aktif dari arang tempurung kelapa. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa karbon aktif dapat dibuat dari arang tempurung kelapa dengan aktivasi kimia ZnCl2 dan Na2CO3 disertai pirolisis pada suhu 700 oC selama 4 jam. Karakteristik karbon aktif yang dihasilkan telah sesuai dengan SII No.0258–79, kadar air sebesar 0,382-1,619%, kadar abu 2,28-7,79%, iodine number 448,02-1599,72 mg/g, surface area 189,630-1900,69 m2/g. Semakin tinggi konsentrasi aktivator maka semakin tinggi persen removal dari fenol yang telah diadsorbsi oleh karbon aktif. Persen removal tertinggi didapat pada karbon aktif dengan zat aktivator Na2CO3 5% dengan persen removal sebesar 99,745%. Kapasitas optimum penyerapan fenol dengan karbon aktif dari arang tempurung kelapa terbaik didapat pada karbon aktif dengan zat aktivator Na2CO3 5% dengan kapasitas serapan sebesar 220,751 mg fenol/gram karbon aktif

  2. EFEKTIVITAS METODE ROLE PLAYING PADA MENDESKRIPSIKAN PELAYANAN PRIMA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Indah Tri Lestari

    2013-02-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas metode pembelajaran role playing pada pokok bahasan mendeskripsikan pelayanan prima untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Hidayah Semarang. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X AP SMK Hidayah Semarang Tahun Ajaran 2011/2012. Prosedur penelitian ini merupakan siklus kegiatan pembelajaran yang terdiri dari dua siklus, dimana setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes evaluasi yang berupa tes objektif pada tiap akhir siklus dan lembar observasi untuk aktivitas siswa dan kinerja guru. Hasil belajar kognitif siswa pada siklus I sebesar 74,5 dengan ketuntasan klasikal 66,7%. Rata-rata hasil belajar siklus II sebesar 82,5 dengan ketuntasan klasikal 96,7%. Adapun sikap siswa terhadap pembelajaran pada siklus I sebesar 55% dan pada siklus II mencapai peningkatan sebesar 87,5%. Sedangkan kinerja guru pada siklus I mencapai 58,3% dan pada siklus II meningkat menjadi 93,1%. Penerapan metode pembelajaran role playing pada pokok bahasan mendeskripsikan pelayanan prima efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Hidayah Semarang. Abstract ___________________________________________________________________ The purpose from this research was to determine effectiveness of role playing in describing excellent service to improve students� result class X AP Hidayah Vocational School of Semarang year 2011/2012. The subject of this research is the class X AP of Hidayah Vocational School of Semarang year 2011/2012. The procedure of this research is a cycle of learning activities that consists of two cycles, in which each cycle includes planning, implementation of the action, observation and reflection. Instrument of data collection is the evaluation tests in the form of objective tests at each end of the cycle and observation

  3. Tingkat Pendapatan Curahan Tenaga Kerja pada Hutan Rakyat di Kabupaten Ciamis

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Budiman Achmad

    2016-03-01

    Full Text Available Tenaga kerja pada usaha hutan rakyat belum diperhitungkan sebagai faktor produksi yang penting sehingga menyebabkan pendapatan dari hutan rakyat kurang optimal. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui pendapatan dan alokasi tenaga kerja pada pengelolaan hutan rakyat serta hubungannya dengan karakter petani. Data dikumpulkan selama bulan Mei sampai Juli 2010 di Desa Ciomas, Desa Kalijaya, dan Desa Kertaharja melalui wawancara pada 60 petani yang dipilih secara sengaja. Data yang terkumpul kemudian dianalisa menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan rata-rata luas pemilikan hutan, usaha hutan rakyat menyumbangkan pendapatan pada petani di Desa Ciomas, Kalijaya, dan Kertaharja Kabupaten Ciamis berturut-turut sebesar Rp 6.641.783,-/th; Rp 8.029.358,-/th, dan Rp 6.302.431,-/th. Mayoritas tenaga kerja di Desa Kalijaya dan Desa Ciomas Kabupaten Ciamis dialokasikan untuk mengelola hutan rakyat yaitu sebesar 104,77 HKP/ha/th dan 216,93 HKP/ha/th, sedangkan alokasi tenaga kerja di Desa Kertaharja sebesar 210,05 HKP/ha/th. Potensi penyerapan tenaga kerja pada sektor pertanian di Kabupaten Ciamis tergolong tinggi, yakni lebih dari 75%. Dalam hubungannya dengan alokasi tenaga kerja, secara umum usia petani mempunyai korelasi positif sedangkan luas lahan mempunyai korelasi negatif. Kata kunci: potensi serapan, alokasi tenaga kerja, pendapatan, hari kerja pria (HKP, luas lahan.   Incomes and labor allocation in community forests in Ciamis Regency Abstract Labor for private forest business has not been considered as an important production factor, which it makes the incomes from the private forests is unfavourable. The research was carried out to find out the incomes and labor allocation on private forests management as well as their correlation to farmer characteristics. Data were collected during May to July 2010 at Ciomas, Kalijaya and Kertaharja villages by

  4. Optimasi Pencelupan Kain Batik Katun Dengan Pewarna Alam Tingi (Ceriops Tagal) Dan Indigofera SP

    OpenAIRE

    Pujilestari, Titiek

    2017-01-01

    Pencelupan menggunakan zat warna alam pada proses pembuatan batik dilakukan berulang kali agar dihasilkan warna yang kuat. Sedangkan, penyerapan warna oleh serat kain dibatasi oleh kejenuhan serat. Pencelupan berulang tanpa memperhatikan hasil yang diperoleh dapat menambah biaya, tenaga, dan waktu proses pewarnaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengulangan pencelupan yang optimum dalam menghasilkan warna kain batik katun yang kuat. Penelitian dilakukan menggunakan media kain katu...

  5. FITOAKUMULASI LOGAM BERAT TIMBAL,KROM, DAN KADMIUM DARI TANAH MENGGUNAKAN TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomea reptans poir)

    OpenAIRE

    Asmawati A; Taba, Paulina; Lion, Syarifuddin

    2008-01-01

    ABSTRAK TEKNOSAINS 2009 Telah dilakukan penelitian fioakumulasi spesies logam berat Cd,cr,dan Pb pada tanah tercemar dengan menggunakan tanaman kangkung darat (Ipomoae reptans Poir) pada variasi waktu panen dan konsentrasi masing-masing logam pada media tanaman kangkung tersebut. Hasil analisis ketiga logam dengan spektrofotometer serapan atom menunjukkan bahwa konsentrasi maksimum ketiga logam ini masing-masing adalah ; 1342,01; 1067,55; dan 1627,90 mg/kg berat dengan waktu tanam 21 hari....

  6. Kolaborasi Metode Ceramah, Diskusi dan Latihan Pada Materi Perkembangan Teknologi Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maski Maski

    2014-02-01

    Full Text Available Metode pembelajaran adalah cara yang digunakan guru dalam mengadakan interaksi antara guru dengan siswa. Setiap metode pembelajaran memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Oleh karena itu, dalam praktek pembelajaran mustahil menggunakan satu metode saja. Kombinasi (kolaborasi penggunaan beberapa metode merupakan keharusan dalam praktek pembelajaran. Terkait dengan parktek pembelajaran di kelas, peneliti selaku guru kelas mengalami permasalahan dalam pelajaran IPS mendeskripsikan materi “Perkembangan Teknologi” pada siswa kelas IVB yang berdampak pada rendahnya prestasi siswa. Penyebab kegagalan tersebut yaitu metode yang digunakan kurang tepat dan kurangnya motivasi siswa dalam mendiskripsikan persoalan. Oleh karena itu peneliti mencoba menggunakan kolaborasi metode ceramah, diskusi dan latihan. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan terhadap siswa kelas IVB SDN Pinggir Papas 1 selama dua siklus, kolaborasi metode ceramah, diskusi dan latihan dapat meningktkan prestasi belajar siswa. Untuk prestasi belajar siswa yang tuntas secara indvidu mulai dari siklus I sebanyak 22 siswa (73% dengan nilai rata-rata 74, pada siklus II bertambah menjadi 27 orang (90% dengan nilai rata-rata 87. Sedangkan untuk  aktivitas belajar siswa pada siklus I mendapat penilaian 60% meningkat menjadi 93,3% pada siklus II, maka dapat dikatakan bahwa pada siklus II ini perbaikan pembelajaran yang dilakukan guru dengan menggunakan kolaborasi metode ceramah, diskusi dan latihan telah berhasil menjadikan siswa aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.

  7. PENINGKATAN KEMAMPUAN ANALISIS MASALAH EKONOMI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (STUDI PADA SISWA KELAS X IIS 3 SMA 1 BAE KUDUS TAHUN AJARAN 2014/2015

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kurnia Norma Handayani

    2015-02-01

    Full Text Available atar belakang penelitian ini adalah karena kurangnya kemampuan analisis masalah ekonomi sehingga menyebabkan kurangnya pemahaman siswa akan materi dan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kurang optimal, selain itu karena metode pembelajaran yang digunakan tidak tepat yaitu menggunakan ceramah tanpa variasi sedangkan karakter materinya adalah teoritis dan membutuhkan analisis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan analisis masalah ekonomi dengan model pembelajaran Problem Based Learning dan mengetahui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning untuk meningkatkan kemampuan analisis masalah ekonomi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X IIS 3 SMA 1 Bae Kudus. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam 2 siklus. Hasil penelitian ini diperoleh data kemampuan analisis siswa siklus I nilai rata-rata 73,94 dengan ketuntasan klasikal sebesar 52,94%, pada siklus II nilai rata-rata meningkat menjadi 82,29 dengan ketuntasan klasikal sebesar 82,35%, aktivitas siswa pada pembelajaran siklus I cukup dan pada siklus II meningkat menjadi sangat baik. The background of this research is the lack of knowledge in economic problems so students learning outcomes less optimal, moreover because the learning method that is used is not appropriate to use the oral speech without variation while the character is doctrinaire and needing analysis. This research aims to know improving the analysis ability on the subject economic problems with problem based learning model and how the use problem based learning can improving the analysis ability on the subject economic problems. The subject of this research is the class X IIS 3 SMA 1 Bae Kudus. This study is an action research conducted in two cycles. The research finding showed that analysis ability in learning cycle I average grade is 73,94 with percentage of classical completeness is 52,94%, in cycle II average grade increase to 82,29 with percentage of

  8. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Melalui Media Interactive Video pada Mata Diklat Memahami Prinsip-Prinsip Penyelengaraan Administrasi Perkantoran (Studi Kasus pada Kelas X Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Batang Tahun Ajaran 2011/2012

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dewi Ciptaningsih

    2012-06-01

    Full Text Available Media interactive video suatu sistem penyampaian pengajaran dimana materi video rekaman disajikan dengan pengendalian komputer kepada penonton (siswa yang tidak hanya mendengar dan melihat video dan suara tetapi juga memberikan respon yang aktif. Memahami prinsip-prinsip penyelenggaraan administrasi perkantoran merupakan Kompetensi awal yang dipelajari siswa karena merupakan urat nadi dalam kegiatan administrasi Perkantoran. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X AP 1 SMK Negeri 1 Batang tahun ajaran 2011/2012. Prosedur penelitian ini terdiri dari dua siklus, meliputi perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Metode pengumpulan data� adalah dokumentasi, lembar observasi kinerja guru dan aktivitas siswa, serta tes. Hasil penelitian yang diperoleh adalah terjadi peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 73% berarti ada 27% siswa atau 10 siswa yang nilainya masih dibawah KKM. Hasil belajar siswa pada siklus II ketuntasan belajar klasikal sebesar 92% atau sebanyak 32 siswa mengalami peningkatan hasil belajar. Selain itu Aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I aktivitas belajar sebesar 48% sedangkan pada siklus II aktivitas belajar mencapai sebesar 82%. Terjadi peningkatan pada kinerja guru yaitu siklus I sebesar 66% sedangkan pada siklus II adalah sebesar 90%. Kesimpulannya adalah terjadi peningkatan hasil belajar melalui media interactive video pada mata diklat memahami prinsip-prinsip penyelenggaraan administrasi perkantoran kelas X AP SMK Negeri 1 Batang. Avideointeractivemediadeliverysystem ofvideorecordingsof teaching wherethe materialis presentedwitha computercontrolto the audience(students whonot onlyhearandsee thevideoandsoundbutalsoprovideanactiveresponse. Understandingthe principlesof the administrationofficesarebeginningcompetencystudents are learningas it is aveinin theOfficeadministrative activities

  9. DETEKSI POLYMORPHISME DENGAN SUBSTITUSI NUKLEOTIDA TUNGGAL PADA Streptococcus agalactiae ISOLAT LOKAL INDONESIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Angela Mariana Lusiastuti

    2015-12-01

    Full Text Available Kasus penyakit pada budidaya ikan nila di wilayah di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Utara dan Papua Barat, disebabkan Streptococcus yang menyebabkan penyakit Streptococcosis di mana 80% disebabkan oleh grup B S. agalactiae. Tujuan penelitian ini adalah melakukan deteksi pada nukleotida isolat S. agalactiae untuk mengetahui sampai sejauh mana terjadinya nukleotida polimorfisme tunggal (SNP pada isolat tersebut. Identifikasi menggunakan PCR dilakukan terhadap 16S rDNA dan primer spesifik spesies terhadap S. agalactiae yaitu agal I 5’-ATAAGAGTAATTAACACATGTTAG-3’ (forward dan agal II 5’-ACTTCGGGTGTTACAAAC-3’(reverse dengan target 1250 bp. Produk PCR diamplifikasi terlebih dahulu menggunakan tujuh pasangan primer oligonukleotida yang berbeda yang didesain dari sekuens genom NEM316 GBS. Sekuens yang diperoleh dibandingkan dengan sekuens di Gene Bank database menggunakan National Center for Biotechnology Information Blast search tool. Hasil yang diperoleh ternyata ada dua basa yang berubah yaitu pada basa 24 dan basa 167. Pada basa 24 jelas terjadi subtitusi basa baru yaitu G, yang seharusnya tidak ada basa tersebut pada gen adhP-54 dan adhP-49 standar. Sedangkan pada basa 167 terjadi perbedaan basa dari seharusnya A pada standar menjadi G pada isolat 2.

  10. KOMPOSISI DAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI ASAP CAIR SABUT KELAPA YANG DIBUAT DENGAN TEKNIK PEMBAKARAN NON PIROLISIS Composition and Antibacterial Activity of Liquid Smoke of Coconut Fiber Made by NonPirolisis Combusting Technique

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Feti Fatimah

    2012-05-01

    mengkaji pembuatan asap cair dengan teknik non pirolisis dari bahan dasar sabut kelapa. Selanjutnya pada asap cair yang dihasilkan dengan teknik ini, dilakukan redistilasi dan penyerapan dengan karbonaktif. Kualitas asap cair yang dihasilkan diuji dengan melihat komponen penyusun asap cair dengan kromatografi gas - spektrofotometer massa (GC-MS serta uji aktivitas antibakteri terhadap 3 jenis bakteri yaitu Salmonella choleraeaeus, Bacillus subtilus dan Staphylococcus aureus menggunakan teknik sumur pada media PCA dengan jumlah populasi 108/ml. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa asap cair asli (tanpa redistilasi dan penyerapan dengan karbon aktif sedikitnya mengandung 21 komponen, asap cair redistilasi sedikitnya mengandung31 komponen dan asap cair hasil penyerapan dengan karbon aktif mengandung sedikitnya 5 komponen. Dari hasil uji antibakteri diketahui bahwa asap cair hasil redistilasi menunjukkan aktivitas antibakteri yang lebih baik dibandingkan asap cair asli, sedangkan asap cair hasil penyerapan dengan karbon aktif mempunyai aktivitas yang paling kecil dibandingkan keduanya. Hal tersebut dikarenakan kandungan senyawa 2-metoksifenol yang paling tinggi pada asap cair redistilasi dibandingkan keduanya. Berdasarkan hal tersebut, diketahui bahwa teknik redistilasi dapat meningkatkan kualitas asap cair sabut kelapa yang dibuat dengan metode pembakaran non pirolisis.

  11. Penanganan Gingivitis dengan Metoda "Toothpick Brushing" (Laporan kasus pada wanita pengguna kontrasepsi oral

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Armasastra Bahar

    2015-10-01

    Full Text Available Gingivitis sebagai salah satu kelainan jaringan penyangga gigi telah diketahui disebabkan karena kebersihan mulut yang tidak baik dan berkaitan dengan kebiasaan dan cara menyikat gigi yang tidak memadai. Di samping itu telah banyak pula laporan yang mengatakan bahwa terjadinya gingivitis juga berhubungan dengan peningkatan hormon kelamin steroid darah seperti pada kehamilan, menstruasi dan pada pengguna kontrasepsi hormonal.Dalam pemeriksaan yang dilakukan pada beberapa wanita pengguna kontrasepsi oral di Puskesmas Serpong ditemukan kelainan gingivitis.Pada penderita tersebut dilakukan pemeriksaan intraoral dan Occult Blood Test untuk memperkuat pemeriksaan apakah keadaan gingivitisnya memerlukan terapi lebih lanjut. Setelah dilakukan penambalan gigi yang merupakan keluhan utama penderita datang ke BKIA, dilakukan usaha untuk menanggulangi gingivitis yang ada berupa penerangan tentang faktor-faktor yang menjadi penyebab gingivitis dan instruksi cara menyikat gigi dengan metoda "Toothpick brushing". Evaluasi yang dilakukan pada minggu II dan III, memperlihatkan hasil yang baik, nilai PI, PBI dan OBT menurun dibandingkan dengan nilai awal yang telah dilakukan.Pada kunjungan pada minggu III dilakukan pembersihan karang gigi. Menyikat gigi dengan metoda "Toothpick brushing" memperlihatkan hasil yang baik dalam memperbaiki kelainan gingivitis.

  12. ANALISIS PENGARUH RSVP TERHADAP QUALITY OF SERVICE VOIP PADA JARINGAN UMTS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Made Suwartama

    2014-10-01

    Full Text Available Voice Over Internet Protocol (VoIP merupakan layanan komunikasi yang memungkinkan suara ditransmisikan pada infrastruktur packet switched. Untuk meningkatkan kualitas layanan VoIP dapat dilakukan dengan penggunaan Resouce Reservation Protocol (RSVP. Pada penelitian ini dilakukan simulasi untuk mengetahui pengaruh penggunaan RSVP terhadap Quality of Service VoIP yang diujikan menggunakan codec G.711 pada jaringan UMTS. Simulasi I menggunakan 4 user tanpa RSVP, simulasi II menggunakan 4 user dengan RSVP, simulasi III menggunakan 8 user tanpa RSVP, dan simulasi IV menggunakan 8 user dengan RSVP. Diperoleh hasil untuk end-to-end delay, packet loss dan jitter simulasi dengan RSVP lebih kecil daripada simulasi tanpa RSVP.

  13. HUBUNGAN ANTARA PERTUMBUHAN DENGAN KEBERADAAN GEN TAHAN PENYAKIT MAJOR HISTOCOMPATIBILITY COMPLEX (MHC PADA IKAN MAS (Cyprinus carpio

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erma Primanita Hayuningtyas

    2016-04-01

    Full Text Available Wabah penyakit koi herpes virus (KHV di Indonesia yang terjadi sejak tahun 2002 merupakan salah satu faktor yang memicu kemerosotan produksi ikan mas budidaya. Pembentukan strain unggul ikan mas tahan KHV dapat menjadi solusi bagi permasalahan tersebut. Pemilihan genotip ikan mas tahan KHV dengan marka molekuler gen major histocompatibility complex class II (MHC-II, khususnya pada alel Cyca DAB 1*05 akan membantu dalam kegiatan seleksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan gen MHC-II pada populasi dasar G0 ikan mas strain Rajadanu dan hubungannya dengan pertumbuhan (bobot. Metode deteksi keberadaan gen MHC-II pada dua kelompok ikan dengan ukuran berbeda dilakukan dengan teknik PCR. Hubungan antara pertumbuhan ikan mas dengan persentase kemunculan gen MHC-II dianalisis dengan menggunakan program SPSS (Statistical Package for the Social Sciences, sehingga diperoleh korelasi di antara keduanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara pertumbuhan dengan persentase keberadaan gen MHC-II berkorelasi negatif dengan nilai R = -0,742. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin cepat pertumbuhan populasi ikan mas maka semakin sedikit persentase individu yang mempunyai gen MHC-II pada setiap populasi ikan mas. Sehingga populasi ikan mas yang pertumbuhannya lambat memiliki tingkat persentase positif MHC-II lebih tinggi (85,71%-100% dibandingkan populasi ikan mas yang pertumbuhannya cepat (42,86%-85,71%.

  14. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT PADA MATERI REDOKS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    R. Hiliasih

    2017-01-01

    Teams Games Tournament (TGT mengalami peningkatan baik pada siklus I maupun pada siklus II. Nilai rata-rata motivasi belajar siswa pada siklus I adalah sebesar 73,53 (kategori sedang sedangkan pada siklus II sebesar 79,44 (kategori tinggi. (2 Persentase nilai rata-rata N-Gain (% pada siklus I adalah sebesar 69,53 (kategori sedang, sedangkan pada siklus II persentase nilai rata-rata N-Gain (% adalah sebesar 79,72 (kategori tinggi. (3 Persentase jumlah siswa yang mencapai nilai Kriteria Kelulusan Minimal (KKM pada siklus I sebesar 65,79% dan pada siklus II sebesar 78,95%. Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT dapat meningkatkan motivasi belajar dan penguasaan konsep redoks kimia siswa.

  15. KEBIJAKAN POLITIK LUAR NEGERI FILIPINA PADA MASA PEMERINTAHAN RODRIGO DUTERTE TENTANG LAUT CINA SELATAN

    OpenAIRE

    BEATRICE G. P., JENNIFER

    2017-01-01

    2017 Jennifer Beatrice Glorianna Putri, E131 13 308. ???Kebijakan Politik Luar Negeri Filipina Pada Masa Pemerintahan Rodrigo Duterte tentang Laut Cina Selatan???, dibawah bimbingan Patrice Lumumba, selaku Pembimbing I, dan Aswin Baharuddin, selaku Pembimbing II, pada Jurusan Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Hasanuddin. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kebijakan politik luar negeri Filipi...

  16. Analisa Highest and Best Use Pada Lahan Kosong Di Jemur Gayungan II Surabaya

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Finda Virgitta Faradiany

    2014-09-01

    Full Text Available Perkembangan bisnis properti di Surabaya yang semakin pesat, mengakibatkan permintaan terhadap lahan semakin tinggi. Namun fakta di lapangan menampakkan hal yang sebaliknya karena ternyata masih terdapat lahan-lahan yang dibiarkan kosong tidak dimanfaatkan oleh pemiliknya. Kondisi yang demikian memerlukan efisiensi dan optimalisasi penggunaan lahan dengan mendirikan sebuah properti komersial yang memberikan keuntungan bagi pemilik serta lingkungan sekitarnya.Lahan “X” seluas 1786 m2 berlokasi di Jl. Jemur Gayungan II merupakan lahan kosong yang terletak di dekat daerah perkantoran dan berpotensi dikembangkan menjadi properti komersial. Penentuan nilai lahan “X” bergantung pada penggunaan lahan. Metode penilaian yang digunakan adalah analisa penggunaan tertinggi dan terbaik atau Highest and Best Use (HBU yang secara legal diijinkan, secara fisik memungkinkan, layak secara finansial dan memiliki produktifitas maksimum. Dari hasil penelitian didapatkan alternatif yang menghasilkan nilai lahan tertinggi dan produktivitas maksimum adalah hotel. Nilai lahan yang didapatkan sebesar Rp 9.722.718/m2 dengan produktivitas meningkat sebesar 486%.

  17. ANALISA KEKUATAN KONSTRUKSI SIDE RAMP DOOR SISTEM STEEL WIRE ROPE PADA KM. DHARMA KENCANA II AKIBAT BEBAN STATIS DENGAN METODE ELEMEN HINGGA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Imam Pujo Mulyatno

    2012-04-01

    Full Text Available KM. DHARMA KENCANA II adalah kapal tipe Ro - Ro (Passanger Ship yang memiliki rute pelayaran Surabaya - Kumai - Semarang yang mampu mengangkut penumpang dan kendaraan dalam jumlah yang relatif banyak. Untuk memudahkan akses keluar masuk kendaraan yang akan diangkut, maka kapal ini dilengkapi dengan empat buah ramp door sistem steel wire rope, salah satunya adalah ramp door yang terletak dibagian kiri lambung kapal (side ramp door. Side ramp door akan menerima beban statis secara berulang - ulang sehingga dapat mengakibatkan deformasi, keretakan, kerusakan, dll. Penelitian tentang kekuatan konstruksi side ramp door perlu diperhatikan dan dilakukan dimana tegangan yang diakibatkan oleh beban yang mengenainya tidak boleh melebihi batas maksimum σyield bahan dan σijin berdasarkan rules dari klas, adapun acuan rules yang dipakai dalam penelitian ini adalah berdasarkan rules Biro Klasifikasi Indonesia. Analisa kekuatan konstruksi side ramp door dilakukan dengan menggunakan program berbasis FEM sedangkan untuk pemodelan dilakukan dengan menggunakan program berbasis CAD. Analisa yang digunakan adalah analisa beban statis untuk mengetahui karakteristik dan letak tegangan terbesar pada konstruksi side ramp door berdasarkan empat variasi pembebanan. Hasil analisa menggunakan program berbasis FEM didapatkan hasil maximum stress terbesar terjadi pada kondisi side ramp door dengan beban kendaraan truck yaitu sebesar 93,91 N/mm2 dimana daerah paling kritis terjadi pada node 22097 yang terletak pada gading nomor 8 bagian memanjang dan gading nomor 1 bagian melintang. Tegangan ini masih dalam kondisi aman karena setelah dibandingan dengan σyield bahan sebesar 400 N/mm2 dan σijin berdasarkan rules BKI sebesar 225,24 N/mm2 menghasilkan nilai safety factor sebesar 3,87 dan 2,18.

  18. PERFORMA IKAN PATIN HIBRIDA PASUPATI (PANGASIID DARI INDUK TERSELEKSI PADA SISTEM BUDIDAYA BERBEDA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Evi Tahapari

    2016-11-01

    Penelitian ini bertujuan untuk menguji performa ikan patin Pasupati II pada segmen pembesaran yang dilakukan di kolam air tenang (KAT berukuran 50 m2, dan di jaring (berukuran 5 m x 3 m x 1,5 m yang dipasang di tambak air payau (TAP, salinitas < 10 ppt. Ikan uji yang digunakan adalah ikan patin Pasupati II, Pasupati I, dan patin Siam F-1 dengan bobot awal di KAT 11,1-16,1 g/ekor, dan di TAP 21,3-32,5 g/ekor. Sebanyak dua KAT, dan dua jaring di TAP digunakan untuk setiap kelompok ikan. Parameter yang diamati meliputi: pertambahan bobot dan panjang harian, konversi pakan, sintasan, kualitas air pemeliharaan, dan konsentrasi hormon Insuline-like Growth Factor (IGF-I pada plasma darah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa performa ikan patin Siam F-1 pada parameter pertambahan bobot memberikan yang terbaik (P<0,05 dibandingkan patin Pasupati I dan II yang dipelihara di KAT dan di TAP. Kemudian performa pertambahan bobot ikan patin Pasupati II lebih baik (P<0,05 daripada patin Pasupati I yang dipelihara di TAP. Hasil analisis ELISA pada beberapa ikan uji yang dipelihara di KAT menunjukkan bahwa konsentrasi hormon IGF- 1 tertinggi terdapat pada ikan patin siam F-1 (4,48 ± 0,81 ng/mL, kemudian diikuti oleh patin Pasupati II (3,96 ± 0,51 ng/mL; dan terendah pada ikan patin Pasupati I (3,93 ± 0,54 ng/mL. Jika dicermati dari data pertumbuhan dan konsentrasi hormon IGF-1 ikan uji ternyata terdapat korelasi yang positif antara pertumbuhan ikan dengan konsentrasi hormon IGF-1, semakin tinggi tingkat pertumbuhan ikan maka semakin tinggi konsentrasi hormon IGF-1 pada ikan uji. In thenursery, Pasupati II catfish hybrid of female Siamese catfish and male Jambal catfish showed the best performance compared to Pasupati I catfish and Siam catfish F-1 generation. The aim of this study was to test performance of Pasupati II on grow out segment in freshwater pond (KAT measure 50 m2 and in net cage (measure 3 m x 5 m x 1.5 m which settled in brackishwater pond (TAP, salinity < 10 ppt

  19. BENARKAH ATMOSPHERIC CUES BERDAMPAK PADA HUBUNGAN KUALITAS LAYANANAN PADA LOYALTY INTENTION? STUDI KASUS PERHOTELAN PADA DAERAH TUJUAN WISATA DI PAPUA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Milcha Handayani Tammubua

    2015-06-01

    Memasuki ASEAN Economic Community 2015 memicu sejumlah industri khususnya pariwisata pada sektor perhotelan untuk meningkatkan performanya dengan harapan konsumen menjadi loyal. Oleh sebab itu perlu menjadi perhatian manajer perhotelan untuk mengkaji variabel yang berpengaruh pada niat menjadi loyal. Beberapa penelitian terdahulu memaparkan bahwa kualitas layanan dan nilai pelanggan bukan satu-satunya variabel yang memengaruhi loyalty intention, namun beberapa penelitian mengemukakan bahwa atmospheric cues berpengaruh pada loyalty intention. Beberapa hasil penelitian menjelaskan bahwa atmospheric cues tidak memoderasi hubungan kualitas layanan pada loyalty intention. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kualitas layanan dan nilai pelanggan pada loyalty intention serta menguji variabel pemoderasi atmospheric cues. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atmospheric cues berpengaruh positif signifikan pada loyalty intention. Atmospheric cues juga memoderasi dan berdampak memperlemah hubungan kualitas layanan dan loyalty intention. Setelah dilakukan subgroup analysis. Hasil penelitian juga menjelaskan bahwa nilai pelanggan berpengaruh positif signifikan pada loyalty intention.

  20. EUTHANASIA PADA HEWAN PERCOBAAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Drh. Dyah Widyaningroem Isbagio

    2012-09-01

    Full Text Available Untuk keperluan ilmu kedokteran, penelitian tentang penggunaan zat teraputik, profilaksis, diagnostik dan alat baru pada manusia, merupakan hal yang tidak dapat dihindarkan.Syarat utama secara nasional maupun internasional dalam kode etik penelitian pada manusia, dan juga pada banyak perundang-undangan nasional, adalah bahwa zat atau alat baru tidak boleh digunakan untuk pertama kali pada manusia, kecuali bila sebelumnya telah diuji pada hewan dan diperoleh kesan yang cukup mengenai keamanannya. 

  1. Penentuan Kebijakan Perawatan dan Optimasi Persediaan Suku Cadang pada Coal Handling System PLTU Paiton

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fadeli Muhammad F

    2012-09-01

    Full Text Available Fasilitas yang terdapat pada sebuah pembangkit listrik membutuhkan perawatan agar dapat berfungsi  sesuai dengan kapasitasnya. Salah satu fasilitas yang membutuhkan perawatan pada PLTU Paiton adalah fasilitas coal handling system. Perusahaan perlu menerapkan strategi perawatan yang tepat agar biaya perawatan yang dikeluarkan dapat optimal. Permasalahan yang ada pada PLTU Paiton adalah strategi perawatan yang ada masih belum bisa mengatasi kemungkinan kegagalan yang terjadi dan aktivitas perawatan yang dilakukan tidak didukung oleh ketersediaan suku cadang yang dibutuhkan. Hal tersebut menyebabkan biaya perawatan yang dikeluarkan menjadi tidak optimal. Penelitian ini menggunakan metode reliability centered maintenance (RCM II yang dikombinasikan dengan metode evaluasi dari electrical power research institute (EPRI untuk menentukan strategi perawatan yang tepat terhadap coal handling system. Permasalahan persediaan untuk mendukung implementasi penerapan strategi perawatan akan diselesaikan dengan metode probabilistic economic order quantity (EOQ model. Penggunaan metode RCM II yang dikombinasikan dengan metode evaluasi dari EPRI dan penggunaan metode probabilistic EOQ model bertujuan untuk mengoptimalkan biaya perawatan yang dikeluarkan.

  2. DAMPAK TENAGA KERJA SEKTOR INDUSTRI TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO,PAJAK, INVESTASI, DAN UPAH DI KOTA BATAM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Albert Gamot Malau

    2013-03-01

    Full Text Available Labor becomes problem without the availability of jobs. Batam is a city with high employment rate, especially in industrial sector. The purpose of this article was to observed factors that affect the employment sector, labor supply, and regional minimum wage. The model allegedly using the method of Two Stage Least Squares (2SLS. Overall the results indicated that the level of minimum wage make a significant contribution to the formation of labor supply compared to the productive population. The level of investment was very responsive in affecting labor demand sector in both the short and long term. If there is governments policy of raising the minimum wage by 20%, the impact on the labor supply will be increased by 2.1036%, the opposite will decrease the demand for labor by 0.5898% and a decrease in the minimum wage for the city of Batam by 0. 2753%. Tenaga kerja menjadi suatu masalah apabila tidak dibarengi dengan ketersediaan lapangan kerja. Salah satu kota dengan penyerapan tenaga kerja sangat tinggi adalah kota Batam, terutama pada sektor industri. Tujuan artikel ini untuk melihat faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja sektor industri, penawaran tenaga kerja sektor industri, dan upah minimum regional Kota Batam. Model diduga dengan mengunakan metode Two Stage Least Squares (2SLS. Secara keseluruhan hasil menunjukkan bahwa tingkat upah minimum kota Batam memberikan kontribusi cukup besar kepada pembentukan penawaran tenaga kerja dibanding jumlah penduduk produktif. Tingkat investasi sangat responsif mempengaruhi permintaan tenaga kerja sektor industri baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Bila pemerintah membuat kebijakan dengan menaikkan upah minimum regional sebesar 20%, hal ini akan berdampak pada peningkatan penawaran tenaga kerja sebesar 2,1036%, sebaliknya akan menurunkan tingkat permintaan tenaga kerja sebesar 0,5898 % dan berdampak pada penurunan upah minimum kota Batam sebesar 0,2753%.

  3. PERBANDINGAN PEMBAKARAN PIROLISIS DAN KARBONISASI PADA BIOMASSA KULIT DURIAN TERHADAP NILAI KALORI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kemas Ridhuan

    2016-08-01

    Full Text Available Kebutuhan energi yang terus meningkat dan ketersediaan bahan bakar yang menipis memaksa manusia untuk mencari sumber alternative bahan bakar. Oleh karena itu, perlu diadakan suatu penelitian untuk memperoleh bahan bakar alternative yang dapat diperbarui seperti kulit durian, limbah kulit durian yang selama ini tidak termanfaatkan dengan baik, karena karakternya yang sukar terurai sehingga berpotensi menjadi salah satu limbah hayati yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Oleh karenanya diperlukan usaha untuk memanfaatkan sampah kulit durian sebagai bahan bakar alternative menggunakan metode pirolisis dan karbonisasi pada waktu penelitian ini dilakukan perlakuan yang sama untuk mengetahui perbedaanya. Pirolisis adalah proses dekomposisi suatu bahan pada suhu tinggi tanpa adanya udara atau dengan udara terbatas, sedangkan karbonisasi ialah proses pembakaran yang dilakukan  tanpa titik temperatur tertentu udara yang masuk tidak terbatas, tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh proses pirolisis dan karbonisasi pada sampah kulit durian terhadap nilai kalori yang dihasilkan. Penelitian dilakukan di Kampus II Universitas Muhammadiyah Metro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pirolisis dan karbonisasi, dalam proses pirolisis dengan menambahkan tabung pitot dan karbonisasi tanpa menggunakan tabung pitot. Hasil penelitian dengan metode pirolisis didapatkan temperatur tertinggi pada pitot sebesar 3980C pada menit ke 90 lamanya bahan bakar habis 90 menit dari 3 kg bahan baku menghasilkan arang 1 kg ( 33,33% dan dari 12 kg bahan bakar menyisakan arang 4 kg ( 33,33% dihasilkan nilai kalor sebesar 5609,453 Cal/gr, sedangkan pada penelitian dengan metode karbonisasi dihasilkan temperatur pada api sebesar 4430C pada menit ke 90 lamanya bahan bakar habis 90 menit dari 12 kg bahan baku menghasilkan arang 3,5 kg ( 29,16% pada proses karbonisasi menghasilkan nilai kalor sebesar 3418,9846 Cal/gr.

  4. Distribution of class ii major histocompatibility complex antigenexpressing cells in human dental pulp with carious lesions

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tetiana Haniastuti

    2012-09-01

    Full Text Available Background: Dental caries is a bacterial infection which causes destruction of the hard tissues of the tooth. Exposure of the dentin to the oral environment as a result of caries inevitably results in a cellular response in the pulp. The major histocompatibility complex (MHC is a group of genes that code for cell-surface histocompatibility antigens. Cells expressing class II MHC molecules participate in the initial recognition and the processing of antigenic substances to serve as antigen-presenting cells. Purpose: The aim of the study was to elucidate the alteration in the distribution of class II MHC antigen-expressing cells in human dental pulp as carious lesions progressed toward the pulp. Methods: Fifteen third molars with caries at the occlusal site at various stages of decay and 5 intact third molars were extracted and used in this study. Before decalcifying with 10% EDTA solution (pH 7.4, all the samples were observed by micro-computed tomography to confirm the lesion condition three-dimensionally. The specimens were then processed for cryosection and immunohistochemistry using an anti-MHC class II monoclonal antibody. Results: Class II MHC antigen-expressing cells were found both in normal and carious specimens. In normal tooth, the class II MHC-immunopositive cells were observed mainly at the periphery of the pulp tissue. In teeth with caries, class II MHC-immunopositive cells were located predominantly subjacent to the carious lesions. As the caries progressed, the number of class II MHC antigen-expressing cells was increased. Conclusion: The depth of carious lesions affects the distribution of class II MHC antigen-expressing cells in the dental pulp.Latar belakang: Karies merupakan penyakit infeksi bakteri yang mengakibatkan destruksi jaringan keras gigi. Dentin yang terbuka akibat karies akan menginduksi respon imun seluler pada pulpa. Kompleks histokompatibilitas utama (MHC merupakan sekumpulan gen yang mengkode histokompatibilitas

  5. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN MENGELOLA KOMPETENSI PERSONAL DI SMK NEGERI 1 KUDUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nela Veristika

    2012-06-01

    Full Text Available Peran aktif siswa pada pembelajaran adalah hal yang penting agar hasil belajar tercapai dengan optimal. Dari data awal yang diperoleh menunjukkan bahwa di kelas X Pemasaran 3� ada 20 siswa (56% dari 36 siswa yang belum tuntas pada nilai menerapkan prinsip profesional kerja. �Dari hasil observasi yang dilakukan dalam pembelajaran menerapkan prinsip profesional kerja di SMK Negeri 1 Kudus hasil tersebut belum optimal karena perhatian siswa kurang, partisipasi anak kurang menyeluruh, saat pembelajaran berlangsung guru masih menggunakan model konvensional (ceramah dimana pembelajaran didominasi oleh guru sehingga siswa tidak tertarik. Hal ini menyebabkan keaktifan siswa kurang dan berdampak pada hasil belajar siswa yang rendah. Dengan adanya kondisi tersebut guru diharapkan dapat menggunakan metode pembelajaran yang tepat sehingga siswa terlibat aktif dalam proses belajar-mengajar dan tujuan pembelajaran dapat tercapai. Hasil baik pada siklus I, siklus II maupun siklus III terlihat bahwa nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa meningkat yaitu dari data awal yaitu sebesar 71 menjadi 74 pada siklus I, 75 pada siklus II dan 82 pada siklus III. �Sedangkan untuk ketuntasan klasikal mengalami peningkatan dari data awal sebesar 44% menjadi 59% pada siklus I, 74% pada siklus II dan 88% pada siklus III. Berdasarkan hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Group Investigation (GI lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional (ceramah. The students active role in learning process is important in order to achieve optimal learning output. From beginning data which is gotten indicate that in the X grade of Marketing 3, there were 20 students (55% of the 36 students who have failed in the value of applying the professional working principle. The results of the study of applying the professional working principle in the SMK Negeri 1 Kudus are not optimal because of

  6. Karakterisasi Adsorben dari Kulit Manggis dan Kinerjanya pada Adsorpsi Logam Pb(II dan Cr(VI - (Adsorbent Characterization from Mangosteen Peel and Its Adsorption Performance on Pb(II and Cr(VI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ulfa Haura

    2017-06-01

    Full Text Available The usage of biomass waste-based adsorbent for the adsorption of hazardous metal in wastewater is not only reducing waste but also lowering adsorbent price. This research aims to study the characteristics of adsorbent from mangosteen peel (Garcinia Mangostana L. and activated charcoal from mangosteen peel, also to compare the adsorption performance on metal ion Pb(II and Cr(VI. Synthetic wastewater used from a solution of Pb(NO32 and K2Cr2O7 with variations in initial concentration of 20, 40, 80, 100 and 200 mg/L. Adsorption performed at pH 5, ratio of adsorbent and waste solution 1/200 (w/v, 60 rpm, 0.5 gs nano-sized adsorbent. Characterization using SEM, FTIR and SEM-EDS showed that both adsorbents characteristics met the requirements of SNI 06-3730-1995. The highest adsorption capacity of activated carbon to adsorb Pb(II and Cr(VI were 38.543 mg/g and 36.838 mg/g while biosorbent adsorb Pb(II and Cr(VI respectively 3.98 mg/g and 36.12 mg/g.Keywords: adsorption, biosorbent, Cr(VI, mangosteen peel, Pb(IIABSTRAKPenggunaan adsorben berbasis limbah biomassa untuk adsorpsi kandungan logam berbahaya dari limbah cair industri selain dapat mengurangi limbah juga dapat menekan harga jual adsorben. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik adsorben yang terbuat dari limbah kulit manggis (Garcinia mangostana L. dan arang aktif dari limbah kulit manggis serta membandingkan kinerja kedua jenis adsorben tersebut pada proses adsorpsi ion logam Pb(II dan Cr(VI. Limbah sintetis yang digunakan berupa ion dari Pb(II dan Cr(VI dari larutan Pb(NO32 dan K2Cr2O7 dengan variasi konsentrasi awal 20, 40, 80, 100 dan 200 mg/L. Proses adsorpsi dilakukan pada pH 5, rasio perbandingan berat adsorben dan volume larutan limbah 1:200, kecepatan pengadukan 60 rpm, adsorben berukuran nano dengan berat adsorben 0,5 g. Masing-masing adsorben dikarakterisasi menggunakan SEM untuk mengetahui sturktur morfologi, FTIR untuk mengetahui gugus fungsi dan SEM-EDS untuk

  7. Studi Analitik dan Numerik Perpindahan Panas pada Fin Trapesium (Studi Kasus pada Finned Tube Heat Exchanger

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ahmad Zaini

    2013-09-01

    Full Text Available Penambahan fin pada pipa penukar kalor merupakan suatu upaya memperbesar perpindahan kalor konduksi dan konveksi, dengan cara memperluas bidang geometri. Pada penelitian ini dianalisa secara analitik dan numerik perpindahan kalor pada fin dengan profil longitudinal tidak seragam atau berubah terhadap jarak dari dasar fin, dengan memvariasikan ketebalan ujung fin. Hasil dari kedua studi ini tidak jauh berbeda, pada keduanya menjelaskan bahwa fin dengan ketebalan ujung 0,9 mm (fin trapesium terbalik paling baik dari 5 variasi lainnya; serta perubahan temperatur paling besar terjadi pada sepertiga pertama dari panjang  fin, ini artinya pelepasan kalor terbesar terjadi pada daerah tersebut. Perbedaannya adalah pada persentase penurunan temperatur sepanjang  fin terhadap temperatur dasar fin, untuk ketebalan 0,9 mm pada studi analitik sebesar 91,92% dan pada studi numerik sebesar 91,78%. Hal ini berarti metode penyelesaian persamaan diferensial orde 2 dengan koefisien variabel dengan cara pembedahan koefisien variabel pada ODE, sudah benar dan valid. Namun bila ditinjau dari waktu yang diperlukan untuk komputasinya, studi analitik membutuhkan waktu lebih lama. Waktu yang diperlukan dalam komputasinya tergantung dari fungsi koefisien variabel.

  8. Efektivitas Penambahan Natrium Diklofenak terhadap Larutan Obat Dilatasi Pupil pada Pasien Retinopati Diabetik

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arief S. Kartasasmita

    2017-09-01

    Full Text Available Pemeriksaan fundus memerlukan akses visualisasi yang baik. Pada penderita diabetes melitus, pupil sulit lebar menggunakan obat pelebar pupil standar sehingga perlu ditambahkan agen pelebar pupil. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Mata Cicendo periode Januari sampai Juli 2014 menggunakan metode double masked rendomized cotrolled trial terhadap 64 mata dari 32 subjek penelitian yang telah didiagnosis menderita retinopati diabetika dengan tingkat yang sama antara mata kiri dan kanan. Dibuat larutan kombinasi campuran 10 mL tropikamid 0,5%/fenilefrin 0,5%, 10 mL fenilefrin 5% dan 10 ml 0,1% Na diklofenak (larutan I dan campuran 10 mL tropikamid 0,5%/fenilefrin 0,5%, dan 10 mL fenilefrin 5% (larutan II. Setiap subjek mendapat salah satu larutan pada mata dan larutan yang lain pada sebelahnya secara acak. Dilakukan pemantauan dengan cara memotret pupil pada menit ke-15, 20, dan 25 pada kedua mata. Lebar pupil kedua kelompok perlakuan diukur dengan perangkat lunak khusus (image processing. Dari penenelitian terdapat perbedaan bermakna antara penggunaan larutan I dan larutan II dalam melebarkan pupil baik pada menit ke-15 (t=2,02; p=0,047, menit ke 20 (t=2,23; p=0,029, dan pada menit ke-25 (t=2,041; p=0,045. Larutan kombinasi fenilefrin, tropikamid, dan natrium diklofenak menghasilkan efek dilatasi pupil yang lebih baik dibanding dengan larutan kombinasi fenilefrin dan tropikamid saja pada kasus retinopati diabetes. [MKB. 2017;49(3:199–207] Kata kunci: Dilatasi pupil, natrium diklofenak, retinopati diabetika Effectiveness of Sodium Diclofenac Addition to Pupil Dilatation Agent on Diabetic Retinopathy Patients Fundus examination requires good visualization of fundus. In diabetic patients, it is difficult for the pupil to dilate using the standard pupilarry dilating agent. To achieve proper dilation, special agents have to be added to the standard dilation agent. The study was conducted in Cicendo Eye Hospital from January to July 2014, using

  9. Hipoplasia Enamel Pada Penderita Penyakit Eksantema

    OpenAIRE

    Dewi saputri

    2008-01-01

    Hipoplasia enamel merupakan gangguan pada masa pemhentukan matriks organik yang menyebabkan gangguan struktur pada enamel sehingga secara klinis terlihat pada suatu bagian dari gigi tidak terbentuk enamel dan kadang-kadang sama sekali tidak terbentuk enamel, serta diikuti dengan perubahan warna pada gigi. Dikenal berbagai faktor penyebab hipoplasia enamel, salah satunya adalah penyakit eksantema yaitu menyebabkan infeksi pada bayi dan anak-anak. Gambaran histopatologis hipoplasia enamel adala...

  10. Peran Direct Fed Microbials (DFM Saccharomyces cerevisiae dan Aspergillus oryzae terhadap Produktivitas Ternak Ruminansia : Review

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    H. Suryani

    2015-02-01

    Full Text Available Mikroorganisme yang biasa digunakan dalam pakan ternak ruminansia biasanya berupa probiotik. Probiotik memiliki makna yang bersepadanan dengan Direct Fed Microbials (DFM. Penambahan DFM jenis Saccharomyces cerevisiae dan Aspergillus oryzae pada pakan ternak ruminansia mampu memanipulasi rumen dengan meningkatkan populasi bakteri pemecah serat sehingga dapat meningkatkan kecernaan dan meningkatkan bobot badan. Mekanisme kerja S. cerevisiae dan A. oryzae yang masuk kedalam tubuh ternak dan mempengaruhi pencernaan atau penyerapan, ada yang sudah diketahui secara jelas tetapi ada juga yang masih berupa hipotesa. Pemanfaatan DFM jenis S. cerevisiae dan A. oryzae secara tunggal maupun kombinasi sebagian telah diamati dan memberikan respon positif.

  11. Penerapan Model Pembelajaran Treffinger dengan Bantuan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Terpadu pada Siswa Kelas VII SMP Frater Makassar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nur Indah Sari

    2016-08-01

    Full Text Available Penelitian ini adalah  jenis Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA Terpadu melalui penerapan model pembelajaran Treffinger dengan bantuan media audio visual pada materi ekosistem siswa kelas VII SMP FRATER Makassar. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi aktivitas belajar siswa dan evaluasi pada setiap akhir siklus. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan dilengkapi dengan tabel frekuensi dan presentase. Dari hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan terjadi peningkatan hasil belajar siswa, siklus I sebanyak 14 orang dengan presentase 37,83%, sedangkan pada siklus II sebanyak 32 orang dengan persentase 86,48%. dan terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa, Semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran IPA Terpadu pada siklus I 50,15% dan  meningkat pada siklus II menjadi 80,05%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Treffinger dengan bantuan media audio visual dapat meningkatkan hasil belajar IPA Terpadu pada materi ekosistem pada siswa kelas VII A SMP FRATER Makassar.Kata kunci: model pembelajaran treffinger, hasil belajar, ipa terpadu.ABSTRACTThis study is classroom action research study that aims to increase activity and study results of Integrated Science of  student by using Treffinger model with audio visual media on ecosystem material of Class VII Student at SMP Frater Makassar. Data collection used in this study was observation and achievement test in the end of every cycle. Analytical data by using descriptive statistical analysis include the frequency tables and percentages. The results of this study indicate that: Treffinger  model with audio visual media showed a positive tendency from 14 students with 37,83% in cycle I and improve to 32 students with 86,48% in cycle II and showed a positive tendency on student’s activity in study. Student

  12. KOMUNIKASI POLITIK PADA PEMILIHAN UMUM 2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Atmadji Sumarkidjo

    2014-11-01

    Full Text Available Jokowi name in early 2013 emerged as a candidate for the "newest" Presiden RI 2014dramatically changed the political map in Indonesia. From March 2013 until January 2014 thename of Joko Widodo has always topped the surveys or polls were held, despite the PDI-Struggle(PDI-P, which is the bearer party official Jokowi until early February 2014 was never officiallyannounced their names as candidates of their President in Presidential Election come.This is known as Jokowi Effect. Has five characteristics of, first, the emergence of the name ofthe former mayor of Solo, who only three months in office as Governor of Jakarta to exchange aPresidential candidate in the 2014 polls. Second, the bandwagon effect after Jokowi nameappeared in the survey on social media and then knowingly disseminated through conventionalmass media such as newspapers and television.Third, the emergence of Jokowi name with thepopularity and the highest elektabilitas consistently in surveys throughout the year 2013 haschanged the landscape of national political calculations competition 2014 candidates. Pemilihan Umum (Pemilu sudah didepan mata. Pemilihan untuk menentukananggota-anggota DPR-RI, DPRD I dan DPRD II akan diselenggarakan pada 9 April 2014sementara pemilihan Presiden akan dilaksanakan pada 9 Juli 2014. Tidak mengherankan paracalon legislatif sudah bersiap untuk dikenal, diketahui dan nantinya dipilih oleh parakonstituennya, dan meskipun periode untuk kampanye secara resmi dimulai 11 Januari 2014.Nama Jokowi pada awal tahun 2013 muncul sebagai kandidat “terbaru” Pres iden RI 2014mengubah secara dramatis peta politik di Indonesia. Sejak Maret 2013 hingga Januari 2014 namaJoko Widodo selalu menduduki peringkat teratas berbagai survei atau poll yang diselenggarakan,meskipun PDI-Perjuangan (PDIP yang merupakan partai pengusung resmi Jokowi sampai awalFebruari 2014 tidak pernah secara resmi mengumumkan namanya sebagai bakal calon Presidenmereka pada Pilpres mendatang.

  13. PERBANDINGAN KEMAMPUAN SILIKA GEL DARI ABU SABUT KELAPA DAN ABU SEKAM PADI UNTUK MENURUNKAN KADAR LOGAM Cd2+

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    AF Yusrin

    2015-07-01

    Full Text Available Penelitian mengenai pembuatan silika gel dari bahan baku abu sabut kelapa (ASK dan abu sekam padi (ASP telah dilakukan dengan memanfaatkan kandungan silikanya. Bahan baku ASK dan ASP ditambah larutan NaOH dengan pemanasan dan peleburan pada suhu 500C selama 30 menit menghasilkan larutan natrium silikat, kemudian larutan natrium silikat masing-masing diasamkan dengan HCl 3 M hingga pH 7 dan dikeringkan hingga menjadi silika gel abu sabut kelapa (SG-ASK dan silika gel abu sekam padi (SG-ASP. Hasil karakterisasi XRD menyatakan bahwa SG-ASK dan SG-ASP menghasilkan silika berbentuk amorf, sedangkan hasil analisis FT-IR menyatakan bahwa silika gel memiliki gugus fungsi Si-OH, Si-O dan Si-H. Hasil penelitian mengenai uji penyerapan ion logam Cd2+ menunjukkan bahwa penyerapan optimum ion logam Cd2+ dalam larutan oleh SG-ASK adalah pada pH 6, waktu kontak 60 menit dan konsentrasi optimum 7,45 ppm. Hasil uji penyerapan optimum ion logam Cd2+ dalam larutan oleh SG-ASP pada pH 7, waktu kontak 90 menit dan konsentrasi optimum 11,78 ppm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan SG-ASP lebih besar dibandingkan dengan kemampuan SG-ASK dalam menurunkan kadar ion logam Cd2+ dalam larutan.Research on the manufacture of gel silica from coconut husk ash (ASK and rice husk ash (ASP has been conducted by utilizing their silica contents. ASK and ASP were added by an NaOH solution, then by heated and melted at temperature 500C for 30 minutes to produce sodium silicate solution. The solution was then acidified separately with HCl 3 M up to pH 7 and dried into silica gel of coconut husk ash (SG-ASK and silica gel of rice husk ash (SG-ASP. The result of XRD characterization showed that SG-ASK and SG-ASP both produced amorphous silica, while the result of FT-IR analysis showed that silica gel had functional groups of Si-OH, Si-O and Si-H. The research on the test adsorption of Cd2+ metal ions showed that the optimum adsorption of Cd2+ metal ions in solution by SG

  14. PENINGKATAN SOFT SKILLS DAN HARD SKILLS MAHASISWA MELALUI PROJECT-BASED LEARNING PADA MATA KULIAH PERENCANAAN PEMBELAJARAN GEOGRAFI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fitra Delita

    2016-08-01

    Full Text Available Penelitian ini dilakukan karena masih minimnya kemampuan soft skills dan hard skills mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan soft skills dan hard skills mahasiswa melalui penerapan Project Based Learning pada mata kuliah Perencanaan Pembelajaran Geografi serta untuk mengetahui tanggapan mahasiswa terhadap penerapan Project Based Learning. Penelitian ini tergolong penelitian PTK dengan pengamatan selama 2 siklus. Indikator soft skills yang diamati adalah komunikasi lisan, kejujuran, partisipasi dan kreativitas. Sedangkan indikator hard skills yang digunakan adalah nilai mahasiswa, kemampuan merancang perangkat pembelajaran dan media. Data diperoleh melalui lembar observasi, kuesioner, penilaian product dan hasil tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan indikator soft skill yaitu komunikasi lisan (0,54, partisipasi (0,92, kejujuran (0,42 dan kreativitas (1,4 Peningkatan jumlah mahasiswa yang mendapat nilai A pada Siklus II yaitu 8 orang (naik 25 % dari total mahasiswa, nilai B meningkat menjadi 2 orang (naik 6 % dari total mahasiswa. Indikator hard skills berupa kemampuan merancang perangkat pembelajaran dan media juga mengalami kenaikan pada Siklus II yaitu 21 orang (68 % kategori sangat baik dan 10 orang (32 % kategori baik. Mahasiswa memberi tanggapan positif terhadap penerapan Project Based Learning pada mata kuliah Perencanaan Pembelajaran Geografi. Kata kunci: Soft Skills, Hard Skills, Project Based Learning

  15. PENINGKATAN KOMPETENSI MEMBUAT GARNISH PADA MATA PELAJARAN BOGA DASAR MELALUI PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dian Setyowati

    2014-11-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1 upaya meningkatkan kompetensi membuat garnish, (2 peningkatan kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan dua siklus tindakan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi,  tes tulis, tes kinerja dan analisa data secara deskriptif. Hasil penelitian yang didapatkan (1 untuk meningkatkan pembelajaran menggunakan media sosial yang terdiri dari Facebook, google, dan Youtube; (2 Ketercapaian  secara umum pada siklus I dengan kategori baik  dan siklus II dengan kategori sangat baik. Ketercapaian tersebut terdiri dari:  (a ranah sikap pada pembelajaran di luar kelas rata-rata mencapai kategori  sangat baik, sedangkan ranah sikap siswa pada pembelajaran di dalam kelas rata-rata mencapai kategori sangat baik; (b ranah pengetahuan mencapai kategori sangat baik; (c ranah keterampilan mencapai sangat baik. Kata kunci: Kompetensi Membuat Garnis, Mata Pelajaran Boga Dasar, Media Sosial

  16. PENGARUH VARIASI SUHU PADA PROSES SELF TEMPERING DAN VARIASI WAKTU TAHAN PADA PROSES TEMPERING TERHADAP SIFAT MEKANIS BAJA AISI 4140

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sunardi Sunardi

    2016-07-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sifat mekanis pada baja AISI 4140 dengan proses tempering dengan variasi waktu tahan dan variasi suhu pada proses self tempering. Material terlebih dahulu dipanaskan pada suhu 850°C, di tahan dengan waktu 14 dan 28 menit, media pendinginan adalah Oli SAE 20. Pada proses tempering baja dipanaskan kembali dengan suhu 200°C di tahan dengan waktu 30 dan 120 menit. Sedangkan untuk proses self tempering, baja di panaskan pada suhu 850°C di tahan dengan waktu 14 dan 28 menit kemudian didinginkan, suhu yang harus dicapai pada pendinginan adalah 200°C, 400°C dan 600°C. Proses tempering dengan variasi waktu tahan mempunyai nilai kekerasan terbesar 50,1 HRC dengan waktu tahan 120 menit, sedangkan nilai kekerasan terbesar pada proses self tempering dengan variasi suhu adalah 29,68 HRC pada suhu 200°C. Nilai ketangguhan terbesar pada saat proses tempering adalah 0,341 (J/mm2 dengan waktu tahan 120 menit, sedangkan pada saat proses self tempering ketangguhan terbesar pada suhu 600°C dengan nilai 0,375 (J/mm2. Laju korosi terbesar pada saat tempering adalah 0,055 (mpy dengan waktu tahan 30 menit, sedangkan pada saat proses self tempering laju korosi terbesar pada suhu 400°C dengan nilai 0,0388 (mpy. 

  17. ANGIOFIBROMA NASOFARING PADA PASIEN USIA LANJUT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sony Yudianto A

    2014-09-01

    Full Text Available Angiofibroma nasofaring adalah tumor jinak nasofaring yang secara histopatologis merupakan tumor jinak, tetapi secara klinis bersifat destruktif. Tumor ini sering terjadi pada laki-laki prepubertas dan remaja, jarang ditemukan pada pasien usia di atas 25 tahun. Pada kasus ini dilaporkan angiofibroma nasofaring pada laki-laki usia lanjut dengan keluhan hidung tersumbat dan epistaksis berulang, dilakukan operasi ekstirpasi tumor dengan pendekatan transpalatal. Prognosis pasien ini baik, karena pada evaluasi 3 bulan setelah operasi tidak tampak pertumbuhan tumor baru.[MEDICINA 2013;44:105-108].

  18. HUBUNGAN IMT, RLPP DAN RIWAYAT DIABETES PADA KELUARGA DENGAN KADAR GULA DARAH SEWAKTU PADA PNS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hafifatul Auliya Rahmy

    2015-03-01

    Full Text Available Diabetes melitus (DM adalah penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia. DM dan komplikasinya menyebabkan sekitar 4% kematian dari seluruh total kematian di dunia dan 3% di Di Indonesia. Skrining melalui pemeriksaan kadar gula darah sangat diperlukan untuk mencegah DM. Penelitian ini bertujuan  mengetahui kadar gula darah dan hubungan indeks massa tubuh, rasio lingkar pinggang pinggul dan riwayat diabetes pada keluarga dengan kadar gula darah. Penelitian dilakukan dengan desain cross sectional pada PNS di Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan bulan Februari - April 2014. Jumlah sampel berdasarkan hasil perhitungan sampel sebanyak 147 responden yang dipilih secara random. Analisis yang digunakan meliputi analisis univariat dan bivariat (regresi linear sederhana dan ­t test independen. Rata-rata kadar gula darah yang didapatkan adalah 177,52±27,67 mg/dl, rata-rata IMT adalah 23,93±4,20 m/kg2 pada perempuan dan 26,23±4,07 m/kg2 pada laki-laki dan rasio lingkar pinggang pinggul adalah 0,87±0,06 pada perempuan dan 0,90±0,04 pada laki-laki. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara indeks massa tubuh, rasio lingkar pinggang pinggul dan riwayat diabetes pada keluarga dengan kadar gula darah (p value < 0,05. Pencegahan DM dapat dilakukan dengan skrining khususnya pada kelompok berisiko dengan pemantauan status gizi.

  19. UJI AKTIVITAS ANTIINFLAMASI FRAKSI AIR EKSTRAK DAUN SELEDRI (Apium graveolens L. PADA MENCIT JANTAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sapri

    2017-03-01

    Full Text Available Tanaman seledri (Apium graveolens L. memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi obat antiinflamasi karena kandungan senyawa glikosida flavonoid yaitu apiin sehingga digunakan fraksi air karena lebih mudah tertarik pada fraksi air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas fraksi air ekstrak daun seledri sebagai antiinflamasi pada mencit putih dengan menggunakan metode induksi karagenan pada telapak kaki serta mengetahui nilai ED50. Pengukuran aktivitas antiinflamasi digunakan 5 kelompok perlakuan hewan uji, kontrol (+ digunakan kalium diklofenak 50 mg, kontrol (- suspensi Na. CMC 0,5%, dosis I adalah 125mg/kgBB, dosis II adalah 250mg/kgBB dan dosis III adalah 500mg/kgBB. Dengan pengukuran setiap 30 menit selama 5 jam dengan alat pletismometer. Analisis data digunakan metode statistik One way ANOVAdengan tingkat kepercayaan 95% yang dilanjutkan dengan uji LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga dosis fraksi air ekstrak daun seledri memiliki aktivitas antiinflamasi. Pada menit ke-300 tidak terjadi perbedaan bermakna antara kontrol positif dengan dosis 500 mg/kgBB dengan persen inhibisi 86,04%. Dari perhitungan ED50 didapatkan hasil sebesar 100 mg/kgBB.

  20. KEPERCAYAAN KONSUMEN PADA PRODUK ORGANIK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Doni Purnama Alamsyah

    2016-10-01

      Indonesia merupakan salah satu negara di ASEAN yang memiliki populasi manusia cukup padat, salah satu provinsinya adalah Jawa Barat dengan Ibu Kota Bandung. Namun demikian jumlah populasi yang tinggi tidak diimbangi dengan pola hidup sehat, terlihat dari rendahnya konsumsi pada produk organik. Tujuan penelitian ini mengkaji faktor yang membentuk kepercayaan konsumen pada produk organik. Confirmatory Factor Analisys digunakan sebagai teknik analisis data, dengan survey pada konsumen yang ada di Kota Bandung sebanyak 351 reponden. Hasil penelitian ditemukan bahwa kepercayaan konsumen pada produk organik belum optimal. Penelitian ini menyempurnakan penelitian sebelumnya dimana terdapat faktor yang mampu membentuk kepercayaan konsumen pada produk organik diantaranya adalah  reliable, dependable, trustworthy, expectation, enviromental protection, dan safer.   Kata Kunci: Kepercayaan, Produk Organik, Confirmatory Factor Analisys

  1. krishna pada bauri

    Indian Academy of Sciences (India)

    Home; Journals; Sadhana. KRISHNA PADA BAURI. Articles written in Sadhana. Volume 41 Issue 9 September 2016 pp 1039-1053. Flow and scour around vertical submerged structures · KRISHNA PADA BAURI ARINDAM SARKAR · More Details Abstract Fulltext PDF. The safety of the foundations of submerged hydraulic ...

  2. Kecepatan Kesembuhan Luka Insisi Yang Diberi Amoksisilin Dan Asam Mefenamat Pada Tikus Putih

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Wayan Fandhi Wibawa Lostapa

    2016-08-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecepatan kesembuhan luka insisi pada tikus putih (Rattus norvegicus yang diberikan obat amoksisilin dan asam mefenamat ditinjau dari gambaran makroskopik dan mikroskopik. Tiga puluh dua ekor tikus putih jantan dengan berat 150-200 gram dibagi menjadi 2 kelompok secara acak dibuat luka insisi pada linea alba dengan panjang insisi 2 cm dengan kedalaman hingga menembus peritoneum. Tikus Kelompok perlakuan I adalah tikus yang diberikan amoksisilin dengan dosis 150 mg/kg BB/ hari pasca operasi, sedangkan kelompok perlakuan II adalah tikus yang diberikan amoksisilin dosis 150 mg/kg BB/ hari yang dikombinasikan dengan asam mefenamat dengan dosis 45 mg/kg BB/hari pasca operasi selama 3 hari. Pengamatan kesembuhan luka secara makroskopik dilakukan setiap hari selama 14 hari. Pada hari ketujuh dan keempat belas, 8 ekor tikus dari masing-masing kelompok dieutanasi, kemudian kulit lokasi luka insisi dikoleksi untuk pemeriksaan histopatologis. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa pemberian amoksisilin dan asam mefenamat mempercepat kesembuhan luka dibandingkan kelompok tikus yang hanya diberi amoksisilin dengan hilangnya tanda kemerahan dan kebengkakan pada hari ke-6. Secara histopatologis tidak terjadi perbedaan yang signifikan terhadap sel epitel, sel radang dan jaringan kolagen luka insisi tikus putih.

  3. Analisa Spektrum Motor Imagery pada Sinyal Aktivitas Otak

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Johan Chandra

    2017-01-01

    Full Text Available Otak merupakan organ vital pada tubuh manusia yang berperan sebagai pusat kendali sistem saraf manusia. Sinyal yang dikeluarkan otak (EEG mengandung berbagai informasi yang dapat dimanfaatkan pada teknologi BCI. Salah satu informasi yang dapat digunakan adalah informasi motorik baik mengenai motor execution maupung motor imagery. Pada penderita stroke yang biasanya mengalami kelumpuhan pada anggota gerak tubuhnya, informasi mengenai motor imagery dapat dimanfaatkan untuk aplikasi Brain Computer Interface terutama dalam rehabilitasi kelumpuhan anggota gerak pasien tersebut. Pada penelitian ini dirancang sebuah alat sistem EEG untuk merekam sinyal EEG pada otak untuk menganalisa spektrum motor imagery pada sinyal aktivitas otak. Sistem terdiri dari rangkaian filter pasif, rangkaian proteksi, penguat isntrumentasi, common mode rejection, amplifier, dan filter. Pengujian dilakukan dengan membandingkan sinyal EEG pada tasking motor imagery dan motor execution. Selanjutnya, informasi motorik baik motor execution dan motor imagery dapat diaplikasikan lebih lanjut pada sistem BCI terutama pada rehabilitasi medik.

  4. PENGARUH PENERBITAN OPINI GOING CONCERN PADA PERGANTIAN AUDITOR PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Made Wahyu Adhiputra

    2015-10-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan secara empiris pengaruh opini going concern pada pergantian auditor, kemampuan ketepatwaktuan pelaporan keuangan dan komite audit memoderasi pengaruh opini going concern pada pergantian auditor, dan pengaruh interaksi opini going concern, ketepatwaktuan pelaporan keuangan, dan komite audit pada pergantian auditor. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2013 dengan metode pemilihan sampel menggunakan purposive sampling. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan regresi logistik binari dengan dua model penelitian. Hasil penelitian menunjukkan penerbitan opini going concern berpengaruh positif pada kemungkinan terjadinya pergantian auditor. Ketepatwaktuan pelaporan keuangan dan komite audit tidak memoderasi pengaruh penerbitan opini going concern pada kemungkinan terjadinya pergantian auditor. Hasil penelitian juga menunjukkan interaksi penerbitan opini going concern, ketepatwaktuan pelaporan keuangan dan komite audit tidak berpengaruh pada kemungkinan perusahaan melakukan pergantian auditor.The purpose of this study are to determine the effect of going concern opinion at the auditor switching, to determine the ability of timeliness of financial reporting and the audit committee to moderate the effect of going concern opinion at the auditor switching, and to determine the effect of the interaction of the going concern opinion, timeliness of financial reporting and the audit committee at the auditor switching. The population used in this study are all companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2011-2013 with selection method sample using purposive sampling. Hypothesis testing is performed using binary logistic regression. The results showed the issuance of going concern opinion has a positive effect on the possibility of auditor switching. Timeliness of financial reporting and the audit committee did not

  5. REMASTERING LIVE USB UNTUK LAMP PADA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI PALEMBANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Klaudius Jevanda B.S.

    2015-11-01

    Full Text Available ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk membuat distribusi Linux bernama Lubuntu yang memfokuskan diri pada desktop yang ringan serta ditujukan untuk menjadi lingkungan web server yang free dalam bentuk live USB. Dimana, penelitian ini menjelaskan tentang desain dan implementasi dari distribusi Linux Lubuntu itu sendiri yang nantinya bisa terus diperbaiki, disempurnakan dan dimungkinkan untuk dimodifikasi serta dipelajari oleh pihak lain. Lubuntu dikembangkan dengan memodifikasi dari Linux Lubuntu 14.04 dari tahap penambahan program, penghapusan program dan konfigurasi sampai pada tahap pembuatan Live USB untuk LAMP (Linux Apache Mysql PHP menggunakan metode remastering. Hasil dari penelitian ini berupa Live USB yang berisi tool untuk lingkungan web server. Tool utama dalam Live USB diantaranya adalah phpmyadmin, gimp, inkscape, dan bluefish. Keluaran penelitian ini, diharapkan bisa digunakan sebagai sistem operasi dan dikhususkan dalam lingkungan web server yang nyaman untuk dipergunakan dalam proses belajar mengajar pada matakuliah sistem operasi, pemrograman basis web I, dan pemrograman basis web II di Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Katolik Musi Charitas palembang. Kata kunci: linux, web server, LAMP, remastering, live usb.

  6. Surat Elektronik sebagai Media Komunikasi Data pada Sistem Pemantauan Bahan Bakar pada Sistem Catu Daya BTS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Falconi Falconi

    2015-03-01

    Full Text Available Base Transceiver Station (BTS merupakan seperangkat radio komunikasi tetap yang digunakan dalam jaringan selular. Untuk mempertahankan kinerja perangkat BTS agar tetap dapat bekerja walaupun suplai catu daya dari PLN terhenti, pada beberapa lokasi BTS ditempatkan pembangkit listrik tenaga solar. Sehingga pada saat PLN mati, maka kebutuhan listrik BTS akan disuplai oleh pembangkit listrik tersebut. Karena lokasi BTS menyebar, diperlukan petugas yang banyak atau waktu yang lama untuk dapat melakukan pengecekan kondisi solar secara keseluruhan. Sehingga sewaktu-waktu pembangkit listrik tidak dapat bekerja saat  dibutuhkan  dikarenakan  solar  habis.  Sistem  pemantau kondisi solar pada sistem catu daya Base Transceiver Station (BTS merupakan sebuah sistem pemantau yang berfungsi melakukan pencatatan ketinggian level solar pada tangki secara periodik dan terus menerus. Ketinggian level solar dikonversi kedalam status normal, minor, mayor dan kritis. Status inilah yang akan disimpan ke dalam basis data yang ada pada computer server. Dengan adanya sistem pemantau ini, maka untuk mengetahui kondisi solar pada tangki sebuah stasiun BTS, seorang petugas pemeliharaana dapat melakukannya tanpa perlu lagi mendatangi lokasi BTS, tetapi cukup memantaunya dari aplikasi pada komputer klien. Sistem yang dibangun terdiri dari sensor ultrasonik PING yang bertugas mendeteksi level solar dan mengumpankan hasilnya ke mikrokontroler ATMEGA8535. Mikrokontroler bertugas untuk mengkonversi sinyal analog yang dihasilkan sensor kedalam bentuk sinyal digital untuk kemudian dikirim ke komputer server melalui komunikasi serial. Aplikasi yang ada pada komputer server akan menerima data tersebut dan menyimpannya pada basis data. Data-data tersebut sewaktu-waktu akan dipanggil kembali apabila ada permintaan dari komputer klien untuk kemudian di kirim melaui surat elektronik. Dari hasil pengujian yang dilakukan pada tangki solar yang dimiliki oleh PT. Berca Hardayaperkasa

  7. Carbon Stock of Seagrass Community in Barranglompo Island, Makassar (Stok Karbon pada Komunitas Lamun di Pulau Barranglompo, Makassar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Supriadi Supriadi

    2014-03-01

    Full Text Available Konsep blue carbon yang diperkenalkan oleh UNEP, FAO dan UNESCO pada tahun 2009 memasukkan padang lamun sebagai salah satu ekosistem yang mempunyai peran dalam penyerapan karbon global. Karbon yang diserap disimpan dan dialirkan dalam beberapa kompartemen, antara lain di sedimen, herbivora, kolom air, ekosistem lain dan dalam bentuk biomassa. Penelitian dilakukan di Pulau Barranglompo, Makassar, untuk melihat potensi stok karbon yang tersimpan dalam biomassa lamun. Kepadatan lamun diukur dengan melakukan sampling menggunakan metode transek kuadrat dengan ukuran 50cm x 50cm. Sedangkan untuk biomassa dilakukan dengan transek 20cm x 20cm. Hubungan antara kepadatan, biomassa dan kandungan karbon dari lamun digunakan untuk menentukan jumlah stok karbon. Kepadatan lamun disurvei pada 236 titik, sedangkan untuk pengambilan sampel biomassa dilakukan pada 30 titik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunitas lamun mempunyai total stok karbon sebesar 73,86 ton dari total luas padang lamun 64,3 ha. Karbon di bawah substrat sebesar 56,55 ton (76,3%, lebih tinggi dibanding karbon di atas substrat yang hanya 17,57 ton (23,7%. Jenis lamun Enhalus acoroides menyumbang lebih dari 70% terhadap total stok karbon. Berdasarkan kelas karbon, kontribusi terbesar ditemukan pada kelas 100-200 gC.m-2 sebesar 29,41 ton (39,7%. Hasil ini menunjukkan bahwa ekosistem lamun berperan sangat penting dalam menjaga stok karbon di laut sehingga perlu mendapatkan perhatian untuk konservasinya. Kata kunci: konsep blue karbon, lamun, Barranglompo   Blue carbon concept as introduced by UNEP, FAO and UNESCO in 2009 included seagrass beds as one ecosystem having a significant role in global carbon absorption. Absorbed carbon was stored and distributed in various compartments such as in sediments, herbivores, water column, other ecosystems and in form of biomass. The research was conducted in Barranglompo Island, Makassar City to analyze the potency of carbon stock that stored within

  8. STATUS GIZI PADA BALITA DAN ANAK VEGETARIAN DI KOMUNITAS ASRAM SRI SRI RADHA MADHAVA, DESA SIANGAN, KABUPATEN GIANYAR TAHUN 2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Gusti Ayu Risma Pramita

    2015-06-01

    Full Text Available Masalah gizi adalah salah satu permasalahan kesehatan masyarakat yang belum tuntas ditanggulangi di dunia. Berdasarkan data Riskesdas 2010, prevalensi balita yang mengalami gizi buruk secara nasional adalah 4,9%, gizi kurang 13%, dan gizi lebih 5,8%. Asram Sri Sri Radha Madhava berada di wilayah kerja Puskesmas Gianyar II. Masyarakat tersebut adalah kelompok vegetarian lakto mulai dari remaja, hamil, sampai pada anak yang dilahirkan. Berdasarkan laporan tahunan Puskesmas Gianyar II tahun 2012 terjadi masalah gizi kurang sebesar 2,3%. Pada tahun 2013 di Puskesmas Gianyar II tercatat masalah gizi kurang pada balita meningkat menjadi 5%, sedangkan jumlah balita gizi buruk adalah sebesar 2%. Puskesmas Gianyar II belum dapat mencapai target yakni 0% untuk balita gizi buruk maupun gizi kurang. Balita dan anak-anak Asram jarang mengikuti kegiatan Posyandu sehingga pertumbuhan dan perkembangannya sulit untuk dipantau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui status gizi bayi dan balita serta anak vegetarian di komunitas Asram Sri Sri Radha Madhava. Desain penelitian yang digunakan adalah studi potong lintang (cross-sectional deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan pengukuran langsung tinggi badan dan berat badan serta wawancara. Status gizi pada 36 orang yang termasuk kelompok balita dan anak vegetarian dilihat berdasarkan indeks berat badan terhadap umur (BB/U, tinggi badan terhadap umur (TB/U, berat badan terhadap tinggi badan (BB/TB, dan indeks masa tubuh terhadap umur (IMT/U dari grafik WHO. Sebagian besar tergolong gizi baik berdasarkan BB/U (80,6%, TB/U normal (72,2%, BB/TB normal (63,9%, dan IMT/U normal (72,2%. Sebanyak 2,8% termasuk kategori obese, 11,1% kategori gemuk (overweight dan 13,9% kategori kurus (underweight.

  9. Otitis Media Supuratif Kronik pada Anak

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhamad Faris Pasyah

    2016-02-01

    Otitis media supuratif kronik (OMSK merupakan masalah pada anak dan remaja yang berdampak pada fisik, sosial serta psikologis dan mempunyai prevalensi yang tinggi. Kondisi ini merupakan proses peradangan akibat infeksi mukoperiosteum rongga telinga tengah yang ditandai oleh perforasi membran timpani dan keluar sekret yang terus menerus atau hilang timbul selama 3 bulan, serta dapat menyebabkan perubahan patologik yang permanen. Tujuan penelitian mengetahui gambaran OMSK pada anak. Penelitian dilakukan secara deskriptif retrospektif di poliklinik Otologi Departemen Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan-Kepala Leher (THT-KL RS Dr. Hasan Sadikin Bandung periode Januari 2012–Desember 2013. Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisis. Didapatkan pasien OMSK anak laki-laki 53% dan pasien anak perempuan 47%. Jumlah OMSK tipe benigna 83% dan tipe maligna 17%. Komplikasi terbanyak OMSK pada anak adalah mastoiditis 32%. Angka putus berobat pada pasien anak dengan OMSK sebesar 60%. Simpulan, penderita OMSK pada anak lebih banyak pada laki-laki tipe benigna dan angka pasien putus berobat masih banyak ditemukan.

  10. Analisis Perhitungan Panas Motor DC SHUNT Pada Saat Start Dan Pengereman ( Aplikasi pada Laboratorium Konversi Energi Listrik FT-USU ).

    OpenAIRE

    Ginting, Eka Dian Arjuna

    2011-01-01

    Motor adalah mesin yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanis. Pada motor arus searah energi listrik arus searah diubah menjadi energi mekanis. Dalam dunia industri, motor arus searah banyak digunakan sebagai penggerak pompa air, blower, hoist pada crane. Dalam operasi suatu motor DC maka akan timbul rugi – rugi panas sehingga terjadi kenaikan suhu yang menyebabkan kerusakan isolasi pada motor DC tersebut. Pada motor DC rugi – rugi panas lebih besar terjadi pada kea...

  11. INFEKSI SALURAN KEMIH PADA GERIATRI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kokeela Torayraju

    2015-04-01

    Full Text Available Jumlah penderita infeksi saluran kemih (ISK pada geriatri di Indonesia akan semakin meningkat dan menjadi penyebab kedua tersering setelah pneumonia. Pendekatan diagnosis dan terapi ISK pada geriatri memiliki kekhususan. Ada tidaknya gejala dan tanda spesifik serta bagaimana cara pengambilan spesimen turut berperan dalam diagnosis ISK pada geriatri. Faktor predisposisi penderita ISK pada geriatri meliputi diabetes melitus, gizi kurang, gangguan faal kognitif, depresi, gangguan status fungsional, prostatitis, riwayat operasi, dan prolaps vagina. Gejala dan tanda yang sering muncul adalah sindrom delirium, inkontinensia urin dan syncope yang diawali oleh penurunan nafsu makan. Strategi penatalaksanaan meliputi modalitas non‐ farmakologik dan farmakologik. Kata Kunci : infeksi saluran kemih (ISK, geriatri.

  12. PENGGUNAAN KARBON AKTIF DARI AMPAS TEBU SEBAGAI ADSORBEN ZAT WARNA PROCION MERAH DARI INDUSTRI SONGKET

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Melyza Fitri Permanda Sari

    2017-04-01

    Full Text Available Telah dilakukan penelitian penggunaan karbon aktif dari ampas tebu untuk menyerap zat warna procion merah dari industri songket. Pembuatan karbon aktif dilakukan dengan proses karbonisasi pada temperatur 4500C selama 2 jam, karbon aktif yang dihasilkan dilakukan karakterisasi FTIR untuk mengetahui gugus fungsinya serta karakterisasi BET untuk mengetahui luas permukan. Kondisi optimum adsorpsi karbon aktif dari ampas tebu terhadap procion merah dilakukan dengan beberapa variabel, meliputi waktu kontak, berat karbon aktif, dan pH. Hasil karakterisasi FTIR pada karbon aktif dari ampas tebu memiliki gugus fungsi -CO- dan –OH, sedangkan karakterisasi BET karbon aktif dari ampas tebu sebesar 29,2 m2/g. Kondisi optimum adsorpsi karbon aktif dari ampas tebu diperoleh waktu kontak 90 menit dengan berat karbon aktif 0,1 g dan pH optimum 5. Karbon aktif dari ampas tebu mengikuti isotherm Langmuir, efektifitas penyerapan zat warna procion merah dari limbah cair industri songket oleh karbon aktif dari ampas tebu dalam kondisi optimum, sebesar 76,3%.

  13. KONDISI RUMPUT LAUT ALAM DI PERAIRAN PANTAI UJUNG GENTENG, SUKABUMI DAN LABUHANBUA, SUMBAWA: POTENSI KARBON BIRU DAN PENGEMBANGAN BUDIDAYA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erlania Erlania

    2015-06-01

    Full Text Available Sumberdaya rumput laut alam yang berlimpah di perairan Indonesia merefleksikan besarnya potensi penyerapan karbon oleh rumput laut untuk mengurangi gas rumah kaca, CO2, yang merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya fenomena perubahan iklim. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi serapan karbon oleh rumput laut alam di kawasan pesisir Labuhanbua, Kabupaten Sumbawa, NTB dan Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Pengumpulan data lapangan berdasarkan titik-titik pengamatan yang disebar pada transek garis yang tegak lurus terhadap garis pantai; meliputi data luas tutupan, jenis, dan kandungan karbon rumput laut alam yang dominan ditemukan pada kedua lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis-jenis rumput laut yang ditemukan di kawasan pantai Ujung Genteng terdiri atas 36 spesies dan di Labuhanbua 28 spesies. Berdasarkan besarnya simpanan karbon dalam bentuk biomassa pada berbagai spesies rumput laut alam di kedua lokasi penelitian, maka Sargassum sp., Padina sp., Dictyota dichotoma, Hydroclathrus clatratus, Gracilaria sp., G. foliifera, G. salicornia, Gelidium sp., dan Turbinaria sp., merupakan spesies potensial yang berperan sebagai media penyimpanan karbon biru, dan semua jenis tersebut dapat dikembangkan melalui aktivitas budidaya.

  14. Vulvovaginitis pada anak

    OpenAIRE

    Sudung O. Pardede

    2016-01-01

    Vulvovaginitis merupakan masalah ginekologi yang paling sering ditemukan pada anak dan remaja, tetapi umumnya masih kurang mendapat perhatian di kalangan dokter spesialis anak. Vulvovaginitis dapat disebabkan infeksi bakteri, virus, jamur, protozoa, cacing, benda asing, trauma, reaksi alergi, atau merupakan bagian dari penyakit sistemik. Vulvovaginitis bakterialis dapat berupa vulvovaginitis non spesifik dan spesifik. Vulvovaginitis non spesifik biasanya terjadi pada pasien den...

  15. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW II TERHADAP PENGUASAAN KONSEP DAN KECEMASAN PESERTA DIDIK SMA KELAS XI PADA MATERI SISTEM KOLOID

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Zikra Azizah

    2017-08-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw II terhadap peningkatan penguasaan konsep dan penurunan kecemasan peserta didik. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain pretest-posttest, nonequivalent control group design. Subyek penelitian berjumlah 79 peserta didik kelas XI IPA di salah satu SMAN di kota Padang, terdiri dari 40 peserta didik kelas eksperimen dan 39 peserta didik kelas kontrol. Instrumen yang digunakan yaitu tes penguasaan konsep, kuesioner kecemasan, pedoman wawancara, dan lembar observasi peserta didik. Analisis data menggunakan uji perbedaan rata-rata yaitu Uji-t atau uji Mann-Whitney. Skor rata-rata N-Gain penguasaan konsep peserta didik kelas eksperimen sebesar 0,60 dan kelas kontrol sebesar 0,49. Skor rata-rata N-Gain kecemasan peserta didik kelas eksperimen 0,45 dan kelas kontrol sebesar 0,36. Berdasarkan skor N-Gain terdapat perbedaan yang signifikan antara penguasaan konsep dan kecemasan peserta didik kelas eksperimen dan kelas kontrol. Model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw II dapat meningkatkan penguasaan konsep peserta didik dan menurunkan kecemasan peserta didik.

  16. Investigasi Serangan Malware Njrat Pada PC

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Devi Rizky Septiani

    2016-12-01

    Full Text Available Malware merupakan salah satu bentuk dari kejahatan komputer yang terjadi pada sebuah sistem jaringan komputer, malware Njrat termasuk jenis Trojan horse. Trojan adalah salah satu jenis malware yang ikut berkembang di dalamnya, yang memungkinkan attacker masuk ke dalam sistem tanpa diketahui oleh pemilik. Penggunaan trojan saat ini lebih ke arah kejahatan dunia maya (cyber crime, salah satu dari malware yang sangat berbahaya karena besarnya dampak kerugian yang ditimbulkan, mulai dari pencurian data penting sampai mengubah hak akses pada PC korban. Sasaran terbanyak penybaran trojan adalah pengguna sistem operasi windows. Penyebaran trojan ini dilakukan dengan metode social engineering, yaitu teknik yang menggunakan kelemahan manusia, sehingga user tanpa curiga langsung mengeksekusi sebuah program yang tidak dikenal.  Aktivitas malware berkaitan erat dengan  performa PC dan juga aktifitas network pada system computer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara kerja malware Njrat dan melakukan investigasi terhadap performa pada system computer. Metodologi yang digunakan dynamic analysis dengan melakukan analisa malware pada suatu sistem dan melihat aktivitas atau proses yang diaktifkan oleh malware tersebut. Dampak perubahan yang terjadi pada PC Target terlihat pada performa masing-masing PC yang telah disisipkan malware. Kata kunci            Malware, Njrat, System computer

  17. Strategi Pengembangan USAha pada Perusahaan Kecap Cap Tawon Madu di Bojonegoro (Studi Kasus pada Aspek Pemasaran)

    OpenAIRE

    Prayitno, Ricky

    2015-01-01

    Ketatnya persaingan bisnis mengharuskan Perusahaan untuk mengembangkan dan memilih strategi yang tepat. Khususnya pada pemasaran, banyak Perusahaan yang hanya mengandalkan keunggulan produk saja, tetapi tidak melihat pangsa pasar dan strategi memasarkan produk. Perusahaan Kecap Cap Tawon Madu merupakan Perusahaan yang bergerak dibidang komoditi kecap. Peneliti membahas studi pada aspek pemasaran pada Kecap Cap Tawon Madu, menganalisis lingkungan internal dan ekstenal Perusahaan, dan strategi ...

  18. PENCEMARAN KADMIUM DI SEDIMEN WADUK SAGULING PROVINSI JAWA BARAT (Cadmium Pollution in Saguling DAM Sediment West Java Province

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Eka Wardhani

    2016-09-01

    Full Text Available ABSTRAK Sungai Citarum Hulu merupakan sumber air utama Waduk Saguling. Kualitas air sungai ini telah mengalami penurunan bahkan terpantau beberapa logam berat terkandung dalam air Sungai Citarum. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pencemaran Cd di sedimen Waduk Saguling pada dua musim yang berbeda. Lokasi penelitian dilakukan di 10 titik di Waduk Saguling. Penelitian mengkaji perbedaan konsentrasi Cd pada Bulan Juli 2015 mewakili musim kemarau dan Bulan November 2015 mewakili musim hujan. Sedimen yang diperiksa merupakan sedimen permukaan pada kedalaman 0-10 cm pada dasar waduk. Konsentrasi Cd di sedimen dianalisis menggunakan ICP-MS. Tingkat pencemaran sedimen akibat Cd dinilai dengan menggunakan dua metode yaitu: faktor contaminasi/contamination factor, CF dan indeks pencemaran logam/Metal Pollution Index, MPI. Berdasarkan hasil penelitian konsentrasi Cd dalam air selama satu dekade mulai tahun 2008-2014 cenderung mengalami peningkatan, dengan konsentrasi berkisar antara 0 mg/L-0,14 mg/L. Konsentrasi rata-rata Cd di sedimen Waduk Saguling pada Bulan Juli 2015 mewakili musim kemarau sebesar 13,54 mg/kg, sedangkan pada Bulan November 2015 mewakili musim hujan sebesar 21,08 mg/kg. Konsentrasi Cd di sedimen Waduk Saguling tidak memenuhi baku mutu kualitas sedimen berdasarkan baku mutu yang berlaku di Australian dan New Zaeland mengingat Indonesia belum memiliki baku mutu kualitas sedimen yaitu sebesar 1,5 mg/kg. Hasil penilaian kualitas sedimen dengan menggunakan metode CF di semua titik penelitian di Waduk Saguling termasuk kategori terkontaminasi sangat tinggi sedangkan berdasarkan hasil penilaian dengan MPI kualitas sedimen Waduk Saguling termasuk kategori tercemar oleh logam berat Cd. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi pengelolaan Waduk Saguling mengenai kondisi pencemaran logam berat yang telah terjadi di waduk tersebut. ABSTRACT Citarum river is the main water source for Saguling Dam. The river waters quality

  19. Pembelajaran Kontekstual pada Mata Kuliah Restoran untuk Meningkatkan Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Teknik Boga

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Prihastuti Ekawatiningsih

    2016-05-01

    Full Text Available The objective of this study was to improve the quality of learning in the subject of Restaurant indicated by the improvement of learning activities and the students’ achievement through the application of contextual learning in the department of Hospitality Engineering. This study is categorised into classroom action research. The data was analysed descriptively. The results revealed: (1 The students were more active in the learning process as indicated by the improvement of the learning activities proved by the following data: in the first cycle, the percentages of the students who pay attention to the lecturers’ explanation, answer questions by providing daily life examples, express opinions, and conduct presentations were 47.5%, 25% 12.5%, 15% respectively, while in the second cycle, they were 52.5%, 12.5%, 50%, 10% respectively. (2 The students demonstrate better mastery of the materials as indicated by the following data: the percentages of the students who achieved very good, good, fair and poor scores were 10%, 50%, 15% and 25% respectively while in the second cycle the students who achieved very good and good scores were 62.5% and 37.5% respectively. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kualitas pembelajaran mata kuliah Restoran yang ditunjukkan dengan peningkatan aktivitas dan prestasi belajar mahasiswa Prodi PT Boga melalui penerapan pembelajaran kontekstual. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Analisis data yang digunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan: (1 keaktifan mahasiswa pada pembelajaran Restoran meningkat, terlihat dari data siklus I, mahasiswa memperhatikan penjelasan dosen sebanyak 47,5%, mahasiswa menjawab pertanyaan dengan memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari sebanyak 25%, mahasiswa mengemukakan pendapat sebanyak 12,5% dan mahasiswa melakukan presentasi sebanyak 15%, pada siklus II keaktifan belajar mahasiswa memperhatikan penjelasan dosen meningkat sebesar 52,5%, menjawab

  20. PENILAIAN PENGARUH PENAMBAHAN LYSINE PADA NASI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ignatius Tarwotjo

    2012-11-01

    Full Text Available Pengaruh penambahan lysine pada mutu protein nasi dilakukan pada tikus putih dengan mengukur Protein Efficiency Ratio. Nasi dan Nasi dengan sayur beserta laukpauk, seperti dikonsumsi oleh kebanyakan keluarga di Indonesia, yang berasnya lebih dulu ditambahi butiran premix berisi lysine, thiamine dan riboflavin ternaya menghasilkan Protein Efficiency Ratio lebih tinggi dari pada yang tidak ditambahi.

  1. KESULITAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA PADA SISWA SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rismatul Azizah

    2015-12-01

    Full Text Available Telah dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi kesulitan pemecahan masalah fisika pada siswa SMA. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan menyebarkan angket. Responden terdiri dari 120 siswa yang berasal dari 3 sekolah yaitu, SMA Negeri 1 Bangil, SMA Negeri 8 Malang, dan SMA YADIKA Bangil. Dilakukan pula wawancara pada beberapa guru dan siswa. Berdasarkan hasil penyebaran angket, diperoleh 26% siswa mengalami kesulitan pada materi Suhu dan Kalor, 25% Optik, 21% Fluida Statik, 17% Elastisitas dan Hukum Hooke, dan 11% Kinematika. Kesulitan tersebut salah satunya disebabkan pembelajaran bagi siswa yang kurang maksimal dalam bentuk hands on activity. Sebanyak 88% siswa mengatakan bahwa pembelajaran fisika yang sering dialami adalah dengan metode ceramah. Siswa mengalami kesulitan belajar fisika dalam menyelesaikan permasalahan pada soal sebesar 32%, kesulitan memahami konsep dan rumus 26%, kesulitan menggunakan persamaan atau rumus dalam soal 18%, kesulitan menganalisis grafik dan gambar 17%, dan kesulitan menyimpulkan materi yang telah dipelajari 7%. Kesulitan tersebut terlihat ketika siswa memecahkan permasalahan pada soal kinematika serta suhu dan kalor. Diperoleh dari hasil angket, bahwa 76% siswa mengalami kesulitan dalam memecahkan permasalahan pada soal dengan alasan lupa atau tidak paham, sebesar 19% siswa kurang memahami solusi pemecahan masalah pada soal, dan hanya sebesar 5% siswa mampu memecahkan permasalahan pada soal.

  2. Kasus Diabetes Mellitus Pada Kucing Lokal

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ayu Fitriani

    2016-10-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan mengamati gejala klinis, gambaran hematologi dan kimia klinis pada penderita DM. Penelitian dilaksanakan di Bali Veterinary Clinic Pererena Bali. Waktu penelitian berlangsung pada akhir bulan Maret sampai bulan Mei 2015. Kucing penderita DM memiliki gejala klinis polyuria, polydipsia, polyphagia, penurunan berat badan, luka basah yang tidak kunjung sembuh, gusi pucat kekuningan, peningkatan temperatur tubuh, anoreksia. Pada uji darah lengkap didapatkan hasil White Blood Cell, Red Blood Cell, Hematocrite, Platelet, dan Hemoglobin rendah sedangkan Lymphocytes tinggi. Pada uji glukosa darah menunjukan bahwa glukosa darah tinggi. Tes fungsi hati menunjukkan bahwa AST tinggi tetapi ALT normal.

  3. PENGARUH WORK-FAMILY CONFLICT PADA KEPUASAN DALAM BEKERJA SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA DAN NIAT UNTUK KELUAR DARI PEKERJAAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wisnu Prajogo

    2015-11-01

    Full Text Available AbstractThis research examined the influence of work-family conflict to job satisfaction, also the influence of job satisfaction to performance and intention to leave. Survey conducted on 128 found several findings. First, work family conflict has negative influence to job satisfaction. Second, job satisfac¬tion has posi¬tive influence to performance. Third job satisfaction has negative influence to intention to leave.Keywords: work-family conflict, job satisfaction, job performance, intention to leave.AbstrakRiset ini meneliti pengaruh work-family conflict pada kepuasan dalam bekerja, serta pengaruh kepuasan dalam bekerja pada kinerja dan niat untuk keluar dari pekerjaan. Penelitian yang dilaku¬kan pada 128 karyawan bank menghasilkan beberapa temuan. Pertama, work-family conflict ber¬pengaruh negatif pada kepuasan kerja. Kedua, kepuasan kerja berpengaruh positif pada kinerja. Ketiga, kepuasan kerja berpengaruh negatif pada niat untuk meninggalkan pekerjaan.Kata kunci: work-family conflict, kepuasan kerja, kinerja, niat untuk meninggalkan pekerjaan.

  4. Kasus Serial : Aspirasi Peluit pada Anak

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aci Mayang Sari

    2015-01-01

    Full Text Available AbstrakKasus aspirasi benda asing selalu memberikan tantangan bagi dokter spesialis Telinga Hidung TenggorokKepala dan Leher (THT-KL. Aspirasi benda asing lebih sering terjadi pada anak-anak khususnya pada umur 1-3tahun dan jarang terjadi pada dewasa. Aspirasi peluit pada anak merupakan kasus yang banyak terjadi pada golonganbenda asing anorganik. Untuk menegakkan diagnosis aspirasi benda asing diperlukan ketajaman anamnesis,pemeriksaan fisik dan hasil radiografi. Bronkoskopi merupakan teknik yang digunakan sebagai alat diagnostik danterapeutik pada kasus aspirasi benda asing. Kasus aspirasi peluit pada tiga orang anak (2 laki-laki dan 1 perempuantelah dilaporkan dan ditatalaksana menggunakan teknik bronkoskopi kaku.Kata kunci: Aspirasi benda asing, benda asing peluit, bronkoskopiAbstractForeign body aspiration continues to provide challenges for otorhinolaryngologists. Foreign body aspiration ismore common in children, especially at the age of 1-3 years and rarely occurs in adults. Whistle aspiration in childrenis a case that occurs in many inorganic foreign body type. The diagnosis of foreign body aspiration based ondiscernment anamnesis, physical examination and radiographic results. Bronchoscopy is a technique that is used as adiagnostic and therapeutic tool in cases of foreign body aspiration.Cases of whistle aspiration in 3 children (2 malesand 1 femalewas reported and treated using rigid bronchoscopy technique. Arial 9 italicKeywords: foreign body aspiration, a whistle foreign body, bronchoscopy.

  5. Carbon Stocks in Mangrove Ecosystems of Musi and Banyuasin Estuarine, South Sumatra Province (Stok Karbon Ekosistem Mangrove di Estuarin Musi dan Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Melki Melki

    2014-09-01

    Full Text Available Hutan mangrove di daerah estuari mampu menghasilkan stok karbon yang sangat besar sebagai daerah perlindungan dan pemulihan yang efektif sebagai strategi mitigasi perubahan iklim yang efektif. Pemilihan ekosistem pesisir dalam strategi mitigasi memerlukan kuantifikasi stok karbon untuk menghitung emisi atau penyerapan berdasarkan waktu. Penelitian ini menghitung stok karbon pada ekosistem Musi Estuari Waters (MEW dan Banyuasin Estuari Water (BEW, Provinsi Sumatera Selatan pada tipe vegetasi yang berbeda dan hubungan variabel lingkungan dengan stok karbon. Di tujuh lokasi dalam MEW dan BEW sampel vegetasi dan tanah. Hasil yang didapatkan adalah nilai yang lebih tinggi dari stok karbon di vegetasi dari lokasi III/MEW (7.600,92 mg.ha-1, stok karbon dalam tanah dari lokasi II/MEW (61.081,87 mg.ha-1 dan stok karbon di ekosistem dari lokasi II (64.548,54 mg.ha-1. Mangrove A. marina merupakan yang paling baik menyimpan stok carbon termasuk antara vegetasi dan tanah karena toleransi salinitas yang rendah. Kata kunci: mangrove, karbon, estuari, Musi, Banyuasin Mangrove forests in estuarines can have exceptionally large carbon stocks and their protection and restoration would constitute an effective mitigation strategy to climate change. Inclusion of coastal ecosystems in mitigation strategies require quantification of carbon stocks in order to calculate emissions or sequestration through time. This study quantified the ecosystem carbon stocks of the Musi Estuarine Waters (MEW and Banyuasin Estuarine Water (BEW, Province of South Sumatra into different vegetation types and examined relationships of environmental variables with carbon stocks. At seven sites within MEW and BEW of vegetation and soil samples. The results that the higher value of carbon stock in vegetation from Site III/MEW (7.600,92 mg.ha-1, the carbon stock in soil from Site II/MEW (61.081,87 mg.ha-1 and carbon stock in ecosystem from Site II (64.548,54 mg.ha-1. Mangrove of A. marina the

  6. IMPLEMENTASI SISTEM NAVIGASI ROBOT WALL FOLLOWING DENGAN METODE FUZZY LOGIC UNTUK ROBOT PEMADAM API DIVISI BERKAKI ONIX II PADA KRPAI TAHUN 2017

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yusuf - Hasyim

    2017-05-01

    Full Text Available Fuzzy logic adalah suatu logika yang memiliki derajat keanggotaan dalam rentan 0 sampai 1, logikafuzzy di gunakan untuk menerjemahkan suatu besaran yang diekspresikan menggunakan bahasa (linguistik.Navigasi Wall following merupakan salah satu sistem navigasi robot yang digunakan dalam perlombaanseperti Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI dimana robot tipe wall follower ini diharuskan dapatmengikuti kontur dinding arena. Robot tipe ini dipilih karena arena perlombaan dari Kontes Robot PemadamApi Indonesia (KRPAI terdiri dari dinding-dinding yang membentuk lorong dan ruangan. Penelitian inimerancang dan mengimplementasikan algoritma kendali pada robot wall follower bekaki ONIX II KRPAI 2017dengan menggunakan metode fuzzy logic model Sugeno, sehingga robot dapat bernavigasi dengan mengambilkeputusan bergerak lurus, belok kanan, belok kiri, berhenti, mundur. Sehingga robot dapat melaksanakantugasnya dengan optimal .

  7. UPAYA MENINGKATKAN PEROLEHAN KOSAKATA DALAM PEMAHAMAN MEMBACA BAHASA INGGRIS MENGGUNAKAN VSS PADA SISWA SMP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Windarti Windarti

    2016-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan perolehan kosakata dalam pemahaman membaca bahasa Inggris menggunakan Vocabulary Self-Collection Strategy (VSS siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kalasan. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas (PTK, yang terdiri dari dua siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah 32 siswa kelas VII B SMP Negeri 3 Kalasan tahun ajaran 2013/2014. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, tes, dan wawancara. Analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penerapan strategi VSS dapat digunakan untuk meningkatkan perolehan kosakata dalam pemahaman membaca bahasa Inggris. Peningkatan hasil belajar siswa ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah siswa yang lulus standar KKM pada siklus I dan II. Nilai rata-rata tes pada siklus I adalah 77,2. Nilai rata-rata tes pada siklus II adalah 82,4. Kesimpulan pada penelitian ini adalah bahwa penerapan strategi VSS dapat meningkatkan perolehan kosakata bahasa Inggris dalam pemahaman membaca siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kalasan. Kata kunci: VSS, perolehan kosakata, pemahaman membaca bahasa Inggris. THE EFFORT TO IMPROVE VOCABULARY ACQUISITION IN ENGLISH READING COMPREHENSION USING VSS ON THE STUDENTS OF SMP Abstract This study aims to improve vocabulary acquisition in English reading comprehension using Vocabulary Self-Collection Strategy (VSS on the seventh grade students of SMP Negeri 3 Kalasan. This was an action reserch study consisting of two cycles. Each cycle consisted of four steps, namely planning, implementation, observation, and reflection. The research subjects were 32 seventh grade students of SMP 3 Kalasan in the academic year of 2013/2014. The data were collected through observation, tests, and interviews and analyzed by means of quantitative and qualitative descriptive

  8. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG (DIRECT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN KEARSIPAN SISWA KELAS XI AP SMK YPE NUSANTARA SLAWI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Neni Mersita

    2016-02-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui penerapan model pembelajaran langsung mampu meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar pada mata pelajaran kearsipan siswa kelas XI AP SMK YPE Nusantara Slawi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI AP 2 yang berjumlah 40 siswa. Prosedur penelitian tindakan ini terdiri dari tiga siklus. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal tes evaluasi dan lembar pengamatan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketuntasan hasil belajar secara klasikal pada siklus I sebesar 62,5%, dengan nilai rata-rata sebesar 73. Nilai tertinggi siklus I adalah 85 dan nilai terenah 60. Pada siklus II ketuntasan hasil belajar secara klasikal sebesar 75%, dengan rata-rata 79,13. Nilai tertinggi siklus II adalah 90 dan nilai terendah 70. Pada siklus III ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 87,5%, dengan rata-rata 85. Nilai tertinggi siklus II adalah 100 dan nilai terendah 70. Rata-rata aktivitas belajar siklus I sebesar 67,36%, meningkat pada siklus II menjadi 76,36%, dan meningkat lagi pada siklus III sebesar 84%. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa model pembelajraan langsung (Direct Instruction dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Saran dalam penelitian ini adalah guru perlu memberikan motivasi kepada siswa karena dapat meningkatkan antusiasme siswa dalam kegiatan belajarnya.. this purpose of this research is to find out application model of direct instruction can increase activity and student’s learning outcomes in archieve lesson that student of class XI AP 2 SMK YPE Nusantara Slawi. Subject of this research was the 40 students of XI AP 2. Procedure of this research consisted of three cycles. Data collecting instrument used in this research was the evaluation test items and student observation sheets. Research result showed that learning result completeness classically in cycle I, was about 62,5 %, with mean score about 73. The

  9. Kasus Diabetes Mellitus Pada Kucing Lokal

    OpenAIRE

    Ayu Fitriani; I Nyoman Suartha; Sri Kayati Widyastuti

    2016-01-01

    Penelitian ini bertujuan mengamati gejala klinis, gambaran hematologi dan kimia klinis pada penderita DM. Penelitian dilaksanakan di Bali Veterinary Clinic Pererena Bali. Waktu penelitian berlangsung pada akhir bulan Maret sampai bulan Mei 2015. Kucing penderita DM memiliki gejala klinis polyuria, polydipsia, polyphagia, penurunan berat badan, luka basah yang tidak kunjung sembuh, gusi pucat kekuningan, peningkatan temperatur tubuh, anoreksia. Pada uji darah lengkap didapatkan hasil White Blo...

  10. Kejadian Demam Neutropenia pada Anak dengan Keganasan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sarah Rafika Nursyirwan

    2018-03-01

    Kesimpulan. kejadian demam neutropenia lebih sering terjadi pada pasien dengan keganasan darah. Patogen ditemukan pada sebagian pasien dengan demam neutropenia. Penyebab terbanyak bakteremia adalah bakteri Gram positif. Sensitivitas antibiotik tertinggi didapatkan pada vankomisin. Data mengenai pola sensitivitas antibiotik terbaru diperlukan untuk pedoman tata laksana pasien demam neutropenia.

  11. Hepatitis C pada Anak

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yusri Dianne Jurnalis

    2014-05-01

    Full Text Available AbstrakInfeksi virus hepatitis C saat ini masih merupakan persoalan yang serius. Penularan infeksi HCV pada anak yang utama adalah melalui transfusi darah atau produk darah yang saat ini bertanggung jawab menyebabkan kasus hepatitis C kronis. Selain itu infeksi HCV pada anak dapat disebabkan oleh transmisi perinatal (vertikal. Infeksi HCV akut dapat berakhir dengan sirosis dan karsinoma hepatoselular setelah dekade ketiga (sekitar 20%, karena progresivitas infeksi HCV lebih lambat dari infeksi hepatitis B virus. Pada umumnya infeksi HCV bersifat asimptomatik termasuk pada anak. Karena tidak ada gejala yang jelas pada infeksi HCV tersebut maka diagnosis infeksi HCV hanya dapat ditegakkan dengan pemeriksaan awal laboratorium dan uji serologi, dan bila perlu dengan uji molekuler pada pasien dengan risiko tinggi. Kebijakan kuratif khusus terhadap HCV adalah terapi antivirus berupa interferon dan ribavirin yang diberikan bila diagnosis HCV sudah ditegakkanKata kunci: Hepatitis C, diagnosis and management problem, childrenAbstractHepatitis C virus infection is still a serious problem. Transmission of HCV infection in children is a major blood transfusion or blood products that are currently responsible for causing chronic hepatitis C cases. Additionally HCV infection in children can be caused by perinatal transmission (vertical. Acute HCV infection may end up with cirrhosis and hepatocellular carcinoma after the third decade (around 20%, due to a slower progression of HCV infection of hepatitis B virus infection. In most cases of HCV infection are asymptomatic, including in children. Since there are no obvious symptoms in the diagnosis of HCV infection HCV infection can only be confirmed by laboratory examinations and serologic testing early, and if necessary with molecular testing in patients at high risk. Curative policy is specific to HCV antiviral therapy such as interferon and ribavirin are given when the diagnosis of HCV has been established

  12. PENGHEMATAN ENERGI PADA MENARA DISTILASI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arief Budiman

    2012-02-01

    Full Text Available Distilasi merupakan salah satu unit operasi yang banyak digunakan dalam industri, tetapi dikenal boros energi, sehingga perlu dilakukan upaya peningkatan efisiensi energi agar terjadi penurunan beaya produksi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah menggunakan heat integrated distillation column (HIDIC, yang merupakan aplikasi dari heat pump. Dari sisi analisis thermodinamika, penulis telah mengembangkan metoda grafis berdasarkan hukum thermodinamika satu & dua dengan material-utilization diagram (MUD. Metoda ini mempunyai peran penting untuk proses sintesa dan pengembangan proses distilasi yang efisien. Dengan analisis ini akan diperoleh informasi tentang thermodynamic efficiency, lokasi dengan efisiensi energi rendah sehingga dapat dilakukan targeting untuk penghematan energi. Kelebihan dari MUD adalah tersedianya informasi konsentrasi komponen ringan & komponen berat di setiap plate dan karakteristik exergy, yang berupa; exergy loss yang disebabkan oleh baik mixing pada fase cair & fase gas, evaporation dari komponen ringan maupun condensation dari komponen berat.  Tulisan ini akan membahas tentang HIDiC, meliputi pengaruh kenaikan tekanan rectifying section pada HIDiC terhadap kemurnian hasil, kebutuhan panas  dan exergy loss. Pada operasi HIDiC dengan energy level kondenser lebih besar dari pada energi level reboiler akan bisa dihemat sekitar 75% kebutuhan panas pada reboiler.

  13. Analisis Nilai Perusahaan pada Implementasi Program Kepemilikan Saham pada Karyawan/Manajemen

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dwitya Aribawa

    2016-12-01

      Penelitian ini bertujuan menganalisis economic value added (EVA sebelum dan sesudah implementasi program kepemilikan saham pada karyawan/ manajemen dengan objek penelitian ini adalah perusahaan publik yang menggunakan kebijakan ESOP/MSOP sebagai sarana benefit/incentive berupa pembagian sebagian saham untuk karyawan/ manajemen. Variabel yang digunakan sebagai indikator nilai perusahaan adalah EVA. Nilai EVA dianggap sebagai indikator yang kompleks dan mempertimbangkan faktor resiko (beta dari perusahaan. Perusahaan yang dianalisis adalah perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia. Terdapat 17 perusahaan yang layak untuk dilakukan analisis berdasarkan kriteria yang ditentukan peneliti. Pengumpulan dan data dianalisis secara pooling, hal ini melihat dari tidak dibedakannya perusahaan berdasarkan industri (multi industri. Paired sample test digunakan untuk menguji hipotesis pada penelitian dan sebelumnya dilakukan uji normalitas data. Hasil analisis bahwa hasil perbandingan rata-rata EVA sebelum dan sesudah implementasi program kepemilikan saham pada karyawan/manajemen terdapat perbedaan yag signifikan.

  14. Implementasi Estimator Kecepatan Pertumbuhan Mikroorganisme pada Bioreaktor Anaerob

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dewinta Ria Wardhani

    2013-03-01

    Full Text Available Mikroba memiliki peranan yang sangat penting dalam produktivitas biogas pada pengolahan limbah bahan organik khususnya kotoran ternak pada bioreaktor anaerob, dimana dalam pengolahanya bakteri dipengaruhi oleh nutrisi, pH dan temperatur. Sehingga akan mempengaruhi produk biogas yang dihasilkan. Agar mendapatkan hasil biogas yang diharapkan maka diperlukan sebuah monitoring kecepatan pertumbuhan mikroorganisme. Namun saat ini belum ada alat untuk memonitoring secara langsung sehingga diperlukan sebuah estimator untuk memprediksi pertumbuhan mikroorganisme, untuk memprediksi pertumbuhan mikroorganisme berdasarkan parameter pH dan volume yang diukur. Estimator bekerja berdasarkan model matematis dengan menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan arsitektur Backpropagation dengan metode Lavenberg Marquardt. Estimator yang telah dihasilkan secara offline memiliki input berupa pH dan volume yang dianalogikan melalui tegangan dari potensiometer. Pada penelitian ini akan di implementasikan estimator kecepatan pertumbuhan mikroorganisme (µ secara online pada bioreaktor anaerob yang digunakan untuk mengekstrak kotoran ternak. Dari pengukuran secara online dan offline didapatkan nilai µ terbaik pada pengukuran secara online yaitu 7,5 pada pH 7,45 dan volume 0,05 L sedangkan nilai µ terbaik pada simulasi 7,3092 pada pH 5,47 dan volume 0,0106 L

  15. POLA KONSUMSI FAST FOOD DAN SERAT SEBAGAI FAKTOR GIZI LEBIH PADA REMAJA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Vilda Ana Veria Setyawati

    2016-07-01

    Full Text Available Abstrak Gizi lebih atau overweight pada saat sekarang merupakan masalah kesehatan di seluruh dunia, mempengaruhi tidak hanya negara maju tapi juga negara berkembang. Survei obesitas yang dilakukan akhir-akhir ini pada anak remaja siswa/siswi SLTP di Yogyakarta menunjukkan bahwa 7,8% remaja di perkotaan dan 2% remaja di daerah pedesaan mengalami obesitas. Pada tahun 2011 berdasarkan hasil penjaringan peserta didik TA 2011/2012 di Kota Semarang pada remaja usia 16 tahun dari 16.579 anak sebesar 3,71% berstatus gizi lebih. Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah ada hubungan antara serat dan fast food dengan gizi lebih. Penelitian ini dilakukan di Kota Semarang pada remaja sejumlah 65 orang. Variabel bebas penelitian ini adalah pola konsumsi fast food dan serat, sedangkan variabel terikatnya adalah status gizi. Analisis data yang digunakan adalah chi square. Hasilnya, 58,5% responden mengalami malnutrisi yang terdiri dari underweight, overweight, obesitas I, dan obesitas II; sementara 41,5% responden berstatus gizi normal. Sehingga bisa dikatakan bahwa remaja bermasalah dengan status gizi. Konsumsi fast food (p=0,21 dan serat (p=0,43 tidak berhubungan dengan overweight. Sebagian besar responden sering mengkonsumsi fast food (95,4% dan kurang mengkonsumsi serat (84,6%.   Abstract Overweight is a health problem worldwide, affecting not only developed countries but also developing countries. A recent obesity survey in junior high school students in Yogyakarta showed that 7.8% of teenagers in urban areas and 2% of adolescents in rural areas were obese. In 2011, 3.71% from 16,579 adolescents aged 16 in Semarang were over nutrition. This study aimed to determine if fiber and fast food consumption were correlated with over nutrients. This research was conducted in Semarang with 65 adolescent students as respondents. The independent variables were the pattern of fast food and fiber consumption, while the dependent variable is nutritional status. The

  16. APLIKASI JARINGAN KOMUNIKASI ROBOT MULTIHOP TERDISTRIBUSI PADA LINGKUNGAN STATIS TERBATAS: IMPLEMENTASI, SIMULASI DAN ANALISIS PADA KASUS ROBOT LEGO MINDSTORM NXT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wisnu Jatmiko

    2012-05-01

    Full Text Available Paper ini akan membahas tahap awal (prototipe pengembangan jaringan komunikasi-robot multihop terdistribusi, yaitu suatu aplikasi yang diharapkan dapat dimanfaatkan pada lingkungan yang minim infrastruktur dan fasilitas komunikasi. Pada bagian awal paper disebutkan kondisi yang dapat menerapkan aplikasi jaringan komunikasi multihop ini, yaitu pada daerah bencana alam yang mengalami kerusakan sarana komunikasi, pada daerah terpencil karena faktor alam yang sulit untuk diadakan fasilitas komunikasi, ataupun daerah berbahaya untuk didatangi manusia ataupun kawasan konflik dan peperangan. Salah satu karakteristik yang diharapkan dari aplikasi ini adalah proses penyebaran informasi secara cepat dan mudah, bahkan walaupun tidak tersedia infrastruktur memadai sebelumnya. Selain itu, sistem ini bersifat terdistribusi sehingga diharapkan dapat memberikan beberapa keuntungan, baik saat diimplementasikan maupun kinerja di lapangan nantinya. Paper ini kemudian membahas pengembangan algoritma penyelesaian masalah, yang dilanjutkan dengan verifikasi dan analisis pada level simulasi perangkat lunak. Selanjutkan, algoritma ini diterapkan pada level simulasi perangkat keras dengan menggunakan modul robot Lego Mindstorm NXT. Untuk penyederhanaan masalah, pada tahap ini lingkungan yang digunakan masih bersifat statis dan terbatas sebagai salah satu asumsi.

  17. PENGARUH DARI NEPTUNE KRILL OIL PADA MANAJEMEN DISMINOREA PADA REMAJA PUTRI KELAS X DI SMA NEGERI 1 PRINGSEWU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Indri Retno Palupi

    2016-12-01

    Full Text Available Hasil survei Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI cabang Bandar Lampung tahun 2014, dismenorhea  menempati urutan pertama keluhan yang sering dialami wanita, sebesar 65,3% selain siklus menstruasi yang tidak teratur. Prevalensi dismenorhea  lebih tinggi pada kelompok usia remaja 10-20 tahun sebesar 71,4%. Tujuan penelitian ini diketahui pengaruh dari neptune krill oil  pada manajemen disminorea pada remaja putri kelas X di SMA Negeri 1 Pringsewu tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan rancangan desain  eksperimen dengan menggunakan pendekatan one group pre and post test. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri kelas X di SMA Negeri 1 Pringsewu yang berjumlah 193 orang, sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan teknik accidental. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini univariat dan bivariat dengan uji t-test.Tingkat nyeri dismenorhea  sebelum diberi Neptune krill oil  pada siswi kelas X SMA Negeri 1 Pringsewu memiliki rata-rata tingkatan nyeri yaitu 8,190 (pada skala 1-15, Tingkat nyeri dismenorhea  setelah diberi Neptune krill oil  pada siswi kelas X SMA Negeri 1 Pringsewu memiliki Rata-rata tingkat nyeri yaitu 4,747 (pada skala 1-15. Ada pengaruh pemberian Neptune krill oil  terhadap intensitas nyeri dismenorhea  pada siswi kelas X SMA Negeri 1 Pringsewu Tahun 2016 (p-value=0,000. Diharapkan remaja putri dapat mengetahui bahwa salah satu cara untuk mengurangi nyeri dismenorhea  adalah dengan mengkonsumsi Neptune krill oil. Sehingga remaja putri dapat menerapkannya dirumah saat mengalami dismenorhea.

  18. Efek Beauveria bassiana pada Anopheles maculatus Fase Aquatik di Laboratorium

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Bina Ikawati

    2017-07-01

    Full Text Available AbstractBeauveria bassiana can be used both as for controlling agricultural insect and protecting health. Thisstudy aims to examine the effects of aquatic phase of B. bassiana on An. maculatus in the laboratory.Samples were eggs and larvae of An. maculatus reared from Banjarnegara colony. Eggs and instarlarvae II, III and IV and their control which consisted of 10 larvae/eggs were replicated six times andcontacted to B. bassiana spores for 15 minutes and then transferred to aquades to be maintained forobservation, in every 24 hours as long as 192 hours (8 days. Probit analysis found that applicationof B. bassiana caused damage of external coat of eggs and inhibited >60% of unhatched eggs. Lethaldosage was dosage spores of 1,713x107 (16 days, whereas the lethal dose required to make 50% ofunperached eggs is a dose of spore concentration of 1,361x107 (11.6 days. Higher concentrationswill be needed to know the faster effects B bassiana on An. maculatus larvae or eggs.Key words: Beauveria bassiana, Anopheles maculatus, aquatic phase, laboratory AbstrakBeauveria bassiana dapat digunakan baik sebagai pengendali serangga pertanian maupun kesehatan.Penelitian ini bertujuan mengkaji efek B. bassiana terhadap An. maculatus pada fase akuatik dilaboratorium. Sampel uji berupa telur dan larva An. maculatus dari koloni Banjarnegara. Telur danlarva instar II,III dan IV serta kontrol masing-masing sebanyak 10 ekor/butir dengan replikasi 6 kalidikontakkan dengan spora B. bassiana selama 15 menit dan selanjutnya dipindahkan ke aquadesuntuk dipelihara untuk dilakukan pengamatan, pengamatan dengan mikroskop compound terutamapada larva yang lemah/mati setiap 24 jam selama 192 jam (8 hari. Analisis probit membuktikanbahwa aplikasi B. bassiana pada telur menimbulkan efek kerusakan pada lapisan luar telur diketahuidari pengamatan dengan mikroskop serta mampu menghambat >60% telur tidak menetas. Simulasidengan análisis probit menunjukkan lethal dose yang dibutuhkan

  19. MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN SISWA MELALUI PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUAL REPETITION BERBANTUAN BUKU SISWA PADA MATERI PERSAMAAN TRIGONOMETRI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nila Ubaidah

    2017-12-01

    Full Text Available Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran auditory intellectual repetition berbantuan buku siswa terhadap Peningkatan kemampuan penalaran siswa pada materi persamaan trigonometri. Rancangan penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian ini menggunakan observasi keaktifan siswa, hasil tes kemampuan penalaran siswa sebagai instrumen dalam pengumpulan data. Menurut hasil pembahasan ditemukan bahwa penerapan langkah-langkah auditory intellectual repetition berbantuan buku siswa dalam pembelajaran matematika dapat membantu siswa memahami materi persamaan trigonometri. Hal ini dapat dilihat pada rata-rata hasil tes kemampuan penalaran matematis yang dicapai oleh siswa. Hasil yang telah dicapai pada siklus I dan II di mana telah memenuhi indikator keberhasilan maka penelitian ini dianggap telah berhasil sehingga tidak perlu dilakukan siklus berikutnya. Kinerja siswa, keaktifan siswa dalam proses pembelajaran termasuk dalam kategori efektif, respon siswa terhadap pembelajaran adalah positif dan ketuntasan hasil kemampuan penalaran siswa secara klasikal tercapai maka efektif digunakan untuk mengajarkan materi persamaan trigonometri.

  20. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBER HEADS TOGETHER (NHT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIA SMP NEGERI 2 TUNTANG PADA MATERI SEGITIGA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Era Destiyandani

    2016-12-01

    Full Text Available Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan mendeskripsikan kondisi siswa kelas VIIA SMP Negeri 2 Tuntang pada materi segitiga melalui penerapan model pembelajaran Number Heads Together (NHT. Melalui model pembelajaran NHT, tugas diberikan kepada semua siswa dimana siswa telah diberi nomor berbeda didalam kelompoknya namun masing-masing kelompok menggunakan penomoran yang sama. Pemanggilan nomor siswa secara acak untuk melaporkan hasil diskusi kelompok mendorong setiap siswa secara individu bertanggung jawab atas hasil belajarnya. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengambil data penelitian adalah soal tes dan lembar observasi. Penelitian ini diterapkan pada 31 siswa sebagai subjek dan menggunakan model spiral Kemmis dan McTaggart. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase ketuntasan siswa untuk materi segitiga tentang mengidentifikasi sifat-sifat segitiga berdasarkan sisi dan sudutnya pada siklus I mencapai 87,1% tuntas dan ketuntasan meningkat menjadi 96,77% pada siklus II dengan materi pembelajaran menghitung keliling dan luas segitiga. Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran NHT telah meningkatkan penguasaan materi segitiga oleh siswa.

  1. Kultivasi Scenedesmus SP. Pada Medium Air Limbah

    OpenAIRE

    Kawaroe, Mujizat

    2011-01-01

    Proses fotosintesis pada mikroalga membutuhkan CO2 dan cahaya matahari serta nutrien untuk pertumbuhannya. Kultivasi Scenedesmus sp. pada medium air limbah bertujuan guna mencukupi kebutuhan mikroalga akan nutrien dan mengurangi masukan dari bahan kimia yang terkandung dalam air limbah tersebut ke lingkungan. Kultivasi Scenedesmus sp. dilakukan selama tujuh hari pada medium air limbah industri tanpa penambahan nutri...

  2. Pengaruh Konsentrasi dan Lama Aplikasi Sodium Hipoklorit (NaOCL sebagai Bahan Irigasi Saluran Akar terhadap Kekuatan Geser Perlekatan Siler Berbahan Dasar Resin Pada Dentin Saluran Akar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tunjung Nugraheni

    2012-07-01

    Full Text Available Latar belakang. Salah satu tahap penting perawatan saluran akar yaitu preparasi saluran akar. Pada preparasi saluran akar digunakan bahan Irigasi sodium hipoklorit (NaOCI, dengan konsentrasi 0,5%-5.25%. Penggunaan NaOCL berpengaruh pada struktur permukaan dentin saluran akar, yang selanjutnya mempengaruhi perlekatan dentin saluran akar dengan bahan pengisi saluran akar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan lama aplikasi NaOCI terhadap kekuatan geser perlekatan siler berbahan dasar resin pada dentin saluran akar. Metode Penelitian. Tiga puluh gigi premolar dipotong arah bukolingual, jaringan pulpa dibersihkan dan permukaan dentin saluran akar diratakan. Gigi difiksasi resin akrilik, sisi dentin saluran akar menghadap ke atas. Sampel dibagi menjadi 2 kelompok masing-masing 15 gigi, kelompok 1 di rendam dalam 6ml NaOCI 2,5%. Kelompok II direndam dalam 6 ml NaOCI 5%. Kelompok I dan II dibagi menjadi 3 sub kelompok lama perendaman, yaitu sub kelompok a direndam selama 5 menit, sub kelompok diremdam selama 10 menit, sub kelompok direndam selama 15 menit. Cetakan siler difiksasi pada akar gigi, dilakukan insersi siler ke dalam cetakan kemudian dimasukkan inkubaror pada suhu 370 C selama 72 jam. Pengujian kekuatan geser perlekatan menggunakan Universal Testing Machine. Hasil penelitian. Hasil uji statistik AVANA dua jalur menunjukkan kekuatan geser perlekatan siler berbahan dasar resin pada dentin saluran akar setelah diirigasi dengan konsentrasi NaOCI dan lama irigasi yang berbeda terdapat perbedaan yang bermakna (p=0,007. Uji LSD menunjukkan bahwa kekuatan geser perlekatan siler berbahan dasar resin berbeda bermakna pada kelompok yang diirigasi NaOCI 2,5% selama 5 menit dengan 15 menit,, pada kelompok yang diirigasi NaOCI 2,5% selama 10 menit dengan 15 menit, pada kelompok yang diirigasi NaOCI 5% selama 15 menit dengan kelompok yang diirigasi NaOCI 2,5% selama 15 menit serta pada kelompok yang diirigasi NaOCI 5% selama 5

  3. RETHORICAL ANALYSIS PADA IKLAN ESIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Deddi Duto Hartanto

    2006-01-01

    Full Text Available The Esia ads with their many versions try to offer a corporate brand with an emosional approach. This article’s analysis views Esia as an organization%2C much like what has been shown in the daily Kompas in some versions of its ads. While using a rethorical analysis%2C hopefully shows how Esia formulates its message in its ad executions as an argument%2C while also refering to certain logics to support them. Abstract in Bahasa Indonesia : Iklan Esia dengan berbagai versi mencoba menawarkan corporate brand dengan pendekatan emosional. Analisa penulisan ini memandang Esia sebagai sebuah organisasi yaitu seperti yang dimunculkan pada harian Kompas pada beberapa versi iklannya. Dengan menggunakan Rhetorical Analysis %2C diharapkan akan dapat dilihat bagaimana Esia memformulasikan message dalam eksekusi iklannya sebagai argumen dengan merujuk pada logika-logika tertentu untuk memberikan pembenaran pada eksekusi iklannya. organization%2C public relations%2C rethorics%2C metaphores%2C Esia ads.

  4. PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBERI SOLUSI TERHADAP KELUHAN DAN KEBERATAN PELANGGAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL PADA SISWA KELAS XI PM 2 SMK PGRI BATANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rakhima An Naafi Solekha

    2015-06-01

    Full Text Available Subyek penelitian adalah siswa kelas XI PM 2 SMK PGRI Batang yang berjumlah 41 siswa. Latar belakang penelitian ini adalah karena kurangnya keterampilan siswa dalam memberikan solusi terhadap keluhan dan keberatan pelanggan, selain itu metode pembelajaran yang digunakan kurang tepat yaitu menggunakan ceramah sedangkan karakter materinya adalah analistik dan praktik. Hasil penelitian ini diperoleh persentase aktivitas siswa pada pembelajaran siklus I yaitu sebesar 63,7% dengan katagori baik dan pada siklus II meningkat menjadi 87,25% dengan katagori sangat baik, persentase aktivitas guru pada pembelajaran siklus I yaitu sebesar 70,84% dengan katagori baik dan pada siklus II meningkat menjadi 83,34% dengan katagori sangat baik. Persentase keterampilan siswa pada siklus I sebesar 65,85% dengan katagori baik dan pada siklus II meningkat menjadi 90,24 dengan katagori sangat baik. Untuk hasil belajar siswa berupa post test keterampilan memberi solusi terhadap keluhan dan keberatan pelanggan dengan rata-rata kelas yang dicapai pada siklus I adalah 74,88 dengan ketercapaian ketuntasan klasikal yaitu sebesar 65,85% dan pada siklus II rata-rata kelas meningkat menjadi 80,37 dan ketercapaian ketuntasan klasikal yaitu sebesar 90,24%. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa, adanya peningkatan keterampilan siswa dalam memberikan solusi terhadap keluhan dan keberatan pelanggan kelas XI PM 2 SMK PGRI Batang dengan menggunakan model pembelajaran Project Based Learning pada materi memberi solusi terhadap keluhan dan keberatan pelanggan. Subjects were students of class XI PM 2 SMK PGRI Trunk totaling 41 students. The background of this study is due to lack of students' skills in providing solutions to customer complaints and objections, besides learning methods used quite right that using lecture material while the character is analytics and practice. The results of this study showed the percentage of students in the learning

  5. Data of evolutionary structure change: 1EWOA-5PADA [Confc[Archive

    Lifescience Database Archive (English)

    Full Text Available 1EWOA-5PADA 1EWO 5PAD A A APAAVDWRARGAVTAVKDQGQCGSCWAFSAIGNVECQWF...ryChain> 5PAD A 5PADA...>5PAD A 5PADA KRGTGNSYGVCGLY ...>A 5PADA LVAQY---GIHYR HHH...Chain>A 5PADA TYPYE---GVQRY

  6. Pengaruh Temperatur, Massa Zink, Substrat Dan Waktu Tahan Terhadap Struktur Dan Morfologi Zno Hasil Sintesis Dengan Metode Chemical Vapour Transport (CVT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arisela Distyawan

    2013-09-01

    Full Text Available Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 Material Zink Oksida (ZnO telah berhasil disintesis menggunakan metode Chemical Vapour Transport dengan bahan dasar prekursor berupa serbuk Zn yang dipanaskan hingga mencapai temperatur uap dalam furnace horisontal. Adapun variasi yang diberikan dalam penelitian adalah berupa temperatur pemanasan (850, 900, dan 950oC, massa prekursor Zn (0,15, 0,25, dan 0,35g, lama waktu sputtering substrat (90 dan 180 detik, dan waktu tahan khusus untuk mengetahui initial growth ZnO (10, 20, 30, 40, 50, dan 60 menit. Pembentukan Zink Oksida (ZnO dikonfirmasi melalui data X-RD, dimana telah terbentuk material ZnO dengan struktur hexagonal wurtzite. Berdarsarkan data XRD juga diketahui ukuran kristal pada sampel sputtering 90 detik mengalami penurunan bersamaan penambahan massa Zn. Dari hasil pengamatan SEM didapatkan bahwa morfologi permukaan lapisan tipis ZnO terdiri dari berbagai macam bentuk berupa nanoparticle, nanowires, nanorods, dan nanotetrapod. Lapisan Zno paling tebal sebesar ±350 nm pada sampel 950oC-0,15g sputter 90 detik. Semakin tinggi temperatur operasi berdampak peningkatan ukuran partikel. Pengujian FTIR turut menguatkan terbentuknya lapisan tipis di permukaan substrat Alumina. Hal ini didasarkan terjadinya penyerapan vibrasi yang membentuk lekukan pada kisaran area 509 cm-1 dari masing-masing sampel.

  7. OPTIMASI PENCELUPAN KAIN BATIK KATUN DENGAN PEWARNA ALAM TINGI (Ceriops tagal DAN INDIGOFERA Sp

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Titiek Pujilestari

    2017-06-01

    Full Text Available Pencelupan menggunakan zat warna alam pada proses pembuatan batik dilakukan berulang kali agar dihasilkan warna yang kuat. Sedangkan, penyerapan warna oleh serat kain dibatasi oleh kejenuhan serat. Pencelupan berulang tanpa memperhatikan hasil yang diperoleh dapat menambah biaya, tenaga, dan waktu proses pewarnaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengulangan pencelupan yang optimum dalam menghasilkan warna kain batik katun yang kuat. Penelitian dilakukan menggunakan media kain katun, zat warna alam tingi dan indigofera, serta bahan fiksasi kapur, tunjung, dan tawas. Pewarnaan dilakukan secara berulang masing-masing 5, 8, 11, dan 14 kali pencelupan. Fiksasi warna tingi dengan menggunakan tawas, kapur, dan tunjung dilakukan setelah proses pewarnaan. Pengujian pada kain katun batik meliputi ketahanan luntur warna terhadap sinar matahari dan pencucian, serta uji beda warna (L*a*b*. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum pencelupan untuk memperoleh arah warna coklat tua/gelap menggunakan pewarna alami tingi dengan fiksasi tunjung adalah 5 dan 8 kali pencelupan, untuk tawas 11 kali pencelupan. Fiksasi dengan tunjung menghasilkan warna kain katun batik lebih tua apabila dibandingkan dengan fiksasi tawas. Perlakuan optimum dalam pencelupan menggunakan pewarna alam indigofera pada kain katun batik adalah sebanyak 8 kali pencelupan dengan hasil arah warna biru paling kuat.Kata Kunci : pencelupan, batik, warna alam, tingi, indigofera 

  8. Evaluasi Kebutuhan Luasan Apron Pada Rencana Pengembangan Bandar Udara Internasional Ahmad Yani Semarang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Nursalim

    2017-03-01

    Full Text Available Bandar Udara Ahmad Yani akan memiliki terminal yang lebih luas di sebelah Utara runway, lahan parkir yang luas, apron seluas 61.344 m2 serta dua buah taxiway. Pengembangan tahap II akan menjadikan Bandar Udara Ahmad Yani memiliki apron seluas 72.522 m2 dan 10 buah taxiway serta 1 buah parallel taxiway. Studi ini akan mengevaluasi kebutuhan apron Bandar Udara internasional Ahmad Yani Semarang saat ini dan 20 tahun kedepan. Pada evaluasi ini akan diprediksi jumlah pergerakan pesawat pada tahun rencana yang kemudian akan dikonversi menjadi jumlah pesawat pada jam sibuk. Hasil prediksi jumlah pesawat ini akan dianalisis terhadap kebutuhan apron Bandar Udara Ahmad Yani di tahun rencana. Dengan adanya pengembangan apron diharapkan dapat memenuhi kebutuhan lalu lintas udara. Untuk perencanaan perkerasan apron menggunakan rigid pavement dengan metode FAA dengan software FAARFIELD. Dari hasil perhitungan didapatkan, kebutuhan total jumlah gerbang landas parkir untuk tahun rencana (2035 adalah 51 pesawat, yang terdiri dari 35 kelas C dan 16 kelas D. Selanjutnya didapatkan dimensi gerbang landas parkir pada tahun rencana (2035 adalah untuk kelas C dengan panjang 2096,50 m dan lebar 98,37 m sedangkan untuk kelas D dengan panjang 1547,20 m dan 104,78 m. Tebal perkerasan landas parkir ini adalah 670 mm. Dalam penulangan perkerasan landas parkir tahun rencana (2035 dibutuhkan wiremesh dengan D14-100 dan Dowel dengan diameter 50 mm, panjang 610 mm, dan jarak 460 mm.

  9. Data of evolutionary structure change: 1EWPA-4PADA [Confc[Archive

    Lifescience Database Archive (English)

    Full Text Available 1EWPA-4PADA 1EWP 4PAD A A APAAVDWRARGAVTAVKDQGQCGSCWAFSAIGNVECQWF...n> 4PAD A 4PADA 4PAD A 4PADA RIKRGTGNSYGVC...ID>4PAD A 4PADA LVAQY---GIHYR...pdbID>4PAD A 4PADA TYPYE---GVQRY

  10. Analisis Rugi Daya Pada Penyulang Bangli Dengan Beroperasinya PLTS Kayubihi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I GN Dion Adiputra

    2015-06-01

    Full Text Available Analisis rugi daya pada Penyulang Bangli dilakukan untuk mengetahui perbanding an rugi daya pada jaringan distribusi setelah penempatan pembangkit tersebar jenis PLTS berkapasitas 1 MWp. Lokasi penempatan PLTS ditentukan berdasarkan analisis sensitivitas bus. Nilai sensitivitas bus(?didapat dengan cara membandingkan nilai rugi daya pada sistem dengan total beban yang terhubung pada bus. Penelitian ini menggunakan simulasi aliran daya dengan metode aliran daya Newton-Raphson. Hasil penelitian menunjukkan bus TK 0041 memiliki sensitivitas terbesar dengan nilai ?= 0,178. Dari hasil simulasi aliran daya, penempatan PLTS 1MWp pada lokasi alternatif 1 menghasilkan rugi daya minimum pada Penyulang Bangli yaitu 103,1 kW atau 3,3% dari total suplai daya 3071 kW. Pemasangan PLTS dapat menurunkan rugi daya pada Penyulang Bangli sebesar 57 kW dari total rugi daya pada kondisi tanpa PLTS yaitu 160,1 kW. Bila dibandingkan dengan kondisi eksisting, penem patan PLTS pada lokasi alternatif 1 memiliki selisih rugi daya 7,3 kW lebih kecil dari total rugi daya yang dihasilkan kondisi eksisting sebesar 110,4kW.

  11. Identifikasi Formalin pada Bakso yang Dijual pada Beberapa Tempat di Kota Padang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Faradila .

    2014-05-01

    Full Text Available AbstrakKonsumsi makanan cepat saji saat ini telah menjadi kebiasaan makan bagi masyarakat Indonesia. Salah satu makanan cepat saji yang popular adalah bakso, namun saat ini sering dijumpai penggunaan bahan tambahan non pangan di dalam bakso yaitu formalin. Penggunaan formalin sudah dilarang dalam makanan berdasarkan peraturan Menteri Kesehatan No. 1168 tahun 1999, tetapi pada kenyataannya masih ada produsen makanan yang memproduksi makanan mengandung formalin. Salah satu makanan yang sering ditemukan berformalin adalah bakso. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi apakah terdapat formalin pada bakso yang dijual di Kota Padang. 42 sampel yang diidentifikasi diambil dari pedagang bakso gerobak, warung bakso, serta rumah makan franchise di beberapa lokasi dengan jumlah pedagang bakso terbanyak. Pemeriksaan kualitatif dilakukan dengan menggunakan Test Kit Formalin yang terdiri atas cairan pereaksi I dan serbuk pereaksi II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 20 sampel dari 42 sampel yang diidentifikasi dilaboratorium positif mengandung formalin (47,6%. Bedasarkan hasil yang didapatkan dapat disimpulkan bahwa hampir separuh bakso yang dijual di Kota Padang mengandung formalin.Kata kunci: Bakso, FormalinAbstractNow a days, the consumption of fast food has become an eating pattern for Indonesian. One of the most popular fast food is meatball, but today, we often found that the producents add a non food addition ingredient in the meatball that we call formalin. The use of formalin actually has been prohibited used in food based on the Peraturan Menteri Kesehatan No.1168 tahun 1999, but in fact, there are food producent that produce food with formalin. One of the food is meat ball. The objective of this research is to identifying whether there are formalin in meatballs that sold in padang. 42 samples that identified taken from mobile vendor, meatball restaurant and franchise restaurant in several locations with the greatest numbers of

  12. IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK PENENTUAN POSISI BARANG PADA RAK MENGGUNAKAN METODE APRIORI PADA PT MIDI UTAMA INDONESIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    - Aprizal

    2016-12-01

    Full Text Available Alfamidi merupakan objek penelitian mengalami permasalahan pada posisi penempatan barang pada rak jualan masih kurang tertata, karena kurang teraturnya posisi barang pad arak mengakibatkan terkadang ada barang yang dicari oleh konsumen tapi malah tidak ditemuka di bagian rak, yang berdampak pada pengurangan daya minat pembeli. Penelitian ini menggunakan algoritma apriori untuk mengklasifikasikan data transaksi penjualan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP. Diharapkan penelitian ini dapat membantu pihak Alfamidi untuk menyusun penempatan produk yang dijual. Kata Kunci : Data Mining, Algoritma Apriori, lokasi barang.

  13. PENGARUH TERAPI EMOTIONAL FREEDOM TECHNIQUE (EFT TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI DISMENOREA PADA REMAJA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    lenni sastra

    2016-07-01

    Full Text Available ABSTRACTDysmenorrheal is pain during menstruation. Pain can be minimized using pharmacological and non pharmacological therapies.  One of them is emotional freedom technique (EFT. The purpose of this study was to determine the effect of EFT therapy to decrease pain scale dysmenorrheal in adolescents at high school N 12 of Padang. It was a quasi-experimental, with two group design with pretest-posttest control group. The collection of data was carried at 12 public senior high school Padang. The number of samples  were 40 people, 20 of experimental group and 20 of control group were taken using purposive sampling technique. Combination of numeric rating scale (NRS and Hayward were used to collect data. Data were analyzed using wilcoxon test and mann-whitney statistical test. The results showed that pain pretest adolescent experimental group was 95% moderate pain and pain scale post-test was 100% mild pain, while the pain scale test of the first on adolescent group control is 70% moderate pain and pain scale on the test II 70% pain moderate. Wilcoxon and mann-whitney test obtained p value = 0.00 means there was differences decrease pain scale between the experimental group and control group. Based on the results it can be concluded there was the influence of EFT therapy to decrease pain scale dysmenorrheal for adolescents at 12 public senior high school Padang. Suggestions for teenagers to be able to use EFT therapy to relieve pain during dysmenorrheal and suggestions for schools to be able to provide EFT therapy education.  ABSTRAKDismenorea adalah nyeri sewaktu haid yang sering dialami oleh remaja putri. Nyeri dapat diminimalkan dengan terapi farmakologis dan non farmakologis. Salah satunya adalah terapi emotional freedom technique (EFT. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh terapi EFT terhadap penurunan skala  nyeri dismenorea pada remaja di SMA N 12 Kota Padang. Jenis penelitian adalah quasi-eksperiment, dengan two group pretest

  14. Komunikasi Visual pada Acuk Kuda Renggong

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Supriatna -

    2014-09-01

    ABSTRAK   Kuda Renggong adalah kesenian tradisional khas Kabupaten Sumedang, yang mengguna- kan kuda sebagai media ekspresi utamanya. Kekhasan pertunjukan Kuda Renggong adalah pada tata visual, yakni berupa acuk pada kuda.  Metode penelitian ini menggunakan pendekatan etnosemiotik, dengan hasil berupa makna-makna interpretatif. Acuk kuda tidak saja berfungsi estetis, tetapi juga menjadi bagian dari narasi pertunjukan, melalui tanda-tanda yang melekat pada bentuk, ornamen, warna dan ikon di dalamnya. Dalam kontek komunikasi elemen visual tersebut menjadi bagian dari pesan yang disampaikan dalam pertunjukan.   Kata kunci: Kuda Renggong, komunikasi visual, acuk, Sumedang

  15. BAGAIMANA MENENTUKAN SLIP PADA TRANSMISI PULLEY & V-BELT PADA BEBAN TERTENTU DENGAN MENGGUNAKAN MOTOR BERDAYA Hp

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    syafrizal syafrizal

    2017-04-01

    Full Text Available Tidak banyak para teknisi menggunakan transmisi putaran pada mesin dari satu poros ke poros yang lain memperhitungkan adanya slip antara poros dengan transmisi, sehingga putaran ouput poros yang diharapkan tidak tercapai. Seperti yang ditunjukkan pada transmisi pulley dan v-belt, pada pulley dan v-belt bahwa putaran output yang disampaikan pada pulley akan terjadi penurunan nilai putaran beberapa persen karena timbul slip antara belt dengan pulley. Penurunan nilai putaran tersebut akan bertambah dengan bertambahnya massa putaran yang dibawa. Dalam penelitian ini penulis menggunakan motor Hp dan putara 1410 rpm, pulley dan v-belt dengan koefisien gesk sebesar = 0,3. Secara analisa teoritis dengan memilih faktor kritis 1,056 maka nilai putaran tersebut akan berubah sebesar , dengan rasio putaran pulley sebesar i = 2,953216. Ketika dilakukan pengujian dengan beban massa 1,707 kg maka putaran poros motor diperoleh sebesar 1489 rpm, dengan menggunakan rasio putaran maka putaran pulley output sebesar 504,2 rpm, tetapi pada pengukuran putaran pulley sebesar 497,35 rpm, sehingga menimbulkan selisih sebesar 6,9 rpm atau mengalami slip sebesar 1,39 %, dan nilai ini akan terus bertambah dengan bertambahnya beban massa putar yang dibawa. Berdasar analisa empiris besarnya slip dengan menggunakan program excel, maka didapatlah persamaan hubungan persentase slip dengan perubahan massa yang dipakai seperti; .

  16. ESTIMASI HERITABILITAS UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii BERBASIS PADA KERAGAMAN FENOTIP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lies Emmawati Hadie

    2016-04-01

    Full Text Available Penelitian ini dirancang untuk menghitung heritabilitas pada sifat bobot udang galah (Macrobrachium rosenbergii pada umur lima bulan. Lima full-sib dan 15 half-sib dipelihara pada dua tingkat salinitas yaitu 0‰ dan 10‰, dengan rata-rata bobot sebesar 5,6 g; dan  = 0,40 g. Komponen keragaman diestimasi dengan mixed model leastsquares dan maximum likelihood. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respons genetik yang tinggi dapat diperoleh melalui seleksi bobot, karena nilai heritabilitas pada sifat tersebut relatif tinggi. Hasil penelitian ini juga memperlihatkan bahwa kisaran nilai h2 pada air tawar (0,509-0,866 dan air payau (0,235-0,499. Jadi nilai h2 pada air tawar lebih tinggi dibandingkan dengan lingkungan air payau pada salinitas 10,0‰. Kisaran nilai h2 yang dicapai pada out-crossing antara koleksi Barito dengan Musi adalah 0,663±0,037-0,866±0,047. Implikasi dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk menghasilkan perbaikan mutu genetik pada udang galah dapat ditempuh melalui program seleksi yang dikombinasikan dengan metode pemijahan secara out-crossing.

  17. UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING PADA MATA DIKLAT KOMUNIKASI SISWA SMK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dian Pratiwi

    2016-02-01

    Full Text Available Tujuan penelitian untuk meningkatkan minat belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing pada mata diklat komunikasi siswa kelas X AP SMK Gatra Praja Pekalongan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X AP yang berjumlah 37 siswa. jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas, dilakukan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, kuesioner,dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan minat belajar hasil dari lembar pengamatan siklus I sebesar 60,33% dengan kategori kurang berminat dan pada siklus II menjadi 75,27% dengan kategori berminat. Sedangkan hasil minat belajar dari angket/kuesioner pada siklus I 68,90% dengan kategori berminat dan pada siklus II menjadi 76,71% dengan kategori berminat. Kesimpulanya Penerapan pembelajaran menggunakan model Snowball Throwing dapat meningkatkan minat belajar siswa kelas X AP pada mata diklat komunikasi SMK Gatra Praja Pekalongan, terbukti setiap siklusnya mengalami peningkatan. This study is aimed at improving students’ interest through cooperative learning model Snowball Throwing at Communication Training Subject in Class X Office Administration of Gatra Praja Vocational High School Pekalongan. Subject of this research was the 37 students of XI AP. This type of research is classroom action research and conducted in two cycles. Data collecting technique used is observation, questionnaires, and documentation. The result of the research shows that the learning interest form of the observation sheet on the first cycle is 60.33% with less interest category and the second cycle, it turns into 75.27% to the category of interest. While the results of the learning interest from the questionnaire in the first cycle is 68.90% of the maximum percentage of the interest category and the second cycle it turns into 76.71% to the category of interest. The conclusion is the application of learning using models Snowball Throwing can increase students’ interest in

  18. Depresi Pada Remaja Korban Bullying

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aprilia Ramadhani

    2014-08-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini untuk menemukan hubungan antara mengalami bullying dengan depresi pada remaja. Hipotesis penelitian adalah ada korelasi positif antara mengalami bullying dengan depresi pada remaja. Subjek penelitian ini adalah 146 siswa SMA. Data dianalisis dengan korelasi product moment. Hasil analisis menemukan terdapat hubungan positif antara mengalami bullying dengan depresi pada remaja, dengan r = 0.218 (p 0,05. Hasil penelitian menemukan tidak terdapat perbedaan frekuensi bullying yang dialami subjek laki-laki dan perempuan dengan t=1,759 (p>0,05. Hasil menemukan perbedaan frekuensi bullying jenis fisik yang dialami oleh subjek laki-laki dan perempuan dengan t = 2,167 (p<0,05. Laki-laki lebih banyak mengalami bullying dibandingkan perempuan.

  19. Konfigurasi Server Cloud Storage pada Jaringan LAN pada LAB Diploma III Manajemen Informatika UM Metro

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arif Hidayat

    2017-07-01

    Berdasarkan hasil pengujian sistem dapat disimpulkan bahwa Konfigurasi Server Cloud Storage pada Jaringan LAN ini dapat  menjadi alat bantu Penyimpanan data bisa diakses dan dilakukan melalui folder di komputer atau aplikasi yang terikat dengan pemilik akun di layanan yang bersangkutan. Kata Kunci--- Konfigurasi Server Cloud Storage ; Cloud Storange pada Jaringan LAN; Cloud Storange.

  20. Instrumentasi Elektrokardiografi dengan Capacitive Contact Electrode pada Kursi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Monica Regina Emilia

    2017-01-01

    Full Text Available Elektrokardiograf secara konvensional menggunakan elektroda Ag-AgCl sebagai conductive contact dan kabel sebagai penghubung antara elektroda dengan elektrokardiograf. Metode yang digunakan bersifat direct sehingga elektroda melekat langsung pada kulit. Konfigurasi ini mengakibatkan ruang gerak pengguna menjadi terbatas dan dalam jangka panjang dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Oleh karena itu, pada tugas akhir ini akan difokuskan pada perancangan Instrumentasi Elektrokardiografi secara indirect menggunakan capacitive electrode. Elektroda dibuat dengan menggunakan komponen IC dengan input impedansi tinggi sehingga sinyal jantung dapat direkam walau terhalang oleh pakaian sekalipun. Elektroda dibuat sejumlah 2 buah dan diletakkan pada sandaran kursi, sedangkan untuk ground digunakan PCB berukuran 30cmx30cm sebagai alas duduk. Ketiga sinyal ini kemudian dilewatkan pada rangkaian penguat instrumentasi, filter dan baseline restoration untuk menguatkan dan menghilangkan komponen sinyal yang tidak diperlukan. Dari pengujian yang telah dilakukan, sinyal QRS complex dapat terdeteksi dengan jelas. Kualitas sinyal yang dihasilkan sangat bergantung dari pakaian yang digunakan. Oleh karena itu capacitive electrode memiliki peluang yang besar untuk dijadikan sebagai elektroda alternatif yang bisa digunakan dalam jangka panjang.

  1. Kelainan Hemostasis pada Leukemia

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Zelly Dia Rofinda

    2012-09-01

    Full Text Available AbstrakLatar belakang: Leukemia adalah penyakit keganasan pada jaringan hematopoietik yang ditandai denganpenggantian elemen sumsum tulang normal oleh sel darah abnormal atau sel leukemik. Salah satu manifestasi klinisdari leukemia adalah perdarahan yang disebabkan oleh berbagai kelainan hemostasis.Kelainan hemostasis yang dapat terjadi pada leukemia berupa trombositopenia, disfungsi trombosit,koagulasi intravaskuler diseminata, defek protein koagulasi, fibrinolisis primer dan trombosis. Patogenesis danpatofosiologi kelainan hemostasis pada leukemia tersebut terjadi dengan berbagai mekanisme.Kata kunci: leukemia, kelainan hemostasisAbstractBackground: AbstractLeukemia is a malignancy of hematopoietic tissue which is characterized bysubstituted of bone marrow element with abnormal blood cell or leukemic cell. One of clinical manifestation ofleukemia is bleeding that is caused by several hemostasis disorders.Hemostasis disorders in leukemia such asthrombocytopenia, platelet dysfunction, disseminated intravascular coagulation, coagulation protein defect, primaryfibrinolysis and thrombosis. Pathogenesis and pathophysiology of thus hemostasis disorders in leukemia occur withdifferent mechanism.Keywords: leukemia, hemostasis disorder

  2. ASUHAN GIZI PADA HIPERTENSI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Triyani Kresnawan

    2014-09-01

    Full Text Available Prevalensi kejadian hipertensi di Indonesia cukup tinggi dibandingkan dengan beberapa negara Asia dan berbagai  dampak  dari  kejadian  hipertensi  memerlukan perhatian  dan  penanganan  khusus.  Untuk mencegah  hipertensi  dan  mengendalikan  hipertensi  beberapa  hal  dapat  dikontrol  di  antaranya  berat badan  berlebih,  kurangnya  aktifitas  fisik,  merokok, konsumsi  alkohol,  asupan  natrium  berlebih,  asupan kalium, kalsium, magnesium yang kurang serta kondisi stres. Pada masa lalu penatalaksanaan hipertensi yaitu  dengan  menggunakan  obat  antihipertensi  dan  diet  rendah  garam.  Pada  saat  ini  modifikasi  gaya hidup  (lifestyle  sudah  diterapkan  pada  saat  pra  Hipertensi,  selain  diet  rendah  garam  1500  -2400  mg Natrium sehari telah disusun pula suatu pedoman yang terdiri dari pola makan, jumlah dan jenis bahan makanan  dengan  memperhatikan  beberapa  zat  gizi  lain yang  berperan  pada  kejadian  hipertensi diantaranya  yang  perlu  ditingkatkan  adalah  asupan  kalsium,  magnesium  dan  kalium  yang  disebut  diet DASH  (Dietary  Approaches  to  Stop  Hypertensi.  Peran  tenaga  gizi  (nutrisionis dan  dietisien  sangat penting  dalam  asuhan  gizi  pasien  hipertensi  sebagai konselor  terapi  non-farmakologik.  Diet  DASH diterapkan sejak pra hipertensi, apabila target tekanan darah tidak tercapai pada 4-6 minggu, maka akan diterapkan terapi farmakologik disertai pengaturan makanan (Diet DASH dan modifikasi gaya hidup. Kata kunci: asuhan gizi, hipertensi

  3. Perbandingan Kecepatan Kesembuhan Luka Insisi yang Diberi Amoksisilin-Deksametason dan Amoksisilin-Asam Mefenamat pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ni Kadek Laura Sastrawan

    2016-03-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kecepatan kesembuhan luka insisi pada tikus putih (Rattus norvegicus yang diberikan obat deksametason dan asam mefenamat ditinjau dari gambaran makroskopik dan mikroskopik. Tiga puluh ekor tikus putih jantan dengan berat 150-200 gram dibagi menjadi tiga perlakuan, yang diinsisi pada daerah linea alba dengan panjang insisi dua cm dengan kedalaman hingga menembus peritoneum. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL. Pengamatan makroskopik dilakukan setiap hari selama 14 hari. Pada hari ketujuh dan hari ke14, lima ekor tikus dari semua kelompok dieutanasi, kemudian kulit hingga peritoneum lokasi luka insisi dikoleksi untuk pemeriksaan histopatologis. Hasil pemeriksaan makroskopik dianalis secara deskriptif dan pemeriksaan histopatologis dianalisis menggunakan uji Non Parametrik. Hasil pemeriksaan makroskopik dan mikroskopik menunjukan bahwa tikus perlakuan III memberikan efek kesembuhan luka lebih cepat dibandingkan tikus perlakuan II dan tikus perlakuan I karena efek dari peradangan terjadi lebih sedikit (minimal dan kerapatan kolagen yang lebih padat.

  4. Deteksi Outlier Transaksi Menggunakan Visualisasi-Olap Pada Data Warehouse Perguruan Tinggi Swasta

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Gusti Ngurah Mega Nata

    2016-07-01

    Full Text Available Mendeteksi outlier pada data warehouse merupakan hal penting. Data pada data warehouse sudah diagregasi dan memiliki model multidimensional. Agregasi pada data warehouse dilakukan karena data warehouse digunakan untuk menganalisis data secara cepat pada top level manajemen. Sedangkan, model data multidimensional digunakan untuk melihat data dari berbagai dimensi objek bisnis. Jadi, Mendeteksi outlier pada data warehouse membutuhkan teknik yang dapat melihat outlier pada data yang sudah diagregasi dan dapat melihat dari berbagai dimensi objek bisnis. Mendeteksi outlier pada data warehouse akan menjadi tantangan baru.        Di lain hal, Visualisasi On-line Analytic process (OLAP merupakan tugas penting dalam menyajikan informasi trend (report pada data warehouse dalam bentuk visualisasi data. Pada penelitian ini, visualisasi OLAP digunakan untuk deteksi outlier transaksi. Maka, dalam penelitian ini melakukan analisis untuk mendeteksi outlier menggunakan visualisasi-OLAP. Operasi OLAP yang digunakan yaitu operasi drill-down. Jenis visualisasi yang akan digunakan yaitu visualisasi satu dimensi, dua dimensi dan multi dimensi menggunakan tool weave desktop. Pembangunan data warehouse dilakukan secara button-up. Studi kasus dilakukan pada perguruan tinggi swasta. Kasus yang diselesaikan yaitu mendeteksi outlier transaki pembayaran mahasiswa pada setiap semester. Deteksi outlier pada visualisasi data menggunakan satu tabel dimensional lebih mudah dianalisis dari pada deteksi outlier pada visualisasi data menggunakan dua atau multi tabel dimensional. Dengan kata lain semakin banyak tabel dimensi yang terlibat semakin sulit analisis deteksi outlier yang dilakukan. Kata kunci — Deteksi Outlier,  Visualisasi OLAP, Data warehouse

  5. PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENJELASKAN MANFAAT PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN DRILL AND PRACTICE KELAS X SMA N 1 BAWANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ristia Arif

    2015-06-01

    Full Text Available Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah apakah penerapan model pembelajaran drill (latihan and practice pada standar kompetensi menjelaskan manfaat perhitungan pendapatan nasional pada siswa kelas X SMA 1 Bawang dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa ? Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X.F SMA 1 Bawang yang berjumlah 27 orang. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari dua siklus. Tiap siklusnya merupakan rangkaian kegiatan yang terdiri dari 1 perencanaan untuk membuat instrumen penelitian lainnya, 2 Pelaksanaan, melaksanakan pembelajaran kearsipan pokok sistem kartu kendali, 3 Observasi / pengamatan, 4 refleksi, menganalisis data hasil pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menerapkan model drill (latihan and practice hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada masing-masing siklus, hal ini terlihat dari adanya peningkatan pada masing-masing siklus yaitu hasil tes siklus I nilai rata-rata 72 dan siklus II rata-rata 78.Dari lembar observasi siswa dari siklus I aktivitas siswa sebanyak 64,28% dan pada siklus II meningkat menjadi 92,85%.Hasil pengamatan pada guru siklus I sebesar 72,5% dan pada siklus II sebesar 92,5%. The problems examined in this study is whether the application of learning models drill and practice the standard of competence to explain the benefits of the national income accounts in class X SMA 1 Bawang can enhance learning activities and student learning outcomes? The subjects of this study were high school students XF SMA 1 Bawang, amounting to 27 people. This study uses a Class Action Research consisting of two cycles. Each cycle is a series of activities consisting of 1 planning to make other research instruments, 2 Implementation, implementing learning basic filing system controller card, 3 Observation / observation, 4 reflection, analyzing the observed data. The results show that by applying the model drill and practice learning

  6. PENGARUH ELECTRONIC WORD OF MOUTH PADA CITRA MEREK DAN NIAT BELI PADA WARUNK UPNORMAL

    OpenAIRE

    Siswanto, Mita

    2017-01-01

    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh electronic word of mouth pada citra merek dan niat beli pada Warunk Upnormal. Penelitian ini mengambil responden mahasiswa yang ada di Yogyakarta. Jumlah sampel yang valid dan dipakai dalam penelitian ini adalah 202 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive random sampling, dengan pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner online. Data dianalisis menggunakan regresi linier sederhana, dan analisis regresi...

  7. Pemanfaatan Media Pembelajaran Audio Visual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar PAI Pada Siswa Kelas V SDN Kalianget Timur X

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ernawati Ernawati

    2014-08-01

    Full Text Available Proses belajar mengajar pada hakikatnya adalah proses komunikasi, penyampaian pesan dari pengantar ke penerima. Pesan berupa isi/ajaran yang dituangkan ke dalam simbol-simbol komunikasi baik verbal maupun non verbal.Dalam pembelajaran PAI, agar bahan pelajaran yang diberikan lebih mudah dipahami oleh siswa, diperlukan media yang membantu proses penyampaian tersebut.Melalui media (alat bantu, diharapkan akan terjadi persepsi yang sama antara guru dan siswa. Apalagi Pendidikan Agama Islam yakni pendidikan yang sangat penting bagi kehidupan manusia, terutama dalam mencapai ketentraman bathin dan kesehatan mental padaumumnya.Media CD ini bisa digunakan sebagai salah satu alternatif pembelajaran PAI, khususnya pada materi “menceritakan kisah-kisah Nabi”.Melalui film tentang kisah Nabi yang ada dalam kaset CD, tentunya siswa akan lebih mudah memahami dan lebih mengasyikkan untuk digunakan sebagai sarana belajar daripada menggunakan buku ajar biasa yang pada akhirnya berpengaruh terhadap pencapaian hasil belajar siswa. Tujuan yang ingin dicapai melaluipenelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan media CD dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran PAI materi menceritakan kisah Nabi di kelas V SDN Kalianget Timur X.Berdasarkan hasil yang diperoleh dari siklus I sampai II, pemanfaatan media pembelajaran CD pada materi menceritakan kisah Nabi terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terbukti dengan adanya peningkatan hasil belajar baik secara kelompok maupun secara individu. Pemanfaatan media pembelajaran CDjuga dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa yang meliputi keaktifan, kerjasama, keberanian, kedisiplinan, serta ketelitian siswa.

  8. PERANCANGAN STRATEGI PELAYANAN BERBASIS PENGETAHUAN PADA KANTOR NOTARIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sukarti Sukarti

    2016-10-01

    Key words      : Knowledge Management, Knowledge Sharing, Knowledge Management Roadmap Penelitian menghasilkan rancangan strategi untuk pelayanan pembuatan akta pada kantor Notaris, study kasus pada kantor Notaris Theresia Dwi Wijayanti, SH. Mekanisme dan alur kerja/prinsip pelayanan pembuatan akta masih berupa instruksi kerja, yang dipahami oleh beberapa pegawai saja, dan sering menjadi pertanyaan berulang pada bagian pelayanan serta menjadi kendala pada saat pegawai izin tidak masuk kerja. Karena mekanisme dan alur kerja/prinsip pelayanan belum jelas dan belum adanya media untuk pelayanan pembuatan akta otentik, mekanisme dan alur kerja/prinsip pelayanan dalam pembuatan akta pada kantor Notaris. Rancangan strategi ini difasilitasi dengan aplikasi pelayanan pembuatan akta yang dapat digunakan sebagai media dalam berbagi pengetahuan, menjadi portal Knowledge Manajement pada bagian pelayanan, sehingga menumbuhkan budaya penyebaran pengetahuan (Knowledge Sharing diantara pegawai dan pelayanan optimal kepada klien.  Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah Knowledge Management Roadmap dengan tahapan pemodelan bisnis, pemodelan use case, analisis, perancangan, dan implementasi. Dengan metode Knowledge Manajement Roadmap menghasilkan rancangan strategi untuk bagian pelayanan pembuatan akta dan kantor Notaris memiliki sebuah media berbagi pengetahuan. Kata kunci: Manajemen Pengetahuan, Knowledge Sharing, Knowledge Manajement Roadmap.

  9. Optimasi Proses Spray Drying Pada Enkapsulasi Antosianin Ubi Ungu

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Retno Yunilawati

    2018-04-01

    Full Text Available Teknologi proses spray drying banyak dilakukan pada enkapsulasi zat warna alam untuk aplikasi di industri. Pada penelitian ini dilakukan enkapsulasi antosianin ubi ungu dengan teknik spray drying. Tujuan dari penelitian ini adalah optimasi proses spray drying pada enkapsulasi antosianin ubi ungu. Optimasi proses dilakukan pada kondisi berbagai suhu inlet (150 °C sampai dengan 180 °C dan jumlah maltodekstrin sebagai carrier (5% sampai dengan 15%. Sebagai respon dilakukan pengukuran kadar air, absorbansi, dan kadar antosianin. Response Surface Methodology (RSM dengan metode Central Composite Design (CCD digunakan untuk analisis data optimasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa suhu inlet dan persentase maltodekstrin berpengaruh secara signifikan terhadap kadar air, absorbansi, dan kadar antosianin total. Kondisi optimal didapatkan pada suhu inlet 166,96 °C dan maltodekstrin sebesar 5%. Pada kondisi ini dihasilkan serbuk antosianin ubi ungu dengan kadar air 4,79%; absorbansi 0,8827; dan kadar antosianin total 968,65 mg/kg.

  10. ANALISA PEREKAMAN DATA SUARA DARI SISTEM BLACKBOX PADA KERETA API

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Emy Setyaningsih

    2016-01-01

    Full Text Available             Makalah ini akan membahas tentang penerapan black box pada kereta api yang diadopsi pertama kali pada pesawat, dengan parameter perekam suara hingga waktu simpan kurang dari 1 hari 8 jam pada media penyimpanan SD Card. Tujuan dari pengujian pada makalah ini adalah membandingkan sumber suara terhadap jarak penerima, sebagai parameter perubahan tingkat suara “dB”. Sistem perekaman suara yang akan ditempatkan pada kereta api ini menggunakan modul rangkaian terintregasi WTR010. Voice record WTR010 merupakan modul rangkaian terintegrasi untuk merekam suara sendiri atau pun suara dari file music / video pada komputer dengan sangat mudah. Modul ini bisa merekam suara sendiri dan langsung di simpan ke dalam format audio. Format audio yang disediakan oleh modul voice record adalah format AD4 dan wav. Hasil pengujian modul black box yang diletakkan pada kereta api, dengan mencoba mengucapkan kata  “SAYA”,  suara dapat terekam pada modul perekam suara yang selanjutnya diolah menggunakan ”software sound editor” yang disimpan pada SD Card ber-ekstensi “wav”. Perbandingan sumber suara terhadap jarak penerima dari pengujian didapatkan sebuah persamaan regresi linier  y = -( 31x – 11  dan R² = 0.972.  Pengujian ini menghasilkan penekanan suara dB dan frekuensi sample Hz yang berbeda.  Kata kunci: black box kereta api, perekaman suara, WTR010

  11. Analisa Persepsi Glass Ceiling Pada Grup Hotel Accor Di Surabaya

    OpenAIRE

    Hariono, Ardhi Ananta Kurnia; Theios, Jefson

    2017-01-01

    Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi karyawan perempuan akan glass ceiling pada grup hotel Accor Surabaya melalui hambatan pribadi, hambatan situasional, dan hambatan sosial. Penelitian ini di fokuskan pada kelompok umur dan status pernikahan. Metode pengumpulan data menggunakan survei kepada 50 karyawan perempuan yang mejabat pada posisi manajerial di grup Hotel Accor Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan persepsi glass ceiling pada interval kecil. Untuk kelom...

  12. UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKAMELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL BERBANTUAN ALAT PERAGA PADA SISWA KELAS 5 SDN LODOYONG 03 – AMBARAWA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nova Dinda Taurina

    2015-12-01

    Full Text Available Penelitian ini didasarkan pada kenyataan bahwa guru kurang optimal dalam pembelajaran matematika. Metode pembelajaran yang sering digunakan adalah ceramah, dan guru tidak menggunakan alat peraga dalam pembelajaran. Hal tersebut menyebabkan rendahnya keaktifan siswa dan berdampak pada rendahnya hasil belajar mereka. Sebanyak 62% atau 13 siswa dari 21 siswa tidak dapat mencapai nilai ≥ KKM sebesar 70. Berdasar dari permasalahan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar matematika pada siswa kelas 5 SDN Lodoyong 03 Kecamatan Ambarawa Tahun Pelajaran 2013/2014 melalui pendekatan CTL berbantuan alat peraga. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas atau PTK. Model PTK yang digunakan adalah model Kemmis dan Taggart yang terdiri dari empat tahapan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Adapun yang menjadi subyek penelitian ini adalah siswa kelas 5 SDN Lodoyong 03 berjumlah 21 siswa, yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes, observasi, wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitiannya berupa lembar evaluasi berbentuk isian dan uraian, lembar observasi aktivitas guru dan siswa, serta lembar wawancara guru dan siswa. Indikator keberhasilan penelitian ini sebesar 80% atau sekitar 17 siswa harus mencapai nilai ≥ KKM sebesar 70 dan harus aktif dalam pembelajaran. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis ketuntasan dan analisis komparatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa. Pada pra siklus hanya 8 siswa (38% yang tuntas dan 13 siswa lainnya (62% belum tuntas. Pada siklus I jumlah siswa yang tuntas meningkat menjadi 13 siswa (62%, sedangkan 8 siswa (38% belum tuntas. Kemudian pada siklus II meningkat lagi menjadi 17 siswa (81% yang tuntas, dan hanya 4 siswa (19% yang belum tuntas. Hal tersebut berarti bahwa penelitian ini berhasil, karena telah mencapai

  13. Penyesuaian Sosial pada Mahasiswa Tuli

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dwi Sri Lestari

    2016-06-01

    [Pendengaran merupakan indera yang sangat penting bagi manusia. Melalui indera pendengaran manusia dapat menangkap dan menyadari suara-suara di sekelilingnya. Kehilangan pendengaran pada seseorang akan menghambat komunikasi terhadap lingkungan sekitar, sedangkan komunikasi sendiri merupakan hal yang sangat penting dalam proses menyesuaikan diri di dalam lingkungan sekitar, termasuk lingkungan perkuliahan. Untuk itu dilakukan penelitian yang bertujuan melihat bagaimana penyesuaian sosial pada Tuli yang menempuh pendidikan di bangku perkuliahan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga informan memiliki penyesuaian sosial yang cenderung baik di dalam perkuliahan dengan cara mendayagunakan potensi yang dimilikinya. Faktor terbesar yang mempengaruhi penyesuaian sosial pada ketiga informan adalah penerimaan dan dukungan dari keluarga. Adanya kepercayaan terhadap kuasa Tuhan juga menjadi penguat untuk menjalani kehidupan sebagai individu dengan keterbatasan pendengaran.

  14. PENERAPAN METODE DISKUSI SYNDICATE GROUP UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA POKOK BAHASAN MENDESKRIPSIKAN HUBUNGAN ANTARA KELANGKAAN SUMBER DAYA DENGAN KEBUTUHAN MANUSIA YANG TIDAK TERBATAS SISWA KELAS VIII B DI SMP NEGERI 2 BANYUBIRU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Meita Lusianti

    2013-11-01

    Full Text Available Aktivitas siswa dalam kegiatan belajar mengajar di SMP Negeri 2 Banyubiru belum terlihat optimal. Proses pembelajaran berpusat pada guru sehingga siswa belum terlibat langsung untuk aktif dalam pembelajaran. Kondisi tersebut mempengaruhi hasil penerimaan siswa terhadap materi pembelajaran yang berakibat rendahnya hasil ulangan harian siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 (dua siklus. Kegiatan dalam setiap siklus meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa pada siklus I sebesar 72,93 dengan ketuntasan klasikal 67%. Rata-rata hasil belajar pada siklus II sebesar 79,20 dengan ketuntasan klasikal 90%. Adapun hasil analisis aktivitas siswa pada siklus I mencapai 61% dan pada siklus II meningkat menjadi 81%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa penerapan metode diskusi Syndicate Group dapat peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Negeri 2 Banyubiru tahun ajaran 2013/2014. Student activity in learning activities at SMP Negeri 2 Banyubiru seen optimum yet. Learning proces centre on teacher so the student not involve direct to active in the learning. That condition influential student outcome about learning material that come about student daily test outcome low. The research as a purpose to increase activity and student outcome learning. This research doing on two cycle. Activity in every cycle includes planning, implementation, observation, and reflection. Research result got average of cognitive learning outcome in cycle I is 72,93 with classical totally 67%. Average of learning outcome in cycle II is 79,20 with classical totally 90%. There is student activity analysis outcome on cycle I reach 61% and on cycle II rises become 81%. Grounded on research result that, be able take conclusion that implementation Syndicate

  15. DESAIN FURNITURE PADA LABORATORIUM PENDIDIKAN SENI RUPA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Nursalim

    2016-04-01

    Full Text Available Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana membuat desain furniture yang memenuhi standard Antrophometry dan Ergonomy untuk Laboratorium Pendidikan Seni Rupa. Penelitian mengkaji tingkat kenyamanan furniture yang dipakai mahasiswa ketika sedang praktikum di studio. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengenai standard kenyamanan pembutan desain furniture yang akan digunakan mahasiswa sebagai perlengkapan praktikum pada laboratorium Pendidikan Seni. Bentuk Penelitian ini adalah penelitian diskriftif dengan metode kwalitatif. Temuan awal dalam penelitian ini adalah: dimensi ergonomics dan antropometrics mahasiswa pendidikan seni rupa memiliki nilai X(mean masih dibawah standard International (rekomendasi: Dreyfuss dalam buku “:The Measure of Man” dengan standard deviasi 1.96 dengan persentil 2.5 dan persentil 97.5 masih dalam batas normal (Data Tabel 4.7 dan Tabel 4.8: dimensi antropomotrics mahasiswa Angkatan 20122013. Centre of grafity atau moment of grafity mahasiswa ketika praktikum dengan duduk bertumpu pada pantat dan daerah kerja normal pada rentang 72.4-87.5. Sedangkan mahasiswa yang melakukan praktikum dengan berdiri bertumpu pada kaki dengan angular motion dan siku bebas bergerak (SBB pada rentang 183.92212.9 (data Tabel 4.2-Tabel 4.5:Data Ergonomi Mahasiswa Angkatan 2012-2013 sesuai dengan rekomendasi C.G. Drury dalam „Journal Apllied Ergonomics’. Vol.13, p.135. masih dalam tingkat nyaman. Hasil temuan ini kemudian digunakan sebagai pertimbangan awal dalam membuat desain Furniture pada studio Pendidikan Seni Rupa. Dengan demikian mahasiswa merasakan kenyamanan dalam melakukan praktikum di Studio Pendidikan Seni Rupa dengan menggunakan furniture yang ada. Untuk itu furniture harus didesain yang adjustable. Kenyamanan Furniture berpengaruh signifikan terhadap prestasi mahasiswa. Desain furniture yang dibuat Adjustable diantaranya etsel untuk melukis, Meja kerja studio dasar, Kursi kerja untuk melukis, meja putar pada

  16. PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA NARASI MELALUI PENERAPAN PROGAM LITERASI BERBANTUAN MEDIA BUKU CERITA ANAK PADA SISWA SD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Randy Widi Prayoga

    2017-11-01

    Full Text Available This study aims to describe the application of literacy programs with the help of children's story books to improve the skills of writing narrative stories of students. This research uses qualitative approach with research type of PTK. The learning process is implemented in 3 stages namely pramenulis, writing, and pascamesnulis. The study was conducted in 3 cycles. The results show that learning has been well implemented by teachers and students. The value of narrative story writing has increased from cycle I of 69.8 to 80 in cycle II and increased again to 85 in cycle III.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan progam literasi dengan berbantuan buku cerita anak untuk meningkatkan keterampilan menulis cerita narasi siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian PTK. Proses pembelajaran dilaksanakan dalam tiga tahap, yakni pramenulis, menulis, dan pascamesnulis. Penelitian dilaksanakan dalam tiga siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran telah dilaksanakan dengan baik oleh guru dan siswa. Nilai menulis cerita narasi mengalami peningkatan dari siklus I sebesar 69,8 menjadi 80 pada siklus II dan meningkat lagi menjadi 85 pada siklus III.

  17. ANALISA KEHILANGAN ENERGI PADA FIRE TUBE BOILER KAPASITAS 10 TON

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aditio Primayudi Aji Nugroho

    2015-06-01

    Full Text Available Tujuan dari penulisan ini adalah menghitung kinerja boiler dengan mengetahui kerugian energi pada saat produksi steam. Analisa teknis pada boiler sangat diperlukan, sebagai upaya peningkatan efisiensi dan mengetahui banyaknya energi yang terbuang sebagai kerugian. Faktorfaktor penyebab kehilangan panas/heat loss terbesar pada boiler antara lain : “kehilangan panas akibat gas buang kering, kandungan steam dalam gas buang, kandungan air dalam bahan bakar, kandungan air dalam suplai udara dan lain-lain”.Kehilangan panas/heat loss atau juga bisa disebut kehilangan energi merupakan salah satu faktor penting yang sangat berpengaruh dalam mengidentifikasi efisiensi pada boiler.Untuk itu dilakukan studi analisa dengan perhitungan kehilangan panas dengan tujuan untuk mengetahui besarnya penurunan performance dan penyebab dari penurunan performance. Berdasarkan data dan analisa metode direct diketahui penurunan sebesar 21% pada kondisi normal (operasi 79% dan dari hasil perhitungan kehilangan panas indirect sebesar 16.68% efisiensi boiler sebesar 83.32% maka dari itu adanya kehilangan panas, perlu adanya perbaikan dalam control pengaturan bahan bakar dan udara yang masuk secara optimum dengan cara menggunakan Oxygen Trim Control yang berfungsi untuk mengukur konsentrasi oksigen pada cerobong dan secara otomatis mengatur oksigen pada udara yang masuk burner sehingga dihasilkan pembakaran dengan efisiensi yang optimal.dan dengan menggunakan economizer pada pemanasan awal suhu air umpan dapat menaikan efisiensi boiler.

  18. Kontribusi Motivasi Berprestasi dan Kreativitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Meperbaiki Sistem Suspensi pada Siswa Program Keahliaan Teknik Kendaraan Ringan SMK Bhara Trikora II Paguyangan Brebes Tahun Ajaran 2014/2015

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dede Imam Alimudin

    2014-12-01

              Based on the results obtained the following results: (1 simultaneously there is a positive and significant contribution to the achievement motivation (X1 and creativity in learning (X2 to improve the learning outcomes of the suspension system (Y; (2 there is a partial positive and significant contribution to the achievement motivation (X1 to improve the learning outcomes of the suspension system (Y; (3 there is a partial positive and significant contribution to the creativity of learning to improve the learning outcomes of the suspension system (Y on the student engineering program light vehicles Vocational School Bhara Trikora II Paguyangan Bradford School Year 2014/2015Kontribusi Motivasi Berprestasi dan Kreativitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Meperbaiki Sistem Suspensi pada Siswa Program Keahliaan Teknik Kendaraan Ringan SMK Bhara Trikora II Paguyangan Brebes Tahun Ajaran 2014/2015

  19. Data of evolutionary structure change: 2OZ2A-4PADA [Confc[Archive

    Lifescience Database Archive (English)

    Full Text Available 2OZ2A-4PADA 2OZ2 4PAD A A APAAVDWRARGAVTAVKDQGQCGSCWAFSAIGNVECQWF.../entryChain> 4PAD A 4PADA...n> 4PAD A 4PADA VVLQ...4PAD A 4PADA RIKRGTGNSYGVCG A 4PADA LVAQY---GIHYR

  20. Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa dengan Menggunakan Model Make A Match Pada Mata Pelajaran Matematika di Kelas V SDN 050687 Sawit Seberang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Daitin Tarigan

    2014-06-01

    Full Text Available AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran Matematika materi mengubah pecahan ke bentuk persen, desimal dan sebaliknya dengan menggunakan model make a match di kelas V SD Negeri 050687 Sawit Seberang T.A 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK dengan alat pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru dan siswa. Berdasarkan analisis data diperoleh hasil pada siklus I Pertemuan I skor aktivitas guru adalah 82,14 dengan kriteria baik dan aktivitas belajar dalah aktif. Tindakan dilanjutkan sampai dengan siklus ke II. Pada pertemuan II siklus II skor aktivitas guru adalah 96,42 dengan kriteria sangat baik dan aktivitas belajar klasikal adalah sangat aktif. Dari hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa tindakan penelitian berhasil karena nilai indikator aktivitas belajar siswa dan jumlah siswa yang dinyatakan aktif secara klasikal telah mencapai 80%. Dengan demikian maka penggunaan model make a match dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa di kelas V SD Negeri 050687 Sawit Seberang pada mata pelajaran Matematika materi mengubah pecahan ke bentuk persen, desimal. Kata Kunci:      Model Make a Match; Aktivitas Belajar Siswa  AbstractThis reseach aim is to know the student activity on Math at topic change the fraction into percent, desimal and vice versa, using make a match model on fifth grade of SDN 050687 Sawit Seberang 2013/2014. This is a classroom action research which is used activity observrvation sheet as its instrumen of collecting data. From the analisys of data, it is got result as follows: on cycle I meet I, teacher activity score is 82,14, which was mean good, and learning activity was active. The action and then continued until second cycle. On the meet II cylce II, it was got teacher activity score is 96,42, which was mean very good, and clasical learning activity was very active. Based on the result, it was conclude

  1. Simulasi Numerik Dynamic Stall Pada Airfoil Yang Berosilasi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Galih S.T.A. Bangga

    2012-09-01

    Full Text Available Kebutuhan analisa pada sudu helikopter, kompresor, kincir angin dan struktur streamline lainya yang beroperasi pada angle of attack yang tinggi dan melibatkan instationary effects yang disebut dynamic stall menjadi semakin penting. Fenomena ini ditandai dengan naiknya dynamic lift melewati static lift maksimum pada critical static stall angle, vortex yang terbentuk pada leading edge mengakibatkan naiknya suction contribution yang kemudian terkonveksi sepanjang permukaan hingga mencapai trailling edge diikuti terbentuknya trailling edge vortex yang menunjukkan terjadinya lift stall. Fenomena ini sangat berbahaya terhadap struktur airfoil itu sendiri. Secara umum, beban fatique yang ditimbulkan oleh adanya efek histerisis karena fluktuasi gaya lift akibat induksi vibrasi lebih besar dibandingkan kondisi statis. Simulasi numerik dilakukan secara 2D dengan menggunakan profil Boeing-Vertol V23010-1.58 pada α0 = 14.92°. Standard-kω dan SST-kω digunakan sebagai URANS turbulence modelling. Model osilasi dari airfoil disusun dalam suatu user defined function (UDF. Gerakan meshing beserta airfoil diakomodasi dengan menggunakan dynamic mesh approach. Simulasi numerik menunjukkan bahwa, model SST-kω menunjukkan performa yang lebih baik dibandingkan dengan Standard-kω. Fenomena travelling vortex yang terjadi mampu ditangkap dengan baik, meski pada angle of attack yang tinggi URANS turbulence model gagal memprediksikan fenomena yang terjadi karena dominasi efek 3D.

  2. PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI MACROMEDIA FLASH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA SISWA TUNARUNGU KELAS II SDLB

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lela Margarita

    2016-04-01

    Full Text Available The purpose of this study was to improve the quality of science with the usage of the macromedia flash animation media for students with hearing impairment in the grade IIof Elementary Special School. The method used was Clasroom Action Research (CAR with qualitative design. The results of the data analysis showed that the subjects experienced an enhancement in the results of student’s activities in cycle I 50,90% increasing in cycle II 73,66%, the results of student learning in cycle I 64,99% increasing in cycle II 73,93%. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPA dengan menggunakan media animasi macromedia flash bagi siswa tunarungu kelas II SDLB. Metode penelitian yang digunakan Classroom Action Research (CAR adalah dengan model kualitatif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa subjek mengalami peningkatan pada pembelajaran IPA yang dapat dilihat dari peningkatan aktivitas dan hasil belajar pada siklus I dan siklus II. Persentase aktivitas siswa siklus I 50,90% meningkat siklus II 73,66% Sedangkan hasil belajar siklus I 64,99% meningkat siklus II 73,93%.

  3. Profil Keamanan setelah Pemberian Dosis Primer Vaksin Pentabio® pada Bayi di Indonesia

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Julitasari Sundoro

    2017-06-01

    Full Text Available Vaksin Hib mulai digunakan pada Pogram Imunisasi Nasional sejak tahun 2013 secara bertahap dan di seluruh Indonesia mulai tahun 2014 dalam bentuk vaksin kombinasi DTP/HB/Hib (Pentabio®, yang memberikan  kekebalan terhadap difteria, pertusis, tetanus, hepatitis B, dan Haemophilus influenzae tipe b. Studi ini menilai reaksi sitemik, reaksi lokal, dan reaksi yang serius pascaimunisasi dengan Pentabio®. Sebanyak 4.000 bayi penerima vaksin Pentabio®bergabung dalam studi ini. Reaksi yang timbul dicatat pada kartu harian oleh petugas yang sudah dilatih. Vaksin Pentabio®yang diamati pada PMS ini menggunakan vaksin rutin dari Program Imunisasi Nasional dalam waktu pengamatan 28 hari di empat propinsi, yaitu Nusa Tenggara Barat, Bali, Yogyakarta, dan Jawa Barat pada periode Mei–Desember 2014. Sebanyak 3.978 data dapat dianalisis karena 22 di antaranya tidak memberikan informasi yang valid. Reaksi sistemik yang paling banyak timbul adalah demam 0,85% pada 30 menit pertama, dan meningkat menjadi 14,03% pada satu hari pascaimunisasi, kemudian sembuh pada hari berikutnya. Reaksi lokal yang paling sering timbul adalah nyeri pada tempat suntikan pada 67,6% subjek pada 30 menit setelah imunisasi, dan meningkat menjadi 87,23% pada 1 hari pascaimunisasi namun sembuh pada hari berikutnya. Mayoritas nyeri yang timbul adalah kategori ringan. Tidak ditemukan kejadian ikutan pascaimunisasi serius selama pengamatan. Simpulan, reaksi lokal dan sistemik pascaimunisasi dengan Pentabio® dapat ditoleransi pada bayi.

  4. Kepribadian Tipe A dan Risiko Hipertensi pada Orang Dewasa

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nancy Chitrayana

    2014-05-01

    Full Text Available Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang paling banyak terjadi di Jakarta. Ciri kepribadian tipe A, yaitu tampak selalu sibuk, terburu-buru, tidak sabar atau mudah marah, tampak pada beberapa pasien hipertensi. Penelitian potong lintang ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepribadian tipe A dengan hipertensi. Sebanyak 64 responden, yang usia > 30 tahun dan tidak sedang dalam pengobatan dengan antihipertensi, dipilih secara konsekutif di antara pengunjung Puskesmas Kelurahan Joglo-II antara 30 April – 5 Mei 2012. Tekanan darah diukur sesuai dengan protokol standar. Informasi tentang kepribadian dan faktor-faktor risiko yang lain dikumpulkan dengan wawancara menggunakan kuesioner. Analisis statistik menggunakan prosedur generalized linear model. Ditetapkan batas kemaknaan 0,05. Dari 64 responden, 36 orang (56,3% mempunyai kepribadian tipe A dan 22 orang (34,4% menderita hipertensi. Hipertensi didapatkan pada 13 dari 36 responden (36,1% dengan kepribadian tipe A dan 9 dari 28 responden (32,1% tanpa kepribadian tersebut. Pada usia dan jenis kelamin yang disetarakan, risiko hipertensi lebih besar secara bermakna 1,3 kali pada responden dengan kepribadian tipe A dibandingkan dengan mereka dengan kepribadian tipe non-A (PR = 1,3; nilai p = 0,003. Penambahan faktor-faktor risiko hipertensi yang lain melemahkan asosiasi, tetapi tidak mengubah kemaknaan statistik (PR = 1,2; nilai p = 0,04. Identifikasi tipe kepribadian disarankan sebagai bagian dari pencegahan hipertensi. Hypertension is one of the major diseases in Jakarta. The typical characteristics of type A personality include being busy, in hurry, impatient and irritable, were shown in some hypertensive patients. This cross-sectional study examined the relationhip between type A personality and hypertension. Sixty-four respondents (age > 30 years and were not on antihypertensive medication, were consecutively selected among patients attending Joglo-II Primary Health Center, between

  5. Ekspresi Gen CYP19 Aromatase, Estrogen, Androgen pada penderita Periodontitis Agresif

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dahlia Herawati

    2016-11-01

    Full Text Available Kepadatan tulang tubuh ditentukan oleh gen CYP19 aromatase, hormon estrogen dan androgen. Pada periodontitis agresif terjadi perkembangan cepat kerusakan tulang alveolar, dan kerusakan tulang alveoler tersebut tidak diimbangioleh regenerasi tulang. Tujuan penelitian ini adalah menunjukkan ekspresi gen CYP19 aromatase, estrogen, androgen pada penderita periodontitis agresif agar dapat untuk menjadi pertimbangan pada saat melakukan perawatan periodontal. Metode penelitian, pemeriksaan ekspresi gen aromatse CYP19 berasal dari spesimen tulang alveolar menggunakan imunohistokimia, pengukuran hormon estrogen dan androgen dari serum menggunakan Vidas: Elfa. Hasil penelitian ekspresi gene CYP19 aromatase pada periodontitis agresif menunjukkan gambaran lebih rendah densitasnya dibandingkan pada nonperiodontitis. Estrogen dan androgen pad aperiodontitis agresif ada kecenderungan lebih rendah dibandingkan pada nonperiodontitis. Kesimpulan regenerasi tulang alveoler pad a periodontitis agresif terhambat karena sedikitnya gen CYP19 aromatase dan hormon estrogen dan androgen yang berperan pada pembentukan tulang alveoler kurang memadai.

  6. ANALISIS KOMUNIKASI DATA DENGAN XML DAN JSON PADA WEBSERVICE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sudirman M.Kom

    2016-08-01

    Full Text Available Abstrak— Ukuran data pada proses komunikasi data menggunakan web service dalam jaringan akan sangat memengaruhi kecepatan proses transfer. XML dan JSON merupakan format data yang digunakan pada saat komunikasi data pada web service. JSON akan menghasilkan ukuran data yang lebih kecil jika dibandingkan dengan format XML. Keywords— komunikasi data, web service, XML, JSON.

  7. APLIKASI TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) PADA KOMPUTERISASI KEGIATAN PERTANAHAN

    OpenAIRE

    Wahyu Prabawati Putri Handayani; Mugi Harsono

    2016-01-01

    Abstrak: Aplikasi Technology Acceptance Model (TAM) Pada Komputerisasi Kegiatan Pertanahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh Technology Acceptance Model (TAM) Pada Komputerisasi Kegiatan Pertanahan. Sebuah metodologi survey digunakan untuk mengumpulkan data 100 karyawan. Path analysis menunjukkan bahwa (1) Computer self-efficacy berpengaruh pada persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi manfaat teknologi, (2) Persepsi kemudahan penggunaan teknologi berpeng...

  8. ANALISIS KONDISI TERAS REAKTOR DAYA MAJU AP1000 PADA KECELAKAAN SMALL BREAK LOCA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Andi Sofrany Ekariansyah

    2015-06-01

    Full Text Available ABSTRAK ANALISIS KONDISI TERAS REAKTOR DAYA MAJU AP1000 PADA KECELAKAAN SMALL BREAK LOCA. Kecelakaan yang diakibatkan oleh kehilangan pendingin (loss of coolant accident / LOCA dari sistem reaktor merupakan kejadian dasar desain yang tetap diantisipasi dalam desain reaktor daya yang mengadopsi teknologi Generasi II hingga IV. LOCA ukuran kecil (small break LOCA memiliki dampak yang lebih signifikan terhadap keselamatan dibandingkan LOCA ukuran besar (large break LOCA seperti terlihat pada kejadian Three-Mile Island (TMI. Fokus makalah adalah pada analisis small break LOCA pada reaktor daya maju Generasi III+ yaitu AP1000 dengan mensimulasikan tiga kejadian pemicu yaitu membukanya katup Automatic Depressurization System (ADS secara tak disengaja, putusnya salah satu pipa Direct Vessel Injection (DVI secara double-ended, dan putusnya pipa lengan dingin dengan diameter bocoran 10 inci. Metode yang digunakan adalah simulasi kejadian pada model AP1000 yang dikembangkan secara mandiri menggunakan program perhitungan RELAP5/SCDAP/Mod3.4. Dampak yang ingin dilihat adalah kondisi teras selama terjadinya small break LOCA yang terdiri dari pembentukan mixture level dan transien temperatur kelongsong bahan bakar. Hasil simulasi menunjukkan bahwa mixture level untuk semua kejadian small break LOCA berada di atas tinggi teras aktif yang menunjukkan tidak terjadinya core uncovery. Adanya mixture level berpengaruh pada transien temperatur kelongsong yang menurun dan menunjukkan pendinginan bahan bakar yang efektif. Hasil di atas juga identik dengan hasil perhitungan program lain yaitu NOTRUMP. Keefektifan pendinginan teras juga disebabkan oleh berfungsinya injeksi pendingin melalui fitur keselamatan pasif yang menjadi ciri reaktor daya AP1000. Secara keseluruhan, hasil analisis menunjukkan model AP1000 yang telah dikembangkan dengan RELAP5 dapat digunakan untuk keperluan analisis kecelakaan dasar desain pada reaktor daya maju AP1000. Kata kunci: analisis

  9. HYDROTALSIT Zn-Al-EDTA SEBAGAI ADSORBEN UNTUK POLUTAN ION Pb(II DI LINGKUNGAN Zn-Al-EDTA Hydrotalcite as Adsorbent for Pb(II Ion Pollutant in The Environment

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Roto Roto

    2015-07-01

    Full Text Available ABSTRAK Polusi ion Pb(II di dalam lingkungan perairan cenderung naik seiring peningkatan jumlah industri smelter dan daur ulang aki bekas. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan hidrotalsit Zn-Al-EDTA sebagai adsorben ion Pb(II dalam air secara mendalam. Hidrotalsit Zn-Al-NO3 disintesis dengan metode kopresipitasi dan hidrotermal pada temperatur 100 °C selama 15 jam. Hidrotalsit Zn-Al-EDTA diperoleh dengan penukaran ion. Keasaman larutan, kinetika dan kapasitas adsorpsi diteliti. Hidrotalsit Zn-Al-EDTA memiliki d003 sebesar 14,52 Å sementara Zn-Al-NO3 sebesar 8,90 Å. Spektra FTIR menunjukkan keberadaan serapan gugus C=O pada bilangan gelombang 1684,77 cm-1. Kondisi optimum adsorpsi ion Pb(II terjadi pada pH 4, waktu kontak 60 menit dan kapasitas adsorpsi diperoleh 2,07 mg/g pada konsentrasi awal 10 mg/L dengan berat adsorben 0,100 g. Adsorpsi ion Pb(II oleh hidrotalsit Zn-Al-EDTA mengikuti reaksi pseudo orde dua dengan tetapan laju adsorpsi sebesar 8,90 g mmol-1min-1. Adsorpsi ion Pb(II oleh Zn-Al-EDTA terjadi karena  pembentukan khelat Pb-EDTA di dalam struktur hidrotalsit. Hasil ini diharapkan mampu memberikan kontribusi yang lebih luas di dalam pengendalian konsentrasi Pb(II di lingkungan. ABSTRACT Polution by Pb(II ion in the water environment tends to increase due the increase in the number of lead smelter and lead acid battery recycling industries. This work aims at studying in details the ability of Zn-Al-EDTA hydrotalcite as adsorbent for Pb(II ion in the environment. The Zn-Al-NO3 hydrotalcite was synthesized first by coprecipitation method followed by hydrothermal treatment at 100 °C for 15 h. The Zn-Al-EDTA hydrotalcite was later obtained by ion exchange process. The solution pH, kinetics and adsorption capacity were studied. The XRD data showed that Zn-Al-EDTA and Zn-Al-NO3 hydrotalcites have d003 of 14.52 and 8.90 Å, respectively. The FTIR spectra suggested that C=O group was observed with absorption band at 1684

  10. Evaluasi Sifat Morpologi dan Teknologi Pengolahan pada Gabah dan Beras

    OpenAIRE

    Santosa, Susilo

    2017-01-01

    Penelitian evaluasi dan beras terhadap mutu dan jumlah hasil ditekankan pada lr36 , lr38 dan Cisadane. Penelitian dilakukan di laboratorium Balai Penelitian Tanaman Pangan Karawang. Hasil studi menunjukkan diantara ketiga varitas, Cisadane mempunyai ukuran dimensi butiran yang lebih besar daripada Ir36 dan Ir38. Di antara ketiga varitas, persen kulit sekam yang tertinggi didapat 23,57 % pada lr38 diikuti 22,32% pada Ir36 dan 19,5% pada Cisadane. Persen beras pecah kulit tertinggi diperoleh pa...

  11. Evaluasi Sifat Morpologi Dan Teknologi Pengolahan Pada Gabah Dan Beras

    OpenAIRE

    Santosa, Susilo

    1982-01-01

    Penelitian evaluasi dan beras terhadap mutu dan jumlah hasil ditekankan pada lr36 , lr38 dan Cisadane. Penelitian dilakukan di laboratorium Balai Penelitian Tanaman Pangan Karawang. Hasil studi menunjukkan diantara ketiga varitas, Cisadane mempunyai ukuran dimensi butiran yang lebih besar daripada Ir36 dan Ir38. Di antara ketiga varitas, persen kulit sekam yang tertinggi didapat 23,57 % pada lr38 diikuti 22,32% pada Ir36 dan 19,5% pada Cisadane. Persen beras pecah kulit tertinggi diperoleh pa...

  12. Karakteristik Himpunan Kritis dalam Pelabelan TSA pada Graf Pohon

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Triyani Triyani

    2017-01-01

    Full Text Available Sebuah himpunan kritis dalam pelabelan Total Sisi Ajaib (TSA,  pada graf G adalah subhimpunan label sedemikian sehingga label tersebut membangun pelabelan TSA secara tunggal. Konsep himpunan kritis pada pelabelan graf ini merupakan pengembangan teori dari himpunan kritis dalam bujur sangkar latin yang dikemukakan oleh Cooper dkk (1994. Artikel ini bertujuan menginvestigasi karakteristik himpunan kritis dalam pelabelan TSA pada graf pohon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jika G adalah graf pohon, maka himpunan kritis dengan ukuran minimal dalam pelabelan TSA pada G sama dengan banyaknya daun di G. Kata Kunci : himpunan kritis minimal, pelabelan TSA, graf TSA

  13. PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT PADA MATERI GERAK PARABOLA DAN GERAK MELINGKAR MELALUI KEGIATAN LESSON STUDY

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wari Prastiti

    2016-03-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar fisika  materi gerak parabola dan gerak melingkar siswa kelas XI IPA1SMA Negeri 5 Metro Tahun Pelajaran 2014/2015 dengan penerapan pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT melalui kegiatan Lesson Study. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus diawali dengan tahap plan kemudian dilanjutkan do dan see/refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI IPA1SMA Negeri 5 Metro Tahun Pelajaran 2014/2015. Data diperoleh melalui observasi menggunakan lembar observasi aktivitas belajar dan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitan dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa XI IPA1 SMA Negeri 5 Metro Tahun Pelajaran 2014/2015 . Hal ini terlihat dari hasil siklus I dan siklus II terjadi peningkatan aktivitas belajar pada tiap indikator aktivitas belajar yang ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar fisika  materi gerak parabola dan gerak melingkar siswa kelas XI IPA1SMA Negeri 5 Metro Tahun Pelajaran 2014/2015 dengan penerapan pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT melalui kegiatan Lesson Study. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus diawali dengan tahap plan kemudian dilanjutkan do dan see/refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI IPA1SMA Negeri 5 Metro Tahun Pelajaran 2014/2015. Data diperoleh melalui observasi menggunakan lembar observasi aktivitas belajar dan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitan dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa XI IPA1 SMA Negeri 5 Metro Tahun Pelajaran 2014/2015 . Hal ini terlihat dari hasil siklus

  14. PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA PADA MATERI SEGIEMPAT SISWA SMP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muh Fitrah

    2017-04-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan aktivitas guru dan siswa pada pembelajaran berbasis masalah yang dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa dan peningkatan pemahaman konsep siswa pada konsep matematika materi segiempat serta respon siswa pada pembelajaran berbasis masalah. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas bersifat kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian adalah siswa SMP Negeri 1 Dompu Kelas VIIA sebanyak 34 Orang. Instrumen yang digunakan adalah lembar tes, observasi dan wawancara, angket serta dokemen. Data penelitian inipun dianalisis dalam bentuk rata-rata dan persentase kemudian dikombinasikan dengan hasil wawancara yang bersumber dari guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep siswa dapat ditingkatkan menggunakan pembelajaran berbasis masalah, terbukti pada peningkatan setiap siklus pembelajaran. Hal ini didukung pada aktivitas guru dan siswa berdasarkan langkah-langkah pada pembelajaran berbasis masalah yaitu pada siklus pertama aktivitas guru dengan presentasenya 92,5% meningkat disiklus kedua sebesar 97,5%, sedangkan aktivitas siswa disiklus pertama dengan presentasenya adalah 93,8% dan meningkat pada siklus kedua sebesar 97,69%. Sedangkan pada hasil tes pemahaman konsepnya adalah pada siklus pertama adalah 79, 41% dengan rata-rata nilainya adalah 77,35 dan pada siklus kedua pemahaman konsep matematika siswa meningkat secara signifikan, hal ini terbukti presentasenya adalah 88,24% dengan rata-rata nilainya adalah 84,26. Sehingga pencapaian antara aktivitas guru dan siswa serta pemahaman konsep matematika siswa pada pembelajaran berbasis masalah mendapatkan respon yang positif berdasarkan transkripsi dari siswa, karena siswa merasa senang dengan suasana belajar yang memaksimalkan aktivitas pada kelompok yang dibagikan.

  15. EXTRACORPOREAL SHOCKWAVE LITHOTRIPSY (ESWL PADA BATU GINJAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Anak Agung Sri Satyawati

    2014-09-01

    Full Text Available Latar Belakang. Extracorporeal shockwave lithotripsy (ESWL merupakan pilihan terapi yang paling cost effective pada kasus kasus batu ginjal, namun sayangnya modalitas terapi ini belum banyak dipilih karena dianggap mahal dan kurangnya informasi mengenai keuntungan penggunaannya. Kasus. Perempuan usia 65 tahun mengeluh nyeri pinggang yang dirasakan mendadak dan semakin memberat  sejak 2 bulan sebelum masuk rumah sakit, disertai mual dan penurunan nafsu makan. Berdasarkan pemeriksaan foto polos abdomen dan USG Urologi  didapatkan kesan adanya batu renal dekstra ukuran 16mm x 18mm, dengan hidronefrosis derajat I renal dekstra. Kemudian dilakukan tindakan ESWL. Hasil. Setelah dilakukan tindakan ESWL berupa penghantaran gelombang kejut pada permukaan ginjal  kanan selama 20-30 menit, keluar pecahan pecahan kecil batu kalsium. Berdasarkan pemeriksaan radiografi post ESWL tidak ditemukan gambaran radioopak pada kaliks ginjal, ureter maupun kandung kemih. Kesimpulan. Batu kalsium dengan ukuran 16mm x 18mm pada renal dekstra berhasil dikeluarkan total tanpa adanya komplikasi.

  16. Pengaruh Self Tapping terhadap Penurunan Level Dysmenorhea pada Mahasiswi Program Studi Ilmu Keperawatan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wiwin Lismidiati

    2017-10-01

    Full Text Available Dysmenorrhea primer adalah nyeri pada perut bagian bawah yang dirasakan pada saat menstruasi tanpa adanya kelainan pada panggul. Banyaknya gejala yang muncul saat dysmenorrhea dapat berpengaruh pada aktivitas kerja dan aktivitas sehari-hari. Ada beberapa manajemen nyeri untuk mengatasi dysmenorrhea primer, salah satunya adalah dengan self tapping. Tujuan penelitian untuk menganalisis efektifitas terapi self tapping dalam menurunkan level nyeri dysmenorrhea primer pada mahasiswi PSIK FK UGM. Penelitian ini adalah jenis penelitian quasi experiment non randomized pretest-postest with control. Pada kelompok intervensi diberikan perlakuan self tapping, sedangkan pada kelompok kontrol diberikan perlakuan nafas dalam. Pengukuran level nyeri dysmenorrhea primer dilakukan menggunakan instrumen Numerical Rating Scale (NRS dengan skala 1−10. Jumlah responden sebanyak 60 orang. Untuk mengetahui perbandingan level nyeri sebelum dan sesudah terapi pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol, dilakukan uji statistik Wilcoxon. Sedangkan untuk membandingkan perbedaan level nyeri antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol dilakukan uji statistik Mann Whitney. Hasil menunjukkan intervensi self tapping lebih efektif menurunkan level nyeri dysmenorrhea primer pada mahasiswi PSIK FK UGM dengan nilai p = 0,007. Kesimpulannya terdapat pengaruh terapi self tapping terhadap terhadap level nyeri dysmenorrhea primer pada mahasiswi PSIK FK UGM. Terapi self tapping dapat dijadikan pilihan penanganan untuk mengurangi nyeri pada saat mengalami dysmenorrhea primer.

  17. Perilaku Krom Dalam Limbah Cair Penyamakan Kombinasi Krom-Gambir dan Krom-Mimosa Pada Penyamakan Kulit

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ardinal Ardinal

    2014-06-01

    Full Text Available Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE This study aims to determine the amount of chrome that come out together with tannery waste in a tanned combination process of chrome-gambier and chrome-mimosa. the process research performed by 2 stages. The 1st stage  using chrome with 5 concentration,    they were 2,4,6 and 8 %. Then it followed by the 2nd stage  tanning process by using vegetable tanning, gambier and mimosa, with each 7% and 9% concentration. The results showed that the combination of chrome-gambier tanned at the same concentration disposed chromium waste less than the combination of chrome-mimosa tanned. The lowest total chrome waste on the chrome-gambier tanning combination was 3.9 ppm at  2% chromium and 7% gambier concentration and the highest was 146.6 ppm at 8% chromium and 9% gambier concentrations.  The lowest total chrome waste on the combination of chrome-mimosa tanning was 2.2 ppm at  2% chromium and 7% mimosa concentration and the highest was 170.4 ppm at 8 % chromium and 9% mimosa concentration. The 2ndtanning, was combination tanning process, chrome-gambier able to reduce chromium levels more than the chrome-mimosa tanning.ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah krom yang ikut terbuang bersama limbah proses penyamakan kulit yang di samak kombinasi krom-gambir dan krom-mimosa. Pelaksanaan penelitian proses penyamakan kulit  dilakukan dengan 2 tahap. Tahap I menggunakan krom dengan 5 variasi  konsentrasi yaitu 2, 4, 6 dan 8%. Setelah penyamakan tahap I kemudian dilanjutkan penyamakan tahap II dengan menggunakan penyamakan nabati, gambir dan mimosa, dengan variasi konsentrasi masing-masing 7 dan 9%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penyamakan kombinasi krom-gambir pada konsentrasi yang sama menghasilkan limbah krom yang lebih sedikit dibandingkan dengan samak kombinasi krom-mimosa. Jumlah limbah krom pada penyamak kombinasi krom-gambir terendah adalah 3,9 ppm pada konsentrasi krom

  18. DETEKSI Fasciola hepatica DAN Fasciola gigantica PADA KERBAU PERAH ( DETEKSI Fasciola hepatica DAN Fasciola gigantica PADA KERBAU PERAH ( DETEKSI Fasciola hepatica DAN Fasciola gigantica PADA KERBAU PERAH (

    OpenAIRE

    -, YAUMIL NI???MAH YAUMIL NI???MAH YAUMIL NI???MAH

    2016-01-01

    2015 ABSTRAK YAUMIL NI???MAH O11111101.Deteksi Fasciola hepatica dan Fasciola gigantica pada Kerbau Perah Fasciola hepatica dan Fasciola gigantica merupakan cacing kelas trematoda.Telur cacing ini berbentuk oval dan dilengkapi dengan operculum yang berfungsi sebagai jalan keluar larva mirasidium pada saat telur menetas.Ukuran telur Fasciola gigantica lebih besar dibandingkan ukuran telur Fasciola hepatica.Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi telur cacing Fasciola...

  19. Preparasi Minimal pada Pembuatan Gigi Tiruan Cekat dengan Fiber Reinforced Composite (FRC

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aditya Ayat Santiko

    2016-11-01

    Full Text Available Dalam praktek sering kali dokter gigi dihadapkan pada pasien yang kehilangan gigi anterior dan ingin segera dibuatkan gigi tiruan karena alasan estetik. Gigi tiruan yang dibuat bisa berupa gigi tiruan sebagian lepasan (GTSL atau gigi tiruan cekat (GTC. Pada GTSL, adanya plat pada palatum menyebabkan rasa tidak nyaman, selain itu pasien setiap kali harus buka pasang gigi tiruan kembali sehingga cukup merepotkan. Oleh karena itu pada umumnya pasien ingin dibuatkan GTC dan hal ini memang sesuai dengan indikasi GTC. Hal yang menjadi pertimbangan pada pembuatan GTC adalah pengasahan permukaan gigi secara keseluruhan bila akan dibuat desain full crown. Pada perkembangan desain GTC ada desain yang disebut resin bonded bridge atau adhesive bridge yaitu GTC yang dibuat pada gigi abutment yang dipreparasi minimal pada bagian palatal saja dan dilekatkan secara mikromekanikal antara retainer sayap logam dan gigi yang telah dipreparasi. Pasien wan ita usia 22 tahun datang ke klinik Prostodonsia RSGM Prof Soedomo UGM karena kehilangan gigi insisif sentral kiri atas. Pada kasus ini dilakukan pembuatan GTC dengan bahan fiber reinforced composite (FRC. Pembuatan bridge dengan bahan FRC dapat dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Pada makalah ini akan dibahas pembuatan bridge FRC secara tidak langsung yaitu dengan menggunakan gigi artlfisial komposit. Hasil menunjukkan estetis yang baik, kontrol setelah 2 bulan tidak ada perubahan warna dan pasien merasa puas dengan penampilannya, jaringan gingiva di sekitarnya normal.

  20. PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN METODE SIANMETHEMOGLOBIN DENGAN DAN TANPA SENTRIFUGASI PADA SAMPEL LEUKOSITOSIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    wahdah norsiah

    2015-12-01

    hemoglobin levels over the patient's clinical condition. Keywords: sianmethemoglobin methods, centrifugation, leukocytosis Abstrak: Pemeriksaan kadar hemoglobin metode sianmethemoglobin dipengaruhi leukositosis yang menyebabkan pengukuran absorban meningkat signifikan dan kadar hemoglobin meningkat palsu maka sampel darah yang sudah diencerkan dengan larutan Drabkins di sentrifugasi 3000 rpm selama 10 menit kemudian absorban supernatant diukur dengan fotometer pada λ 546 nm. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan pemeriksaan kadar hemoglobin metode siamethemoglobin dengan dan tanpa sentrifugasi pada sampel leukositosis. Jenis penelitian merupakan penelitian observasional laboratorik. Rancangan penelitian ini adalah penelitian cross sectional. Sampel penelitian diambil dari sisa sampel darah pasien yang sudah diperiksa jumlah leukositnya lebih dari 20.000/µL dengan Hematology Analyzer (CEL-DYN Ruby Pebruari-April 2014, dan dibagi menjadi 4 kelompok berdasarkan kriteria jumlah leukosit yaitu kelompok 1. 20.000/µL-29.999/µL, kelompok II. 30.000/µL-39.999/µL, kelompok III. 40.000/µL-49,999/µL, kelompok IV. Lebih dari 50.000/µL. Jumlah sampel yang diambil adalah 20 sampel setiap kelompok, jumlah sampel seluruhnya 80 sampel. Hasil analisis menunjukkan ada perbedaan yang bermakna kadar hemoglobin metode siamethemoglobin dengan dan tanpa sentrifugasi pada sampel leukositosis dengan nilai p = 0,000 lebih kecil dari α 0,05. Kekeruhan leukositosis berpengaruh terhadap selisih kadar hemoglobin dengan dan tanpa sentrifugasi, semakin tinggi jumlah leukosit semakin besar selisih kadar hemoglobin, hasil penelitian pemeriksaan kadar hemoglobin berdasarkan kriteria jumlah leukosit diperoleh selisih kadar hemoglobin dengan dan tanpa sentrifugasi pada kelompok I. 0,22 ± 0,07 g/dL, kelompok II 0,40 ± 0,22 g/dL, kelompok III. 0,44 ± 0,14 g/dL,kelompok IV. 0,85 ± 0,41 g/dL. Pemeriksaan kadar hemoglobin metode sianmethemoglobin pada sampel leukositosis dengan jumlah

  1. Kajian Metode dan Waktu Fermentasi Cairan Pulpa pada Perubahan Karakteristik Cuka Kakao

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    G.P. Ganda Putra

    2017-03-01

    inokulum Saccharomyces cerevisiae dan Acetobacter aceti, adalah  penambahan gula 4 konsentrasi (4, 6, 8, dan 10 %, dan pada metode fermentasi 1 tahap, yang menggunakan inokulum  Acetobacter aceti, adalah penambahan alkohol 4 konsentrasi (6,  8, 10, dan 12 %, sedangkan faktor II lama fermentasi (0, 5, 10,  15, 20, dan 25 hari. Sementara itu perlakuan lama fermentasi pada metode fermentasi alami sama seperti pada  faktor II. Semua metode fermentasi dilakukan pada suhu kamar  dalam 2 kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1  karakteristik cuka kakao dan OD660 cairan pulpa dipengaruhi  oleh perlakuan penambahan gula dan lama fermentasi serta  interaksinya pada metode fermentasi 2 tahap dan oleh perlakuan penambahan alkohol dan lama fermentasi serta  interaksinya pada fermentasi 1 tahap, serta oleh perlakuan lama  fermentasi alami, dan (2 cuka kakao dengan kadar asam asetat  tertinggi masing-masing dihasilkan pada fermentasi 2  tahap dengan penambahan gula cenderung 6 % dalam waktu 25 hari (2,35 %, fermentasi 1 tahap dengan penambahan alkohol 10 % dalam waktu 20 hari (3,37 %, dan fermentasi alami dalam  waktu 15 hari (2,65 %. Dengan demikian metode fermentasi 1  tahap dengan penambahan alkohol 10 % menggunakan  inokulum Acetobacter aceti dalam waktu 20 hari merupakan metode fermentasi lanjutan yang paling optimal untuk produksi cuka kakao.

  2. PEMODELAN PERSAMAAN NEWTON-EULER PADA PENGEMBANGAN PROSTHETIC TANGAN KOSMETIK DALAM MENENTUKAN BESARNYA DAYA PADA SISTEM KABEL EXTERNAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lobes Herdiman

    2012-01-01

    Full Text Available Pengembangan  komponen telapak tangan prosthetic terdiri dari metacarpal, metacarpal pollicis, dan jari tangan. Bahan yang digunakan yaitu nylon, jumlah komponen sebanyak 87 dan berat 175 gram. Kemampuan ibu jari dan jari telunjuk memegang peranan penting dalam melakukan 6 model gerakan. Posisi ujung phalanx media-distalis ibu jari dan jari telunjuk bertemu pada satu titik, sehingga mampu melakukan gerakan dasar tangan. Pengujian dengan eksperimen empiris pada pengembangan prosthetic tangan kosmetik dilakukan untuk mengetahui rotasi dari titik koordinat pada sendi pada saat aktivitas pemegangan. Sumbu koordinat ruang dan sistem dimana sumbu x, y, dan z, dengan titik nol ditetapkan pada pangkal poros utama. Model mekanisme prosthetic tangan kosmetik dengan sistem penarikan pada kendali kabel eksternal. Pengukuran tekanan pada ibu jari dengan jari telunjuk sebesar 493 gram yang dilakukan dengan alat dial indicator, pengukuran tekanan ibu jari dengan jari tengah sebesar 487 gram. Pengujian beban tarikan kabel untuk membuka jari menjadi terbuka penuh sebesar 4.291 gram dengan alat force gauge. Persamaan Newton-Euler menghasilkan besarnya torsi melalui persamaan forward (maju dan backward (mundur. Rotasi matriks yang disimbolkan xRx+1, dengan x adalah titik mulai dan x+1 adalah titik tujuan. Titik koordinat pada tiap ruas sebagai degree of freedom pada tiga titik, yaitu titik 0, titik 1, dan titik 2. Perhitungan matriks rotasi menggunakan titik awal (origin dan titik tujuan (destination. Titik 0 jari ditentukan pada sendi metacarpophalangeal, titik 1 pada sendi interphalangeal proximalis, dan titik 2 pada ujung komponen phalanx media-distalis sebagai end effector dimana ω0 = v0 = 0 dan gravitasi g = 9,8062 m/s2. Besarnya torsi maksimal dicapai pada gerakan spherical sebesar 10,00449 N.m, dengan mengkonversikan besaran torsi ke daya maka dicapai sebesar untuk gerakan spherical sebesar 12,5046 watt, dan daya terkecil pada gerakan lateral dan tip

  3. ANALISIS PEMANFAATAN DUA ELEMEN PELTIER PADA PENGONTROLAN TEMPERATUR AIR

    OpenAIRE

    Yusfi, Meqorry; Gandi, Frima; Palka, Heru Sagito

    2017-01-01

    Abstrak Elemen peltier bisa digunakan sebagai pemanas dan pendingin. Pada penelitian ini elemen peltier digunakan sebagai pendingin air. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan hasil pemakaian antara satu dan dua elemen peltier pada sistem kontrol temperatur air. Alat dirancang dengan menggunakan LM35 sebagai sensor temperatur dan mikrokontroler Atmega 8535 untuk mengontrol sebelum ditampilkan ke LCD. Sistem kontrol On-off digunakan pada sistem ini. Hasil penelitian menunjukk...

  4. Perancangan dan Implementasi Kontroler PID dengan Nonlinear Decoupling pada Sistem Kendali UAV Quadcopter

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Jadid Anggarjito

    2013-09-01

    Full Text Available Quadcopter merupakan salah salah satu jenis rotorcraft yang memiliki 4 buah rotor yang harus dikendalikan masing-masing rotornya untuk dapat menggerakkan quadcopter. Gerak lateral merupakan gerak quadcopter secara horizontal pada ketinggian atau gerak translasi, gerakan ini sangat vital untuk memenuhi kebutuhan quadcopter dalam mencapai way-to-way point yang telah ditentukan. Pada tugas akhir ini untuk mengatur gerakan lateral dari quadcopter digunakan sistem kendali PID dengan Decoupling Nonlinear. Ada 2 buah kontroler individual yang digunakan yaitu kontroler PID dengan Nonlinear Decoupling untuk mengatur pitch dan roll gerak rotasi, serta kontroler PD untuk mengatur translasi sumbu X dan sumbu Y. Perancangan sistem kontrol PID Decoupling Nonlinear pada simulasi yang digunakan untuk mempertahankan gerak lateral quadcopter dalam mencapai way-to-way point yang ditentukan. Nilai parameter yang didapatkan dari hasil tuning terstruktur pada simulasi adalah pada kontroler PID dengan Nonlinear Decoupling pitch dan roll Kp=5 Ki=0,01 Kd=10 sedangkan pada kontroler PD sumbu X dan sumbu Y Kp=0,05 Kd=0,2. Respon hasil implementasi pada quadcopter belum sesuai pada hasil simulasi. Pada hasil simulasi masih terdapat koreksi pada translasi sumbu X dan sumbu Y masih terdapat kesalahan sebesar ± 0,02 cm, sedangkan pada implementasi gerak lateral menggunakan remote control sistem dapat bergerak stabil menuju way-to-way point yang ditentukan.

  5. KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA PEKERJA LAUNDRY DI KECAMATAN DENPASAR SELATAN, BALI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Joice Sari Tampubolon

    2014-05-01

    Full Text Available Keluhan muskuloskeletal adalah keluhan pada otot yang disebabkan oleh faktor-faktor kerja dan lingkungan saat melakukan pekerjaan. Keluhan muskuloskeletal merupakanmasalah kesehatan yang paling sering terjadi dalam dunia industri termasuk  industrirumah tangga laundry. Saat ini industri rumah tangga laundry  berkembang sangat pesatyang disebabkan oleh tingkat kesibukan yang sangat tinggi pada masyarakat terutamamasyarakat di kota besar. Oleh sebab itu, penulis ingin mengkaji tentang distribusikeluhan muskuloskeletal pada pekerja laundry di Kecamatan Denpasar Selatan, Bali.Studi deskriptif cross sectional dilakukan dengan menggunakan kuesioner Nordic BodyMap yang dibagikan pada 30 orang pekerja di 26 tempat laundry yang berada diKecamatan Denpasar Selatan, Bali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritaspekerja berumur < 35 tahun (63,33%, masa kerja 1-2 tahun (53,33%, durasi kerja 9-12jam/hari (80% dan lama istirahat 1 jam (83,33%. Keluhan muskuloskeletal yangterdapat pada pekerja yaitu bahu kanan 22 orang (73,33%, betis kiri dan betis kananmasing-masing berjumlah 17 orang (56,66% serta pinggang dan bahu kiri masingmasingberjumlah 16 orang (53,33%. Studi lebih lanjut diperlukan untuk mengkajifaktor yang mempengaruhi terjadinya keluhan muskuloskeletal pada pekerja.

  6. Studi Numerik Karakterisasi Aliran 3 Dimensi Multifase (Gas-Solid) Pada Gravity Settling Chamber Dengan Variasi Kecepatan Inlet Dan Diameter Partikel Pada Aliran Dilute Phase

    OpenAIRE

    Isa’i, Adi Mochammad; Widodo, Wawan Aries

    2013-01-01

    Kegiatan pemilahan pada aktivitas produksi merupakan salah satu kegiatan yang banyak dilakukan pada dunia industri. Penggunaan gravity settling chamber merupakan teknologi pemilahan partikel yang paling sedehana dan murah. Maka dalam perancangan suatu gravity settling chamber perlu diketahui parameter yang mempengaruhi kinerja dari alat tersebut. Analisa karakteristik aliran pada gravity settling chamber dilakukan dengan metode simulasi numerik menggunakan persamaan Eularian-Lagrangian. Sebu...

  7. Studi Numerik Karakterisasi Aliran 3 Dimensi Multifase (Gas-Solid) Pada Gravity Settling Chamber Dengan Variasi Kecepatan Inlet Dan Diameter Partikel Pada Aliran Dilute Phase

    OpenAIRE

    Adi Mochammad Isa’i; Wawan Aries Widodo

    2013-01-01

    Kegiatan  pemilahan pada aktivitas produksi merupakan salah satu kegiatan yang banyak dilakukan pada dunia industri. Penggunaan gravity settling chamber merupakan teknologi pemilahan partikel yang paling sedehana dan murah. Maka dalam perancangan suatu gravity settling chamber perlu diketahui parameter yang mempengaruhi kinerja dari alat tersebut. Analisa karakteristik aliran pada gravity settling chamber dilakukan dengan metode simulasi numerik menggunakan persamaan Eularian-Lagrangian. Sebu...

  8. LAJU PEMBUANGAN PANAS PADA RADIATOR DENGAN FLUIDA CAMPURAN 80% AIR DAN 20% RC PADA RPM KONSTAN

    OpenAIRE

    Made Ricki Murti

    2012-01-01

    Mobil yang digunakan untuk menempuh perjalanan yang jauh biasanya dipacu dengan kecepatan yang cukup tinggi dengan putaran mesin berkisar pada rpm 2000 dan dalam jangka waktu yang cukup lama. Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan akibat suhu mesin melebihi suhu normal mesin saat bekerja, maka penelitian ini perlu dilakukan. Pada penelitian ini dilakukan pengujian perbandingan laju pembuangan panas mesin antara pemakaian 100% air dengan campuran 80% air dan 20% radiator coolant deng...

  9. EVALUASI DAYA TAHAN IKAN MAS HASIL SELEKSI BERDASARKAN MARKA MOLEKULER MHC-II TERHADAP INFEKSI KOI HERPES VIRUS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Erma Primanita Hayuningtyas

    2015-03-01

    mengevaluasi daya tahan benih ikan mas F-1 terseleksi terhadap infeksi KHV melalui uji tantang. Sebagai pembanding, digunakan ikan mas populasi benih F-1 non-seleksi dan populasi benih ikan mas dari unit pembenihan rakyat (UPR. Ikan uji berupa benih ikan mas Rajadanu berumur dua bulan dengan bobot ratarata 5,5±0,5 g. Jumlah benih pada masing-masing wadah perlakuan sebanyak 30 ekor dengan tiga kali pengulangan. Wadah pengujian berupa akuarium berukuran 40 cm x 60 cm x 40 cm dengan kepadatan 1 ekor/L. Parameter yang diamati adalah sintasan, deteksi KHV, analisis ekspresi gen MHC-II, dan gambaran darah ikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa populasi benih F-1 terseleksi memiliki daya tahan lebih baik dengan sintasan 93,33% dibandingkan populasi benih F-1 non-seleksi sebesar 85,55% dan populasi benih dari UPR sebesar 81,11%. Daya tahan yang tinggi pada populasi benih F-1 terseleksi didukung oleh hasil deteksi KHV yang negatif dan ersentase jumlah limfosit yang lebih tinggi sebesar 91,67%; serta rendahnya persentase monosit dan heterofil, selain itu, tidak adanya eosinofil dan basofil. Ekspresi gen MHC-II terdeteksi pada berbagai organ, ekspresi tertinggi ditemukan pada organ limpa.

  10. TEKNIK PEMERIKSAAN PADA MIKROTROPIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lona Diolanda

    2014-12-01

    Full Text Available AbstrakMikrotropia merupakan strabismus sudut kecil (kurang dari 5˚ yang disertai dengan ARC dan ketajaman stereopsis yang berkurang atau tidak ada sama sekali. Mikrotropia sering disertai dengan sindroma monofiksasi. Ini ditandai dengan adanya fusi perifer dan supresi di daerah sentral (foveal suppresion scotoma mata yang mengalami deviasi. Mikrotropia dapat dibagi menjadi dua bentuk yaitu mikrotropia primer (mikrotropia with identity dan mikrotropia without identity dan mikrotropia sekunder. Pemeriksaan diagnostik pada mikrotropia bertujuan untuk menunjukkan adanya penglihatan binokular perifer tanpa disertai penglihatan binokular sentral pada penderita mikrotropia. Pada makalah ini akan membahas karakteristik klinik dan pemeriksaan mikrotropia.AbstractMicrotropia is defined as strabismus with a small deviation (less than 5˚, combined with Anomalous Retinal Correspondence (ARC and reduced or absent stereoacuity. Microtropia is often accompanied by monofixation syndrome. It is characterized by peripheral fusion and suppression in the central area (foveal suppresion scotoma of the misaligned eye. There are two forms of microtropia: primary microtropia (microtropia with identity; microtropia without identity and secondary microtropia. Diagnostic examination of microtropia aims at demonstrating existence of peripheral binocular vision but no central binocular vision. This paper will discuss about clinical characteristic and diagnostic of microtropia.

  11. ANALISIS POSTUR KERJA PADA PT. XYZ MENGGUNAKAN METODE ROSA (RAPID OFFICE STRAIN ASSESSMENT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rosma Hani Damayanti

    2014-06-01

    Full Text Available Penggunaan teknologi informasi, dimana komputer sebagai medianya kini semakin meningkat. Frekuensi yang tinggi akan penggunaan komputer yang tidak memperhatikan sisi ergonomi dalam bekerja mengakibatkan adanya resiko yang dirasakan oleh pengguna. PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang menggunakan komputer sebagai salah satu alat utama dalam bekerja. Pada penggunaannya karyawan pada Departemen Publishing merasakan keluhan pada punggung, pinggang, nyeri bahu, leher dan tangan. Keluhan yang dirasakan oleh pekerja pada Departemen publishing dapat diminimalkan dengan cara mengetahui dan mengidentifikasi postur kerja pada pekerja dalam menggunakan komputer. Identifikasi tersebut digunakan untuk mengetahui kondisi pekerja dan mengetahui penyebab keluhan yang dirasakan oleh pekerja untuk dilakukan perbaikan. Pada penelitian ini dilakukan analisis dengan menggunakan metode ROSA untuk mengurangi adanya keluhan yang dirasakan oleh pekerja pada Departemen publishing. ROSA merupakan salah satu metode pada office ergonomics, dimana penilaiannnya dirancang untuk mengukur resiko yang terkait dengan penggunaan komputer serta untuk menetapkan tingkat tindakan perubahan berdasarkan laporan dari ketidaknyamanan pekerja. Dengan menggunakan metode ROSA, dapat diketahui apakah postur kerja karyawan pada Departemen Publishing pada saat bekerja aman atau berbahaya. Hasil analisis postur kerja menggunakan metode ROSA pada Departemen Publishing menunjukkan bahwa seluruh pekerja yang menjadi sampel memiliki level resiko yang tinggi dan perlu dilakukan perbaikan segera. Perbaikan yang dapat dilakukan untuk mengurangi tingkat resiko yang dirasakan oleh pekerja yaitu dengan perbaikan fasilitas yang digunakan oleh pekerja yang sesuai dengan standar ergonomi, melakukan sosialisasi kepada pekerja tentang pentingnya ergonomi pada dunia kerja, dan sebaiknya pekerja melakukan istirahat atau peregangan otot minimal setiap tiga jam sekali.

  12. ANALISIS POSTUR KERJA PADA PT. XYZ MENGGUNAKAN METODE ROSA (RAPID OFFICE STRAIN ASSESSMENT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rosma Hani Damayanti

    2014-06-01

    Full Text Available Penggunaan teknologi informasi, dimana komputer sebagai medianya kini semakin meningkat. Frekuensi yang tinggi akan penggunaan komputer yang tidak memperhatikan sisi ergonomi dalam bekerja mengakibatkan adanya resiko yang dirasakan oleh pengguna. PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang menggunakan komputer sebagai salah satu alat utama dalam bekerja. Pada penggunaannya karyawan pada Departemen Publishing merasakan keluhan pada punggung, pinggang, nyeri bahu, leher dan tangan. Keluhan yang dirasakan oleh pekerja pada Departemen publishing dapat diminimalkan dengan cara mengetahui dan mengidentifikasi postur kerja pada pekerja dalam menggunakan komputer. Identifikasi tersebut digunakan untuk mengetahui kondisi pekerja dan mengetahui penyebab keluhan yang dirasakan oleh pekerja untuk dilakukan perbaikan. Pada penelitian ini dilakukan analisis dengan menggunakan metode ROSA untuk mengurangi adanya keluhan yang dirasakan oleh pekerja pada Departemen publishing. ROSA merupakan salah satu metode pada office ergonomics, dimana penilaiannnya dirancang untuk mengukur resiko yang terkait dengan penggunaan komputer serta untuk menetapkan tingkat tindakan perubahan berdasarkan laporan dari ketidaknyamanan pekerja. Dengan menggunakan metode ROSA, dapat diketahui apakah postur kerja karyawan pada Departemen Publishing pada saat bekerja aman atau berbahaya. Hasil analisis postur kerja menggunakan metode ROSA pada Departemen Publishing menunjukkan bahwa seluruh pekerja yang menjadi sampel memiliki level resiko yang tinggi dan perlu dilakukan perbaikan segera.  Perbaikan yang dapat dilakukan untuk mengurangi tingkat resiko yang dirasakan oleh pekerja yaitu dengan perbaikan fasilitas yang digunakan oleh pekerja yang sesuai dengan standar ergonomi, melakukan sosialisasi kepada pekerja tentang pentingnya ergonomi pada dunia kerja, dan sebaiknya pekerja melakukan istirahat atau peregangan otot minimal setiap tiga jam sekali.

  13. KENDALA PADA PENDEDERAN BENIH IKAN BERONANG LADA (Siganus canaliculatus PADA KERAMBA JARING APUNG DI PERAIRAN PULAU SIRAI, TANJUNGPINANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Philip Teguh Imanto

    2010-06-01

    Full Text Available Beronang lada (Siganus canaliculatus adalah kelompok ikan yang banyak ditemukan di perairan pantai dan rataan terumbu karang, memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi terutama pada saat hari raya Imlek, di mana ikan yang matang gonad sangat digemari dan mencapai harga tertinggi hingga Rp 110 ribu/kg. Hal ini menarik minat pembudidaya untuk memelihara dan membesarkan dengan tujuan mencapai ukuran matang gonad pada saat tersebut. Ketersediaan benih yang melimpah dan mudah diperoleh menyebabkan pengusaha memelihara dengan kepadatan tinggi hingga 5 ribu ekor per kurungan berukuran 3 m x 3 m x 2 m (18 m3, dengan sediaan pakan potongan padang lamun dan pelet kakap komersial seri KPA 3-4. Kendala kematian benih yang cukup tinggi muncul pada saat pemeliharaan, yang dicirikan dengan gerakan abnormal, mulut kemerahan, dan ekor yang terkikis. Pengamatan lapang dilakukan pada fasilitas pemeliharaan dan wawancara untuk mendapat gambaran umum kondisi budidaya, serta pengambilan sampel benih sehat dan yang bermasalah untuk observasi visual (organoleptik maupun secara mikroskopik. Hasil pengamatan dengan miksroskop diketahui mulut yang memerah disebabkan kerusakan pada gigi dan bibir, serta ekor yang terkikis lebih disebabkan gigitan benih ikan yang sehat. Perbaikan manajemen budidaya disarankan dilakukan dengan mengurangi tingkat kepadatan, penggunaan pelet basah (moist pellet serta meningkatkan frekuensi pemberian pakan diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan.

  14. In Situ Hybridization Pada Kanker Payudara

    OpenAIRE

    Diah Witari, Ni Putu

    2014-01-01

    Kesulitan yang dijumpai pada penanganan kanker payudara adalah terjadinya kekambuhan atau relaps. Deteksi status HER2 pada pasien merupakan salah satu upaya untuk mendeteksi terjadinya relaps dan juga untuk menentukan jenis terapi yang ada diberikan. Ekspresi protein HER2 dapat dideteksi dengan immunohistochemistry (IHC), sedangkan mutasi gen HER2 dapat dideteksi dengan teknik in situ hybridization baik berupa fluorescence in situ hybridization (FISH) ataupun chromogenic in situ hy...

  15. APLIKASI ANALYTIC NETWORK PROCESS (ANP PADA PERANCANGAN SISTEM PENGUKURAN KINERJA (Studi Kasus pada PT. X

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Iwan Vanany

    2003-01-01

    Full Text Available The paper discusses the application of Analytic Network Process (ANP to support the weighted of design performance measurement system with Balanced Scorecard method. During the time, the weighted uses method that disregarding interdependence between objectives strategy and Key Performance Indicator (KPI's. The method which often used in this weighted is Analytical Hierarchy Process (AHP. In fact this condition does not express the concept of strategy map of Balanced Scorecard. Therefore is needed apply the other weighted method which attention to the interdependence between Key Performance Indicator (KPI. Application of the weighted with ANP method is conducted at one of the power company. This company represents result of restructuring of PT. PLN (Persero. The result of design performance measurement system of PT. X are objective strategy, Key Performance Indicator (KPI and strategy map, will be weighted by method of ANP. Further more Modeling of ANP based on strategy map. The result of application indicates that related of model of strategy map in Balanced Scorecard at PT. X is Feedback Network (hiernet with phenomenon of inner and dependence of outer dependence. The perspective on Balanced Scorecard is identically with cluster on ANP, while objective strategy and KPI are identically with sub-element and element. Result of weighted with ANP method shows the existence of culmination of weighted on financial perspective of Strategy Map at PT. X. Abstract in Bahasa Indonesia : Makalah ini membahas aplikasi Analytic Network Process (ANP untuk mendukung pembobotan pada perancangan sistem pengukuran kinerja dengan metode Balanced Scorecard. Selama ini, pembobotan yang ada menggunakan metode yang mengabaikan saling keterkaitan antar strategi objektif dengan Key Performance Indicator (KPI-KPI -nya. Metode yang sering digunakan didalam pembobotan ini adalah Analytical Hierarchy Process (AHP. Kondisi ini sebenarnya tidak mencerminkan konsep Strategy Map

  16. Hubungan Jumlah Komplikasi Kronik Dengan Derajat Gejala Depresi Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Poliklinik Rsup Dr. M. Djamil Padang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Try Rahmi Lussii Karsuita

    2016-09-01

    Full Text Available AbstrakKomplikasi akibat penyakit Diabetes Melitus (DM dapat menyebabkan terjadinya perubahan psikologis, salah satunya adalah gejala depresi pada pasien DM. Tujuan penelitian ini adalah menentukan perbedaan jumlah komplikasi kronik pada setiap derajat depresi pada pasien DM tipe 2. Penelitian ini menggunakan desain analitik observasional yang dilaksanakan dari Maret sampai Mei 2014 di Poliklinik RSUP Dr. M. Djamil Padang. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 76 pasien DM. Jumlah komplikasi kronik diketahui dengan melihat rekam medik pasien, sedangkan derajat gejala depresi dinilai dengan wawancara menggunakan kuesioner Beck Depression Inventory (BDI II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang mengalami gejala depresi sebanyak 27 orang (35,5%. Derajat gejala depresi normal atau minimal sebanyak 64,5%, derajat ringan sebanyak 27,6% dan derajat sedang sebanyak 7,9%. Gejala depresi pada responden dengan satu komplikasi sebesar 6,9%, dengan dua komplikasi 42,4%, dengan tiga komplikasi 88,8 % dan empat komplikasi sebesar 60%. Setelah dilakukan analisis dengan uji Kruskal Wallis didapatkan bahwa terdapat perbedaan rerata jumlah komplikasi kronik pada setiap derajat depresi pada pasien DM tipe 2 (p < 0,001.Kata kunci: diabetes melitus tipe 2, gejala depresi, komplikasi kronikAbstractComplications due to diabetes disease can cause psychological changes, such as depression symptom. The objective of this study was to reveal the difference of the number of chronic complications on every single degree of depression in patients with type 2 diabetes. This was an analytic study that carried out from March to May 2014 in the polyclinic of RSUP Dr. M. Djamil Padang. The subject consisted of 76 diabetic patients. The number of chronic complications was identified by looking at the medical record of patients, whereas the degree of depressive symptom assessed by interview using a questionnaire BDI II. The results showed that respondents having

  17. Perbandingan Kinerja Deteksi Multiuser Linier Dan Deteksi Multiuser Dengan Jaringan Syaraf Tiruan Pada Sistem DS-CDMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Popy Maria

    2016-03-01

    Full Text Available Beberapa hal yang dapat menurunkan kapasitas dan kualitas sinyal informasi yang diterima pada sistem DS-CDMA (Direct Sequence Code Division Multiple Access adalah interferensi, noise dan efek near-far. Pada umumnya efek near-far diatasi dengan menggunakan power control. Namun demikian power control tidak dapat mengatasi interferensi yang disebabkan oleh user lain pada kanal yang sama atau yang lebih dikenal dengan MAI (Multiple Access Interference. Pendekatan lain yang digunakan untuk mengatasi hal ini adalah dengan deteksi multiuser (MUD. Pada tugas akhir ini akan dibandingkan kinerja dari MUD linier yang terdiri dari decorrelating dan MMSE dengan MUD yang menggunakan jaringan syaraf tiruan (JST dan mengacu pada deteksi konvensional. Jaringan syaraf tiruan ini menggunakan algoritma propagasi balik. Deteksi multiuser ini diaplikasikan pada  output deteksi konvensional. Kinerja dari masing-masing detektor dilihat dari BER sebagai fungsi nilai SNR  atau jumlah user pada kanal AWGN dan Rayleigh fading. Hasil simulasi pada  kanal AWGN, menunjukkan bahwa MUD dengan JST mempunyai kinerja yang lebih baik. Untuk target BER 10-3 pada kanal  AWGN, MUD decorrelating mencapainya pada SNR 6.3 dB, MUD MMSE pada SNR 5.97 dB, dan MUD dengan JST pada SNR 5.89 dB sedangkan pada kanal Rayleigh, MUD decorrelating mencapainya pada SNR 11.74 dB, MUD MMSE pada SNR 10.91 dB, dan MUD dengan JST pada SNR 10.31 dB

  18. PELANGGARAN PRINSIP-PRINSIP KERJA SAMA PADA IKLAN TOYOTA VERSI DORAEMON-NOBITA BBQ

    OpenAIRE

    Idrus Idrus

    2017-01-01

    Kepatuhan pada prinsip-prinsip kerja sama Grice dalam berkomunikasi akan menyebabkan komunikasi berjalan efisien. Iklan merupakan salah satu bentuk mengkomunikasikan produk atau jasa. Bahasa Iklan dapat menciptakan efek persuasi yang kuat dengan melakukan pelanggaran terhadap maksim-maksim pada prinsip-prinsip kerja sama Grice. Pada makalah ini dipaparkan prinsip-prinsip kerja sama pada iklan Toyota versi Doraemon-Nobita BBQ dan tujuan pembuat iklan melakukan pelanggaran maksim-maksim tersebut.

  19. ANALISIS KEKUATAN MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO PADA MATERIAL POLIMER PENYUSUN KIPAS RADIATOR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ery Diniardi

    2014-01-01

    Full Text Available Indonesia yang kaya bahan baku untuk industri mempunyai potensi yang besar untuk menghasilkan produk industri lokal satunya adalah polimer. Pemanfaatan polimer mengalami pemanfaatan yang sangat pesat, terutama pada industri otomotif. Polimer dibedakan menjadi 4 macam, menurut sifat masing-masing bahan tersebut, diantaranya adalah thermoplastik, thermoset, elastomer dan thermoplastik elastomer. Dalam penelitian ini untuk mengetahui mutu dan unsur dari bahan polimer, khususnya pada kipas radiator. Penelitian yang dilakukan adalah pengujian tarik, impak dan struktur mikro (identifikasi pada bahan polimer. Hasil uji tarik pada berbagai tingkat temperatur tarik menunjukan perbedaan yang signifikan, namun demikian regangan patah pada temperatur uji 90oC mempunyai nilai jauh lebih besar dibandingkan pada temperatur uji 24oC, demikian halnya dengan hasil uji impak. Hasil indentifikasi struktur mikro bahan tersebut diketahui sebagai polipropilen (PP.

  20. Hubungan Antara Dislipidemia Dengan Status Penyakit Arteri Perifer (Pap) Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Terkontrol Sedang

    OpenAIRE

    Aryani, Eka; Nugroho HS, K. Heri; Margawati, Ani

    2016-01-01

    Latar Belakang: Penyakit arteri perifer adalah gangguan suplai darah ke ekstremitas atas atau bawah karena obstruksi yang disebabkan aterosklerosis. Pasien PAP memiliki risiko yang lebih besar terhadap kematian akibat stroke, infark miokard dan serangan jantung. Diabetes melitus dan dislipidemia merupakan faktor risiko PAP yang sering ditemukan. Belum terdapat penelitian mengenai hubungan dislipidemia dengan status PAP pada pasien DM tipe II terkontrol sedang.Tujuan: Membuktikan hubungan anta...

  1. PENGEMBANGAN MEDIA AJAR LINE FOLLOWER ANALOG PADA MATA PELAJARAN PEREKAYASAAN SISTEM ROBOTIK KELAS XII TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Suwasono Suwasono

    2017-01-01

    Full Text Available This research aims at developing line follower analog media for robotic system engineering in SMKN 2 Singosari. The development was refered to modified model suggested by Sugiyono. The results of this development are in the form of modul, jobsheet, and trainer for robotic system engineering. The product was validated by content expertise I from Electrical Engineering Lecturer and obtained 92,06% of validity result. While the valifity result given the content expertise II from Robotic System Engineering teacher obtained 92,77%. In terms of media validity, the product obtained 94,81% from Electrical Engineering Lecturer and 94,02% from Robotic System Engineering Teacher. The product was also tested in XII Graders of Industry Electronics Engineering in SMKN 2 Singosari and obtained 88,20%. Thus, the media developed in the form of modul, jobsheet, and trainer of Robotic System Engineering within this study is considered as appropriate for XII Graders of Industry Electronics Engineering in SMKN 2 Singosari. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media ajar line follower analog pada mata pelajaran perekayasaan sistem robotik di SMKN 2 Singosari. Penelitian pengembangan mengacu pada model pengembangan Sugiyono yang dimodifikasi. Hasil pengembangan media ajar line follower analog berupa modul, jobsheet dan trainer untuk mata pelajaran Perekayasaan Sistem Robotik. Produk divalidasi ahli materi I dosen dari Jurusan Teknik Elektro memperoleh persentase sebesar 92,06%, ahli materi II dari guru mata pelajaran Perekayasaan Sistem Robotik memperoleh persentase sebesar 92,77%. Validasi media I dosen dari Jurusan Teknik Elektro memperoleh hasil persentase sebesar 94,81%, ahli media II dari guru mata pelajaran Perekayasaan Sistem Robotik memperoleh persentase sebesar 94,02%. Produk juga diujicobakan pada siswa kelas XII Teknik Elektronika Industri SMKN 2 Singosari diperoleh persentase sebesar 88,20% dan termasuk dalam kategori sangat layak. Sehingga produk

  2. PELANGGARAN PRINSIP-PRINSIP KERJA SAMA PADA IKLAN TOYOTA VERSI DORAEMON-NOBITA BBQ

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Idrus Idrus

    2017-03-01

    Full Text Available Kepatuhan pada prinsip-prinsip kerja sama Grice dalam berkomunikasi akan menyebabkan komunikasi berjalan efisien. Iklan merupakan salah satu bentuk mengkomunikasikan produk atau jasa. Bahasa Iklan dapat menciptakan efek persuasi yang kuat dengan melakukan pelanggaran terhadap maksim-maksim pada prinsip-prinsip kerja sama Grice. Pada makalah ini dipaparkan prinsip-prinsip kerja sama pada iklan Toyota versi Doraemon-Nobita BBQ dan tujuan pembuat iklan melakukan pelanggaran maksim-maksim tersebut.

  3. Penduga Rataan Geometrik pada Sampel Himpunan Terurut untuk Distribusi Normal

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sukma Adi Perdana

    2018-03-01

    Full Text Available Pada kajian ini, dikembangkan sebuah estimator atau penduga untuk rataan geometrik pada desain sampel himpunan terurut. Sampel himpunan terurut adalah sekolompok unit sampel yang diambil dari populasi dimana anggota populasinya diurutkan sebelumnya berdasarkan variabel tertentu yang memiliki korelasi yang kuat dengan populasi yang dibicarakan sebelum pengukuran yang nyata terhadap anggota populasi yang dibicarakan dimana hal ini akan mengurangi biaya dan waktu perhitungan. Kajian dilakukan untuk menginvestigasi bias dan efisiensi relatif dari penduga rataan geometrik yang dikembangkan dan perbandingan efisiensi relatif dilakukan untuk data dari populasi yang berdistribusi normal. Hasil kajian menunjukkan penduga pada sampel himpunan terurut mengungguli penduga pada sampel acak sederhana.

  4. PENERAPAN NAIVE BAYES PADA INTRUSION DETECTION SYSTEM DENGAN DISKRITISASI VARIABEL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Nyoman Trisna Wirawan

    2015-07-01

    Pada penelitian ini akan dibahas mengenai penerapan naive bayes classifier dengan menggunakan pemilihan atribut berdasarkan pada korelasi serta preprocessing data dengan diskritisasi dengan menggunakan metode mean/standar deviasi untuk atribut kontinu dengan menggunakan 3-interval dan 5-interval. Hasil percobaan menunjukan bahwa penerapan naive bayes pada klasifikasi data yang telah melewati proses diskritisasi mampu memberikan akurasi hingga 89% dengan running time rata-rata adalah 31 detik.

  5. Gambaran Keharmonisan Commuter Family Pada Anggota Brigade Mobile Kepolisian Daerah Sumatera Utara

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Marhisar Simatupang

    2017-08-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran keharmonisan commuter family pada anggota BRIMOB, untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya keharmonisan commuter family, dan untuk mengetahui strategi dan tahapan pada keluarga commuter family. Penelitian ini dilakukan pada keluarga anggota BRIMOB di Medan. Waktu penelitian dilaksanakan pada Desember 2016 sampai Maret 2017. Teknik pengambil sampel menggunakan teknik snowball sampling. Subjek penelitian berjumlah 2 keluarga anggota BRIMOB yang mengalami penikahan commuter family karena mendapatkan bawah kendali operas (BKO.  Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis pada tingkat awal, pada saat pengumpulan data dan setelah selesai pengumpulan data. Hasil dari penelitian ini yaitu kedua keluarga mengaku pertama kali berjauhan dengan keluarga timbul rasa kesepian dan kesedihan. Selain itu istri harus mampu menjalani dua peran sekaligus bagi anak-anaknya yaitu sebagai ayah dan ibu, saat suami melaksanakan tugas. Rasa jenuh dan takut sering dirasakan oleh kedua keluarga. Pada tahap awal mengalami commuter family, kedua keluarga mengaku mengalami ketidak percayaan pada pasangan sehingga menimbulkan masalah dalam keluarga. Masalah yang ada diselesaikan melalui dialog keluarga yang baik. Mendekatkan diri kepada Tuhan menjadi salah satu faktor mempertahankan keharmonisan keluarga. Kunci utama menjaga keharmonisan pada kedua keluarga ini, sehingga tetap bertahan adalah dengan selalu berkomunikasi, saling pengertian, kerja sama, dan membangun rasa kasih sayang. Tidak melakukan hal-hal di luar batas, dan memegang komitmen pernikahan.

  6. PENERAPAN KONSEP GAMIFIKASI APPRECIATIVE PADA E-MARKETPLACE UMKM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Acun Kardianawati

    2016-12-01

    Full Text Available Untuk meningkatkan daya saing E-Marketplace UMKM, inovasi pada sistem transaksi online salah satu cara yang dapat diterapkan. Sistem transaksi online dapat dikembangkan dengan menggunakan elemen dari perancangan game. Penggunaan elemen game tersebut dinamakan gamifikasi, yang dapat digunakan  untuk meningkatkan pengalaman, loyalty, brand awareness, dan motivasi pembeli dalam melakukan transaksi. Salah satu permasalahan yang sering terjadi dalam gamifikasi adalah pada konsep dan desain yang tidak sistematis dapat dipecahkan dengan penggunaan Appreciative Inquiry. Analisa dengan Appreciative Inquiry menghasilkan penerapan gamifikasi yang dilakukan pada kelebihan E-Marketplace UMKM, yaitu pada eksplorasi dan pemilihan produk. Penerapan gamifikasi tersebut ditujukan untuk pembeli dan penjual, dimana dari sisi pembeli dapat memotivasi dalam melihat-lihat produk dan dari sisi penjual termotivasi dalam hal penyajian produknya. Gamifikasi ini memberikan keunikan dan pembeda dari pesaing sehingga dapat meningkatkan kemungkinan pembelian produk dan dengan demikian dapat meningkatkan daya saing dari E-Marketplace UMKM. Kata Kunci: Appreciative Inquiry, E-Marketplace, gamifikasi, UMKM.

  7. Perawatan Crossbite Posterior pada Maloklusi Angle Klas III dengan Alat Ortodontik Cekat Teknik Begg

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Trio Wijayanto

    2011-12-01

    Full Text Available Latar Belakang: Crossbite posterior merupakan hubungan abnormal dari gigi-gigi posterior secara bukolingual pada rahang atas atau bawah pada saat kedua lengkung gigi berada dalam oklusi sentrik yang dapat terjadi pada satu atau kedua sisi rahang. Posterior crossbite adalah maloklusi yang paling sering muncul pada masa gigi susu dan awal gigi bercampur. Tujuan Perawatan: mengoreksi crossbite posterior dan mengembalikan fungsi pengunyahan yang baik. Kasus: Perempuan 20 tahun dengan maloklusi Angle klas III disertai crossbite posterior kanan, crowding rahang atas dan bawah. Penanganan: menggunakan alat cekat teknik Begg dengan pencabutan gigi premolar I rahang atas kiri, kedua premolar I rahang bawah, cross elastik, toe-in, dan toe out digunakan untuk koreksi crossbite. Kesimpulan: Perawatan crossbite posterior dengan teknik Begg menunjukkan hasil yang cukup memuaskan. Prognatik mandibula berkurang, crossbite terkoreksi, overjet normal, overbite normal, dan fungsi pengunyahan menjadi lebih baik.   Background: Posterior crossbite is defined as any abnormal bucal-lingual relations between posterior teeth of upper and lower jaw in centric occlusion which can occur in one side only or both. Posterior crossbite is one of the most prevalent malocclusion in primary and early mixed dentition. Purpose: to correct posterior and restore normal mastication. Case: 20 years old woman with Angle’s class II accompanied by posterior crossbite on the right side and crowding in anterior segment of upper and lower jaw. Management: using the Begg fixed appliance techniques with the extraction of upper left, and two lower first premolars. Cross elastic along with toe in and toe out on the main wire was used to correct posterior crossbite. Conclusion: Posterior crossbite treatment with Begg technique showed satisfactory results. Prognatism mandibula had reduced, regained normal overjet and overbite, and restored good mastication.

  8. PROPORSI BAGIAN TUBUH DAN KADAR PROKSIMAT IKAN GABUS PADA BERBAGAI UKURAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ruddy - Suwandi

    2014-07-01

    Full Text Available Ikan gabus (Channa striata merupakan jenis ikan air tawar yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia. Ikan gabus hidup di muara sungai, danau, rawa, dan dapat pula hidup di air kotor dengan kadar oksigen rendah. Ikan gabus belum banyak dibudidayakan secara luas dan belum banyak dimanfaatkan sebagai produk olahan ikan. Informasi mengenai proporsi tubuh ikan gabus masih kurang dan belum banyak dikaji. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan proporsi bagian-bagian tubuh ikan dan komposisi kimia daging ikan gabus pada berbagai ukuran (0,5 kg; 1 kg; dan 2 kg dan jenis kelamin. Prosedur yang dilakukan pada penelitian ini yaitu pengukuran proporsi tubuh ikan dan analisis proksimat. Ikan gabus betina memiliki rendemen daging yang lebih tinggi dibanding ikan gabus jantan. Rendemen terbesar terdapat pada daging dengan bobot tubuh ikan 2 kg. Kadar air dan kadar abu tertinggi terdapat pada ikan gabus jantan 0,5 kg yaitu 80,41% dan 1,47%. Kadar protein tertinggi yaitu 20,14% terdapat pada ikan gabus betina 1 kg. Kadar lemak tertinggi terdapat pada ikan gabus jantan 2 kg yaitu sebesar 1,69%. Kadar karbohidrat tertinggi terdapat pada ikan gabus betina 2 kg yaitu 2,71%.Kata kunci: ikan gabus, proksimat, proporsi tubuh

  9. Penerapan Algoritma Genetika Untuk Masalah Penjadwalan Job Shop Pada Lingkungan Industri Pakaian

    OpenAIRE

    Sitanggang, Hendrik

    2011-01-01

    Pada industri pakaian khususnya yang proses produksinya berbaur dan multi produk sering mengalami kesulitan pada penjadwalan job shop. Oleh karena itu, perlu diadakan penelitian untuk penjadwalan job shop yang efektif terutama yang proses produksinya berbaur dan multi produk. Pada tulisan ini akan diajukan metode untuk penjadwalan job shop yang berbaur dan multi produk dengan tujuan meminimalkan total pinalti E/T (Earliness/Tardiness) dengan menentukan start pada masing-masing job shop dan ba...

  10. Pemodelan Kanal Pada Jaringan Area Tubuh Nirkabel Menggunakan Teknologi Bluetooth

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rizal Nur Ibrahim

    2017-01-01

    Full Text Available Pada wireless body area network (WBAN, propagasi radio dari node sensor yang berada di permukaan tubuh manusia sangat kompleks dan unik bila dibandingkan dengan lingkungan yang lain karena tubuh manusia memiliki bentuk yang kompleks dan terdiri dari jaringan tubuh manusia yang berbeda-beda. Oleh karena itu, model kanalnya juga berbeda dengan model kanal di lingkungan lain. Telekomunikasi nirkabel pada aplikasi jaringan area tubuh membutuhkan Medium Access Control (MAC yang dapat beradaptasi, dinamis, dan fleksibel untuk mengatasi berbagai persyaratan aplikasi. MAC yang diusulkan menyesuaikan protokol komunikasi dan parameter yang berdasarkan kepada pencapaian konsumsi daya rendah dan laju data yang tinggi untuk itu dipilih salah satu teknologi komunikasi yang memungkinkan untuk hal ini yaitu Bluetooth. Pada tugas akhir ini akan dilakukan pemodelan kanal pada WBAN untuk mendapatkan bentuk kanal yang sesuai dengan kerakteristik tubuh manusia. Dimana pemodelan kanal ini di fokuskan pada teknologi Bluetooth dengan frekuensi 2,4 GHz. Selain itu, dalam pengerjaannya dilakukan simulasi menggunakan software MATLAB.

  11. PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA PROYEK PENAWARAN MODAL DALAM NEGERI DI PROPINSI MALUKU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ummi Duwita

    2016-02-01

    Full Text Available This study aims to find out the amount of absorption of labor on the project in the province of Maluku domestic investment PMDN. However, the absorption of labour not only become the main focus of this analysis. The analysis method used is a quantitative method. Where quantitative aspect such us. the number of projects were analyzed, and production capacity of absorption of labor. Results of the analysis show that capital investment projects in the country directly to the addition of the influential budget development, capital investment projects In the country (PMDN is also very influential in open employment opportunities as well as absorption of manpower there during the years 2005-2010 although absorption showed fluctuations. Therefore, it needs to be improved promotion-promotion of potential areas by Maluku Province for easy BKPMD is known by both national and Foreign investors so that there is a motivation from them to infuse capital in MalukuDOI: 10.15408/sjie.v2i2.2424

  12. Peningkatan Hasil Belajar Fisika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization pada Siswa Kelas VII.D SMP Negeri 2 Bangkala Kabupaten Jeneponto

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Suhardi Suhardi

    2015-12-01

    siklus yang terdiri dari empat kegiatan, yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Pada siklus I dilaksanakan selama empat kali pertemuan dan pada siklus II dilaksanakan selama empat kali pertemuan. Pengumpulan data hasil belajar dilakukan dengan tes akhir belajar pada akhir siklus I dan akhir siklus II. Data yang terkumpul dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil analisis kuantitatif data hasil belajar fisika menunjukkan bahwa jumlah siswa yang tergolong tuntas belajarnya pada siklus I hanya 22 0rang yang tuntas 61,11% dan pada siklus II mencapai 25 orang yang tuntas 69,44%. Hasil analisis kualitatif menunjukkan terjadinya peningkatan aktivitas siswa selama proses pembelajaran Fisika melalui model pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran Fisika melalui model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Kata-kata Kunci: Hasil Belajar, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization, Kualitatif, dan Aktivitas Siswa

  13. Feature Selection pada Dataset Faktor Kesiapan Bencana pada Provinsi di Indonesia Menggunakan Metode PCA (Principal Component Analysis

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Septa Firmansyah Putra

    2017-01-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui atribut-atribut apa yang akan digunakan untuk klasterisasi provinsi di Indonesia berdasarkan faktor kesiapan dalam menghadapi bencana. Data yang digunakan terdiri dari tiga kelompok data yaitu data jumlah kejadian bencana yang terdiri dari 19 sub-atribut, data jumlah fasilitas kesehatan yang terdiri dari 14 sub-atribut dan data jumlah tenaga kesehatan yang terdiri dari 11 sub atribut. Penelitian ini dapat menjadi gambaran tentang bagaimana melakukan pembersihan dan pemilihan data sebelum digunakan dalam proses klasterisasi. Data-data ini akan dibersihkan dan dipilih sebelum nantinya digunakan pada proses klasterisasi. Proses pembersihan dan pemilihan data dilakukan dengan bantuan PCA (Principal Component Analysis namun sebelumnya dibersihkan telebih dahulu dengan cara manual. Penelitian dibagi menjadi 3 percobaan. Pada percobaan pertama didapatkan 31 sub-atribut yang siap digunakan, percobaan kedua didapatkan 29 sub-atribut yang siap digunakan dan pada percobaan ketiga didapatkan 24 sub-atribut yang siap digunakan.

  14. Kajian Termodinamika Adsorpsi Hibrida Merkapto-Silika dari Abu Sekam Padi Terhadap Ion Co(II

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dwi Rasy Mujiyanti

    2017-03-01

    Full Text Available AbstrakTelah dilakukan penelitian tentang kajian termodinamika adsorpsi hibrida merkapto-silika dari abu sekam padi terhadap ion Co(II. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kapasitas dan energi adsorpsi hibrida merkapto-silika (HMS dan silika gel (SG terhadap ion Co(II. Pada penelitian ini, silika gel dibuat menggunakan natrium silikat dari abu sekam padi. Selanjutnya, senyawa organik 3-(trimetoksisilil-1-propantiol diimobilisasi pada SG menghasilkan HMS. Adsorben dikarakterisasi menggunakan difraktometer sinar-X dan spektrofotometer FTIR. Larutan Co(II kemudian dikontakkan dengan SG dan HMS pada variasi pH, waktu, dan konsentrasi awal. Hasil penelitian kapasitas adsorpsi yang diperoleh HMS hampir tiga kali lebih besar dibandingkan dengan SG, dengan besarnya kapasitas adsorpsi masing-masing yaitu 250,00 mg/g dan 90,91 mg/g. Sedangkan energi adsorpsi yang diperoleh adalah 51,69 KJ/mol untuk SG, dan 23,65 KJ/mol untuk HMS.Kata kunci : sekam padi, hibrida merkapto-silika, adsorpsi, ion Co(IIAbstractA research on the study of the thermodynamics of adsorption mercapto-silica hybrid from rice husk ash to the ions Co (II has been done. This study aims to determine capacity and energy adsorption of hybrid mercapto-silica (HMS and silica gel (SG to the ions Co (II . In this study, silica gel was made using sodium silicate from rice husk ash. Furthermore, the organic compound 3-(trimethoxysilil -1-prophantiol immobilized on SG to HMS produced. Adsorbents were characterized using X-ray diffraction and FTIR spectrophotometer. Solution of Co (II is then contacted with the SG and HMS at the variation of pH, time , and initial concentration. The results obtained by HMS adsorption capacity is almost three times larger than the SG, the magnitude of adsorption capacity of each is 250.00 mg / g and 90.91 mg / g . While the adsorption energy obtained is 51.69 KJ / mol for SG , and 23.65 KJ / mol for HMS.Keywords : rice husk, mercapto-silica hybrid , adsorption

  15. KEPUASAN KERJA DAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB PADA KARYAWAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hayu Vertikallini

    2014-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Kepuasan Kerja dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB pada karyawan Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara Kepuasan Kerja dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB pada karyawan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.Variabel yang digunakan adalah kepuasan kerja untuk variabel bebas dan OCB sebagai variabel terikat. Penelitian ini menggunakan subjek sebanyak 53 karyawan yang bekerja di UMP. Penentuan sampel mengunakan teknik simple random.Pengumpulan data mengunakan skala kepuasan kerja dan skala OCB. Hasil uji validitas pada skala kepuasan kerja dengan 60 aitem bergerak dari 0,356 sampai 0,722 dengan taraf signifikan 5% diperoleh hasil 50 aitem yang valid dengan reliabilitas 0.927, dan skala OCB dengan 45 aitem bergerak dari 0,316 sampai 0,692 dengan taraf signifikan 5% diperoleh hasil 40 aitem yang valid dengan reliabilitas sebesar 0.918. Berdasarkan hasil uji hepotesis diperoleh rxy 0.734 dan p = 0.000 (p rtabel (0.734 > 0.266 maka arah hubungan adalah positif yaitu apabila kepuasan kerja tinggi maka OCB pada karyawan akan tinggi, begitu pula jika semakin rendah kepuasan kerja maka OCB pada karyawan juga semakin rendah. Kata Kunci : Kepuasan kerja, OCB, Karyawan

  16. A REVIEW: POTENSI RISIKO PADA SUPPLY CHAIN RISK MANAGEMENT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dwi Iryaning Handayani

    2016-04-01

    Full Text Available Supply Chain Risk Management merupakan risiko yang terjadi pada aliran produk, informasi, bahan baku sampai pengiriman produk akhir yang mengancam keseluruhan supply chain dari pemasok awal hingga sampai konsumen. Sedangkan Supply chain disruptions (gangguan rantai pasok adalah peristiwa tak terencana yang terjadi dalam rantai pasok yang bisa mempengaruhi aliran bahan dan komponen. Kejadian risiko yang terjadi didalam supply chain telah banyak dilakukan oleh beberapa peneliti sehingga perlu dilakukan review untuk mengetahui potensi risiko yang terjadi pada supply chain. Risiko yang terjadi pada supply chain berdasarkan hasil penelitian sebelumya terdapat 120 jenis risiko. Kesamaan risiko yang terjadi pada supply chain menghasilkan 17 jenis risiko yang sama pada supply chain dan terdapat 3 risiko yang sering terjadi yaitu risiko demand, keterlambatan bahan baku, Bencana alam (discruption, sedangkan 14 risiko lainnya yaitu , kwalitas supplier, kwalitas produk, sistem informasi, harga, suplai, produk rusak digudang, finansial, ketergantungan supplier, penundaan, kapasitas produksi, persediaan, kekurangan bahan baku, selisih stok dan politik. Adapun mitigasi yang dapat dilakukan dalam mengatasi gangguan supply chain ada 9 strategi yaitu: postponement, strategy stock, flexible supply base. make and buy, economic supply incentives, flexible transportation. revenue management via dynamic pricing and promotion, assortment planning. silent product rollover.

  17. Screening Kandungan Plastik pada Minyak Goreng yang Terdapat pada Gorengan di Jati Padang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ayu Ratna Sari

    2014-09-01

    Full Text Available AbstrakPlastik ditambahkan ke dalam gorengan dengan cara dimasukkan ke dalam minyak goreng panas oleh penjual gorengan agar gorengannya tetap gurih dalam waktu yang lama. Praktik penggunaan plastik pada minyak goreng ini telah ditemukan pada beberapa tempat di Indonesia. Daerah Jati Padang telah dilakukan identifikasi awal kepada penjual gorengan dan diperkirakan minyak gorengnya mengandung plastik, untuk itu diperlukan screening kandungan plastik pada minyak goreng yang terdapat pada gorengan di Jati Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat kandungan plastik pada minyak goreng yang digunakan oleh penjual gorengan di Jati Padang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sampel yang diambil sebanyak 10 dari penjual gorengan dengan masing-masing sebanyak 100 ml minyak goreng. Semua sampel dilakukan uji kualitatif dengan GC-MS QP2010 jenis kolom RT-5MS (Crossbond 5% Diphenyl- 95% Dimethypoly silicone. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 9 dari 10 sampel minyak goreng mengandung senyawa isopropyl dari plastik polyethylene dan polypropylene. Sampel yang mengandung senyawa plastik dengan persentasenya adalah sampel 1(18.57%, 2(19.19%, 3(18.54%, 4(23.11%, 6(8.52%, 7(7.80%, 8(11.49%, 9(11.57%, dan 10(19.69%.Kata kunci: screening, plastik, minyak goreng, GC-MS, isopropylAbstractPlastics is added into frieds by entering into hot cooking oil by the seller in order fried savory fried fixed in a long time. The added of plastics in cooking oil has been found in several places in Indonesia. The fried seller in Jati Padang has made as initial identification to estimated oil-containing plastic. It is necessary for screening of plastic content in cooking oil found in fried in Jati Padang. The objective of this study was to determine whether there was any plastics content in coocking oil by the fried seller in Jati Padang. This research was a descriptive qualitative. Samples were taken from10 of fried sellers about 100 ml of

  18. Tinjauan Kriminologis Tentang Kejahatan Pencurian Kendaraan Bermotor (Studi Kasus Di Kota Makassar Pada Tahun 2007-2011)

    OpenAIRE

    Ramadani, Neny Riski

    2012-01-01

    ABSTRAK NENY RISKI RAMADANI (B111 08 305), ???Tinjauan Kriminologis Tentang Kejahatan Pencurian Kendaraan Bermotor (Studi Kasus Di Kota Makassar Pada Tahun 2007-2011) ??? di bawah bimbingan Bapak H.M. Imran Arief, sebagai pembimbing I dan Ibu Hj. Nur Azisa, sebagai pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya pencurian kendaraan bermotor di kota Makassar dalam kurun waktu lima tahun terakhir, serta untuk mengetahui upaya-up...

  19. Perancangan dan Implementasi Autonomous Landing Menggunakan Behavior-Based dan Fuzzy Controller pada Quadcopter

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fadjri Andika Permadi

    2012-09-01

    Full Text Available Perkembangan teknologi sistem kendali pesawat sayap berputar (copter semakin pesat salah satunya pada pesawat berbaling-baling empat (quadcopter. Landing merupakan bagian tersulit dalam penerbangan quadcopter. Ukuran quadcopter yang kecil mengakibatkan susahnya pengendalian kestabilan dan kecepatan turun.Cara mengatasi permasalahan ini adalah dengan autonomous landing yang menggunakan algoritma kendali behavior-based (berbasis perilaku. Tugas akhir ini merancang dan mengimplementasikan algoritma kendali behavior-based (berbasis perilaku pada proses autonomous landing quadcopter dan kontroler PD (Proporsional, Diferensial pada untuk  kestabilan sudut roll dan pitch, sedangkan untuk jarak landing menggunakan kontroler logika fuzzy. Pada Tugas Akhir ini, didapatkan nilai parameter kontroler PD roll dan kontroler PD pitch dari hasil tuning terstruktur pada simulasi Kp=500 dan Kd=30. Sedangkan kendali landing menggunakan kontroler logika fuzzy dengan parameter Ke=4 Kde=175 dan Ku=1 pada simulasi dapat melakukan proses landing selama 8 detik dari ketinggian 3 meter. Respon hasil implementasi pada quadcopter belum sesuai dengan hasil simulasi. Proses landing pada implementasi lebih cepat dengan waktu 3.5 detik dari ketinggian 2 meter, selain itu koreksi sudut roll dan sudut pitch masih terhadapat error +/-3º.

  20. PENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL DENGAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TGT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wawan Suseno

    2017-10-01

    Berdasarkan pengalaman mengajar di SMPN 01 Bang Haji, ternyata masih banyak yang mengalami kesulitan dalam memahami persamaan linear dua variabel. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan keaktifan siswa belajar di dalam kelas. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK dengan dua siklus, siklus I terdiri atas 9 pertemuan, dan siklus II 6 pertemuan. Subjek penelitian adalah 24 orang siswa kelas VIII, 6 orang laki-laki, dan 18 orang perempuan. Kegiatan penelitian pada tanggal 16 Januari sampai 17 Maret 2017. Kegiatan pembelajaran dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe TGT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe TGT telah terlaksana dengan sangat baik, keaktifan belajar siswa yang diperoleh dari hasil observasi dan angket berada pada kategori tinggi dan baik, hasil belajar siswa mencapai 87,5 % dan telah mencapai nilai ≥ 70.

  1. Usulan Sistem Pemesanan Untuk Meningkatkan Service Level Pada Sistem Heijunka

    OpenAIRE

    Hartini, Sri; Fanani, Zainal; Rachimi A., Luki

    2008-01-01

    PT X merupakan distributor  yang melayani permintaan suku cadang untuk wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Salah satu ukuran kepuasan pelanggan adalah service level.Berdasarkan data perusahaan pada bulan Januari – April 2007, service level global untuk keseluruhan item masih berada dibawah target service level yang ditetapkan oleh perusahaan. Pada penelitian ini diberikan usulan perbaikan pada sistem peramalan dan model pemesanan untuk item kritis, yaitu item 90915-TE001 dan 85214-0A...

  2. HIPERPLASIA ADRENAL KONGENITAL (HAK KLASIK SIMPLE VIRILIZING PADA ANAK UMUR 3 TAHUN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Alice Indradjaja

    2015-01-01

    Full Text Available Hiperplasia adrenal kongenital merupakan salah satu dari kelompok kelainan genetik akibat defisiensi enzim yang diperlukan untuk biosintesis steroid di korteks kelenjar adrenal. Bentuk kelainan hiperplasia adrenal kongenital yang tersering adalah defisiensi enzim 21-hidroksilase (21OHD hingga mencapai 90% kasus. Kelainan utama pada pasien dengan defisiensi enzim 21-hidroksilase adalah kegagalan sintesis kortisol secara adekuat. Defisiensi 21-hidroksilase klasik tipe virilisasi sederhana menyebabkan genitalia ambigu pada bayi perempuan. Dilaporkan sebuah kasus hiperplasia adrenal kongenital klasik tipe virilisasi sederhana pada anak perempuan usia tiga tahun. Pasien dirujuk ke Poliklinik anak RSUP Sanglah Denpasar dengan keluhan utama pembesaran dan pemanjangan klitoris yang progresif disertai tumbuhnya bulu pubis.  Pasien lahir dengan genitalia ambigu. Pasien didiagnosis defisiensi 21-hidroksilase berdasarkan hasil pemeriksaan kadar progesteron 17-OH >1.200ng/dl dan pemeriksaan fisik didapatkan prader derajat III. Pada pemeriksaan usia tulang menunjukkan usia tulang yang melebihi umurnya, USG abdomen dalam batas normal dengan hasil analisis kromosom 46,XX. Pasien tidak pernah mengalami krisis adrenal selama 3 tahun dan menjalani tindakan pembedahan pada usia 3 tahun. Keluarga pasien diberikan konseling, dilakukan monitor  berkala pada pasien dan terapi hidrokortison. Prognosis pada pasien ini baik. [MEDICINA 2014;45:58-64].

  3. Pengaruh Penambahan PWM (Pulse Width Modulation Pada Generator HHO Tipe Dry Cell

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fungky Dyan Pertiwi

    2013-09-01

    Full Text Available Generator HHO memanfaatkan proses elektrolisis air agar mendapatkan gas H2. Namun, pada praktiknya pemakaian arus dari aki yang besar dan temperatur tinggi membuat bejana generator menjadi cepat rusak, sehingga dibutuhkan tambahan rangkaian elektronika PWM pada pengujian generator HHO guna mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian menggunakan elektroda plat berjumlah 9 berdimensi 120mm 120mm, tebal 1mm dan dibatasi oleh o-ring dengan diameter 126mm, tebal 3mm. Pengujian dilakukan secara eksperimen dengan 2 kelompok yaitu kelompok control yang mana pengujian tanpa menggunakan PWM serta kelompok uji dimana pengujian menggunakan PWM dengan variasi duty cycle 30%, 50% dan 70%. Pengujian dilakukan hingga temperatur elektrolit 93oC. Hasil uji didapatkan bahwa arus, laju produksi dan efisiensi terbesar didapatkan pada pengujian tanpa PWM yang mencapai 60,6A, 6,033 10-6kg/s dan 25,69%. Namun, pada pengambilan data kedua efisiensi turun menjadi 19,74%. Penambahan PWM pada pengujian berpengaruh pada arus dan temperatur yang stabil meskipun laju produksi dan efisiensi lebih kecil daripada pengujian tanpa PWM. Pengujian dengan PWM pada duty cycle 70% menghasilkan laju produksi dan efisiensi terbesar yang mencapai 1,843 10-6 kg/s dan 15,19%.

  4. Studi Kinetika Dekomposisi Glukosa pada Temperatur Tinggi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fika Anjana

    2014-09-01

    Full Text Available Glukosa banyak dimanfaatkan untuk proses dekomposisi dan menghasilkan beberapa senyawa anorganik, dalam penelitian ini salah satu produk yang di hasilkan dalam produksi dekomposisi glukosa adalah HMF (5-hydroxymethyl-2-furaldehyde. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari proses dekomposisi glukosa pada tekanan dan temperature tinggi dimana tekanan dibuat konstan 10 atm dengan bantuan gas nitrogen sedangkan temperature berkisar antara 140-180 °C. Pengaruh konsentrasi asam sulfat dipelajari untuk mengetahui aspek kinetika. Dari penelitian ini didapat dekomposisi glukosa mengikuti orde satu dengan 5-HMF sebagai produk paling banyak sedangkan harga energi aktivasi didapat paling besar 1426.68 J/mol pada komsemtrasi asam sulfat 0.4 N dan konsentrasi HMF paling banyak didapat pada suhu 180, waktu 40 menit sebesar 0.00949 mol/L dengan konsentrasi asam sulfat sebesar 0.4 N.

  5. PENGARUH GEOMETRI PIPA KONDENSOR TERHADAP PERPINDAHAN PANAS PADA DESTILASI MINYAK PLASTIK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    mafruddin mafruddin

    2017-12-01

    Full Text Available Sampah plastik merupakan sebuah kendala terbesar di dunia pada saat ini, dan di Indonesia pada khususnya. Hal ini disebabkan oleh budaya konsumtif masyarakat Indonesia akan produk plastik semakin meningkat namun upaya untuk menangani limbah plastik tersebut sangatlah minim. Oleh karena masalah tersebut upaya yang harus dilakukan adalah menciptakan sumber energi alternatif dari limbah plastik dengan metode pirolisis yaitu mengggunakan alat destilasi. Kondensor merupakan salah satu komponen pada alat destilasi minyak plastik yang berfungsi sebagai alat untuk penukar panas. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh diameter dan geometri pada pipa kondensor terhadap perpindahan panas dan koefisien perpindahan panas menyeluruh serta perbandingan minyak plastik yang dihasilkan. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen nyata dengan memvariasikan diameter pipa yaitu 0,5 in dan 0,25 in dengan diameter geometri lilitan 20 cm dan 30 cm. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa laju perpindahan panas menyeluruh yang tertinggi pada pipa kondensor diameter 0,25 in dengan diameter geometri 20 cm yaitu 3067 Watt dan koefisien perpindahan panas menyeluruh yang tertinggi pada pipa diameter 0,25 in dengan geometri 20 cm yaitu 661,9 W/m2 ˚C. Pipa yang menghasilkan minyak plastik paling banyak yaitu 4,5 liter pada pipa diameter 0,25 in dengan geometri 20 cm. Kata Kunci: Diameter, Geometri, Kondensor, Destilasi Minyak Plastik.

  6. POTENSI TAMAN NASIONAL BOGANI NANI WARTABONE, PERMASALAHAN DAN KONSERVASI PADA TINGKAT PENGEMBANGAN DAN PENGAWASAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Femmy Roosje Kawuwung

    2010-03-01

    Full Text Available Taman Nasional Bogani Nani Wartabone sebelumnya bernama Dumoga Bone. Nani Wartabone seorang pahlawan yang terkenal di daerah Gorontalo, untuk mengenang pahlawan tersebut maka namanya diabadikan pada nama Taman Nasional. Pada tahun 1982 luas 300.000 hektar dinyatakan Menteri Pertanian. Ditunjuk Menteri Kehutanan, SK No. 731/Kpts-II/1992 luas 287.115 hektar. Propinsi Gorontalo dengan ketinggian tempat 50 – 2.000 meter dpl. Posisi 1o– 4o LS, 120o – 124o BT. Permasalahan; terjadinya fragmentasi, perladangan berpindah, pertanian, illegal logging, pemukiman, pertambangan, dan pencurian spesies flora dan fauna. Tujuan mengetahui potensi Taman Nasional Bogani Nani Wartabone, permasalahan dan upaya konservasi.Potensi Taman Nasional Bogani Nani Wartabone adalah; Flora terdiri dari 400 jenis pohon, 241 jenis tumbuhan tinggi, 120 jenis efifit dan terdapat 24 jenis anggrek. Tumbuhan endemik yaitu; palem matayangan, kayu hitam dan bunga bangkai(Amophaphallus compamulatus. Tumbuhan yang umum adalah cempaka, kenanga, agates, dan tanaman hias.Taman Nasional Bogani Nani Wartabone memiliki 24 jenis mamalia, 64 jenis aves, 11 jenis reptile. Mamalia (satwa endemik : monyet hitam/yaki (Macaca nigra, Monyet Dumoga Bone, babirusa, kelelawar bone, kus-kus besar (Palanger ursinus, anoa kecil (B.quarlesi. Di Taman Nasional Bogani Nani Wartabone tercatat 200 – 225 jenis burung. Reptil : ular kobra, king kobra (N. hammah, ular belang, katak pohon (Rhacophorus monticola, ikan : ikan mas (Cyprinus carpio, bekicot (Achatina fulica. Upaya konservasi adalah pada tingkat pengembangan dan pengawasan. Dalam upaya konservasi harus ada kerja sama dari pemerintah dan masyarakat sekitar kawasan.

  7. Performansi Pendingin Termoelektrik Alat Transportasi Ikan Segar pada Berbagai Tegangan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tri Nugroho Widianto

    2017-02-01

    Full Text Available Thermoelectric performance test of refrigerated fish container at various voltages was conducted. Performance test aims to determine temperature of heat pipe, heat sink, room container and electric current requirements of thermoelectric refriferator at various voltages. Thermoelectric refrigerator composed of two pieces peltier elements, aluminiums bracket, fan, heat sink and heat pipe. Thermoelectric refrigerator was placed at the top of fish container. Various voltages used were 8 V, 10 V, and 12 V. Parameters measured were the amount of electric current through the thermoelectric, temperature of heat sink, heat pipe and room container. Room container temperature could be reached on 12, 10 and 8 V were 14, 16 and 17 °C respectively. Heat sink temperature on 12 V was -0.1 °C and temperature on 8 and 10 V were 3-4°C. Heat pipe temperature on 12 and 10 V reached 30-31 °C, while temperature on 8 V was 27 °C. The electric current requirements on 12, 10 and 8 V were 6.3, 4.8 and 3.8 A with energy requirements of refrigerated fish container were 75, 48 and 30 watt respectively. The cooling capacity of peltier module on 12 V was 12.5 W, while the cooling capacity on 10 and 8 V were 10.5 W respectively. ABSTRAK Uji performansi pendingin termolektrik alat transportasi ikan segar pada berbagai tegangan telah dilakukan. Uji performansi dilakukan untuk mengetahui suhu heat pipe, heat sink serta ruang peti insulasi serta kebutuhan listrik sistem pendingin pada berbagai tegangan. Sistem pendingin termoelektrik tersusun dari dua buah elemen peltier, bracket alumunium, fan, heat sink dan heat pipe. Pendingin termoelektrik dipasang di bagian atas peti insulasi. Uji performansi dilakukan pada tegangan 8, 10 dan 12 V. Parameter yang diukur adalah jumlah arus listrik yang melalui sistem pengingin, suhu heat sink, heat pipe dan suhu ruang peti insulasi. Suhu ruang peti insulasi yang dicapai pada tegangan 12, 10 dan 8 V berturut-turut sebesar 14, 16 dan 17

  8. Karakteristik Enzim Digesti, Protease dan Amilase, Ikan Gurami (Osphronemus gouramy Lac. pada Fase Pertumbuhan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Untung Susilo

    2015-05-01

    Full Text Available Suatu penelitian untuk mengetahui karakteristik enzim digesti, protease dan amilase pada ikan gurami, Osphronemus gouramy Lac., telah dilakukan dengan metode survey. Jumlah ikan yang digunakan untuk penelitian sebanyak 25 ekor yang dikelompokan menjadi tiga kelompok ukuran13,29, 35,86 dan 91,86 g/ekor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas protease digesti ikan gurami berbeda secara signifikan pada segmen usus dan pH buffer yang berbeda (P.05, namun berbeda secara signifikan diantara ukuran ikan yang berbeda (P<.05, dan aktivitas amilase tertinggi dijumpai pada ikan dengan ukuran terkecil. Kesimpulan yang dapat diambil adalah bahwa aktivitas protease dan amilase dijumpai sepanjang saluran digestinya baik pada ikan yang berukuran kecil maupun besar. Aktivitas protease umumnya tinggi pada suasana asam dan netral pada usus depan dan tengah. Aktivitas protease ikan yang berukuran besar lebih rendah dari pada ikan yang berukuran lebih kecil. Aktivitas amilase tidak terdapat perbedaan diantara segmen usus yang diuji, namun aktivitas amilase tertinggi dijumpai pada ikan dengan berat rata-rata 13,29 g/ekor

  9. Perancangan dan Implementasi Sistem Pengaturan Optimal LQR untuk Menjaga Kestabilan Hover pada Quadcopter

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kardono Kardono

    2012-09-01

    Full Text Available Quadcopter adalah pesawat terbang yang memiliki potensi untuk lepas landas, hover, terbang manuver, dan mendarat bahkan di daerah kecil. Seiring dengan perkembangan teknologi modern, saat ini quadcopter banyak digunakan untuk pengawasan area, pengambilan foto/video, pelaksanaan misi yang beresiko tinggi dan lain-lain. Kestabilan hover pada quadcopter sangatlah penting dan harus dimiliki quadcopter agar pemanfaatannya dapat maksimal. Kontrol hover merupakan prioritas utama dalam setiap upaya pengendalian quadcopter baik pada pengendalian fase take-off, landing, dan trajectory, hal ini dikarenakan kesalahan yang kecil saja yang terjadi pada sudut dan atau ketinggian quadcopter dapat menyebabkan quadcopter bergerak baik terhadap sumbu x, y, maupun z. Dalam Tugas Akhir ini dibahas desain sistem kontrol pada quadcopter agar dapat melakukan proses hover secara otomatis dengan stabil dan metode yang digunakan adalah kontroler Linier Quadratic Regulator (LQR. Pada Tugas Akhir ini, didapatkan nilai parameter kontrol LQR dari hasil tuning diperoleh parameter R=1 dan Q=Q4 yang pada simulasi dapat terbang hover pada ketinggian 2 m, dan dapat mengatasi gangguan dengan rise time selama 0,1332detik. Respon hasil implementasi pada quadcopter tidak sebaik dengan hasil simulasi, terbang hover dengan set point ketinggian 100 cm masih berisolasi antara 50cm sampai 200cm, dan respon kestabilan sudut lebih lambat yaitu 0,23detik.

  10. Perancangan Sistem Pengukuran pH dan Temperatur Pada Bioreaktor Anaerob Tipe Semi-Batch

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dimas Prasetyo Oetomo

    2013-12-01

    Full Text Available Proses pada bioreaktor dapat dilakukan secara aerob yaitu menggunakan bantuan oksigen dan anaerob yaitu tidak menggunakan bantuan oksigen. Pada penelitian ini dilakukan fermentasi  enceng gondok untuk menghasilkan biogas menggunakan bioreaktor anaerob tipe semi-batch. Enceng gondok memiliki rasio C/N sebesar 22.5 – 35.84% yang merupakan komposisi optimum untuk ekstraksi biogas. Kinerja dari bioreaktor dalam produksi biogas dipengaruhi oleh beberapa parameter seperti pH dan temperatur. Pada penelitian ini dilakukan perancangan sistem pengukuran besaran pH dan temperatur secara online sehingga memudahkan dalam pengambilan data. Bahan yang digunakan pada proses fermentasi adalah campuran enceng gondok yang telah dicincang dan dicampur air dengan dua komposisi penambahan berbeda untuk dibandingkan. Pada Bioreaktor1 digunakan komposisi enceng gondok dan air sebesar 1:3 dan pada bioreaktor 2 digunakan komposisi enceng gondok dan air sebesar 0,75: 1,25. Hasil penelitian menyebutkan bahwa bioreaktor 2 dengan komposisi enceng gondok dan air sebesar 0,75: 1,25 menghasilkan biogas lebih aktif dibandingkan dengan bioreaktor 1 dengan komposisi enceng gondok dan air sebesar 1 : 3. Hal tersebut diketahui dari hasil pengukuran selama 76 hari. Dari hasil pengukuran juga diketahui bahwa penurunan nilai COD pada bioreaktor 2 lebih besar dari pada  bioreaktor 1.

  11. Implementasi Analog Front End Pada Sensor Kapasitif Untuk Pengaturan Kelembaban Menggunakan Mikrokontroller STM32

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rendy Setiawan

    2017-01-01

    Full Text Available Sensor kapasitif merupakan jenis sensor yang mengubah stimulus fisik menjadi perubahan kapasitansi. Pada sensor kapasitif, adanya stray capacitance atau kapasitansi parasitik pada sensor dapat menyebabkan kesalahan dalam pengukuran. Dalam aplikasi pengaturan kelembaban, dibutuhkan sistem pengukuran kelembaban dengan kesalahan minimum untuk mendapatkan nilai setting point dengan galat minimum. Maka diperlukan implementasi analog front end yang dapat meminimalisir kesalahan akibat stray capacitance pada sensor kapasitif untuk pengukuran kelembaban relatif. Pada sistem pengukuran sensor kapasitif ini, sensor dieksitasi dengan sinyal AC yang dihasilkan oleh generator sinyal pada frekuensi 10 KHz, kemudian diimplementasikan analog front end untuk mengondisikan sinyal dari sensor. Keluaran dari analog front end dikonversi menjadi sinyal DC menggunakan demodulator sinkron dan filter low pass lalu dikonversi menjadi data digital menggunakan ADC di mikrokontroller STM32. Hasil pengukuran yang didapatkan dengan implementasi analog front end kemudian kemudian gunakan untuk mengatur kelembaban pada sebuah plant growth chamber. Berdasarkan hasil dari pengujian, rangkaian analog front end dapat mengompensasi stray capacitance dengan kesalahan pembacaan nilai kapasitansi maksimal sebesar 4.2% pada kondisi stray capacitance sebesar 236,6pF, 174,3pF dan 115,7pF. Implementasi analog front end pada pengaturan kelembaban menghasilkan galat pada setting point maksimal sebesar 8.8% untuk nilai RH 75% dan 33%.

  12. Analisis Algoritma Pergantian Cache Pada Proxy Web Server Internet Dengan Simulasi

    OpenAIRE

    Nurwarsito, Heru

    2007-01-01

    Pertumbuhan jumlah client internet dari waktu ke waktu terus bertambah, maka respon akses internet menjadi semakin lambat. Untuk membantu kecepatan akses tersebut maka diperlukan cache pada Proxy Server. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis performansi Proxy Server pada Jaringan Internet terhadap penggunaan algoritma pergantian cache-nya.Analisis Algoritma Pergantian Cache Pada Proxy Server didesain dengan metoda pemodelan simulasi jaringan internet yang terdiri dari Web server, Proxy ...

  13. Strategi Pemasaran Public Relations Md Entertainment Pada Pemasaran Film Habibie & Ainun

    OpenAIRE

    Permana, Trisna Adi; Puspitasari, Lilis

    2015-01-01

    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan, implementasi serta evaluasi dari strategiMarketing Public Relations yang ditetapkan PR MD Entertainment pada film Habibie & Ainun pada tahun2012-2013. Metode yang dilakukan adalah metode deskriptif yang bertujuan melukiskan secara sistematisfakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang tertentu secara faktual dan cermat. Hasil penelitianmenunjukan PR MD Entertainment telah melakukan tahapan-tahapan atau Teknik PR pada film Ha...

  14. Desain Proportional Integral Derrivative (Pid) Controller Pada Model Arm Robot Manipulator

    OpenAIRE

    Pratama, Adhityanendra Pandu; Munadi, Munadi

    2014-01-01

    Dalam rangka menuju proses industrialisasi modern di negara Indonesia, harus didukung dengan teknologi yang canggih, contoh nya adalah arm robot manipulator. sebagai pelaku proses produksi sehingga dihasilkan ketepatan,kepresisian, dan kefektifan pada proses produksi. Dengan hal tersebut dibuat sebuah desain kontrol PID pada arm robot manipulator dengan tujuan menghasilkan tingkat presisi dan kestabilan yang lebih baik. Kontroler tersebut didesain, disimulasikan, dan diaplikasikan pada ha...

  15. ANALISIS TRANSIEN PADA PASSIVE COMPACT MOLTEN SALT REACTOR (PCMSR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    M. Makrus Imron

    2015-04-01

    Full Text Available Penggunaan bahan bakar cair berupa garam LiF-BeF2-ThF4-UF4 pada Passive Compact Molten Salt Reactor (PCMSR meyebabkan pengendalian daya pada PCMSR dapat dilakukan dengan mengendalikan laju aliran bahan bakar dan pendingin. Sedangkan dari sistem keselamatan, penggunaan bahan bakar cair menjadikan PCMSR memiliki karakter keselamatan melekat (inherent safety yang baik. Pada penelitian ini telah dilakukan analisis transien PCMSR pada tiga kondisi, yaitu: ketika terjadi perubahan laju aliran bahan bakar, ketika terjadi perubahan laju aliran pendingin dan ketika terdapat kegagalan pada sistem pelepasan panas (loss of heat sink. Penelitian dilakukan dengan memodelkan reaktor pada kondisi tunak menggunakan paket program. Standart Reactor Analysis Code (SRAC. Selanjutnya dari keluaran paket program SRAC diperoleh data data yang meliputi fluks netron,konstanta grup, kontanta peluran prekusor netron, fraksi netron kasip untuk perhitungan transien. Penelitian ini menunjukkan bahwa penurunan laju aliran bahan bakar sebesar 50 % dari laju bahan bakar sebelumnya, menyebabkan daya pada PCMSR turun menjadi 78 % dari daya sebelumnya. Dan penurunan laju aliran pendingin sebesar 50 % dari laju pendingin sebelumnya, menyebabkan daya pada PCMSR turun menjadi 63 % dari daya sebelumnya. Sedangkan pada saat terjadi loss of heat sink daya PCMSR menunjukkan penurunan. Kata kunci: PCMSR, transien, daya, laju aliran.   The use of liquid fuels in the form of molten salts LiF-BeF2-ThF4-UF4 in Passive Compact Molten Salt Reactor (PCMSR makes power control at PCMSR can be done by controlling the flow rate of fuel and coolant. In addition, from safety systems aspect, the use of liquid fuels makes PCMSR has good inherent safety characteristics. In this study transient analysis has been carried out on three conditions of PCMSR, namely when the fuel flow rate is changing, when the coolant flow rate is changing and when there is loss of heat sink condition. This research is

  16. Implementasi dan Analisis Teknik Reduksi PAPR OFDM Menggunakan Metode PTS pada WARP

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rizkha Ajeng Rochmatika

    2017-01-01

    Full Text Available Sistem OFDM cocok digunakan sebagai solusi yang dapat memenuhi layanan komunikasi data kecepatan tinggi karena memiliki efisiensi bandwidth dengan performansi terbaik. Namun dalam implementasinya, sistem OFDM memiliki kelemahan yang disebabkan oleh tingginya nilai Peak to Average Power Ratio (PAPR sehingga sinyal OFDM rentan terkena distorsi nonlinear yang disebabkan oleh adanya komponen RF power amplifier yang menyebabkan kompleksitas komponen Analog to Digital Converter (ADC yang terdapat pada Wireless Open Access Research Platform (WARP. Nilai PAPR yang besar pada OFDM membutuhkan power amplifier dengan dynamic range yang lebar untuk mengakomodasi sinyal, apabila hal tersebut tidak terpenuhi maka menyebabkan distorsi nonlinear dan pada akhirnya menurunkan performansi OFDM. Oleh karena itu, untuk mengatasinya dibutuhkan suatu metode yang dapat mereduksi nilai PAPR salah satunya menggunakan metode PTS. Guna melihat unjuk kerja teknik PTS, maka pada penelitian ini dibandingkan dua skema antara sistem OFDM tanpa dan dengan teknik PTS menggunakan analisa pada bit error rate dan nilai CCDF. Dari hasil pengukuran menunjukkan bahwa implementasi kinerja teknik PTS mampu meningkatkan kinerja sistem OFDM saat terkena distorsi nonlinear, terlihat pada pengukuran dengan modulasi 16-QAM untuk gain 56 didapatkan peningkatan BER sebesar 95.98%. Sedangkan pada grafik CCDF terjadi penurunan nilai PAPR sebesar 34.17% untuk M=4.

  17. PERAMALAN BEBAN JANGKA PENDEK PADA HARI LIBUR DI BALI MENGGUNAKAN METODE GENERALIZED REGRESSION NEURAL NETWORK (GRNN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Juniar Doan Wihardono

    2016-12-01

    Full Text Available Peramalan beban merupakan suatu kegiatan untuk memperkirakan kondisi beban pada hari yang akan datang. Kondisi beban pada saat hari libur merupakan suatu fenomena yang sangat menarik untuk diketahui. Fenomena ini terjadi di Bali yaitu pada saat hari Raya Nyepi. Karena, kondisi beban pada hari Raya Nyepi akan mengalami penurunan yang sangat drastis. Kondisi tersebut perlu diketahui agar operasi sistem tenaga listrik dapat berjalan secara optimal. Metode peramalan beban pada penelitian ini menggunakan metode Generalized Regression Neural Nework (GRNN yang dibandingkan dengan metode Radial Basis Function Neural Network (RBFNN. Data pada proses peramalan menggunakan data beban puncak harian pada hari libur di Bali antara tahun 2010 sampai 2014. Pemilihan data difokuskan pada data beban puncak pada 5 hari sebelum hari libur (h-4 sampai hari libur (h. Metode GRNN menghasilkan Mean Square Error (MSE sebesar 0.020089 dan Mean Absolute Percentage Error (MAPE sebesar 2.01%. sedangkan metode RBFNN menghasilkan MSE sebesar 0.022757 dan MAPE sebesar 2,28%.

  18. PERBANDINGAN EUCLIDEAN DISTANCE DENGAN CANBERRA DISTANCE PADA FACE RECOGNITION

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sendhy Rachmat Wurdianarto

    2014-08-01

    Full Text Available Perkembangan ilmu pada dunia komputer sangatlah pesat. Salah satu yang menandai hal ini adalah ilmu komputer telah merambah pada dunia biometrik. Arti biometrik sendiri adalah karakter-karakter manusia yang dapat digunakan untuk membedakan antara orang yang satu dengan yang lainnya. Salah satu pemanfaatan karakter / organ tubuh pada setiap manusia yang digunakan untuk identifikasi (pengenalan adalah dengan memanfaatkan wajah. Dari permasalahan diatas dalam pengenalan lebih tentang aplikasi Matlab pada Face Recognation menggunakan metode Euclidean Distance dan Canberra Distance. Model pengembangan aplikasi yang digunakan adalah model waterfall. Model waterfall beriisi rangkaian aktivitas proses yang disajikan dalam proses analisa kebutuhan, desain menggunakan UML (Unified Modeling Language, inputan objek gambar diproses menggunakan Euclidean Distance dan Canberra Distance. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah aplikasi face Recognation menggunakan metode euclidean Distance dan Canverra Distance terdapat kelebihan dan kekurangan masing-masing. Untuk kedepannya aplikasi tersebut dapat dikembangkan dengan menggunakan objek berupa video ataupun objek lainnya.   Kata kunci : Euclidean Distance, Face Recognition, Biometrik, Canberra Distance

  19. DIAGNOSIS KESALAHAN SISWA BERBASIS PENSKORAN POLITOMUS MODEL PARTIAL CREDIT PADA MATEMATIKA

    OpenAIRE

    Awal Isgiyanto

    2013-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk menemukan informasi diagnostik dari kesalahan jawaban peserta pada Ujian Nasional (UN) Matematika. Informasi diagnostik yang ditemukan meli-puti atribut yang mendasari butir soal, ketidaktuntasan atribut, dan jenis kesalahan yang dilakukan oleh peserta. Penelitian ini merupakan diagnosis post-hoc, yang digambarkan sebagai pende-katan retrofitting. Analisis butir soal dan respons butir pada UN mata pelajaran matematika untuk menemukan informasi diag-nostik pada k...

  20. Aktivitas Protease Dari Bacillus circulans Pada Media Pertumbuhan Dengan pH Tidak Terkontrol

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    La Ode Sumarlin

    2017-03-01

    Full Text Available Salah satu enzim yang telah banyak dipelajari adalah enzim protease. Jenis enzim inimerupakan enzim yang penting dari segi ekonomi karena menguasai 59% dari total penjualanenzim di dunia. Aplikasi protese telah meluas, baik pada industri pangan maupun nonpangan.Industri pangan memanfaatkan protease untuk memperbaiki tekstur, mempersingkat waktupencampuran, dan meningkatkan volume adonan pada pembuatan roti, menjernihkan bir,mengempukkan daging, dan menggumpalkan susu. Enzim ini dapat dproduksi oleh mikrobadalam suatu media mengandung Air Rendaman Kedelai (ARK dengan pH tidak terkontrol.Pengukuran aktivitas enzim menggunakan metode Bergmeyer dan Grassl sedangkan kadarprotein ditentukan dengan metode Bradford. Hasil analisis menunjukkan bahwa AktivitasProtease (AP pada media Air Rendaman Kedelai dan media standar dengan pH tidakterkontrol masing-masing sebesar 0,1814 U/ml dan 0,0342 U/ml. Produksi protease pada mediatersebut optimum pada pH 9,28, jam ke-56 pada fase akhir eksponensial dari fase pertumbuhanmikroba.

  1. Biomarker Prediktor Kejadian Poliuria pada Resipien Pascatransplantasi Ginjal

    OpenAIRE

    Angling Yunanto; Arry Rodjani

    2016-01-01

    Poliuria pada resipien pascatransplantasi ginjal merupakan kondisi yang sering terjadi dan berpotensi menimbulkan komplikasi fatal apabila berlangsung secara masif, terus menerus, dan tanpa pengawasanyang ketat. Studi literatur ini dibuat agar dapat memberikan gambaran mengenai biomarker apa yang dapatdigunakan sebagai prediktor kejadian poliuria pada resipien pascatransplantasi ginjal dan apakah biomarkertersebut dapat dipergunakan di RS dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta. Studi literatur ini d...

  2. Faktor-Faktor Brand Loyalty Smartphone pada Generasi Y

    OpenAIRE

    Tirta Angela; Nurlaila Effendi

    2015-01-01

    Brand loyalty terhadap smartphone merupakan bentuk perilaku pembelian berulang yang dilakukan konsumen terhadap suatu merek smartphone yang sama. Brand loyalty merupakan suatu fenomena penting bagi industri. Generasi Y merupakan sasaran penelitian ini karena berkarakteristik sebagai techno-generation yang akan menjadi pimpinan pasar pada masa depan. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi brand loyalty terhadap smartphone, pada generasi Y. Teknik sampling...

  3. Peningkatan Karakteristik Traksi Pada Mobil Formula Sapuangin Speed 3

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nursaid Eko Wibowo

    2017-01-01

    Full Text Available Melihat hasil Student Formula Japan 2015, capaian dynamict event dari ITS team sapuangin sangatlah kurang. Pada dynamic event yang meliputi: acceleration, skidpad, autocross dan endurance ITS team Sapuangin hanya mengikuti 2 event. Catatan hasil waktu yang diperoleh juga sangatlah kurang, rata-rata terpaut 7 second sampai 10 second dari para juara. Hal ini menunjukkan kurangnya kemampuan mobil untuk bermanuver. Salah satu faktor yang mempengaruhi adalah kinerja dari kendaraan dimana gaya dorong/traksi sebagai parameter. Dalam penelitian ini dilakukan peningkatan karakteristik traksi pada mobil formula Sapuangin Speed 3 yang menggunakan mesin husaberg 450 cc dengan 6 tingkat kecepatan. Langkah pertama harus mengetahui karakteristik mesin husaberg 450cc, kemudian dilakukan analisa untuk memilih parameter yang tepat. Setelah itu ditentukan rancangan peningkatan traksi kendaraan yaitu dengan cara merubah final drive dan diameter velg serta perancangan rasio transmisi ulang apabila diperlukan. Selain itu dilakukan juga analisa traksi saat belok yang berhubungan dengan pengaruh pemakaian Limitted Slip Differential (LSD pada mobil sapuangin speed 3 terhadap radius belok lintasan. Dari hasil penelitian, untuk meningkatkan karakteristik  transmisi tanpa mengubah rasio dipilih mengganti sprocket menjadi 56 dan  velg 13 dengan estimasi waktu tempuh akselerasi 4.63 s. Sedangkan untuk meningkatkan karakteristik traksi dengan mengubah rasio mobil sapuangin speed 3 dipilih menggunakan sprocket 52, velg 15, dengan 7 tingkat kecepatan, estimasi waktu tempuh akselerasi 4.16 second dengan penambahan negative wing pada bagian belakang untuk melawan spin. Untuk pengaruh pemakaian LSD pada mobil mengakibatkan mobil susah dikendalikan dan cenderung merugikan, torsi/putaran roda dalam dan roda luar cenderung sama ketika belok, namun pada kenyataanya kebutuhan torsi/putaran roda berbeda.

  4. HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN KARIES PADA GIGI SULUNG ANAK UMUR 4 DAN 5 TAHUN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Susi Susi

    2012-05-01

    Full Text Available AbstrakKaries merupakan masalah utama di rongga mulut anak. Kerusakan gigi sulung lebih cepat menyebar, meluas dan lebih parah dari pada gigi permanen. Karies lebih banyak ditemukan pada orang dengan status sosial ekonomi rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status sosial ekonomi dengan kejadian karies pada gigi sulung anak usia 4 dan 5 tahun pada murid TK Adzkia II, TK Lillah, dan TK Mutiara Ananda di Kota Padang.Penelitian ini bersifat observasi analitik menggunakan metode cross sectional. Populasi penelitian ini adalah murid TK Adzkia II, TK Lillah, dan TK Mutiara Ananda yang berumur 4-5 tahun atau murid lokal A yang berjumlah sebanyak 59 orang, sampel yang diteliti 57 orang. Metode pengambilan data primer yaitu dengan melakukan wawancara dengan orang tua dan pemeriksaan status karies responden.Hasil penelitian menunjukkan status sosial ekonomi orang tua dari responden 75,4% tidak miskin dan status karies responden 50,9% baik. Dari responden yang tidak miskin, 46,5% memiliki status karies yang buruk, 53,5% memiliki status karies yang baik. Hasil uji statistik diperoleh tidak ada hubungan yang bermakna dari proporsi status karies responden dengan pendapatan orang tua responden.Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa responden dengan status sosial ekonomi tidak miskin dan status karies baik lebih dominan. Disarankan kepada sekolah agar memberikan pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut secara rutin kepada murid – murid dan bagi orang tua lebih memperhatikan jajanan yang dikonsumsi oleh anaknya.Kata Kunci : karies, status sosial ekonomiAbstractCaries is a major issue in the oral cavity of children. Damage spreading deciduous teeth faster, more widespread and severe than in permanent teeth. Caries are more common in people with low socioeconomic status. The purpose of this study was to determine the relationship of socioeconomic parents status with the incidence of caries in primary teeth of kindergarten

  5. ANALISIS TRANSFER RATE PENAMBAHAN NODE PADA INFRASTRUKTUR MOBILE ADHOC NETWORK (MANET UNTUK FILE SERVER

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rudi Kurniawan

    2017-05-01

    Full Text Available Teknologi Wireless Network sudah lama ditemukan dan seiring waktu juga mengalami perkembangan, Namun sifat teknologi ini menggantungkan diri pada infrastruktur jaringan yang ada. Hal ini bias menjadi kelemahan tersendiri saat kondisi infrastruktur jaringan sedang mengalami gangguan, karena setiap komunikasi yang melewati infrastruktur jaringan tersebut tidak akan sampai pada tujuan. Teknologi jaringan Mobile Ad-hoc Network (MANET diciptakan sebagai antisipasi jika infrastruktur jaringan sedang mengalami gangguan. Dengan jaringan MANET sistem komunikasi yang dilakukan tidak membutuhkan infrastruktur jaringan karena tiap node pada jaringan tersebut bersifat mobile. Untuk menguji kemampuan MANET, pada penelitian ini akan menerapkan File Transfer Protocol (FTP sebagai media untuk melakukan komunikasi data file transfer yang diimplementasi pada jaringan MANET. Dari pengujian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa File Transfer dapat berfungsi dengan baik saat diterapkan pada jaringan MANET.

  6. Analisis Ripple Masukan Dan Keluaran PWM AC Chopper 3-Fasa Pada Beban Motor Induksi 3-Fasa

    OpenAIRE

    Luthfi, Muhamad; Dachlan, Harry Soekotjo; Wijono, Wijono

    2013-01-01

    Penggunaan chopper dalam sistem kelistrikan akan menimbulkan ripple pada tegangan keluarannya. Kebanyakan ripple difahami terbangkit pada sisi output. Pada penelitian ini ripple pada sisi input juga dianalisis. Disamping ripple, penggunaan chopper akan membangkitkan harmonisa yang akan menimbulkan rugirugi. Untuk memperkecil rugi-rugi tersebut, pada sisi input maupun output perlu dipasang filter LC. Penentuan nilai komponen filter ini dipengaruhi oleh ripple yang timbul. Dengan mengetahui m...

  7. Removable Watermarking Sebagai Pengendalian Terhadap Cyber Crime Pada Audio Digital

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Reyhani Lian Putri

    2017-08-01

    Full Text Available Perkembangan teknologi informasi yang pesat menuntut penggunanya untuk lebih berhati-hati seiring semakin meningkatnya cyber crime.Banyak pihak telah mengembangkan berbagai teknik perlindungan data digital, salah satunya adalah watermarking. Teknologi watermarking berfungsi untuk memberikan identitas, melindungi, atau menandai data digital, baik audio, citra, ataupun video, yang mereka miliki. Akan tetapi, teknik tersebut masih dapat diretas oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.Pada penelitian ini, proses watermarking diterapkan pada audio digital dengan menyisipkan watermark yang terdengar jelas oleh indera pendengaran manusia (perceptible pada audio host.Hal ini bertujuan agar data audio dapat terlindungi dan apabila ada pihak lain yang ingin mendapatkan data audio tersebut harus memiliki “kunci” untuk menghilangkan watermark. Proses removable watermarking ini dilakukan pada data watermark yang sudah diketahui metode penyisipannya, agar watermark dapat dihilangkan sehingga kualitas audio menjadi lebih baik. Dengan menggunakan metode ini diperoleh kinerja audio watermarking pada nilai distorsi tertinggi dengan rata-rata nilai SNR sebesar7,834 dB dan rata-rata nilai ODG sebesar -3,77.Kualitas audio meningkat setelah watermark dihilangkan, di mana rata-rata SNR menjadi sebesar 24,986 dB dan rata-rata ODG menjadi sebesar -1,064 serta nilai MOS sebesar 4,40.

  8. PENGEMBANGAN BUKU AJAR BIOTEKNOLOGI BERBASIS PENELITIAN BIOREMIDIASI LOGAM BERAT KADMIUM UNTUK MAHASISWA S1 BIOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agung Pambudiono

    2016-06-01

    Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan buku ajar berbasis penelitian tentang bioremidiasi logam berat. Penelitian ini mengadaptasi model pengembangan Dick & Carey. Kelayakan buku ajar didasarkan pada hasil uji coba produk oleh tim ahli dan kelompok kecil. Jenis data yang dikumpulkan adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Data yang telah terkumpul dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil validasi yang dilakukan oleh ahli materi memberikan nilai persentase kevalidan buku ajar sebesar 91.6%, penilaian dari ahli media sebesar 90.81%. sedangkan penilaian kelompok kecil sebesar 85.56%. Berdasarkan hasil validasi maka buku ajar yang dikembangkan dikategorikan sangat valid dan layak untuk dipergunakan.

  9. PENCEMARAN PESTISIDA PADA PERAIRAN PERIKANAN DI SUKABUMI- JAWA BARAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Imam Taufik

    2011-12-01

    Full Text Available Penggunaan pestisida merupakan salah satu sumber pencemar yang potensial bagi sumberdaya dan lingkungan perairan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat pencemaran pestisida pada lahan perikanan budidaya di Sukabumi, Jawa Barat. Penelitian diawali dengan penentuan lokasi, dilanjutkan dengan pengambilan contoh (air, sedimen, biota air, preparasi, identifikasi, dan analisis data, serta pelaporan. Analisis contoh menggunakan alat Gas Chromatograph (GC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada lahan perikanan air tawar di daerah Sukabumi terdapat residu pestisida dari golongan organoklorin, organofosfat, piretroid, dan karbamat dengan konsentrasi di bawah Batas Maksimal Residu (BMR. Jenis dan konsentrasi residu pestisida tersebut yang terbesar terdapat pada ikan, kemudian di dalam tanah dan yang terakhir adalah dalam air.

  10. Tata Laksana Non Imunosupresan Sindrom Nefrotik pada Anak

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sudung Oloan Pardede

    2017-08-01

    Full Text Available Sindrom nefrotik adalah keadaan klinis yang terdiri atas proteinuria masif, hipo­albuminemia (< 2,5 g/dL, edema, dan hiperkolesterolemia. Terapi utama sindrom nefrotik adalah imunosupresan terutama kortikosteroid. Pada sindrom nefrotik relaps sering atau dependen steroid, dan sindrom nefrotik resisten steroid, selain steroid diberikan juga imunosupresan lain seperti siklofosfamid, siklosporin, mikofenolat mofetil, takrolimus, atau pun levamisol. Selain pemberian imunosupresan diperlukan terapi suportif, yang meliputi terapi diitetik,  tata laksana edema, hipertensi, hipovolemia, trombosis, hiperlipidemia, dan infeksi. Tata laksana diitetik terdiri atas kalori yang adekuat, protein sesuai recommended daily allowance, lemak low saturated, dan rendah garam. Komposisi zat gizi yang dianjurkan terdiri atas 10-14% protein; 40-50% lemak poly- dan monounsaturated, 40-50% karbohidrat. Tata laksana  edema terdiri atas restriksi cairan, pemberian diuretik, dan infus albumin jika perlu. Infeksi yang sering terjadi pada sindrom nefrotik adalah selulitis peritonitis, dan pneumonia yang diterapi dengan antibiotik sefotaksim, seftriakson, ko-amoksiklav. Antihipertensi yang digunakan pada anak umumnya diuretik, angiotensin converting enzyme inhibitors, angiotensin receptor blockers, calcium channel blockers, (amblodipin, nifedipin, isradipin, alpha-symphatetic agents, beta blockers dan vasodilator. Aktivitas fisik tidak perlu dibatasi, dan pada edema ringan atau tidak berat tidak perlu dilarang pergi ke sekolah

  11. Whistleblowing dalam Tekanan Ketaatan dan Kepercayaan pada Pimpinan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Vania Yunita Setianto

    2016-12-01

      Tekanan yang diberikan oleh manajer kepada karyawan untuk melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan peraturan perusahaan, menyebabkan adanya ketegangan yang terjadi dalam diri karyawan. Ketegangan terjadi karena perintah yang diberikan secara langsung oleh manajer tidak sesuai dengan nilai atau moral yang dipegang. Ketika karyawan memilih untuk melaporkan tindakan yang tidak sesuai dengan nilai atau moral yang dianutnya, maka karyawan dapat melaporkan tindakan tersebut kepada manajemen senior. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti potensi seorang karyawan untuk melakukan tindakan whistleblowing apabila berhadapan dengan kondisi tekanan ketaatan dan kepercayaan pada pimpinan. Penelitian ini dilakukan di Universitas Kristen Satya Wacana dengan subjek mahasiswa S1 akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis. Penelitian ini menguji potensi tindakan whistleblowing oleh karyawandalam  keadaan tekanan ketaatan dan kepercayaan pada pimpinan. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental 2x2 between subject dengan total 69 subjek mahasiswa yang berperan sebagai karyawan menghasilkan 60 data siap olah. Perlakuan diberikan dalam bentuk tekanan ketaatan (tinggi dan rendah dan kepercayaan pada pimpinan (tinggi dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa grup yang mendapatkan perlakuan tekanan ketaatan tinggi dan kepercayaan pada pimpinan yang tinggi pula maka memperbesar potensi seseorang untuk melakukan tindakan whistleblowing.

  12. Pengaruh Perebusan, Penggaraman Dan Penjemuran Pada Udang Dan Cumi Terhadap Pembentukan 7 Ketokolesterol

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rudi Riyanto

    2007-12-01

    Full Text Available Penelitian pengaruh perebusan, penggaraman dan penjemuran pada udang dan cumi terhadap pembentukan 7‑ketokolesterol telah dilakukan. Dalam penelitian ini, udang dan cumi masing ­masing dibagi dalam dua kelompok. Pada kelompok pertama diberikan perlakuan perebusan dalam air, dan pada kelompok kedua diberikan perlakuan perebusan dalam air garam (3% air garam untuk udang dan 20% air garam untuk cumi. Setelah perebusan, dilakukan pengeringan di bawah matahari (udang dikupas dahulu sebelum dijemur. Pengambilan sampel dilakukan saat kondisi segar, setelah direbus dan setelah dijemur. Pengamatan dilakukan terhadap kandungan 7‑ketokolesterol, kolesterol, nilai TBA, dan kadar air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perebusan, penggaraman dan penjemuran berpengaruh terhadap pembentukan 7‑ketokolesterol sampai konsentrasi 20,82 ppm pada udang dan 15,05 ppm pada cumi sebagai konsentrasi tertinggi produk hasil oksidasi kolesterol yang terbentuk. Penelitian ini dapat dijadikan bukti bahwa pemanasan (perebusan dan penjemuran, serta penggaraman berpengaruh dalam proses oksidasi kolesterol pada udang dan cumi.

  13. ANALISIS ARGUMENTASI MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI PADA ISU SOSIOSAINFIK KONSUMSI GENETICALLY MODIFIED ORGANISM (GMO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Y. Herlanti

    2014-04-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis argumentasi yang dikemukakan oleh mahasiswa pendidikan biologi terkait isu sosiosaintifik yaitu konsumsi pangan Genetically Modified Organism (GMO.  Penelitian menggunakan metode survei secara online.  Partisipan yang berasal dari semester III-VII Universitas Islam Negeri Jakarta yang secara sukarela mengisi kuisioner online yang diunggah pada weblog. Hasil penelitian menunjukkan isu sosiosaintifik GMO lebih banyak ditanggapi secara saintifik oleh partisipan.  Argumentasi sebagian besar berada pada level II, yaitu telah mampu mengungkapkan sebuah klaim disertai dengan alasan. Hanya sedikit yang sudah mampu memberikan argumen secara holistik (level IV, yaitu mampu mengungkapkan argumen dengan alasan yang kuat yang tidak mudah dibantah.  Umumnya argumentasi yang dikemukan partisipan berjenis argumentasi sederhana dan argumentasi tipe rantai.  Berdasarkan temuan ini, perlu dikembangkan sebuah model perkuliahan yang dapat meningkatkan keterampilan berargumentasi. This research aimed to analyze the argument for socioscientifik issue “Genetically Modified Organism (GMO Food Consumtion”.  This reseach used online survey.  Participant filled online questionaire that uploaded in weblog.  Participants are student of biology education in Jakarta Islamic State University. The result showed most participants gave scientific view in their argument.  Most of argumentations were in level II; participants gave a klaim within a warrant.  Only a few argument were in level IV, it’s a holistic argument that contained a klaim, a warrant, a backing, and a rebuttal.  Most of argument had simple type or chain type.  From this result, university must develop strategies of lecturing to improve argumentation skill.

  14. AKTIVASI ZEOLIT ALAM SEBAGAI ADSORBEN PADA ALAT PENGERING BERSUHU RENDAH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Laeli Kurniasari

    2012-04-01

    Full Text Available ACTIVATION OF NATURAL ZEOLITE AS AN ADSORBENT FOR LOW TEMPERATURE DRYING SYSTEM. Drying is one process which is used in many industries, especially in food product. The process usually still has low energy efficiency and can make food deterioration because of the usage of high temperature. One alternative in drying technology is the use of zeolite as a water vapor adsorbent. This kind of drying method make it possible to operate in lower temperature, hence it will be suitable for heat sensitive product. Natural zeolit can be one promising adsorbent since it is spreadly abundant in Indonesia. Natural zeolite must be activated first before used, in order to get zeolite with high adsorption capacity. Activation process in natural zeolite will change the Si/Al ratio, polarity, and affinity of zeolite toward water vapor and also increase the porosity. Activation of natural zeolite can be done with two methods, chemical activation use NaOH and physical activation use heat. In the activation using NaOH, natural zeolite is immersed with NaOH solution 0.5-2N in 2 hour with temperature range 60-900C. The process is continued with the drying of zeolite in oven with 1100C for 4 hours. While in heat treatment, zeolit is heated into 200-5000C in furnace for 2-5 hours. SEM analysis is used to compare the change in zeolite morphology before and after each treatment, while to know the adsorption capacity of zeolite, the analyses were done in many temperature and relative humidity. Result gives the best condition in NaOH activation is NaOH 1N and temperature 700C, with water vapor loading is 0.171 gr/gr adsorbent. In heat treatment, the best condition is 3000C and 3 hours with loading 0.137 gr water vapor/gr adsorbent.  Pengeringan merupakan salah satu proses yang banyak digunakan pada produk pangan. Proses ini umumnya menyebabkan kerusakan pada bahan pangan, disamping masih rendahnya efisiensi energi. Salah satu alternatif pada proses pengeringan yaitu

  15. Perilaku Pembelian Online Produk Fashion pada Zalora Indonesia

    OpenAIRE

    Saputri, Marheni Eka

    2016-01-01

    Seiring dengan perkembangan teknologi, kemajuan berbisnis melalui internet pun semakin berkembang. Pada zaman sekarang ini, masyarakat sudah banyak yang menyukai berbelanja secara online, karena selain praktis, harga barang yang ditawarkan pun relatif murah atau sama dengan di toko konvensional. Salah satu toko online yang digemari masyarakat Indonesia adalah Zalora. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian (studi pada konsumen Zalora Indo...

  16. KONVERSI KATALITIK MINYAK SAWIT UNTUK MENGHASILKAN BIOFUEL MENGGUNAKAN SILIKA ALUMINA DAN HZSM-5 SINTESIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nurjannah Nurjannah

    2012-02-01

    Full Text Available Terbatasnya sumber energi fosil menyebabkan perlunya pengembangan energi terbarukan yang berasal dari alam dan dapat diperbaharui. Penggunaan bahan bakar minyak bumi, baik dari penggunaan berupa alat transportasi maupun dari penggunaan oleh industri sangat mencemari lingkungan karena tingkat polusi yang ditimbulkan sangat tinggi sehingga perlu mencari bahan bakar alternatif pengganti bahan bakar gasoline, solar, dan kerosene dari minyak nabati. Penelitian dilakukan dalam dua tahapan yaitu sintesa katalis dan proses katalitik cracking. Silika alumina disintesa menggunakan metode Latourette dan HZSM-5 disintesa menggunakan metode Plank. Hasil sintesa dikarakterisasi dengan Penyerapan Spektroskopi Atomis (AAS menunjukkan bahwa silika alumina dan HZSM-5 mempunyai Si/Al 198 dan 243. Luas permukaan  silika alumina dan HZSM-5 diperoleh dari analisa Brunauer Emmet Teller (BET yaitu 149,91-213,35 m2.g-1 dan ukuran pori rata-rata adalah 13oA. Perengkahan katalitik dilakukan dalam suatu mikroreaktor fixed bed pada temperatur 350-500°C dan laju alir gas N2 100-160 ml.min-1 selama 120 min. Hasil perengkahan dianalisa dengan metode gas kromatografi. Hasil yang diperoleh untuk katalis HZSM-5 fraksi gasoline dengan yield tertinggi 28,87%, kerosene 16,70%, dan diesel 12,20%  pada suhu reaktor 4500C dan laju gas N2 100 ml/menit.

  17. Penggunaan Model Pembelajaran SAVI Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas V SD Al Husna Kota Madiun

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Eka Nofri Ari Yanto

    2017-12-01

    Full Text Available Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti di SD Al Husna (IFDS, diketahui bahwa proses pembelajaran di kelas V masih bersifat konvensional sehingga kurang mengembangkan pola pikir dan kreatifitas siswa. Terdapat beberapa guru khususnya pada mata pelajaran IPS kelas V hanya berceramah dan siswa hanya mendengarkan, mencatat dan menghafalkan materi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa khususnya pada mata pelajaran IPS kelas VA dengan menggunakan model pembelajaran SAVI. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK, prosedur penelitian yang digunakan berupa siklus yang terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes kognitif dan alat pengumpulan data yang digunakan adalah instrumen soal dan lembar observasi. Hasil analisis data yang diperoleh menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada hasil belajar yang berdampak pada prestasi belajar siswa.Hal ini dapat dilihat dari hasil presentase rata-rata pada siklus I yaitu 75% yang artinya ada 15 dari 20 siswa yang tuntas. Terjadi peningkatan pada siklus yang ke II yaitu 80% yang artinya ada 16 dari 20 siswa yang tuntas dalam pembelajaran. Pada siklus terakhir juga mengalami peningkatan yang signifikan dari siklus sebelumnya yaitu 90% yang artinya ada 18 dari 20 siswa yang tuntas pada siklus terkhir ini. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa implementasi model pembelajaran SAVI dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas V SD Al Husna (IFDS. The result of observation in Al Husna Elementary School (IFDS is learning process on 5th grade which is still conventional so student’s mindset’s development and creativity is less. There are some teachers especially 5th grade’s teachers which only tell the learning material to the students and the students only listen, make a note and memorize the material. This research aims

  18. Studi Karakteristik Aliran Tiga Dimensi Dan Perpindahan Panas Pada Cascade Airfoil Dengan Pengaruh Clearance

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yusuf Wibisono

    2013-03-01

    Full Text Available Dalam dunia teknik khususunya mekanika fluida, aliran tiga dimensi merupakan hal yang sangat penting guna untuk mengetahui fenomena aliran dan perpindahan panas yang terjadi pada bluffbody cascade airfoil. Error atau loses yang terjadi pada cascade airfoil disebabkan oleh adanya aliran sekunder. Error atau loses tersebut menurut penilitian yang terlah dilakukan dapat dikurang dengan aspek clearance. Tujuan dari penilitian ini adalah untuk menganalisa karaktersistik aliran tiga dimensi serta perpindahan panas akibat adanya perubahan jarak antara leading edge antara cascade dan sudut serang serta bentuk geometri. hasil dari simulasi divisualisasikan dalam bentuk velocity dan pressure coefficient. Pada cascade airfoil dengan sudut serang 20° terjadi fenomena pada dinding clearance yaitu tip clearance flow di mana ketika aliran udara melewati dinding akan mengalami up stream yang mengakibatkan arah aliran menuju ke atas, sedangkan pada dinding airfoil ditemukan aliran sekunder berupa curl flow yang akhirnya membentuk spiral point pada trailing edge. Perubahan sudut serang menjadi -20° membuat perbedaan tekanan antara lower side dan upper side semakin lemah, begitu juga tip clearance flow yang terjadi pada wall clearance mengalami perubahan arah menjadi down stream yang mengakibatkan arah aliran menjuu kebawah. Perubahan sudut juga berpengaruh terhadap pressure coeficient pada boundary layer airfoil dan mengakibatkan blockage effect serta terjadinya vortex yang berbeda.

  19. Analisa Tegangan Jatuh pada Sistem Distribusi Listrik di Kapal Penumpang dengan Menggunakan Metode Simulasi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Farid Wahyudianto

    2017-01-01

    Full Text Available Kebutuhan akan listrik di kapal saat ini sangat tinggi, karena hampir semua aktivitas di kapal seperti berlayar, bermanuver, bongkar muat dan lego jangkar membutuhkan konsumsi listrik yang besar. Pada berbagai macam kondisi tersebut perlu diketahui seberapa besar nilai losses tegangan atau tegangan jatuh dan cara untuk melakukan perbaikan tegangan jatuh. Pada penulisan tugas akhir akan dikaji secara teknis cara melakukan perhitungan tegangan jatuh secara manual dan membandingkannya dengan simulasi software. Pada simulasi software digunakan load flow analysis dan motor acceleration analysis sebagai metode untuk melakukan perhitungan tegangan jatuh secara simulasi. Hasil yang diperoleh terdapat tegangan jatuh terbesar pada kondisi maneuver, saat starting bow thruster terdapat tegangan jatuh selama 60 detik yang tidak sesuai dengan standar IEC 5% dan tidak direkomendasikan oleh IEEE. Setelah dilakukan perbaikan pada bow thruster dengan cara menaikkan tap transformator sebesar 2,5% dengan tegangan sekunder 400V pada hasil running load flow analysis dan memberi kapasitor sebesar 2000 kVAr, tegangan jatuh pada hasil running motor acceleration analysis tegangan jatuh dapat diturunkan menjadi 13 detik yang sesuai dengan standar IEC dan rekomendasi IEEE.

  20. ANALISA PENGASUTAN MOTOR INDUKSI 3 FASA 2500 KW SEBAGAI PENGGERAK FAN PADA BAG FILTER

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Budi Yanto Husodo

    2017-11-01

    Full Text Available Salah satu persoalan yang timbul pada pengoperasian motor induksi adalah arus pengasutan yang tinggi yang nilainya bisa mencapai sepuluh kali arus nominal. Arus pengasutan yang besar ini mengakibatkan penurunan tegangan sesaat (sag pada sistem jaringan. Selain itu juga menyebabkan tingginya pemakaian daya hingga sebesar 1,5 - 2,5 kali daya nominal yang berakibat pada tingginya energi pemakaian pada saat pengasutan. Metode pengasutan diperlukan untuk mengurangi arus pengasutan dan pemakaian energi yang besar tersebut. Pada makalah ini dilakukan perbandingan tiga metode pengasutan motor induksi yaitu berupa autotrafo, reaktor dan rangkaian star-delta. Dengan menggunakan software ETAP, pengujian dilakukan pada motor induksi 6 kV, 279 A, 2500 kW, dan faktor daya sebesar 0,879, sebagai penggerak fan pada bag filter. Hasil simulasi menunjukkan bahwa autotrafo memberikan penurunan arus pengasutan yang paling besar yaitu 73,82% dari arus pengasutan motor tanpa bantuan alat pengasutan. Sedangkan konsumsi energi yang paling kecil didapatkan dengan mengunakan pengasutan reaktor, di mana energi pemakaian berkurang dari 31,102 kWh tanpa pengasutan menjadi 17,676 kWh atau setara dengan 43,17%.

  1. KERAGAAN COPEPODA CYCLOPOIDA: Apocyclops sp. PADA KONDISI KULTUR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Philip Teguh Imanto

    2016-11-01

    Full Text Available Copepoda pada dasarnya adalah udang berukuran mikroskopik yang menjadi rantai pakan alami yang penting di perairan bebas. Investigasi jenis-jenis copepod lokal akan membantu menyiapkan informasi untuk pengembangan budidayanya sebagai jasad pakan alami. Penelitian dilakukan dengan mengkoleksi jenis Cyclopoida lokal perairan pantai Gerokgak, Buleleng, Bali, diisolasi dan dikembangbiakkan dengan pakan kombinasi antara alga Nannochloropsis oculatta, tepung terigu, ragi roti, dan hati ayam dalam tangki beton 5 m3. Tiga ratus individu Cyclopoida yang membawa telur ditempatkan pada tiga wadah kultur bervolume satu liter. Pengamatan pada pertumbuhan individu dilakukan dengan sampling setiap hari dan setiap dua hari untuk melihat perkembangan telurnya. Jenis Cyclopoida lokal termasuk famili Cyclopidae dan genus Apocyclops spp. Kecepatan pertumbuhan mencapai 20 µm setiap harinya, dan dari fase copepodit mencapai ukuran dewasa membawa telur dianalisis selama 12 hari, perkembangan telur memerlukan waktu maksimal 10 hari, sehingga estimasi siklus umur minimal adalah 22 hari. Produktivitas rata-rata telur Apocyclops spp. pada penelitian ini diestimasi sebanyak 36 (minimum16-maksimum 65 butir per individu betina. Penelitian kultur lebih lanjut difokuskan pada optimalisasi suhu, salinitas, oksigen terlarut pada media hingga optimalisasi pada jenis pakan. Copepod, a microscopic shrimp, is an important member in natural food chain in waters. Investigating the types of local copepod will provide valuable information for the development of other natural live feed culture. The research was carried out by collecting local Cyclopoida species from Gerokgak coastal waters, Buleleng Regency-Bali, isolated and cultured with combination feed of algae Nannochloropsis oculatta, wheat flour, yeast bread and chicken liver in 5 m3 concrete tank. Three hundred individuals of Cyclopoida carrying eggs were placed in three beaker glasses of one-liter culture volume. An observation

  2. PENGUKURAN AKTFITAS FISIK PADA USIA LANJUT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dien GA Nursa

    2008-09-01

    Full Text Available Kehilangan fungsi pada Usia lanjut merupakan tahapan akhir dari berbagai penyakit yang dialami Usia lanjut. Kemunduran fungsional berarti menurunnya kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan hal ini dapat diukur dengan menilaiADL (Activity Daily Life, termasuk didalamnya mobility, eating, toileting, dressing, grooming. Halini dapat pula dilanjutkan dengan memeriksa aktivitas tambahan sehari-hari IADL seperti berbelanja, pergi ke bank, memasak, menyetir, membersihkan rumah atau menggunakan fasilitas kendaraan umum. Sebagai tambahan, pemeriksaan objektif dari fungsi kognitif dan perilaku serta ekonomi, sosial, emosionaljuga dibutuhkan untuk memperoleh data yang lengkap mengenai fungsi tubuh yang berhubungan dengan kesehatan pada Usia lanjut.

  3. EVALUASI REPRODUKSI TIGA POPULASI IKAN PATIN SIAM Pangasionodon hypophthalmus PADA GENERASI KEDUA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sularto Sularto

    2012-04-01

    Full Text Available Penelitian dilakukan untuk mengetahui keragaan trait reproduksi ikan patin siam generasi F-1. Ikan uji yang digunakan adalah tiga populasi patin siam hasil seleksi pada tahun 2004. Ikan dipelihara dalam jaring yang ditempatkan dalam kolam 6.000 m2 dengan kedalaman antara 1,25-1,5 m. Pakan berupa pelet komersial dengan kadar protein 28% diberikan sebanyak 2% bobot biomassa/hari. Parameter yang diamati adalah perkembangan gonad, fekunditas, fertilitas, dan daya tetas. Parameter pendukung adalah kualitas air dan tingkat curah hujan. Pengamatan perkembangan gonad dilakukan setiap bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan patin populasi Sukamandi mempunyai fekunditas tertinggi yaitu 201.319 butir/kg induk diikuti oleh populasi Jakarta 163.348 butir dan populasi Sukabumi 132.340 butir. Nilai indeks ovosomatik tertinggi terdapat pada populasi Sukamandi sebesar 16,52%, diikuti populasi Jakarta 14,63% dan populasi Sukabumi 10,79%. Diameter oosit terbesar terdapat pada populasi Jakarta yaitu 1,08 mm; demikian pula panjang larva tertinggi pada populasi Jakarta yaitu 3,79 mm. Derajat fertilitas tertinggi terdapat pada populasi Sukamandi yaitu 67,88%; sedangkan derajat penetasan tertinggi terdapat pada populasi Sukabumi yaitu 96,67%.

  4. PERAMALAN BEBAN JANGKA PENDEK PADA HARI LIBUR DI BALI MENGGUNAKAN METODE GENERALIZED REGRESSION NEURAL NETWORK (GRNN)

    OpenAIRE

    Juniar Doan Wihardono; Agus Dharma; I Made Mataram

    2016-01-01

    Peramalan beban merupakan suatu kegiatan untuk memperkirakan kondisi beban pada hari yang akan datang. Kondisi beban pada saat hari libur merupakan suatu fenomena yang sangat menarik untuk diketahui. Fenomena ini terjadi di Bali yaitu pada saat hari Raya Nyepi. Karena, kondisi beban pada hari Raya Nyepi akan mengalami penurunan yang sangat drastis. Kondisi tersebut perlu diketahui agar operasi sistem tenaga listrik dapat berjalan secara optimal. Metode peramalan beban pada penelitian ini meng...

  5. PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT BANGUN RUANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mashudi Mashudi

    2016-03-01

    Full Text Available Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya hasil belajar siswa pada ranah kognitif mata pelajaran matematika. Hal ini ditunjukkan dengan skor rata-rata ujian dan pretest yang tidak memenuhi nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM. Rendahnya hasil belajar siswa tidak terlepas dari minimnya keterlibatan siswa selama proses pembelajaran. Penelitian ini difokuskan pada upaya peningkatan prestasi belajar siswa pada ranah kognitif melalui penerapan pendekatan Realistic Mathematic Education (RME. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran mengenai peningkatan prestasi belajar siswa pada ranah kognitif sebagai hasil penerapan RME. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang sikap siswa terhadap pembelajaran matematika realistik. Pada penelitian ini, metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas V SDN Kiarapandak 01 Kec. Sukajaya Kab. Bogor yang berjumlah 25 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui angket, jurnal siswa, tes, dan lembar observasi. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa hasil belajar siswa pada ranah kognitif secara umum mengalami peningkatan setelah diterapkannya pendekatan RME. Pada siklus I skor rata-rata gain ternormalisasi pada pretest dan akhir siklus I skor rata-rata siswa termasuk kategori rendah. Sementara pada siklus II skor rata-rata siswa gain ternormalisasi pada siklus I dan akhir siklus II  skor rata-rata siswa termasuk kategori tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada aspek kognitif mengalami peningkatan setelah diterapkannya pendekatan RME. Kata kunci : pembelajaran matematika realistik, hasil belajar.  Abstract. This research is motivated lack of student learning outcomes in the cognitive domain of mathematics. This is demonstrated by the average score of the test and pretest that do not meet the value of Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM. Low student learning

  6. POTENSI DAN KARAKTERISTIK PRODUKSI Lemna minor PADA BERBAGAI MEDIA TANAM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Iwan Prihantoro

    2015-06-01

    Full Text Available Lemna minor merupakan jenis tanaman yang hidup dominan pada perairan dengan kualitas nutrisi tinggi dan potensial sebagai sumber hijauan pakan bagi ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur potensi Lemna minor dan karakteristiknya pada berbagai media tanam untuk mendapatkan teknik produksi yang optimal. Penelitian dilakukan pada bak plastik dengan ukuran 36.5×27×10 cm3 selama dua minggu. Rancangan yang digunakan adalah Acak Lengkap (RAL dengan lima perlakuan media dan lima ulangan. Jenis media yang digunakan adalah kontrol, hoagland, hyponex, kompos dan NPK. Parameter yang diukur meliputi serapan nitrogen, pH media, cover area, penyusutan media, dan produksi biomassa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lemna minor efektif dalam memanfaatkan nitrogen dengan nilai serapan > 98 %, media kompos memberikan status pH media yang stabil/netral dan pertambahan luas cover area (LCA tercepat dan tingkat produksi biomassa Lemna minor terbaik pada media kompos dan Hoagland.

  7. PENGARUH MEDIA KOMIK TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN MATA PADA ANAK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Abduh Ridho

    2017-07-01

    Full Text Available Abstract: Influence Of Comic For Children Health Is Knowledge Eye. The prevalence of eye disorders cases is very high, about 13 million cases in children aged 5-15 years. There are several factors caused the eye disorders in children, one of them is lack of knowledge about determining eye disorders prevention behaviour. The purpose of this study was to see the effect of comic media on eye health knowledge in children. The research design used was pre-experimental design with one group pretest-post-test design with 36 samples. The results of this study concluded that comic effect on eye health knowledge on children (p-value = 0,000 <0,05 with mean at pretest 55,00 and mean at posttest 81,48. So the comic effect on the child’s knowledge about eye health disorders. Health education efforts can utilize comic has media as a media of health promotion during school healthcare activities of school children. Abstrak: Pengaruh Media Komik Terhadap Pengetahuan Kesehatan Mata Pada Anak. Prevalensi kasus gangguan mata anak sangat tinggi, sekitar 13 juta kasus pada anak usia 5-15 tahun. Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi gangguan mata pada anak, salah satunya yaitu kurangnya pengetahuan mengenai kebiasaan/ perilaku yang dapat mencegah gangguan mata. Tujuan penelitian ini yaitu untuk melihat pengaruh media komik terhadap pengetahuan kesehatan mata pada anak. Desain penelitian yang digunakan adalah pre-experimental design dengan rancangan penelitian one group pre-test and post-test design dengan jumlah sampel sebanyak 36 sampel. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa komik berpengaruh terhadap pengetahuan kesehatan mata pada anak (p value = 0,000 < 0,05 dengan mean pada saat pre-test 55,00 dan mean saat post-test 81,48. Jadi, komik berpengaruh terhadap pengetahuan anak mengenai gangguan kesehatan mata. Upaya pendidikan kesehatan dapat memanfaatkan media komik sebagai media promosi kesehatan saat kegiatan penjaringan kesehatan anak sekolah.

  8. Uji Performansi Algoritma Floyd-Warshall Pada Jaringan Software Defined Network (SDN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ihsan Aris Saputra

    2016-12-01

    Full Text Available Penentuan rute pada sebuah jaringan software defined network (SDN merupakan salah satu contoh topik yang menarik untuk diteliti. Algoritma penentuan rute terpendek pada jaringan SDN sangatlah menentukan apakah jaringan SDN yang dibangun dengan algoritma tersebut sudah optimal. Salah satu algoritma penentuan rute terpendek yaitu algoritma FloydWarshall, yang akan diuji coba dan dianalisis apakah sudah termasuk algoritma yang optimal pada jaringan SDN dengan membandingkan dengan standarisasi yang ada. Pengujian akan dilakukan dengan mengirimkan paket data, VoIP dan video dengan melihat overhead traffic dan QoS (delay dan packet loss. Algoritma Floyd-Warshall akan digunakan pada pengontrol Ryu dan menggunakan Mininet sebagai emulator jaringan dengan topologi berbasis Abiline. Hasil simulasi dan pengujian algoritma Floyd-Warshall sebagai penentuan jalur terbaik dalam jaringan SDN, mendapatkan hasil yang memenuhi standarisasi. Nilai dari QoS yang didapat untuk delay masih berada pada nilai yang menjadi standar ITU-T G.1010. Packet loss yang dihasilkan semua jenis layanan sudah memenuhi standar ITU-T G.1010 yaitu 0% hingga saat pada jaringan diberikan background traffic melebihi kapasitas link yaitu pemberian sebesar 75 Mbps. Dalam pengujian waktu konvergensi didapatkan waktu dengan rata-rata nilai 17.71446 detik. Kemudian untuk overhead traffic menunjukan bahwa perubahan overhead dipengaruhi oleh controller update dan juga flow update, dimana ketika sering terjadinya controller update dan flow update maka semakin besar juga overhead yang didapat.

  9. PREDIKSI SHRINKAGE UNTUK MENGHINDARI CACAT PRODUK PADA PLASTIC INJECTION

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Dwi Anggono

    2015-05-01

    Full Text Available Plastic injection merupakan proses manufactur untuk membuat produk dengan bahan dasar plastic atau dalam kesempatan ini polypropylene. Pada proses tersebut seringkali terjadi cacat produk seperti pengerutan, retak, dimensi tidak sesuai dan kerusakan saat produk keluar dari mould, sehingga banyak material yang terbuang percuma. Meskipun cacat produk tersebut dipengaruhi banyak factor, tetapi yang paling utama adalah masalah shrinkage, atau penyusutan material setelah terjadi pendinginan. Sangat penting untuk melakukan prediksi lebih awal terjadinya penyusutan setelah pendinginan untuk menghindari cacat produk. Dalam penelitian ini akan dilakukan prediksi shrinkage yang akan digunakan untuk material polypropylene dengan cara perhitungan standar. Pembuatan modeling dalam bentuk 3D (tiga dimensi injection molding baik cavity maupun corenya dengan menggunakan CATIA, kemudian dilakukan analisis dengan software MoldFlow untuk pembuatan mesh dan memberikan batasan panas pada komponen sehingga dapat diketahui mode penyusutannya. Analisis ini akan memberikan gambaran tentang distribusi panas pada mould dan memberikan tentang gambaran aliran fluida. Pada analisis tersebut dapat dilihat gejala terjadinya cacat produk, jika hal itu terjadi maka perlu dilakukan perubahan shrinkage, sampai diperoleh hasil analisis yang baik.

  10. Analisis Perilaku Penerimaan EDMODO pada Perkuliahan Dengan Model UTAUT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kurniabudi .

    2016-12-01

    Full Text Available Penggunan perangkat e-learning di STIKOMDB diharapkan dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa penerimaan perangkat e-learning pada pembelajaran menggunakan Unified Theory of Acceptance and Use of Technology ( UTAUT . Responden penelitian adalah mahasiswa STIKOMDB yang menggunakan perangkat e-learning pada pembelajaran. Data dikumpulkan menggunakan metode survey. Data dianalisa menggunakan Structural Equation Model (SEM. Penelitian menunjukkan bahwa that Expectancy Performance , Price Value dan Habit memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Behavioral Intention. Sedangkan Effort Expectancy, Facilitating Condition, Social Influence dan Hedonic Motivation tidak memiliki pengaruh terhadap Behavioral Intention. Model penelitian menghasilkan nilai R2 sebesar 0.639 yang memiliki arti bahwa model cukup subtansial untuk memprediksi penerimaan perangkat e-Learning pada pembelajaran

  11. Analisa Variable Moment of Inertia (VMI Flywheel pada Hydro-Shock Absorber Kendaraan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hasbulah Zarkasy

    2017-01-01

    Full Text Available Flywheel selama ini dimanfaatkan untuk menyimpan energi mekanik pada mesin, membuat mesin berputar dengan lebih lembut. Prinsip kerja dari flywheel adalah dengan memanfaatkan momen inersia. Baru-baru ini dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai pemanfaatan dari flywheel, yakni pada sistem suspense, akan tetapi selama ini penelitian yang dilakukan terbatas pada flywheel dengan momen inersia yang konstan (Constant Moment of Inertia. Kali ini akan dilakukan penelitian mengenai Variable Moment of Inertia Flywhel atau dengan kata lain flywheel yang momen inersianya berubah-ubah. Flywheel ini terdiri dari dua bagian utama, yakni flywheel berongga dan slider yang dapat bergerak bebas di sepanjang guide track. Percobaan bertujuan untuk mengetahui bagaimana karakteristik gaya redam dari VMI Flywheel. Juga akan dianalisa seperti apa respon dinamis dari slider selama flywheel berputar. Selain itu respon dinamis kendaraan saat VMI Flywheel ini dipasangkan juga dianalisa. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa variasi massa slider berpengaruh terhadap gaya redam yang dihasilkan oleh VMI Flywheel. Semakin besar massa slider, gaya redam yang muncul juga semakin besar. Faktor frekuensi input juga berpengaruh, sebab semakin besar frekuensi input yang pada shock absorber, gaya redam yang timbul juga membesar. Perpindahan yang dialami oleh slider juga tergantung pada jenis massa slider tersebut. Semakin besar massa slider, perpindahan yang dialami juga akan semakin besar. Performa VMI Flywheel secara umum pada frekuensi rendah. Sedangkan pada frekuensi tinggi, performa VMI Flywheel cenderung tidak bagus dan menyebabkan kendaraan tidak nyaman.

  12. Katarak Senilis Imatur Pada Wanita Umur 84 Tahun

    OpenAIRE

    Amindyta, Oktaria

    2013-01-01

    Latar belakang. Katarak merupakan kekeruhan yang timbul pada lensa yang dapat menyebabkan kebutaan. Pada tahun 1997, WHO memperkirakan terdapat 38 juta orang buta di dunia dan setengahnya disebabkan oleh katarak. Katarak yang berhubungan dengan usia menyebabkan kira-kira 48% kebutaan didunia, yaitu sekitar 18 juta orang. Sekitar 85% dari penderita katarak adalah orang lanjut usia (senile). Kasus. Ny N, usia 80 tahun, mengeluh penglihatan berasap. Keluhan disertai dengan silau jika melihat ...

  13. Deteksi Antigen pada Kriptokokosis

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Robiatul Adawiyah

    2014-12-01

    Full Text Available AbstrakKriptokokosis merupakan infeksi sistemik yang disebabkan Cryptococcus sp. Predileksi jamur tersebut adalah susunan saraf pusat dan selaput otak. Terdapat 5 spesies Cryptococcus sp. yang menyebabkan penyakit pada manusia; yang paling banyak adalah Cr. neoformans dan Cr. gattii. Diagnosis kriptokokosis ditegakkan berdasarkan gejala klinis, pemeriksaan laboratoris serta radiologis. Pemeriksaan laboratoris dilakukan dengan identifikasi morfologi, serologi danPCR. Pemeriksaan secara morfologi dengan tinta India positif  bila jumlah sel jamur 10  sel/ml spesimen. Kultur dilakukan di media sabouraud dextrose agar (SDA dan niger sheed agar (NSA, jamur tumbuh setelah 5-7 hari. Deteksi antigen dan antibodi dilakukan pada cairan tubuh dan tidak membutuhkan waktu lama. Deteksi antibodi Cr.neoformans memiliki kelemahan yaitu tidak menunjukkan hasil positif pada infeksi akut, IgA masih positif setelah 1-2 tahun fase penyembuhan, IgG dapat persisten, pada individu imunokompromis menunjukkan hasil yang sangat kompleks dan dalam menentukan diagnosis sering tidak konsisten. Polisakarida adalah komponen paling berperan dalam virulensi Cr. neoformans. Komponen polisakarida terutama glucuronoxylomannan merupakan petanda penting dalam diagnosis kriptokokosis secara serologis. Deteksi antigen Cr. neoformans memiliki kelebihan yaitu menunjukkan hasil positif pada infeksi akut/kronis, sensitivitas dan spesifisitas tinggi, dapat mendeteksi polisakarida hingga 10 ng/ml sehingga dengan kadarantigen yang minimal tetap dapat mendiagnosis kriptokokosis.Kata kunci: Cr. neoformans, glucuronoxylomannan, antigenAbstractCryptococcosis is systemic infection that caused by Cryptococcus sp. Predilection of this fungi is the central nervous system and brain membrane. There are 5 species of Cryptococcus sp. that cause cryptococcosis in human; but the majority are caused by Cr. neoformans and Cr. gattii. The diagnosis of cryptococcosis is made based on clinical symptoms

  14. Peran Kedelai (Glycine max L. dalam Pencegahan Apoptosis pada Cedera Jaringan Hati

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maya Tejasari

    2013-02-01

    Full Text Available Abstrak Pada liver injury akibat berbagai sebab, terjadi apoptosis sel yang sangat banyak yang dapat memengaruhi fungsi metabolik hati.  Isoflavon kedelai telah diketahui dapat mencegah apoptosis sel pada folikel ovarium dan osteoblas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kedelai pada pencegahan apoptosis sel pada jaringan hati mencit yang diinduksi CCl4.  Penelitian dilakukan menggunakan 30 ekor mencit jantan galur DDY berumur 8─10 minggu yang dibagi dalam 6 kelompok perlakuan.  Kelompok 1 merupakan kontrol positif yang hanya diberi makanan pelet standar selama 3 minggu kemudian diberi 0,2 mL larutan CCl4 per oral selama 4 hari. Kelompok 2 merupakan kontrol negatif yang hanya diberi makanan pelet standar dan tidak diberi CCl4, sedangkan kelompok 3─6 merupakan kelompok uji yang selain diberi makanan pelet standar juga diberi kedelai dengan kadar berturut-turut 145,6 mg/hari, 218,4 mg/hari, 291,2 mg/hari dan 364 mg/hari selama 3 minggu kemudian diberi 0,2 mL larutan CCl4 peroral selama 4 hari.  Seluruh kelompok kemudian dikorbankan dan diambil organ hatinya untuk dilakukan pemeriksaan histokimia terminal deoxynucleotidyl transferase-mediated dUTP Nick end labeling (TUNEL.  Parameter yang diukur adalah jumlah apoptosis sel pada sayatan jaringan hati mencit menggunakan mikroskop cahaya.  Data disajikan dan dianalisis secara statistik menggunakan uji analysis of varians (ANOVA untuk menganalisis perbedaan antar kelompok. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa dari hasil pemeriksaan imunohistokimia TUNEL tampak jumlah sel yang mengalami apoptosis pada kelompok yang diberi kedelai lebih sedikit dibandingkan dengan kelompok yang tidak diberi kedelai. Analisis uji ANOVA antara kelompok tersebut menunjukan perbedaaan yang signifikan dengan nilai p<0,05. Simpulan, bahwa pemberian kedelai dapat mencegah apoptosis sel pada jaringan hati mencit yang diinduksi CCl4. Kata kunci: Apoptosis, CCl4, isoflavon, kedelai, liver injury, TUNEL

  15. Unjuk Kerja IP PBX Asterisk dan FreeSWITCH pada Topologi Bertingkat di Jaringan Kampus

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Iwan Setiawan

    2017-08-01

    Full Text Available Internet Protocol-based Private Branch Exchange (IP PBX diperlukan untuk menghubungkan panggilan antar perangkat komunikasi Voice over Internet Protocol (VoIP di sebuah jaringan lokal (LAN. Dengan adanya IP PBX, layanan VoIP dapat disediakan di atas jaringan data/IP yang sudah tergelar. Penelitian ini kami lakukan untuk mengetahui unjuk kerja VoIP pada dua IP PBX yang menggunakan perangkat lunak server Asterisk dan FreeSWITCH. Kami merancang sebuah arsitektur jaringan eksperimen yang diadaptasi dari topologi bertingkat pada jaringan kampus (CAN di lokasi penelitian dengan hierarki perangkat yang terdiri dari core switch, distribution switch, dan access switch. Kedua IP PBX ditempatkan pada hierarki yang berbeda pada topologi jaringan tersebut agar dapat diketahui pengaruhnya terhadap unjuk kerja VoIP. Konsep eksperimen ini diharapkan dapat menjadi salah satu dasar untuk mendesain arsitektur IP PBX secara terpusat dan tersebar pada jaringan kampus. Unjuk kerja VoIP kami ukur dengan parameter-parameter Quality of Service (QoS dan Quality of Experience (QoE. Selain itu, kami juga mengukur konsumsi prosesor dan memori yang dipakai oleh perangkat lunak server VoIP pada saat komunikasi terjadi. Pengukuran dilakukan dengan skenario phone-to-phone pada jaringan eksperimen yang terhubung ke jaringan kampus aktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penempatan IP PBX di hierarki yang berbeda pada topologi jaringan berpengaruh terhadap unjuk kerja VoIP khususnya pada IP PBX Asterisk. Ketika dibandingkan, unjuk kerja IP PBX FreeSWITCH dalam hal QoS dan QoE sedikit lebih baik daripada Asterisk pada rerata latensi/delay, jitter, Mean Opinion Score (MOS, dan konsumsi memori yaitu 41,012 ms, 0,060 ms, 5, dan 1 % untuk IP PBX 1 serta 41,016 ms, 0,066 ms, 5, dan 0,5 % untuk IP PBX 2

  16. HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU PENCEGAHAN TERHADAP KEJADIAN MALARIA PADA IBU HAMIL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rensat Bastian Tino

    2016-10-01

    Full Text Available Infeksi malaria pada kehamilan merugikan ibu dan janin yang dikandungnya karena dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas ibu maupun janin. Data kematian ibu di Kabupaten Timor Tengah Selatan Tahun 2014, menunjukkan bahwa kematian ibu berdasarkan penyebab malaria berada pada urutan ke tiga. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh faktor perilaku pencegahan (pemakaian kelambu, pemasangan kawat kasa, penggunaan obat anti nyamuk dan kebiasaan berada di luar rumah pada malam hari terhadap kejadian malaria pada ibu hamil di Kabupaten TTS. Penelitian dilakukan menggunakan rancangan penelitian case control. Teknik pengambilan sampel menggunakan Multi Stage Sampling dengan besar sampel sebanyak 90 orang. Analisis data menggunakan analisis bivariabel. Hasil penelitian menunjukkan ibu hamil yang tidak menggunakan kelambu dan atau memiliki kebiasaan berada di luar rumah pada malam hari memiliki risiko yang lebih besar untuk terinfeksi malaria di Kabupaten TTS p=0,000 (OR 8,389, 95% CI : 3,152-22,292 dan p : 0,010 (OR : 3,143, 95% CI : 1,300-7,599. Dengan demikian maka perlu adanya pemerataan, monitoring pemanfaatan dan pemeliharaan kelambu berinsektisida dan perlu mengidentifikasi potensi-potensi lokal yang dapat dijadikan sebagai media pengusir nyamuk dan dapat juga memanfaatkan tanaman-tanaman pengusir nyamuk, seperti zodia, selasih, geranium, suren, lavender, serai dan mimba. Kata Kunci: Malaria, Ibu Hamil, Perilaku, Pencegahan

  17. Karakteristik Dan perawatan Anomali Ortodonsia Pada Beberapa Penderita Achondroplasia

    OpenAIRE

    Agustina, Nova

    2010-01-01

    Karakteristik dan Perawatan Anomali Ortodonsia pada Beberapa Penderita Achondroplasia xii + 56 halaman Kelainan genetik dapat berpengaruh terhadap gangguan dentofasial. Achondroplasia adalah salah satu kelainan genetik yang mempunyai manifestasi timbulnya gangguan dentofasial. Achondroplasia adalah salah satu bentuk dwarfisme yang sering dijumpai. Achondroplasia disebabkan oleh gangguan osifikasi endokondral akibat mutasi gen FGFR 3 (fibroblast growth factor receptor 3) pada lengan p...

  18. Perancangan Kendali Manuver Untuk Menghindari Tabrakan Pada Kapal Patroli Cepat Berbasis Pengujian Model

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kusnindar Priohutomo

    2017-11-01

    Full Text Available Kendali manuver kapal untuk menghindari tabrakan menjadi masalah penting pada sebagian besar sistem transportasi kapal. Banyak kajian yang dilakukan agar kapal dapat terhindar dari tabrakan. Tetapi semuanya menggunakan pendekatan numerik. Pendekatan numerik memiliki kelemahan yaitu nilai yang diperoleh adalah nilai hampiran dan bukan nilai exact. Oleh karena itu perlu dilakukan kajian kendali manuver kapal menggunakan pendekatan pengujian skala model. Pada paper ini akan dibahas perancangan kendali manuver yang akan digunakan pada model kapal untuk menghindarkan kapal dari tabrakan. Dimana didalam sistem kendali tersebut terdapat beberapa sensor, antara lain sensor ultrasonic, sensor gyro dan kamera Qualysis. Pengujian dilakukan di kolam Manuvering Ocean Basin milik Balai Teknologi Hidrodinamika (d/h LHI, BPP. Teknologi. Model kapal yang digunakan adalah kapal patroli cepat (fast patrol boat. Halangan yang dipasang berjumlah 1 dan dalam posisi diam. Dari pengujian model kapal yang dilakukan, perancangan kendali manuver terbukti mampu menghindarkan kapal dari terjadinya tabrakan. Jarak minimum kapal dan halangan pada jarak tabrakan 250 m sebesar 88,25 m, pada jarak tabrakan 200 m sebesar 47,33 m sedangkan pada jarak tabrakan 150 m sebesar 12,75 m.

  19. SURVEI TEKNIK CLUSTERING ROUTING BERDASARKAN MOBILITAS PADA WIRELESS AD-HOC NETWORK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Nyoman Trisna Wirawan

    2016-01-01

    Full Text Available Wireless ad-hoc merupakan sebuah skema jaringan yang didesain supaya mampu beroperasi tanpa membutuhkan infrastruktur tetap serta bersifat otonom. Teknik flooding pada proses path discovery dalam kasus wireless ad-hoc network dapat menimbulkan masalah beban jaringan yang berlebihan. Oleh karena itu, sebuah skema clustering diusulkan untuk mengurangi adanya flooding paket yang berlebihan dengan membagi node-node dalam jaringan menjadi beberapa bagian berdasarkan parameter tertentu. Teknik ini efektifuntuk mengurangi paket yang harus dilewatkan dalam jaringan. Namun masalah muncul ketika sebuah jaringan wireless ad-hoc harus membentuk sebuah cluster dengan mempertimbangkan beberapa parameter khusus. Parameter tersebut harus disesuaikan dengan kasus yang dihadapi. Pada tulisan ini akan dibahas secara khusus mengenai penerapan skema clustering dalam lingkungan wireless ad-hoc network, baik pada MANETdan penyesuaian skema clustering yang harus dilakukan pada VANET berdasarkan mobilitasnya.

  20. Analisis Perbandingan Cost Model dengan Revaluation Model dalam Penilaian Aset Tetap dan Pengaruhnya terhadap Laporan Posisi Keuangan pada PT. Mulia Industrindo Tbk

    OpenAIRE

    Alfian, Alfian

    2012-01-01

    2012 ABSTRAK ALFIAN, A311 06 036, Analisis Perbandingan Cost Model dengan Revaluation Model dalam Penilaian Aset Tetap dan Pengaruhnya terhadap Laporan Posisi Keuangan pada PT. Mulia Industrindo Tbk, dibimbing oleh Drs. Mushar Mustafa, MM., Ak. (Pembimbing I) dan Drs. Asri Usman, M.Si., Ak. (Pembimbing II). Kata kunci: Cost Model, Revaluation Model, Laporan Posisi Keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah perbandingan ...

  1. Kompensasi Kesalahan Sensor Berbasis Descriptor dengan Performa H_inf pada Winding Machine

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hendra Antomy

    2015-12-01

    Full Text Available Kesalahan pada sensor dapat terjadi pada sistem kontrol dengan umpan balik sehingga mengakibatkan sistem mengalami penurunan stabilitas dan performa. Fault Tolerant Control (FTC adalah metode untuk mengkompensasi kesalahan pada komponen sistem, salah satunya adalah kesalahan sensor. FTC dapat disusun dengan cara mendesain estimator untuk mengestimasi besarnya kesalahan sensor yang terjadi. Kompensasi dilakukan dengan cara mengurangkan estimasi kesalahan sensor dengan keluaran sistem. Pada makalah ini, FTC untuk kesalahan sensor diterapkan pada sistem winding machine. Estimator dirancang menggunakan pendekatan sistem descriptor dan didesain memenuhi performa H_inf. Permasalahan dalam desain estimator dirumuskan dalam bentuk Linear Matrix Inequality (LMI. Untuk merancang kontroler nominal, sistem winding machine direpresentasikan sebagai model fuzzy Takagi-Sugeno (T-S. Berdasarkan model tersebut, aturan kontroler disusun menggunakan konsep Parallel Distributed Compensation (PDC dengan struktur kontrol servo tipe 1. Hasil simulasi menunjukkan bahwa kompensasi yang diberikan dapat menjaga performa dan stabilitas sistem saat terjadi kesalahan sensor. Selain itu, estimator memenuhi performa H_inf dengan L2-Gain kurang dari tingkat pelemahan yang ditentukan.

  2. Identifikasi Kedalaman Laut (Bathymetry berdasarkan Warna Permukaan Laut pada Citra Satelit menggunakan Metode ANFIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Diwan Mukti Pambuko

    2013-10-01

    mengetahui warna permukaan pada posisi tersebut dapat dibuat sebuah sistem yang bisa mengidentifikasi kedalaman laut pada posisi tertentu dari warna pada permukaan laut tersebut. Sistem yang dibangun ini menggunakan data kedalaman laut hasil pengukuran manual dan dipadukan dengan data gambar satelit pada posisi yang sama. Kemudian dilakukan proses learning menggunakan teknik Neuro-Fuzzy dengan metode ANFIS (Adaptive Neuro-Fuzzy Inference System dengan kinerja model identifikasi dapat diketahui dari nilai MAPE (Mean Absolute Percentage Error dan MSE (Mean Square Error. Hasil dari pembuatan model identifikasi, diperoleh sistem yang dapat melakukan identifikasi sangat baik dengan error yang diperoleh pada saat proses pengujian sebesar MAPE 9.0024 % dan MSE 0.0034. Kata kunci: bathymetry, citra satelit, neuro-fuzzy, ANFIS

  3. PENINGKATAN STABILITAS POSTURAL PADA LANSIA MELALUI BALANCE EXERCISE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kusnanto .

    2010-12-01

    Full Text Available Stabilitas postural adalah masalah yang umum pada lansia. Balance exercise dapat dijadikan alternative latihan bagi lansia. Latihan ini meliputi 5 gerakan (plantar flexion, hip flexion, hip flexion, knee flexion dan side leg raise. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa efek dari balance exercise terhadap peningkatan stabilitas postural pada lansia. Penelitian ini menggunakan design pre eksperimen. Populasi yang digunakan adalah lansia di Panti Wreda Bangkalan. Total sampel adalah 11 responden, yang diambil berdasarkan kriteria inklusi. Variabel dependen adalah balance exercise dan variabel independen adalah stabilitas postural. Stabilitas postural diukur menggunakan 2 tes, yaitu tes Tinetti dan TUGT (Time Up and Go Test. Data dianalisa menggunakan paired t test dengan level signifikan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa balance exercise secara signifikan dapat meningkatkan stabilitas postural. Pada tes Tinetti (p=0,000 dan di TUGT (p=0,001. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hasil yang signifikan antara balance exercise dengan peningkatan stabilitas postural pada lansia. Hal ini disebabkan Karena balance exercise dapat membuat otot lansia menjadi hipertrofi. Hipertrofi dapat meningkatkan kekuatan otot sehingga stabilitas postural lansia dapat meningkat. Penelitian yang akan datang diharapkan melibatkan lebih banyak responden dengan waktu penelitian yang lebih lama dan pengukuran yang lebih baik untuk memastikan hasil yang lebih akurat.

  4. Gambaran histopatologi penyembuhkan luka pencabutan gigi pada makrofag dan neovaskular dengan pemberian getah batang pisang ambon

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hendrik Setia Budi

    2018-04-01

    mandibula. Kelompok pertama sebagai kontrol, pada soket diberi gel hidroksipropil metil selulosa (HPMC 4%, kelompok kedua diberi GEGPA 60%, dan kelompok ketiga diberi gelatin sponge. Tikus dikorbankan pada hari ke-3 dan 5 untuk pemeriksaan histopatologi neovaskular dan makrofag pada soket. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna terhadap kelompok kontrol pada jumlah neovaskular dan makrofag soket pada hari ke-3 (p0,05. Disimpulkan bahwa pemberian GEGPA 60% dapat mempercepat penyembukan luka pencabutan gigi melalui peningkatan jumlah makrofag dan neovaskular.

  5. Adsorpsi Pb2+ dan Zn2+ pada Biomassa Imperata cylindrica

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Noer Komari

    2017-03-01

    Full Text Available Metode alternatif untuk mengatasi pencemaran logam berat adalah biosorpsi menggunakan biomassa sebagai adsorben. Telah dilakukan penelitian kajian adsorpsi campuran Pb2+ dan Zn2+ pada biomassa Imperata cylindrica sebagai adsorben. Tujuan penelitian adalah mengetahui kemampuan biomassa mengadsorpsi Pb2+ dan Zn2+. Preparasi biomassa dilakukan dengan aktivasi menggunakan asam nitrat dan amonium hidroksida. Adsorpsi dilakukan dengan sistem batch. Parameter yang diukur adalah pH optimum, waktu kontak optimum, kapasitas adsorpsi dan recovery ion logam. Analisis kadar logam dilakukan dengan menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (AAS. Hasil penelitian menunjukkan pH optimum adsorpsi Pb2+ dan Zn2+ masing-masing pada pH 5 dan pH 6. Waktu kontak optimum adsorpsi Pb2+ dan Zn2+ masing masing pada 40 menit dan 30 pertama. Kapasitas adsorpsi Pb2+ dan Zn2+ pada konsentrasi awal 10 ppm masing-masing adalah 90,95% dan 43,60%. Recovery Pb2+ dan Zn2+ masing-masing 84,45% dan 57,13%.

  6. ANALISIS LAYANAN VOIP PADA JARINGAN MANET DENGAN CODEC YANG BERBEDA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Randa Oktavada Zein

    2016-12-01

    Full Text Available Voice Over Internet Protocol (VoIP merupakan layanan bersifat real-time, parameter yang dapat mempengaruhi kulitas layanan seperti delay, jitter dan packet loss. Dalam proses pengkodean sinyal analog menjadi sinyal digital menyebabkan terjadiya delay pada VoIP. Sistem pengcodean ini disebut codec, setiap codec memiliki bitrate yang berbeda pengkodeannya. Pada penelitian ini menggunakan codec G.711, G729 dan codec G.723.1 sebagai perbandingan untuk mengetahui qulity of service (QoS VoIP jika diterapkan pada jaringan MANET. Dengan penambahan aplikasi Hypertext Transfer Protovol (HTTP untuk mendapatkan parameter QoS VoIP dari codec G.711, G.729 dan G.723.1. Hasil yang didapat pada codec G.723.1 lebih baik jika dibandingkan dengan codec g.711 dan G.729 dilihat dari nilai dari parameter QoS seperti delay, jitter dan packet loss. Sesuai standar ITU-T G114 dimana perhitunan teoritis parameter dari codec G.723.1 didapat hasil terendah 7,68 kbps.

  7. KONSEP WATERFRONT PADA PERMUKIMAN ETNIS KALI SEMARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ajeng Sarinastiti

    2015-12-01

    Full Text Available Kali Semarang sebagai sungai bersejarah di Semarang, dahulu memiliki fungsi transportasi yang membelah perekonomian dan pertahanan kota. Bermacam etnis pedagang tinggal di sekitarnya hingga daerah tersebut menjadi permukiman etnis. Contohnya Kampung Melayu, etnis Tionghoa pada Kampung Pecinan, etnis Arab pada Kampung Kauman, serta Kampung Sekayu. Dan juga Kawasan Kota Lama sebagai daerah bersejarah dalam masa pemerintahan Kota Semarang. Kali Semarang memberi pengaruh fungsi waterfront pada permukiman tersebut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep waterfront pada permukiman etnis Kali Semarang, yaitu Kampung Melayu, Kawasan Kota Lama, Kampung Pecinan, Kampung Kauman, dan Kampung Melayu. Diperlukan eksplorasi dan deskripsi keadaan yang mendalam untuk mengidentifikasikan informasi baru pada lokasi penelitian dengan konsep atau teori yang menjelaskan fenomena yang akan terjadi. Metode kualitatif rasionalistik digunakan dengan landasan teori mengenai waterfront dan permukiman etnis disertai dengan pengumpulan data melalui studi literatur dari berbagai sumber, observasi lapangan langsung, dan pertanyaan mendalam kepada key person. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya Kampung Melayu dan Kawasan Kota Lama yang pada awal mulanya menggunakan konsep waterfront karena lokasinya merupakan kawasan pelabuhan, pergudangan, dan perdagangan. Kampung Pecinan sebagai kawasan perdagangan, serta Kampung Kauman dan Kampung Sekayu sebagai permukiman tidak menggunakan konsep waterfront.[Title: Waterfront Concept on Ethnic Settlement in Kali Semarang] Kali Semarang, as a historical river in Semarang, has function as transportation to support the economy and city. Many ethnic traders settled around, so that area becomes ethnic settlement, such as Kampung Melayu, Chinese ethnic in Kampung Pecinan, Arabian ethnic in Kampung Kauman, and Kampung Sekayu, and Kota Lama areas as historical area in Semarang’s government era. The Kali Semarang giving influence

  8. Analisis Gerakan Tendangan Ap Chagi Pada Taekwondoin junior Putra Kabupaten lombok Timur

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nopi Hariadi

    2016-10-01

    Full Text Available Tendangan Ap Chagi ini merupakan teknik tendangan yang paling mendasar yang harus dikuasai Taekwondoin dan dapat menghasilkan poin tiga. (WTF Competition Rules & Interpretation, 2012: 22. Jenis penelitian yaitu jenis penelitian deskriptif kuantitatif dan bila ditinjau dari jenis pendekatannya termasuk Action Research (Penelitian tindakan. Instrumen penelitian dalam penelitian ini menggunakan Software Dartfish Handycam dan Laptop. Analisis data menggunakan Analyzer pada Software Dartfish serta penilaan dari Expert Judgement yang meliputi sudut tangan, sudut kemiringan punggung, sudut bukaan kaki dan sudut putaran telapak kaki, serta kecepatan dan ketepatan tendangan. Dari 3 atlet yang menjadi subjek penelitian diperoleh satu atlet yang mendapatkan hasil terbaik, pada tendangan Ap Chagi, hasil terbaik diperoleh pada subjek penelitian AKB. Penelitian menyimpulkan perbaikan gerakan berupa pendampingan dan arahan dari peneliti, pelatih dan Expert Judgement, berupa latihan fisik dan latihan teknik dasar tendangan Ap Chagi. Dan hasil tendangan Ap Chagi yang paling baik atau efektif terdapat pada refleksi III, dapat dilihat pada Taekwondoin AKB dengan waktu 0,34 s, jarak tendangan dengan sasaran 1,60 m, sehingga menghasilkan kecepatan 5,0 m/s. Berikutnya untuk sudut tangan 51.3°, sudut kemiringan punggung 141,8°, sudut bukaan kaki sebesar 101,0°, sudut putaran telapak kaki sebesar 50,0° dan tepat pada sasaran yang telah ditentukan.

  9. Prototipe Rele Proteksi Overheating pada Motor 1 Phasa Berbasis Mikrokontroler AT89C51

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Endi Permata

    2016-03-01

    Full Text Available Rele proteksi panas berlebih berbasis mikrokontroler AT89S51 merupakan suatu alat yang digunakan untuk memproteksi motor agar tidak terjadinya kerusakan pada motor. Pada penelitian ini dibuat prototipe rele proteksi panas berlebih pada motor 1 phasa berbasis mikrokontroler AT89S51 berdasarkan kelas isolator yang dipakai pada motor yaitu Y dan A dengan sistem pengendalinya adalah miukrokontroler AT89C51. Mikrokontroler AT89C51 sebagai pengendali dari piranti – piranti lain yang digunakan seperti sensor suhu LM35, Op-Amp, dan ADC, apabila suhu yang terdeteksi oleh sensor tidak sesuai dengan penyetingan batasnya tersebut maka mikrokontroler AT89C51 memerintahkan ke relay 12 Vdc untuk membunyikan alarm dan juga menghidupkan kontaktor yang terhubung ke motor. Sehingga Motor terselamatkan dari gangguan panas berlebih yang dapat menyebabkan motor terbakar. Adapun untuk mengetahui pada suhu berapa terjadinya gangguan pada motor ditampilkan melalui display LCD 16x2.

  10. Optimasi Jaringan SFN pada Sistem DVB-T2 Menggunakan Metode Particle Swarm Optimization

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Oxy Riza Primasetiya

    2013-09-01

    Full Text Available Di Indonesia perpindahan dari sistem analog ke sistem digital pada dunia pertelevisian saat ini sedang dalam proses. TV analog yang saat ini masih dipergunakan dianggap tidak lagi efisien, selain tidak memberikan kualitas layanan yang optimal, juga tidak efisien terhadap spektrum sinyal. Indonesia sesuai dengan Peraturan Menteri No 5 Tahun 2012, dalam penyiaran digital menggunakan Teknologi DVB-T2. Teknologi DVB-T2 (Digital Video Broadcasting-Terrestrial Second Generationdapat diaplikasikan dengan menggunakan SFN (Single Frequency Network. Jaringan SFN memungkinkan sebuah stasiun TV dapat memiliki pemancar dengan frekuensi yang sama dan tersebar pada wilayah layanan yang luas. Transmisi SFN dapat diartikan sebagai bentuk sederhana dari propagasi multipath, karena semua pemancar dalam jaringan mengirimkan secara bersamaan informasi yang sama menggunakan saluran frekuensi yang sama. Dengan teknologi SFN, meskipun semua pemancar dalam jaringan mengirimkan data pada frekuensi yang sama, hal tersebut tidak mengakibatkan interferensi dalam proses perngiriman data. Pada Penelitian ini, membahas mengenai optimasi jaringan SFN pada sistem DVB-T2. Metode yang dipilih dalam proses optimasi DVB-T2 adalah PSO (Particle Swarm Optimization, lalu hasil optimasi dibandingkan dengan sebelum optimasi dan juga dibandingkan dengan metode optimasi lain, yaitu Simulated Annealing. Melalui metode PSO, sebuah algoritma akan disimulasikan untuk mengoptimalisasi sejumlah parameter orientasi antena pemancar pada setiap pemancar SFN di wilayah tertentu. Dengan demikian, daerah coverage jaringan SFN pada wilayah tersebut dapat diperluas.

  11. Hubungan Antara Body Image Dan Self-esteem Pada Dewasa Awal Tuna Daksa

    OpenAIRE

    Sari, Dahlia Nur Permata

    2012-01-01

    Penelitian ini meneliti mengenai pengaruh body image terhadap selfesteem pada dewasa awal tuna daksa. Hipotesis pada penelitian ini adalah adanya hubungan positif antara body image dan self-esteem pada dewasa awal tuna daksa. Semakin positif body image maka semakin tinggi self-esteem yang dimiliki, begitu juga sebaliknya, semakin negatif body image maka semakin rendah self-esteem yang dimiliki. Sampel penelitian sebanyak 30 dewasa awal tuna daksa yang memiliki cacat tubuh seteleh kelahiran. D...

  12. KRITIK PENETAPAN HARGA IJARAH PADA GADAI EMAS (TINJAUAN FIKIH DAN ETIKA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rinda Asytuti

    2013-04-01

    Full Text Available Pembiayaan gadai emas di bank syariah mencuat ketika harga emas dunia mengalami fluktuasi yang cukup tajam. Hal ini mendorong masyarakat beralih kepada investasi emas. Diawali oleh BRI syariah membuka layanan gadai emas yang diidasarkan pada akad rahn dan ijaroh, namun pada praktiknya membuka prosedur layanan beli gadai yang disinyalir rentan dengan spekulasi yang dilarang oleh agama islam. Produk beli gadai selanjutnya dikenal dengan berkebun emas ini dibatasi oleh Bank Indonesia guna membatasi gerak spekulasi nasabah atas emas. Akan tetapi beberapa bank syariah seperti BNI dan BSM yang juga membuka layanan gadai emas tidak melakukan transaksi beli gadai sebagaimana BRI syariah melainkan hanya melayani gadai emas sebagaimana dalam fatwa DSN MUI No 26/DSN-MUI/III/2002. Namun transaksi gadai emas yang berjalan bukan berarti tanpa masalah ditilik dari fikih dan etika salah satunya adalah penetapan harga ijaroh yang didasarkan pada metode tiring dan taksasi pembiayaan yang diterima. Penetapan harga ijaroh dan transaksi gadai emas  dirasakan telah menyalahi konsepsi Rahn yang seharusnya didudukkan pada akad keterdesakan yang beresensi ta’awun tolong menolong. Untuk itu tulisan ini  membahas tentang praktik gadai emas di bank syariah dan metode penetapan ujroh pada produk gadai emas. Penulis menyimpulkan bahwa penetapan tarif ijaroh yang saat ini ditetapkan oleh bank syariah rentan pada penggelinciran fungsi sesunguhnya yang kemudian jatuh pada konsepsi “hillah / Helah (al-hilah; al-tahayulyang termasuk upaya rasional yang manipulatif.  Di antara hillah tersebut adalah penggantian nama dan perubahan bentuk padahal substansinya sama. Yusuf al-Qardhawi berpendapat bahwa sebuah perubahan nama tidak diakui secara hukum apabila substansinya tetap, dan perubahan bentuk juga tidak diakui secara hukum apabila hakikatnya sama (la ‘ibrata bi taghayyur al-ism idza baqiya al- musamma, wa la bi taghayyur al-shurah idza baqiyat al-haqiqah

  13. ASPEK PSIKIATRI PADA PENYAKIT PARKINSON

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Putu Agus Grantika

    2015-10-01

    Full Text Available Penyakit Parkinson merupakan suatu kelainan degeneratif sistem saraf pusat yang disebabkan olehaktivitas neuron dopaminergik yang sangat berkurang, terutama di daerah pars kompakta dari nigrasubstantia. Penyakit Parkinson menampilkan gejala motor dan gejala nonmotor yang meliputi berbagaidomain termasuk gejala-gejala di bidang psikiatri.Gejala psikiatri pada penyakit Parkinson seringterjadi bahkan pada tahap awal penyakit, dan memiliki konsekuensi penting terhadap kualitas hidupdan fungsi sehari-hari. Gejala psikiatri yang paling sering muncul pada penyakit Parkinson adalahpsikosis,  depresi,  dan  kecemasan. Patofisiologi  gangguan neuropsikiatri  ini  sangat  kompleks  danmultifaktorial, melibatkan proses neurodegeneratif, mekanisme psikologis dan efek yang berkaitandengan pengobatan farmakologis. [MEDICINA 2015;46:28-32].Parkinson?s disease is a degenerative disorder of the central nervous systemdue togreatly reduced ofthe activity of dopaminergic neurons, especially pars compacta area in the substantia nigra. Parkinson?sdisease show motor and non-motor symptoms that include a variety of domains, including psychiatricsymptoms. Psychiatric symptoms in Parkinson?s disease often occur in the early stages of disease, andhas important consequences for the quality of life and daily functioning. The most frequent psychiatricsymptoms appear in Parkinson?s disease are psychosis, depression, and anxiety. Pathophysiology ofneuropsychiatric disorders are complex and multifactorial,  involving neuro degenerative processes,psychological mechanisms and associated with the effects of pharmacological treatment. [MEDICINA2015;46:28-32].

  14. Persepsi Mahasiswa dan Praktisi Akuntansi Terhadap Profesi Akuntan Forensik (Studi pada mahasiswa akuntansi unhas, auditor BPK dan Auditor BPKP

    OpenAIRE

    Akbar, -

    2012-01-01

    AKBAR, A311 07 113. Persepsi Mahasiswa dan Praktisi Akuntansi Terhadap Profesi Akuntan Forensik (Studi pada mahasiswa akuntansi unhas, auditor BPK dan Auditor BPKP, mentored by Drs. H.Amiruddin, M.Si, Ak (Supervisor I) and Rahmawati HS S.E, M.Si, Ak (Supervisor II). This study aims to analyze how students' perceptions of accounting with the accounting practitioners on forensic accounting profession in the perspective of ethics, skills and career options and ...

  15. Adiksi Game Online Dan Ketrampilan Penyesuaian Sosial Pada Remaja

    OpenAIRE

    Nirwanda, Cesaria Septa; Ediati, Annastasia

    2016-01-01

    Kemampuan remaja dalam melakukan penyesuaian dengan lingkungan sosial diperoleh dari proses belajar melalui pengalaman baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan adiksi game online dengan keterampilan penyesuaian sosial pada remaja di Semarang. Adiksi game online adalah pola penggunaan game yang berlebihan dan mengakibatkan gangguan pada hidup individu. Keterampilan penyesuaian sosial adalah kemampuan untuk menerima dan mengatasi Perubahan keadaan yang terjadi dalam hidupnya. Hi...

  16. Perencanaan Quality Function Deployment (Qfd) Pada Hotel Everbright Surabaya

    OpenAIRE

    Santoso, Christian Hanni; Henuk, Yohan Gunawan; Kristanti, Monika

    2014-01-01

    Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Perencanaan Quality Function Deployment (QFD) pada Hotel Everbright Surabaya. Tujuan penggunaan QFD pada penelitian ini adalah mengetahui kebutuhan konsumen (customer requirements) dan tindakan perbaikan (technical characteristics). Selain itu juga mengetahui harapan dan persepsi konsumen serta gap antara harapan dan persepsi konsumen serta apakah ada perbedaan signifikan antara harapan dan persepsi. Data diolah dengan menggunakan Quality Function Dep...

  17. ALTERNATIF CARA DETEKSI KANDUNGAN IODIUM PADA GARAM BERIODIUM DI PASAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yuniar Rosmalina

    2012-11-01

    Full Text Available Mengingat tingginya biaya yang diperlukan dalam menganalisa kandungan iodium pada garam secara laboratorium, serta pentingnya partisipasi masyarakat dalam penanggulangan masalah gangguan akibat kekurangan iodium, maka diperlukan teknologi sederhana untuk mendeteksi iodium pada garam iodium yang diperjualbelikan di pasar. Untuk itu telah dilakukan penelitian mengenai beberapa cara mendeteksi iodium pada garam menggunakan sumber karbohidrat dan sumber zat pereduksi, seperti Dioscorea Hispida Dennst (gadung, Manihot utilissima (singkong, atau Rubber seed (biji karet. Berdasarkan jenis dan jumlah campuran yang digunakan ada 6 formula yang diuji pada penelitian pendahuluan yaitu formula ICo, IICo, IC1, IIC1, ISo, dan IISo. Pada penelitian lanjutan, formula yang terpilih diuji menggunakan garam iodium yang dibeli dari pasar di Kodya Bogor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula IICo dan IIC1 menggunakan perasan singkong atau gadung, serta formula IISo menggunakan parutan biji karet, dapat digunakan sebagai alat untuk mendeteksi kadar iodium pada garam beriodium. Formula IICo terdiri dari 4 ml perasan gadung atau singkong, dicampur dengan 45 g garam beriodium dan 8 ml asam cuka 25 persen. Formula IIC1 sama seperti formula IICo, tapi menggunakan gadung yang telah disimpan tiga minggu, dan singkong yang telah disimpan dua minggu. Formula IISo terdiri dari 7 gr parutan biji karet, ditambah dengan 45 g garam iodium dan 16 ml asam sitrat. Hasil penelitian lanjutan menunjukkan hanya 11.1 persen garam beriodium di Kodya Bogor mempunyai kandungan diatas 30 ppm, dan 88.9 persen dibawah 30 ppm. Garam beriodium yang mempunyai kandungan di atas 30 ppm akan menunjukkan warna biru atau ungu, dan yang mempunyai kandungan dibawah 30 ppm akan menunjukkan warna cokelat, warna biru yang tidak stabil atau tidak menunjukkan perubahan warna.

  18. Gambaran Histopatologik Lesi Karies pada Email dengan Aplikasi Fluor In Vitro

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agoeng Tjahjani

    2015-11-01

    Full Text Available Tahap dini karies telah lama dikenal dengan istilah bercak putih. Untuk mengetahui terjadinya lesi karies di bawah permukaan email in vivo, maka dilakukan penelitian secara in vitro dengan merendam gigi Premolar dengan dan tanpa aplikasi fluor dalam perbenihan kuman Streptococcus mutans FA-1 (ATCC 16495. Enam puluh empat gigi Preolar tanpa karies dibagi dalam 2 kelompok. Pada kelompok perlakuan, gigi diaplikasi dengan fluor sedang pada kelompok kontrol gigi tanpa aplikasi fluor. Semua gigi dimasukkan dalam perbenihan tioglikolat air yang ke dalamnya telah ditanam Streptococcus mutans FA-4 (ATCC 16495 selama 4 dan 8 minggu. Pembentukan bercah putih diamati dengan mikroskop 'zoom-stereo'. Sedang besarnya porusitas di bawah permukaan email diaamti dengan mikroskop polarisasi. Pada akhir minggu ke-4 dan ke-8 pada kedua kelompok ditemukan peningkatan jumlah gigi dengan pembentukan bercak putih dan peningkatan nilai rata-rata kedalaman lapisan badan lesi. Uji statistik dengan chi-square test menunjukkan perbedaan bermakna pada p<0.05. Berdasarkan penelitian tersebut di atas disimpulkan bahwa (1 aplikasi NaF hanya menghambat sebagian pembentukan lesi karies dan (2 sistem perbenihan kuman yang digunakan tidak dapat mencerminkan keadaan mulut yang sebenarnya.

  19. PENGGUNAAN DISFEMIA PADA JUDUL BERITA NASIONAL DI TV ONE DENGAN PAWARTOS NGAYOGYAKARTA DI JOGJA TV

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    R. Yusuf Sidiq Budiawan

    2016-11-01

    Full Text Available Penelitian mengenai penggunaan disfemia ini bertujuan untuk 1 mendeskripsikan bentuk-bentuk disfemia yang digunakan pada judul berita berbahasa Indonesia di TV One dan berbahasa Jawa di Jogja TV, 2 mendeskripsikan nilai rasa dalam disfemia, 3 mendeskripsikan topik-topik berita yang memunculkan disfemia, dan 4 karakteristik kebahasaannya. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik catat (Mastoyo, 2007:44-46 dan teknik sampling berdasarkan tujuan (purposive sampling. Teknik ini akan mencatat hasil penyimakan semua data, yaitu juduljudul berita yang memiliki potensi disfemia pada berita nasional di TV One dan berita Pawartos Ngayogyakarta di Jogja TV. Analisis data dilakukan dengan teknik triangulasi (Elliott, 1991:82 melalui tiga perspektif. Data penelitian ini disajikan dengan metode formal dan informal. Hasil analisis data menunjukkan bahwa 1 Penggunaan disfemia hanya berada pada tataran kata saja, 2 nilai rasa pada judul berita di TV One dapat diklasifkasikan menjadi 5 jenis, sedangkan nilai rasa pada judul berita di Jogja TV dapat diklasifkasikan menjadi 2 jenis saja, 3 disfemia di TV One muncul dalam 5 topik berita, sedangkan dalam berita di Jogja TV ditemukan pada 3 macam topik, 4 penggunaan disfemia pada berita di TV One lebih banyak, lebih ditonjolkan, dan “menyerang” langsung obyek yang diberitakannya, sedangkan bentuk disfemia pada berita di Jogja TV tidak.

  20. STRATEGI PEMBELAJARAN METAKOGNITIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tuti Khoiriah

    2015-09-01

    Full Text Available This study aims to determine the effect of metacognitive learning strategies on student learning outcomes in the concept of the human digestive system. This study was conducted in one of the SMA in Tangerang. The method used was a quasi-experimental design using pretest-posttest control group design. Samples were students of class XI IPA-4 totaling 35 people as classroom control and class XI IPA-1 experiment class. Instruments used were multiple choice tests, students worksheets and student learning activity observation sheet. Results showed that there were significant differences in learning outcomes between classes to learn metacognitive strategies to control class (tvalue= 2.19 and t table 2.03, tvalue> ttabel.   ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi belajar metakognitif terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem pencernaan pada manusia. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2015 di salah satu Sekolah Menengah Atas di  Tangerang. Metode yang digunakan adalah kuasi eksperimen yang menggunakan desain pretest-posttest control group design. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 4 berjumlah 35 orang sebagai kelas kontrol dan kelas XI IPA 1 berjumlah 35 orang sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan berupa tes yang berbentuk pilihan ganda dan nontes berupa lembar kerja siswa dan lembar observasi aktivitas belajar siswa. Hasil menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara kelas dengan strategi belajar metakognitif dengan kelas kontrol (thitung 2,19 dan ttabel 2,03, thitung > ttabel. Erata

  1. MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Heny Djoehaeni

    2014-08-01

    Full Text Available Abstract, Issues relating to the environment is a global issue that demands attention from various sectors including education . Sullivan in Bezzina (2006 states that the environmental crisis is a social issue and not a matter of merely natural . Environmental education has a very important role in addressing environmental problems that arise at this time . Although the policy published by the government of West Java, but at the level of implementation required a learning model which could be a reference to the teacher in implementing the learning of Environmental Education in Early Childhood Education. The method used in this study is Research and Development with the following phases: preliminary study include literature studies , field surveys and preparation of the initial product . The development phase includes limited testing and trials as well as broader validation phase . Result shows that Environmental Education in Early Childhood education is still not optimal . Learning model is developed with the model based on Contextual Inquiry process . Implementation of Contextual Inquiry-based learning model in the Learning Environment Education in Early Childhood Education can improve children's learning outcomes , especially in the sphere of competence of knowledge , attitudes and skills which refers to the Local Content Curriculum Environmental Education. . Keywords : Environmental Education, Early childhood Education, Curriculum Abstrak, masalah-masalah yang berhubungan dengan lingkungan merupakan isu global yang menuntut perhatian dari berbagai sektor termasuk pendidikan. Sullivan di Bezzina ( 2006 menyatakan bahwa krisis lingkungan merupakan masalah sosial dan bukan semata-mata sesuatu yang alami. Pendidikan Lingkungan Hidup memiliki peran yang sangat penting dalam menangani masalah lingkungan yang muncul saat ini. Meskipun kebijakan diterbitkan oleh pemerintah Jawa Barat, tetapi pada tingkat implementasi diperlukan model pembelajaran

  2. Perancangan dan Implementasi Kontroler PID Gain Scheduling untuk Gerakan Lateral Way-to-Way Point pada UAV Quadcopter

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tri Awan Nusa Putra

    2013-09-01

    Full Text Available Quadcopter diharapkan dapat bergerak secara lincah dan efektif menyusuri lintasan horisontal. Berdasar hukum fisisnya, gerak lateral dapat terjadi karena adanya daya angkat dan terjadinya perubahan sudut dari quadcopter tersebut. Mengacu pada hal tersebut, sudut-sudut gerak pada quadcopterakan menjadi parameter untuk gerak maju atau menyamping yang secara langsung juga berpengaruh pada gerak vertikal. Pada saat proses hoveratau melayang, adalah saat yang paling riskan pada quadcopter. Sehinga pengaturan hover dari quadcopter menjadi prioritas pada riset ini, karena apabila terjadi kesalahan hoverakan menyebabkan perubahan gerak terhadap sumbu X, Y maupun Z. Pada tugas akhir ini digunakan kontroler PID dan metode gainscheduling dengan nilai parameter penguatan yang diperoleh secara eksperimental untuk pengaturan gerak lateral menyusuri lintasan. Apabila menggunakan metode PID biasa, maka diperoleh penurunan ketinggian yang drastis hingga 50% dari total ketinggian quadcopter, namun apabila menggunakan metode PID GainScheduling, pada simulasi hanya terjadi penurunan ketinggian sebesar 0,35% dan saat implementasi mengalami sekitar 10% dari total ketinggian yang dicapai.

  3. PENGARUH PENGGUNAAN ENERGY SAVING DEVICE PADA PROPELLER B4 55 DENGAN METODE CFD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Andi Trimulyono

    2013-10-01

    Full Text Available Tingginya harga bahan bakar semakin mendorong pelaku industri khususnya pemilik kapal melakukan penghematan konsumsi bahan bakar dan cara yang cukup efektif untuk mengurangi konsumsi bahan bakar tersebut adalah dengan menambah instalasi alat yang disebut Energy Saving Device (ESD pada propeller dengan tujuan meningkatkan efisiensi propulsi.   Beberapa desain  ESD propeller yang telah dikembangkan yakni Ducted Propellers (Kort Nozzel propeller, dan Propeller Boss Cap Fins (PBCF. Perbedaan jenis Energy Saving Device (ESD mengindikasikan perubahan gaya torque dan thrust yang berbeda sehingga penulis disini ingin menganalisa pengaruh instalasi Energy Saving Device (ESD  pada propeller terhadap torque dan thrust yang dihasilkan sehingga dapat diketahui jenis ESD dengan performa paling optimal dengan bantuan paket program CAD (Computer Aided Design serta CFD (Computational Fluid Dynamics. Hasil analisa dengan menggunakan RANS software CFD menunjukkan akibat penambahan instalasi Energy Saving Device (ESD  pada propeller, terjadi perubahan bentuk aliran fluida, yang berpengaruh pula terhadap nilai thrust dan torque yang dihasilkan. Gaya thrust yang terjadi pada pada PBCF Propeller adalah sebesar 8.70E+05 N, dengan Torque 7.18E+05, sedangkan thrust pada Nozzle Propeller adalah sebesar 1.18E+06 dengan Torque 9.86E+05

  4. PENGEMBANGAN SISTEM DATABASE HASIL SKRIPSI DAN TUGAS AKHIR PADA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNNES

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tatyantoro Andrasto

    2013-02-01

    Full Text Available Belum adanya database hasil skripsi dan tugas akhir pada jurusan Teknik Elektro UNNES yang baik berakibat memungkinkannya terjadi duplikasi atau penyalahgunaan hasil skripsi atau tugas akhir tahun yang lalu digunakan lagi untuk proposal skripsi atau tugas akhir pada tahun sekarang atau yang akan datang. Sehingga hal ini akan memberikan efek negatif pada perkembangan karya ilmiah/akademik di jurusan Teknik Elektro UNNES khususnya dan dunia akademik di Indonesia pada umumnya. Metode yang diterapkan pada pembuatan database ini adalah membuat prototype kemudian dilakukan proses mencoba dan meminta pendapat orang yang mendata dan menyimpan hasil skripsi dan tugas akhir di jurusan Teknik Elektro UNNES. Hasil penelitian ini berupa sistem database berbasis web sehingga dapat dilakukan input data, edit data maupun melihat data skripsi dan tugas akhir yang ada di jurusan Teknik Elektro UNNES dari manapun, tidak harus datang ke UNNES hanya untuk melihat maupun melakukan edit data oleh admin.

  5. Pengaruh penggunaan lumpur limbah industri penyamakan kulit terhadap penyerapan krom pada tanaman sawi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    A. R. Budi Darmawan

    2012-12-01

    Full Text Available The aims of research was to study the effect of contaminated soil with tannery industrial wastesludge, and absorption level of chromium by the green mustard. The experiment was carried out in Kayen, Sleman, Yogyakarta for 3 months. The form of a pot experiment using a full factorial design 2x3 and 2 additional treatments as a control was set out in Completely Randomized Design (CRD, using 15 units of pots as replicates. The first factor consists of two varieties of mustard, which is kailan (chinesse kale and spoon mustard greens (pak choy green. The second factor consists of 3 doses of leather tanning industry waste, i.e 500 mg chromium/kg soil, 1000 mg chromium/kg soil, 1500 mg chromium/kg soil. Control treatment was the planting of two varieties of mustard without the addition of sewage sludge. Preparation of sewage sludge was carried out by mixing the sewage sludge into the planting medium consisting of a mixture of soil, compost and manure treatments in accordance with the treatment. Observations made by harvesting the plants at the age of 3 and 6 weeks after planting for the next shoots and roots of plants and chromium content of growing media was analyzed. The results showed that the accumulation of chromium in the roots of plants was greater than in the plant canopy for the two types of mustards either good harvested at the age of 3 or 6 weeks after planting, and the content of chromium in plant tissues of mustard as part of vegetable that generally consumed exceeds the threshold of human daily consumption (0,035 mg/kg daily consumption.

  6. Pengaruh Penggunaan Lumpur Limbah Industri Penyamakan Kulit Terhadap Penyerapan Krom Pada Tanaman Sawi

    OpenAIRE

    Darmawan, A. R. Budi

    2012-01-01

    The aims of research was to study the effect of contaminated soil with tannery industrial wastesludge, and absorption level of chromium by the green mustard. The experiment was carried out in Kayen, Sleman, Yogyakarta for 3 months. The form of a pot experiment using a full factorial design 2x3 and 2 additional treatments as a control was set out in Completely Randomized Design (CRD), using 15 units of pots as replicates. The first factor consists of two varieties of mustard, which is kailan (...

  7. Pengaruh penggunaan lumpur limbah industri penyamakan kulit terhadap penyerapan krom pada tanaman sawi

    OpenAIRE

    A. R. Budi Darmawan

    2012-01-01

    The aims of research was to study the effect of contaminated soil with tannery industrial wastesludge, and absorption level of chromium by the green mustard. The experiment was carried out in Kayen, Sleman, Yogyakarta for 3 months. The form of a pot experiment using a full factorial design 2x3 and 2 additional treatments as a control was set out in Completely Randomized Design (CRD), using 15 units of pots as replicates. The first factor consists of two varieties of mustard, which...

  8. Optimasi Penambahan Colcemid pada Karyotyping Kultur Mecenchymal Stem Cells (MSC Mencit

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ratih Rinendyaputri

    2016-02-01

    Full Text Available AbstractControl of the genetic stability of stem cells prior to the conduct of therapy is essential to prevent effects such as stem cell transformation. Karyotyping is a conventional technique to conduct an analysis of the number and structure of chromosomes. The analysis can only be performed on metaphase stage that needs to be optimized to get the cell at that stage because the length of the cell cycle are different in the each cell types. This study aims to obtain an optimal time to get MSC at metaphase stage. The study was conducted at the stem cell laboratory of Center for Biomedical and Basic Technology of Health. The event begins with isolation using flushing technique at the femur and tibia of mice. Furthermore, the culture in vitro and induction colcemid 0,25μg/ml for 8,16 and 24 hours to get the MSC at metaphase stage. KCl solution with a concentration of 0.075 M and 0,045 M used as a solvent hipotonis. Results showed that 16 hours of induction colcemid 0,25μg/ml in 0.075 M KCl solution usage percentage of MSC who are at metaphase stage and do the highest analysis (p<0.05. In this study 16 hours induction colcemid 0,25μg/ml is the optimal time to obtain metaphase stage of the MSC from bone marrow of mice.Keywords: mecenchymal stem cell, karyotyping, colcemidAbstrakKontrol terhadap stabilitas genetik pada sel punca sebelum pelaksanan terapi merupakan hal yang penting untuk mencegah efek seperti transformasi sel punca yang dapat terjadi. Secara konvensional dapat dilakukan karyotyping untuk melakukan analisis terhadap jumlah dan struktur kromosom. Analisis hanya dapat dilakukan pada tahap metafase sehingga perlu dilakukan optimasi untuk mendapatkan sel pada tahap tersebut mengingat panjang siklus sel setiap jenis sel berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh waktu yang optimal untuk mendapatkan MSC pada tahap metafase. Penelitian dilakukan di Laboratorium stem cell Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Badan Litbangkes

  9. DESAIN BANGUNAN BARU PADA KAWASAN PELESTARIAN DI SURABAYA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Timoticin Kwanda

    2004-01-01

    Full Text Available After a period of property crash in 1997, later in 2001 the increase of economic growth has produced new infill building development or infill design in the heritage areas of Surabaya. According to some internationally known charters and recommendations, principles of new infill design in the heritage areas have been developed, such as the Recommendation concerning the Safeguarding and Contemporary Role of Historic Areas (UNESCO, 1976, the Washington Charter (1987, and the World Heritage Cities Management Guide (UNESCO, 1991. In general, the principles state that new infill design should be undertaken in an architectural style which is compatible with the surrounding character of buildings and the context. Unfortunately in Surabaya, some cases of new infill designs have damaged the character of the heritage areas. Therefore, in the future the city of Surabaya should ensuring that new infill design is appropriate by preparing design guidelines, conservation plan and conservation areas. Abstract in Bahasa Indonesia : Setelah kehancuran usaha propeti yang terjadi pada tahun 1997, pada tahun 2001 pertumbuhan ekonomi telah menghasilkan pembangunan bangunan baru atau infill design pada kawasan pelestarian di Surabaya. Berdasarkan beberapa piagam yang dikenal didunia, prinsip-prinsip desain bangunan baru pada kawasan pelestarian telah dikenal seperti The Recommendation concerning the Safeguarding and Contemporary Role of Historic Areas (UNESCO, 1976, The Washington Charter (1987, and The World Heritage Cities Management Guide (UNESCO, 1991. Secara umum, prinsip-prinsip ini menyatakan bahwa desain bangunan baru harus dilaksanakan dengan memperhatikan langgam arsitektur yang serasi dengan karakter dan konteks bangunan-bangunan disekitarnya. Namun sangat disayangkan bahwa di Surabaya beberapa kasus desain bangunan baru telah merusak karakter kawasan pelestarian. Oleh karena itu, pada masa yang akan datang kota Surabaya harus memastikan bahwa desain

  10. Analisis Kinerja EIGRP dan OSPF pada Topologi Ring dan Mesh

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    DWI ARYANTA

    2014-01-01

    Full Text Available ABSTRAK EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol dan OSPF (Open Shortest Path Fisrt adalah routing protokol yang banyak digunakan pada suatu jaringan komputer. EIGRP hanya dapat digunakan pada perangkat Merk CISCO, sedangkan OSPF dapat digunakan pada semua merk jaringan. Pada penelitian ini dibandingkan delay dan rute dari kedua routing protokol yang diimplementasikan pada topologi Ring dan Mesh. Cisco Packet Tracer 5.3 digunakan untuk mensimulasikan kedua routing protokol ini. Skenario pertama adalah perancangan jaringan kemudian dilakukan pengujian waktu delay 100 kali dalam 5 kasus. Skenario kedua dilakukan pengujian trace route untuk mengetahui jalur yang dilewati paket data lalu memutus link utama. Pada skenario kedua juga dilakukan perbandingan nilai metric dan cost hasil simulasi dengan perhitungan rumus. Skenario ketiga dilakukan pengujian waktu konvergensi untuk setiap routing protokol pada setiap topologi. Hasilnya EIGRP lebih cepat 386 µs daripada OSPF untuk topologi Ring sedangkan OSPF lebih cepat 453 µs daripada EIGRP untuk topologi Mesh. Hasil trace route menunjukan rute yang dipilih oleh routing protokol yaitu nilai metric dan cost yang terkecil. Waktu konvergensi rata-rata topologi Ring pada EIGRP sebesar 12,75 detik dan 34,5 detik pada OSPF sedangkan topologi Mesh di EIGRP sebesar 13 detik dan 35,25 detik di OSPF. Kata Kunci: EIGRP, OSPF, Packet Tracer 5.3, Ring, Mesh, Konvergensi ABSTRACT EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol and OSPF (Open Shortest Path Fisrt is the routing protocol that is widely used in a computer network. EIGRP can only be used on devices Brand CISCO, while OSPF can be used on all brands of network. In this study comparison of both the delay and the routing protocol implemented on Ring and Mesh topology. Cisco Packet Tracer 5.3 is used to simulate both the routing protocol. The first scenario is the design of the network and then do the test of time delay 100 times in 5 cases. The

  11. Analisis Kinerja EIGRP dan OSPF pada Topologi Ring dan Mesh

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    DWI ARYANTA

    2016-02-01

    Full Text Available ABSTRAK EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol dan OSPF (Open Shortest Path Fisrt adalah routing protokol yang banyak digunakan pada suatu jaringan komputer. EIGRP hanya dapat digunakan pada perangkat Merk CISCO, sedangkan OSPF dapat digunakan pada semua merk jaringan. Pada penelitian ini dibandingkan delay dan rute dari kedua routing protokol yang diimplementasikan pada topologi Ring dan Mesh. Cisco Packet Tracer 5.3 digunakan untuk mensimulasikan kedua routing protokol ini. Skenario pertama adalah perancangan jaringan kemudian dilakukan pengujian waktu delay 100 kali dalam 5 kasus. Skenario kedua dilakukan pengujian trace route untuk mengetahui jalur yang dilewati paket data lalu memutus link utama. Pada skenario kedua juga dilakukan perbandingan nilai metric dan cost hasil simulasi dengan perhitungan rumus. Skenario ketiga dilakukan pengujian waktu konvergensi untuk setiap routing protokol pada setiap topologi. Hasilnya EIGRP lebih cepat 386 µs daripada OSPF untuk topologi Ring sedangkan OSPF lebih cepat 453 µs daripada EIGRP untuk topologi Mesh. Hasil trace route menunjukan rute yang dipilih oleh routing protokol yaitu nilai metric dan cost yang terkecil. Waktu konvergensi rata-rata topologi Ring pada EIGRP sebesar 12,75 detik dan 34,5 detik pada OSPF sedangkan topologi Mesh di EIGRP sebesar 13 detik dan 35,25 detik di OSPF. Kata Kunci : EIGRP, OSPF, Packet Tracer 5.3, Ring, Mesh, Konvergensi ABSTRACT EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol and OSPF (Open Shortest Path Fisrt is the routing protocol that is widely used in a computer network. EIGRP can only be used on devices Brand CISCO, while OSPF can be used on all brands of network. In this study comparison of both the delay and the routing protocol implemented on Ring and Mesh topology. Cisco Packet Tracer 5.3 is used to simulate both the routing protocol. The first scenario is the design of the network and then do the test of time delay 100 times in 5 cases. The

  12. Kajian Aus Pahat pada pembubutan Baja Aisi 4340 Menggunakan Pahat Karbida PVD Berlapis

    OpenAIRE

    Carnegie, Dale

    2017-01-01

    120401084 Pada industri pemotongan logam, cairan pendingin banyak digunakan untuk memperoleh umur pahat yang lebih lama, tetapi cairan pendingin yang digunakan pada proses pemotongan logam mempunyai beberapa dampak negatif bagi kesehatan dan lingkungan. Oleh karena itu dilakukan permesinan kering pada penelitian ini untuk membuat proses pemotongan logam yang bersih dan aman terhadap lingkungan. Proses pembubutan dilakukan juga dengan permesinan keras untuk membubut material baja AISI 4340 ...

  13. PENGEMBANGAN RUBRIK PENYEKORAN PADA ASESMEN OTENTIK UNTUK MATERI TABUNG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Astin Duwi Mutiara

    2017-10-01

    Full Text Available The purpose of this development study is to produce a scoring rubric on authentic assessment for tube material that meets the valid, practical, and reliable criteria. This development research uses the Plomp model. The result of this research is holistic scoring rubric and analytic on tube material with very valid value shown by percentage of score given by validator equal to 87,5%. The results of a limited trial show that the holistic and analytical rubrics on the tube material is quite practical and reliable. The value of this practicality is respectively indicated by the respondent response of holistic and analytical rubric users in the tube material by 80% and 78.33%. The scores reliability score of holistic and analytical rubric users on tube material was 0.738 and 0.868 respectively. Tujuan dari penelitian pengembangan ini adalah menghasilkan rubrik penyekoran pada asesmen otentik untuk materi tabung yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan reliabel. Penelitian pengembangan ini menggunakan model Plomp. Hasil penelitian ini berupa rubrik penyekoran holistik dan analitik pada materi tabung dengan nilai sangat valid yang ditunjukkan oleh presentase skor yang diberikan validator sebesar 87,5%. Hasil uji coba secara terbatas menunjukkan bahwa rubrik holistik dan analitik pada materi tabung itu cukup praktis dan reliabel. Nilai kepraktisan ini secara berturut-turut ditunjukkan oleh respons angket pengguna rubrik holistik dan analitik pada materi tabung sebesar 80% dan 78,33 %. Nilai reliabilitas skor dari pengguna rubrik holistik dan analitik pada materi tabung secara berturut-turut sebesar 0,738 dan 0,868.

  14. KOREA SYDENHAM DAN KARDITIS TERSEMBUNYI PADA SEORANG ANAK PEREMPUAN USIA 9 TAHUN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Putu Ayu Widyanti

    2013-03-01

    Full Text Available Korea Sydenham adalah bentuk paling umum dari gerakan korea yang diperoleh pada masa kanak-kanak, dan  merupakan salah satu kriteria diagnostik utama demam rematik. Korea Sydenham ditandai dengan gerakan involunter yang menghilang saat tidur, ketidakstabilan emosional, dan hipotonia. Kasus adalah anak perempuan berumur 9 tahun dengan gerakan coreatic (gerakan involunter pada lengan dan kaki. Gerakan tersebut juga ditemukan pada lidah sehingga pasien sulit untuk berbicara. Pasien juga memiliki ketidakstabilan emosi, dan kelemahan otot. Riwayat trauma disangkal.  Pada pemeriksaan fisik ditemukan murmur di daerah apex jantung, holosistolik, derajat  2/6, meniup, dan menyebar sepanjang aksila. Pada echocardiography didapatkan  regurgitasi mitral moderat (MR dan regurgitasi aorta (AR karena karditis. Diagnosisnya adalah Korea Sydenham dan karditis. Pasien  diterapi dengan erythomicin 250 mg empat kali sehari selama 10 hari, dan eritromisin 250 mg oral dua kali sehari untuk profilaksis. Untuk terapi simtomatik diberikan haloperidol 2 mg dua kali sehari dan trihexyphenidil 0.5 mg tiga kali sehari. Respon terapi dan prognosis baik. (MEDICINA 2012;43:54-59.

  15. Aplikasi Antivirus Pada Komputer Menggunakan Visual Basic 6.0

    OpenAIRE

    Nurapriani, Eka

    2015-01-01

    Penulisan Tugas Akhir ini bertujuan untuk membuat rancangan aplikasi antivirus pada komputer. Antivirus merupakan sebuah aplikasi yang digunakan untuk mendeteksi dan menghapus virus pada sistem komputer yang biasa dikenal sebagai Virus Protection Software. Metode dan rancangan aplikasi antivirus ini dikembangkan menggunakan perangkat lunak Visual Basic 6.0 yang berperan sebagai bahasa pemrograman, editor skrip program, dan desain visual program. Cara kerja dari aplikasi anti...

  16. Prevalensi Sindrom Metabolik pada Pekerja Perusahaan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Zahtamal Zahtamal

    2014-12-01

    Full Text Available Sindrom metabolik adalah masalah kesehatan yang prevalensinya cenderung meningkat pada pekerja. Penelitian ini bertujuan memaparkan prevalensi kasus sindrom metabolik yang terjadi pada pekerja perusahaan. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2014 pada dua perusahaan di Provinsi Riau dengan rancangan potong lintang. Sumber data adalah rekam medis pekerja yang melakukan medical check up periode Oktober 2013 hingga Februari 2014. Populasi adalah pekerja yang menderita sindrom metabolik sebanyak 131 orang. Sampel penelitian dipilih dengan cara total sampling yakni 131 orang. Instrumen adalah kuesioner, international physical activity questionnaire, tabel 24 hours food recall, dan tabel bantu pencatatan komponen sindrom metabolik. Pengelolaan data dilakukan secara kuantitatif menggunakan analisis univariat dan bivariat, dengan uji korelasi Spearman’s Rho dan kai kuadrat. Hasil penelitian mendapatkan prevalensi sindrom metabolik sebanyak 21,58%, dengan jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki, kelompok usia terbanyak adalah > 50 tahun. Sebagian besar kasus sindrom metabolik memiliki tiga komponen, dengan komponen terbanyak adalah lingkar perut dan tekanan darah. Sebanyak 23,50% kasus memiliki riwayat keluarga obesitas dan diabetes melitus. Sebagian besar kategori aktivitas adalah sedang. Jenis asupan makanan dengan kategori tidak sesuai dengan diet adalah serat pangan dan lemak jenuh. Variabel lingkar perut berhubungan bermakna secara statistik dengan tekanan darah sistolik dan diastolik serta kadar kolesterol high density lipoprotein (p 50 years. Most cases of metabolic syndrome has three components, with the largest component is the abdominal circumference and blood pressure. A total of 23.50% of cases have a family history of obesity and diabetes mellitus. Most categories of activity is moderate. Most types of food intake in the category “out of dietary guidelines” are dietary fiber and saturated fat. Abdominal circumference variable has a

  17. RANTAI PASOK BERAS PADA BULOG BERBASIS NEURAL NETWORK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muhammad Imam Ghozali

    2016-11-01

    Full Text Available Sebagai lembaga terpenting dalam menjaga ketahanan pangan di Indonesia, perusahaan umum (Perum Badan urusan Logistik (BULOG sejak didirikannya memiliki tugas memasok bahan pangan, sehingga pengetahuan dan pengalaman BULOG dalam manajemen rantai pasok pangan dan hasil pertanian lainnya seyogianya dapat diandalkan. Namun BULOG belum teruji dalam perspektif masih menghadapi berbagai permasalahan yang sangat kompleks, yang muncul mulai dari masalah pasokan gabah di level petani, proses penggilingan gabah di level industri penggilingan (miller, hingga proses distribusi beras ke level konsumen. Dengan demikian, sebagai komoditas pangan utama, permasalahan beras bukan hanya merupakan permasalahan ekonomi saja tetapi juga bersifat politis. Data mining dapat membantu dalam memprediksi suatu sistem, sehingga dapat dilakukan pada penelitian ini agar prediksi lebih tepat dan akurat. Penelitian ini teknik yang dipakai ialah neural network backpropagation, ada beberapa tahap dalam peneilitian ini yaitu tahap pengumpulan data historik, pengolahan data, model atau metode yang diusulkan, eksperimen pada model tersebut, evaluasi dan validasi hasil. Pada hasil analisa menunjukan bahwa model ini mempunyai tingkat kesalahan atau error yang kecil atau didalam backpropagation sering disebut dengan mean square erorr (MSE. Disimpulkan bahwa teknik data mining menggunakan neural network backpropagation dapat menghasilkan suatu nilai error yang minimal sehingga tepat dan akurat untuk menentukan jumlah pasokan beras pada tahun berikutnya. Kata kunci: pasok beras, supply chain, data mining, neural network backpropagation, mean square erorr.

  18. Optimasi parameter neural network pada data time series

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muzakir Hi Sultan

    2014-05-01

    Full Text Available Gempa bumi merupakan suatu pergerakan tanah yang terjadi secara tiba-tiba hingga menimbulkan getaran, besarnya kekuatan gempa dapat mengakibatkan bencana baik kerusakan maupun korban jiwa. Untuk mengantisipasi bencana yang akan datang maka diperlukan suatu model khususnya untuk meramalkan besarnya kekuatan gempa. Pada penelitian ini, digunakan model ARIMA dan model kombinasi dari Neural Network-Algoritma Genetik (NN-GA untuk memprediksi rata-rata kekuatan gempa bumi setiap bulan khususnya yang terjadi di wilayah Maluku Utara. Data yang digunakan adalah data kekuatan gempa berdasarkan skala richter yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG kota Ternate. Sebagai input pada model ARIMA dan NN-GA digunakan rata-rata kekuatan gempa bumi 36 bulan dan rata-rata kekuatan gempa 36 bulan berikutnya digunakan sebagai target untuk prediksi. Untuk meng-update parameter (bobot dari Neural Network digunakan metode Gradient Descent dan untuk mendapatkan parameter yang lebih optimal pada layer Output, maka di diterapkan Algoritma Genetik. Hasil peramalan dari kedua model kemudian dibandingkan dan model terbaik ditentukan dari nilai Mean square Error (MSE yang terkecil. dari hasil peramalan dengan model ARIMA diperoleh MSE sebesar 1.0125, sedangkan pada model NN-GA diperoleh MSE sebesar 0.9196. Nilai tersebut, menunjukkan bahwa model NN-GA lebih baik dari model ARIMA untuk peramalan rata-rata kekuatan gempa bumi beberapa bulan ke depan

  19. Pengaruh Tipe Kepemimpinan pada Persepsi Politik dan Outcomes Organisasional dengan Ingrasiasi sebagai Variabel Pemoderasi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Triana Fitriastuti

    2014-06-01

    Full Text Available AbstractPerception of organizational politics has important role in the organization. It’s because many empirical findings show that perception of organizational politics have impact on performance. Many factors have contributed to the development of organizational politics. The purpose of this study are to investigate the impact of transformational and transactional leadership on perception of organizational politics and to investigate the impact of perception of organizational politics on organizational outcomes such as job satisfaction, affective commitment with ingratiation as moderating variable. The research finding that transformational leadership have negative impact on perception of organizational politics, transactional leadership have no impact on perception of organizational politics, perception of organizational politics have negative impact on job satisfaction, perception of organizational politics have no impact on affective commitment, ingratiation moderate the relationship beween perception of organizational politics and job satisfaction, ingratiation moderate the relationship between perception of organizational politics and affective commitment.Keywords:perception of organizational politics, transformational, transactional, ingratiation.AbstrakPersepsi politik organisasional memiliki pengaruh penting dalam organisasi. Penelitian-penelitian sebelumnya menunjukkan persepsi politik organisasional berpengaruh negatif pada kinerja. Persepsi politik organisasional bukan suatu hal yang terbentuk dengan sendirinya. Salah satu diantaranya adalah faktor situasional yaitu kepemimpinan atasan. Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh kepemimpinan transformasional dan transaksional pada persepsi politik organisasional dan menguji pengaruh persepsi politik organisasional pada outcomes organisasional seperti kepuasan kerja dan komitmen afektif dengan menggunakan ingrasiasi sebagai variabel pemoderasi. Hasil penelitian menunjukkan

  20. Miskonsepsi Buku Ajar Fisika SMA Kelas X Pada Pokok Bahasan Dinamika Gerak

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fachmi Nurdiansyah

    2018-03-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan bentuk-bentuk miskonsepsi pada pokok bahasan dinamika gerak dalam buku ajar fisika SMA kelas X. Adapun buku ajar yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu: (1 Fisika untuk SMA/MA Kelas X Semester I karangan RA dan SI yang diterbitkan tahun 2012 oleh penerbit IP, (2 Fisika untuk SMA/MA Kelas X Semester I karangan TPM yang diterbitkan tahun 2013 oleh penerbit VP, dan (3 Fisika Peminatan untuk SMA/MA Kelas X karangan SN dan SZ yang diterbitkan tahun 2013 oleh penerbit YW. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Objek dalam penelitian ini adalah data berupa aspek penjelasan konsep, penulisan rumus, penulisan simbol, penulisan satuan, dan penyajian gambar pada pokok bahasan dinamika gerak dalam buku ajar fisika SMA. Penelitian dilakukan dengan cara menganalisis data dalam buku ajar fisika SMA yang dibandingkan dengan buku teks fisika universitas. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa miskonsepsi pada pokok bahasan dinamika gerak terdapat dalam buku ajar fisika SMA. Buku ajar IP mengalami miskonsepsi pada aspek penjelasan konsep dengan persentase 10%, penulisan rumus dengan persentase 57,14%, penulisan simbol dengan persentase 46,15%, dan penyajian gambar dengan persentase 20%. Buku ajar VP mengalami miskonsepsi pada aspek penjelasan konsep dengan persentase 10%, penulisan rumus dengan persentase 85,71%, penulisan simbol dengan persentase 79,62%, dan penyajian gambar dengan persentase 80%. Buku ajar YW mengalami miskonsepsi pada aspek penjelasan konsep dengan persentase 10%, penulisan rumus dengan persentase 85,71%, penulisan simbol dengan persentase 69,23, dan penyajian gambar dengan persentase 20%. Pada aspek penulisan satuan, tidak terdapat miskonsepsi dalam buku ajar IP, VP, dan YW.

  1. PENGGUNAAN ALGORITMA NDVI DAN EVI PADA CITRA MULTISPEKTRAL UNTUK ANALISA PERTUMBUHAN PADI (STUDI KASUS : KABUPATEN INDRAMAYU, JAWA BARAT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aulia Hafizh S

    2015-02-01

    Full Text Available Kabupaten Indramayu merupakan salah satu kabupaten yang merupakan daerah sentra pertanian dimana sektor ini menyumbang 43% dari total PDRB (Produk Domestik Regional Bruto. Strategi yang tepat dan cepat harus dicanangkan untuk selalu memenuhi kebutuhan akan bahan pokok tersebut. Teknologi penginderaan jauh dapat mengakomodir informasi suatu objek secara cepat dan akurat tanpa harus berinteraksi langsung dengan objek dan dapat dimanfaatkan dalam berbagai aplikasi yang diinginkan. Pembangunan model - model estimasi produktivitas pada beberapa komoditas vegetasi pertanian seperti padi telah digunakan sejak dua dekade lalu. Dari berbagai macam permodelan vegetasi, indeks vegetasi yang paling umum digunakan adalah NDVI (Normalized Difference Vegetation Index dan EVI (Enhanced Vegetation Index. Hasil dari penelitian ini adalah penentuan fase pertumbuhan , masa tanam, dan masa panen tumbuhan padi pada citra MODIS L1B. Masa tanam padi di kabupaten Indramayu berada pada bulan Juni dan Desember 2011, masa panen berada pada bulan  Mei dan September 2011. Citra Aster digunakan sebagai data pendukung untuk menentukan korelasi linear  terhadap data lapangan (fieldspectometer. Korelasi yang dihasilkan Antara Modis - Aster sebesar 0.9576 pada EVI dan 0.9654 pada NDVI; Modis - Fieldspectometer sebesar 0.8798 pada EVI dan 0.9077 pada NDVI; dan pada Aster - Fieldspectometer sebesar 0.9220 pada EVI dan 0.9460 pada NDVI. Korelasi dari ketiga data tersebut memiliki hubungan yang cukup kuat dikarenakan nilai yang dihasilkan mendekati nilai 1.

  2. Kajian Bahasa Pragmatik pada Tari Endah Karya S. Maridi

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maryono -

    2013-12-01

    ABSTRAK   Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap makna Tari Endah1 dari perspektif linguis- tik pragmatik. Pendekatan penelitiannya menggunakan metode kualitatif deskriptif. Lan- dasan teoritis yang dirujuk lebih mengacu pada teori pragmatik dan teori seni pertunjukan. Bentuk aplikasinya, teori pragmatik digunakan untuk menggali komponen yang bersifat verbal, sedangkan teori seni pertunjukan untuk mengkaji komponen yang bersifat nonver- bal. Berdasarkan analisis komponen verbal dan nonverbal pada Tari Endah didapat suatu simpulan bahwa Tari Endah merupakan salah satu bentuk tari pasangan percintaan yang diharapkan dapat dicontoh dan diteladani bagi sepasang pengantin dan masyarakat pe- nonton pada umumnya. Di samping itu Tari Endah juga merupakan bentuk hiburan estetik yang sangat bermanfaat untuk pemenuhan kebutuhan rohani dan jasmani dalam berbagai aktivitas kehidupan manusia.   Kata kunci: bahasa pragmatik, komponen verbal, dan komponen nonverbal

  3. PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL MENGGUNAKAN AUDIOVISUAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Endang Eka Wulandari, Sri Hartati

    2016-11-01

    Full Text Available Tujuan Penelitian ini untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPA pada siswa kelas IV melalui model PBL menggunakan audiovisual. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas yang berlangsung dalam tiga siklus. Data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1 Keterampilan guru pada siklus I mendapat skor 18, siklus II skor 22, meningkat pada siklus III skor 25.(2 Aktivitas siswa pada siklus I skor 16,8, pada siklus II skor 22, meningkat menjadi 24,4 pada siklus III. (3 Respon siswa pada siklus I dengan persentase 71% siklus II dengan persentase 78%, meningkat 92% pada siklus III (4 Hasil belajar siswa pada siklus I mengalami ketuntasan klasikal sebesar 60%, siklus II sebesar 73%, dan mengalami peningkatan pada siklus III menjadi 94%. Kesimpulan penelitian ini menunjukan model PBL menggunakan audiovisual dapat meningkatkan kualitas pembelajaran IPA yang ditandai dengan meningkatnya keterampilan guru, aktivitas siswa, respon siswa dan hasil belajar siswa.

  4. Analisis Domain Proses COBIT Framework 5 Pada Sistem Informasi Worksheet (Studi Kasus: Perguruan Tinggi STMIK, Politeknik Palcomtech

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fahmi Ajismanto

    2018-01-01

    Full Text Available Perguruan tinggi Stmik, PalComTech adalah lembaga pendidikan komputer dan internet yang berdiri sejak tahun 2003. PalComTech menggunakan Sistem belajar praktek, diskusi, pemecahan studi kasus, praktikum di laboratorium dan setiap pertemuan didukung dengan fasilitas komputer dan internet. Sistem Pembelajaran Worksheet merupakan sistem informasi akademik yang digunakan oleh STMIK Palcomtech Palembang dalam kegiatan belajar mengajar. Penelitian ini menentukan domain proses pada Control Objectives for Information and Related Technology (COBIT 5 dan Analisa Current Maturity Level, pengukuran tingkat kematangan tata kelola Worksheet. Metode yang digunakan yaitu, deskriptif, quantitative dan metode analisis mengunakan COBIT 5. Berdasarkan hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa proses domain COBIT Framework versi 5 yang digunakan adalah: (1. EDM, (Evaluate, Direct And Monitor, (a EDM03, (b EDM04 sedangkan pada domain  (2. APO (Align Plan and Organise yaitu: (a. APO02, (b. APO04, (c. APO07, (d. APO11, (e. APO12, (f. APO13 dan pada domain (3. MEA (Monitor Evaluate and Assess yaitu: MEA01. Hasil dari Analisis Current Maturity Level adalah: (1. EDM03 : 4,23 berada pada level 4 - Managed and Measureable,(2. APO12 : 4,15 berada pada level 4 - Managed and Measureable,   (3. APO07 : 4,07 berada pada level 4 - Managed and Measureable, (4. MEA01 Memantau,: 3,96 berada pada level 4 - Managed and Measureable, (5. EDM04: 3,90 berada pada level 4 - Managed and Measureable, (6. APO11: 3,80 berada pada level 4 - Managed and Measureable, (7. APO02: 3,70 berada pada level 4 -  Managed and Measureable, (8. APO13 : 3,61 berada pada level 4 - Managed and Measureable, (9. APO04: 3,55 berada pada level 4 - Managed and Measureable.   Keywords : COBIT Fremework 5, Tata Kelola TI, Domain Proses, Worksheet

  5. Analisis Biaya, Volume, Laba sebagai Alat Bantu Perencanaan Laba pada Hotel Sedona Manado

    OpenAIRE

    Samahati, Ricky Budiman

    2013-01-01

    Manado sebagai kota pariwisata menyediakan sarana dan prasarana kepariwisataan termasuk jasa perhotelan. Hotel Sedona merupakan salah satu hotel yang ada di Kota Manado dan merupakan objek yang dipilih penulis dengan menggunakan data operasional penjualan yang terjadi pada tahun 2011 dan 2012. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui titik break even point, jumlah volume penjualan pada tingkat laba yang direncanakan, serta tingkat margin of safety pada Hotel Sedona Manado. Metode analisi...

  6. Implementasi Kriptografi Kunci Publik dengan Algoritma RSA-CRT pada Aplikasi Instant Messaging

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ashari Arief

    2016-06-01

    Full Text Available Instant messaging merupakan salah satu bentuk kemajuan teknologi komunikasi yang mempermudah penyampaian informasi. Saat ini, dengan semakin banyaknya pengguna aplikasi instant messaging berakibat pada dampak negatif berupa penyadapan data khususnya saat terjadi komunikasi yang bersifat rahasia. Algoritma RSA merupakan salah satu satu algoritma dalam kriptografi kunci publik. Pada proses enkripsi dan dekripsi digunakan kunci yang berbeda. Proses dekripsi algoritma RSA sering terjadi kendala karena ukuran kunci dekripsi yang relatif besar dapat memperlambat proses. Untuk mempercepat proses dekripsi, algoritma RSA dapat dimodifikasi dengan algoritma CRT (Chinese Remainder Theorem, sering disebut dengan Algoritma RSA-CRT. Implementasi algoritma kriptografi RSA-CRT pada aplikasi instant messaging pada panjang bit n mulai dari 56 bit sampai 88 bit, proses dekripsi RSA-CRT dua kali lebih cepat dibandingkan proses dekripsi RSA. 

  7. Bula Hemoragik dengan Komplikasi Perforasi Gaster Sebagai Manifestasi Klinis Purpura Henoch-Schonlein yang Tidak Biasa pada Anak

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Budi Setiabudiawan

    2016-11-01

    Full Text Available Purpura Henoch-Schonlein (PHS merupakan vaskulitis pada pembuluh darah kecil tersering terjadi pada anak. Penyakit ini ditandai dengan purpura palpablenontrombositopenia disertai salah satu gejala nyeri perut, artritis atau atralgia, glomerulonefritis, dan hasil biopsi jaringan berupa gambaran vaskulitis leukositoklastik. Bula hemoragik disertai edema jaringan subkutan merupakan gambaran yang tidak umum pada PHS dan sering terlewatkan. Manifestasi klinis vesikobulosa PHS sering ditemukan pada pasien dewasa, 16%–60% kasus, sedangkan pada anak kurang dari 2% kasus. Walaupun PHS secara tipikal merupakan penyakit selflimiting, tetapi komplikasi serius dapat terjadi. Perforasi gaster sangat jarang dilaporkan sebagai komplikasi PHS. Kami melaporkan 2 kasus PHS dengan manifestasi kulit yang berat, yaitu timbulnya bula hemoragik disertai dengan perforasi gaster. Pada kedua kasus dilakukan tindakan operatif dengan keluaran yang berbeda, pada kasus pertama pasien dipulangkan dalam kondisi baik pascaoperasi setelah dilakukan laparatomi eksplorasi, walaupun masih menderita nefritis. Sedangkan pasien kedua meninggal setelah tindakan diagnostic peritoneal lavagedisebabkan sepsis berat. Simpulan, bula hemoragik dapat dipertimbangkan sebagai prediktor komplikasi perforasi gaster pada PHS yang akan meningkatkan kewaspadaan dalam tata laksana PHS

  8. Analisis Konsumen Berpindah Merek (BrandSwitcher Pada Bank Syariah Dan Bank Konvensional (Studi Kasus Pada Nasabah Di Wilayah Darmaga Bogor

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mukhamad Najib

    2009-01-01

    Full Text Available Dalam situasi hypercompetition seperti saat ini, dimana konsumen dibanjiri oleh berbagai alternatif produk yang menarik, perubahan perilaku membeli akan mempermudah konsumen berpindah ke produk atau merek lainnya. Hal ini dapat terjadi pada nasabah bank di Indonesia. Munculnya perbankan syariah dengan pertumbuhan yang begitu cepat merupakan fenomena yang menggambarkan terjadinya perpindahan merek pada konsumen, dalam hal ini nasabah bank Penelitian dilakukan untuk menganalisis prilaku perpindahan merek pada nasabah bank di wilayah Darmaga. Pengambilan data primer melalui pengambilan sampel dilakukan secara purposive. Sementara analisa dilakukan secara deskriptif. Di wilayah demaga ada empat buah bank umum, yaitu Bank Negara Indonesia (BNI46, Bank Rakyat Indonesia (BRI, Bank Muammalat Indonesia (BMI dan Bank Syariah Mandiri. Hasil penelitian menunjukkan BNI46 merupakan bank yang memiliki brand awareness paling tinggi diantara bank yang ada di Darmaga. Konsumen berpindah merek tidak hanya terjadi pada bank konvensional, tetapi juga bank syariah. Hal ini berarti bank syariah maupun bank konvensional berpotensi memiliki pelanggan yang tidak loyal. BNI46 memiliki konsumen yang paling tidak loyal bila dibanding dengan BRI, BSM dan BMI. Jika dibandingkan sesama bank syariah, maka BMI memiliki konsumen yang paling loyal. Faktor yang memiliki pengaruh paling tinggi terhadap konsumen dalam melakukan perpindahan merek adalah factor internal dan diiukti oleh faktor eksternal. Sementara faktor kekecewaan terhadap bank sebelumnya merupakan faktor yang paling kecil pengaruhnya terhadap konsumen dalam melakukan perpindahan merek.Keywords: Brand Awareness, Perpindahan Merek, Loyalitas

  9. Perancangan dan Implementasi Pengaturan Kecepatan Motor Tiga Fasa Pada Mesin Sentrifugal Menggunakan Metode Sliding Mode Control (SMC

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Adityo Yudistira

    2014-03-01

    Full Text Available Motor induksi tiga fasa banyak digunakan di industri, salah satunya pada industri pabrik gula. Di industri pabrik gula motor industri tiga fasa banyak digunakan pada mesin sentrifugal. Mesin ini digunakan pada proses pemisahan cairan massacuite dan strup hingga didapat kristal gula. Pada proses tersebut terjadi perubahan beban oleh karena itu pada siklus kecepatannya mengalami proses Charging, Spinning dan Discharging. Pengaturan kecepatan motor induksi masih dilakukan secara manual yaitu dengan merubah posisi puli atau ukuran poros dari mesin sentrifugal. Pengaturan dengan metode ini mengakibatkan kecepatan motor akan sulit dikendalikan sesuai dengan yang diharapkan. Pengaturan kecepatan yang tidak tepat juga dapat mengakibatkan hasil produksi gula yang kurang maksimal. Oleh karena itu dibutuhkan metode kontrol untuk mengoptimalkan kecepatan setpoint motor saat mengalami proses Charging, Spinning dan Discharging. Metode kontrol yang digunakan adalah metode Sliding Mode Control. Kontroler SMC yang diimplementasikan pada PLC memiliki W= 10 dan α=0,2. Dari hasil analisa sliding surface diketahui bahwa semakin bertambahnya beban maka hitting time semakin lama. Hasil implementasi kontroler SMC yang digunakan terjadi error ± 6,6% pada kecepatan 300 rpm sedangkan pada kecepatan 800 rpm dan 200 rpm terjadi error ± 2,5%. Sehingga Tugas Akhir ini dapat membantu meningkatkan efisiensi mesin sentrifugal pada pabrik gula.

  10. Perencanaan Ulang Sistem Pengkondisian Udara Pada lantai 1 dan 2 Gedung Surabaya Suite Hotel Di Surabaya

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wahyu Priatna

    2017-01-01

    Full Text Available Sistem pengkondisian udara menggunakan Air conditioner tidak hanya berfungsi sebagai pendingin, melainkan dituntut untuk dapat menghasilkan suatu kondisi udara nyaman. Perencanaan ulang yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui kondisi peralatan yang digunakan apakah telah sesuai dengan kebutuhan atau tidak. Perencanaan ulang ini dilakukan dengan perhitungan beban pendinginan dari setiap ruangan dan penurunan tekanan pada saluran ducting dengan menggunakan metode CLTD (Cooling Load Temperature Difference dengan memperhatikan letak geografis, dimensi, konstruksi dan kondisi luar bangunan. Desain temperatur ruangan didasarkan pada ASHRAE (American Society of Heating, Refrigerating and Air-Conditioning Engineers standard comfort zone sedangkan desain di luar gedung didasarkan pada data dari BMKG Juanda. Dari hasil perhitungan beban pendinginan dan kapasitas udara, didapatkan peralatan pengkondisian udara yakni AHU dan FCU yang mengalami kelebihan kapasitas pendinginan dan kapasitas udara suplai menyebabkan ruangan yang dikondisikan nantinya tidak berada pada kondisi nyaman dikarenakan temperatur yang dihasilkan lebih rendah dari temperature ruangan pada kondisi nyaman. Dari hasil perhitungan, juga didapatkan peralatan pengkondisian udara dengan kapasitas yang lebih rendah dari kapasitas perencanaan ulang pada kondisi nyaman menyebabkan kondisi ruangan tidak lagi pada kondisi nyaman. Dari hasil perhitungan perencanaan ulang juga didapatkan besar fan static pressure yang dibutuhkan oleh tiap peralatan pengkondisian udara untuk mensirkulasikan udara didalam system termasuk menyalurkan udara suplai keruangan yang dikondisikan dimana kebutuhan fan static pressure terbesar ialah pada FCU 1-6 sebesar 318,33 Pa dan terkecil pada FCU 206 sebesar 1,08 Pa.

  11. Perbedaan Kadar Calprotectin Sebelum Dan Sesudah Radioterapi Pada Pasien Karsinoma Nasofaring Akibat Infeksi Epstein-Barr Virus

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rurie Ratna Shantiningsih

    2016-11-01

    Full Text Available Latar belakang: Epstein-Barr Virus (EBV adalah anggota herpes virus berkaitan dengan etiologi karsinoma nasofaring (KNF. Pada pasien KNF jumlah monosit dalam sel darah tepi mengalami penurunan dan kebanyakan masih dalam bentuk immature sehingga menurunkan respon imun pasien serta meningkatkan kemungkinan terjadinya penyakit periodontal. Radioterapi merupakan salah satu metode terapi yang banyak digunakan untuk kasus KNF. Calprotectin diproduksi dalam sitoplasma sel monosit dan levelnya meningkat pada beberapa penyakit inflamasi, termasuk inflamasi jaringan periodontal, ditandai dengan peningkatan kadar calprotectin pada cairan sulkus gingiva (CSG. Tujuan: mengkaji perbedaan kadar calprotectin pada pasien KNF sebelum dan setelah dilakukan radioterapi, pada sel monosit, serum dan CSG. Metode Penelitian: sepuluh pasien KNF akibat infeksi EBV digunakan sebagai subjek dalam penelitian ini. Lima orang sebagai sampel kelompok sebelum radioterapi dan 5 orang sebagai sampel kelompok sesudah radioterapi. Dari masing-masing pasien diambil sel monosit dan serum darah tepi serta CSG. Kadar calprotectin diukur menggunakan metode ELISA. Hasil: kadar calprotectin pada kelompok sampel sebelum radioterapi lebih rendah dibandingkan kelompok sam pel sesudah radioterapi dilihat melalui sel monosit dan serum darah tepi. Sementara dari CSG, kadar calprotectin kelompok sampel sebelum radioterapi nampak lebih tinggi dibanding kelompok sesudah radioterapi. Hasil analisis statistik Anova menunjukkan perbedaan yang signifikan (p<0,05. Kesimpulan: terdapat perbedaan kadar calprotectin pada sel monosit, serum darah tepi dan CSG pasien KNF antara sebelum dan sesudah radioterapi. Pada sel monosit dan serum darah tepi, terjadi penurunan kadar calprotectin, sementara pada CSG terjadi peningkatan kadar calprotectin antara sebelum dan sesudah radioterapi.

  12. INTERKALASI XILENOL ORANGE PADA ZEOLIT ALAM LAMPUNG SEBAGAI ELEKTRODA ZEOLIT TERMODIFIKASI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fitriyah Fitriyah

    2016-07-01

    Full Text Available Zeolit terbagi menjadi zeolit alam dan zeolit sintesis, kapasitas adsorpsi zeolit alam umumnya lebih rendah daripada zeolit sintesis, sehingga untuk meningkatkan kapasitas adsorpsinya, karakter permukaan zeolit alam perlu diubah dengan melakukan proses modifikasi permukaan melalui berbagai metode, salah satunya dengan metode interkalasi. Tujuan penelitian ini yaitu menginterkalasi zat warna xilenol orange ke dalam zeolit alam Lampung dan mengaplikasikannya sebagai elektroda zeolit termodifikasi. Melalui proses interkalasi diharapkan dapat meningkatkan kegunaan dan nilai tambah dari zeolit. Data hasil penelitian menunjukkan bahwa xilenol orange (XO dapat diinterkalasikan ke dalam zeolit, hal ini dapat dilihat dari pita spektrum FTIR yang memiliki serapan pada bilangan gelombang 1383 cm-1, yaitu menunjukkan serapan dari S=O simetris dan asimetris pada gugus –SO3H,hal ini diduga karena XO memiliki gugus SO3 sehingga menyebabkan adanya serangan pada proton zeolit. Berdasarkan penelitian dapat disarikan bahwa xilanol orange dapat terinterkalasi pada zeolit alam Lampung dan dapat dimanfaatkan sebagai elektroda pendeteksi logam.

  13. SURVEI PENANGANAN BROADCAST STORM PROBLEM PADA PROTOKOL ROUTING AODV DI MANET

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Indera Zainul Muttaqien

    2015-07-01

    Full Text Available Komunikasi multi-hop pada lingkungan MANET dapat melibatkan broadcast paket dalam proses route discovery. Protokol routing pada MANET akan melakukan broadcast paket RREQ dan menjalarkannya ke node tujuan secepat dan seefisien mungkin, dimana paket RREQ dari rute yang optimal adalah paket RREQ yang terlebih dahulu sampai ke tujuan. Aktifitas broadcast yang tidak terkontrol dapat menyebabkan suatu kondisi yang disebut broadcast storm problem. Broadcast storm problem dapat berdampak pada terganggunya kinerja dari protokol routing akibat adanya packet redundancy, contention, dan collision. Broadcast storm problem dapat ditangani dengan membatasi jumlah node yang dapat melakukan broadcast. Tujuan utama dari pembuatan makalah ini adalah merangkum beberapa mekanisme terbaru yang telah diakukan oleh para peneliti untuk menangani broadcast storm problem. Kami juga menyajikan perbandingan dari mekanisme tersebut berdasarkan karakteristik dari mekanisme ditinjau dari kesesuaian dengan beberapa skema penanganan broadcast storm problem yang diajukan oleh peneliti sebelumnya, kebutuhan informasi tertentu antar node, lingkungan uji coba dan apakah mekanisme ini dapat diterapkan pada protokol routing lainnya.

  14. APLIKASI DECISSION SUPPORT SYSTEM UNTUK TROUBLESHOOTING PADA OPERASIONAL GENSET DI KAPAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Untung Budiarto

    2012-04-01

    Full Text Available Studi ini merupakan langkah awal untuk membantu dalam memperbaiki genset tanpa perlu bantuan teknisi profesional. Dengan metode Decision Support System (DSS dalam pemilihan jenis kerusakan, sebagai operator mesin kapal mampu menemukan dan menganalisa serta menghasilkan solusi yang sesuai dengan kerusakan yang terjadi. DSS ini menggunakan software via web yang di integrasikan dengan database My SQL dan dimaksudkan agar lebih mudah menjangkau dalam mengakses berbagai macam solusi kerusakan pada genset di kapal, sehingga mempermudah pengerjaan. Beberapa jenis kerusakan pada genset terbagi menjadi 2(dua bagian, yaitu pada bagian mesin penggerak generator serta generator itu sendiri. Dalam prakteknya, generator lebih jarang mengalami kerusakan. Hal ini disebabkan genset digerakkan oleh mesin penggerak berupa diesel motor, yang diketahui lebih sering mengalami kerusakan . Sehingga  fokus pengerjaan web diutamakan pada mesin penggerak generator. Hasil penelitian ini menghasilkan web dengan integrasi database My SQL menunjukkan jumlah kerusakan sebanyak 305 (tiga ratus lima jenis kerusakan dengan 423 (empat ratus dua puluh tiga jenis gejala.

  15. Pengaruh Fungsi Advence Centrifugal dan Putaran Terhadap Konsumsi Bahan Bakar pada Motor Toyota Tipe 4K

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Paryono Paryono

    2009-02-01

    Full Text Available Kesalahan yang sering dilakukan oleh pengelola bengkel mobil dan mekaniknya adalah pada waktu melaksanakan pekerjaan tune up. Mereka hanya menyetel saat pengapian dan platina saja tanpa mengontrol fungsi advance centrifugal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan konsumsi bahan-bakar pada motor bensin saat advance centrifugal bekerja normal dan macet pada putaran menengah dan tinggi. Sebagai obyek penelitian digunakan motor Toyota Type 4K yang telah diservis sesuai dengan standar industri. Hasil pengujian menunjukkan bahwa putaran motor dan kondisi advance centrifugal ada interaksi yang signifikan dengan F rasio = 82,975 dan P lebih kecil 0,05 terhadap konsumsi bensin pada motor Toyota Type 4K. Hal ini berarti bahwa pada berbagai putaran motor dengan kondisi advance centrifugal bekerja normal, konsumsi bensin pada motor Toyota Type 4K lebih irit jika dibandingkan dengan kondisi advance centrifugal yang macet.

  16. Pengelolaan Kutu Kebul (Bemisia tabaci Gen. dengan Sistem Barier pada Tanaman Tembakau

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tri Maruto Aji

    2015-07-01

    Full Text Available Since 2009, the leaf curl disease was observed on tobacco plants grown under net shadow of PTPN X (Persero and has caused yield losses up to 70%. The disease was likely to be associated with the existence of a high population of the sweet potato whitefly (Bemisia tabaci Gen. and the symptoms resembled that reported for Begomovirus infection on eggplant and tomatoes. This study aimed to know the effectiveness of physical barriers in combination with a biological barrier to avoid B. tabaci in infesting the farm. The research was done by monitoring tobacco diseases to measure the diseases intensity. Research for the management of insect vectorsB. tabaci were done based on two pretexts: (1 physical barrier using the type of net; and (2 combinations of a net with a plant (corn belt. The result showed that an effective control was obtained using a net with higher mesh size rather than using a standard net with low mesh size which was presently used by PTPN X (Persero. Corn barrier did not effective to control B. tabaci except as a wind breaker. INTISARI Peningkatan populasi kutu kebul (B. tabaci Gen. di daerah Klaten, Jawa Tengah pada tahun 2009 ternyata menjadi penyebab mewabahnya penyakit kerupuk pada tanaman Solanaceae di wilayah tersebut. Tanaman tembakau cerutu Vorstenlanden milik PTPN X (Persero yang ditanam di area bawah naungan (TBN yang berada di wilayah tersebut turut terjangkit wabah penyakit kerupuk setelah sebelumnya terindikasi terjadi peningkatan jumlah kutu kebul. Wabah penyakit kerupuk pada tembakau cerutu Vorstenlanden milik PTPN X (Persero telah menurunkan hasil hingga 70%. Gejala penyakit pada tembakau berupa penyakit kerupuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan barier fisik sebagai langkah awal untuk mengendalikan populasi kutu kebul pada pertanaman tembakau cerutu milik PTPN X (Persero. Penelitian dimulai dengan memonitoring populasi kutu kebul dan peningkatan intensitas penyakit kerupuk pada tanaman

  17. HUBUNGAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN ISPA PADA MAHASISWA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN TANJUNGKARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mei Ahyanti

    2013-03-01

    Full Text Available Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA merupakan penyakit infeksi yang masih menjadi masalah di Indonesia karena kasusnya masih cukup tinggi. Meski pada orang dewasa tidak menimbulkan kesakitan yang parah, namun para orang tertentu menimbulkan masalah kesehatan yang lebih besar. ISPA juga paling sering menjadi penyebab anak bolos sekolah atau orang dewasa bolos kantor, artinya mengganggu dan menurunkan produktifitas. Penelitian ini bertujuan mengetahui proporsi merokok pada mahasiswa dan hubungan merokok dengan kejadian ISPA pada mahasiswa setelah mengontrol status gizi, jenis kelamin, olahraga, lingkungan fisik rumah, ada pencemar dalam rumah dan kepadatan hunian. Penelitian dengan jenis analitik menggunakan rancangan case control dilakukan di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Tanjungkarang dengan populasi kasus mahasiswa yang menderita ISPA pada bulan Januari sampai April 2012, dan populasi control adalah mahasiswa yang berobat ke klinik terpadu pada bulan yang sama tetapi tidak menderita ISPA dan tidak menunjukkan gejala ISPA saat penelitian dilaksanakan. Sampel berjumlah 172 mahasiswa namun yang dapat diwawancarai hanya 162 mahasiswa terdiri dari 81 kasus dan 81 kontrol. Hasil penelitian diketahui proporsi mahasiswa merokok 29,6%, ada hubungan merokok dengan kejadian ISPA pada mahasiswa setelah mengontrol jenis kelamin, status gizi, pencemaran dalam rumah, lingkungan fisik rumah dan interaksi antara jenis kelamin dengan merokok. Perlu dilakukan upaya primary prevention oleh pihak Poltekkes dan Klinik Terpadu untuk memberikan penyuluhan kepada mahasiswa dan menjadi trendsetter dalam bidang kesehatan, dan spesifik protection oleh mahasiswa dengan tidak menyediakan asbak didalam rumah

  18. Studi Perbandingan Proses Pengelasan Smaw Pada Lingkungan Darat dan Bawah Air Terhadap Ketahanan Uji Bending Weld Joint Material A36

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Safira Dwi Anggraeni

    2017-01-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan nilai kekuatan uji bending,  dan kekerasan pada sambungan weld joint plat baja A36 pada proses pengelasan SMAW di lingkungan darat dan bawah air. Penelitian ini menggunakan Baja A36 dengan variasi lingkungan pengelasan yakni di darat dan di bawah air dengan menggunakan las SMAW dan memakai elektroda E7018 diameter 3,2 mm. Spesimen dilakukan pengujian bending berupa face bend dan root bend, pengujian kekerasan dan foto mikro. Pada pengujian bending pengelasan di darat tidak menghasilkan cacat yang berarti, sedangkan untuk hasil pengujian bending face dan root pada pengelasan bawah air terdapat cacat sepanjang daerah lasan sebesar 38 mm, hal ini tidak dapat diterima karena ukuran cacat lebih besar dari persyaratan yang ada pada ASME Section IX edisi 2015. Pada pengujian kekerasan, nilai kekerasan tertinggi pada pengelasan di darat adalah 200,5 HVN sedangkan nilai kekerasan teritinggi pada pengelasan bawah air adalah 290,2 HVN. Hasil pengujian kekerasan tertinggi pada pengelasan bawah air lebih rendah dari persyaratan AWS D3.6M – Underwater Welding Code, sehinga nilai kekerasan memenuhi persyaratan standar. Hasil foto mikro pada pengelasan di darat pada daerah base metal, persentase struktur mikro untuk ferit adalah 75,44% dan perlit adalah 24,56%. Pada daerah HAZ, persentase struktur mikro untuk ferit adalah 70,11% dan perlit adalah 28,89%. Pada daerah weld metal, persentase struktur mikro untuk ferit adalah 61,11% dan perlit adalah 38,89%. Sedangkan untuk hasil foto mikro pada pengelasan di bawah air pada daerah base metal, persentase struktur mikro untuk ferit adalah 74,89% dan perlit adalah 25,11%. Pada daerah HAZ, persentase struktur mikro untuk martensit adalah 46,11%,   struktur mikro ferit adalah 18,22% dan struktur mikro perlit adalah 35,67%. Pada daerah weld metal, persentase struktur mikro untuk ferit adalah 48,9% dan struktur mikro perlit adalah 51,1%. 

  19. Desain dan Implementasi Variasi Dimensi Slot Pada Mikrostrip Double F Menggunakan Metode Finite Difference Time Domain (FDTD

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nurista Wahyu Kirana

    2016-06-01

    Full Text Available Pada penelitian ini dirancang antena mikrostrip dengan slot double F, di mana antena ini dapat digunakan untuk perangkat wireless yang bekerja pada frekuensi multiband. Antena mikrostrip double F dirancang dengan simulasi, dipabrikasi dan diukur secara riil. Finite Difference Time Domain (FDTD digunakan untuk menganalisis karakteristik distribusi arus yang tersebar pada mikrostrip. Nilai parameter terbaik dari hasil simulasi untuk return loss adalah -31,09 dB pada frekuensi 2,4 GHz dan VSWR sebesar 1,057 sedangkan hasil pengukurannya sebesar -32,82 dB pada frekuensi 2,4 GHz dan VSWR sebesar 1,045. Penggunaan slot pada patch antena dan pencatuan proximity yang digunakan meningkatkan bandwidth antena sebesar 48,7% dan gain yang dihasilkan sebesar 5,97 dBi.

  20. EFEKTIVITAS MASSAGE LUMBAL DAN BREAST MASSAGE TERHADAP KONTRAKSI UTERUS PADA IBU BERSALIN KALA I

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ipang Suparti

    2017-09-01

    Full Text Available Penyulit dalam persalinan antara lain adanya kelainan presentasi dan posisi, distosia karena kelainan alat kandungan, distosia karena kelainan janin, dan distosia karena kelainan his (Manuaba, 2010. Distosia karena kelainan his dapat terjadi karena sifat his yang berubah-ubah, tidak adanya koordinasi dan sinkronisasi kontraksi dan bagian–bagiannya sehingga kontraksi tidak efisien dalam mengadakan pembukaan. Kelainan his juga dapat terjadi karena his yang tidak adekuat untuk melakukan pembukaan serviks atau mendorong anak keluar. His yang tidak adekuat ini disebut dengan inersia uteri (Leveno K, 2010 dalam Atun Raudotul dkk. Upaya non farmakologis merupakan suatu upaya untuk membantu timbulnya kontraksi tanpa bantuan obat atau bahan sintetik lainnya. Dimana upaya tersebut dengan melakukan pijatan pada bagian tubuh agar merangsang pengeluaran oksitosin secara lebih alami dan aktif sehingga diharapkan tidak menimbulkan efek yang berbahaya bagi ibu maupun janin. Sampel pada penelitian ini yaitu ibu bersalin kala I di BPM Siti Sugiharti pada periode Maret-April 2016. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi experimental yaitu desain yang mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen (Sugiyono, 2013. tindakan massage lumbal yang dilakukan pada ibu bersalin kala I terjadi peningkatan kontraksi uterus sebanyak 20 (95,24% responden. Sedangkan pada tindakan breast massage terjadi peningkatan kontraksi uterus sebanyak 19 (90,48% responden. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tindakan massage lumbal yang dilakukan pada ibu bersalin kala I lebih berhasil dibandingkan dengan breast massage. Terdapat perbedaan kontraksi uterus sebelum dan setelah dilakukan Breast Massage terhadap peningkatan kontraksi uterus pada ibu bersalin

  1. PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSSING

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arlin Astriyani

    2016-06-01

    Posing dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika peserta didik. Pada siklus I nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika peserta didik 72 meningkat 9 menjadi 81 pada siklus II. Selain kemampuan pemecahan masalah, aktivitas belajar peserta didik dan respon peserta didik menunjukkan peningkatan. Rata-rata aktivitas belajar peserta didik pada siklus I sebesar 63,5% dan meningkat 11,1% pada siklus II menjadi 74,6%. Berdasarkan jurnal harian, rata-rata persentase respon positif peserta didik mengalami peningkatan, yaitu pada siklus I sebesar 57,2% meningkat 14,2% menjadi 71,4% pada siklus II.

  2. PENGEMBANGAN KETERAMPILAN GERAK DASAR MOTORIK KASAR MELALUI PEMBELAJARAN SENI TARI KIPAS PADA ANAK TUNARUNGU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dudi Gunawan

    2016-04-01

    Full Text Available Pembelajaran seni tari merupakan pembelajaran yang dapat membantu anak dalam mencapai perkembangan potensi anak seperti : pembentukan fisik, emosional, sosialisasi, perubahan tingkah laku, dan daya fikir, sehingga diharapkan anak mampu berfikir kreatif, dengan kata lain belajar aktif untuk beraktivitas dalam kehidupan seharihari. Penerapan pembelajaran seni tari pada anak tunarungu memerlukan suatu pendekatan yang dilakukan oleh pendidik, guna mengembangkan kreativitas gerak anak tunarungu, dalam penelitian ini mengembangkan gerak dasar motorik kasar anak tunarungu. Untuk mengembangkan gerak dasar motorik kasar anak tunarungu dibutuhkan pembelajaran yang menyenangkan, salah satunya melalui pembelajaran seni tari kipas, karena pembelajaran seni tari kipas ini mengarahkan anak untuk aktif bergerak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Single Subjek Reserch (SSR dengan desain A-B-A yang mana pada baseline-1 (A-1 dilakukan empat sesi, pada intervensi (B delapan sesi, sedangkan pada baseline-2 (A-2 dilakukan empat sesi. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, pada baseline-1, nilai presentase subjek berinisial RPS 37%. Setelah diberikan intervensi pada baseline-2 mengalami peningkatan yaitu 73%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran seni tari kipas dapat dijadikan salah satu cara untuk mengembangkan gerak dasar motorik kasar anak tunarungu.

  3. Studi Variasi Flowrate Refrigerant pada Sistem Organic Rankine Cycle dengan Fluida Kerja R-123

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aria Halim Pamungkas

    2013-09-01

    Full Text Available Saat ini kelangkaan sumber energi fosil telah menjadi isu utama di seluruh dunia. Hal tersebut memberikan dampak yang signifikan di setiap aspek kehidupan dan salah satunya adalah di bidang pembangkit listrik. Salah satu sistem pembangkit listrik yang tidak menggunakan energi fosil adalah Organic rankine cycle (ORC. Pada penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimental pada suatu sistem Organic rankine cycle yang telah dibangun. Penelitian ini yang divariasikan adalah flowrate dari fluida kerja dalam hal ini R-123. Variasi flowrate yang digunakan yaitu 3-1 GPM (Galon per menit dengan penurunan 0,5 GPM setiap pengambilan data. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini berupa grafik–grafik daya pada turbin, kondensor, pompa dan evaporator, efisiensi siklus dan back work ratio  fungsi flowrate fluida kerja. Efisiensi siklus tertinggi adalah 5,86% yang terjadi pada flowrate 3 GPM dan efisiensi siklus terendah adalah 4,32% yang terjadi pada flowrate 1 GPM.

  4. SEBARAN KANDUNGAN LOGAM BERAT Cd PADA SEDIMEN DI MUARA SUNGAI WAY KUALA BANDAR LAMPUNG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Diky Hidayat

    2012-05-01

    Full Text Available Penelitian penentuan penyebaran konsentrasi logam berat Cd pada sedimen di muara sungai Way Kuala telah dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat penyebaran konsentrasi logam berat pada sedimen di muara tersebut. Konsentrasi Cd ditentukan dengan menggunakan spektrofotometer serapan atom (SSA, dengan menggunakan empat validasi metode yaitu batas deteksi, presisi, akurasi, dan linieritas. Hasil menunjukkan bahwa konsentrasi logam berat Cd dalam sampel sedimen di hulu, badan, dan hilir dari muara sungai Way Kuala berada dalam kisaran 20.73 ± 0.18 sampai 23.00 ± 0.81 ppm diatas kualitas standar sedimen (0.65 sampai 2.49 ppm yang telah ditetapkan oleh National Sediment Quality Survey USEPA pada tahun 2004. Validasi metode pada penentuan logam berat Cd dalam sedimen menunjukkan presisi dengan nilai simpangan baku relatif lebih kecil dari 5% (RSD <5%; akurasi 80-120%; batas deteksi dan koefisien korelasi pada logam Cd sebesar 0.01 dan 0.998.

  5. KAROTENOID PADA ALGAE: KAJIAN TENTANG BIOSINTESIS, DISTRIBUSI SERTA FUNGSI KAROTENOID

    OpenAIRE

    Merdekawati, Windu; Karwur, Ferry F.; Susanto, A. B.

    2017-01-01

    ABSTRAK   Karotenoid terdistribusi pada archaea, bakteri, jamur, tumbuhan, hewan serta algae. Karotenoid dihasilkan dari komponen isopentenyl pyrophosphate (IPP) yang mengalami proses secara bertahap untuk membentuk beragam jenis karotenoid. Terdapat dua kelompok karotenoid yaitu karoten dan xantofil dengan berbagai jenis turunannya. Struktur kimia pada karotenoid algae yaitu allene, acetylene serta acetylated carotenoids. Algae mempunyai karotenoid spesifik yang menarik untuk dipe...

  6. Identifikasi Dan Uji Kepekaan Kuman Aerob Pada Alpeolitis Pascapencabutan Gigi

    OpenAIRE

    Rehatta Yongki, Dr.med.dent

    2002-01-01

    Dosen Pada Bagian Konservasi dan Bedah Mulut FKG Unhas Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kuman aerob yang dominan pada alveolitis pascapencabutan gigi dan untuk mengetahui perbedaan kepekaan kuman aerob yang dominan dari Alveolitis terhadap beberapa antiobiotik. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriftif dan uji laboratorium. Sampel sebanyak 32 orang yang diambil secara Purpose Sampling. Soket diteliti secara cermat, dilakukan pengambilan usapan . Untuk mengiden...

  7. Penggunaan Diksi Pada Iklan Produk Unilever Di Stasiun Televisi Sctv

    OpenAIRE

    Peni, Peni

    2013-01-01

    Fokus permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah penggunaan diksi yang bersifat persuasif pada slogan iklan produk Unilever di stasiun televisi SCTV. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penggunaan diksi pada iklan produk Unilever di stasiun televisi SCTV. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Adapun tahapan analisis data dilakukan dengan cara menonton dan menyimak secara berulang-ulang slogan iklan produk Unilever kemudian mencatatnya, ...

  8. Perencanaan Simulasi Pengaturan Pembangkitan Daya Pada Kapal Fast Patrol Boat 60 M dengan Propulsi Hybrid

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fikri Nuruddin Muzakki

    2017-01-01

    Full Text Available Sistem propulsi hybrid yang memberikan berbagai keuntungan untuk pengoperasian kapal, seperti pertimbangan konsumsi bahan bakar yang rendah, pengaturan kecepatan dengan penggunaan propulsi yang optimal ataupun khusus untuk jenis kapal tertentu. Tentunya sistem propulsi hybrid memiliki kelamahan pula, salah satunya adalah pengaturan pembangkitan daya yang kompleks dibandingkan dengan system propulsi lain. Setiap kecepatan membutuhkan daya yang berbeda dan bahan bakar yang berbeda pula. Keputusan yang kurang tepat dapat mengurangi keunggulan dari pemasangan sistem propulsi hybrid. Oleh karena itu dibutuhkan Decision Support System untuk membantu nahkoda menentukan pengaturan propulsi yang optimal pada kecepatan yang diinginkan dan pada kondisi yang ada pada perairan yang dilalui. Dalam makalah ini dibuat Decision Support System dengan input utama berupa kecepatan dalam knot, service margin, dan kebutuhan listrik. Kecepatan dan sevice margin digunakan untuk menentukan kebutuhan tenaga penggerak dan selanjutnya digunakan untuk analisa alat penggerak. Untuk digunakan referensi nahkoda dapat memilih propulsi yang optimal dengan konsumsi bahan bakar yang minimum, dan dengan jumlah daya yang diperlukan untuk pengoperaian tersebut. Berdasarkan hasil simulasi penggunaan Decision Support System pada kapal Fast Patrol Boat 60 m ini menujukkan pemakaian terbaik pada kecepatan 20 knot dengan menggunakan sistem Shaft Generator pada daya 1181 kW disertai pengoperasian genset pada daya 0 kW dan jumlah pemakaian bahan bakar 482,99 kg per jam.

  9. Gambaran Peningkatan Angka Kejadian Gangguan Afektif dengan Gejala Psikotik pada Pasien Rawat Inap di RSJ Prof. Dr. HB. Sa’anin Padang pada Tahun 2010 - 2011

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aisyah Fithri Syafwan

    2014-05-01

    Full Text Available AbstrakGangguan suasana perasaan (gangguan afektif atau mood merupakan sekelompok gambaran klinis yang ditandai dengan berkurang atau hilangnya kontrol emosi dan pengendalian diri. Gangguan afektif dapat berupa depresi, manik atau campuran keduanya (bipolar. Pada beberapa pasien gejala-gejalanya dapat disertai dengan ciri psikotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran peningkatan angka kejadian gangguan afektif dengan gejala psikotik pada pasien rawat inap di RSJ Prof. Dr. HB. Sa’anin Padang dari tahun 2010 - 2011. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2013 - Agustus 2013. Metode penelitian adalah deskriptif dengan jumlah sampel sebanyak 199 orang pada tahun 2010 dan 205 orang pada tahun 2011. Data dikumpulkan melalui bagian rekam medik RSJ Prof. Dr. HB. Sa’anin Padang dan hasil yang didapat disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan jumlah pasien gangguan afektif dengan gejala psikotik pada pasien rawat inap dari segi umur, jenis kelamin, pasien dari kota Padang dan luar kota Padang. Total pasien rawat inap gangguan afektif dengan gejala psikotik terhadap seluruh pasien rawat inap di RSJ Prof. Dr. HB. Sa’anin Padang adalah 31,7% (2010 dan 30% (2011 dengan usia terbanyak 20-29 tahun dan laki-laki lebih banyak daripada perempuan. Status perkawinan ditemukan kasus terbanyak pada pasien yang belum menikah dan berasal dari luar kota Padang, pekerjaan terbanyak ditemukan pada pasien yang tidak bekerja, dari segi pendidikan kasus terbanyak adalah pada SLTA-sederajat.Kata kunci: gangguan manik, gejala psikotik, gangguan depresi berat, gangguan afektif tipe campuranAbstractAffective disorder (mood disorder is group of clinical picture is characterized by reduced or loss of emotional control and self-control. Affective disorders may include depression, manic or mixture of both. In some patients the symptoms may be accompanied by psychotic featured. This study aims

  10. PENGARUH PENENTUAN JUMLAH PEMESANAN PADA BULLWHIP EFFECT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Puji Lestari

    2017-03-01

    Full Text Available Bullwhip effect adalah suatu kondisi dimana terjadi peningkatan variasi permintaan dalam suatu rantai pasok. Bullwhip effect ini dapat diakibatkan oleh beberapa faktor salah satunya yaitu jumlah pemesanan. Jumlah pemesanan yang dilakukan oleh masing-masing pemasok akan mempengaruhi jumlah pemesanan pada pemasok yang lain. Perbedaan jumlah pemesanan antar pemasok ini akan menimbulkan bullwhip effect. Penelitian ini akan menunjukkan pengaruh penentuan jumlah pemesanan terhadap bullwhip effect dengan menggunakan metode Silver Meal dan Lot For Lot. Hasil yang diperoleh diukur dengan melihat perbedaan biaya per unit pada keseluruhan rantai pasok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pihak pembeli lebih baik menggunakan metode Silver Meal karena variasi permintaan masih mewakili permintaan yang sebenarnya sedangkan pada pihak penjual lebih baik menggunakan Lot For Lot karena variasi permintaan sudah tidak dapat mewakili permintaan sebenarnya. Penggunaan metode Lot For Lot pada pihak penjual menyebabkan variasi permintaan yang sudah tidak mewakili permintaan sebenarnya tidak diperhitungkan. Abstract Bullwhip effect is the increased variability of demand in supply chain. Order quantity could be a factor that cause bullwhip effect. Deciding order quantity by an actor in supply chain will affect the order quantity by the other actors. Different order quantity is known as bullwhip effect. This research will show the effect of lot sizing, Silver Meal and Lot For Lot, on bullwhip effect. The result could be seen on the cost per unit in supply chain. The result shows that Silver Meal is better used by a buyer because demand variation could present the real demand, while Lot For Lot is better used by a seller because demand variation could not present the real demand. Using Lot For Lot causes the demand variation is not included.

  11. Audit Secara Prospektif terhadap Antimicrobial Stewardship Program pada Pasien Kanker Payudara di RSUP Dr. M. Djamil Padang

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yelly Oktavia Sari

    2017-12-01

    Full Text Available Pembedahan yang digunakan sebagai bagian dari pengobatan kanker payudara memiliki potensi risiko infeksi karena pengaruh flora normal pada tubuh dan udara di lingkungan rawat inap. Keefektifan suatu antibiotik dipengaruhi oleh resistensi bakteri terhadap antibiotik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pola bakteri, pola sensitifitas antibiotik dan pola penggunaan antibiotik pada pasien kanker payudara di bangsal bedah RSUP Dr. M. Djamil Padang pada bulan April - September 2017. Penelitian ini dilakukan secara prospektif menggunakan metode observasi yang bersifat deskriptif. Pola bakteri pada pasien ditemukan Staphylococcus aureus dan Klebsiella sp. sedangkan pada udara ditemukan bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis dan Klebsiella sp. Berdasarkan pola sensitifitas bakteri terhadap antibiotik  selama bulan April-Mei 2017 maka yang tergolong baik (>80% adalah amoksisilin/asam klavulanat dan meropenem sementara pada bulan Agustus-September 2017 adalah meropenem. Pola sensitifitas bakteri udara selama bulan April-Mei 2017 tidak ditemukan yang tergolong baik sedangkan pada bulan Agustus-September 2017 adalah gentamisin, siprofloksasin dan meropenem. Dari total pasien sebanyak 32 orang, yang memenuhi kriteria inklusi hanya 7 orang pasien. Pola penggunaan antibiotik terbanyak pada pasien adalah seftriakson dengan jumlah 7(77,8% dan terjadi perubahan pola sensitifitas antibiotik seftriakson pada bulan April - Mei 2017 yaitu sensitif (66,7% menjadi (33,3% pada bulan Agustus-September 2017. Evaluasi kerasionalan penggunaan antibiotik, diperoleh 6(66,7% tepat obat, 9(100% tepat dosis, 7(77,8% tepat lama pemberian 9(100% tepat rute,7(100% tepat pasien dan 4(45,1% tepat indikasi serta potensi interaksi obat sebanyak 1(14,3% yaitu potensi minor.

  12. GAMBARAN PERILAKU MENGGOSOK GIGI TERHADAP KEJADIAN KARIES GIGI PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIDEMEN, KECAMATAN SIDEMEN, KABUPATEN KARANGASEM, PADA JUNI-JULI 2013

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Desak Made Dwi Ambari Ningsih

    2015-04-01

    Full Text Available Kesehatan gigi masih menjadi masalah di Indonesia dilihat dari prevalensi karies gigi yang mencapai 73% dari jumlah penduduk. Di Puskesmas Sidemen, penyakit gigi, gusi dan pulpa merupakan urutan keempat dari 10 besar penyakit yang paling sering terjadi. Adanya fakta bahwa ketersediaan air bersih, sikat gigi dan pasta gigi di daerah Sidemen tidak sulit diperoleh, menunjukkan adanya faktor lain yang mempengaruhi tingginya kejadian karies gigi, misalnya perilaku menggosok gigi dan juga pengetahuan  orang tua dan anak terhadap karies gigi.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi karies gigi, perilaku menggosok gigi, dan gambaran perilaku menggosok gigi terhadap kejadian karies gigi pada siswa usia sekolah dasar di wilayah Puskesmas Sidemen, Kecamatan Sidemen, Kabupaten Karangasem. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif potong-lintang yang dilakukan pada bulan Juni sampai dengan Juli 2013. Penelitian ini menggunakan 68 orang sampel yang ditentukan secara purposive random sampling pada siswa usia 7 hingga 12 tahun di SD Negeri 1 Telagatawang. Pada penelitian ini, didapatkan prevalensi karies gigi pada anak usia sekolah dasar di wilayah kerja Puskesmas Sidemen  masih tinggi (58,8%. Sebanyak 58 orang (85,3% belum menerapkan perilaku menggosok gigi yang memenuhi standar dan hanya 10 orang (14,7% yang perilaku menggosok gigi sudah memenuhi standar. Karies gigi lebih banyak dialami oleh anak-anak yang tidak memenuhi standar dalam perilaku menggosok gigi, yaitu sebanyak 63,8% (37 orang dari total 58 orang yang perilaku menggosok gigi tidak memenuhi standar. Sedangkan dari 10 orang yang memenuhi standar perilaku menggosok ternyata didapatkan sebagian besar, yaitu 7 orang (70% tidak karies. Sehingga secara umum dari penelitian ini dapat ditarik simpulan bahwa terdapat kecenderungan peningkatan presentase kejadian karies gigi pada anak dengan perilaku menggosok gigi yang salah dibandingkan yang benar.    

  13. PENGARUH KONFLIK PERAN (ROLE CONFLICT TERHADAP KEPUASAN KERJA PERAWAT SERTA KOMITMEN PADA ORGANISASI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Madziatul Churiyah

    2007-01-01

    Full Text Available Dalam sebuah organisasi rumah sakit, perawat merupakan komponen penting dan sangat berpengaruh terhadap berhasil tidaknya organisasi karena menjadi bagian kunci dengan tanggung jawab tinggi, di samping tenaga medis. Perawat sangat rentan terhadap stress pekerjaan, khususnya pada peran mereka. Selain mengurus pasien yang suka menuntut, mereka juga berhadapan dengan dokter yang stres. Dua penyebab stres tersebut sering menjadi alasan mengapa perawat seringkali merasa kelebihan beban kerja, ataupun merasa kurang dihargai. Penelitian ini mengkaji lebih dalam mengenai keterkaitan antara konflik peran, kepuasan kerja perawat dan komitmen pada organisasi. Populasi  sekaligus sampel sebanyak 64 orang. Proses analisis menggunakan Analisis Statistik Deskriptif dan Analisis Statistik Inferential yaitu Analisis Jalur (Path Analysis .Hasil penelitian ini adalah konflik peran terhadap kepuasan kerja perawat berpengaruh signifikan sebesar   0,430; konflik peran berpengaruh signifikan secara langsung terhadap komitmen pada organisasi sebasar 0,164 ; konflik peran berpengaruh signifikan secara tidak  langsung terhadap komitmen pada organisasi sebasar 0,353; kepuasan kerja perawat berpengaruh signifikan langsung terhadap komitmen pada organisasi dengan koefisien path sebesar 0,821.

  14. Penelusuran Daya Maksimum Pada Panel Photovoltaic Menggunakan Kontrol Logika Fuzzy Di Kota Surabaya

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Kurnia Ma'rifatin Pebriningtyas

    2013-03-01

    Full Text Available Kebutuhan energi semakin lama semakin meningkat dan sumber energi utama yang digunakan saat ini mempunyai keterbatasan untuk memperbaruinya. Photovoltaic adalah komponen semikonduktor yang berfungsi mengkonversi energi matahari menjadi energi listrik. Cahaya matahari yang termasuk sumber energi primer tersedia sepanjang tahun di semua tempat di permukaan bumi. Tingkat penyinaran yang berbeda-beda menyebabkan daya keluaran dari photovoltaic bervariasi. Karakteristik V-I sel surya adalah nonlinier, berubah terhadap intensitas dan temperatur permukaan photovoltaic. Secara umum, terdapat titik yang unik pada kurva V-I atau kurva P-V, yang dinamakan Maximum Power Point (MPP. Titik MPP tersebut tidak diketahui namun dapat dicari dengan algoritma penjejak atau algoritma MPPT. Pada tugas akhir ini dilakukan perancangan penelusuran daya maksimum menggunakan kontrol logika fuzzy. Sistem penelusuran daya maksimum yang menggunakan modul BPSX-60 dapat menghasilkan daya 59,4W pada keadaan standard condition (intensitas 1000W/m2 dan temperatur 250C. Sistem penelusuran daya maksimum pada panel photovoltaic mampu menelusuri daya maksimum dengan kondisi lingkungan (intensitas cahaya matahari dan temperatur pada permukaan panel photovoltaic yang berubah-ubah.

  15. KAJIAN AKULTURASI BUDAYA PADA BUSANA WANITA CINA PERANAKAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Devanny Gumulya

    2017-07-01

    Full Text Available Budaya Cina peranakan merupakan hasil dari proses akulturasi beberapa budaya. Namun budaya Cina peranakan kini tidak lagi dikenal oleh masyarakat modern karena keunikannya yang kaya akan unsur ornamen yang bersifat filosofis tergantikan oleh budaya modern yang serba praktis dan fungsionalis. Paper ini mencoba mengkaji latar belakang sejarah dan keunikan budaya cina peranakan pada objek busana wanita kebaya dan batik. Ditemukan akulturasi budaya Jawa, Belanda, dan Cina yang sangat unik.  Perbedaan dari ketiga budaya ini saling mempengaruhi satu sama lain dan menghasilkan keunikan tersendiri yang tertuang pada kekayaan budaya Cina peranakan.

  16. Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Produk Pada Mata Kuliah Praktek Elektronika Daya

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mega Silfia Dewy

    2016-10-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran berupa model pembelajaran berbasis produk pada mata kuliah praktek Elektronika Daya di jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Elektro Industri FT UNP. Model Pembelajaran Berbasis Produk dirancang untuk dapat meningkatkan hasil belajar serta kreativitas mahasiswa dalam proses pembelajaran untuk penciptaan sebuah produk dengan standar industri sehingga layak untuk dijual. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Research and Development (R and D, dan prosedur pengembangan Borg dan Gall. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data deskriptif yaitu dengan mendeskripsikan kevalidan, kepraktisan dan keefektifan model pembelajaran berbasis produk. Hasil yang diperoleh dari penelitian pengembangan ini sebagai berikut: (1 Validitas model pembelajaran berbasis produk dinyatakan valid pada aspek konstruk dengan nilai 0,8333, pada aspek isi dinyatakan valid dengan nilai 0,8181, pada aspek penyajian dinyatakan valid dengan nilai 0,850 dan valid pada aspek SAP dengan nilai 0,8722. Rata-rata kevalidan menurut kelima ahli adalah 0,8434. (2 Praktikalitas model pembelajaran berbasis produk berdasarkan respon dosen dinyatakan praktis dengan nilai 87,50% dan berdasarkan respon mahasiswa dinyatakan praktis dengan nilai 85,30% (3 Efektivitas model pembelajaran berbasis produk dinyatakan efektif dalam meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Berdasarkan temuan penelitian ini disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis produk ini valid, praktis, dan efektif untuk dimanfaatkan sebagai sebuah model pembelajaran.

  17. INTENSITAS COPYING ANSWER PADA TES KEMAMPUAN MATEMATIKA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nursalam Nursalam

    2012-07-01

    Abstrak: Seorang peserta tes akan menjawab tes dengan tiga asumsi yaitu peserta tes akan menjawab suatu butir pertanyaan karena mengetahui, peserta menjawab tes dengan menebak, dan peserta menjawab tes karena menyalin jawaban dari peserta lain (menyontek. Akan tetapi jika peserta tes tidak memiliki akses untuk menyontek maka peserta hanya akan memberikan jawaban dengan asumsi pertama dan kedua. Artikel ini membahas intensitas menyontek sebelum pelaksanaan tes, pada saat pelaksanan tes, dan ketika tes dilaksanakan secara tiba-tiba.Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas menyontek paling tinggi dilakukan oleh peserta tes pada saat ujian berlansung kemudian ketika ujian dilakukan secara tiba-tiba atau mendadak dan terakhir adalah sebelum pelaksanaan tes.

  18. ANALISIS KINERJA PKPRI PADA ASPEK KERJASAMA ANTAR KPRI DAN PADA ASPEK KEPEDULIAN TERHADAP KOMUNITAS KPRI DI KABUPATEN PEMALANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wandha Norendra

    2013-02-01

    Full Text Available Analisis kinerja pada� PKPRI masih menggunakan cara lama yaitu hanya menggunakan penilaian keuangan dengan menggunakan analisis rasio keuangan rentabilitas, likuiditas, dan solvabilitas. Bukannya dengan menggunakan pedoman dari kepmen no 129 tahun 2002 yang dikeluarkan oleh menteri koperasi dan UKM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan kinerja pada PKPRI pada aspek kerjasama antar KPRI dan pada aspek kepedulian terhadap komunitas KPRI di Kabupaten Pemalang. Penelitian ini merupakan studi kasus pada PKPRI dan KPRI di Kabupaten Pemalang. Pendekatan penelitian yang akan� digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitian deskriptif� kuantitatif yaitu apabila datanya telah terkumpul,� kemudian diklasifikasikan menjadi dua kelompok data, yaitu data kuantitatif yang berbentuk angka-angka dan data kualitatif yang menyatakan dalam kata-kata atau simbol-simbol (Suharsimi, 2006: 239. Hasil dalam penelitian ini adalah kerjasama antar KPRI dikategorikan baik, kepedulian terhadap komunitas KPRI juga dikategorikan baik. � Analysis of the performance of the PKPRI still use the old way is just using financial valuation using financial ratio analysis of profitability, liquidity and solvency. Instead of using the guidelines of the Decree No. 129 of 2002 issued by the minister of cooperatives and SMEs. The purpose of this study is to analyze and describe the performance of the PKPRI KPRI aspects of cooperation and concern for the community aspect KPRI in Pemalang. This research is a case study on PKPRI and KPRI in Pemalang. The research approach will be used in writing this thesis is descriptive quantitative research method is if the data has been collected and then classified into two groups of data, the quantitative data in the form of figures and qualitative data are expressed in words or symbols (Suharsimi , 2006: 239. The results of this study are categorized KPRI good cooperation, concern for the

  19. Studi Eksperimen Pengaruh Dimensi Pipa Kapiler Pada Sistem Air Conditioning Dengan Pre-Cooling

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Awan Satya Darmawan

    2017-01-01

    Full Text Available Penggunaan air conditioner semakin banyak digunakan pada kehidupan sehari-hari diiringi dengan harga jual energi yang semakin mahal. Pada studi eksperimen kali ini mencoba mengoptimalisasi dan menigkatkan efisiensi energi pada sistem air conditioner dengan cara menambahkan satu buah evaporator dan satu buah pre-cooling, dimana pre-cooling dimanfaatkan untuk memanaskan air yang nantinya akan digunakan untuk keperluan rumah tangga. Pada sistem pengkondisian udara yang telah dimodifikasi tersebut maka dilakukan studi eksperimen dengan variasi panjang pipa kapiler, diameter pipa kapiler d=0,054 in, dengan panjang kapiler 1 = 35 cm, kapiler 2 = 65 cm, kapiler 3 = 95 cm. Hasil yang didapat dari studi eksperimen kali ini adalah semakin bertambahnya panjang pipa kapiler, kapasitas pendinginan evaporator, kerja kompresor dan COP dari sistem juga akan semakin kecil dan juga mengakibatkan temperatur masuk evaporator akan semakin kecil, yang akan mengakibatkan efek pendinginan akan semakin besar. Pada variasi pipa kapiler terpendek 35 cm menghasilkan data kapasitas pendinginan total sebesar 2,25 kW, kerja kompresor 0,433 kW, temperatur masuk evaporator 7,26°C, COP sebesar 5,21 dan HRR sebesar 1,16. Sedangkan pada variasi pipa kapiler terpanjang 95 cm kapasitas pendinginan total sebesar 0,72 kW, kerja kompresor 0,332 kW, temperatur masuk evaporator 1,64°C, COP sebesar 4,35 dan HRR sebesar 1,26.

  20. PENGGUNAAN METODE DEMPSTER SHAFER UNTUK MENGANALISA PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI WANITA DENGAN SOLUSI PENANGANAN OBAT HERBAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ahmad Ali Saefuddin

    2016-06-01

    Full Text Available Seorang wanita mempunyai kodrat yang tidak dimiliki pria yaitu hamil dan melahirkan, jadi organ reproduksi pada wanita merupakan salah satu bagian terpenting pada tubuh wanita, sehingga kesehatan pada organ reproduksi wanita harus diperhatikan. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang gejala-gejala penyakit pada organ reproduksi wanita menyebabkan keterlambatan penanganan yang membuat penyakit yang diderita menjadi lebih sulit untuk diobati dan dapat menjadi penyakit berbahaya yang dapat mengancam kehidupannya. Metodologi yang dipakai untuk penelitian yaitu metode pengembangan waterfall (air terjun. Sistem pakar ini menggunakan aturan metode demspher shafer dalam menentukan hasil akhir. Pembuatan perangkat lunak sistem pakar berbasis android ini menggunakan software eclipe, MySQL sebagai penyimpanan database dan menggunakan bahasa pemograman Java Android. Penelitian ini menghasilkan Penggunaan Metode Dempster Shafer Untuk Menganalisa Penyakit Pada Sistem Reproduksi Wanita dengan Solusi Penanganan Obat Herbal sehingga dapat membantu orang awam yaitu wanita dan pakar kesehatan organ reproduksi wanita untuk mendiagnosa penyakit pada organ reproduksi wanita yang disertai dengan persentase kenyakinan terjangkitnya penyakit pada organ reproduksi wanita dengan menggunakan metode demster shafer dan sistem pakar dapat memberikan informasi tentang penyakit seputar organ reproduksi wanita. Kata Kunci : Sistem Pakar, Sistem Reproduksi, Waterfall, Java,UML

  1. PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK PAKIS SEBAGAI MOULTING STIMULAN PADA INDUK UDANG WINDU (Penaeus monodon. Fab DI HATCHERY

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Emma Suryati

    2013-08-01

    kandungan senyawa steroid yaitu fitoekdisteroid dalam bentuk 20-Hydroxyecdyson atau Ecdysteron berfungsi sebagai moulting stimulan pada krustase. Pada umumnya ecdysteron ditemukan pada krustase baik yang ada di darat maupun yang berada di dalam air seperti kepiting, udang, dan krustase lainnya yang ditemukan secara alami dan berfungsi sebagai pengatur proses penggantian kulit dan mengontrol pembentukan exoskeleton baru untuk menggantikan exoskeleton yang lama. Selain ablasi proses moulting pada udang dapat diinduksi melalui penambahan 20-hydroksi ecdysteron (20 E pada hemolim sehingga fase premoulting dapat diatur sesuai dengan kebutuhan. 20-hydroksiecdysteron dapat diperoleh dari ekstrak tumbuhan di antaranya bayam, asparagus, pakis, dan lain-lain melalui pemisahan dengan ekstraksi, fraksinasi, dan pemurnian dengan HPLC dilanjutkan dengan elusidasi struktur. Pemberian ekstrak pakis pada induk udang windu untuk memacu terjadinya pergantian kulit dilakukan melalui dengan beberapa konsentrasi menggunakan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL. Hasil analisis memperlihatkan bahwa kandungan phytoecdysteron pada pakis perkisar 230-730 mg/L dari larutan ekstrak yang setara dengan 20 g bahan segar. Konsentrasi ECD 25 mg/L, memperlihatkan respon yang paling baik sebagai moulting stimulan.

  2. PENDEKATAN BALANCE SCORECARD PADA LEMBAGA AMIL ZAKAT DI MASJID AGUNG JAWA TENGAH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ari Kristin Prasetyoningrum

    2015-05-01

    Full Text Available Implementasi balanced scorecard dalam rangka revitalisasi Lembaga Pengelola Zakat menunju Good Organzation Governance pada LAZISMA Jawa Tengah belum dilaksanakan secara maksimal khususnya dalam perspektif keuangan. Sedangkan dari perspektif pelanggan yang didasarkan pada kepuasan pelanggan dalam menerima pelayanan dari lembaga cenderung baik karena sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang berdasarkan Islam mereka memperlakukan mustahik sebagai keluarga. Perspektif bisnis internal yang meliputi pembelajaran, kemampuan untuk berubah, penanganan keluhan pelanggan, waktu yang diperlukan untuk menangani keluhan dan akuntabilitas organisasi juga dirasakan kurang karena bukan berorientasi profit, melainkan untuk kepentingan ibadah. Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran didasarkan pada pertumbuhan dan pembelajaran SDM (karyawan didasarkan pada kepuasan karyawan sebagai human capital bagi organisasi menunjukkan bahwa karyawan yang dimiliki oleh lembaga zakat tersebut relatif masih dilandasi oleh faktor ibadah, loyalitas yang ditunjukkan oleh karyawan dan usaha untuk belajar secara otodidak dilandasi untuk ibadah dan mencari ridha Allah SWT semata.

  3. Pengaruh Penambahan Kutub Bantu Pada Motor Arus Searah Penguatan Seri Dan Shunt Untuk Memperkecil Rugi-Rugi (Aplikasi pada Laboratorium Konversi Energi Listrik FT-USU)

    OpenAIRE

    Fahni, Al Magrizi

    2015-01-01

    Penggunaan motor DC akhir-akhir ini mengalami perkembangan, khususnya dalam pemakaiannya sebagai motor penggerak. Terutama untuk menggerakkan beban yang berat dan bervarisasi. Oleh sebab itu, diharapkan motor DC dapat bekerja secara efisien. Pada saat motor DC dibebani, akan mengalir arus jangkar yang mengakibatkan terjadinya reaksi jangkar. Arus jangkar yang terlalu besar akan mengakibat timbulnya rugi-rugi daya pada motor DC, salah satu cara untuk memperkecil rugi-rugi day...

  4. Anestesi Pada Operasi Palatoplasty Dengan Penyulit Tetralogy of Fallot

    OpenAIRE

    Munandar, Arief

    2004-01-01

    Di laporkan penatalaksanaan anestesi pada pasien Labiopalatoschisis dengan penyulit Tetralogy of Fallot yang dilakukan operasi palatoplasti pada seorang anak wanita umur 4 tahun, berat badan 9 kg, dengan anestesi umum, status fisik ASA III. Premedikasi dengan midazolam 0,75 mg, sulfas atropin 0,25 mg, ketalar 5 mg. Induksi dengan ketalar 15 mg, fasilitas intubasi dengan Esmeron 6 mg. Pemeliharaan dengan fentanil 20 mg, halotan 0,5% dan oksigen 5 1/mnt. Durante operasi dilakukan monitoring pad...

  5. KETERAMPILAN DASAR KINERJA ILMIAH PADA MAHASISWA CALON GURU FISIKA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Thoha Firdaus

    2017-09-01

    Full Text Available Pendidikan IPA menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar peserta didik mampu menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keterampilan dasar kinerja ilmiah pada mahasiswa calin guru fisika. Metode yang digunakan adalah survey dengan sampel 36 mahasiswa calon guru fisika. Teknik pengumpulan data menggunakan angket respon mahasiswa terhadap keterlaksanaan kegiatan praktikum dan wawancara dengan dosen pengampu. Hasil menunjukkan bahwa 50% mahasiswa mengalami kesulitan dalam menganalisis data dan membuat kesimpulan.

  6. INFEKSI NEISSERIA GONORRHOEAE AKIBAT SEXUAL ABUSE PADA SEORANG ANAK PEREMPUAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Satya Wydya Yenny

    2008-09-01

    Full Text Available AbstrakInfeksi Neisseria gonorrhoeae pada anak akibat sexual abuse sangat jarang dilaporkan.Dilaporkan satu kasus infeksi Neisseria gonorrhoeae pada seorang anak perempuan usia 6 tahun setelah mengalami sexual abuse satu minggu yang lalu.Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan klinis dan pemeriksaan laboratorium. Anamnesis adanya keputihan sejak 5 hari sebelum berobat. Pada pemeriksaan fisis tampak cairan berwarna krem menempel pada celana dalam, cukup banyak, serta sedikit kemerahan dan duh genital pada vulva. Hasil pemeriksaan mikroskopis ditemukan diplokokus Gram negatif dan kultur didapatkan Neisseria gonorrhoeae. Berdasarkan hasil tes sensitivitas, pasien diterapi dengan ceftriaxon 125 mg i.m, dosis tunggal dan memberikan kesembuhan.Infeksi ini membutuhkan penatalaksanaan yang komprehensif karena mempunyai dampak psikologis baik bagi anak maupun keluarga seumur hidupKata kunci : Neisseria gonorrhoeae, sexual abuse, anakAbstractNeisseria gonorrhoe infection in childhood caused by sexual abuse is considered rare reported.A young girl 6 years old suffering gonococcal infection was reported. The diagnostic procedure were base on clinically and laboratory findings. The source of transmission was sexual abuse by an adult man. Physical examination revealed purulent discharge, cream in colour that stains the underwear with minimal vaginal discharge and vulval erythema. Laboratory examination showed Gram-negative diplococcic and isolation of Neisseria gonorrhoeae. This patient had been treated with ceftriaxon 125mg given intramuscularly in a single dose. Result of the treatment was good.The psychological sequelae of sexual abuse and the turmoil in the family produced by suspicions and allegations are largely unknown, but are probably life long.Keywords: Neisseria gonorrhoeae, sexual abuse, childLAPORAN

  7. APLIKASI PENCARIAN JALUR TERPENDEK PADA RUMAH SAKIT UMUM BAHTERAMAS MENGGUNAKAN ALGORITMA A* (A-STAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muh. Yamin

    2015-07-01

    Full Text Available Pencarian jalur terpendek merupakan suatu permasalahan yang sering terjadi pada pengunjung rumah sakit untuk menemukan gedung atau ruangan yang dicari. Salah satu contohnya adalah pada Rumah Sakit Umum Bahteramas. Karena banyaknya gedung dan ruangan yang ada pada rumah sakit tersebut, mengakibatkan pengunjung kesulitan menemukan gedung dan ruangan yang dicari. Oleh karena itu dibutuhkan sistem yang dapat menunjukkan lokasi gedung dan ruangan beserta jalur terpendeknya, agar waktu pencarian lebih efisien. Terdapat beberapa algoritma pencarian jalur terpendek, salah satunya adalah algoritma A* (A-Star. Algoritma A* menggunakan estimasi jarak terdekat untuk mencapai tujuan (goal dan memiliki nilai heuristik yang digunakan sebagai dasar pertimbangan. Heuristik adalah kriteria, metoda, atau prinsip-prinsip untuk menentukan  pilihan sejumlah alternatif untuk mencapai sasaran dengan efektif. Hasil pada penelitian ini adalah aplikasi yang dapat menentukan jalur terpendek antara gedung dan antara ruangan yang diimplementasikan pada Operating System Android dan dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Actionscript 3.Kata kunci : algoritma A* (A-Star, android, actionscript 3, jalur terpendek.

  8. Kerangka Investigasi Forensik Pada Peladen Pertukaran Berkas Samba Berdasarkan SNI ISO/IEC 27037:2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dedy Haryadi

    2017-07-01

    Full Text Available Network File System (NFS dan Common Internet File System (CIFS merupakan protokol yang biasa dipakai dalam melakukan pertukaran berkas di dalam sebuah jaringan komputer yang terhubung dengan Network Attached Storage. Mudahnya dalam bertukar berkas dalam sebuah jaringan tidak menutup kemungkinan adanya pertukaran berkas yang bersifat ilegal ataupun berkas yang mengandung tindak kejahatan. Oleh karena itu, diperlukan sebuah model pendekatan investigasi forensik dalam proses pertukaran berkas di sebuah jaringan komputer. Proses akuisisi dalam penelitian ini dilakukan dengan 2 model, yaitu: akuisisi secara langsung pada mesin peladen file-sharing dan akuisisi secara langsung melalui jaringan. Akuisisi secata langsung pada mesin peladen berfokus pada proses akuisisi log dari mesin peladen yang dihasilkan dari layanan samba dan direktori pertukaran berkas. Akusisi secara langsung melalui jaringan berfokus pada direktori pertukaran berkas yang diakses oleh pengguna. Model akuisisi ini berdasarkan SNI ISO/IEC 27037:2014 tentang Pedoman Identifikasi, Pengumpulan, Akuisisi dan Preservasi Bukti Digital yang fokus pada barang bukti elektronik kritis dengan kondisi tidak diperkenankan mati atau shutdown.

  9. Deteksi Kerusakan Batang Rotor Pada Motor Induksi Menggunakan Analisis Arus Mula Berbasis Hilbert Transform

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Isti Qomah

    2017-01-01

    Full Text Available Kerusakan batang rotor merupakan salah satu jenis kerusakan pada motor induksi yang dapat menyebabkan masalah serius. Kerusakan tersebut dapat mencapai 5% - 10% dari seluruh kasus gangguan motor induksi. Oleh karena itu, perlu adanya diagnosis awal yang mendeteksi adanya gangguan pada rotor motor induksi, agar dapat dilakukan perbaikan lebih cepat dan tanggap sebelum terjadi gangguan yang lebih besar. Tugas Akhir ini membahas terkait teknik deteksi kerusakan batang rotor pada motor induksi dengan menggunakan analisis arus mula. Sistem yang digunakan berbasis  decomposition wavelet transform terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan analisis berbasis hilbert transform sebagai perangkat pengolahan sinyal sehingga mampu mendeteksi motor dalam keadaan sehat atau mengalami kerusakan. Pengujian sistem dilakukan dalam beberapa kondisi, yaitu kondisi tanpa beban dan berbeban. Selain itu, kondisi yang diberikan adalah kecacatan mulai dai 1BRB hingga 3BRB. Hasil pengujian membuktikan bahwa decomposition wavelet transform dan Hilbert transform mampu mendeteksi perbedaan kondisi pada motor induksi normal ataupun rusak pada batang rotor.

  10. Dinamika Budaya Material pada Desain Furnitur Kayu di Indonesia

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Arianti Ayu Puspita Ayu Puspita

    2016-09-01

    ABSTRAK   Perubahan kondisi ekonomi hingga abad ke-21, dan meningkatnya kebutuhan furnitur baik dari luar maupun dalam negeri, kemudian perkembangan ilmu desain di Indone sia, secara tidak langsung berhubungan de ngan permasalahan ekologi. Ketersediaan sumber daya alam seperti kayu, semakin berkurang sehingga mendorong industri furnitur di Indonesia untuk menggunakan alternatif berbagai macam kayu solid, kayu olahan hingga kayu limbah. Dari waktu ke waktu, perubahan kondisi sosial, ekonomi, dan gaya hidup, turut berperan pada kemunculan bentuk-bentuk furnitur baru di Indonesia. Pada penelitian ini, transformasi   kebutuhan material kayu pada furnitur akan dikaitkan dengan dinamika sosial budaya yang terjadi dari abad ke-18 hingga abad ke-21 di Indonesia. Tansformasi  akan dilihat berdasarkan perubahan teori Material Cultural Studies, yang kemudian akan menghasilkan kesimpulan bahwa konsep ekologi berperan penting dalam perkembangan desain furnitur kayu di Indonesia.   Kata kunci: transformasi budaya, furnitur, kayu, Indonesia, ekologi

  11. PENGGUNAAN SOFTWARE LEAWO DALAM MENYIAPKAN BAHAN AJAR KALKULUS II UNTUK MAHASISWA STIMIK STIKOM INDONESIA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ni Luh Putu Labasariyani

    2018-03-01

    Full Text Available Mata Kuliah Kalkulus II sampai saat ini masih kurang diminati oleh banyak mahasiswa. Sesuai survei yang peneliti lakukan pada beberapa mahasiswa STIMIK STIKOM Indonesia, hal ini dikarenakan materi Kalkulus II yang diterima di kelas dianggap sulit untuk dipahami, sehingga mereka kurang berminat untuk memperhatikan materi yang disampaikan di kelas. Untuk meningkatkan motivasi belajar mahasiswa dan meningkatkan kemampuan belajar mahasiswa, peneliti menggunakan metode classroom action research (penelitian tindakan kelas dengan model yang dirancang oleh Stephen Kemmis dan Robin McTaggart yang dikolaborasikan dengan video pembelajaran menggunakan Leawo Video Converter Pro. Peneliti melakukan penelitian tindakan kelas dengan dua siklus. Untuk mengetahui hasil peningkatan motivasi dan kemampuan belajar mahasiswa dilakukan pengujian pada setiap akhir siklus. Motivasi belajar mahasiswa diukur dengan skor aktivitas belajar dan kemampuan belajar yang diukur melalui skor rata-rata kelas, dan ketuntasan belajar mahasiswa. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner, analisis dokumen, dan wawancara serta menjalankan dua siklus sesuai ketentuan Penelitian Tindakan Kelas (PTK. Data yang dihasilkan menunjukkan bahwa adanya peningkatan rata-rata kelas dari 6,83 menjadi 8,63 di siklus II, ketuntasan belajar dari 42,86% menjadi 80,00% dan motivasi belajar mahasiswa yang dapat dilihat melalui skor aktivitas belajar dari 13,35 dengan kriteria cukup aktif menjadi 20,21 dengan kriteria aktif.

  12. Keragaman dan Peran Biologi Arthrophoda pada Sawah Irigasi dan Tegalan

    OpenAIRE

    Suwarno, Suwarno

    2016-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman arthropoda dan peran biologinya pada tanah sawah irigasi dan tegalan. Penelitian ini dilaksanakan di daerah persawahan di daerah Sragen pada bulan Maret – Mei 2016. Metode Penelitian dengan menggunakan pitfall trap atau perangkap jebakan yang diletakkan area persawahan dan tegalan. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan purposive sampling. Sampel arthropoda yang diperoleh diidentifikasi dan dianalisis di Laboratorium pendidikan Biologi. ...

  13. Hubungan Tingkat Upah dengan Produktivitas Kerja pada Perusahaan Kecap Sumber Rasa di Desa Temukus

    OpenAIRE

    ., Kadek Rai Suwena, S.Pd., M.Pd.; ., Drs. I Made Nuridja, M.Pd.; ., I Ketut Alit Wiantara

    2015-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat upah terhadap produktivitas kerja pada Perusahaan kecap sumber rasa di Desa Temukus. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 30 orang karyawan pada Perusahaan tersebut. Metode analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah korelasi produk moment. Alat uji yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah SPSS versi 19. Hasil dari penelitian ini adalah 1) Pemberian upah tenaga kerja di Perusahaan Kecap Sumber R...

  14. Deteksi Kerusakan Batang Rotor pada Motor Induksi Menggunakan Analisis Arus Mula Berbasis Hilbert Transform

    OpenAIRE

    Qomah, Isti; Asfani, Dimas Anton; Riawan, Dedet Candra

    2016-01-01

    Kerusakan batang rotor merupakan salah satu jenis kerusakan pada motor induksi yang dapat menyebabkan masalah serius. Kerusakan tersebut dapat mencapai 5% - 10% dari seluruh kasus gangguan motor induksi. Oleh karena itu, perlu adanya diagnosis awal yang mendeteksi adanya gangguan pada rotor motor induksi, agar dapat dilakukan perbaikan lebih cepat dan tanggap sebelum terjadi gangguan yang lebih besar. Tugas Akhir ini membahas terkait teknik deteksi kerusakan batang rotor pada motor induksi de...

  15. ANALISIS KUALITAS JARINGAN GPON PADA LAYANAN IPTV PT. TELKOM DI DAERAH DENPASAR, BALI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ngakan Oka Pramundia

    2015-10-01

    Full Text Available GPON adalah sebuah teknologi berbasis fiber optik. PT.TELKOM menerapkan teknologi GPON sebagai jaringan access network untuk layanan IPTV Usee TV. Penelitian ini membahas kualitas jaringan GPON pada layanan IPTV di daerah Denpasar, Bali mengacu pada topologi dan standarisasi kualitas jaringan. Kualitas jaringan dikategorikan baik untuk 3 parameter yaitu Rx Power(Prx, Attenuatiion, dan Attainable Rate. Untuk Rx Power (Prx nilai berkisar antara -18 dBm sampai dengan -24 dBm. Pada Attenuation klasifikasi kualitas jaringannya termasuk pada kategori Excellent. Sedangkan untuk Attainable Rate-nya nilai downstream berkisar antara 2 Gbps sampai dengan 2.4 Gbps. Dengan nilai downstream tersebut dapat memenuhi kebutuhan layanan Usee TV. Hal ini menyatakan bahwa GPON PT.TELKOM sudah mampu melayani layanan IPTV UseeTV di daerah Denpasar, Bali dengan baik

  16. PERANCANGAN SISTEM INFORMASI GUDANG OBAT PADA RUMAH SAKIT UMUM ISLAM MADINAH KASEMBON MALANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sutan Mohammad Arif

    2018-01-01

    Full Text Available Sebagai penyedia layanan kesehatan bagi masyarakat, Rumah Sakit Umum Islam Madinah yang terletak di Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, Jawa Timur perlu memanfaatkan teknologi komputer untuk mendukung kebutuhan pasien seperti obat dan alat kesehatan yang dikelola oleh pihak gudang. Lingkup kerja pada bagian gudang masih berskala kecil karenanya Microsoft Access yang merupakan aplikasi paket instalasi Microsoft Office menjadi pilihan yang tepat dan mudah, aplikasi ini juga dapat diterapkan pada komputer yang memiliki jaringan lokal. Pada penelitian ini, metode Waterfall digunakan untuk mempercepat proses pengembangan aplikasi gudang dikarenakan proses desain, implementasi hingga pengujian aplikasi berkesinambungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi gudang yang di bangun dengan menggunakan Microsoft Access mempercepat kerja staf dalam membuat laporan, rekap stok dan melihat perubahan harga tanpa perlu harus melihat kartu stok yang tertera pada rak penyimpanan.

  17. PEMILIHAN LOKASI OPTIMUM PEMASANGAN FILTER HARMONIK PADA SISTEM DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK TIPE RADIAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Susiono Susiono

    2009-05-01

    Full Text Available Dampak negatip akibat harmonik pada sistem distribusi daya listrik akan menjadi masalah yang sangatserius pada masa yang akan datang. Hal ini terjadi karena semakin meningkatnya penggunaan peralatan listrikberbasis elektronika daya, di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.Active power line conditioner ( APLC adalah filter aktif yang dapat digunakan untuk mereduksi cacat gelombang tegangan sinusoida yang diakibatkan oleh harmonik pada sistem distribusi daya listrik. Masalah yang timbul adalah bagaimana menentukan lokasi pemasangan filter tersebut pada jaringan distribusi bila ada beberapasumber harmonik dengan orde yang berbeda (multiple source harmonics. Penentuan lokasi pemasangan filterdapat dilakukan dengan pendekatan metode pusat beban,disesuaikan untuk sistem radial tanpa sectionalizer,selanjutnya dilakukan optimasi untuk menentukan arus injeksi dari filter.Simulasi menunjukkan hasil yang cukupbaik, cacat harmonik total (THD lebih dari 9,8% menjadi kurang dari 0,4 %

  18. PERAN E-PROCUREMENT TERHADAP PENCEGAHAN FRAUD PADA PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DAERAH DI PULAU LOMBOK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Luh Putu Resti Mega Artantri

    2016-06-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran e-procurement terhadap pencegahan fraud pada pengadaan barang/jasa pemerintah daerah di pulau Lombok. Kelompok responden merupakan seluruh anggota kelompok kerja Unit Layanan Pengadaan (ULP dan anggota Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE yang berjumlah 108 orang. Penelitian ini dianalisis menggunakan model struktural dengan pendekatan Partial Least Squares (PLS. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa e-procurement memiliki peran untuk menekan fraud pada pengadaan barang/jasa pemerintah daerah di Pulau Lombok. E-procurement mampu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pada pengadaan barang/jasa sehingga celah kecurangan dapat dikurangi. Implikasi penelitian ini dapat menegaskan peran penting e-procurement sebagai inovasi dalam pengadaan barang/jasa dalam upaya untuk mencegah fraud pada pengadaan barang/jasa. Koordinasi lintas sektoral antara pemerintah daerah dengan aparat penegak hukum diperlukan untuk mendukung peran e-procurement dalam upaya pencegahan fraud pada pengadaan barang/jasa.

  19. Gangguan Perhatian/ Inatensi pada Anak (Studi Kasus pada Siswa Kelas Bawah di SD IT Cahaya Bangsa Semarang pada Tahun Ajaran (2014/2015

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fitri Kusuma Sari

    2015-04-01

    Full Text Available Gangguan perhatian sangat mengganggu perkembangan anak dalam aspek sosial, belajar dan pribadi. Faktor keluarga memiliki pengaruh yang sangat tinggi terhadap perkembangan gangguan perhatian pada anak. Sehingga penelitian ini ingin mengetahui tingkat gangguan perhatian dan pengaruh faktor keluarga terhadap gangguan perhatian yang dialami anak. Sejalan dengan tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat gangguan perhatian dan pengaruh faktor keluarga pada siswa kelas bawah SD IT Cahaya Bangsa Semarang. Skala penilaian digunakan untuk mengukur tingkat gangguan perhatian keempat subjek dan wawancara diberikan kepada subjek, wali kelas, teman dan orang tua subjek untuk memperoleh data pengaruh faktor keluarga. Analisis data menggunakan analisis deskriptif presentase dan analisis deskriptif studi kasus. Ditemukan bahwa tingkat gangguan perhatian pada keempat subjek tinggi dan faktor keluarga sangat mempengaruhinya. Faktor keluarga yang sangat berpengaruh adalah pola asuh orang tua yang cenderung kepada pola asuh permisif dan pola asuh otoriter. Inattention is very disturbing of child development in sosial, learning and personal aspect. Family factors have a very high influence on the development of inattention in children. Therefore, this research would like to know the level of inattention and the influence of femily factors on inattention experienced by children. In line with the objectives of this study to determine the level of inattention and the influence of family factors on the lower grade student SD IT Cahaya Bangsa Semarang. Rating scale used to measure the level of the fourth subject of inattention and interviews given to the subject,homeroom, friends and the parents to obtain the data subject influence of family factors. Data analysis using descriptive analysis and the percentage of descriptive analysis of case studies. It was found that the level of inattention in the fourth subject is very high and the family factors is

  20. Potensi Material Sampah Combustible pada Zona Pasif TPA Jatibarang Semarang sebagai Bahan Baku RDF (Refuse Derived Fuel

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Irma Natasya Hutabarat

    2018-03-01

    Full Text Available Abstrak: Peningkatan jumlah timbulan sampah menyebabkan meningkatnya kebutuhan lahan pada TPA Jatibarang. Untuk menghindari terjadinya kekurangan lahan perlu dilakukan penanganan pada sampah yakni dengan mengubah sampah menjadi sumber energi seperti bahan baku RDF (Refused Derived Fuel. RDF merupakan salah satu teknik penanganan sampah dengan mengubah sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat yaitu bahan bakar. Sampah tersebut dapat dimanfaatkan menjadi bahan baku RDF dengan cara menganalisis nilai kalor yang dihasilkan. Untuk menganalisis nilai kalor pada sampah combustible zona pasif TPA Jatibarang dapat dilakukan dengan cara pengujian sampel sebanyak 100 gram dengan alat bom kalorimeter. Sampel tersebut diambil pada kedalaman 0-3 m dengan metode random sampling. Kemudian akan didapat nilai kalor tinggi yang dihasilkan sampel tersebut. Nilai Kalor Tinggi yang dihasilkan sampel tersebut sebesar 5,25 kkal/ton pada kedalaman 0-1 m, 5,76 kkal/ton pada kedalaman 1-2 m dan 6,31 kkal/ton pada kedalaman 2-3 m. Nilai kalor tinggi yang dihasilkan sampah combustible tersebut menunjukkan bahwa semakin rendah kedalaman sampah maka akan semakin tinggi nilai kalor yang dihasilkan dan sampah tersebut berpotensi sebagai bahan baku RDF.

  1. Monitoring Lalu Lintas Jaringan Demilitarized Zone Universitas Negeri Jakarta Menggunakan Sensor Packet Sniffer Pada PRTG Network Monitor

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    M. Ficky Duskarnaen

    2017-06-01

    Full Text Available Universitas Negeri Jakarta mendapat pemberitahuan bahwa server yang berada pada jaringan UNJ melakukan serangan ke server milik NETpilot GmbH pada layanan postfix. Sementara itu jaringan tempat server tersebut berada belum terdapat sistem yang dapat memantau lalu lintas jaringan yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan monitoring lalu lintas jaringan pada jaringan Demilitarized Zone Universitas Negeri Jakarta. Penelitian yang dilakukan di Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Elektro dan Pustikom (Pusat Teknologi Informasi dan Komputer Universitas Negeri Jakarta pada bulan April sampai dengan Juni 2014 menggunakan metode eksperimen. Dari hasil monitoring tersebut diketahui terdapat server dengan alamat IP 192.168.XXX.XXX menghasilkan lalu lintas data yang sangat besar, beberapa koneksi yang berasal dari server dengan alamat IP 192.168.XXX.XXX memiliki destination port 10026 yang merupakan port default dari salah satu layanan yang diberikan oleh aplikasi postfix. Sehingga kesimpulannya, monitoring lalu lintas jaringan menggunakan sensor Packet Sniffer pada PRTG Network monitor telah dapat menghasilkan laporan lalu lintas data yang terjadi pada jaringan DMZ UNJ setiap hari dan hasil monitoring tersebut dapat digunakan untuk membantu menyelesaikan masalah yang terjadi pada jaringan.

  2. BLOB IMAGE UNTUK MENAMPILKAN FOTO PADA FORM PENDATAAN PEGAWAI MENGGUNAKAN BAHASA JAVA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    - Suharnawi

    2012-10-01

    Full Text Available Foto merupakan kebutuhan pendataan yang mempunyai banyak manfaat. Pendataan sekarang ini bukanlah hanya berbentuk huruf dan angka saja. Penyimpanan data sudah banyak mengaplikasikan gambar, seperti pendataan foto retina dan foto wajah. Dengan tambahan informasi seperti tersebut maka akurasi data akan semakin lebih baik.Dalam pemrogram java pendataan ini dapat dilakukan dengan fasilitas GUI yang dapat digunakan dari kelompok perintah AWT (Abstract Window Toolkit ataupun Swing. Pada prinsipnya java mempunyai tampilan yang cukup bagus untuk kebutuhan pembuatatan aplikasi. Pada pembahasan ini pengelolaan foto yang ditampilkan pada form pegawai menggunakan Blob Image. Kata kunci :Blob, Foto, Form, Data.

  3. PENGARUH ATRAKTAN TERHADAP LALAT BUAH PADA TANAMAN BELIMBING DI KABUPATEN BLITAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Moch. Sodiq

    2016-09-01

    Full Text Available Lalat buah telah menjadi salah satu hama penting pada tanaman belimbing (Averrhoa carambola L..  Guna mengatasi serangan lalat buah, petani selalu membungkus buah dan memasang atraktan metil eugenol pada tanaman belimbing pada saat tanaman berbunga sampai dengan buah belimbing dipanen, namun hasilnya belum optimal dalam mengendalikan lalat buah, sehingga perlu dicari cara lain untuk mengendalikan lalat buah belimbing yang lebih efektif.  Penelitian dilakukan pada lahan belimbing petani Kabupaten Blitar.  Sedangkan untuk mengetahui jenis lalat buah yang menyerang buah belimbing, dilakukan identifikasi di Laboratorium HamaTanaman.  Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dan setiap perlakuan diulang 4 kali.  Parameter yang diamati adalah spesies, intensitas serangan, jumlah, dan kelamin lalat buah yang terperangkap.            Hasil penelitian menunjukkan bahwa atraktan tidak berpengaruh terhadap intensitas serangan lalat buah.  Lalat buah yang terperangkap hanya satu spesies yaitu Bactrocera carambolae dan kombinasi jenis atraktan, perangsang bau pakan, warna dan volume tempat atraktan tidak berpengaruh terhadap ketertarikan lalat buah jantan dan betina. Kata kunci : pengaruh, atraktan, lalat buah

  4. IDENTIFIKASI DISTORSI BLUR PADA GAMBAR DIGITAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Irwan Prasetya Gunawan

    2012-05-01

    Full Text Available Salah satu masalah yang sering muncul dalam dunia fotografi adalah efek blur yang dapat diakibatkan baik oleh objek yang bergerak maupun gerakan kamera yang berhubungan dengan kecepatan rana (shutter speed ketika gambar akan diambil. Paper ini menyajikan sebuah metode baru yang sederhana untuk mendeteksi kemunculan distorsi blur yang tidak diinginkan pada gambar digital. Metode yang diusulkan menggunakan transformasi discrete cosine transform (DCT pada gambar yang telah mengalami distorsi dengan ukuran blok DCT yang bervariasi. Hasil dari pendeteksian ini kemudian digunakan untuk meningkatkan kualitas gambar melalui metode debluring berdasarkan korelasi pixel yang diterapkan pada area tertentu pada gambar yang mengandung distorsi blur ini. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa kualitas gambar yang disempurnakan dihasilkan oleh metode debluring secara selektif menggunakan deteksi distorsi blur lokal akan lebih baik daripada yang tidak melalui proses seleksi. Dari berbagai ukuran blok yang digunakan dalam percobaan, blok berukuran 32×32 piksel menghasilkan kualitas gambar yang secara umum lebih baik. One of the problems that often arise in photography is a blurring effect that can be caused either by a moving object or camera movements that associated with the shutter speed when the picture is taken. This paper presents a simple new method for detecting the appearance of unwanted blur distortion in digital images. The proposed method uses the transformation of Discrete Cosine Transform (DCT on the image that has been distorted with varying DCT block size. The results of the detection used to improve image quality through debluring method based on pixel correlation that applied to certain areas of the image that contains this blur distortion. The experimental results show that the enhanced picture quality produced by the method of selectively debluring using a local blur distortion detection is better than not through the selection process

  5. Praksis Pembelajaran Kewirausahaan pada Unit Produksi Jasa Boga

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tuatul Mahfud

    2013-01-01

    Full Text Available Abstrak: Praksis pembelajaran kewirausahaan pada unit produksi jasa boga. Penelitian bertujuan menemukan konsepsi guru tentang pembelajaran kewirausahaan, kompetensi kewirausahaan yang dikembangkan pada unit produksi sekolah dalam bidang jasa boga. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif jenis studi kasus. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, ketua program studi, kepala unit produksi, dan siswa. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi dan dianalisis menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, data display, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1 belajar kewirausahaan memerlukan kegiatan nyata (hands-on dengan melibatkan siswa pada kegiatan usaha yang nyata dalam unit produksi; (2 kompetensi kewirausahaan dikembangkan melalui unit produksi adalah: pengetahuan tentang kewirausahaan melalui pengetahuan diri dan pengetahuan praktis; sikap kewirausahaan meliputi etos kerja, disiplin, kemandirian, dan kreativitas, keterampilan berkomunikasi, keterampilan konseptual, keterampilan pengambilan keputusan, keterampilan mengatur waktu, keterampilan kepemimpinan. Model pembelajaran kewirausahaan yang dikembangkan melalui unit produksi adalah: produksi luar dan produksi dalam, dan kantin mobil. Evaluasi dan monitoring dilakukan melalui dua cara, dengan monitoring kinerja dan produk. Kata Kunci: pembelajaran, entrepreneurship, unit produksi

  6. APLIKASI PEMBELAJARAN PANCA INDRA PADA MANUSIA BERBASIS ANDROID

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Abu Yazid Bustomi

    2010-02-01

    Full Text Available Pengembangan teknologi multimedia telah menjanjikan potensi besar dalam merubah cara seorang untuk belajar, untuk memperoleh informasi, menyesuaikan informasi dan sebagainya. Multimedia juga membuka peluang bagi pendidikan untuk mengembangkan teknik pembelajaran. Sumber informasi tidak lagi terfokus pada pembelajaran konvesional seperti teks dari buku, tetapi lebih luas dari itu. Minimnya alat bantu dan alat peraga di sekolah membuat kesulitan tersendiri bagi guru kelas sehingga membuat para siswa kurang kurang berkonsentrasi dan memahami apa yang sedang di terangkan oleh guru tentang mata pelajaran tersebut.Tujuan dari pembuatan aplikasi pembelajaran ini adalah sebagai media tambahan pembelajaran IPA Sub Bab panca indra manusia kelas 5 di SDN Pruwatan 03 yang di buat menggunakan software Adobe Flash Professional CS6.Metode pengambilan data dari skripsi ini menggunakan 3 (metode yaitu wawan cara, observasi, dokumentasi. Metode pengembangan sistem yang di gunakan pada penelitian ini adalah model Multimedia Development Life Cycle (MDLC.Dari hasil penelitian ini berupa aplikasi pembelajaran panca indra pada manusia berbasis android dilakukan pengetesan penerimaan dengan metode kuisioner. Dan aplikasi ini layak di gunakan sebagai media pembelajaran.

  7. PENERAPAN STRATEGI PERMAINAN CATALISTING YANG BERORIENTASI PADA KECERDASAN LINGUISTIK (PC-KL DALAM PEMBELAJARAN MENULIS ESAI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nofiyanti Nofiyanti

    2018-01-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perbedaan hasil menulis esai antara kelas kontrol dengan kelas eksperimen melalui strategi permainan catalisting yang berorientasi pada kecerdasan linguistik pada mahasiswa tingkat III di STKIP Siliwangi Bandung. Desain penelitian ini adalah kuasi eksperimen (Quasi Experimental Design dengan menggunakan bentuk nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, angket dan tes. Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi permainan catalisting yang berorientasi pada kecerdasan linguistik pada mahasiswa tingkat III di STKIP Siliwangi Bandung terbukti efektif, baik dari segi pembelajaran maupun proses pembelajaran. Secara rinci dijelaskan sebagai berikut, (1 Nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 76,39 sedangkan kelas kontrol nilai rata-ratanya adalah 70,31. Hasil uji statistik menunjukan nilai signifikasi pada uji independent t test nilai sig. 0, 03 < 0,05 maka ada perbedaan di antara nilai kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Dengan kata lain Ho ditolak, Ha diterima. Maka dapat disimpulkan adanya perbedaan yang signifikan pada hasil belajar menuls esai antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. (2 Hasil respons tanggapan mahasiswa terhadap penggunaan strategi permainan catalisting yang berorientasi pada kecerdasan linguistik dalam pembelajaran menulis esai menunjukkan respons yang baik, yaitu sebanyak 91,81% (32 mahasiswa memberikan respons positif sedangkan 8,19% (3 mahasiswa memberikan respons negatif. (3 pembelajaran menulis esai dengan strategi PC-KL lebih menyenangkan dan memudahkan mahasiswa dalam mencari ide sebuah tulisan. Kata kunci: Strategi catalisting, kecerdasan linguistik, pembelajaran, menulis esai

  8. PENGENDALIAN KUALITAS PADA RANTAI PASOK SAYURAN SELADA DENGAN TEKNIK BUDIDAYA HIDROPONIK NFT

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fristy Yuanita

    2017-07-01

    Full Text Available Tujuan dari penelitian mengenai pengendalian kualitas pada rantai pasok sayuran selada NFT (Nutrient Film Technique adalah untuk melihat kinerja pelaku yang ada dalam rantai pasok sebagai upaya dalam pengendalian kualitas produk dalam bisnis pertanian. Penelitian dilakukan pada PT. Momenta Agrikultura “Amazing Farm” yang berlokasi di Desa Cikahuripan Kampung Cisaroni RT 002/008, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat Indonesia. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain kualitatif didukung data kuantitatif dengan teknik penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Pengambilan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling. Data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan permasalahan utama adalah kontrak yang tidak memadai serta penanganan yang kasar disebabkan kurangnya pengawasan dan evaluasi kinerja secara rutin, serta pengendalian kualitas proses produksi pada rantai pasok selada dilakukan oleh pemasok dan PT Momenta Agrikultura “Amazing Farm”. Kinerja PT Momenta Agrikultura “Amazing Farm” mendekati empat sigma, yang mana merupakan standar industri Amerika dan melebihi standar kebanyakan industri di Indonesia. Tindakan pada perbaikan dan pengendalian yang diusulkan yaitu pembenahan kontrak, pembagian informasi, perbaikan metode kerja dan mengu-rangi resiko penurunan kualitas dengan Standard Operating Procedure (SOP pada Packing House agar lebih steril, efektif, dan efisien.

  9. PEMANFAATAN SENYAWA BIOAKTIF DARI EKSTRAK KULIT BATANG Artocarpus sp SEBAGAI INHIBITOR TIROSINASE PADA PIGMENTASI KULIT

    OpenAIRE

    Florentina Maria Titin Supriyanti

    2009-01-01

    Telah dilakukan penelitian tentang pemanfaatan senyawa bioaktif dari ekstrak kulit batang Artocarpus sp sebagai inhibitor tirosinase pada pigmentasi kulit. Pada penelitian ini digunakan tiga jenis Artocarpus, yaitu A. heterophyllus (nangka), A. altilis (sukun) dan A. communis (kluwih). Kajian difokuskan pada penentuan jenis Artocarpus apakah yang potensial dalam menginhibisi reaksi tirosinase, serta pelarut organik apakah yang mampu mengekstrak senyawa bioaktif tersebut secara optimum. Metode...

  10. Analisis Elektron Beam Profile Constancy pada Pesawat Linac

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Edi Guritna

    2018-02-01

    Full Text Available Radioterapi adalah pengobatan penyakit terutama tumor atau kanker ganas dengan menggunakan radiasi elektromagnetik (Sinar-X dan Gamma dan radiasi partikel (elektron, proton, dan neutron. Salah satu alat radioterapi modern yang digunakan dalam pengobatan penyakit kanker adalah linear accelerator (linac. Alat radioterapi ini menghasilkan elektron dan sinar-X (foton yang dibangkitkan oleh generator dan mempunyai energi yang bervariasi. Dalam penelitian profil dosis, digunakan pesawat liner accelerator (linac Siemens Primus berkas elektron 5 MeV dengan luas lapangan radiasi berkisar dari 5×5 cm2 sampai 25×25 cm2. Pengukuran profil dosis dilakukan dengan menggunakan water phantom,  detektor farmer chamber dan condenser chamber yang dilengkapi dengan  computer control units (CCU serta dilakukan untuk arah crossline dan inline pada kedalaman Dmax dan kedalaman tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil berkas sinar elektron energi 5 MeV pada kedalaman tertentu dan Dmax dengan variasi luas lapangan 5×5 cm2, 10×10 cm2, 15×15 cm2, 20×20 cm2, 25×25 cm2. Hasil analisis profil dosis pada berkas elektron 5 MeV menunjukkan bahwa lapangan 5×5 cm2 memiliki nilai flatness yang cukup besar sehingga dalam kalibrasi maupun terapi radiasi perlu diperhatikan penggunaan  luas lapangan tersebut. Dalam penelitian ini juga didapatkan bahwa nilai flatness paling ideal (nilai flatness rendah terjadi pada lapangan 15×15 cm2. Sehingga ada luas lapangan lain yang bisa digunakan untuk treatment maupun kalibrasi selain 10×10 cm2 yaitu 15×15 cm2 yang memiliki nilai flatness rendah.

  11. PENGEMBANGAN MODEL PENDIDIKAN GIZI UNTUK MENCEGAH FOODBORNE DESEASES PADA PENJUAL MAKANAN JAJANAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ai Nurhayati

    2015-08-01

    Full Text Available Mahasiswa pada umumnya menghabiskan waktunya sebagian besar di kampus, sehingga harus memenuhi kebutuhan melalui makanan jajanan di kantin lingkungan kampus. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan pendidikan gizi tentang sanitasi hygiene bagi penjual makanan jajanan di lingkungan kampus berdasarkan analisis perilaku personal hygiene sanitasi dalam penanganan (food handling practise makanan jajanan di kantin lingkungan kampus mulai penyiapan bahan, pengolahan, penyajian makanan dan minuman kepada konsumen serta peralatan yang digunakan untuk mencegah foodborne deseases. Desain penelitian tahap pertama digunakan Deskriptif. Pengambilan data menggunakan tes dan pedoman observasi, dengan metode wawancara dan pengamatan. Objek penelitian adalah para penjual makanan jajanan di kantin dalam lingkungan kampus UPI. Tehnik sampling dengan menggunakan sampel total sehingga sampel adalah seluruh penjual makanan jajanan yang ada di dalam lingkungan kampus UPI. Analisis hasil penelitian dilakukan secara deskriptif dalam bentuk tabulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan penjual makanan berada pada kategori yang baik, sedangkan sikap personal hygiene berada pada kategori cukup baik, dan perilaku personal hygiene berada pada kategori cukup baik.

  12. Pembuatan Aplikasi Pengembangan Sistem Pengawasan Kepatuhan Berbasis Web Pada Perusahaan Kontraktor Pertambangan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Talitha Almira

    2016-01-01

    Full Text Available Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat memungkinkan suatu data atau informasi dapat disimpan dan diperoleh dengan mudah dan cepat. Dari segi ukuran data, juga dapat dilakukan dalam skala yang besar. Bagi perusahaan bisnis, manfaat teknologi informasi ini umumnya di gunakan untuk mencatat, mengolah dan menyajikan data transaksi berdasarkan proses bisnis yang dijalankannya. Perancangan aplikasi system pengawasan kepatuhan pada penelitian ini bertujuan untuk merancang system pengawasan kepatuhan sebagai sarana untuk mengawasi tingkat kepatuhan perusahaan kontraktor pertambangan terhadap peraturan yang berlaku. Aplikasi ini berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman C# dan basisdata SQL Server Local Database. Dalam melakukan penelitian ini, aplikasi dibangun dengan metode pengembangan perangkat lunak Rapid Application Development (RAD. Pengujian yang dilakukan pada aplikasi adalah dengan menggunakan metode whitebox. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan pada aplikasi sistem pengawasan kepatuhan berbasis website, aplikasi sudah mampu berjalan dengan cukup baik. Hasil pengujian menunjukkan berbagai fitur yang ada pada aplikasi ini dapat berfungsi sebagaimana mestinya.

  13. Model Bisnis Pada Monopole Coffee Lab Menggunakan Business Model Canvas

    OpenAIRE

    Sutandyo, Eduardo Christian

    2017-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Business Model Canvas (BMC) saat ini dan membuat BMC yang lebih baik pada Monopole Coffee Lab yang bergerak di bisnis coffee shop. Analisis yang dilakukan pada 9 elemen BMC yang terdiri dari Customer Segment, Value Proposition, Channels, Customer Relationship, Revenue Streams, Key Resources, Key Activities, Key Partnership, dan Cost Structure. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Pengumpulan data yang dilakukan dengan menggun...

  14. Analisa Perilaku Arah Kendaraan dengan Variasi Posisi Titik Berat, Sudut Belok dan Kecepatan Pada Mobil Formula Sapuangin Speed 3

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tjahyadi Rizky Pradana

    2017-01-01

    Full Text Available Pada tahun 2015, ITS Team Sapuangin untuk ketiga kalinya mengikuti lomba Student Formula Japan yang diadakan oleh Japan Society of Automotive Enginee (JSAE. Target Team Sapuangin yaitu menjuarai skid-pad. Namun kenyataannya ITS Team Sapuangin hanya mampu menyelesaikan skid-pad dengan waktu 5,73 detik. Pada perlombaan ini, TU Graz adalah tim yang berhasil menjuarai perlombaan skid-pad ini dengan waktu 5,03 detik. Kendala yang dialami Sapuangin Speed 3 adalah sulit dikendalikan dan mengalami understeer maupun oversteer. Permasalahan ini akan dicoba dianalisa penyebabnya agar pada tahun berikutnya mobil Sapuangin Speed 4 bisa tampil dengan baik. Dalam tugas akhir ini, dilakukan analisa tentang perilaku arah kendaraan pada mobil formula Sapuangin Speed 3 dengan variasi posisi titik berat dan kecepatan di lintasan skid pad. Pada awalnya, menentukan posisi titik berat untuk dianalisa, kemudian menghitung gaya-gaya yang terjadi pada ban yang mampu mempengaruhi perilaku arah pada kendaraan, lalu divariasikan dengan kecepatan tertentu hingga mampu memperoleh waktu yang optimal. Sedangkan pada steering system yaitu meneliti sudut belok agar mencapai kondisi ideal (Ackermann. Dari penelitian yang telah dilakukan, diperoleh posisi titik berat yang optimal yaitu tepat ditengah (50% : 50% dengan Kus 0,0678 pada radius 8,982 m. Kemudian dari analisa skid kendaraan mengalami oversteer pada yaw rate sebesar 2,2677. Dari analisa steering Pengaturan steering pada Sapuangin Speed 3, settingan yang cocok yaitu menggunakan settingan bawah. Karena mobil Sapuangin Speed 3 cenderung mengalami understeer, namun mobil Sapuangin Speed 3 mengalami oversteer akibat yaw rate settingan atas merupakan settingan terbaik karena untuk mengatasi oversteer yang berlebih.

  15. Rancang Bangun Auto Switch PID pada Sistem ILFM (In Line Flash Mixing Untuk Proses Netralisasi pH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hariadi Kurniawan

    2013-09-01

    Full Text Available Perubahan nilai pH larutan asam terhadap penambahan larutan basa memiliki sifat nonlinier. Pada umumnya pengendalian PID digunakan pada proses yang linier. Namun demikian, pada pengendalian pH yang merupakan proses nonlinier  ini akan diterapkan auto switch PID sebagai solusinya. Sistem ILFM merupakan  pengembangan dari sistem CSTR (Continous Stirred Tank Reactor yang mengasumsikan reaksi asam-basa terjadi secara cepat. Pada sistem ILFM laju aliran asam dibuat konstan sedangkan laju aliran basa dapat dikontrol. Pompa DC 12V digunakan untuk mengalirkan larutan asam dan basa. Alat ukur pH yang digunakan adalah pH meter YK-2001PH. Software LabVIEW digunakan sebagai penanaman algoritma autoswitch PID dan HMI pada tugas akhir ini. Auto switch PID akan bekerja sesuai dengan daerah linier yang telah dibagi. Daerah linier tersebut didapatkan berdasarkan hasil kurva eksperimen titrasi larutan CH3COOH 0,1M, 16,25ml dengan NaOH 0,1M, 20 ml.  Terdapat tiga daerah linier pada kurva titrasi, yaitu 3,5≤pH≤6,21, 6,22≤pH≤10,73 dan 10,74≤pH≤11,9. Pada uji closed loop,untuk setpoint pH5 didapatkan nilai karateristik respon maximum overshoot sebesar 19,6 %,Ess (error steady state sebesar 0,04% dan Ts (Time Settling sebesar 6s. Pada uji setpoint 6 didapatkan maximum overshoot 3,3%, Ess 3% dan Ts 13s. Pada uji nilai setpoint pH 11 didapatkan maximum overshoot sebesar 6 %,Ess sebesar 2,7% dan Ts sebesar 20s. Pada tracking turun nilai setpoint pH 11-5 didapatkan maximum overshoot 1,6%,Ess sebesar  1% dan Ts sebesar 8s. Pada daerah linier 2 tidak dapat tercapainya SP yang diinginkan. Hal ini dikarenakan daerah linier 2 adalah  daerah kritis dengan penambahan 1ml/s akan mengubah nilai pH menjadi 2 kali semula sedangkan resolusi pompa melibihi dari 1mL/s.

  16. PERANCANGAN KANAL KOMUNIKASI PADA TRANSACTION LEVEL MODELING DALAM PERANCANGAN EMBEDDED SYSTEM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Maman Abdurohman

    2012-05-01

    Full Text Available Pada embedded system terdapat dua bagian penting yaitu komponen komputasi (register dan komponen komunikasi. Komponen komunikasi menjadi perhatian penting pada mekanisme pemodelan level transaksi (Transaction Level Modeling, TLM. Kanal komunikasi adalah komponen untuk transaksi antar register. Fokus pembahasan TLM adalah perancangan kanal yang dapat mengakomodasi untuk peningkatan level transaksi. Kanal (channel adalah implementasi bus untuk komunikasi antar komponen pada embedded system. Hal ini adalah kunci penting untuk mencapai impelementasi TLM untuk meningkatkan efisiensi pemodelan. Pada paper ini diusulkan beberapa definisi rancangan kanal sebagai implementasi TLM untuk perancangan embedded system. Hasilnya menunjukan bahwa rancangan kanal dapat berjalan sebagai bus untuk transaksi pada TLM. Paper ini menggunakan SystemC sebagai bahasa pemodelan. On embedded systems, there are two important parts: computational components (registers and communication components. Communication component becomes an important attention on the mechanism of transaction level modeling (TLM. Communication channel is a component for transactions between registers. The focus of TLM is the design of the channel that could accommodate for the increased level of transactions. Channel is the implementation of the bus for communication between components in embedded systems. This is an important key to achieve the implementation of TLM to improve the efficiency of modeling. This paper proposed a definition of the channel design as the implementation of TLM for embedded systems design. The result shows that the design of the channel can run as a bus for transactions on the TLM. This paper uses SystemC as modeling language.

  17. Studi Pemanfaatan Limbah Padat dari Perkebunan Kelapa Sawit pada PLTU 6 MW di Bangka Belitung

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Harris Harris

    2013-03-01

    Full Text Available Limbah padat dari perkebunan kelapa sawit berupa cangkang dan fibre dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif pada PLTU. Cangkang memiliki kandungan energi sebesar 4115 kkal/kg dan fibre sebesar 3500 kkal/kg. Cangkang dan fibre dimanfaatkan sebagai bahan bakar pada PLTU 6 MW, yang digunakan untuk memanaskan air didalam boiler sehingga menghasilkan temperatur uap dan tekanan uap yang mampu memutar turbin uap. Turbin uap berfungsi sebagai prime mover untuk memutar generator sehingga menghasilkan output berupa daya listrik. Pada saat menggunakan bahan bakar cangkang PLTU 6 MW menghasilkan ouput rata – rata sebesar 4.8 MW/hr dan dalam 1 MW output membutuhkan 1.02 ton cangkang dan pada saat menggunakan bahan bakar fibre PLTU 6 MW menghasilkan output rata – rata 2.3 MW/hr dan dalam 1 MW output membutuhkan 1.83 ton fibre. Karena lebih optimal dalam pengoperasian serta maksimalnya output yang dihasilkan dari bahan bakar cangkang, maka efisiensinya pun lebih baik. Efisiensi PLTU 6 MW pada saat menggunakan bahan bakar cangkang sebesar 20.5 % dan efisiensi PLTU 6 MW dari bahan bakar fibre 13 %. Oleh karena itu bahan bakar cangkang merupakan bahan bakar utama yang digunakan pada PLTU 6 MW.

  18. Analisa Arc Flash Pada Sistem Kelistrikan Di PT. Wilmar Nabati Indonesia, Gresik – Jawa Timur

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aditya Aji Nugroho

    2017-03-01

    Full Text Available Studi untuk mengetahui besar busur api yang dihasilkan pada masing-masing switchgear perlu dilakukan untuk mengklasifikasikan kategori energi busur api yang terjadi serta kaitannya dengan PPE (Personal Protective Equipment yang harus dikenakan pekerja sebagai langkah pencegahan agar terhindar dari jatuhnya korban jiwa. Oleh karena itu perlu dilakukan perhitungan insiden energi arc flash sesuai standar IEEE 1584-2002 serta pengklasifikasian kategori dan alat perlindungan diri yang tepat agar memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pekerja sehingga dapat bekerja secara optimal. Studi ini akan coba diterapkan pada sistem kelistrikan di PT. Wilmar Nabati Indonesia, Gresik – Jawa Timur mengingat pentingnya perusahaan tersebut mengamankan peralatan serta pekerjanya dari insiden energy arc flash. Hasil yang didapat pada tugas akhir ini adalah pada tipikal 1 nilai insiden energinya mengalami peningkatan yaitu dari 1.988 cal/cm2 menjadi 8.66 cal/cm2, pada tipikal 2 nilai insiden energi tertinggi 19.596 cal/cm2 turun menjadi 6.00 cal/cm2, pada tipikal 3 nilai insiden energi nya mengalami peningkatan yaitu dari 19.596 cal/cm2 menjadi 36.52 cal/cm2 kenaikan ini disebabkan karena terjadi kesalahan koordinasi rele.

  19. PENGARUH KONSENTRASI ZAT PENGEMBAN PADA PEWARNAAN ALAM BATIK KAIN CAMPURAN CHIEF VALUE OF COTTON (CVC

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Agus Haerudin

    2016-12-01

    Full Text Available Mekanisme pewarnaan alam pada batik untuk kain campuran chief value of cotton (CVC membutuhkan suatu zat pengemban (Carrier  yang berfungsi membuka pori-pori serat, sehingga dapat meningkatkan daya difusi zat warna pada serat, salah satu komersial zat pengemban yang umum digunakan adalah carrier T59. Sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penambahan konsentrasi  Carrier T59 pada pewarnaan alam batik kain campuran CVC, dilihat dari hasil evaluasi uji ketahanan luntur warna pada pencucian dan gosokan serta hasil uji ketuaan warna. Metode yang digunakan ekperimen variasi carrier T59 dengan dua perlakuan proses iring cuci dan tidak cuci. Dari hasil pengamatan didapatkan dimana penambahan konsentrasi carrier T59 memberikan pengaruh pada nilai uji ketahanan luntur warna terhadap pencucian, gosokan dan ketuaan warna konsentrasi carreir T59 yang paling baik pada konsentrasi 10 gram/liter. Tingkat ketuaan warna meningkat dengan ada penambahan konsentrasi carrier. Proses iring cuci dan tidak cuci setelah proses simultan tidak banyak memberikan pengaruh karena tidak ada kenaikan nilai uji yang signifikan.Kata kunci : Kain Campuran CVC, Zat Pengemban (Carrier, Zat Warna Alam, Batik. 

  20. SISTEM IDENTIFIKASI BEBAN ANGKUTAN BARANG YANG TERINTEGRASI PADA JEMBATAN TIMBANG MENGGUNAKAN KARTU RFID

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Gilang Dhimas Yurista Nugraha

    2018-10-01

    Full Text Available Semakin tingginya distribusi barang dari satu tempat ke tempat lain menyebabkan banyak armada angkutan barang yang mengangkut muatan melebihi beban tonase yang diizinkan. Akibatnya pengawasan kontrol muatan angkutan barang pada jembatan timbang kurang optimal karena masih melakukan pencatatan muatan secara manual. Pencatatan secara manual ini berdampak pada kemacetan yang panjang di sekitar jembatan timbang, sehingga mengganggu lalu lintas, pemalsuan data yang mendorong adanya pugutan liar, dan mengakibatkan jalanan cepat rusak karena jalan yang dilewati oleh truk-truk tersebut tidak sesuai standar. Menurut hasil survei The Asia Fundation, truk-truk yang beroperasi sepanjang sembilan rute survei pada umumnya kelebihan muatan sebesar 45% atau 4 ton di atas berat beban maksimal yang mendapatkan izin dari pihak jembatan timbang. Oleh karena itu, untuk mengurangi dampak negatif yang timbul, maka perlu dilakukan penelitian yang memberikan solusi berbasis teknologi. Sistem identifikasi beban angkut barang yang terintegrasi pada jembatan timbang menggunakan kartu RFID ini mengidentifikasi beban truk dengan memasang kartu RFID di bagian truk dan scanner di jembatan timbang sehingga truk dan beban truk dapat diidentifikasi secara otomatis. Hasil data akan diolah pada mikrokontroler yang kemudian mendapat status yang dikirim melalui SMS kontroler.

  1. Implementasi Encoder dan Decoder Cyclic Redundancy Check Pada TMS320C6416T

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Grace Natalia

    2014-03-01

    Full Text Available CRC merupakan metode yang paling populer digunakan saat ini karena kemampuanya paling baik dalam mendeteksi error. Pada Tugas Akhir ini memaparkan bagaimana CRC diimplementasikan pada TMS320C6416T. Evaluasi yang akan diteliti yaitu kinerja proses encoder dan decoder CRC sebagai fungsi Eb/No dari error per blok melalui kanal ideal AWGN  dengan modulasi BPSK serta melihat seberapa besar kemampuan CRC dalam mendeteksi kesalahan. Pengujian yang dilakukan melalui simulink matlab dan implementasi secara real ke dalam TMS320C6416T.  Adapun kode CRC yang dipilih yaitu CRC-8 dan CRC-16 dimana pada implementasi pada TMS dilakukan pengiriman sebesar 100.000 bit dalam 12.500 frame.  Hasil pengujian yang diperoleh yaitu jumlah error yang dideteksi pada CRC-8 rata-rata jumlah error adalah 2.750 frame dan rata-rata jumlah error bit informasi  1.957 bit. Sedangkan untuk CRC-16  rata-rata jumlah error adalah 3.520 frame dan rata-rata jumlah error per bit informasi yaitu 1.971 bit. Dari pengujian membuktikan bahwa kemampuan CRC-16 dalam menjaga keamanan data bit informasi jauh lebih baik dibandingkan dengan CRC-8.

  2. Fitoakumulasi Ion Logam Tembaga(II) Oleh Tanaman Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata Prain)

    OpenAIRE

    Ayu Ika Pratiwi, Asmawati, Syarifuddin Liong

    2017-01-01

    Limbah Cu yang bersumber dari aktivitas industri memiliki sifat toksik bagi makhluk hidup. Pengolahan limbah Cu dapat dilakukan dengan teknik fitoremediasi yaitu teknik pembersihan lingkungan yang tercemar dengan memanfaatkan tanaman hiperakumulator dan telah dikembangkan menjadi metode yang murah dan ramah lingkungan. Pada penelitian ini digunakan tanaman lidah mertua (Sansevieria trifasciata Prain) untuk menarik ion logam berat Cu(II) dari tanah dengan variasi waktu sehingga dapat diketahui...

  3. Determinan Stres pada Pegawai Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Besral Besral

    2015-04-01

    Full Text Available Kejadian stres pada pelbagai kelompok di Indonesia cukup tinggi dan belum banyak diketahui determinannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan stres pada pegawai Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI. Penelitian potong lintang ini dilakukan pada tahun 2013 terhadap 230 pegawai sekretariat jenderal yang dipilih secara acak. Analisis statistik menggunakan regresi logistik ganda. Responden dikatakan stres jika memiliki skor 28 atau lebih dengan menggunakan 17 pertanyaan terkait personal stress inventory. Hasil penelitian menunjukkan prevalensi stres sebesar 79% dan determinan stres adalah obesitas, usia, jabatan, suku, pendidikan, dan aktivitas fisik. Risiko stres lebih tinggi pada pegawai yang obesitas (ORadj = 1,9, pegawai berusia di bawah 40 tahun (ORadj = 2,1, suku Sunda (ORadj = 3,1, menduduki jabatan struktural (ORadj = 2,3, pegawai yang berpendidikan SMA atau D3 (ORadj = 2,8, dan pegawai perempuan yang kurang aktivitas fisik (ORadj = 8,2. Disimpulkan bahwa determinan stres sangat bergantung pada beban kerja dan karakteristik individu, risiko stres sangat tinggi terdapat pada pegawai perempuan yang kurang aktivitas fisik. Disarankan agar Kemenkes melakukan promosi kesehatan tentang hidup sehat dan pencegahan stres kepada seluruh pegawai, melakukan rekreasi bersama secara berkala, melaksanakan olahraga rutin setiap hari Jumat pagi di pusat kebugaran Kemenkes untuk menurunkan obesitas dan stres. Determinants of Stress among Civil Servants at Health Ministry of Indonesia The prevalence of stress on various groups in Indonesia is quite high and has not been known their determinants. This study aimed to find out determinants of stress among civil servants at the Health Ministry of Republic of Indonesia. This cross sectional study was conducted in 2013 toward 230 secretariat general civil servants selected randomly. Analysis of statistic used multiple logistic regression. Respondents were considered stress if they

  4. SERUM METHYLMALONIC ACID DAN HOMOCYSTEIN DALAM MENDIAGNOSIS ANEMIA MEGALOBLASTIK AKIBAT DEFISIENSI KOBALAMIN DAN FOLAT PADA TRAVEL MEDICINE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Made Gian Indra Rahayuda

    2014-09-01

    Full Text Available Anemia adalah salah satu masalah kesehatan global yang utama, terutama pada negara-negara berkembang.Anemia adalah kondisi dimana massa sel darah merah dan/atau massa hemoglobin yang beredar dalam tubuh menurun hingga dibawah kadar normal sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik dalam menyediakan oksigen untuk jaringan tubuh. Salah satu jenis yang banyak ditemukan adalah anemia megaloblastik.Anemia megaloblastik paling banyak disebabkan oleh kekurangan vitamin B12(kobalamin dan folat.Salah satu penyebab anemia defisiensi kobalamin dan folat adalah tropical sprue.Anemia defisiensi kobalamin dan asam folat memberikan gambaran yang serupa namun pada defisiensi kobalamin terdapat gejala neuropati.Batas normal serum folat antara 3-15 ng/mL.Folat eritrosit batas normalnya dari 150 – 600 ng/mL.Pada defisiensi kobalamin, serum kobalamin menurun di bawah cut off point100pg/mL (normalnya 100- 400pg/mL.Pemeriksaan lain seperti homocystein, methylmalonic acid, atau formioglutamic acid(FIGLU yang meningkat pada urin dapat memastikan diagnosis defisiensi kobalamindan asam folat. Belum ada konsensus mengenai cut off point Homocystein dan MMA. Homocysteine telah dianggap meningkat bila kadarnya di atas 12-14 µmol/L pada wanita dan di atas 14-15 µmol/L. Menurut penelitian yang dilakukan Robert et al pada kasus defisiensi kobalamin, kadar serum tHcy> 15.0 µmol/L.Kebanyakan penelitian menganggap peningkatan MMA pada defisiensi kobalamin adalah >0.28 µmol/L, tapi cut off point yang beredar bervariasi antara 0.21-0.48 µmol/L.Kadar MMA meningkat dalam serumdan urin pada defisiensi kobalamin, sedangkan pada defisiensi folat MMA normal.

  5. BENTUK PERILAKU SIBLING RIVALRY PADA ANAK KEMBAR BERDASARKAN PENGASUHAN ORANGTUA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Herdian Herdian

    2014-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bentuk perilaku sibling rivalry pada anak kembar berdasarkan pengasuhan orangtua yang terjadi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yang pengambilan datanya menggunakan wawancara serta observasi.Subjek penelitiannya adalah 4 pasang anak kembar dan 8 orang terdekat dengan subjek.Validitas data menggunakan teknik triangulasi data dengan sumber, yang berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat berbeda.Analisis data dilakukan dengan bentuk interaktif.Temuan penelitiannya adalah, perilaku sibling rivalry terjadi karena perlakuan orangtua yang berbeda pada masing-masing anak kembar, selain itu dikarenakan cara orangtua dalam memperlakukan anak dalam menangani konflik yang terjadi pada anak kembar. Terdapat dua subjek yang mendapatkan perlakuan yang berbeda ketika berkelahi yaitu dengan membela salah satu anak kembar dikarenakan posisinya sebagai adik.Perlakuan yang berbeda lainnya terlihat pada salah satu subjek yaitu dengan memberikan uang saku yang berbeda. Penyebab sibling rivalry pada anak kembar lainnya hanya disebabkan oleh rebutan barang, baju yang tertukar serta pemberian barang oleh lingkungan sosial yang masing-masing subjek tidak mendapatkan barang yang sama. Bentuk perilaku sibling rivalry yangterjadi terbagi menjadi tiga aspek yaitu fisik, psikis, dan sosial.Aspek fisik bentuk perilakunya yaitu memukul, menendang, mencakar, menjambak, mencubit, dan meninju tembok.Aspek psikis bentuk perilakunya yaitu menangis, cemburu, rewel, iri, sebal, marah, dan usaha mencari perhatian dengan bersandar ke ibu serta berhias.Aspek sosial bentuk perilakunya yaitu mengganggu, mengejek dan bertengkar.Dari hasil tersebut dapat dikategorikan berdasarkan jenis kelamin, laki-laki yaitu meninju tembok, sedangkan perempuan menjambak, mencubit, usaha untuk mencari perhatian dengan bersandar ke ibu serta berhias. Kata kunci : Sibling Rivalry

  6. GAMBARAN CEMARAN JAMUR PADA KOSMETIK BEDAK BAYI DAN BAYANGAN MATA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mariana Raini

    2012-10-01

    Full Text Available Kosmetik merupakan komoditi yang digunakan oleh hampir seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Salah satu penyebab kerusakan kosmetik adalah pencemaran mikroba baik jamur maupun bakteri. Pencemaran dapat berasal dari air, bahan baku yang digunakan, serta ruangan tempat pembuatan. Di pasaran kemungkinan terkait terhadap kondisi tempat penyimpanan dan kemasan yang tidak memadai dari kosmetik itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah dan jenis jamur yang sering terdapat di udara yang dapat mencemari kosmetik bedak bayi dan bayangan mata.Hasil penghitungan jumlah jamur pada bedak bayi yang diambil dari pabrik didapat 2 sampel (20% tidak memenuhi syarat jumlah jamur dan keduanya adalah Penicillium sp. sedangkan pada bedak bayi yang diambil dari pasar didapat 3 (30% sampel tidak memenuhi syarat jumlah jamur, 1 sampel (10% mengandung Aspergillus sp., 2 sampel (20%mengandung jenis jamur di luar 6 jamur yang diuji. Hasil penghitungan jumlah jamur pada bayangan mata yang diambil dari pabrik didapat 5 sampel (26,3% tidak memenuhi syarat jumlah jamur, 4 sampel (21,1% mengandung jenis jamur Penicillium sp. dan 1 sampel (5,26% mengandung Aspergillus sp.. Hasil penghitungan jumlah jamur pada bayangan mata yang didapat dari pasar didapat 1 sampel (5,26% mengandung jamur di luar 6 jamur yang diidentifikasi. 

  7. Mendengkur pada Anak: kapan waktu yang tepat untuk dilakukan tonsiloadenoidektomi?

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Bambang Supriyatno

    2016-10-01

    Full Text Available Mendengkur atau mengorok adalah suara nyaring yang keluar dari saluran respiratori atas sebagai hasil getaran palatum molle dan uvula. Mendengkur bukanlah suatu diagnosis, melainkan gejala yang harus dicari diagnosisnya. Mendengkur perlu diwaspadai karena dapat menimbulkan masalah respiratori di kemudian hari, dan terbagi dalam dua kelompok besar, yaitu occasional snoring dan habitual snoring. Spektrum mendengkur terdiri dari ringan hingga berat, yaitu primary snoring, upper airway resistance syndrome, obstructive hypoventilation, dan obstructive sleep apnea syndrome (OSAS. Pemeriksaan baku emas untuk membedakan spektrum mendengkur tersebut adalah polisomnografi (PSG, namun pemeriksaan ini belum merata di seluruh daerah. Sebagai alternatif, pemeriksaan lain yang dapat dilakukan adalah poligrafi, pulse-oximetri, rekaman video, dan tape recorder. Faktor risiko utama OSAS pada anak adalah hipertrofi tonsil dan/atau adenoid, dengan demikian kecenderungan tata laksana saat ini adalah tonsiloadenoidektomi (TA. Sebelum tindakan TA, kortikosteroid intranasal, selama 4-8 minggu, dapat diberikan untuk menurunkan ukuran tonsil dan/atau adenoid. Indikasi TA adalah OSAS sedang dan berat pada anak, tonsilitis akut yang berulang, abses peritonsil, dan tersangka keganasan. Pada daerah dengan fasilitas terbatas, TA dapat dipertimbangkan pada habitual snoring yang tidak respons dengan pemberian kortikosteroid intranasal selama 8 minggu. Setelah dilakukan TA, pemantauan lebih lanjut perlu dilakukan untuk melihat proses catch up terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak

  8. IMPLEMESTASI E-KRS PADA PROGRAM STUDI D4 TEKNIK INFORMATIKA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Chairul Fikri Ramadhan

    2016-08-01

    Full Text Available Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, komputer telah digunakan untuk berbagai keperluan dan menjadi bagian yang sangat penting untuk menunjang aktifitas maupun pekerjaan dalam segala hal. Pemanfaatan atau pengembangan sistem komputer ini sangat membantu pekerjaan seseorang termasuk dalam kegiatan akademik. Termasuk pula perguruan tinggi Politeknik Harapan Bersama Tegal, khususnya Program Studi D4 Teknik Informatika. Pada setiap perguruan tinggi tentunya memiliki system pengisian KRS sebagai syarat untuk mengambil matakuliah yang akan ditempuh disemester depan. Namun banyak perguruan tinggi yang masih menggunakan sistem pengisian KRS dengan cara manual termasuk pada Program Studi D4 Teknik Informatika Politeknik Harapan Bersama Tegal.Berdasarkan kondisi tersebut, maka diperlukan perencanaan sebagai langkah awal, menganalisis data yang diperlukan, merancang sistem yang ada menggunakan UML, serta penerapannya untuk mengimplementasikan  sebuah sistem E-KRS pada program studi D4 Teknik Informatika dengan tujuan untuk menghasilkan sebuah aplikasi E-KRS pada Program Studi D4 Teknik Informatika sehingga mempermudah mahasiswa dalam mengisi formulir KRS secara online. Sistem dirancang dan dibangun dengan menggunakan teknologi PHP serta Framework Code Igniter, Xampp sebagai web server, MySql sebagai database server. Dan Adobe Dreamweaver sebagai editor. Kata kunci: Tegal, E-KRS, Program Studi D4 Teknik Informatika

  9. PRESENTASI DIRI PEKERJA RUMAH TANGGA PADA SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nuria Astagini

    2016-08-01

    Full Text Available Abstrak Pengguna situs jejaring sosial Facebook kini sudah merambah berbagai kalangan, mulai dari pemimpin negara, hingga para pekerja rumah tangga (PRT. Meski sering diasosiasikan sebagai kalangan kelas bawah, para pekerja rumah tangga  ini merupakan pengguna aktif situs jejaring sosial. Melalui metode penelitian kualitatif dengan wawancara mendalam kepada informan yang berprofesi sebagai pekerja rumah tangga; diketahui bahwa mereka menggunakan situs jejaring sosial Facebook karena Facebook telah menjadi pengganti sahabat atau teman dekat yang mereka miliki di dunia nyata. Oleh karena itu penting bagi informan untuk menampilkan diri secara berbeda pada halaman profil Facebook mereka. Kedua informan mempresentasikan diri pada situs jejaring sosial ini sesuai dengan peran, naskah dan kostum mereka masing-masing.  Hal ini terlihat melalui berbagai konten yang mereka unggah, interaksi yang terjalin melalui halaman profil dan foto-foto yag ditampilkan pada profil mereka. Adapun terkait dengan profesi mereka sebagai PRT, keduanya sama-sama melemahkan stigma negatif dengan tidak mengasosiasikan profil mereka dengan profesi sebagai pekerja rumah tangga. Keberhasilan pengelolaan kesan pada panggung depan dinilai melalui tanda suka (like dan komentar positif yang diberikan audience kepada informan. Bagi informan kedua hal ini merupakan bentuk perhatian dan penerimaan yang diberikan kepada mereka Kata kunci:Pekerja Rumah Tangga, Domestik, Facebook, Situs Jejaring Sosial, Presentasi Diri, Dramaturgi

  10. PROFIL PERUBAHAN KONSEPTUAL SISWA PADA MATERI KEPENDUDUKAN DAN PENCEMARAN LINGKUNGAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lusiana Dwi Hastuti Muchyar

    2015-02-01

    ABSTRAK           Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil konsepsi awal dan profil konsepsi akhir siswa serta untuk melihat proses dan pola perubahan konseptual siswa. Penelitian ini dilakukan karena banyak siswa yang memiliki konsepsi yang tidak sesuai dengan konsepsi ilmiah mengenai masalah lingkungan seperti pemanasan global, deplesi lapisan ozon, hujan asam dan polusi radioaktif yang diakibatkan oleh pencemaran lingkungan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII yang diajar oleh guru berpengalaman dan guru praktikan di salah satu SMP di Kota Bandung. Instrumen yang digunakan untuk melihat profil konsepsi awal, profil konsepsi akhir, serta pola perubahan konseptual siswa adalah tes tertulis berupa soal pilihan ganda disertai dengan penjelasan yang diberikan pada awal pembelajaran serta akhir pembelajaran. Jawaban dari tes tersebut kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil analisis menunjukkan bahwa terjadi perubahan konseptual pada siswa, baik yang diajar oleh guru berpengalaman, maupun yang diajar oleh guru praktikan. Proses perubahan konseptual ini terjadi pada beberapa konsep seperti konsep efek rumah kaca, daya dukung lingkungan, gas CFC, serta pemanasan global. Selain itu, hasil analisis juga menunjukkan adanya pola perubahan konseptual pada siswa yaitu berubah positif, berubah negatif, bertahan positif, dan bertahan negatif. Kata kunci: perubahan konseptual, pola perubahan konseptual, profil konsepsi awal, profil konsepsi akhir

  11. Penalaan Parameter Superconducting Magnetic Energy Storage (SMES menggunakan Firefly Algorithm (FA pada Sistem Tenaga Listrik Multimesin

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Herlambang Setiadi

    2014-03-01

    Full Text Available Energi listrik yang disuplai ke konsumen harus mempunyai stabilitas dan keandalan yang tinggi. Jika terjadi sebuah gangguan pada sistem tenaga listrik dapat mengakibatkan ketidakstabilan. Gangguan tersebut dapat berupa putus jaringan (transien maupun perubahan beban (dinamik. Perubahan beban yang terjadi secara tiba-tiba dan periodik tidak dapat direspon dengan baik oleh generator sehingga dapat mempengaruhi kestabilan dinamik sistem. Hal ini menyebabkan timbul osilasi frekuensi pada generator. Respon yang kurang baik dapat menimbulkan osilasi frekuensi dalam periode yang lama. Hal itu akan mengakibatkan pengurangan kekuatan transfer daya yang ada. Pada sistem tenaga listrik multimachine, semua mesin bekerja secara sinkron se­hingga generator harus beroperasi pada frekuensi yang sama. Untuk meredam osilasi frekuensi yang terjadi dibutuhkan kontroler tambahan yaitu Superconducting Magnetic Energy Storage (SMES. Agar mendapatkan koordinasi controler yang baik maka parameter pada SMES dioptimisasi dengan Firefly Algorithm (FA. Tugas Akhir ini mengajukan konsep penalaan parameter SMES menggunakan FA pada sistem tenaga listrik multimesin. Dengan diajukan metode diatas diharapkan permasalahan osilasi frekuensi akibat terdapat perubahan beban dapat diredam.

  12. IMPLEMENTASI ETNOMATEMATIKA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA JENJANG PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fatimah S. Sirate

    2012-07-01

    Abstrak: Artikel ini mengkaji implementasi etnomatematika dalam pembelajaran matematika pada jenjang pendidikan sekolah dasar. Tujuan tulisan ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan proses pembelajaran matematika yang materinya diangkat dari nilai-nilai budaya lokal yang bersifat matematika atau disebut dengan etnomatematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis bertujuan untuk mendapatkan informasi selengkap mungkin mengenai implementasi etnomatematika dalam pembelajaran matematika pada tingkat sekolah dasar. Metode pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian dianalisis dengan reduksi data, sajian data, verifikasi, dan penyimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam  proses pembelajaran matematika, guru kelas IV, V, VI telah memanfaatkan etnomatematika dalam pembelajaran matematika, walaupun dalam menyusun rencana pembelajaran sama sekali tidak terlihat etnomatematika termuat di rencana pembelajaran yang dibuat. Penerapan etnomatematika sebagai sarana untuk memotivasi, menstimulasi siswa, dapat mengatasi kejenuhan dan memberikan nuansa baru pada pembelajaran matematika.

  13. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMBIAYAAN BERBASIS BAGI HASIL (EQUITY FINANCING PADA BANK SYARIAH X

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Toni Priyanto

    2016-09-01

    Full Text Available This study aims to determine the factors that affect the equity financing at the Islamic Banking which covers quantitative financing profit and loss sharing and to formulate policies to be performed by the management in maintaining the financing growth. The study was conducted by utilizing Autoregressive Distributed Lag (ARDL model with variables including BI rate and inflation as the external factor. The test results of both external factors indicated a negative impact on both financing. BI rate as an indicator of the government's policy becomes the fastest variable affecting the equity financing i.e. at lag 1. Inflation comes as the macroeconomic indicator at lags 2, 9 and 10. All internal factors have a negative impact on both financing types except for the cost of education and training, and autoregressive variables. The fund of the third party influences the sharing of profit and loss (mudharabah at lag 1 and at 9, meanwhile the capital adequacy ratio affects the profit sharing (mudharabah at lag 8, and it affects the loss sharing (musyarakah at lag 6. The cost of education and training has an effect on loss sharing at lag 5, and Islamic banking basic education affects profit financing at lag 2 whereas the trend of financing profit sharing is at lag 8 and loss sharing at lags 1 and 2 and since it autoregressive, it affects each financing of the current period.Keywords: autoregressive, dynamic, mudaraba, musharaka, profit and loss sharing financingABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi pembiayaan berbasis bagi hasil pada Bank Syariah yang meliputi pembiayaan mudharabah dan musyarakah secara kuantitatif dan merumuskan kebijakan-kebijakan yang dapat dilakukan manajemen dalam menjaga pertumbuhan pembiayaannya. Penelitian dilakukan menggunakan Autoregressive Distributed Lag (ARDL Model dengan variabel yang digunakan meliputi BI Rate dan inflasi sebagai faktor eksternal. Hasil pengujian kedua faktor eksternal

  14. KELIMPAHAN FITOPLANKTON PENYEBAB HAB (HARMFUL ALGAE BLOOM DI PERAIRAN TELUK LAMPUNG PADA MUSIM BARAT DAN MUSIM TIMUR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Giri Rohmad Barokah

    2017-05-01

    Full Text Available Telah dilakukan penelitian tentang analisis kelimpahan fitoplankton penyebab HAB (Harmful Algal Bloom di Perairan Teluk Lampung pada musim barat dan musim timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi alga yang berpotensi menyebabkan HAB yang berada di Teluk Lampung dan melihat pola hubungan kelimpahan fitoplankton yang bepotensi menyebabkan HAB dengan nutrien yang terkandung di perairan Teluk Lampung, Kab. Pesawaran, Provinsi Lampung. Pengambilan sampel dilakukan pada musim timur (April dan musim barat (Oktober pada tahun 2015. Dari penelitian ini ditemukan bahwa pada musim timur fitoplankton yang teridentifikasi dan berpotensi menyebabkan HAB adalah Amphora sp., Nitzchia sp., Ceratium sp., Dynophisis sp., Gymnodinium sp., dan Nocticulla scintillans. Pada musim barat fitoplankon yang teridentifikasi dan berpotensi menyebabkan HAB adalah Amphora sp., Nitzchia sp., Pseudonitzchia sp., Alexadrium sp., Ceratium sp ., Cochlodium polykiroides, Dhynophisis sp ., Gambirdiscus toxicus, Gymnodinium sp., Nocticula scintillans, Procentrum sp., Pyrodinium bahamase dan Peridinium sp. Pada musim timur kelimpahan fitoplankton penyebab HAB yang terdapat di perairan Teluk Lampung didominasi oleh spesies Ceratium sp. dengan rata-rata 1,802 ind/L sedangkan pada musim barat kelimpahan fitoplankton di Teluk Lampung didominasi oleh Nitczchia sp ., dengan rata-rata kelimpahan 161,207ind/L.

  15. Disain dan Implementasi Kontrol PID Model Reference Adaptive Control untuk Automatic Safe Landing pada Pesawat UAV Quadcopter

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Teddy Sudewo

    2012-09-01

    Full Text Available Pada fase penerbangan quadcopter, fase landing (pendaratan merupakan fase paling kritis, dimana resiko terjadi kecelakaan paling besar. Permasalahan tersebut muncul karena adanya beberapa kendala, seperti kendala pada struktur rangka pesawat yang kecil, peningkatan beban pada sayap pesawat serta pengaruh angin sehingga menyebabkan pesawat tidak stabil. Pada penelitian tugas akhir ini, didesain suatu sistem kontrol pada UAV quadcopter menggunakan kontrol PID dengan Model Reference Adaptive Control (MRAC. Sistem pengendalian berbasis MRAC menawarkan beberapa kelebihan untuk mengatasi karakteristik plant non-linear salah satunya quadcopter. MRAC merupakan kontrol adaptif dimana performansi keluaran sistem (proses akan mengikuti performansi keluaran model referensinya. Pada tugas akhir ini, model referensi sudah ditentukan diawal dan spesifikasinya tetap sehingga dapat langsung didisain mekanisme adaptasi dari MRAC. Parameter proses θ (a1,a2,b0,b1 diestimasi menggunakan metode Extended Least Square, parameter proses tersebut akan mentuning parameter kontroler (k0,k1,k2,k3 sehingga menghasilkan sinyal kontrol PID. Hasil pengujian menunjukkan bahwa ketika terjadi perubahan parameter pada plant, kontroler mampu memperbaiki respon agar tetap dapat mengikuti model referensinya dan dalam mengatasi gangguan metode adaptasi MRAC memiliki kemampuan yang baik dilihat dari waktu yang dibutuhkan yang relatif singkat.

  16. Analisis Pembebanan Ekonomis pada Jaringan 500 kV Jawa Bali Menggunakan Software PowerWorld

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Badru Tamam Arozaq

    2012-09-01

    Full Text Available Pada jaringan 500 kV Jawa Bali, PT. PLN (Persero P3B menentukan kombinasi pembangkit yang akan beroperasi pada setiap level beban tertentu. Oleh karena itu, Economic Dispatch (ED atau pembagian pembebanan secara ekonomis dilakukan untuk menghasilkan pembebanan pembangkit yang optimal. Namun, hasil dari Economic Dispatch tersebut belum tentu dapat memenuhi batasan sistem seperti batasan pembakitan generator dan batasan saluran. Untuk itu, Optimal Power Flow (OPF perlu dilakukan dalam rangka pembagian pembebanan secara ekonomis, sekaligus memenuhi batasan-batasan sistem. Pada tugas akhir ini, perhitungan pembagian pembebanan pembangkit dilakukan dengan menggunakan software PowerWorld. Software ini memiliki keunggulan dalam teknik analisis, interaktif, dan disertai dengan grafik, sehingga mempermudah pembaca dalam memahami informasi yang diberikan. Dari hasil pengujian, terbukti bahwa pada keadaan normal ED dan OPF dalam penggunaan software PowerWorld, menghasilkan nilai yang sama yaitu sebesar 662.264,94 $/h. Tetapi pada saat terjadi pelanggaran batas saluran transmisi, hasil simulasi ED lebih murah yaitu sebesar 665.834,06 $/h sedangkan hasil OPF sebesar 863.630,50 $/h.

  17. Pengaruh Peranan Franchisor Terhadap Suksesnya Bisnis Franchise Pada Alfamart Kota Medan

    OpenAIRE

    Fathia, Syarifah

    2016-01-01

    120502362 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh peran franchisor terhadap keberhasilan usaha bisnis franchise pada Alfamart Kota Medan. Data primer dikumpulkan melalui wawancara yang dilakukan pada Franchisor dan Franchisee Darusalam Medan. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 2 orang yaitu Franchise Relation Alfamart Medan dan Franchisee Darusalam Medan. Hasil penelitian secara simultan menunjukkan bahwa peran franchisor seperti training, support service, co...

  18. STRATEGI PEMASARAN PUBLIC RELATIONS MD ENTERTAINMENT PADA PEMASARAN FILM HABIBIE & AINUN

    OpenAIRE

    Trisna Adi Permana; Lilis Puspitasari

    2015-01-01

    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan, implementasi serta evaluasi dari strategi Marketing Public Relations yang ditetapkan PR MD Entertainment pada film Habibie & Ainun pada tahun 2012-2013. Metode yang dilakukan adalah metode deskriptif yang bertujuan melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang tertentu secara faktual dan cermat. Hasil penelitian menunjukan PR MD Entertainment telah melakukan tahapan-tahapan atau Teknik...

  19. Perbedaan Kadar Feritin Serum Pada Penyandang Talasemia β Mayor yang Mengalami Hipotiroid dan Eutiroid

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Burhan Nasaruddin

    2018-01-01

    Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan feritin serum tidak berbeda pada kelompok hipotiroid dan eutiroid, tetapi berbeda pada hipotiroid nyata dan subklinis. Hasil penelitian mendorong dilakukan evaluasi profil tiroid secara rutin sejak dini.

  20. SELEKSI SPESIES ADAPTIF PADA DAERAH KERING UNTUK ANTISIPASI PERUBAHAN IKLIM GLOBAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rina Laksmi Hendrati

    2017-01-01

    Full Text Available Kementerian Kehutanan, melalui Badan Litbang Kehutanan yang dituangkan dalam Roadmap 2010-2025 telah mencanangkan kegiatan untuk mengantisipasi terjadinya perubahan iklim global. Berbagai Rencana Penelitian Integratif (RPI telah ditetapkan termasuk RPI Adaptasi Bioekologi dan Sosial Ekonomi Budaya terhadap Perubahan Iklim yang diinisiasi pada tahun 2010. Dalam RPI ini salah satu penelitian dilakukan untuk mengidentifikasi berbagai spesies pohon dari berbagai provenans yang potensial untuk mengantisipasi perubahan iklim dengan penekanan untuk tujuan pengujian pada daerah kering. Pada makalah ini, hasil identifikasi dan seleksi yang dilakukan tahun 2010 didiskusikan. Identifikasi dari daerah bercurah hujan rendah (<1000-1500mm/tahun di Indonesia (Sulawesi, Madura, JawaTimurdanNusaTenggaraTimursertaseleksidenganmempertimbangkantampilansebagaipohon, manfaat, kemungkinannya untuk koleksi materi genetik, rekomendasi dan beberapa kriteria lain akhirnyamendapatkan29spesies potensialyangadaptifpadadaerahkeringuntukdiujilebihlanjut.

  1. Meningkatkan Ketuntasan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VIII-F SMP Negeri 33 Surabaya Melalui Penerapan Model Pengajaran Langsung Dengan Kegiatan Laboratorium Mini Pada Materi Pembentukan Harga Pasar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mudjianingsih .

    2017-01-01

    Full Text Available Penelitian ini dilaksanakan dengan latar belakang masih banyak kesulitan  yang ditemui peserta didik dalam mempelajari IPS. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan, pembelajaran di kelas VIII-F SMPN 33 Surabaya menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Penerapan metode ini menjadikan peserta didik hanya sebagai obyek belajar, peserta didik yang duduk di belakang cenderung pasif dan kemungkinan hasil belajarnya tidak tuntas. Untuk mengatasi pemasalahan tersebut peneliti mengunakan model pengajaran langsung dengan kegiatan praktikum. Kegiatan praktikum ini merupakan bagian pengetahuan prosedural. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan tahapan  berupa rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi dan revisi. Penelitian ini terdiri dari 3 putaran. Data penelitian diambil dengan menggunakan lembar observasi dan tes yang dilakukan pada bulan Maret s/d April 2013. Berdasarkan analisis data diperoleh informasi tentang keterampilan guru dalam pengelolaan model pengajaran langsung pada putaran I sampai putaran III mengalami peningkatan dari kriteria kurang baik menjadi baik. Keterampilan psikomotor peserta didik pada aspek transaksi pada putaran I mencapai skor 2,6 (kategori baik, sedangkan putaran II mencapai 2,4 (kategori kurang baik, hal ini peserta didik kurang serius pada saat melakukan kegiatan dan pengamatan, kemudian pada putaran III meningkat menjadi 3,8 (kategori sangat baik. Keterampilan afektif peserta didik dalam bertanya/ mengemukakan pendapat pada putaran I mencapai 2,8 (kategori baik, sedangkan putaran II menurun mencapai 2,4 (kategori kurang baik, dan putaran III mengalami peningkatan menjadi 3,3 (kategori sangat baik. Hasil belajar peserta didik sudah mencapai standar ketuntasan di sekolah. Pada putaran I ketuntasan belajar 70%, putaran II mencapai 91,06% sedangkan putaran III mencapai 88,62%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar peserta didik sudah mencapai standar ketuntasan belajar di sekolah

  2. HUBUNGAN ANTARA TIME BUDGET PRESSURE, LOCUS OF CONTROL DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP PERILAKU DISFUNGSIONAL AUDIT DAN PENGARUHNYA PADA KUALITAS AUDIT (Survey pada Auditor Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan)

    OpenAIRE

    Sampetoding, Pricilia Resky

    2014-01-01

    2014 Hubungan antara Time Budget Pressure, Locus Of Control dan Komitmen Organisasi terhadap Perilaku Disfungsional Audit dan Pengaruhnya pada Kualitas Audit (Survey pada Auditor Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan) Pricilia Resky Sampetoding Yulianus Sampe Agus Bandang Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara time budget pressure, locus of control, dan komitmen organisasi terhadap perilaku ...

  3. DESAIN KONTROL AERATOR PADA INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH SUWUNG DENGAN FUZZY LOGIC

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Made Mataram

    2010-12-01

    Full Text Available Limbah merupakan buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumahtangga dan harus dikelola agar tidak menimbulkan pencemaran dan penurunan kualitas lingkungan. InstalasiPengolahan Air Limbah (IPAL merupakan suatu tempat pengolahan limbah yang bertempat di daerah Suwung.Pengolahan limbah cair dilakukan dengan menggunakan sistem kolam aerasi dan kolam sedimentasi.Pada proses aerasi yaitu proses reduksi BOD (Biological Oxygen Demand dan COD (Chemical OxygenDemand secara aerob digunakan aerator sebagai penghasil oksigen yaitu dengan cara menempatkan aerator didalam kolam aerasi sehingga menghasilkan oksigen berupa buih udara yang tercampur dengan air. Untuk IPALSuwung pengoperasian aerator masih dengan cara manual yaitu dioperasikan pada jam tertentu sehingga inputjumlah oksigen terkadang tidak sesuai dengan karakteristik input limbah yang diolah, maka diperlukan suatu sistemkontrol pengoperasian aerator yang dapat menghasilkan oksigen guna mereduksi COD secara tepat sesuai bakumutu limbahDalam penelitian ini dilakukan perencanaan desain kontrol pengoperasian aerator dengan fuzzy logic. Desainpengontrolan dengan menggunakan logika fuzzy pada pengoperasian aerator sudah dapat dibuat dan dapat bekerjasesuai dengan karateristik input/ouput limbah, ini terlihat dari lama operasi aerator yang bekerja sudah sesuaidengan input limbah. Penggunaan energi listrik dengan pengontrolan fuzzy pada pengoperasian aerator lebih rendahdibandingkan dengan penggunaan energi listrik pengoperasian secara manual, ini terlihat dari penggunaan energipengoperasian aerator manual dan fuzzy pada bulan Oktober 2010 yang memiliki selisih sebesar 6.693 kWh, bulanNovember 2010

  4. PENGARUH MASSASE PADA PENDERITA HIPERTENSI DI UPTD PANTI TRESNA WERDHA LAMPUNG SELATAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Giri Udani

    2016-12-01

    Full Text Available Hipertensi merupakan 5 penyakit terbesar yang ditemukan di UPTD Panti Tresna Werdha. Berdasarkan keterangan dari penderita hipertensi di Panti Tresna Werdha bahwa belum pernah dilakukan tindakan massase untuk menurunkan tekanan darah. Massase refleksi adalah pijat dengan melakukan penekanan pada suatu titik untuk memberikan rangsangan bio-elektrik pada organ tubuh tertentu yang dapat memberikan perasaan rileks dan segar karena aliran darah dalam tubuh menjadi lebih lancar. Tujuan penelitian ini diketahui pengaruh massase pada penderita hipertensi di UPTD Panti Tresna Werdha, Lampung Selatan. Desain penelitian ini comparative. Populasi Panti Tresna Werdha sebanyak 33 orang dengan menggunakan teknik accidental sampling, didapatkan sampel sebanyak 10 orang sesuai dengan kriteria yaitu Lansia yang menderita penyakit hipertensi dan berumur 60-75 tahun. Hasil penelitian bahwa rata-rata penurunan tekanan sistole sebelum dan setelah massase  mean=10, SD=12,472,  sedang rata-rata penurunan tekanan diastole sebelum dan setelah massase  mean=6, SD=6.902. Analisis uji T-independent  didapatkan nilai sistole  p-value=0.032 dan diastole p-value=0.024. Kesimpulan Ada pengaruh massase pada penderita hipertensi di UPTD Panti Tresna Werdha,  sehingga diharapkan bagi Tenaga kesehatan di UPTD Panti Tresna Werdha dapat mengaplikasikan terapi massase sebagai terapi komplementer untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Selain tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi penderita hipertensi, terapi massase juga lebih bersifat ekonomis dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

  5. EDIBLE COATING BERBASIS PATI SAGU DENGAN PENAMBAHAN ANTIMIKROBA MINYAK SEREH PADA PAPRIKA: PREFERENSI KONSUMEN DAN MUTU VITAMIN C

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Widaningrum Widaningrum

    2015-05-01

    vitamin C pada paprika dengan perlakuan 0,4% minyak sereh pada suhu 8°C pada hari penyimpanan ke-27 masih tetap tinggi yaitu 1,5 mg/100g. Kata kunci: Paprika, edible coating, preferensi konsumen, vitamin C

  6. Kajian patogenisitas bakteri Edwardsiella ictaluri pada ikan patin Pangasionodon hypophthalmus

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wiwik Susanti

    2016-12-01

    Full Text Available ABSTRACT One of major problem of striped catfish Pangasionodon hypophthalmus culture is enteric septicemia of catfish (ESC, bacterial disease of Edwardsiella ictaluri, caused of more than 50% of mortalities. This reaserch was aimed to determine pathogenicity of local isolate E. ictaluri. Thirty individu of five group fishes, 6–10 g in body weight, injected intraperitoneally with 0,1 mL of bacteria suspension of 102 cfu/mL; 104 cfu/mL; 106 cfu/mL; 108 cfu/mL; 1010 cfu/mL; and PBS as control, were culture in 18 of 60×40×45 cm3 aquarium for seven days. External organs of fish (skin and abdomen and internal organs (liver, kidney, and brain were examined macroscopicly and microscopicly. Internal organ sample were taken on the 5th day for histopatologic test while blood sample was on the 1st, 3rd, and 5th day after infection. Mortality rate was count to reach LD50. Clinical signs and pathology anatomy of co-infection fish showed vertical swim, petechial hemorrhage in the skin, dropsy, ascites in the abdominal cavity, pale liver and the kidney was dark red. Histopathology showed hydropic degeneration, fatty degeneration, hemorrhage and necrosis in the liver, melano macrophage center (MMC and necrosis in the kidneys, hemorrhage, and inflammatory cell infiltrates were also found in the kidneys and brain. Decreased of hematocrit and hemoglobin values of all tread group were statistically significant different (P<0,05 compared to controls. LD50 dose was 2,8×104 cfu/mL. The result indicated that E. ictaluri was very pathogenic on striped catfish P. hypophthalmus.  Keywords: Edwardsiella ictaluri, enteric septicemia of catfish (ESC, pathogenicity, striped catfish  ABSTRAK Salah satu kendala yang dijumpai pada budidaya ikan patin Pangasionodon hypophthalmus yaitu serangan penyakit bakterial. Enteric septicemia of catfish (ESC adalah penyakit infeksi bakteri Edwardsiella ictaluri yang dapat menyebabkan kematian ikan patin sampai >50%. Penelitian ini

  7. EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KARAKTER PADA SEKOLAH ANAK USIA DINI: Studi PadaTK Islam Terpadu Al-Qalam Kendari

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    La Hadisi

    2016-11-01

    Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanan, implementasi dan penilaian  pendidikan berbasis karakter pada anak usia dini. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa Perencanaan pendidikan berbasis karakter dapat dilakukan melalui; program tahunan (PROTA, Program semester (PROSEM, pembuatan rencana kegiatan mingguan (RKM dan rencana kegiatan harian (RKH. Untuk implementasi Pendidikan Anak Usia Dini berbasis karakter, dalam proses pembelajaran dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu kegiatan awal, kegiatan inti/kegiatan main dan kegiatan akhir. Selain dalam kegiatan pembelajaran, pendidikan berbasis karakter juga diimplementasikan dalam kegiatan tambahan yaitu kunjungan pendidikan dan kegiatan porseni (ekstrakulikuler. Penilaian pendidikan berbasis karakter inimengikuti penilaian pada proses pembelajaran yang dilakukan melalui empat tahap, yaitu penilaian harian, penilaian bulanan, penilaian semester dan penilaian tahunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan karakter yang diterima anak di sekolah cenderung memberikan dampak perubahan perilaku anak di rumah. Kata kunci : pendidikan berbasis karakter, anak usia dini, pendekatan kualitatif.

  8. Karakteristik Traksi dengan Kontrol Rasio CVT Pada Kendaraan Mikro Hibrida

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Ketut Adi Atmika

    2016-07-01

    Full Text Available Abstrak : Teknologi otomotif belakangan ini berkembang dengan pesat. Desain body, kinerja engine/traksi, kinerja kestabilan, effisiensi bahan bakar, dan effek polusi udara adalah bagian-bagian yang dikembangkan untuk mendapatkan produk yang unggul. Dalam beberapa hal-hal bagian-bagian yang dikembangkan tersebut berjalan secara terpisah. Perbaikan kinerja stabilitas arah dan mampu kendali kendaraan sudah dilakukan dengan menambahkan sistem kontrol pengereman. Sistem kontrol traksi/torsi roda penggerak dengan Continously Variable Transmission (CVT pada kendaraan mikro hibrida akan dibahas disini. Pada prinsipnya sistem kontrol pengereman dan sistem kontrol traksi ini berpegangan pada setting point ratio slip pada kondisi pengereman/percepatan optimum. Makalah ini akan menjelaskan analisa stabilitas dari sistem kontrol torsi roda penggerak dengan CVT menggunakan simulasi komputer. Untuk proses simulasi dibuat model kendaraan hibrida secara lengkap dengan input kondisi dan parameter operasi dimana sistem itu bekerja, dengan setting point ratio slip (? pada koefisien gesek yang optimum. Analisa stabilitas difokuskan pada perilaku gerakan belok kendaraan. Yaw respon akan dibandingkan dengan yaw ackermannya, untuk mendapatkan gambaran kinerja perilaku arah kendaraan. Respon kontrol traksi akan dibandingkan dengan respon kontrol pengereman. Hasil simulasi menunjukkan pada kecepatan yang cukup tinggi yaitu 100 km/jam sistem kontrol traksi dengan CVT masih bekerja dengan baik, sedangkan kontrol pengereman pada kecepatan diatas 60 km/jam kondisi kendaraan cenderung susah dikendalikan (oversteer. Kata kunci: Kinerja kestabilan, sistem kontrol traksi, CVT, ratio slip (?, koefisien gesek longitudinal, yaw respon, yaw ackerman Abstract : Automotive technology is growing rapidly. Body design, engine or traction performance, stability performance, fuel efficiency, and the effects of air pollution are the parts that are developed to obtain a superior product. In

  9. PENGEMBANGAN KINERJA GURU MELALUI PENELITIAN TINDAKAN KELAS PADA SMA NEGERI DI KOTA PALOPO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hilal Muhammad

    2015-12-01

    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap: (1 pelaksanaan pengembangan kinerja guru melalui PTK pada SMA Negeri di Kota Palopo; dan (2 hambatan da-lam pelaksanaan pengembangan kinerja guru melalui PTK pada SMA Negeri di Kota Palopo. Jenis penelitian adalah penelitian lapangan yang kajiannya bersifat kualitatif-verifikatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan fenomeno-logi. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan dua hal. Pertama, pengembangan kinerja guru melalui PTK pada SMA Negeri di Kota Palopo belum berjalan optimal dan baru sebatas memenuhi kebutuhan persyarat-an kenaikan pangkat. Potensi guru belum dimanfaatkan melalui pemberdayaan, khususnya penelitian tindakan kelas. Kedua, hambatan dalam pelaksanaan pe-ngembangan kinerja guru melalui PTK pada SMA Negeri di Kota Palopo adalah keterbatasan waktu, dana, sumber referensi kurang, lingkungan tidak kondusif, dan motivasi kurang. Selain itu, sebagian guru juga masih mengalami kesulitan dalam melakukan dan menyusun laporan hasil PTK.

  10. PENYEDERHANAAN ANALISA BAHAYA ARC FLASH MENGGUNAKAN KURVA BATASAN ENERGI PADA BANDARA INTERNASIONAL JUANDA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Yoga Firdaus

    2017-01-01

    Full Text Available Teknik penyederhanaan analisis digunakan untuk penentuan personal protective equipment (PPE dari bahaya busur api (arc-flash dengan berdasarkan IEEE std. 1584-2002 dan overcurrent protective device (OCPD. Tidak seperti persamaan penyederhanaan dalam IEEE 1584, teknik analisis ini berpotensi dapat diterapkan untuk semua jenis perangkat pelindung arus lebih pada setiap sistem kelistrikan yang berada dalam jangkauan persamaan empiris IEEE 1584. Saat sebuah metode tidak tepat menghitung tingkat energi insiden dan batas pelindung api (flash-protection pada bus, maka tidak dapat menentukan tingkat PPE yang dibutuhkan secara akurat dan batas jarak pelindung api (flash-protection yang maksimal untuk memungkinkan pekerja melindungi diri secara memadai terhadap bahaya busur api. Studi aktual mengenai penyederhanaan analisa busur api dilakukan pada Bandara Internasional Juanda. Pada hasil akhir dari analisa busur api dengan menggunakan metode kurva batasan energi didapatkan proses penentuan kategori PPE yang lebih singkat daripada standart IEEE 1584-2002.

  11. Studi Numerik Karakterisasi Aliran 3 Dimensi Multifase (Gas-Solid Pada Gravity Settling Chamber Dengan Variasi Kecepatan Inlet Dan Diameter Partikel Pada Aliran Dilute Phase

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Adi Mochammad Isa’i

    2013-09-01

    Full Text Available Kegiatan  pemilahan pada aktivitas produksi merupakan salah satu kegiatan yang banyak dilakukan pada dunia industri. Penggunaan gravity settling chamber merupakan teknologi pemilahan partikel yang paling sedehana dan murah. Maka dalam perancangan suatu gravity settling chamber perlu diketahui parameter yang mempengaruhi kinerja dari alat tersebut. Analisa karakteristik aliran pada gravity settling chamber dilakukan dengan metode simulasi numerik menggunakan persamaan Eularian-Lagrangian. Sebuah aliran multifase udara  dan partikel abu terbang batu bara (fly ashberdiameter 100 μm mengalir melalui sebuah  gravity settling chamber dengan variasi diameter hidrolis saluran inlet sebesar 1/3 1/5 dan 1/7  kali dari diameter hidrolis  ruang pengendap dengan laju kapasitas aliran yang sama . Selain divariasikan kecepatan inlet aliran, juga dilakukan variasi distribusi diameter dengan ukuran partikel kurang dari 50 μm, ukuran 50 -100 μm dan ukuran 100-200 μm.  Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah semakin kecil ukuran diameter partikel maka akan efisiensi partikel yang ditangkap oleh gravity settling chamber semakin rendah. Ukuran partikel tidak berpengaruh terhadap posisi jatuh dari partikel tersebut. Semakin besar kecepatan inlet tidak memiliki hubungan dengan efisiensi penangkapan partikel. Pressure drop yang terjadi akan semakin besar sebanding dengan rasio perbandingan diameter hidrolis inlet dan ruang pengendapan, serta jumlah dan posisi secondary flow berperan signifikan pada efisiensi penangkapan partikel.

  12. Penelitian Serologis Polio pada Anak SD Pasca Bias-polio di Kabupaten Bogor

    OpenAIRE

    Gendrowahyuhono, Gendrowahyuhono; Yulitasari, Yulitasari; Purnamawati, Sinta; Klino, Klino

    2003-01-01

    Program BIAS-Polio sudah dilaksanakan pada bulan Nopember 1999 di seluruh SD di Indonesia dari kelas III sampai dengan kelas VI. Tujuan BIAS-Polio adalah untuk meningkatkan status imunitas anak terhadap infeksi virus polio sebingga dapat menghambat sirkulasi virus polio liar di masyarakat. Bias polio diberikan pada anak SD sebanyak 1 kali dosis.

  13. Perancangan Sistem Pemantauan Gas dan Peringatan pada Ruangan melalui Jaringan Nirkabel

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Gunawan Kunto Bhasworo

    2018-01-01

    Full Text Available Udara adalah suatu campuran gas yang terdapat pada  lapisan yang mengelilingi bumi. Gas CO merupakan salah satu gas yang mengandung  zat yang tidak baik yang tidak dapat ditangkap oleh panca indera, gas tersebut bersifat membunuh makhluk hidup termasuk manusia. Hidrogen sulfida  (H2S adalah gas yang tidak berwarna, beracun, mudah terbakar dan berbau seperti telur busuk. . Konsentrasi H2S dalam jumlah yang rendah, dapat membahayakan keselamatan manusia. Dalam konsentrasi 100 PPM dapat menyebabkan kematian dalam waktu 2-5 menit. Tidak kalah berbahayanya adalah hydrocarbon gas exploison atau ledakan yang diakibatkan kebocoran LPG (metana pada ruang tertutup. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sebuah sistem pemantau gas dan peringatan pada ruangan melalui jaringan nirkabel. Dengan menggabungkan PC (Personal Computer, Arduino, Arduino Wifi shield, Router, LCD (Liquid Crystal Display, Buzzer serta sensor gas TGS 2620 dan 2602 serta 2442 yang merupakan sensor-sensor dengan sensitivitas yang tinggi terhadap gas LPG (metana dan H2S serta CO dengan konsumsi daya rendah. Di peroleh sistem pemantau gas dan peringatan pada ruangan melalui jaringan nirkabel yang dapat mendeteksi dan memberikan peringatan apabila ada gas-gas berbahaya CO, H2S dan LPG (metana

  14. Perancangan Autonomous Landing pada Quadcopter Menggunakan Behavior-Based Intelligent Fuzzy Control

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Chalidia Nurin Hamdani

    2013-09-01

    Full Text Available Quadcopter adalah salah satu platform unmanned aerial vehicle (UAV yang saat ini banyak diriset karena kemampuannya melakukan take-off dan landing secara vertikal. Karena menggunakan 4 motor brushless sebagai penggerak utama, quadcopter memiliki kompleksitas yang cukup tinggi baik dalam pemodelan maupun pengendalian. Landing merupakan salah satu mekanisme pada quadcopter yang membutuhkan kecepatan yang akurat dan aman dengan tetap mempertahankan keseimbangan. Pada penelitian ini, penulis menggunakan Behavior-Based Intelligent Fuzzy Control (BBIFC sebagai dasar kontrol untuk penerapan autonomous landing pada quadcopter. BBIFC adalah salah satu skema high-level control di mana desain kontrol terdiri dari beberapa layer. Ada 2 layer yang digunakan pada penelitian ini yaitu layer untuk pengendalian sudut pitch, roll, yaw dan layer untuk pengendalian ketinggian. Setiap layer memiliki mekanisme kontrol yang berbeda yang didesain menggunakan Intelligent Fuzzy Controller dan kontroler PID. Dengan metode ini dihasilkan algoritma untuk mekanisme safe autonomous landing dengan mengikuti sinyal eksponensial di mana quadcopter mencapai titik 0 (nol meter dalam waktu 15 detik dan Kontroler PID dapat mengendalikan keseimbangan quadcopter dalam waktu 7.97 detik untuk roll dan pitch serta 1.25 detik untuk yaw sejak gangguan sudut diberikan.

  15. DETEKSI DIAMETER TUMOR PADA KULIT MENGGUNAKAN SEGMENTASI CITRA BERDASARKAN KARAKTERISTIK ABCDE

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wuwanjie Septian

    2016-09-01

    ABSTRAK Kanker kulit merupakan pertumbuhan sel kulit abnormal yang tidak dapat dikendalikan dan pada stadium lanjut dapat mengakibatkan kematian. Menemukan penyakit ini sedini mungkin merupakan salah satu cara untuk menghindari kecacatan maupun kemungkinan terburuk. Karena letaknya dipermukaan kulit, akan mudah bagi siapa saja untuk mengenali sendiri kanker kulit. Deteksi dini kanker kulit dalam bidang dermatologi, dapat dideteksi berdasarkan karakteristik Asymmetrical Shape, Border, Color, Diameter, Evolution (ABCDE. Dalam penelitian ini, deteksi dini difokuskan pada identifikasi diameter pada 30 citra nevus. Metode penelitian berupa pengolahan citra nevus dengan melakukan konversi citra menjadi citra HSI lalu diubah menjadi citra biner, selanjutnya dilakukan tahap segmentasi menggunakan filter median, proses rekonstruksi morfologi dan pada tahap akhir dilakukan deteksi tepi dengan menggunakan operator sobel. Proses deteksi tepi akan mempermudah menghitung nilai luas diameter nevus. Hasil penelitian deteksi dini kanker kulit terhadap 30 citra nevus, diperoleh hasil bahwa metode pengolahan citra yang diusulkan dapat mendeteksi diameter nevus dan berhasil mengidentifikasi citra tersebut sebagai 26 citra memiliki luas diameter nevus yang diidentifikasi sebagai tumor jinak dan 4 citra nevus yang memiliki diameter > 6 mm dan dinyatakan sebagai tumor melanoma. Kata Kunci: Nevus, Melanoma, Segmentasi, Deteksi Diameter

  16. PENGEMBANGAN PENGENDALIAN KELEMBABAN, TEMPERATUR PADA RUMAH KACA DENGAN PENCATATAN DATA OTOMATIS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Faisal Faisal

    2016-02-01

    Full Text Available Penelitian pengembangan pengendalian kelembaban pada rumah kaca telah selesai dilakukan. Pengembangan alat ini terdiri atas pengukuran kelembaban, temperatur dan intensitas cahaya dan pengendalian kelembaban udara. Sistem alat ukur terdiri dari power supply DC, sensor SHT11, sensor LDR, relay, mikrokontroler ATMega8535, pengkodisi sinyal, LCD karakter 20x2 dan humidifier. Sensor SHT11 terkalibrasi secara digital melalui port B. Sensor LDR dikarakterisasi menggunakan lampu pijar di dalam chamber tidak tembus cahaya, sehingga menghasilkan persamaan karakteristik sensor v = 0,7595ln(I – 2,2484 volt. Persamaan karakterisasi tersebut diproses melalui program BASCOM AVR untuk mengisi perintah pada mikrokontroler ATMega8535 dalam proses pengukuran secara terus menerus dan menampilkannya pada LCD karakter 20x2 dalam satuan lux dan data disimpan dalam file dengan format *xlsx. Humidifier dihidupkan oleh relay yang dikendalikan oleh mikrokontroler ATMega8535 dengan set poin pengukuran kelembaban udara kurang dari 60%. Rumah kaca yang digunakan berukuran panjang 240 cm, lebar 150 cm, tinggi dinding 200 cm dan tinggi atap 50 cm. Uji pengendalian kelembaban udara berhasil dipertahankan pada kelembaban udara kisaran 60% dengan error rata-rata sebesar 1,9% dari pukul 11.00 WITA sampai dengan 16.00 WITA.

  17. BUDIDAYA RUMPUT LAUT Sargassum sp. DENGAN METODE KANTONG PADA BEBERAPA TINGKAT KEDALAMAN DI DUA WILAYAH PERAIRAN BERBEDA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Muslimin Muslimin

    2018-01-01

    Full Text Available Optimalisasi produksi rumput laut memerlukan teknologi budidaya yang tepat. Rumput laut Sargassum sp. mudah mengalami kerontokan talus. Hal inilah yang melatarbelakangi perlunya kajian penerapan metode kantong untuk budidaya rumput laut Sargassum sp. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respons pertumbuhan rumput laut Sargassum sp. yang dibudidayakan dengan metode kantong pada beberapa tingkat kedalaman. Penelitian dilakukan di dua lokasi berbeda yakni perairan Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo dan perairan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Provinsi Sulawesi Utara pada bulan Maret-Mei 2016. Desain penelitian menggunakan RAL faktorial yang terdiri atas faktor wadah kantong (tanpa kantong, wadah kantong dengan ukuran mata jaring 1,5; 0,75; dan 0,25 inci dan kedalaman (permukaan 0; 50; 100; 150; dan 200 cm masing-masing diulang lima kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor wadah kantong dan kedalaman, serta interaksi keduanya berpengaruh terhadap pertumbuhan rumput laut Sargassum sp. pada taraf uji 5% (P<0,05 di kedua lokasi penelitian. Pertumbuhan terbaik diperoleh dari perlakuan K0D0 (tanpa kantong dan di permukaan air sedangkan pertumbuhan terendah terjadi pada perlakuan K3D4 (kantong meshsize 0,25 inci pada kedalaman 200 cm. Bobot tertinggi di lokasi-I mencapai 235,8 g dan terendah 19,2 g; sedangkan di lokasi-II tertinggi 208,4 g dan terendah 42,2 g. Penggunaan kantong rumput laut kurang efektif dalam memacu pertumbuhan rumput laut Sargassum sp. Pertumbuhan sangat dipengaruhi oleh intensitas cahaya, karenanya budidaya Sargassum sp. perlu memperhatikan faktor kedalaman perairan yang berkorelasi dengan intensitas cahaya matahari. Optimization of seaweed production requires an appropriate cultivation technology. The thallus of Sargassum sp. is easy to break. This was the underlying reason to study the application of bag method in cultivating Sargassum sp. The research aimed to find out the growth response of Sargassum sp

  18. Studi Numerik Karakteristik Aliran dan Perpindahan Panas Pada Heat Recovery Steam Generator di PT Gresik Gases and Power Indonesia (Linde Indonesia

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dhika Suryananda

    2012-09-01

    Full Text Available Pertumbuhan ekonomi berdampak pada meningkatnya kebutuhan energi, sehingga menuntut peningkatan efisiensi dari power plant sebagai salah satu produsen energi. Pada saat ini power plant yang memiliki efisiensi paling tinggi adalah combined cycle power plant. Pada sistem combined cycle tersebut terdapat komponen Heat Recovery Steam Generator (HRSG yang berfungsi untuk meningkatkan efisiensi dari power plant dengan  cara menggunakan sisa panas dari gas buang  (exhaust gas turbine dan digunakan untuk memproduksi uap (steam untuk proses selanjutnya. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode numerik (CFD dengan software FLUENT 6.3.26. Pemodelan yang dilakukan pada penelitian ini adalah 3 dimensi, aliran steady, turbulence model yang dipakai Relizable k-ε model dengan reaksi pembakarannya menggunakan spesies transport. Mixture materials yang digunakan merupakan methane-air. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data yang di ambil di PT. GRESIK GASES and POWER INDONESIA.. Hasil yang didapatkan pada simulasi ini adalah bentuk bodi seperti enlargement, contraction, dan elbow memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap distribusi temperatur, terkanan, dan kecepatan pada HRSG. Error dari hasil simulasi numerik dan referensi CCR sebagai berikut pada secondary superheater sebesar 8 %, pada primary superheater sebesar 6%, pada evaporator sebesar 0.00008% dan yang terakhir pada economizer sebesar 92 % . Penyebab perbedaan antara numerik dengan data CCR  adalah kurang akuratnya proses simulasi dan simplifikasi dari jajaran heat exchanger terutama pada bagian economizer.

  19. PENGARUH PSYCHOLOGICAL EMPOWERMENT, EMPOWERING LEADERSHIP, SISTEM PENGUKURAN KINERJA PADA MOTIVASI INTRINSIK FIRST-LINE EMPLOYEES PERBANKAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Gusti Ayu Purnamawati

    2016-10-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Psychological Empowerment, Empowering Leadership, dan Sistem Pengukuran Kinerja Pada Motivasi Intrinsik First-Line Employees Perbankan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Data yang digunakan adalah data primer berupa kuesioner yang menggunakan skala likert 1-5 dan terdiri atas 36 item pertanyaan. Responden pada penelitian ini adalah manajemen lini garis pertama pada sektor perbankan yaitu sejumlah 35 orang yang berasal dari 7 BPR yang ada di Kabupaten Buleleng. Metode analisis data menggunakan model regresi linear berganda dengan bantuan alat statistik SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  Psychological Empowerment, Empowering Leadership, dan Sistem Pengukuran Kinerja berpengaruh positif dan signifikan pada Motivasi Intrinsik First-Line Employees Perbankan dengan menggunakan taraf signifikansi 5%.

  20. PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH EKONOMI PEMBANGUNAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Tiara Anggia Dewi

    2016-05-01

    Full Text Available Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model Problem Based Instruction (PBI untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada matakuliah Ekonomi Pembangunan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini eksperimen design yaitu pretest posttest control group design.Analisis data menunjukkan hasil belajar model Problem Based Instruction mengalami peningkatan 51,5% dilihat dari perbandingan evaluasi pretestmahasiswa 28,5% sedangkan mahasiswa yang mencapai kriteria ketuntasan minimal pada evaluasi posttest adalah 80%.Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka hipotesis dapat diterima sebab thitung (tdaf = 3,76 lebih besar dari pada ttabel (ttab = 1,70 dan 2,47. Dengan demikian menunjukkan bahwa penerapan model Problem Based Instruction pada matakuliah Ekonomi Pembangunan dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa di UM Metro

  1. GANGGUAN CEMAS PADA MAHASISWA SEMESTER I DAN VII PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dyah Chandratika

    2015-05-01

    Full Text Available Penting untuk dilakukan penelitian mengenai gangguan cemas pada mahasiswa kedokteran karena tingginya tingkat stres mahasiswa terutama pada tahun pertama perkuliahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi dan perbedaan skor  gangguan  cemas  pada mahasiswa  semester  I dan  VII serta untuk  mengetahui perbedaan skor gangguan cemas antara mahasiswa laki-laki dan perempuan di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Desain penelitian ini adalah cross sectional analitik. Pengambilan sampel dilakukan secara random sampling. Sampel mengisi identitas, kuesioner L-MMPI, kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS. Kemudian dihitung prevalensi gangguan cemas tiap kelompok serta data dianalisis menggunakan uji t-independen. Terdapat 15 orang (25,0% mahasiswa semester I dan 7 orang (11,7% mahasiswa semester VII yang mengalami gangguan cemas. Dari hasil uji t-independen antara skor gangguan cemas mahasiswa semester I dan VII diperoleh nilai p = 0,001 (<0,05. Sedangkan diperoleh p = 0,080 antara mahasiswa laki-laki dan perempuan pada semester I dan p = 0,744 antara mahasiswa laki-laki dan perempuan pada semester VII. Prevalensi gangguan cemas pada mahasiswa semester I yaitu 25,0% sedangkan 11,7% pada mahasiswa semester VII. Terdapat perbedaan bermakna antara skor gangguan cemas mahasiswa semester I dan VII. Tidak ditemukan perbedaan bermakna skor gangguan cemas antara laki-laki dan perempuan.   

  2. Analisis Kekuatan Tangki CNG Ditinjau dengan Material Logam Lapis Komposit pada Kapal Pengangkut Compressed Natural Gas

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aulia Firmansah

    2013-03-01

    Full Text Available Pada penelitian ini, dilakukan analisa perbandingan pada kekuatan pressure vessel compressed natural gas. Pressure vessel yang digunakan yaitu tipe satu dan tipe tiga, tipe satu adalah tabung menggunakan material logam yaitu Carbon Steel SA 516 Grade 70 dan Aluminium Alloy T6-6061. Pada tabung tipe tiga material menggunakan Aluminium Alloy T6-6061 dengan lapisan Komposit (Carbon Fibre – Epoxy pada seluruh tabung (full wrapped. Sudut orientasi serat yang digunakan 54.73560 dan terdiri dari 4 lapis komposit yang membungkus aluminium. Variasi yang dilakukan pada tebal komposit yaitu 25% komposit, 50% komposit, dan 75% komposit. Pressure vessel mendapat perlakuan internal pressure sebesar 125 bar dan temperatur -300C. Analisa dilakukan dengan dua metode yaitu dengan perhitungan manual dan software finite element method (NASTRAN 2010. Dari hasil perhitungan tersebut tabung tipe satu dengan material logam terbukti aman karena memenuhi dari faktor keamanan yang ditentukan tetapi pressure vessel sangat berat. Pada tabung tipe tiga lamina dengan komposisi 75% komposit dan 50% komposit dinyatakan aman karena memenuhi dari kriteria tegangan maksimum. Sedangkan pada komposisi 25% komposit lamina mengalami kegagalan yang disebabkan terlalu rendahnya lapisan komposit. Dari keseluruhan hasil perhitungan dan analisa didapatkan komposisi ideal pressure vessel yaitu 75% komposit dan 25% aluminium dari tebal keseluruhan sehingga menghasilkan tegangan yang sangat kecil dan memiliki berat yang paling ringan.

  3. PROFIL RESIDU PESTISIDA DITIOKARBAMAT DALAM TOMAT DAN SELADA PADA TINGKAT KONSUMEN DI DKI JAKARTA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    D. Mutiatikum

    2012-10-01

    Full Text Available Penggunaan pestisida untuk meningkatkan produksi hasil pertanian menunjukkan adanya residu pestisida dalam komoditi pertanian. Pemaparan pestisida pada manusia dapat menimbulkan keracunan, baik akut maupun kronis bergantung pada lamanya pemaparan. Tomat dan selada adalah sayuran yang biasa dikonsumsi langsung tanpa dimasak lebih dahulu sebagai makanan, seperti lalaban, burger. salad. juice dan sebagainya Monitoring terhadap makanan tersebut dilakukan dengan cara sampling ke pasar-pasar yang berada di Jakarta. Kemudian, ditentukan kadar residu pestisida dengan menggunakan kromatografi gas (GC. Hasil analisis residu pestisida ditiokarbamat dalam tomat, terdeteksi pada semua contoh makanan dengan kadar antara 0,66- 22,27 mg/kg. Sedangkan pada selada antara 0,43- 18,57 mg/kg (BMR tomat 3 dan selada 5. 41,67% dari yang disampling melebihi BMR baik tomat maupun selada.   Kata Kunci  : Ditiokarbamat (Pestisida

  4. PENGARUH PEMBERIAN MONOSODIUM GLUTAMAT TERHADAP KADAR HORMON ESTRADIOL DAN KADAR HORMON PROGESTERON PADA TIKUS PUTIH BETINA (Rattus norvegicus

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    andri ani

    2018-03-01

    Full Text Available Perubahan pola demografi di negara maju dan negara berkembang, angka kejadian infertilitas di negara maju dilaporkan sekitar 5%-8% dan di negara berkembang sekitar 30%.WHO memperkirakan sekitar 8%-10% atau sekitar 50-80 juta pasangan suami istri di seluruh dunia mengalami masalah infertilitas, sehingga membuat infertilitas menjadi masalah mendesak. Untuk itu diperlukan pengendalian infertilitas, salah satunya adalah kewaspadaan perubahan gaya hidup, perubahan ini juga mempengaruhi pola konsumsi makanan dengan lebih banyak mengkonsumsi jenis makanan cepat saji yang banyak mengandung zat aditif (penyedap rasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian monosodium glutamate terhadap kadar hormon estradiol dan kadar hormon progesteron pada tikus putih betina ( Rattus norvegicus .Penelitian ini menggunakan metode pendekatan post test only control group design, terhadap tikus putih betina dengan berat 200 – 250 gr. Sampel terdiri dari 24 ekor tikus yang dibagi 4 kelompok yaitu kelompok kontrol ( K , perlakuan I, II dan III . Kelompok perlakuan diberikan monosodium glutamat dengan dosis masing-masing : 45 mg, 54 mg dan 63 mg setiap hari diberikan peroral yang dilarutkan dengan aquabides 2 ml selama 20 hari yang dimulai pada awal fase proestrus. Setelah 20 hari perlakuan tikus di korbankan dan diambil darahnya. Pemeriksaan kadar hormone estradiol dan progesteron menggunakan Elisa Spectrophotometer.  Kemudian hasilnya dianalisa dengan menggunakan One Way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Multiple Comparison jenis Bonferroni.Hasil penelitian pemberian  monosodium glutamat dengan dosis 45 mg/ ekor/ hari, 54 mg/ekor/ hari dan 63 mg/ ekor /hari dapat menurunkan kadar hormon estradiol tikus putih betina (Rattus norvegicus secara signifikan. Dan pemberian monosodium glutamate dengan dosis 45 mg/ ekor/ hari dapat menurunkan kadar hormon progesteron tikus putih betina (Rattus norvegicus walaupun tidak berpengaruh secara signifikan , dan pada

  5. ANALISIS KEAMANAN DATA PADA BLOCK CIPHER ALGORITMA KRIPTOGRAFI RSA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fadhillah Azmi

    2017-01-01

    Full Text Available Komunikasi adalah proses dasar dari pertukaran informasi. Efektifitas komunikasikomputer secara umum adalah melalui internet atau beberapa saluran komunikasi lainnya.Tujuan utama tulisan ini adalah berdasarkan pada analisis hasil yang diberikan Weinermengatakan bahwa jika private key d digunakan dalam algoritma kriptografi RSA kurang darin292, maka sistem tersebut kurang aman. Di sini penulis menganalisa pada hasil yang diberikanoleh Weiner dan mencoba untuk meningkatkan range dari private key d sampai n0.5. Karena nadalah perkalian p dan q, yang mana bilangan relative prima. Sehingga mempengaruhi kinerjaenkripsi algoritma yang lebih aman.

  6. Pembuatan Perangkat Audit Berbasis Risiko Berdasarkan COBIT 5 dan Service Desk Standard pada Service Desk

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sarah Putri Ramadhani

    2017-03-01

    Full Text Available SubDirektorat Layanan Teknologi dan Sistem Informasi pada Direktorat Pengembangan Teknologi dan Sistem Informasi (DPTSI sebagai penyedia layanan TI di lingkungan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS tidak sedikit mengalami gangguan atau insiden yang mengakibatkan menurunnya kualitas pelayanan yang diberikan. Oleh karena itu terdapat unit service desk yang bertugas menangani berbagai macam keluhan insiden dan memenuhi permintaan layanan TI. Namun DPTSI belum pernah mengadakan pengendalian internal terhadap prosesnya. Untuk memastikan pengelolaan telah diterapkan dalam kontrolnya maka perlu sebuah metode yaitu audit internal. Salah satu hal yang perlu disiapkan dalam melaksanakan audit adalah perangkat audit karena menyediakan serangkaian instruksi dari proses yang harus dilakukan service desk sehingga membantu seorang auditor dalam menjalankan audit sesuai dengan tujuan dan memastikan seluruh proses telah dilakukan. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini mengembangkan perangkat audit pada service desk DPTSI yang dibuat berdasarkan control objective pada Service Desk Standard yang dipetakan dengan proses pada best practice COBIT 5 domain DSS02. Ruang lingkup perangkat audit juga ditetapkan melalui control objective yang dipetakan dengan risiko TI pada service desk yang dianalisis menggunakan pendekatan best practice COBIT 5 for Risk APO12 Manage Risk. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah dokumen perangkat audit beserta panduan penggunaannya, yang nantinya diharapkan dapat membantu DPTSI untuk melakukan audit pada service desk..

  7. PERBANDINGAN PENGUKURAN RADIOMETER DAN RADIOSONDE PADA MUSIM HUJAN DI DRAMAGA BOGOR

    OpenAIRE

    Athoillah, Ibnu; Dewi, Saraswati; Renggono, Findy

    2016-01-01

    IntisariBalai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca (BB-TMC) BPPT bekerjasama dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melakukan kegiatan Intensive Observation Period (IOP) selama puncak musim hujan pada tanggal 18 Januari - 16 Februari 2016 di wilayah Jabodetabek. Salah satu peralatan yang digunakan untuk observasi adalah Radiometer dan Radiosonde. Pada penelitian ini akan difokuskan bagaimana perbandingan hasil dari pengukuran Radiometer dan Radiosonde selama kegiatan IOP teruta...

  8. PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF (MMI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP, BERPIKIR KRITIS, DAN RETENSI KONSEP SISTEM REPRODUKSI MANUSIA PADA SISWA SMA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    IPIN ARIPIN

    2012-11-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas penggunaan multi media interaktif (MMI dalam meningkatkan penguasaan konsep, berpikir kritis, dan retensi  siswa pada konsep sistem reproduksi manusia.  Desain penelitian yang digunakan, yaitu “pretest-post-test control group design” dengan melibatkan 82 siswa kelas XI IPA. Data yang dijaring adalah penguasaan konsep, berpikir kritis, dan retensi siswa pada konsep sistem reproduksi manusia yang belajar dengan menggunakan MMI dinamis (pada kelas eksperimen dan MMI statis (kelas kontrol. Instrumen berupa soal tes objektif, kuesioner, observasi dan wawancara. Hasil uji Z dan uji Mann-Whitney pada taraf α = 0,05 menunjukkan perbedaan yang signifikan penguasaan konsep siswa dengan N-gain 0,50 pada kelas MMI dinamis dan N-gain 0,34 pada kelas MMI statis. Demikian juga pada kemampuan berpikir kritis siswa mengalami peningkatan dengan N-gain 0,51 pada kelas MMI dinamis dan N-gain 0,21 pada kelas MMI statis. Tidak terdapat perbedaan signifikan retensi siswa yang belajar dengan MMI dinamis dan MMI statis. Hasil kuesioner menunjukkan bahwa pembelajaran berbantuan MMI disukai siswa dan membantu siswa dalam belajar. Analisis terhadap observasi kegiatan pembelajaran pada kelas MMI dinamis lebih aktif dalam bertanya berkaitan dengan materi maupun meminta penjelasan guru dari animasi yang ditampilkan dalam CD pembelajaran. Beberapa kendala yang dihadapi dalam pembelajaran berbantuan komputer antara lain: keterbatasan jumlah dan kelengkapan komputer seperti headset/speaker, keterampilan guru dan siswa menggunakan komputer, serta ketahanan software terhadap ganggung virus, trojan, spam, dan lain-lain.Keyword: Multimedia Interaktif (MMI, Penguasaan Konsep, Berpikir Kritis, Retensi

  9. PENINGKATAN KINERJA SISTEM KESELAMATAN PASIF PADA REAKTOR NUKLIR DENGAN PENAMBAHAN KOMPONEN RVACS

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    A. G. Abdullah

    2014-07-01

    Full Text Available Kelengkapan sistem keselamatan pasif dan inheren pada reaktor lanjut merupakan prasyarat utama. Makalah ini mengeksplorasi hasil desain konseptual sistem pembuang sisa panas pada pusat listrik tenaga nuklir berjenis Very High-Temperature Reactor. Tujuan riset ini untuk merancang sistem pembuang sisa panas pusat listrik tenaga nuklir yang terdapat pada dinding reaktor. Studi kinerja Reactor Vessel Auxliary Cooling System (RVACS dilakukan pada dua jenis pendingin yaitu Timbal-Bismut dan Liquid Salt. Panas dari dinding reaktor dihapus melalui sirkulasi alamiah pada keadaan tunak. Analisis melibatkan sistem perpindahan panas secara radiasi, konduksi dan konveksi alami. Perhitungan perpindahan panas dilakukan pada elemen reaktor vessel, dinding luar guard vessel, dan pelat pemisah. Hasil analisis kecelakaan menunjukkan kedua jenis sistem pendingin reaktor dan sistem pasif sisa pembuangan panas cukup menghapus sisa panas hasil peluruhan dengan sirkulasi alami.ABSTRACTCompleteness of passive safety systems and inherent in advanced reactors is a major prerequisite. This paper explores the results of a conceptual design of the heat removal system at the nuclear power plant (NPP type Very High-Temperature Reactor. The purpose of this research was to design the reactor vessel auxiliary cooling system (RVACS of NPP located within the reactor walls. The RVACS performance study was conducted on two types of coolant: Lead-Bismuth and Liquid Salt. Heat was removed from the reactor vessel through the natural circulation in the steady state. Analyses of heat transfer systems involved radiation, conduction and natural convection. Heat transfer calculations were performed on the reactor vessel, guard vessel, and perforated plate. The results from the accident analysis showed that both types, the reactor coolant system and the passive residual heat removal system, adequately remove remaining heat of the decay by a natural circulation.

  10. Uji Efektifitas Pyraclostrobin Sebagai Agensia Planth Health Dengan Beberapa Level Cekaman Air Pada Tanaman Sawi Hijau (Brassica Juncea L.)

    OpenAIRE

    Pradana, Febry Mitra; Sumarni, Titin; Wicaksono, Karuniawan Puji

    2015-01-01

    Pyraclostrobin ialah salah satu bahan aktif golongan strobirulin yang dapat memberikan efek toleran terhadap cekaman pada fase pertumbuhan tanaman seperti cekaman suhu dan air. Pada penelitian ini agensia Pyraclostrobin akan diuji pada berbagai cekaman air dan menggunakan tanaman sawi hijau sebagai indikator. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mempelajari sejauh mana agensia pyraclostrobin dapat membantu tanaman menghadapi stress air. Penelitian dilaksanakan dalam rumah plastik pada bulan...

  11. AUDIT SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 PADA E-LEARNING UNISNU JEPARA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Noor Azizah

    2017-04-01

    Full Text Available Perkembangan teknologi saat ini tak bisa dibendung lagi. Kemajuan disetiap bidang tak lepas dari teknologi sebagai penunjangnya, terutama teknologi informasi. Akan tetapi hal tersebut harus dimbangi dengan adanya sebuah evaluasi atau audit terhadap sistem informasi sehingga ancaman atau kerugian dapat  dihindari  ataupun  dicegah.  Penelitian  ini  bertujuan  mengetahui  sejauh  mana  kinerja  sistem informasi pembelajaran yaitu e-learning sebagai layanan publik yang telah diterapkan pada UNISNU Jepara dan  memberikan   rekomendasi tata  kelola perbaikan setelah mengetahui kesenjangan antara tatakelola saat ini dengan tatakelola yang diharapkan sesuai dengan framework yang digunakan. Framework  yang digunakan dalam penelitian ini adalah COBIT versi 4.1 khusus pada domain Deliver and Support (DS. Teknik pengumpulan datanya dilakukan dengan wawancara dan kuisioner dengan narasumber yang telah ditentukan sesuai dengan domain dan Control Objective yang digunakan. Metode analisis data dilakukan beberapa tahap, yaitu penentuan domain, penentuan proses kontrol, penentuan indikator dan pemetaan tingkatkematangan. Hasil dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kematangan (maturity level pada implementasi e-learning UNISNU Jepara khusus pada Domain DS, yaitu berada pada level 4 yang berarti sudah terukur dan terintegrasi antar proses yang berlangsung. Dan analisa GAP antara kondisi yang diharapkan dengan kondisi saat ini rata-rata sebesar 0,6.

  12. PERFORMANCE ALGORITMA GENETIKA (GA PADA PENJADWALAN MATA PELAJARAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Eva Desiana M.Kom.

    2016-09-01

    Full Text Available Algoritma Genetika merupakan sebuah algoritma pencarian heuristik yang sangat baik digunakan dalam menyelesaikan masalah optimasi. Pada masalah penjadwalan mata pelajaran algoritma genetika dinilai memiliki performa yang cukup baik dalam menemukan solusi yang optimal. Pemilihan operator dalam algoritma genetika juga sangat menentukan keberhasilan algoritma genetika dalam menemukan solusi yang optimal tersebut. Dalam algoritma genetika evaluasi nilai fitness diperoleh dengan memeriksa setiap gen yang ada pada setiap kromosom induk dengan kriteria penalty sebagai fungsi kelayakannya. Algoritma genetika akan berhenti jika tidak ditemukan crash/bentrok atau sejumlah generasi maksimum telah tercapai. Dari hasil analisis ditemukan bahwa performance dari algoritma genetika cukup baik dalam menyelesaikan masalah penjadwalan mata pelajaran.

  13. MEDIA PEMBELAJARAN ANIMASI PENYERBUKAN PADA TUMBUHAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sasono Wibowo

    2015-07-01

    Full Text Available Proses pembelajaran khususnya  didalam mata pelajaran biologi bagi sebagian siswa dianggap kurang menarik, terutama yang menyangkut tentang siklus kehidupan. Para siswa kurang bisa menangkap apa yang disampaikan oleh guru, karena ilustrasi penyampaian materi kurang bisa memberikan gambaran yang jelas. Untuk itu harus ada media pembelajaran yang bisa membuat siswa tertarik dan dapat memahami dengan mudah. Pembuatan media pembelajaran animasi penyerbukan pada tumbuhan dengan menggunakan Macromedia Flash 8 adalah salah satu cara yang bisa dilakukan. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk memungkinkan siswa mudah dan tertarik untuk belajar dan memahami mata pelajaran biologi khususnya tentang siklus penyerbukan  pada tanaman. Program bantu belajar ini dibuat menggunakan model Waterfall metode desain dan system analisis rekayasa perangkat lunak analisis persyaratan, desain, program, pengujian dan pemeliharaan program untuk menambah pengetahuan tentang gambaran bagaimana penyerbukan pada tanaman dilakukan dalam bentuk animasi dan soal latihan. Kata kunci : belajar, penyerbukan, animasi, multimedia.

  14. POTENSI DARI KAPANG Aspergilus niger, Rhizophus oryzae DAN Neurospora sitophila SEBAGAI PENGHASIL EZIM FITASE DAN AMILASE PADA SUBSTRATE AMPAS TAHU

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Atit - Kanti

    2017-02-01

    Full Text Available Penambahan enzim hidrolisis untuk pakan ternak dapat meningkatkan nilai nutrisi pakan. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan kondisi optimal untuk produksi enzim amilase dan fitase pada media ampas tahu menggunakan Aspergilus niger, Rhizophus oryzae dan Neurospora sitophila. Uji kemampuan produksi enzim fitase dan amilase oleh Aspergilus niger, Rhizophus oryzae dan Neurospora sitophila dilakukan menggunakan media ampas tahu yang disterilisasi. Pemilihan ketiga isolat ini diawali dengan uji produksi enzim amilase pada kultur cair yang mengandung 2 % pati, dan uji fitase dilakukan pada media yang mengandung 0.5 % sodium fitat. Hasil uji pada medium cair selanjutnya digunakan untuk uji produksi enzim fitase dan fitase pada sistem fermentasi padat (SSF menggunakan ampas tahu sebagai media fermentasi. Untuk mendapatkan produksi enzim yang tinggi dilakukan melalui optimasi waktu inkubasi, suhu inkubasi dan pH media. Fitase dan amilase dapat diproduksi dengan media ampas tahu oleh R. oryzae, A. niger dan N. sitophila. Kondisi optimum untuk produksi fitase, yaitu waktu inkubasi pada hari keempat untuk ketiga kapang, suhu 25 °C untuk R. oryzae dan A. niger, suhu 30°C untuk N. sitophila, pH 8 untuk R. oryzae, pH 6 untuk Aspergillus niger dan N. Sitophila. Neurospora sitophila menghasilkan amilase optimum pada suhu 35°C, sedangkan Aspergillus niger dan Rhizopus oryzae optimum pada suhu 30°C. Penurunan aktivitas produksi amilase menurun oleh R. oryzae pada suhu 40°C. Amilase diproduksi optimal pada pH 6-7. Pakan ternak yang mengandung asam fitat mampu dihidrolisis oleh fitase pada kondisi optimum. Ketiga kapang juga menghasilkan enzim amilase pada media ampas tahu mengindikasikan bahwa ampas tahu merupakan susbtrat yang baik untuk produksi enzim hidrolisis yang berguna untuk meningkatkan nilai nutrisi pakan ternak. (Kata kunci: Amilase, Aspergilus niger, Neurospora sitophila, phytase, Rhizophus oryzae

  15. IDENTIFIKASI RESIKO ERGONOMI PADA PEKERJA DI PT. ASABA INDUSTRY

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Triwulandari S. Dewayana

    2012-02-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk melakukan identifikasi resiko ergonomi pada pekerja di PT. Asaba Industry yang bergerak di bidang pembuatan sendok dimana sebagian besar proses produksi dilakukan secara manual. Penelitian dilakukan melalui tahapan sebagai berikut : 1 mengidentifikasi stasiun kerja yang paling bermasalah menggunakan survey QEC; 2 mencari faktor penyebab ketidaknyamanan kerja; 3 mengidentifikasi area tubuh yang dikeluhkan sakit oleh pekerja menggunakan kuesioner Nordic Body Map; 4 melakukan pengukuran denyut jantung pekerja untuk menghitung konsumsi energi dan konsumsi oksigen; dan 5 mengidentifikasi aktivitas pada stasiun kerja yang paling bermasalah menggunakan tool pada ERGOWEBâ JET dan RULA. Hasil perhitungan berdasarkan survey QEC menunjukkan bahwa stasiun kerja yang terdapat pada PT. Asaba Industry rata – rata mempunyai nilai Percent Exposure Level yang tinggi (96,09%. Selanjutnya, dengan menggunakan diagram Ishikawa, dapat diketahui bahwa pada bagian gerinda operator bekerja dengan kurang nyaman. Adapun penyebab utama timbulnya ketidaknyamanan bersumber pada posisi kerja operator yang kurang nyaman, peralatan/fasilitas kerja yang kurang memadai dan tidak ergonomis, sehingga menimbulkan metode kerja yang kurang baik. Berdasarkan kuesioner Nordic Body Map diketahui bahwa keluhan yang banyak diderita para pekerja adalah pada leher bagian atas, pinggang, dan bokong, dan lutut sebelah kiri. Hasil pengukuran denyut jantung menunjukkan  bahwa ketiga operator memiliki tren denyut jantung yang hampir sama. Pengukuran konsumsi energi menunjukkan rata-rata operator berada pada level heavy work. Stasiun kerja gerinda dengan aktivitas mengangkat pallet  berdasarkan rekomendasi dari NIOSH, diharuskan untuk dilakukan pengawasan secara teknikal. Kata kunci :  resiko ergonomi, Percent Exposure Level, pengawasan secara teknikal     This study aims to identify the ergonomics’ risk in PT. Asaba Industry deals with the production of

  16. Analisa Kinerja Pengkodean Kanal Type Reed Solomon Coding pada Kualitas Transmisi Citra

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Baharuddin

    2018-03-01

    Full Text Available Dalam sistem telekomunikasi, data multimedia berupa audio, citra, dan video ditransmisikan ke penerima melalui sebuah kanal komunikasi. Pada sistem telekomunikasi yang menggunakan kanal komunikasi wireless, selain pengaruh redaman, gangguan yang paling dominan adalah noise dan fading. Fading dan noise dikanal akan menurunkan kinerja sistem telekomunikasi digital karena dapat menyebabkan terjadinya kesalahan pendeteksian sinyal, sehingga terjadi perubahan bit atau simbol pada sisi penerima. Dengan menerapkan teknik pengkodean kanal tipe Reed Solomon Code pada sisi pengirim dan penerima, maka dapat ditingkatkan kinerja dari sistem komunikasi digital tersebut. Melalui simulasi dalam penelitian ini, telah dianalisa pengaruh penerapan teknik pengkodean kanal Reed Solomon Code pada sistem yang dipengaruhi noise Additive White Gaussian Noise (AWGN dan fading Rayleigh. Besarnya pengaruh penggunaan dari teknik pengkodean kanal Reed Solomon Code dapat diketahui melalui analisa Bit Error Rate (BER dan Peak Signal to Noise Ratio (PSNR. Hasil simulasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan perbaikan sistem dipenerima rata-rata 5dB bila dibandingkan dengan tanpa menggunakan teknik pengkodean kanal Reed Solomon Code.

  17. SISTEM INFORMASI DAN PENGOLAHAN DATA GAJI KARYAWAN PADA RITA PASARAYA KEBONDALEM PURWOKERTO

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nyoman Heddy Triyodanta

    2009-02-01

    Full Text Available Penelitian ini berjudul "Sistem Informasi dan Pengolahan Data GajiKaryawan pada Rita Pasaraya Kebondalem Purwokerto". Tujuan dari penelitian iniodalah untuk mengetahui prosedur sistem informasi pengolahan data gaji karynvanyang sedang berjalan atau sedang dipakai pada Rita Pasaraya KebondalemPurwoketo, yang masih dilakukan dengan proses manual dan pada akhirnyadirancang suatu sistem informasi yang lebih baik. Merancang sistem informasi yangberbasis komputer untuk membantu mengatasi kelemahan dalam pengolahan datamenjadi informasi sesuai dengan kebutuhan user. Hasil analisis menunjukkan bahwapengolahan data di Rita Pasaraya Kebondalem Purwokerto mosih menggunakansistem manual. Sistem yang baru yaitu komputerisasi akan lebih tepat biladipergunakan untuk kehandalan data gaji karyawan. Selain sistem yang baru secarakomputerisasi kedisiplinan pemakai juga perlu ditingkatkan, secara fasilitastambahan selain ruangan khusus yaitu adanya Air Condisioner (AC pada ruangkomputer untuk membuat awet secara perangkat keras komputer dan komputer dapatdihidupkan secara terus menerus. Sistem yang baru aknn menambah kepercayaanImryawan dan pihak lain yang membutuhkan karena akurat, tepat dan handal. Sertapengambilan keputusan tentang kondisi data gaji karyawan dapat lebih alatrat dancepat yang tidak lain dapat meningkatkan kinerja karyawan terhadap perusahaan.

  18. Kajian Implementasi Standar Long-Term Evolution (LTE pada Sistem Komunikasi Taktis Militer

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Aris Pradana

    2012-09-01

    Full Text Available Sistem komunikasi taktis memungkinkan banyak pengguna dengan mobilitas tinggi, memiliki kemampuan network recovery dan network entry yang baik, serta diperkuat dengan sistem keamanan transmisi yang tahan terhadap jamming. Di sisi lain kemajuan telekomunikasi mendorong dikembangkannya LTE (Long-Term Evolution. LTE meningkatkan kapasitas sistem, cakupan area, high peak data rates, didukung dengan sistem keamanan yang baik guna mewujudkan pelayanan komunikasi menjadi lebih baik. Pada penelitian ini dilakukan simulasi dan pengkajian penggunaan standar teknologi LTE agar mampu mendukung dan meningkatkan kualitas sistem komunikasi taktis militer. Simulasi dilakukan untuk menguji kemampuan LTE terhadap jamming. Dari hasil simulasi dan pengkajian didapatkan bahwa sistem uplink LTE, dengan penambahan convolutional coding dan interleaver 8×8, memiliki ketahanan terhadap jamming dengan amplitudo di bawah 2,5 V, serta lebih tahan terhadap multitone-jamming pada sub-carrier yang berbeda daripada multitone-jamming pada sub-carrier yang sama. Arsitektur LTE dengan dukungan teknik AMC, AAA server, dan fast cell selection mampu mendukung sistem super network, network entry, dan network recovery pada sistem komunikasi taktis.

  19. Analisis Penyerapan Energi Crash Box Pola Origami pada Pengujian Frontal Impact Posisi Angular Frontal

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Redi Bintarto

    2017-05-01

    Full Text Available In the car, the body structure is designed in such a way so as to transfer and absorb energy. This serves to minimize the result of this accident related to kinetic energy. This needs a system to absorb the kinetic energy maximally, so as a result of a frontal collision events that can be reduced optimally and kinetic energy can be absorbed by a front body structure. Devices used for absorbing kinetic energy in the car is usually called a crash box, which is located between the main structure and bumper. Crash Box generally tubular thin shaped. It has been a lot of research about the crash box. In this study using crash box origami patterns and using methods taguchi orthogonal array L9 (34. AA7003-T7 aluminum material modeled as bilinear isotropic hardening, the loading method is Frontal Impact Frontal Angular Position with impact angles of 5, 15 and 30 degree by using the finite element software simulation methods. The simulation results showed that the crash box in the lowest possible energy absorption were happened at crash box with 5 degree, with 683 153 Joule energy absorbsion. The highest result was happened to crash box number 5 with the results of 3,140.778 Joule. Lowest absorption on impact of 15 degree and 30 degree were happened to crash box number 1 and number 3 with a value of 245 685 Joule and 174 845 Joule, while the highest absorption at mumber 3 with each value 1,708.521 Joule and 1,750.872 Joule.

  20. ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA SEKTOR USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM DI KOTA SEMARANG

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Achma Hendra Setiawan

    2015-12-01

    Full Text Available Small and medium enterprises (SMEs is not only contributing to the economy of a nation but also provide a very large role in terms of employment. This study aimed to analyze the influence of the variable business units, the value of the investment, the value of output and wages to the number of workers at the SMEs sector in the city of Semarang and also analyzes the variables that affect the most dominant of employment in the SMEs sector in the city of Semarang. Data used in this research is secondary data. Data analyzes tools used in this research is multiple regression model with the ordinary least square method in the form of natural logarithms and used the times series data during the period 1993-2007. Based on data processing, it can be obtained the determination coefficient (R2 of 0.806. It means that 80.6 percent of employment changes at the SMEs sector in the city of Semarang can be explained by variations in the number of business units, the value of the investment, the value of output and the city’s minimum wage, and the rest of 19.4 percent described by other variables outside the model. Overall, the number of business units, the value of the investment, the value of output and the city’s minimum wage had a significant effect on the employment changes in SMEs. Partially, the independent variables were also significant, except for the variable of output value. That variable did not significantly affect the absorption of labor at the SMEs sector. The variable that most affect the absorption of labor in the SMEs sector in the city of Semarang was the number of business units, while the variable of output value had the least affect among the other independent variables.

  1. KADAR GLUKOSA DARI HIDROLISIS SELULOSA PADA ECENG GONDOK MENGGUNAKAN Trichoderma viride DENGAN VARIASI TEMPERATUR DAN WAKTU FERMENTASI

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Purbowatiningrum R Sarjono

    2012-11-01

    Full Text Available Telah kita ketahui bahwa eceng gondok merupakan salah satu sumber selulosa yang melimpah di alam dan dapat dimanfaatkan sebagai sumber karbon bagi jamur Trichoderma viride. Eceng gondok memiliki bobot kering selulosa 21,5%, hemiselulosa 33,9% dan lignin 7,01%. Trichoderma viride adalah jamur saprofit yang berpotensi memproduksi selulase yang mampu mendegradasi ikatan β-1,4-glikosida pada rantai selulosa untuk menghasilkan glukosa. Glukosa dapat dimanfaatkan dalam produksi sirup gula, asam organik dan bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan Trichoderma viride yang mampu tumbuh pada media pertumbuhan hasil modifikasi eceng gondok serta memperoleh temperatur optimum aktivitas Trichoderma viride dalam menghidrolisis eceng gondok dan waktu fermentasi terbaik dalam menghasilkan glukosa. Proses pertama adalah persiapan sampel enceng gondok meliputi delignifikasi, kurva pertumbuhan Trichoderma viride dibuat dalam media modifikasi eceng gondok untuk mengetahui waktu optimum pertumbuhan Trichoderma viride. Penentuan temperatur optimum dan waktu fermentasi terbaik dari aktivitas Trichoderma viride didasarkan pada glukosa yang dihasilkan dari hidrolisis selulosa pada eceng gondok menggunakan metode Nelson Somogyi. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil bahwa Trichoderma viride mampu tumbuh pada media modifikasi eceng gondok. Temperatur optimum aktivitas Trichoderma viride dalam menghidrolisis selulosa pada eceng gondok adalah 35oC dan waktu fermentasi terbaik dihasilkannya glukosa pada jam ke-96 yaitu sebesar 1,3864 mg/L.

  2. MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN PENJASKES DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK (PENJASKES, MATEMATIKA, DAN BAHASA INDONESIA) DI KELAS I SD NEGERI UTAMA 2 TARAKAN

    OpenAIRE

    Sri Suparyati

    2011-01-01

    Suparyati, Sri. 2011. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Penjaskes dengan Menggunakan Model Pembelajaran Tematik (Penjaskes, Matematika, dan Bahasa Indonesia) di Kelas I SD Negeri Utama 2 Tarakan. Dalam pelaksanaan penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas (classroom action research) dengan dua siklus, siklus I dan siklus II dilaksanakan dalam satu kali tatap muka. Subyek penelitian adalah siswa kelas I-2 SD Negeri Utama 2 Tarakan semester I tahun pembelaj...

  3. Pengembangan Instrumen Ranah Kognitif pada Pokok Bahasan Fluida Statis SMA/MA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Mukarramah Mustari

    2016-04-01

    Full Text Available This study aims to: 1 Develop Instrument Domains Cognitive at Static Fluid material in SMA / MA, 2 determine the validity of the instrument of cognitive tests on the static fluid material, 3 determine the reliability of cognitive principal static fluid discussion, 4 determine the level of difficulty of the cognitive tests on the static fluid material, 5 determine distinguishing cognitive test on static fluid material. The result products include cognitive aspects such instruments multiple choice tests and essay tests. Instrument developed on cognitive aspects in the form of multiple choice tests and a description to the extent of competence Bloom C1 to C6 on the material of Static Fluid. The Design of this study is used the development procedure Reasearch and Depelopment (R & D from Borg and Gall adopted by Sugiono ie; up to the stage seven form consisting of: the potential and problems, data collection, product design, design validation, design revisions, product trials, product revision. The data collecting is obtained from the results of expert validation instrument, the response of teachers, and product trials, and then analyzed by quantitative descriptive. The results of the analysis of the development of the instrument can be concluded that the cognitive instruments on the material of static fluid SMA / MA is excellent to be used by teachers in the assessment of competence of learners. Penelitian Pengembangan Instrumen Ranah Kognitif pada Pokok Bahasan Fluida Statis SMA/MA Ini dilakukan bertujuan;1 mengembangkan Instrumen Ranah Kognitif pada Pokok Bahasan Fluida Statis SMA/MA, 2 mengetahui validitas instrumen tes kognitif pokok bahasan fluida statis, 3 mengetahui reliabilitas kognitif pokok bahasan fluida statis, 4 mengetahui tingkat kesukaran tes kognitif pokok bahasan fluida statis, 5 mengetahui daya pembeda tes kognitif pada pokok bahasan fluida statis. Produk yang dihasilkan meliputi instrumen aspek kognitif berupa

  4. Pembuatan Kakas Pendeteksi Unused Method pada Kode Program PHP dengan Framework CodeIgniter Menggunakan Call Graph

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Divi Galih Prasetyo Putri

    2014-03-01

    Full Text Available Proses evolusi dan perawatan dari sebuah sistem merupakan proses yang sangat penting dalam rekayasa perangkat lunak tidak terkecuali pada aplikasi web. Pada proses ini kebanyakan pengembang tidak lagi berpatokan pada rancangan sistem. Hal ini menyebabkan munculnya unused method. Bagian-bagian program ini tidak lagi terpakai namun masih berada dalam sistem. Keadaan ini meningkatkan kompleksitas dan mengurangi tingkat understandability sistem. Guna mendeteksi adanya unused method pada progam diperlukan teknik untuk melakukan code analysis. Teknik static analysis yang digunakan memanfaatkan call graph yang dibangun dari kode program untuk mengetahui adanya unused method. Call graph dibangun berdasarkan pemanggilan antar method. Aplikasi ini mendeteksi unused method pada kode program PHP yang dibangun menggunakan framework CodeIgniter. Kode program sebagai inputan diurai kedalam bentuk Abstract Syntax Tree (AST yang kemudian dimanfaatkan untuk melakukan analisis terhadap kode program. Proses analisis tersebut kemudian menghasilkan sebuah call graph. Dari call graph yang dihasilkan dapat dideteksi method-method mana saja yang tidak berhasil ditelusuri dan tergolong kedalam unused method. Kakas telah diuji coba pada 5 aplikasi PHP dengan hasil  rata-rata nilai presisi sistem sebesar 0.749 dan recall sebesar 1.

  5. Model Optimisasi Portofolio Investasi Mean-Variance Tanpa dan Dengan Aset Bebas Risiko pada Saham Idx30

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Basuki Basuki

    2017-07-01

    Full Text Available Dalam paper ini, model optimisasi portofolio investasi Mean-Variance tanpa aset bebas risiko, atau disebut model dasar dari Markowitz telah dikaji untuk mendapatkan portofolio optimum.Berdasarkan model dasar dari Markowitz, kemudian dilakukan studi lebih lanjut pada model Mean-Variance dengan aset bebas risiko. Selanjutnya, kedua model tersebut digunakan untuk menganalisis optimisasi portofolio investasi pada beberapa saham IDX30. Dalam paper ini diasumsikan bahwa proporsi sebesar 10% diinvestasikan pada aset bebas risiko, berupa deposito yang memberikan return sebesar 7% per tahun. Berdasarkan hasil analisis optimisasi portofolio investasi pada lima saham yang dipilih didapatkan grafik permukaan efisien dari optimisasi portofolio Mean-Variance dengan aset bebas risiko, berada lebih tinggi dibandingkan optimisasi portofolio Mean-Variance tanpa aset bebas risiko. Dalam hal ini menunjukkan bahwa portofolio investasi kombinasi dari aset bebas risiko dan aset tanpa bebas risiko, lebih menguntungkan dibandingkan portofolio investasi yang hanya pada aset tanpa bebas risiko.

  6. Dampak Pemberian Subsidi Produksi Terhadap Keseimbangan Pasar pada Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Monopoli

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hardiani Hardiani

    2015-12-01

    Full Text Available Abstract. This study aimed to analyze: (1 the impact of subsidies on the market equilibriumin perfect competition and monopoly markets (2 the impact of subsidies on the efficiency of markets, surplus buyer-seller on the market perfect competition and monopoly market. Research using method of experimental economics. The simulated market in the form of a a perfectly competitive market with goods subsidized and non-subsidized goods; b a monopoly market with goods subsidized and non-subsidized goods. Data were analyzed at each simulation and the market structure of each type of goods. The result showed that: (1 Empirical equilibrium price higher than the market monopoly of perfect competition and the higher the subsidy conditions than non-subsidized either on transaction systems double action or decentralization; (2 market with subsidized monopoly has a level of market efficiency is better than a perfectly competitive market both with and without subsidies; (3 The allocation of the surplus on the market almost entirely monopoly enjoyed by the seller. In contrast to the perfectly competitive market, relatively more surplus enjoyed by the buyer, but the difference is not too great. Keywords: experimental economics, monopoly market, perfect competition market, subsidies   Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1 dampak subsidi terhadap keseimbangan pasar pada pasar persaingan sempurna dan pasar monopoli (2 dampak subsidi terhadap efisiensi pasar, surplus pembeli-penjual pada pasar persaingan sempurna dan pasar monopoli. Penelitian menggunakan metode percobaan ekonomi. Pasar disimulasi dalam bentuk a pasar persaingan sempurna dengan barang non subsidi dan barang subsidi desentralisasi; b pasar monopoli dengan barang non subsidi dan barang subsidi desentralisasi. Data yang diperoleh dianalisis pada masing-masing simulasi struktur pasar  dan pada masing-masing jenis barang. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa: (1 Harga keseimbangan

  7. PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA TOKO KERAJINAN KULIT KARTIKA MAGETAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Sunarto Sunarto

    2015-07-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas produk pada toko kerajinan kulit Kartika Magetan dan untuk mengetahui keputusan pembelian pada Toko Kerajinan Kulit Kartika Magetan serta mengetahui ada tidaknya pengaruh kualitas produk yang dihasilkan terhadap keputusan pembelian pada Toko Kerajinan Kulit Kartika Magetan. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian kausal. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel Non Probability Sampling yang meliputi sampling kuota (quota sampling. Sampling kuota adalah teknik untuk menentukan sampel dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah kuota yang diinginkan. Sedangkan teknik pengumpulan datanya meng- gunakan metode pengumpulan data kuesioner. Dalam menganalisis data menggunakan metode statistik dengan rumus regresi linier sederhana dan korelasi produk moment. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Hal ini berdasarkan atas hasil perhitungan regresi linier sederhana yang telah dilakukan dapat diperoleh persamaan Y = 9,5013 + 0,7607X yang artinya jika variabel kualitas produk (X dinaikkan sebesar 1% maka variabel kualitas produk akan bertambah 0,7607%. Dengan nilai konstanta 9,5013 menunjukkan bahwa keputusan pembelian pada Toko Kerajinan Kulit Kartika Magetan akan konstan apabila kualitas produk (X sama dengan nol (tidak ada, dengan asumsi faktor lain tetap atau tidak berubah nilainya. Selain itu didukung dengan uji determinasi yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar prosentase sumbangan kualitas produk terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan untuk uji fisher diperoleh nilai fhitung  (21,735 sedangkan ftabel  (4,41. Hal ini berarti bahwa fhitung  (21,735 > ftabel  (4,41. Atas dasar uji Fisher tersebut dapat disimpulkan Ho tolak, artinya ada pengaruh secara keseluruhan kualitas produk dengan keputusan

  8. Analisis Perbandingan Kinerja Mach-Zehnder berdasarkan Ragam Format Modulasi pada Jaringan FTTH

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    ZULIA NURUL KARIMAH

    2018-03-01

    Full Text Available ABSTRAK Pada jurnal ini dibuat pemodelan link FTTH pada software Optisystem 7.0 untuk mengetahui pengaruh dari Kerr effect dengan membandingkan performansi serat optik kaca dan serat optik plastik berdasarkan format modulasi berupa NRZ, RZ, RZ-DPSK, RZ-DQPSK dan CSRZ. Terdapat dua skenario, dengan skenario pertama, variabel input yang diubah adalah format modulasi pada Mach-zehnder, sedangkan pada skenario kedua, variabel yang diubah adalah pemakaian serat optik yang dipakai, yaitu serat optik bahan kaca, plastik dan hybrid kaca plastik. Hasil simulasi menunjukkan dengan efek linier dan non-linier pada kabel kaca yang menghasilkan performansi jaringan dari yang terbaik, dengan Q factor di atas 6 dan BER di bawah 10-9 adalah NRZ, RZ, RZ-DPSK, CSRZ dan RZ-DQPSK. Sedangkan dengan penggunaan kabel PMMA, yang menunjukkan performansi jaringan yang baik adalah dengan konfigurasi G652D-G652D-PMMA pada format modulasi NRZ, RZ, RZ-DPSK dan RZ-DQPSK. Efek non-linier yang terjadi pada jaringan ini hanya SPM dan XPM. Kata kunci: FTTH, mach-zehnder, format modulasi, efek non-linier, GOF, POF. ABSTRACT In this journal is creating a FTTH link on Optisystem software 7.0 to determine the effect of Kerr effect by comparing the performance of fiber optic glass and plastic optical fiber based on modulation formats such as NRZ, RZ, RZ-DPSK, RZ-DQPSK and CSRZ. There are two scenarios, first, input variables are changed based on format in Mach-zehnder modulator, while in the second scenario, the changed variable is the material of optical fiber, the materials are optical fiber glass, plastic and hybrid plastic and glass. The simulation results based on comparison with linear and nonlinear effects on glass optical fiber, which produce Q factor above 6 and BER below 10-9 are NRZ, RZ, RZ-DPSK, CSRZ and RZ-DQPSK. While the use of PMMA cable, which indicates good network performance is the configuration G652D-G652D-PMMA on the modulation format NRZ, RZ, RZ-DPSK and RZ

  9. Analisa Ketelitian Geometrik Citra Resolusi Tinggi Hasil Ortorektifikasi pada Pembuatan Peta Skala 1: 5000

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Achmad Rizal Al-Amin

    2017-03-01

    Full Text Available Di era teknologi yang berkembang pesat, berbagai metode survei telah banyak digunakan salah satunya dengan cara penginderaan jauh menggunakan satelit. Sebagaimana diketahui bahwa proses perekaman citra satelit diliput dari wahana (satelit yang bergerak di atas permukaan bumi pada ketinggian ratusan kilometer, sehingga menyebabkan citra satelit memiliki distorsi geometrik. Untuk mengurangi pengaruh distorsi geometrik objek pada citra, dilakukan koreksi geometrik dengan cara ortorektifikasi. Pleiades merupakan satelit penghasil citra satelit resolusi tinggi yang dibuat oleh perusahaan Airbus Defence & Space. Citra satelit yang dihasilkan memiliki resolusi spasial 0,5 meter Sebagai acuan bagi kegiatan pemanfaatan ruang yang lebih rinci dari kegiatan pemanfaatan ruang yang diatur dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW, maka dibuat Rencana Detail Tata Ruang (RDTR dengan peta skala 1:5.000 yang telah diatur oleh Badan Informasi Geospasial. Dalam proses ortorektifikasi citra satelit untuk pembuatan peta skala 1 : 5000 ini, digunakan titik kontrol tanah atau Ground Control Point (GCP untuk proses koreksi geometris dan data Digital Elevation Model (DEM. Pada penelitian ini dilakukan proses ortorektifikasi dengan metode polinomial Rational Function menggunakan 21 GCP pada polinomial orde 2. Didapat nilai RMS Error jarak pada citra hasil ortorektifikasi sebesar 0.419 meter, tetapi masih masuk toleransi untuk pembuatan peta skala 1:5000 pada uji statistik T-Test dengan α=5% & α=10%. Didapat juga nilai pixel citra sebelum ortorektifikasi sebesar 0,543592 meter sedangkan setelah ortorektifikasi sebesar 0,500032 meter. Yang berarti, setelah proses ortorektifikasi, nilai pixel sesuai dengan resolusi spasial citra ≈ 0,5 meter.

  10. Teledekteksi Gas pada Mobile Robot yang dikendalikan Gelombang Radio

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Dimas Herjuno

    2012-09-01

    Full Text Available Beberapa tahun terakhir terjadi peristiwa hilangnya nyawa manusia karena keracunan gas alam diarea pertambangan. Ada pula terjadi peristiwa dicurigainya bungkusan atau kemasan yang diduga adalah barang yang membahayakan jiwa. Karena banyaknya peristiwa yang meresahkan dan membahayakan masyarakat, maka dibutuhkan suatu alat yang dapat melakukan pengecekan pada suatu area atau benda dimana manusia tidak terlibat secara langsung atau melakukan kontak secara langsung yang dapat membahayakan manusia. Pada penlitian ini telah dibuat robot yang dilengkapi dengan sensor gas, sistem mikrokontroler serta beberapa perangkat jaringan seperti router, kamera ip yang digunakan untuk mensupport kelengkapan sistem. Dibutuhkan juga sebuah server komputer yang dapat memberikan perintah maupun memantau dari jarak jauh. Berdasarkan hasil pengukuran, resistansi sensor pada saat tidak terdeteksi gas bernilai paling tinggi 30KΩ dan resistansi sensor saat terdeteksi gas bernilai paling rendah sebesar 3KΩ. Dalam pengujian keseluruhan alat , robot ini berhasil bergerak sesuai perintah yang diberikan melalui gelombang radio dan mendeteksi gas dengan keberhasilan sebanyak 10 kali dari 10 kali percobaan dengan kecepatan rata-rata 0,12 m/s

  11. Aplikasi Kalender Bali Berbasis Mobile Application pada Android Platform

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ida Ayu Putri Pradnyani

    2016-01-01

    Full Text Available Kalender adalah suatu sistem pemberian nama pada sebuah periode waktu. Kalender Bali atau Kalendar Caka Bali sangat penting dalam kehidupan sosial budaya masyarakat Bali. Beberapa hari suci seperti Hari Raya Nyepi dan Siwaratri ditetapkan berdasarkan Kalender Caka. Aplikasi Kalender Bali berbasis mobile application pada android platform ini diciptakan untuk dapat membantu masyarakat yang memerlukan dalam menentukan waktu yang sudah lampau, waktu sekarang, dan waktu yang akan datang dengan bantuan komputer. Penelitian ini bertujuan untuk merancang pemodelan dan membangun sebuah Aplikasi Kalender Bali berbasis Android yang dapat digunakan untuk melihat informasi penanggalan bali, hari raya, hari nasional, otonan berdasarkan perhitungan Kalender Caka Bali. Perancangan diakukan dengan metode perangkat pemodelan sistem serta penelusuran algoritma perhitungan wewarigan, purnama, tilem dan sasih dari sejumlah pustaka Kalender Bali.Analisa dilakukan dengan menguji perhitungan wewaran, sasih, purnama, tilem, pencarian otonan yang dapat di akses dengan mudah melalui Android.Untuk meningkatkan kehandalan informasi, diperlukan adanya penelitian dan pengembangan lebih lanjut yang dapat menghasilkan pencarian padewasaan dan penentuan tanggal padewasaan terbaik pada Android.   Kata kunci: Kalender Bali, Hindu, Android, Mobile.

  12. Pemanfaatan Augmented Reality Pada Permainan Othello

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rendy Layman Aguston

    2016-11-01

    Full Text Available Perkembangan teknologi telah mengubah cara pengerjaan suatu pekerjaan dari cara konvensional menjadi cara yang lebih praktis. Dengan hadirnya teknologi Augmented Reality, cara bermain yang menggunakan pion dan membalikkan pion musuh secara manual menjadi lebih mudah dalam memainkan permainan selain juga dapat berinteraksi langsung. Pembuatan permainan Othello menggunakan program Unity dengan framework Vuforia untuk mewujudkan Augmented Reality pada permainan Othello. Untuk menerapkan Augmented Reality dengan baik, dibutuhkan papan permainan sebagai image target yang sesuai dengan kriteria, jenis kamera yang digunakan, jarak kamera terhadap papan permainan, intensitas cahaya yang ditangkap kamera, serta tingkat sensitivitas tombol virtual. Pada permainan Othello ini tersedia fitur komputer yang menggunakan algoritma Alpha Beta Pruning dengan 3 level kedalaman yang menggunakan perhitungan fungsi evaluasi berupa mobility, potential mobility dan penguasaan corner yang menghasilkan kemenangan mencapai 73,33% dari 15 kali uji coba terhadap aplikasi Othello serupa dan 78,34% dari 37 kali uji coba terhadap user.

  13. Studi Variasi Beab Pendinginan pada Evaporator pada Low Stage Sistem Refrigerasi Cascade R22-404A

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Moch. Munirul Ichsan

    2013-03-01

    Full Text Available Saat ini banyak dibutuhkan sistem pendingingan yang memiliki temperatur rendah dan kapasitas yang besar. Maka dari itu digunakanlah sistem refrigerasi cascade yang disusun atas dua stage yaitu high stage dan low stage. Alat pengujian sistem refrigerasi cascade ini menggunakan refrigerant R-22 di high stage dan R-404A di low stage yang dihubungkan dengan heat exchanger tipe konsentrik untuk memindahkan kalor dari kondensor low stage menuju evaporator high stage. Dalam melakukan pengujian diberikan beban pendinginan sebanyak sepuluh variasi heater. Dengan variasi beban mulai dari tanpa pemberian beban sampai beban heater sebesar 203,72watt. Sehingga setelah melakukan penelitian ini didapatkan hasil yang optimum pada pembebanan 203,72watt berupa COPcascade 1,06213, εeffectiveness 0,78313, temperatur evaporator minimum -26,9 °C. Dan dari hasil ini menunjukkan desain heat exchanger tipe konsentrik sangat menentukan dalam perpindahan panas, sehingga performa dari sistem refrigerasi cascade sangat ditentukan oleh tingkat perpindahan kalor pada heat exchanger yang diketahui melalui nilai εeffectiveness dan NTU.

  14. PENGEMBANGAN TANAMAN TALAS BENTUL KOMODITAS UNGGULAN PADA LAHAN RAKYAT DI KECAMATAN PEGANTENAN KABUPATEN PAMEKASAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Zainol Arifin

    2015-12-01

    Full Text Available Kebutuhan karbohidrat dari tahun ke tahun terus meningkat, penyediaan karbihidrat dan karbohidarat serelia saja tidak mencukupi, sehingga peranan tanaman penghasil karbohidratat yang memiliki peranan cukup strategis tidak hanya sebagai sumber bahan pangan.Oleh karena itu tanaman bentul menjadi sangat penting artinya didalam kaitan terhadap penyediaan bahan panga dari umbi-umbian khususnya bentul semakin penting. Tanaman bentul merupakan tanaman karbohidrat non beras, diversifikasi/ penganekaaragaman konsumsi pangan local/budaya local, substitusi gandum/terigu, pengembangan industry pengolahan hsil dan industry I serta komoditi strtegis sebagai pemasok devisa melaui ekspor.. Hasil analisa tanah yang dilakukan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan dan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP Jawa Timur Tahun 2011 berdasarkan data usahatani ubijalar tahun 2010,Vareitas unggul didefinisikan sebagai varietas yang dapat berproduksi di atas rata-rata pada lingkungan spesifik.Benih bermutu sering dikaitkan dengan istilah benih bersertifikat atau benih bermutu. Sertifikat tersebut sebagai jaminan bahwa benih diperoleh dari proses yang standar, memiliki kemampuan tumbuh dengan tingkat keseragaman tinggi, dan terbebas dari penyakit tular benih (seed born diseases.Pemilihan varietas atau klon yang sesuai dengan karakteristik agroekologi lahan akan mengurangi biaya input seperti penggunaan kultivar ganjah, toleran penyakit tertentu. Perakitan vareitas atau klon yang memiliki kemampuan berproduksi tinggi pada lingkungan spesifik seperti tahan terhadap intensitas cahaya yang rendah, tahan kekeringan, tahan terhadap genangan air.Hasil survey tentang bibit yang dipakai dalam budidaya tanaman talas di Kecamatan Pegantenan menunjukkan mereka mengatakan 100% bibit yang dipakai menggunakan bibit turun temurun dari nenek moyang mereka. Bibit mereka menghasilkan produksi sedang yaitu 2 sampai 7 Kg per bibit. Akan tetapi bibit yang mereka tanam mempunyai kelemahan

  15. Pengaruh Pemijatan Perineum pada Primigravida terhadap Kejadian Ruptur Perineum saat Persalinan di Bidan Praktek Mandiri di Kota Bengkulu Tahun 2014

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Wewet Savitri

    2015-01-01

    Full Text Available AbstrakRuptur perineum merupakan salah satu komplikasi persalinan kala II yang dapat menyebabkan disfungsi organ reproduksi wanita, perdarahan dan laserasi. Sebanyak 85% wanita melahirkan pervaginam dapat mengalami ruptur perineum. Salah satu cara mengurangi ruptur perineum adalah dengan melakukan pemijatan perineum untuk meningkatkan kesehatan, aliran darah dan elastisitas perineum. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh pemijatan perineum pada primigravida terhadap kejadian ruptur perineum saat persalinan di Bidan Praktek Mandiri di Kota Bengkulu Tahun 2014. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan metode post test only control group design. Penelitian dilakukan di Bidan Praktek Mandiri (BPM kota Bengkulu dengan subjek 28 orang primigravida usia kehamilan 36 minggu yang terdiri dari 14 orang kelompok intervensi dan 14 orang kelompok kontrol. Penelitian dilakukan dari 10 Maret 2014 hingga 10 Mei 2014, kemudian data dianalisis dengan uji Chi Square. Kejadian ruptur perineum pada kelompok intervensi setelah dilakukan pemijatan perineum hanya 21,4% sementara pada kelompok kontrol 71,4%. Hasil penelitian membuktikan ada pengaruh pemijatan perineum pada primigravida terhadap kejadian ruptur perineum (p<0,05. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemijatan perineum pada primigravida berpengaruh terhadap kejadian ruptur perineum pada saat persalinan.Kata kunci: pemijatan perineum, primigravida, ruptur perineumAbstractPerineal rupture is one of the second stage of labor complications that can lead to dysfunction of the female reproductive organs, bleeding and lacerations. As many as 85% of women give birth vaginally may experience rupture of the perineum. A method of reduce perineal rupture is a perineal massage to promote health, blood flow and elasticity of the perineum. The objekctive of this study was to determine the effect of perineal massage on the incidence of perineal rupture in primigravid during childbirth in

  16. PENGARUH KEDALAMAN AIR TERHADAP SHORT TERM MEMORY DAN KONSUMSI ENERGI PADA PENYELAM

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Rini Dharmastiti

    2012-02-01

    Full Text Available Penelitian ini akan melihat pengaruh kedalaman air terhadap short term memory dan konsumsi energi penyelam. Penelitian ini mengambil sampel 10 mahasiswa pria dan 5 wanita. Pengukuran performansi short term memory dilakukan dengan cara setiap obyek diperlihatkan deretan 7 angka acak yang diberikan selama 5 detik dan setelah 15 detik kemudian dilakukan pemanggilan kembali informasi yang baru saja diberikan. Setiap obyek diuji sebangak 30 kali untuk setiap kedalaman (1 m; 2,5 m; dan 4 m. Pengukuran konsumsi energi dilakukan dengan menghitung denyut jantung menggunakan metode palpasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin meningkat kedalaman air, maka performasi short term memory penyelam tersebut semakin menurun.  Penurunan ini berlaku untuk pria dan wanita. Penambahan kedalaman ini juga meningkatkan konsumsi energi baik pada pria maupun wanita. Perbedaan jenis kelamin mempengaruhi performansi short term memory secara signifikan. Pria memiliki performansi rata-rata short term memory sebesar 91,67% pada kedalaman 1 m, 90,67% pada kedalaman 2,5 m, dan 86,33% pada kedalaman 4 m. Sedangkan wanita memiliki performansi rata-rata sebesar 86% pada kedalaman 1 m, 84% pada kedalaman 2,5 m, dan 80,67% pada kedalaman 4 m. Rata-rata konsumsi energi pria adalah 3,19 kkal, 3,34 kkal, dan 3,65 kkal pada kedalaman 1 m; 2,5 m; dan 4 m berturut-turut. Sedangkan rata-rata konsumsi energi wanita adalah 3,81 kkal, 4,07 kkal, dan 4,54 kkal pada kedalaman yang sama dengan pria.     Kata kunci : tekanan, kedalaman air, performansi short term memory, konsumsi energi.       This research is to observe water depth effects on short term memory and energy expenditure of diver. This research objects are 10 male and 5 female students. Short term memory performance measurement held by every object has been shown 7 random numerics (as information for 5 seconds and after 15 seconds later they write down the information on a paper. Every object got 30 tests for every

  17. Pengembangan Aplikasi “Kalender Saka Bali” pada Sistem Operasi Machintos

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    I Putu Cahya Prawira

    2015-08-01

    Full Text Available Kalender Saka Bali merupakan sistem penanggalan yang digunakan oleh orang Hindu di pulau Bali pada umumnya. Pembuatan kalender Saka pada perangkat Machintos (MAC dapat mempermudah para pengguna Machintos (MAC untuk mencari, menentukan dan mempelajari bagaimana cara menentukan hari baik dalam upacara agama. Medote dynamic looping digunakan dalam perhitungan kalender Saka Bali agar sesuai dengan perhitungan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI. Berdasarkan pengujian, aplikasi ini sesuai dengan Kalender Bali cetak yang sesuai dengan perhitungan PHDI. Pengujian juga dilakukan terhadap fitur-fitur aplikasi kalender Saka Bali ini menggunakan beberapa kalender Bali yang sudah ada. Berdasarkan pengujian, kelebihan aplikasi yaitu dapat melakukan pencarian otonan, pencarian hari raya, pencarian event, pembuatan event, reminder custom, event private, ala ayuning dewasa, pawukuan, wewaran, paringkelan, purnama, tilem, dan sasih. Kekurangan aplikasi ini yaitu tidak dapat melakukan ramalan, konversi dan hanya dapat dijalankan pada komputer dengan sistem operasi Machintos. Kata kunci: Kalender Saka Bali, Machintos, Parisada Hindu Dharma Indonesia, Dynamic Looping

  18. Evaluasi Kinerja IEEE 802.11e HCCA untuk Dukungan QoS pada WLAN Menggunakan NS-2

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Amry Daulat Gultom

    2014-06-01

    Full Text Available Wireless Local Area Network (WLAN digunakan oleh trafik multimedia yang seharusnya memerlukan persyaratan jaringan yang lebih baik terhadap delay, jitter dan packet losses. IEEE 802.11 Task Group E memperkenalkan perbaikan protokol MAC 802.11, yaitu Hybrid Coordination Function (HCF, yang terdiri dari dua mekanisme akses: Enhanced Distributed Channel Access (EDCA dan HCF Controlled Channel Access (HCCA yang memberikan dukungan Kualitas Layanan/Quality of Service (QoS bagi trafik multimedia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami algoritma protokol MAC IEEE 802.11e HCCA pada jaringan WLAN, dan menganalisis kinerja protokol MAC 802.11e HCCA pada aplikasi multimedia dengan menggunakan metode simulasi pada NS-2. Metrik kinerja yang diukur adalah jitter dan throughput-nya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa protokol MAC HCCA dapat memberikan jaminan QoS dibanding protokol MAC DCF, dimana jitter HCCA lebih stabil dari pada jitter DCF. Begitupula dengan throughput HCCA yang tidak berubah selama trafik berlangsung, tidak seperti pada DCF yang masih mengalami fluktuasi yang besar.

  19. ASETILASI PADA FENOL DAN ANISOL MENGGUNAKAN ANHIDRIDA ASAM ASETAT BERKATALIS Zr4+-ZEOLIT BETA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    DA Retnoningrum

    2015-07-01

    Full Text Available Zeolit beta pada umumnya memiliki keasaman tinggi dan berpotensi aktif sebagai katalis heterogen dalam asilasi Friedel-Crafts senyawa aromatik. Untuk meningkatkan stabilitas dan selektivitasnya, zeolit beta perlu diaktivasi dan dimodifikasi terlebih dahulu dengan mengembankan logam aktif zirkonium dengan metode pertukaran ion. Karakterisasi katalis meliputi analisis kristalinitas katalis dengan XRD, sifat permukaan katalis dengan Surface Area Analyzer dan uji keasaman dengan pengadsorbsi piridin. Dalam penelitian ini, dipelajari aktivitas dan selektivitas katalis Zr4+-zeolit beta dalam reaksi asetilasi fenol dan anisol. Reaksi dilakukan pada berbagai variasi suhu yaitu 100 dan 130C dengan waktu reaksi yaitu pada jam ke 4, 8 dan 12. Hasil asetilasi kemudian dianalisis menggunakan GC, FTIR dan analisis produk menggunakan GC-MS. Asetilasi fenol dengan katalis Zr4+-zeolit beta menghasilkan produk fenil etanoat dengan kadar 95,87% dan selektivitas 100%. Hasil ini didapatkan pada suhu reaksi 130C dan waktu reaksi 8 jam. Asetilasi pada cincin benzena baik pada fenol maupun anisol tidak terjadi, hal ini karena asetilasi pada cincin benzena lebih sukar dibandingkan asetilasi pada gugus OH fenol. Perlu adanya kondisi lain untuk melakukan asetilasi pada cincin benzena. Asetilasi anisol pada waktu reaksi 24 jam dan temperatur 130C didapatkan produk dengan kadar 74%.Beta zeolite generally has a high acidity and potentially active as heterogeneous catalyst in the Friedel-Crafts acylation of aromatic compounds. To improve its stability and selectivity, beta zeolite needs to be activated and modified in advance with zirconium to elicit active metal using ion exchange method. Characterization of catalyst include catalyst’s crystallinity using XRD analysis, the nature of the catalyst surface with the Surface Area Analyzer and the acidity test using pyridine adsorption. In the current study the activity and the selectivity of catalyst Zr4+-beta zeolite

  20. PERBANDINGAN KEANEKARAGAMAN HYMENOPTERA PARASITOID PADA AGROEKOSISTEM KEDELAI DENGAN APLIKASI DAN TANPA APLIKASI INSEKTISIDA

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Hendrival Hendrival

    2017-04-01

    Full Text Available Abstrak Sistem pengelolaan tanaman kedelai dengan penggunaan insektisida sintetik yang intensif akan menurunkan keanekaragaman jenis Hymenoptera parasitoid. Penelitian bertujuan untuk memban-dingkan keanekaragaman Hymenoptera parasitoid pada agroekosistem kedelai dengan dan tanpa aplikasi insektisida sintetik. Pengumpulan data serangga menggunakan perangkap dari jaring serangga dan nampan kuning. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks keanekaragaman jenis pada fase pertumbuhan vegetatif dan generatif kedelai dengan aplikasi insektisida lebih rendah dibandingkan dengan yang tanpa aplikasi insektisida, yang keduanya tergolong sedang. Indeks kemerataan jenis pada fase pertumbuhan vegetatif dan generatif dari kedua agroekosistem kedelai tergolong tinggi. Indeks kekayaan jenis pada fase vegetatif dari agroekosistem kedelai dengan aplikasi insektisida tergolong rendah (0<2,3955≤2,5, sedangkan pada fase generatif tergolong sedang (0<3,6118≤4. Indeks kekayaan jenis pada fase vegetatif (0<2,6229≤4 dan generatif (0<3,8287≤4 dari agroekosistem kedelai tanpa aplikasi insektisida tergolong sedang. Komunitas Hymenoptera parasitoid pada agroekosistem kedelai tanpa aplikasi insektisida memiliki kemiripan lebih rendah daripada yang dengan aplikasi insektisida. Aplikasi insektisida mempengaruhi indeks kekayaan jenis pada fase generatif dan kemiripan komunitasnya, yaitu nilainya lebih rendah daripada yang tanpa insektisida. Abstract The management system of soybean agroecosystem with an intensive use of synthetic insecticides will reduce the diversity of parasitoid Hymenoptera species. The study aimed to compare the diversity of the parasitoids in soybean agroecosystem with and without insecticide application. The collection of the parasitoid used insect net and yellow tray. The results showed that the diversity index of the parasitoids during vegetative and generative growth of the soybean with the insecticide application was lower than the one without

  1. Persaingan Tanaman Jagung (Zea Mays) dan Rumput Teki (Cyperus Rotundus) pada Pengaruh Cekaman Garam (NaCl)

    OpenAIRE

    Pranasari, Rizka Amalia; Nurhidayati, Tutik; Purwani, Kristanti Indah

    2012-01-01

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan Zea mays yang bersaing dengan Cyperus rotundus pada pengaruh cekaman garam (NaCl).Metode yang digunakan replacement series menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3 ulangan. Dengan perlakuan cekaman garam (NaCl) 0ppm, 500ppm, 1000ppm, dan 1500ppm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kultur tunggal terjadi persaingan intraspesies antara Zea mays maupun Cyperus rotundus sedangkan pada kultur campuran terjadi persaingan interspesies ant...

  2. Deteksi Antigen pada Kriptokokosis

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Robiatul  Adawiyah

    2014-12-01

    Full Text Available AbstrakKriptokokosis  merupakan  infeksi  sistemik  yang  disebabkan  Cryptococcus  sp.  Predileksi jamur tersebut adalah susunan saraf pusat dan selaput otak. Terdapat 5 spesies Cryptococcus sp. yang menyebabkan penyakit pada manusia; yang paling banyak adalah Cr. neoformans dan Cr.  gattii.  Diagnosis kriptokokosis ditegakkan berdasarkan gejala klinis, pemeriksaan laboratoris PCR. Pemeriksaan secara morfologi dengan tinta India positif  bila jumlah sel jamur 10 sel/ml spesimen. Kultur dilakukan di media sabouraud dextrose agar (SDA dan niger sheed agar (NSA, jamur  tumbuh  setelah  5­7  hari.  Deteksi  antigen  dan  antibodi  dilakukan  pada  cairan  tubuh  dan tidak membutuhkan waktu lama. Deteksi antibodi Cr.neoformans memiliki kelemahan yaitu tidak menunjukkan hasil positif pada infeksi akut, IgA masih positif setelah 1­2 tahun fase penyembuhan, IgG  dapat  persisten,  pada individu  imunokompromis menunjukkan hasil  yang  sangat  kompleks dan dalam menentukan diagnosis sering tidak  konsisten. Polisakarida  adalah komponen paling berperan dalam virulensi Cr. neoformans. Komponen polisakarida terutama glucuronoxylomannan merupakan petanda penting dalam diagnosis kriptokokosis secara serologis. Deteksi antigen Cr. neoformans memiliki kelebihan yaitu menunjukkan hasil positif pada infeksi akut/kronis, sensitivitas antigen yang minimal tetap dapat mendiagnosis kriptokokosis. Kata kunci: Cr. neoformans, glucuronoxylomannan, antigenAbstractCryptococcosis is systemic infection that caused by Cryptococcus sp. Predilection of this fungi is the central nervous system and brain membrane. There are 5 species of Cryptococcus sp. that cause  cryptococcosis  in  human;  but  the  majority  are  caused  by  Cr.  neoformans  and  Cr.  gattii. The diagnosis of cryptococcosis is made based on clinical symptoms, laboratory and radiological PCR. Morphological examination with India ink is positive when the

  3. Studi Respon Seismik Penggunaan Steel Slit Damper (SSD pada Portal Baja

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Lisa Ika Arumsari

    2012-09-01

    Full Text Available Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengurangi dampak dari beban gempa terhadap portal baja adalah menggunakan peredam. Steel Slit Damper (SSD adalah salah satu jenis peredam yang dibuat dari sejumlah pelat baja lunak berbentuk segi-4 yang dimodelkan sebagai pegas-pegas yang disusun secara seri. Energi akibat gempa disalurkan melalui strip-strip damper yang mudah meleleh ketika perangkat mengalami deformasi inelastis siklik. SSD mendisipasi energi melalui pembentukan sendi plastis atau pelelehan pelat damper. Pada penelitian ini dilakukan analisa respon seismik Steel Slit Damper (SSD pada portal baja 1 lantai yang menerima beban lateral berupa beban gempa, dengan membandingkan portal baja konvensional, portal baja inverted-v, dan portal baja dengan SSD. Hasil analisa menunjukkan bahwa gaya geser, gaya normal, dan momen yang dihasikan portal dengan SSD lebih kecil hingga 80,49% dari gaya-gaya yang dihasilkan portal konvensional, tetapi gaya-gaya tersebut masih lebih besar daripada yang dihasilkan portal inverted-V. Portal dengan SSD dapat memperkecil simpangan sebesar 94,12% pada portal konvensional dan sebesar 33,33% pada portal bracing inverted-v. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa portal SSD memiliki daktilitas 105,85% lebih tinggi dari portal konvensional dan 298,67% lebih tinggi dari portal bracing inverted-v

  4. WHATSAPP FORENSICS PADA ANDROID SMARTPHONE : A SURVEY

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Zulkarnaen Akbar

    2016-12-01

    Full Text Available Salah satu applikasi jejaring sosial yang sangat populer saat ini adalah WhatsApp. Hampir seluruh pengguna smartphone menggunakan applikasi ini sebagai media komunikasi. Berbagai macam perkembangan atau fitur baru telah banyak ditambahkan pengembang sebagai fasilitas yang dapat memanjakan para pengguna. Peranan sistem keamanan tentunya sangat penting untuk menunjang keamanan privasi para pengguna agar kerahasiaan tetap terjaga. Beberapa peneliti telah banyak melakukan experimen mobile forensics untuk mendapatkan berbagai informasi dari para pengguna WhatsApp. Pada paper ini membahas survey berbagai metoda dari berbagai para peneliti WhatsApp forensics. Dalam sebuah proses mobile metoda yang digunakan dalam proses forensics antara lain menggunakan internet protocol dan live memory. Untuk proses mobile forensics khususnya pada applikasi WhatsApp dapat dilakukan dengan menggunakan metoda tersebut untuk memperoleh data informasi yang dibutuhkan.

  5. Model Servqual Dengan Pendekatan Structural Equation Modeling (Studi Pada Mahasiswa Sistem Informasi)

    OpenAIRE

    Nurfaizal, Yusmedi

    2015-01-01

    Penelitian ini berjudul “MODEL SERVQUAL DENGAN PENDEKATAN STRUCTURAL EQUATION MODELING (Studi Pada Mahasiswa Sistem Informasi)”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui model Servqual dengan pendekatan Structural Equation Modeling pada mahasiswa sistem informasi. Peneliti memutuskan untuk mengambil sampel sebanyak 100 responden. Untuk menguji model digunakan analisis SEM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tangibility, reliability responsiveness, assurance dan emphaty mempunyai pengaruh...

  6. Studi Geokimia Mineral Serisit pada Endapan Tembaga Sangkaropi dan Rumanga Sulawesi Selatan

    OpenAIRE

    Irvan Ria, Ulva

    2012-01-01

    Penelitian bertujuan untuk (1) mengetahui proses alterasi terhadap pembentukan mineral serisit pada endapan tembaga, (2) mengetahui penyebab perbedaan konsentrasi tembaga di Sangkaropi dan Rumanga. Penelitian lapangan dan pengambilan sampel dilakukan pada endapan tembaga yang tersingkap di daerah Sangkaropi dan Rumanga, Sulawesi Selatan. Metode penelitian yang di gunakan adalah kuantitatif ex post facto. Data mineralogi dan geokimia diperoleh dari analisis sampel batuan menggunakan mikroskop ...

  7. FREKUENSI PULPITIS REVERSIBEL DAN PULPITIS IREVERSIBEL PADA IBU HAMIL DI KABUPATEN PANGKEP

    OpenAIRE

    -, ASTUTI

    2016-01-01

    2015 Frekuensi Pulpitis Reversibel dan Pulpitis Ireversibel pada Ibu Hamil di Kabupaten Pangkep Astuti Universitas Hasanuddin RINGKASAN Kehamilan merupakan suatu proses alamiah yang melibatkan perubahan secara anatomi, fisiologi, dan hormonal. Efek perubahan hormonal mempengaruhi hampir semua sistem organ pada tubuh termasuk rongga mulut. Selama kehamilan ibu hamil sering mengeluhkan sakit gigi. Sakit gigi atau pulpitis (reversibel dan ireversibel) dapat mengganggu kesehatan...

  8. Pengaruh Persepsi Nilai pada Intensi Pembelian Produk Virtual yang Dimediasi oleh Kepuasan

    OpenAIRE

    Tunjungsari, Hetty Karunia; Lunardy, Dennis

    2016-01-01

    . Penelitian ini dilakukan untuk mengukur intensi pembelian produk virtualyang ditawarkan pada pemain online game selama periode bermain berlangsung.Kepuasan terhadap game diduga menjadi variabel mediasi dalam pengaruh persepsinilai terhadap intensi pembelian. Online game yang dimainkan oleh responden dalampenelitian ini adalah tipe MMORPG (Massively Multiplayer Online Role PlayingGames) dan MMOBA (Massively Multiplayer Online Battle Arena). Hasil penelitianmenunjukkan bahwa baik pada kelompo...

  9. Penilaian Kandungan Komponen Teknologi Humanware pada IKM (Studi Kasus: IKM Mebel Propinsi DI. Yogyakarta

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Siti Rohmatul Umah

    2016-04-01

    Full Text Available ABSTRAKKemampuan sumber daya manusia (humanware merupakan faktor penentu dalam keberhasilan suatu organisasi dalam menghadapi tantangan-tantangan perusahaan dalam era globalisasi. Usaha perbaikan dan pengembangan SDM dapat dilakukan secara terarah dan optimal bila diketahui terlebih dahulu kondisi dari komponen humanware pada suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kandungan komponen humanware pada IKM mebel di propinsi DI Yogyakarta. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan metode technometrik. Data diperoleh dengan menyebarkan kuesioner pada sampel 20 IKM mebel DIY dengan dua kategori pemilik dan pekerja. Perhitungan data dilakukan dengan metode teknometrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa batas bawah kecanggihan humanware kategori pemilik ada pada level 1 klasifikasi kemampuan mengoperasikan dan batas atas ada pada level 3 klasifikasi kemampuan memperbaiki. Sedangkan untuk kategori pekerja, batas bawah ada pada level 1 klasifikasi kemampuan mengoperasikan dan batas atas pada level 3 klasifikasi memperbaiki. Hal ini mengimplikasikan bahwa sumber daya manusia pada IKM Mebel baik pemilik dan pekerja memiliki kemampuan yang sama yaitu mempunyai kemampuan dan ketrampilan mengoperasikan dan memperbaiki peralataan produksi. Kata kunci : Kandungan teknologi, humanware, IKM MebelABSTRACTOne of methods performance improving in Small and Medium Industries is by improve technology capability. One of technology components is humanware, where human resource capability in a organization is determinant of organization’s succesfull in facing treats in globalization era. The Improvement and development programs for human resources can be implemented optimally if is known already the conditions of humanware in a organization. The paper is aim to assess humanware content in SME’s in furniture industry with using technometric method. Sample of observation was 20 participants from SME’s Furniture in Yogyakarta province. Respondents

  10. TRANSFER GEN ANTIVIRUS PADA EMBRIO UDANG WINDU, Penaeus monodon DALAM BERBAGAI KONSENTRASI DEOXYRIBO NUCLEIC ACID

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Andi Parenrengi

    2011-12-01

    Full Text Available Teknologi transgenesis khususnya rekayasa genetik untuk menghasilkan udang windu resisten penyakit merupakan salah satu strategi yang dapat dilakukan dalam upaya pemecahan masalah penyakit yang menimpa budidaya udang windu. Teknologi transgenesis khususnya transfer gen antivirus pada udang windu telah berhasil dilakukan melalui teknik transfeksi. Meskipun demikian optimalisasi komponen teknologi tersebut masih perlu dilakukan. Konsentrasi DNA gen merupakan salah satu komponen teknologi transgenesis yang harus dioptimalkan untuk mendapatkan efisiensi dalam transfer gen. Penelitian bertujuan untuk mengetahui konsentrasi DNA gen antivirus yang optimal sebagai bahan transfer gen ke embrio menggunakan metode transfeksi. Embrio udang windu yang diperoleh dari hasil pemijahan induk asal Aceh, dikoleksi 5-10 menit setelah memijah dengan kepadatan 625 telur/2 mL. Transfeksi dilakukan dengan menggunakan media larutan transfeksi jetPEI dengan konsentrasi DNA gen antivirus sebagai perlakuan, yakni: 5, 10, dan 15 µg serta kontrol positif (tanpa plasmid DNA dan negatif (tanpa plasmid DNA dan larutan transfeksi, masing-masing 3 ulangan. Embrio hasil transfeksi ditetaskan pada stoples berisi air laut sebanyak 2 L yang diletakkan pada waterbath. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gen antivirus telah berhasil diintroduksi ke embrio udang windu. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perbedaan konsentrasi DNA (5-15 µg tidak berpengaruh nyata (P>0,05 terhadap daya tetas embrio udang windu. Analisis ekspresi gen pada larva udang windu juga menunjukkan adanya aktivitas ekspresi gen antivirus pada semua perlakuan konsentrasi DNA, di mana ekspresi gen antivirus pada larva transgenik lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol (tanpa transfeksi. Sintasan pasca-larva PL-1 yang didapatkan pada penelitian ini adalah 12,0%; 10,0%; 10,6%; 12,3%; dan 14,2% masing-masing untuk perlakuan konsentrasi plasmid DNA 5 µg, 10 µg, 15 µg, kontrol positif dan negatif, di mana

  11. ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI ASET TETAP DALAM PENYUSUNAN NERACA PADA PEMERINTAHAN KABUPATEN MADIUN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Meigisanda Trias Saraswati

    2017-10-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk (1 Mengetahui perlakuan akuntansi aset tetap yang tercantum dalam neraca pemerintah Kabupaten Madiun pada tahun 2015 dan 2016 (2 Mengetahui apakah perlakuan akuntansi aset tetap dalam penyusunan neraca pemerintah Kabupaten Madiun pada tahun 2015 dan 2016 sudah sesuai dengan PP No. 71 Tahun 2010 Tentang SAP. Penelitian dilakukan di BPKAD Kabupaten Madiun. Metode kualitatif dengan jenis data kualtatif bermakna. Hasil penelitian ini adalah (1 Perlakuan akuntansi aset tetap yang tercantum dalam neraca pemerintah Kabupaten Madiun pada tahun 2015 dan 2016 sudah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 tentang SAP PSAP No.07. (2 Perlakuan akuntansi aset tetap dalam penyusunan neraca pemerintah Kabupaten Madiun sudah sesuai dengan PP No. 71 Tahun 2010 Tentang SAP.

  12. PEMILIHAN DAN MIGRASI VM MENGGUNAKAN MCDM UNTUK PENINGKATAN KINERJA LAYANAN PADA CLOUD COMPUTING

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Abdullah Fadil

    2016-08-01

    Full Text Available Komputasi awan atau cloud computing merupakan lingkungan yang heterogen dan terdistribusi, tersusun atas gugusan jaringan server dengan berbagai kapasitas sumber daya komputasi yang berbeda-beda guna menopang model layanan yang ada di atasnya. Virtual machine (VM dijadikan sebagai representasi dari ketersediaan sumber daya komputasi dinamis yang dapat dialokasikan dan direalokasikan sesuai dengan permintaan. Mekanisme live migration VM di antara server fisik yang terdapat di dalam data center cloud digunakan untuk mencapai konsolidasi dan memaksimalkan utilisasi VM. Pada prosedur konsoidasi vm, pemilihan dan penempatan VM sering kali menggunakan kriteria tunggal dan statis. Dalam penelitian ini diusulkan pemilihan dan penempatan VM menggunakan multi-criteria decision making (MCDM pada prosedur konsolidasi VM dinamis di lingkungan cloud data center guna meningkatkan layanan cloud computing. Pendekatan praktis digunakan dalam mengembangkan lingkungan cloud computing berbasis OpenStack Cloud dengan mengintegrasikan VM selection dan VM Placement pada prosedur konsolidasi VM menggunakan OpenStack-Neat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pemilihan dan penempatan VM melalui live migration mampu menggantikan kerugian yang disebabkan oleh down-times sebesar 11,994 detik dari waktu responnya. Peningkatan response times terjadi sebesar 6 ms ketika terjadi proses live migration VM dari host asal ke host tujuan. Response times rata-rata setiap vm yang tersebar pada compute node setelah terjadi proses live migration sebesar 67 ms yang menunjukkan keseimbangan beban pada sistem cloud computing.

  13. PENGAMATAN JENIS-JENIS JAMUR YANG DITEMUKAN PADA MINUMAN SUSU SEGAR DAN SUSU KEMASAN

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Nunik Siti Aminah

    2012-10-01

    Full Text Available Minum susu dari wadah kemasan lebih praktis daripada minum susu segar yang harus dimasak lebih dahulu. Pengolahan susu biasanya dilakukan dengan dua cara yaitu dengan proses Ultra High Temperature (UHT yang menggunakan panas tinggi sekitar 140° C dalam waktu 14 detik dan cara Pasteurisasi yang menggunakan suhu 63° C dalam waktu 30 menit. Menurut label yang tertera dalam kemasan, susu dengan proses pengolahan di atas mempunyai daya simpan selama 10 bulan, terhindar dari cemaran bakteri serta efek luar seperti udara dan cahaya. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa susu dalam kemasan kardus, kaleng, botol kaca dan plastik tidak bebas dari cemaran jamur seperti Aspergillus sp. , Penicillium sp., Geotrichum sp. dan Khamir. Dari tempat pemerahan susu ditemukan cemaran jamur yang sama dengan jamur yang ditemukan pada susu kemasan. Jamur Geotrichum sp ditemukan pada tanah yang berada di sekitar tempat pemerahan susu. Aspergillus sp ditemukan pada pakan sapi perah yang berupa rumput - rumputan, Risophus sp ditemukan pada sumber air yang berada disekitar tempat pemerahan susu. Pada susu kemasan kaleng yang berasal dari luar negeri baik yang legal maupun yang ilegal hanya ditemukan Penicillium sp dan Khamir berarti cemaran jamur berasal dari udara. Sedangkan susu kemasan dalam negeri ditemukan jamur A.niger, Penicillium sp., Khamir, dan Geotrichum sp.yang menandakan dapat tercemar dari bahan/susu perah karena penanganannya kurang higienis. ' Keywords: Jamur, susu segar dan susu kemasan.

  14. Penerapan Three Tier-Test untuk Identifikasi Kuantitas Siswa Yang Miskonsepsi Pada Materi Magnet

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Reny Silviani

    2017-10-01

    Full Text Available Proses pembelajaran yang bersifat informative dan hanya ditekankan pada konsep teoritik saja dapat menyebabkan siswa kurang menguasai konsep ilmiah.Faktor yang menyebabkan rendahnya penguasaan konsep siswa adalah miskonsepsi. Miskonsepsi merupakan kekeliruan dalam memahami suatu konsep materi pembelajaran yang tidak akurat, yang dapat menyebabkan ketidaksesuaian antara konsep yang dimiliki pribadi dengan konsep ilmiah. Dengan adanya miskonsepsi yang terjadi, hal ini dapat menghambat siswa untuk menerima informasi yang baru, sehingga siswa menolak untuk mengubah miskonsepsinya menjadi konsep ilmiah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mengenai kuantitas siswa yang miskonsepsi pada materi magnet. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling.Instrumen penelitian yang digunakan adalah three tier-test. Penggunaan three tier-test yaitu untuk mengidentifikasi kuantita ssiswa yang miskonsepsi. Jawaban yang telah dianalisis, selanjutnya akan dihitung dalam bentuk persentase. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat 3 konsep distribusi atau sebaran miskonsepsi pada materi magnet, yaitu; 1. Semua benda berwarna perak ditarik magnet; 2. Tarikan magnet yang lebih besar pasti lebih kuat dari tarikan magnet yang kecil; 3. Semua logam dapat ditarik magnet.Miskonsepsi tertinggi terdapat pada konsep tarikan magnet yang lebih besar pasti lebih kuat dari tarikan magnet yang kecil. Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk mencari solusi dalam menurunkan kuantitas siswa yang miskonsepsik hususnya pada materi magnet.

  15. PEMAKNAAN PSAK NO. 59 “MUDHARABAH” DALAM PERSPEKTIF KEADILAN (Studi Pada Baitul Maal Wat Tamwil Sidogiri Daerah Bangkalan

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Fauzan Adhim

    2008-12-01

    Full Text Available Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang bagaimana penerapan dari sistem pembiayaan mudharabah pada Baitul Maal wat Tamwil Sidogiri Daerah Bangkalan ditinjau dari Pernyataan Standar Akutansi Keuangan (PSAK No.59. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan Interpretive-Phenomenologik. Pendekatan ini dimaksudkan untuk mengetahui dan mengkaji secara langsung melalui ungkapan-ungkapan mengenai fenomena yang sesungguhnya terjadi dalam lingkungan operasionalisasi Baitul Maal wat Tamwil Sidogiri Daerah Bangkalan, khususnya pada pembiayaan mudharabah dalam konteks pengakuaan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan.Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa pembiayaan mudharabah Baitul Maal wat Tamwil Sidogiri Daerah Bangkalan mencapai 80% dari seluruh total pembiayaan. Hal ini sangat berbeda dengan hasil penelitian yang telah dilakukan pada beberapa perbankan syari’ah ditanah air pada umumnya dominan pada pembiayaan murabaha/jual-beli (non-profit sharing yang berkisar rata-rata antara 65,66%. Dalam konteks pengakuan, pembiayaan muradhabah  diakui pada saat pembayaran kas atau penyerahan aktiva non-kas kepada pengelola dana, dan pembiayaan muradhabah yang diberikan secara bertahap diakui pada setiap tahap pembayaran atau penyerahan. Dalam hal pengukuran, pihak bank (mudharib tidak melakukan pencadangan pendapatan. Dalam konteks penyajian, pembiayaan mudharabah Baitul Maal wat Tamwil Sidogiri Daerah Bangkalan menekankan ketentuan dalam Al Quran surat Luqman ayat 34 yang artinya, “Dan tidak seorangpun yang dapat yang dapat mengetahui (dengan pasti apa yang diusahakan besok”. Sedangkan dalam konteks pengungkapan dalam pembiayaan mudharabah, Baitul Maal wat Tamwil Sidogiri Daerah Bangkalan  menekankan pada factor kejujuran dan transparasi terhadap seluruh elemen laporan keuangan yang tertuang dalam PSAK No.59.

  16. Perancangan dan Simulasi MRAC untui Proses Pengendalian Temperatur pada Continuous Stirred Tank Reactor (CSTR

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Amelia Sylvia

    2014-03-01

    Full Text Available Temperatur merupakan salah satu variabel proses dasar yang dikendalikan untuk menjaga suhu cairan di dalam reaktor. Model Reference Adaptive Controller (MRAC dengan MIT rule dipilih untuk mencapai spesifikasi respon yang diinginkan pada CSTR. Beban yang bervariasi berupa debit aliran likuid yang masuk ke dalam reaktor dapat menyebabkan perubahan parameter yang mempengaruhi perubahan temperatur output produk pada CSTR. Sebuah simulasi dilakukan dengan menggunakan MATLAB dan hasilnya dianalisa. Respon plant dapat melakukan adaptasi parameter – parameter kontrolernya cukup baik pada nilai gain adaptasi dengan rentang 0.00000010000 sampai 0.00000000001. Waktu yang dibutuhkan untuk mengatasi beban yang bervariasi berupa debit aliran yang masuk ke dalam reaktor dengan nilai yang maksimal (1.5 m^3/min menghasilkan respon plant lebih cepat 42 detik dari pada debit aliran masuk dengan nilai yang nominal (1 m^3/min 63 detik dan minimal (0.5 m^3/min 75 detik.

  17. KAJIAN TEKNIS DAN EKONOMIS PENGGUNAAN DUAL FUEL SYSTEM (LPG-SOLAR PADA MESIN DIESEL KAPAL NELAYAN TRADISIONAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Imam Pujo Mulyatno

    2013-06-01

    Full Text Available Pengembangan bahan bakar alternatif dalam rangka mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak (BBM, telah menjadi agenda penting  pemerintah. Penggunaan LPG (Liquefied Petrolium Gas pada mesin diesel kapal nelayan tradisional didasarkan pada keberhasilan penggunaan LPG pada kendaraan-kendaraan darat. Penggunaan LPG pada mesin diesel dilakukan secara dual fuel. Penelitian dual fuel system pada mesin diesel kapal nelayan tradisional bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan bahan bakar dual fuel terhadap kinerja mesin dan sistem penggeraknya, meliputi konsumsi bahan bakar, daya, kecepatan kapal, serta efisiensi pada sistem penggerak kapal. Penelitian dilakukan dengan menggunakan DongFeng ZS-1100 dengan tiga putaran mesin yang berbeda yaitu 1000rpm, 1250 rpm dan 1500 rpm. Berdasarkan hasil penelitian ini, penggunaan LPG secara dual fuel mampu menggantikan konsumsi solar hingga 71% dari konsumsi solar seluruhnya selama satu jam. Komposisi LPG yang dihasilkan mencapai lebih dari 60%  dari total pemakaian bahan bakar saat dual fuel. Kecepatan dan jarak tempuh saat menggunakan solar seluruhnya mencapai 5% lebih tinggi dibandingkan dual fuel. Daya dan torsi saat menggunakan dual fuel mencapai 9,8 % lebih tinggi dibandingkan solar seluruhnya. Penggunaan dual fuel mampu mengurangi biaya operasional penangkapan ikan hingga 24,6%, namun dengan waktu tempuh 1,3% lebih lama dari solar seluruhnya. Efisiensi propulsi solar seluruhnya 6% lebih besar dibandingkan efisiensi propulsi dual fuel.

  18. Pengaruh Perendaman Cumi Cumi Segar Dalam Larutan Kitosan Terhadap Daya awetnya Selama Penyimpanan Pada Suhu Kamar

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Jovita Tri Murtini

    2007-12-01

    Full Text Available Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh perendaman dalam larutan kitosan terhadap daya awet cumi‑cumi yang disimpan pada suhu kamar. Pada penelitian ini, cumi‑cumi direndam dalam larutan kitosan masing‑masing dengan variasi konsentrasi 0; 0,30; 0,38; 0,50; dan 0,75% selama 30 menit. Pengamatan kesegaran dilakukan setiap 8 jam sampai produk cumi‑cumi ditolak oleh panelis. Parameter yang diamati meliputi analisis proksimat, Total Volatile Base (TVB, Total Plate Count (TPC dan nilai organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan nilai TVB dan TPC, perlakuan perendaman dalam larutan 0,75% kitosan dapat memperpanjang daya simpan cumi‑cumi selama 16 jam, tetapi perlakuan yang lain, termasuk kontrol, hanya mempunyai daya simpan hingga 8 jam. Akan tetapi dari hasil pengamatan rupa, warna, bau dan tekstur, tanpa memperhatikan rasa pahit, produk baru ditolak panelis pada jam ke‑24 untuk kontrol, jam ke‑32 untuk perlakuan konsentrasi kitosan 0,30; 0,38; dan 0,50%, dan jam ke‑40 untuk konsentrasi tertinggi, yaitu 0,75%. Pada konsentrasi kitosan 0,38 dan 0,50% terdeteksi rasa tambahan berupa rasa agak asam, sedangkan pada konsentrasi 0,75% rasa tambahan berupa rasa agak pahit. Pada konsentrasi kitosan di atas 50%, kulit cumi‑cumi banyak terkelupas, sehingga menurunkan nilai rupa/kenampakan.

  19. PENGARUH MATERIALISM HAPPINESS, MATERIALISM CENTRALITY DAN MATERIALISM SUCCESS TERHADAP IMPULSIVE BUYING DAN EFEKNYA PADA COMPULSIVE BUYING BEHAVIOR (Studi empiris pada mahasiswa yang berbelanja pakaian di department store di Yogyakarta)

    OpenAIRE

    DITASARI, VALENTINA

    2014-01-01

    Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh dimensi materialisme (materialism happiness, centrality, dan success) terhadap impulsive buying dan efeknya pada compulsive buying behavior. Penelitian ini menggunakan responden mahasiswa dan mahasiswi yang berada di beberapa Universitas di Yogyakarta sebagai obyek penelitian. Sampel pada penelitian ini adalah responden yang pernah dan cenderung sering melakukan pembelian atau berbelanja pakaian di Departement Store yang ada di Yogyakarta. ...

  20. KARAKTERISTIK SIFAT FISIK KAYU JABON(Anthocephalus cadamba Miq PADA ARAH LONGITUDINAL DAN RADIAL

    Directory of Open Access Journals (Sweden)

    Ary Widiyanto

    2017-06-01

    Full Text Available This study aims to investigate the characteristics of the physical properties of jabon (Anthocephalus cadambaMiq. wood and its variations in the stem longitudinaland radial direction. A total of 3samplesof jabontrees were taken from private forest in Talagawangi Village, Pakenjeng sub-District, Garut District, West Java Province. Speciments of physical properties were taken at 3 different heightsof the longitudinal direction(bottom, midle and top of trunkas well as 3 differentradialdirections (near pith, middle and near barkof the jabontrunk. The observation focused on the physical properties in three position of both longitudinal and radial orientation. The parameters observed were green wood moisture content(GMC, air-driedmoisture content (ADMC, specific gravity on green wood moisture volume (SGG, and specific gravity on air-dried moisture volume (SGAD. Result showed that the average of GMC and ADMC of jabon wood were 118,43% and 15.36% respectively, while SGG and SGAD are 0.33 and 0.37 respectively.The specific gravity (both SGG and SGAD of jabon wood was significantly differencein bothlongitudinal and radial direction; while the ADMC and FMC were not significantly difference for longitudinal direction but significantly difference for radial direction. On radial direction, the GMC decreased from the pith to midle and increased near ther bark; while the ADMC regularly decreased from the pith to bark. The specific gravity value on the longitudinaldirection consistently increases from the bottom of the trunk to the top. On radial direction, the specific gravity value consistently increases from the pith to near the bark. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sifat fisik kayu jabon (Anthocepalus cadamba Miq dan variasinya pada arah longitudinal dan radial batang.Sebanyak 3 pohon, masing-masing diambil sampel 3 titik pada arah longitudinal dan radial batang kayu jabondiambil dari hutan rakyat Desa Talagawangi, Kecamatan Pakenjeng